SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
PENGUAT TRANSISTOR
Disususn oleh :
Imam Ibnu Pamungkas
1410502057
Teknik Mesin S-1
Dosen pembimbing :
R. Suryoto Edy Raharjo, S.T.,M.Eng.
Fakultas Teknik
UNIVERSITAS TIDAR
PENGERTIAN PENGUAT
Penguat adalah suatu peranti yang berfungsi menguatkan daya sinyal masukan. Salah
satu syarat yang dituntut pada penguat adalah bahwa sinyal keluaran harus tepat benar
bentuknya seperti sinyal masukan, hanya saja amplitudo-nya lebih tinggi. Kalau bentuk
sinyal keluaran tidak tepat sama dengan sinyal masukan, meskipun beda bentuk ini
hanya kecil saja, maka dikatakan sinyal keluarannya cacat.
Model Setara Penguat
Secara umum penguat (amplifier) dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga), yaitu penguat tegangan, penguat
arus dan penguat transresistansi. Pada dasarnya kerja sebuah penguat adalah mengambil masukan (input),
mengolahnya dan menghasilkan keluaran (output) yang besarnya sebanding dengan masukan. Besarnya
tegangan keluaran (vo) dibandingkan dengan tegangan masukan (vi) dinyatakan sebagai.
vo = Av vi (13.1)
dimana AV adalah penguatan tegangan (voltage gain). Hal yang sama untuk penguat
arus berlaku.
io = AI ii (13.2)
dimana io adalah arus keluaran, iI adalah arus masukan dan AI adalah penguatan arus (current gain). Sementara
ini pembahasan hanya dibatasi pada penguatan tegangan. Diatas menunjukkan rangkaian setara Thevenin dari
jaringan bergerbang dua dari suatu penguat. Secara ideal, penguat tidak mengambil arus dari masukan vi dan
tegangan keluaran tidak mengalami perubahan jika arus diambil dari ujung keluaran (lihat gambar 13.1-a).
Pada kenyataannya rangkaian yang ideal ini tidak bisa dibuat. Rangkaian seperti terlihat pada gambar 13.1-b
adalah lebih realistik dimana kita menambah hambatan masukan Ri dan hambatan keluaran Ro.
Gambar 13.1 Rangkaian setara
Thevenin jaringan bergerbang dua.
(13.3)
Pada gambar 13.1-b terlihat bahwa pada bagian masukan
mengalir arus masukan sebesar.
(13.4)
Semakin besar harga Ri penguat tersebut semakin mendekati
kondisi ideal. Hambatan sumber Rs dan hambatan masukan Ri
membentuk pembagi tegangan sehingga.
Pada bagian keluaran, dengan adanya Ro, tegangan keluaran v’o menjadi.
(13.5)
Persamaan 13.5 jelas memperlihatkan bahwa semakin kecil harga Ro suatu penguat akan
medekati kondisi ideal.
Penguat Tegangan
Pada bagian sebelumnya telah dipelajari bagaimana transistor diberi tegangan panjar (bias)
agar transistor tersebut dapat bekerja sebagai penguat. Pada gambar 13.2 diperlihatkan penguat
BJT emitor-ditanahkan dengan tegangan panjar dari VCC dan VBE.
Gambar 13.2 pemasangan tegangan panjar pada penguat emitor ditanahkan.
Antara parameter masukan dan keluaran terdapat hubungan dalam bentuk
eksponensial sebagai berikut.
Arus kolektor (iC) besarnya hampir mendekati arus emitor (iE), dengan demikian kita
dapat menuliskan.
A B C
Gambar 13.3 Bentuk isyarat keluaran suatu penguat untuk isyarat masukan (a) 1 dan
1,8 mV, (b) 4 dan 8 mV dan (c) 15 dan 20 Mv.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Penguat operasional
Penguat operasionalPenguat operasional
Penguat operasionalRahmaamin13
 
Elektronika & rangkaian listrik
Elektronika & rangkaian listrikElektronika & rangkaian listrik
Elektronika & rangkaian listrikmz_khamim
 
Susanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisiSusanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisiSusanto
 
Transistor PNP
Transistor PNPTransistor PNP
Transistor PNPmuslih_m3
 
Karateristik transistor Rizky Ardhi P
Karateristik transistor Rizky Ardhi PKarateristik transistor Rizky Ardhi P
Karateristik transistor Rizky Ardhi PRizky Ardhi P Rizky
 
Comparator laporan
Comparator laporanComparator laporan
Comparator laporanBrian Raafiu
 
Karateristik transistor (msaifullahzangky)
Karateristik transistor (msaifullahzangky)Karateristik transistor (msaifullahzangky)
Karateristik transistor (msaifullahzangky)muhammad saifullah
 
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidar
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidarRefisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidar
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidarhani_prasetyo
 
Rev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistorRev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistorfatkhurouf
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Ampbayu seto respati
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik TransistorAlfi Diantoro
 
Operational amplifier
Operational amplifierOperational amplifier
Operational amplifierAyuShaleha
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistorendroretno
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistormz_khamim
 

What's hot (20)

Penguat operasional
Penguat operasionalPenguat operasional
Penguat operasional
 
Elektronika & rangkaian listrik
Elektronika & rangkaian listrikElektronika & rangkaian listrik
Elektronika & rangkaian listrik
 
Susanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisiSusanto karakteristik transistor_revisi
Susanto karakteristik transistor_revisi
 
Transistor PNP
Transistor PNPTransistor PNP
Transistor PNP
 
Karateristik transistor Rizky Ardhi P
Karateristik transistor Rizky Ardhi PKarateristik transistor Rizky Ardhi P
Karateristik transistor Rizky Ardhi P
 
Comparator laporan
Comparator laporanComparator laporan
Comparator laporan
 
Karateristik transistor (msaifullahzangky)
Karateristik transistor (msaifullahzangky)Karateristik transistor (msaifullahzangky)
Karateristik transistor (msaifullahzangky)
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidar
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidarRefisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidar
Refisi karakteristik transistor hani_prasetyo_universitastidar
 
Rev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistorRev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistor
 
Gain dan OP-AMP lisfa
Gain dan OP-AMP lisfaGain dan OP-AMP lisfa
Gain dan OP-AMP lisfa
 
3 komponen elektronika
3 komponen elektronika3 komponen elektronika
3 komponen elektronika
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
 
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
 
Op amp
Op ampOp amp
Op amp
 
Operational amplifier
Operational amplifierOperational amplifier
Operational amplifier
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 

Viewers also liked

151207 tajikistan
151207 tajikistan151207 tajikistan
151207 tajikistanPaul Denton
 
Pm0016 project risk management
Pm0016 project risk managementPm0016 project risk management
Pm0016 project risk managementconsult4solutions
 
How to Use a Shock Collar Correctly
How to Use a Shock Collar CorrectlyHow to Use a Shock Collar Correctly
How to Use a Shock Collar CorrectlyFun Paw Care
 
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural Perspective
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural PerspectiveThe Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural Perspective
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural PerspectiveYasser Al-Shboul
 
Милана Мягкова презентация1
Милана Мягкова презентация1Милана Мягкова презентация1
Милана Мягкова презентация1Milana Miagkova
 
AICHE 15 VORTEX + MASS TRANSFER
AICHE 15   VORTEX + MASS TRANSFERAICHE 15   VORTEX + MASS TRANSFER
AICHE 15 VORTEX + MASS TRANSFERRichard Grenville
 
Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach
 Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach
Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain ApproachAmro Elfeki
 
Oneworks-BriteGate LED- Presentation (Jan 2014)
Oneworks-BriteGate LED- Presentation  (Jan 2014)Oneworks-BriteGate LED- Presentation  (Jan 2014)
Oneworks-BriteGate LED- Presentation (Jan 2014)Ernest Chai
 
Types of verbal communication manju ppt
Types of verbal communication manju pptTypes of verbal communication manju ppt
Types of verbal communication manju pptmanjumaths
 
Czarapata hunter pechakucha
Czarapata hunter pechakuchaCzarapata hunter pechakucha
Czarapata hunter pechakuchaHunter Czarapata
 
Burglar alarm basics-7
Burglar alarm basics-7Burglar alarm basics-7
Burglar alarm basics-7grantlerc
 
Om0013 advance production and operation management
Om0013 advance production and operation managementOm0013 advance production and operation management
Om0013 advance production and operation managementconsult4solutions
 

Viewers also liked (19)

Mural art
Mural artMural art
Mural art
 
151207 tajikistan
151207 tajikistan151207 tajikistan
151207 tajikistan
 
Pm0016 project risk management
Pm0016 project risk managementPm0016 project risk management
Pm0016 project risk management
 
How to Use a Shock Collar Correctly
How to Use a Shock Collar CorrectlyHow to Use a Shock Collar Correctly
How to Use a Shock Collar Correctly
 
Certificates
CertificatesCertificates
Certificates
 
Latin CFO Summit 2015
Latin CFO Summit 2015Latin CFO Summit 2015
Latin CFO Summit 2015
 
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural Perspective
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural PerspectiveThe Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural Perspective
The Appropriateness in Advice-Giving From a Cross-Cultural Perspective
 
Милана Мягкова презентация1
Милана Мягкова презентация1Милана Мягкова презентация1
Милана Мягкова презентация1
 
AICHE 15 VORTEX + MASS TRANSFER
AICHE 15   VORTEX + MASS TRANSFERAICHE 15   VORTEX + MASS TRANSFER
AICHE 15 VORTEX + MASS TRANSFER
 
Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach
 Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach
Reducing Concentration Uncertainty Using the Coupled Markov Chain Approach
 
Cesar mecanica
Cesar mecanicaCesar mecanica
Cesar mecanica
 
Perritus
PerritusPerritus
Perritus
 
Oneworks-BriteGate LED- Presentation (Jan 2014)
Oneworks-BriteGate LED- Presentation  (Jan 2014)Oneworks-BriteGate LED- Presentation  (Jan 2014)
Oneworks-BriteGate LED- Presentation (Jan 2014)
 
Types of verbal communication manju ppt
Types of verbal communication manju pptTypes of verbal communication manju ppt
Types of verbal communication manju ppt
 
my curriculum
my curriculummy curriculum
my curriculum
 
Czarapata hunter pechakucha
Czarapata hunter pechakuchaCzarapata hunter pechakucha
Czarapata hunter pechakucha
 
Burglar alarm basics-7
Burglar alarm basics-7Burglar alarm basics-7
Burglar alarm basics-7
 
My holiday
My holidayMy holiday
My holiday
 
Om0013 advance production and operation management
Om0013 advance production and operation managementOm0013 advance production and operation management
Om0013 advance production and operation management
 

Similar to Penguat transistor

Bab13 penguat-transistor
Bab13 penguat-transistorBab13 penguat-transistor
Bab13 penguat-transistorGurit Khrisna
 
rangkaian thevenin
rangkaian theveninrangkaian thevenin
rangkaian thevenindaimul
 
Analisa rangkaian fet
Analisa rangkaian fetAnalisa rangkaian fet
Analisa rangkaian fetd_bilqism26
 
ppt kelompok 2.pptx
ppt kelompok 2.pptxppt kelompok 2.pptx
ppt kelompok 2.pptxVandyDp1
 
M1 kb1 teknik elektronika
M1 kb1 teknik elektronikaM1 kb1 teknik elektronika
M1 kb1 teknik elektronikaPPGhybrid3
 
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Trisni Wulansari
 
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.pptRANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.pptRizky211141
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)FEmi1710
 
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAmateri Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAAjeng Rizki Rahmawati
 
Presentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriPresentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriHasyim Tri
 
Presentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriPresentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriHasyim Tri
 

Similar to Penguat transistor (20)

Bab13 penguat-transistor
Bab13 penguat-transistorBab13 penguat-transistor
Bab13 penguat-transistor
 
Bab 13 penguat transistor
Bab 13 penguat transistorBab 13 penguat transistor
Bab 13 penguat transistor
 
rangkaian Opamp
rangkaian Opamprangkaian Opamp
rangkaian Opamp
 
Penguat transistor
Penguat transistorPenguat transistor
Penguat transistor
 
rangkaian thevenin
rangkaian theveninrangkaian thevenin
rangkaian thevenin
 
Analisa rangkaian fet
Analisa rangkaian fetAnalisa rangkaian fet
Analisa rangkaian fet
 
bab 4
bab 4bab 4
bab 4
 
ppt kelompok 2.pptx
ppt kelompok 2.pptxppt kelompok 2.pptx
ppt kelompok 2.pptx
 
M1 kb1 teknik elektronika
M1 kb1 teknik elektronikaM1 kb1 teknik elektronika
M1 kb1 teknik elektronika
 
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
 
Laporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op ampLaporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op amp
 
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.pptRANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
RANGKAIAN PENYEARAH GELOMBANG (RECTIFIER)_FIX.ppt
 
Ppt modul 17
Ppt modul 17Ppt modul 17
Ppt modul 17
 
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
Laporan modul 7 (rangkaian seri rlc)
 
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMAmateri Rangkaian arus bolak fisika SMA
materi Rangkaian arus bolak fisika SMA
 
Aktif pasif
Aktif pasifAktif pasif
Aktif pasif
 
Catu daya
Catu dayaCatu daya
Catu daya
 
penguat dan op amp
penguat dan op amppenguat dan op amp
penguat dan op amp
 
Presentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriPresentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtri
 
Presentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtriPresentation penguat transistor hasyimtri
Presentation penguat transistor hasyimtri
 

Recently uploaded

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.pptSonyGobang1
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 

Recently uploaded (6)

MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 

Penguat transistor

  • 1. PENGUAT TRANSISTOR Disususn oleh : Imam Ibnu Pamungkas 1410502057 Teknik Mesin S-1 Dosen pembimbing : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T.,M.Eng. Fakultas Teknik UNIVERSITAS TIDAR
  • 2. PENGERTIAN PENGUAT Penguat adalah suatu peranti yang berfungsi menguatkan daya sinyal masukan. Salah satu syarat yang dituntut pada penguat adalah bahwa sinyal keluaran harus tepat benar bentuknya seperti sinyal masukan, hanya saja amplitudo-nya lebih tinggi. Kalau bentuk sinyal keluaran tidak tepat sama dengan sinyal masukan, meskipun beda bentuk ini hanya kecil saja, maka dikatakan sinyal keluarannya cacat.
  • 3. Model Setara Penguat Secara umum penguat (amplifier) dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga), yaitu penguat tegangan, penguat arus dan penguat transresistansi. Pada dasarnya kerja sebuah penguat adalah mengambil masukan (input), mengolahnya dan menghasilkan keluaran (output) yang besarnya sebanding dengan masukan. Besarnya tegangan keluaran (vo) dibandingkan dengan tegangan masukan (vi) dinyatakan sebagai. vo = Av vi (13.1) dimana AV adalah penguatan tegangan (voltage gain). Hal yang sama untuk penguat arus berlaku. io = AI ii (13.2) dimana io adalah arus keluaran, iI adalah arus masukan dan AI adalah penguatan arus (current gain). Sementara ini pembahasan hanya dibatasi pada penguatan tegangan. Diatas menunjukkan rangkaian setara Thevenin dari jaringan bergerbang dua dari suatu penguat. Secara ideal, penguat tidak mengambil arus dari masukan vi dan tegangan keluaran tidak mengalami perubahan jika arus diambil dari ujung keluaran (lihat gambar 13.1-a). Pada kenyataannya rangkaian yang ideal ini tidak bisa dibuat. Rangkaian seperti terlihat pada gambar 13.1-b adalah lebih realistik dimana kita menambah hambatan masukan Ri dan hambatan keluaran Ro.
  • 4. Gambar 13.1 Rangkaian setara Thevenin jaringan bergerbang dua. (13.3) Pada gambar 13.1-b terlihat bahwa pada bagian masukan mengalir arus masukan sebesar. (13.4) Semakin besar harga Ri penguat tersebut semakin mendekati kondisi ideal. Hambatan sumber Rs dan hambatan masukan Ri membentuk pembagi tegangan sehingga.
  • 5. Pada bagian keluaran, dengan adanya Ro, tegangan keluaran v’o menjadi. (13.5) Persamaan 13.5 jelas memperlihatkan bahwa semakin kecil harga Ro suatu penguat akan medekati kondisi ideal.
  • 6. Penguat Tegangan Pada bagian sebelumnya telah dipelajari bagaimana transistor diberi tegangan panjar (bias) agar transistor tersebut dapat bekerja sebagai penguat. Pada gambar 13.2 diperlihatkan penguat BJT emitor-ditanahkan dengan tegangan panjar dari VCC dan VBE. Gambar 13.2 pemasangan tegangan panjar pada penguat emitor ditanahkan.
  • 7. Antara parameter masukan dan keluaran terdapat hubungan dalam bentuk eksponensial sebagai berikut. Arus kolektor (iC) besarnya hampir mendekati arus emitor (iE), dengan demikian kita dapat menuliskan.
  • 8. A B C Gambar 13.3 Bentuk isyarat keluaran suatu penguat untuk isyarat masukan (a) 1 dan 1,8 mV, (b) 4 dan 8 mV dan (c) 15 dan 20 Mv.