tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
Sistem Bus dan Jenis-Jenis Port
1. BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam arsitektur komputer, Bus adalah sebuah subsistem yang mentransfer data
atau listrik antar komponen komputer di dalam sebuah komputer atau antar komputer. Tidak
seperti hubungan titik-ke-titik, sebuah Bus secara logika dapat menghubungkan beberapa
alat dalam satu set kabel yang sama. Setiap Bus mendefinisikan set konektornya ke alat
colok fisik, kartu, atau kabel bersamaan. Bus Komputer awalnya merupakan Bus Listrik
Paralel dengan banyak hubungan, tetapi istilah ini sekarang digunakan untuk pengaturan
fisik yang menyediakan fungsi logika yang sama dengan sebuah bus listrik paralel, dan
dapat dihubungkan dengan kabel dalam sebuah topologi multidrop atau daisy chain atau
dihubungkan oleh hub swicth, seperti dalam kasus bus USB.
Port dapat dikenali dengan angka 16-bit (dua byte) yang disebut dengan Port Number
dan diklasifikasikan dengan jenis Protokol Transport apa yang digunakan, ke dalam Port
TCP dan Port UDP. Karena memiliki angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port untuk
setiap protokol transport yang digunakan adalah 65536 buah. Port adalah mekanisme yang
mengizinkan sebuah komputer untuk mendukung beberapa sesi koneksi dengan komputer
lainnya dan program di dalam jaringan. Port dapat mengidentifikasikan aplikasi dan layanan
yang menggunakan koneksi di dalam jaringan TCP/IP. Sehingga port juga mengidentifikasi
sebuah proses tertentu dimana sebuah server dapat memberikan sebuah layanan kepada
klien atau bagaimana sebuah klien dapat mengakses sebuah layanan yang ada di dalam
server.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Sistem Bus ?
2. Apa saja Macam-Macam Bus dan Jenis-Jenis Bus ?
3. Apa pengertian Port ?
4. Apa saja jenis-jenis Port jaringan dan fungsinya ?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui pengertian Sistem Bus
2. Mengetahui Macam-Macam Bus dan Jenis-Jenis Bus
3. Untuk mengetahui pengertian Port
4. Mengetahui jenis-jenis Port jaringan dan fungsi-fungsinya
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Bus
Komputer tersusun atas beberapa komponen penting seperti, CPU, memori,
perangkat I/O. Setiap komponen saling berhubungan membentuk satu kesatuan. Bus
adalah bagian dari sistem komputer yang berfungsi untuk memindahkan data antar bagian-
bagian dalam sistem komputer. Data dipindahkan dari piranti masukan ke CPU, CPU ke
memori, atau dari memori ke piranti keluaran.
Bus beroperasi pada kecepatan dan lebar yang berbeda. PC awal mempunyai bus
dengan kecepatan 4.77 MHz dan lebar 8 bit yang dikenal dengan bus ISA (Industry
Standard Architecture). Kemudian bus diperbaiki menjadi lebar 16 bit dengan kecepatan 8
2. MHz. Pada tahun 1990 Intel memperkenalkan bus PCI (Pheriperal Component
Interconnect), semula dengan lebar 32 bit, sekarang lebar bus 64 bit dan di-run pada
kecepatan 133 MHz. Struktur Bus dalam komputer secara sederhana dapat anda cermati
seperti gambar dibawah ini
Dapat dilihat dengan jelas bahwa setiap modul terdapat bus-bus tersendiri seperti
PCI bus,Expansion bus, dan SCSI bus. PC bus merupakan bus utama yang terhubung
dengan perangkat utama sebuah komputer, SCSI bus merupakan bus pada penyimpanan
sekunder yang terdapat alat penyimpanan seperti disk, dan Expansion bus merupakan bus
untuk perangkat tambahan atau biasa disebut periferal sehingga bus ini juga disebut I/O
bus. Sturktur sederhana I/O bus dapat dilihat pada gambar berikut ini.
B. Macam-Macam Bus
Dalam bus, terdapat 3 Macam bus yang mempunyai tugas masing-masing untuk
hubungan antarmodul sebagai berikut :
1. Bus Data, merupakan jalur-jalur perpindahan antarmodul dalam sistem komputer.
Baik lebar maupun jumlah saluran menentukan kinerja sistem komputer.
3. 2. Bus Alamat, untuk menandakan lokasi sumber dan tujuan pada proses transfer data.
Pada saluran ini, CPU akan mengirim alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.
3. Bus Kontrol, digunakan untuk mengontrol izin akses ke data bus dan address bus.
Jadi sebelum data masuk/keluar untuk ditulis atau dibaca, akan dikontrol terlebih
dahulu agar benar-benar valid.
C. Jenis-Jenis Bus
1. Dedicated Bus, yaitu Bus yang berfungsi khusus menyalurkan data tertentu.
Kelemahannya yaitu memerlukan saluran banyak. Namun,
Kelebihannya memiliki kecepatan yang tinggi.
2. Multiplexed Bus, yaitu bus yang berfungsi menyalurkan informasi berbeda data
dengan metode multiplex.
Kelemahannya, memerlukan saluran sedikit tapi kecepatan transfer data
menurun dan diperlukan mekanisme yang komplek untuk mengurai data yang
telah di multipleks.
Berdasarkan jenis Bus, ada beberapa Bus Utama dalam sistem komputer Modern
adalah sebagai berikut :
a. Bus Prosesor
Bus ini merupakan bus tercepat dalam sistem dan menjadi bus inti dalam chipset
dan motherboard. Bus ini utamanya digunakan oleh prosesor untuk meneruskan informasi
dari prosesor ke cache atau memori utama ke chipset kontrolir memori (Northbrige, MCH,
atau SPP). Bus ini juga terbagi atas beberapa macam, yakni Front-Side Bus,
HyperTransport bus, dan beberapa bus lainnya. Sistem komputer selain Intel x86 mungkin
memiliki bus-nya sendiri. Bus ini berjalan pada kecepatan 100 MHz, 133 MHz, 200 MHz,
266 MHz, 400 MHz, 533 MHz, 800 MHz, 1000MHz, atau 1066 MHz. Bus ini memiliki lebar
jalur 64-bit, sehingga setiap detaknya ia mampu mentransfer 8 byte.
b. Bus AGP (Accelerated Graphic Port)
Bus ini merupakan bus yang didesain secara spesifik untuk kartu grafis. Bus ini
berjalan pada kecepatan 66 MHz (Mode AGP 1x), 133 MHz (Mode AGP 2x), atau 533 MHz
(Mode AGP 8x) pada lebar jalur 32-bit, sehingga bandwith maksimum yang dapat diraih
adalah 2133 Mbyte/s. Bus ini terkoneksi ke chipset pengatur memori (Northbrige, Intel
Memory Controller Hub, atau NVIDIA nForce SPP). Sebuah sistem hanya dapat
menampung satu buah bus AGP.
c. Bus PCI (Peripherals Component Interconnect)
Bus PCI tidak tergantung prosesor dan berfungsi sebagai bus peripheral. Bus ini
memiliki kinerja tinggi untuk sistem I/O kecepatan tinggi. Bus ini berjalan pada kecepatan 33
MHz dengan lebar jalur 32-bit. Bus ini ditemukan pada hampir semua komputer PC yang
beredar, dari mulai prosesor Intel x86 karena memang banyak kartu yang menggunakan bus
ini, bahkan hingga saat ini. Bus ini dikontrol oleh chipset pengatur memori (Northbrige, Intel
MCH) atau Southbrige (Intel ICH, atau NVIDIA nForce MCP).
d. Bus PCI-X (Peripherals Component Interconnect Express)
Bus ini merupakan perkembangan dari bus PCI. Bus ini mentransfer data pada 250
MegaByte per detik (MBs) per jalur, atau total 8 GBs lebih dari 32 jalur diperkenalkan pada
tahun 2004, mulai tahun 2005 saat PCI Express mulai marak digunakan, Bus AGP
ditinggalkan.
e. Bus ISA (Industry Standard Architecture)
4. Bus ASI dikembangkan oleh IBM di Boca Raton, Florida ketika IBM memperkenalkan
IBM PC tahun 1981, digunakan bus ISA 8 bit, namun pada bulan Agustus 1984 IBM
memperkenalkan IBM PC-AT (Advance Technology) yang menggunakan bus ISA 16 bit.
Slot ISA terdiri dari 16 bit, meskipun tersedia yang 8 bit yang merupakan subset dari ISA 16
bit. Oleh karena itu, kartu ISA 8 bit dapat dipasang pada slot ISA 16 bit namun tidak
sebaliknya. Slot ISA ini paling tepat dijadikan praktikum interfacing komputer karena
kemampuan chip yang kita gunakan umumnya sesuai dengan kecepatan dan lebar data bus
ISA. Pada ISA 8 bit hanya terdapat sebuah pengontrol DMA (DMA Controller). Bus ISA 16
bit mempunyai 2 buah pengontrol DMA yaitu master dan slave. Pengontrol DMA dapat
diprogram untuk transfer baca (data dibaca dari memori ke piranti I/O), transfer tulis (data
dibaca dari piranti I/O ke memori) dan transfer verify yang digunakan oleh DMA kanal o
untuk merefresh RAM/Memori di komputer.
f. Bus EISA (Extended Industry Standard Architecture)
Bus EISA adalah sebuah bus I/O yang diperkenalkan pada September 1988 sebagai
respons dari peluncuran bus MCA oleh IBM, mengingat IBM hendak “memonopoli” bus MCA
dengan menghapuskan pihak lain membayar royalti untuk mendapatkan lisensi MCA.
Standar ini dikembangkan oleh beberapa vendor IBM PC Compatible, selain IBM, meskipun
yang banyak menyumbang adalah Compaq Computer Corporation.
g. Bus MCA(Micro Channel Architecture)
IBM Micro Channel Arsitektur (MCA) bus diliris sekitar 1987 beroperasi pada
prosesor Intel 286, kemudian pada seri 386 dari prosesor dalam seri PS2 komputer IBM.
Bus MCA adalah antarmuka IBM proprietary. Bus MCA tidak kompatibel dengan bus ISA
asli, dan hanya diproduksi oleh IBM, namun bus milik MCA ini dilisensikan dengan beberapa
perusahaan lain.
h. Bus SCSI (Small Computer System Interface)
Bus ini diperkenalkan oleh Macintosh pada tahun 1984. SCSI merupakan antarmuka
standar untuk drive CD-ROM, peralatan audio, harddisk, dan perangkat penyimpanan
eksternal berukuran besar.
i. Bus USB (Universal Serial Bus)
Bus ini dikembangkan oleh 7 vendor komputer, yaitu Compaq, DEC, IBM, Intel,
Microsoft, NEC, dan Northern Telecom. Bus ini ditujukan bagi perangkat yang memiliki
kecepatan rendah seperti keyboard, mouse, dan printer karena tidak akan efisian jika
perangkat yang berkecepatan rendah dipasang pada bus berkecepatan tinggi seperti
PCI. Keuntungan yang didapat dari bus USB antara lain :
Tidak harus memasang jumper,
Tidak harus membuka casing untuk memasang peralatan I/O,
Hanya satu jenis kabel yang digunakan,
Dapat mensuplai daya pada peralatan I/O,
Tidak diperlukan reboot.
j. Bus 1394
Bus yang mempunyai nama Fire Wire memiliki kecepatan tinggi diatas SCSI dan
PCI. Bus 1394 sangat cepat, murah, dan mudah untuk diimplementasikan. Bus ini tidak
5. hanya populer perangkat komputer tetapi juga perangkat elektronik seperti kamera digital,
VCR, dan televisi.
CARA KERJA SISTEM BUS
Pada sistem komputer yang lebih maju, arsitektur komputernya akan lebih kompleks,
sehingga untuk meningkatkan performa, digunakan beberapa buah bus.
Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa device yang berbeda. Dengan cara
ini RAM, Prosesor, GPU, VGA, dan AGP dihubungkan oleh bus utama berkecepatan
tinggi yang lebih dikenal dengan nama FSB (Front Side Bus).
Sementara perangkat lain yang lebih lambat dihubungkan oleh bus yang
berkecepatan lebih rendah yang terhubung dengan bus lain yang lebih cepat sampai
ke bus utama. Untuk komunikasi antar bus ini digunakan sebuah bridge.
INTERKONEKSI BUS – STRUKTUR BUS
Sebuah bus biasanya terdiri atas beberapa saluran. Sebagai contoh Bus Dta terdiri
atas 8 saluran sehingga dalam satu waktu dapat mentransfer data 8 bit. Secara umum
fungsi saluran Bus dikatagorikan dalam 3 bagian, yaitu :
1. Saluran data
Lintasan bagi perpindahan data antar modul. Secara kolektif lintasan ini disebut bus
data. Umumnya jumlah saluran terkait dengan panjang word, misalnya 8, 16, 32 saluran.
Tujuannya : agar mentransfer word dalam sekali waktu. Jumlah saluran dalam bus data
dikatakan lebar bus, dengan satuan bit, misal lebar bus 16 bit.
2. Saluran Alamat (Address Bus)
Digunakan untuk menspesifikasi sumber dan tujuan data pada bus.
Digunakan untuk mengirim alamat word pada memori yang akan diakses CPU.
Digunakan untuk saluran alamat perangkat modul komputer saat CPU mengakses
suatu modul.
Semua peralatan yang terhubung dengan sistem komputer, agar dapat diakses
harus memiliki alamat.
Contoh : mengakses port I/O. Maka port I/O harus memiliki alamat hardware-nya.
3. Saluran Kontrol (Control Bus)
Digunakan untuk mengontrol bus data, bus alamat dan seluruh modul yang ada.
Karena bus data dan bus alamat digunakan oleh semua komponen maka diperlukan suatu
mekanisme kerja yang dikontrol melalui bus kontrol ini. Sinyal-sinyal kontrol terdiri atas :
Sinyal pewaktuan adalah sinyal pewaktuan menandakan validitas data dan alamat.
Sinyal-sinyal perintah adalah sinyal perintah berfungsi membentuk suatu operasi.
D. Pengertian Port
Port adalah soket atau jack koneksi yang terletak diluar unit sistem sebagai tempat
kabel-kabel yang berbeda ditancapkan. Setiap port pasti berbeda fungsi dan bentuk fisiknya.
Port-port tersebut adalah port serial, port paralel, port SCSI “scuzzy”, dan port USB. Selama
ini kita biasanya memanfaatkan port-port tersebut untuk mentransmisikan data.
Port Serial, digunakan untuk mentransmisikan data dari jarak jauh secara lambat,
seperti keyboard, mouse, monitor dan modem dial-up.
Port Paralel, digunakan untuk mentransmisikan data pada jarak yang pendek secara
cepat. Port ini sering dipakai untuk menghubungkan printer, disk eksternal, atau tape
magnetik untuk backup.
Port SCSI (Small Computer Sistem Interface), untuk mentransmisikan data secara
cepat bahkan dapat dipakai untuk 7 alat sekaligus atau “daisy chain”. Contoh daisy
chain : dari kontroller kemudian disambungkan ke perangkat harddisk drive
6. eksternal, dari HDD eksternal disambungkan secara seri ke perangkat yang lain
seperti tape drive, kemudian dari tape drive tersebut bisa juga disambungkan ke
CD/DVD drive dan seterusnya.
Port USB (Universal Serial Bus), untuk mentransmisikan data hingga 127 periferal
dalam rangkaian daisy chain. Port tambahan khusus separti : Fire Wire, MIDI, IrDa,
Bluetooth, dan Ethernet.
Port Fire Wire, berfungsi untuk camcorder, pemutar DVD, dan TV.
Port MIDI (Musical Instrument Digital Interface) untuk menghubungkan
instrumen musik.
Port IrDA (Infrared Data Association) untuk koneksi nirkabel sejauh beberapa
kaki.
Port Bluetooth adalah gelombang radio jarak pendek yang bisa
mentransmisikan data sejauh 9 m.
Port Ethernet adalah untuk LAN.
Pada terminologi jaringan komputer, port merupakan titik komunikasi spesifik yang
digunakan oleh sebuah aplikasi yang memanfaatkan lapisan transport pada teknologi
TCP/IP. Artikel ini menceritakan tentang beberapa port yang digunakan oleh aplikasi
ataupun protokol standar. Pada terminologi komputer ada 2 jenis Port yaitu :
Port Fisik adalah soket/slot/colokan yang ada dibelakang CPU sebagai penghubung
peralatan input-output komputer, misalnya PS2 Port yang digunakan oleh mouse dan
keyboard, USB Port, atau Paralel Port.
Port logika (non fisik), adalah port yang digunakan oleh aplikasi sebagai jalur untuk
melakukan koneksi dengan komputer lain melalui teknologi TCP/IP, tentunya
termasuk koneksi internet.
E. Jenis-Jenis Port Jaringan dan Fungsi
Apabila kita mendengar nama Port, maka yang langsung terlintas di pikiran kita pastinya
merupakan sebuah socket khusus yang ditempatkan pada sebuah komputer yang berguna
untuk menghubungkan kabel dan perangkat tertentu. Fungsi Port dalam komputer pada
umumnya menjadi suatu penghubung yang cukup memiliki peran penting.
Port 21
Merupakan port untuk FTP (File Transfer Protocol) adalah suatu protokol
yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network (jaringan) yang
menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam FTP adalah
FTP Server dan FTP Clienk. FTP Server adalah suatu server yang menjalankan
software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana
server tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan
(request) dari FTP Client. Sedangkan FTP Client adalah komputer yang merequest
koneksi ke FTP Server untuk tujuan tukar menukar file. Setelah berhubungan
dengan FTP Server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename,
men-delete, dan lain-lain. Sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP
Server.
Port 22
Merupakan port untuk SSH (Secure Shell) adalah sebuah protokol jaringan
kriptografi untuk komunikasi yang aman, login antarmuka baris perintah, perintah
eksekusi jarak jauh, dan layanan jaringan lainnya antara dua jaringan komputer. Ini
terkoneksi, melalui saluran aman atau melalui jaringan tidak aman, server dan client
menjalankan server SSH dan SSH program Client secara masing-masing. Protokol
spesifikasi membedakan antara dua versi utama yang disebut sebagai SSH-1 dan
SSH-2. Manfaat menggunakan SSH adalah meningkatkan keamanan data pada
komputer anda ketika mengakses internet, karena dengan adanya akun SSH
7. sebagai perantara koneksi internet anda, SSH akan memberikan enskripsi pada
semua data yang terbaca, baru mengirimkannya ke server lain.
Port 23
Merupakan port untuk Telnet yaitu merupakan suatu protokol yang
memungkinkan penggunanya dapat login dan bekerja pada sistem jarak jauh,
seperti jika terdapat program maupun file yang tersimpan pada komputer jarak jauh
tersebut berada di komputer pengguna itu sendiri. Singkatnya Telnet merupakan
perangkat lunak (software) yang digunakan untuk melakukan kontrol jarak jauh pada
sistem komputer.
Port 25
Merupakan port untuk SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) protokol ini
digunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke
server surat elektronik penerima. Protokol ini timbul karena desain sistem surat
elektronik yang menghapuskan adanya server surat elektronik yang menampung
sementara, sampai surat elektronik diambil oleh penerima yang berhak. SMTP
adalah protokol yang cukup sederhana, berbasis teks dimana protokol ini
menyebutkan satu atau lebih penerima email untuk kemudian diverifikasi. Jika
penerima email valid, maka email akan segera dikirim. SMTP menggunakan port 25
dan dapat dihubungi melalui program telnet. Agar dapat menggunakan SMTP server
lewat nama domain, maka record DNS (Domain Name Server) pada bagian MX
(Mail Exchange) digunakan.
Port 53
Merupakan port untuk DNS (Domain Name System) adalah sebuah sistem
yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk
basis data tersebar (Distributed Database) di dalam jaringan komputer, misalkan :
Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap
server transmisi surat (Mail Exchange Server) yang menerima surat elektronik
(email) untuk setiap domain. DNS adalah (Domain Name System) yang juga
memiliki arti untuk mengidentifikasi setiap komputer sebagai titik dalan suatu
jaringan Internet yang menggunakan bantuan sistem protokol internet adress untuk
menerjemahkan dari suatu nama domain ke IP dan begitu juga sebaliknya.
Port 80
Merupakan port untuk HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi
yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan
hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling
terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks.
Port 81
Port 81 merupakan alternative dari penggunaan port 80. Jadi secara
fungsional dan juga kegunaan, port 81 ini merupakan port yang digunakan untuk
menghubungkan web server atau membangun sebuah jaringan yang langsung
berhubungan dengan web server.
Port 110
Merupakan port untuk POP3 (Post Office Protocol version 3) adalah protokol
yang digunakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari server email. Protokol
ini erat hubungannya dengan protokol SMTP dimana protokol SMTP berguna untuk
mengirim surat elektronik dari komputer pengirim ke server. Protokol POP3 dibuat
karena desain dari sistem surat elektronik yang mengharuskan adanya server surat
elektronik yang menampung surat elektronik untuk sementara sampai surat
elektronik tersebut diambil oleh penerima yang berhak. Kehadiran server surat
elektronik ini disebabkan kenyataan hanya sebagian kecil dari komputer penerima
surat elektronik yang terus menerus melakukan koneksi ke jaringan internet.
Port 143
8. Merupakan port untuk IMAP (Internet Messege Access Protocol) adalah
protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP
memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder
di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang
ada. Kemampuan ini jauh lebih baik daripada POP3 (Post Office Protocol versi 3)
yang hanya memperbolehkan kita mengambil/download semua pesan yang ada
tanpa kecuali.
Port 443
Merupakan port untuk HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) dapat
diartikan sebagai bentuk protokol valid dan aman. Hal ini disebabkan perintah dan
data melalui protokol HTTPS ini telah dilindungi dengan sistem Encrypt melalui
berbagai format, sehingga ini akan menyulitkan bagi orang-orang yang mau
membajak isi dari dokumen yang dikirim dengan menggunakan media HTTPS.
Dapat dipahami juga bahwa HTTPS merupakan gabungan dari HTTP dengan
SSL/TSL protokol. Seluruh komunikasi yang dilakukan melalui HTTPS akan
dienkripsi dan dianalisa dengan tujuan untuk keamanan ketika terjadi transaksi data
melalui internet.
Port 465
Merupakan port untuk SSL (Secure Socket Layer) adalah cara sebuah situs
web membuat sambungan aman dengan browser web pengguna. Setiap kali
seorang surfer web mengunjungi situs yang aman menggunakan teknologi SSL,
menciptakan sebuah link yang terenkripsi antara sesi browser mereka dan web
server. SSL adalah standar industri untuk komunikasi web yang aman dan
digunakan untuk melindungi jutaan transaksi online setiap hari.
Port 587
Merupakan port untuk MSA (Mail Submission Agent) adalah perangkat lunak
komputer yang menerima e-mail dari Mail User Agent (MUA) dan bekerjasama
dengan Mail Transfer Agent (MTA) untuk mengirimkan sebuah e-mail. Ia
menggunakan varian dari Simple Mail Transfer Protocol (SMTP). Kebanyakan MTA
memiliki fungsi MSA pula, tetapi ada juga program yang secara khusus dirancang
sebagai MSA tanpa memiliki fungsi MTA secara penuh. Dalam sejarah Mail internet,
baik fungsi MTA maupun MSA menggunakan port nomor 25. MTA menerima Mail
yang ditujukan secara lokal dari domain lain, dan MSA menerima submit e-mail dari
pengguna lokal.
Port 993
Merupakan port untuk SIMAP (Secure Internet Mail Access Protocol),
protokol ini berfungsi pengamanan dalam mengakses/mengambil e-mail dari server.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bus bagian dari sistem komputer yang berfungsi untuk memindahkan data antar
bagian-bagian dalam sistem komputer. Data dipindahkan dari piranti masukan ke
CPU, CPU ke memori, atau dari memori ke piranti keluaran. System bus atau bus
sistem, dalam arsitektur komputer merujuk pada bus yang digunakan oleh sistem
komputer untuk menghubungkan semua komponennya dalam menjalankan
tugasnya. Bus adalah jalur dimana data dapat mengalir dalam komputer, jalur-jalur
ini digunakan untuk komunikasi dan dapat dibuat antara dua elemen atau lebih. Data
9. atau program yang tersimpan dalam memori dapat diakses dan dieksekusi oleh CPU
melalui perantara sistem bus.
Port adalah soket atau jack koneksi yang terletak di luar unit sistem sebagai tempat
kabel-kabel yang berbeda ditancapkan. Port dapat mengidentifikasikan aplikasi dan
layanan yang menggunakan koneksi di dalam jaringan TCP/IP, sehingga port juga
mengidentifikasikan sebuah proses tertentu di mana sebuah server dapat
memberikan sebuah layanan kepada klien atau bagaimana sebuah klien dapat
mengakses sebuah layanan yang ada dalam server.
B. Saran
Hendaknya makalah ini dapat dijadikan sebagai salah satu sumber pembelajaran dalam
hal mengetahui tentang Perkembangan Teknologi yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
Dimana saat ini Teknologi semakin canggih, dan makalah ini bisa bermanfaat bagi banyak
pihak, utamanya bagi penyusun dan pembaca.
MAKALAH(SISTEM BUS-BUS KOMPUTER DAN JUMLAH PORT PADA
KOMPUTER)
Disusun Oleh :
Sukuriah
Aminul Rahman
Zulkifli
Karmila
10. Rani Aprilia
JURUSAN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
TAHUN AJARAN 2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang “Sistem Bus-Bus Komputer dan Jumlah Port Pada Komputer” ini
dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Kami sangat berharap
makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan
kita mengenai sistem Bus dan Port pada komputer.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang
akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.
Limboro, 14 September 2018
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL . ..............................................................................................................
KATA PENGANTAR..............................................................................................................
DAFTAR ISI ...........................................................................................................................
11. BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................................
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................
C. Tujuan Penulisan ...........................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Bus . ............................................................................................................
B. Macam-macam Bus dan Jenis-jenis Bus ...................................................................
C. Pengertian Port ..............................................................................................................
D. Jenis-Jenis Port dan Fungsi .........................................................................................
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................................................
B. Saran ................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
http://imeldaflorensia91.files.wordpress.com/2013/05/jenis-bus-imeldaflorensia91.pdf
http://id.wikipedia.org/wiki/bus_sistem
http://sawitri8580.wordpress.com/sistem-bus/
http://id.wikipedia.org/wiki/port/