1. PENGENALAN KOMPUTER
Home » HARDWARE » Fungsi Bus
Fungsi Bus
Diposkan oleh Admin
Share on :
digg
Fungsi dari bus adalah. Bus merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau
lebih perangkat. Karakteristik penting sebuah bus adalah bahwa bus merupakan media transmisi
yang dapat digunakan bersama. Sejumlah perangkat yang terhubung ke bus, dan suatu signal
yang ditransmisikan oleh salah satu perangkat ini dapat diterima oleh salah satu perangkat yang
terhubung ke bus. Bila dua buah perangkat melakukan transmisi dalam waktu yang bersamaan,
maka signal-signalnya akan bertumpang tindih dan menjadi rusak. Dengan demikian, hanya
sebuah perangkat saja yang akan berhasil melakukan transmisi pada suatu saat tertentu.
Bus data berfungsi sebagai jalan data dari satu komponen ke komponen lain.
Bus alamat digunakan oleh mikroprosesor untuk memilih lokasi memori atau port yang akan
ditulis atau dibaca.
Bus kontrol digunakan mikroprosesor antara lain untuk mengatur memori atau port agar siap
ditulis atau dibaca.
Fungsi dari tiap-tiap bus adalah sebagai berikut:
2. 1. Bus alamat digunakan oleh mikroprosesor untuk memilih lokasi memori atau port yang akan
ditulis atau dibaca. Proses pemilihan lokasi ini dilakukan terlebih dahulu sebelum data ditulis
atau dibaca dari memori atau port. Semua memori dan port dibagi menjadi kapling-kapling yang
ditandai dengan alamat-alamat tersendiri. Tiap alamat hanya dimiliki oleh satu kapling sehingga
jika pemilihan alamatnya benar, data akan dikirim ke/diambil dari alamat memori atau port yang
sesuai. Aliran data alamat yang dikirim hanya satu arah (unidirectional), yaitu dari mikroprosesor
ke memori atau port. Contoh : pada bus 8 bit, alamat 01111111 dan dibawahnya dapat
mereferensi lokasi-lokasi di dalam modul memori (modul 0) dengan 128 word memori, dan
alamat 10000000 dan di atasnya berkaitan dengan perangkat-perangkat yang terhubung ke
sebuah modul I/O.
2. Bus data berfungsi sebagai jalan data dari satu komponen ke komponen lain. Bus data dapat
terdiri dari 8, 16, dan 32 jalur paralel atau lebih. Karena data yang dikirim berupa data digital
yang satu word-nya (kata-nya) minimal mempunyai lebar 8 bit (BInary digiT), maka paling tidak
terdapat delapan jalur paralel untuk melewatkan satu word tiap pengiriman. Jumlah jalur bus data
ditentukan oleh mikroprosesor sehingga memori dan port harus mempunyai jumlah jalur bus
yang dapat disesuaikan. Arah aliran data dari satu komponen ke komponen lain dalam sistem
biasanya bolak-balik (bidirectional), kecuali yang berhubungan dengan ROM. Arah alirannya
dari ROM ke komponen lain karena ROM hanya dapat dibaca saja. Contoh : bila bus data
lebarnya 8 bit, dan setiap instruksi panjangnya 16 bit, maka CPU harus dua kali mengakses
modul memori dalam setiap siklus instruksinya.
3. Bus kontrol digunakan mikroprosesor antara lain untuk mengatur memori atau port agar siap
ditulis atau dibaca. Bus kontrol juga digunakan memori atau port untuk memberi tahu kesiapan
mereka menerima/mengirim data ke mikroprosesor. Karena kedua fungsi ini, maka bus kontrol
terdiri dari beberapa jalur unidirectional dengan arah keluar mikroprosesor dan beberapa jalur
unidirectional dengan arah
3. Bus Peripheral Component Interconect (PCI)
Posted on Tuesday, 13 November 2007 by Aulia
2 Votes
Kebutuhan standardisasi untuk mendukung kinerja fungsi bus yang terdapat dalam bus prosesor
telah menuntut lahirnya Bus PCI. Tetapi uniknya, Bus PCI ini terformat dengan standar yang
lepas dari prosesor tertentu.
PCI berkembang mengikuti suatu rangkaian standar bus yang sebelumnya telah digunakan pada
PC bus 8-bit XT. Perkembangan selanjutnya mengarah pada penggunaan bus 16-bit ISA
kemudian dilanjutkan dengan penggunaan versi ekstended 32-bit EISA. PCI dikembangkan
sebagai bus low-cost yang sangat prosesor dependent. Fitur penting yang dirintis oleh PCI
adalah kemampuan plug and play untuk menghubungkan perangkat I/O.
Transfer Data
Pengalokasian memori secara berurutan untuk setiap transfer memori cache diberikan pada tiap
word yang terlibat. Pada saat prosesor menetapkan suatu alamat dan me-request operasi baca
dari memori utama, memori merespons dengan mengirim rangkaian word data mulai dari alamat
tersebut. Begitu juga dengan sebaliknya. Bus mendukung tiga ruang alamat mandiri : memori,
I/O (keduanya disebut self-explanatory), kofigurasi. Pada setiap waktu, satu perangkat menjadi
bus master untuk menginisiasi transfer data dengan mengeluarkan perintah baca dan tulis. Master
adalah initiator dalam istilah PCI untuk controller DMA. Perangkat yang merespons perintah
baca dan tulis disebut target. Operasi transfer lengkap pada bus yang melibatkan alamat dan
burst data disebut transaksi. Transfer word individu dalam transaksi disebut fase.
Konfigurasi Perangkat
Pada saat perangkat I/O dihubungkan dengan suatu komputer, beberapa aksi diperlukan untuk
mengkonfigurasi perangkat keras dan lunak yang berkomunikasi dengan perangkat I/O.
Penyederhanaan proses ini, yang melibatkan PCI dilakukan dengan menggabungkan dalam tiap-
tiap antar muka perangkat suatu memori ROM konfigurasi sederhana yang menyimpan
Informasi perangkat tersebut. Software konfigurasi memindai ke-21 lokasi dalam ruang alamat
4. konfigurasi atau ruang memori. Sehingga tiap perangkat tersebut mendapatkan suatu alamat
dengan menuliskan alamat tersebut ke register perangkat yang sesuai. Oleh karena itu Bus PCI
memiliki empat jalur interrupt-request. Jika suatu perangkat meminta inisialisasi, maka kode
inisialisasi disimpan dalam ROM pada antar muka perangkat. Bus PCI telah mendapatkan
popularitas yang luar biasa dalam dunia PC.
Karakteristik Elektrik
Bus PCI telah didefinisikan untuk beroperasi dengan suplai daya 5- atau 3,3-V. Motherboard
mungkin didesain untuk beroperasi dengan kedua system signaling tersebut. Konektor pada
board ekspansi didesain untuk memastikan bahwa konektor tersebut dapat dicolokkan hanya
pada motherboard yang compatible.
Struktur Dan Fungsi Bus
SUMMARY/RINGKASAN:
Sistem ini memiliki delapan bus (cache, lokal, memori, PCI, SCSI, USB, IDE, dan ISA), masing-masing
dengan transfer rate yang berbeda dan fungsi. Sistem operasi harus menyadari semua dari mereka
untuk konfigurasi dan manajemen. Dua bus utama adalah IBM asli PC ISA (Industry Standard
Architecture) bus dan penggantinya, PCI (Peripheral Komponen Interconnect) bus.
Dalam konfigurasi ini, CPU berbicara kepada PCI bridge chip atas bus lokal, dan Pembicaraan PCI bridge
chip ke memori atas bus memori dedicated, seringkali berjalan pada 100 MHz. Sistem Pentium memiliki
tingkat-1 cache pada chip dan cache level-2 jauh lebih besar dari chip, terhubung ke CPU oleh bus cache.
Selain itu, sistem ini terdiri dari tiga bus khusus: IDE, USB, dan SCSI. IDE bus untuk memasang perangkat
periferal seperti disk dan CD-ROM ke sistem.
The USB (Universal Serial Bus) diciptakan untuk melampirkan semua lambat I / O device, seperti sebagai
keyboard dan mouse ke komputer. Ini menggunakan konektor empat-kawat kecil, dua yang memasok
daya listrik ke perangkat USB. USB adalah bus terpusat di mana polling perangkat root perangkat I / O
setiap 1 msec untuk melihat apakah mereka memiliki lalu lintas.
SCSI (Small Computer System Interface) bus adalah bus berkinerja tinggi yang dimaksudkan
untuk disk yang cepat, scanner, dan perangkat lain yang membutuhkan bandwidth yang cukup besar.
Hal ini dapat dijalankan pada hingga 160 MB / detik.
plug and play, setiap kartu I / O memiliki tingkat permintaan tetap mengganggu dan alamat tetap untuk I
/ O nya register. Misalnya, keyboard interrupt adalah 1 dan digunakan I / O alamat 0x60 ke 0x64,
5. controller floppy disk adalah interrupt 6 dan digunakan I / O alamat 0x3F0 untuk 0x3F7, dan printer
adalah interrupt 7 dan digunakan I / O alamat 0x378 untuk 0x37A, dsb..
Sejauh ini, begitu baik. Masalahnya datang ketika pengguna membeli kartu suara dan kartu modem dan
keduanya terjadi untuk menggunakan, katakanlah, mengganggu. Mereka akan konflik dan tidak akan
bekerja bersama-sama. Solusinya adalah yaitu memasukkan DIP switch atau jumper pada setiap kartu I /
O. plug and play adalah memiliki sistem otomatis mengumpulkan informasi tentang I / O device,
terpusat menetapkan tingkat interupsi dan I / O alamat, dan kemudian memberitahu setiap kartu
berapa jumlahnya. Diawali dengan memindai bus ISA dan PCI untuk mendeteksi semua perangkat yang
menyertainya. Beberapa dari perangkat ini biasanya warisan (yaitu, dirancang sebelum plug and play
diciptakan) dan telah tetap tingkat interupsi dan I / O alamat (mungkin ditetapkan oleh switch atau
jumper pada kartu I / O, tetapi tidak dimodifikasi oleh operasi sistem). Perangkat ini dicatat. Plug dan
perangkat bermain juga direkam. Jika perangkat ini berbeda ketika sistem boot terakhir, perangkat baru
dikonfigurasi.
Referensi by: Lia Kuswayatno
Fungsi-fungsi Bus dan Komponen:
- Level 2 Cache: Tingkat kedua oleh system Pentium yang jauh lebih besar dari chip terhubug ke CPU oleh
bus cache.
- Cache bus: Penghubung system Pentium dengan CPU
- CPU: Otak dari computer, mengambil intruksi dari memori dan mengeksekusi mereka.
- Local bus: Penghubung CPU dengan PCI Bridge.
- PCI bridge: chip yang dapat menghubungkan ke memori utama yang seringkali berjalan sampai
100Mhz.
- Memori bus: Penghubung PCI bridge chip dengan Memori utama.
- Main Memori: Pekerja keras dari system memori / inti dari memori.
- PCI bus: bus peripheral yang memiliki kinerja tinggi untuk system I/O berkecepatan tinggi
seperti graphic adaptor.
-SCSI: bus berkinerja tinggi yang dimaksudkan untuk disk yang cepat,scanner dan perangkat lain yang
membutuhkan bandwith yang cukup besar.
6. - USB: diciptakan untuk melampirkan semua lambat I/O device.
- Mouse: perangkat input digunakan untuk mengerakkan pointer yang tampak pada layar monitor.
- Keyboard: perangkat input yang berisi tombol-tombol berlabel huruf,angka dan label fungsi lainnya
yang berfungsi untuk menulis dan memberikan perintah khusus.
- ISA bridge: chip yang berjalan pada 8,33 MHz dan dapat mentransfer 2 byte sekaligus.
- IDE disk: Standard disk pada Pentium dan beberapa komputer lainnya.
- Graphic adaptors: alat yang menghubungkan benda yang menampilkan visual yang dapat dilihat.
- Monitor: mengubah masukan sinyal dari CPU menjadi tampilan visual yang dapat dilihat.
- Available PCI slot: celah yang di sediakan untuk PCI (Peripheral Komponen Interconnect)
- ISA bus: mendeteksi semua perangkat yang menyertainya seperti printer,modem dan sound card.
- Modem: perangkat yang digunakan untuk melakukan koneksi ke internet khususnya dengan saluran
telepon.
- Sound card: mengubah masukan menjadi sinyal audio yang diteruskan ke speaker yang anda dengar.
- Printer: perangkat keras yang berfungsi untuk mencetak hasil kerja, baik berupa tulisan,gambar maupun
foto.
7. USB(Universal Serial Bus) adalah bus serial standart antara piranti dengan host (yang biasanya
adalah komputer). USB dapat menguhubungkan antar komputer dengan pirantinya seperti
mouse, keyboard, kamera digital, webcam, flash drives, dan harddisk external. USB telah
menjadi standart bagi konetifitas piranti komputer tersebut. Awalnya USB didesain untuk
personal computer (PC) namun saat ini penggunaan USB telah berkembang PDA, konsol game,
maupun smartphones (Nexus One dan iPhone). Samapi tahun 2008 diperkirakantiap tahunnya
terjual 2 juta lebih piranti USB dan sekitar 6 juta piranti telah terjual sampai saat ini.
USB generasi pertam atau USB 1.0 diperkenalkan pada tahun 1996. Teknologi ini diharapkan
dapat menggantikan berbagai konektor yang terletak dibelakang PC dan untuk mempermudah
konfigurasi antara hardware dengan komputer. USB 1.0 ini memiliki tranfer rate 12kbit/s.
Kemudian dilanjutkan dengan USB 1.1 yang dirilis pada bulan September 1998 yang merupakan
perbbaikan dari versi pertama.
Kemudian bulan April tahun 2000 dirilis USB 2.0(USB yang umum digunakan saat ini). USB ini
mampu men-trasfer data dengan kecepatan mencapai 480 Mbit/s(dikenal dengan Hi-Speed).
Berbagai modifikasi yang diperuntukkan bagi USB 2.0 telah dilakukan melalui Engineering
Change Notices (ECN)
Pada tanggal 18 September 2007, Pat Gelsinger mendemonstrasikan USB 3.0 pada Intel
Developer Forum. Grup Promosi USB 3.0 pada tanggal 17November 2008 menyatakan bahwa
USB 3.0 telah selesai diciptakan dan sedang dipresentasikan pada USB Implementers Forum
(USB-IF). Aksi ini membuka gerbang menuu pengimplementasian USB3.0 pada produk yang
akan datang. Port USB 3.0 yang pertama dipasangkan pada motherboard Asus P6X58; namun
proyek motherboard ini harus dibatalkan sebelum dibuat secara massal.