Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengantar mata kuliah Hukum Adat di STIS SubulusSalam, yang mencakup penjelasan tentang ruang lingkup hukum adat, evaluasi perkuliahan, tujuan mempelajari hukum adat, dan pengertian hukum adat menurut para ilmuan. Dokumen tersebut juga memberikan kesimpulan bahwa hukum adat adalah kompleks norma yang bersumber
2. Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah Hukum Adat merupakan bagian dari
keseluruhan hukum adat yang ada di Indonesia yang
memberikan dasar-dasar dan aturan-aturan yang
menentukan dengan cara apa dan prosedur macam
apa, ancaman hukum adat yang ada pada suatu
perbuatan pidana dapat dilaksanakan apabila ada
sangkaan bahwa orang telah melakukan perbuatan
hukum.
Evaluasi Perkuliahan
No Komponen penilaian Presentasi
Nilai
1. Partisipasi Kelas 15 %
2. Tugas 20 %
3. Ujian Tengah Semester (UTS) 25 %
4. Ujian Akhir Semester (UAS) 40 %
3. Mahasiswa memiliki pengetahuan/pemahaman tentang:
a. Ruang lingkup hukum adat
b. Karakteristik dan sistem hukum adat
c. Dasar berlakunya hukum adat
d. Hubungan hukum adat dengan ilmu-ilmu hukum
e. Masyarakat hukum adat
f. Sejarah dan struktur tradisional hukum adat
g. Hukum tanah adat
h. Hukum perkawinan dan waris adat
i. Hukum adat meliputi semua bidang hukum
j. Hukum delik adat
Tujuan Perkuliahan
5. HUKUM DAN ADAT
a. Hukum
Secara etimologis hukum berasal dari :Law (Inggris),
Recht (Belanda dan Jerman) dan Droit (Perancis) dan
Rectum atau lex (latin) Dalam perkembangannya
hukum juga disebut “ius” dari kata “iubere” artinya
mengatur atau memerintah atau hukum.
Istilah “law” mempunyai dua pengertian :
pertama, sebagai pedoman untuk mencapai
keadilan atau disebut dengan “hukum” sama dengan
istilah “ius” (Latin), “droit” (Perancis), “recht” (Belanda
dan Jerman);
kedua “juga berarti “undang-undang” (Indonesia),
sama dengan istilah “lex” atau “legi” (Latin), “loi”
(Perancis), “wet” (Belanda), “gesetz” (Jerman).
6. Hukum Indonesia
Hukum yang ada, lahir dan keberadaannya
ada sejak masyarakat Indonesia ada.
Contoh :
hukum adat, hokum kebiasaan, hokum
yang berbasis religious.
Hukum berasal Belanda
Hukum Indonesia : Hukum warisan
Belanda, Hukum adat, kebiasaan dan
Hukum agama.
7. b. Adat
Adat merupakan pencerminan daripada kepribadian
suatu bangsa, merupakan salah 1 penjelmaan dari
pada jiwa bangsa yang besar dari waktu ke waktu.
Adat merupakan unsur terpenting yg memberikan
identitas kepada bangsa yang besar.
Adat di Indonesia dikatakan “Bhineka Tunggal Ika”
Maksudnya Indonesia terdiri dr beberapa suku
bangsa yg masing2 memiliki adat istiadat yg
berbeda2, meskipun dasar serta sifatnya adalah satu,
yaitu ke-Indonesiaan-nya.
8. Hukum adat adalah keseluruhan aturan tingkah
laku yg adat dan sekaligus hukum atau
keseluruhan aturan hukum yang tidak tertulis
(Prof Kusumadi Pudjosewoyo).
Hukum adat adalah keseluruhan adat yang
tidak tertulis dan hidup dalam masyarakat
berupa kesusilaan, kebiasaan, dan kelaziman
yang mempunyai akibat hukum (Prof.
Soerjono Soekanto).
Hukum adalah hukum yang berurat dan
berakar dari rakyat (Prof Khusnoe).
HUKUM ADAT MENURUT ILMUAN
9. KESIMPULAN HUKUM ADAT
HUKUM ADAT
ADALAH SUATU KOMPLEKS NORMA-NORMA YANG BERSUMBER PADA
PERASAAN KEADILAN RAKYAT YANG SELALU BERKEMBANG SERTA
MELIPUTI PERATURAN-PERATURAN TINGKAH LAKU MANUSIA DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI DALAM MASYARAKAT, SEBAGIAN BESAR TIDAK
TERTULIS, SENANTIASA DITAATI & DIHORMATI RAKYAT, KARENA
MEMPUNYAI AKIBAT HUKUM (SANGSI DALAM HUKUM ADAT).
Tidak semua adat merupakan hukum.
Ada perbedaan antara adat istiadat biasa dengan
hukum adat.
HANYA ADAT YANG BERSANGSI YANG MEMPUNYAI SIFAT
HUKUM SERTA MERUPAKAN HUKUM ADAT
10. Diharapkan mahasiswa lulusan
hukum mampu memahami,
menganalisis, menerapkan serta
memberikan kontribusi kepada
Masyarakat dalam sadar
melaksanakan hukum yang berlaku
TUJUAN MEMPELAJARI HUKUM ADAT