DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
Kata Pengantar ii
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 2
D. Manfaat Penulisan 2
BAB II 3
PEMBAHASAN 3
A. Pengertian Emosi 3
B. Bentuk- Bentuk Emosi 4
C. Perkembangan Emosi Remaja 4
D. Faktor yang mempengaruhi Perkembangan Emosi pada Remaja 6
E. Perbedaan individu dalam perkembangan emosi 9
F. Usaha Guru Dan Orang Tua Dalam Mengembangkan Emosi Remaja 10
BAB III 11
PENUTUP 11
A. Simpulan 11
B. Saran 11
Daftar Pustaka 12
Kata Pengantar
Puji syukur kita ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunian Nya kepada kelompok kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Perkembangan Emosi Remaja. Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah perkembangan peserta didik. Selain itu makalah juga dapat kita gunakan untuk menambah wawasan pengetahuan kita tentang perkembangan emosi remaja.
Namun kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini kedepannya.
Banjarmasin, 14 Februari 2014
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini seseorang akam mengalami perkembangan hingga mencapai kematangan fisik, mental, sosial, dan emosional. Dalam perkembangannya remaja akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan serta orang dewasa.
Masa remaja biasanya memiliki energi yang besar, emosi berkobar-kobar, sedangkan pengandalian diri belum sempurna. Gejala- gejala emosi para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, harapan-harapan dan putus asa, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal tanpa ada mengalami gangguan.
Tanpa adanya pemahaman terhadap perkembangan emosi jiwa remaja ini, sang pendidik kemungkinan besar akan mengulangi kesalahan dengan memberikan pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi perubahan yang ada pada diri remaja.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas maka kita dapat mengidentifikasikan permasalahan yaitu :
1. Apa pengertian emosi?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari emosi?
3. Bagaimana karakteristik perkembangan emosi pada remaja?
4. Apa faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi pada remaja?
5. Bagaimana perbedaan individual dalam perkembangan emosi?
6. Apa upaya yang diperlukan dalam mengembangkan emosi remaja?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah wawasan penyusun dan pembaca khususnya calon pendidik tentang perkembangan emosi pada remaja.
2. Sebagai tugas kelompok untuk salah satu penilaian semester II mata kul
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
Kata Pengantar ii
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 2
D. Manfaat Penulisan 2
BAB II 3
PEMBAHASAN 3
A. Pengertian Emosi 3
B. Bentuk- Bentuk Emosi 4
C. Perkembangan Emosi Remaja 4
D. Faktor yang mempengaruhi Perkembangan Emosi pada Remaja 6
E. Perbedaan individu dalam perkembangan emosi 9
F. Usaha Guru Dan Orang Tua Dalam Mengembangkan Emosi Remaja 10
BAB III 11
PENUTUP 11
A. Simpulan 11
B. Saran 11
Daftar Pustaka 12
Kata Pengantar
Puji syukur kita ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunian Nya kepada kelompok kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Perkembangan Emosi Remaja. Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah perkembangan peserta didik. Selain itu makalah juga dapat kita gunakan untuk menambah wawasan pengetahuan kita tentang perkembangan emosi remaja.
Namun kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini kedepannya.
Banjarmasin, 14 Februari 2014
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini seseorang akam mengalami perkembangan hingga mencapai kematangan fisik, mental, sosial, dan emosional. Dalam perkembangannya remaja akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan serta orang dewasa.
Masa remaja biasanya memiliki energi yang besar, emosi berkobar-kobar, sedangkan pengandalian diri belum sempurna. Gejala- gejala emosi para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, harapan-harapan dan putus asa, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal tanpa ada mengalami gangguan.
Tanpa adanya pemahaman terhadap perkembangan emosi jiwa remaja ini, sang pendidik kemungkinan besar akan mengulangi kesalahan dengan memberikan pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi perubahan yang ada pada diri remaja.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas maka kita dapat mengidentifikasikan permasalahan yaitu :
1. Apa pengertian emosi?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari emosi?
3. Bagaimana karakteristik perkembangan emosi pada remaja?
4. Apa faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi pada remaja?
5. Bagaimana perbedaan individual dalam perkembangan emosi?
6. Apa upaya yang diperlukan dalam mengembangkan emosi remaja?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah wawasan penyusun dan pembaca khususnya calon pendidik tentang perkembangan emosi pada remaja.
2. Sebagai tugas kelompok untuk salah satu penilaian semester II mata kul
Pertumbuhan dan perkembangan manusia penting di pelajari untuk tingkat smp dengan demikian dapat mengetahui proses terciptanya manusia mulai dengan terbentuknya sel sampai ke tingkat dewasa,,,,,
Makalah komprehensif Perkembangan Koqnitif Anak Usia DiniSoga Biliyan Jaya
Pendidikan menjadi salah satu kebutuhan pokok manusia yang harus dipenuhi, yang mempunyai tujuan tinggi dari sekedar untuk tetap hidup, sehingga manusia menjadi lebih terhormat dan mempunyai kedudukan yang lebih tinggi daripada yang tidak berkependidikan.
Pendidikan bertujuan untuk terus menerus mengadakan perubahan dan pembaharuan. Untuk pembangunan di bidang pendidikan, harus mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu tinggi bagi seluruh rakyat Indonesia menuju manusia Indonesia yang berkualitas tinggi dengan peningkatan anggaran pendidikan secara berarti, memberdayakan lembaga pendidikan baik sekolah maupun luar sekolah sebagai pusat pembudayaan nilai, sikap dan kemampuan serta meningkatkan partisipasi keluarga dan masyarakat yang didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, Meningkatkan kualitas lembaga pendidikan yang diselenggarakan baik oleh masyarakat maupun pemerintah untuk memantapkan sistem pendidikan yang efektif dan efisien dalam menghadapi ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Perkembangan didefinisikan sebagai kemajuan menuju kedewasaan. Perkembangan anak atau peserta didik amerupakan sebuah perubahan secara bertahap dalam kemampuan, emosi, dan keterampillan yang berlangsung hingga mencapai usia tertentu. perkembangan dapat diartikan sebagai “perubahan yang progresif dan kontiyu (berkesinambungan) dalam diri individu dari lahir mulai sampai mati”. Pengertian lain dari perkembangan adalah “perubahan-perubahan yang dialami individu atau organisme menuju tingkat kedewasaannya atau kematangannya (maturation) yang berlangsung secara sistematis, progresif, dan berkesinambungan, baik menyangkut fisik (jasmani) maupun psikis (rohani).
1. PENELITIAN MUTAHIR DALAM PSIKOLOGI
PERKEMBANGAN
PRESENTASI INI DISUSUN UNTUK MEMENUHI
TUGAS MATA KULIAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
Diampu oleh Wahidin, S.pd.I, M.Pd
Kelompok:9
1. M.taufikhurohman
2. Fajar Isti Khomah
3. Sofya Chairunnisa
4. Usman arif
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri(STAIN) Salatiga
Tahun 2012
2. A.Faktor Intern
a. Pertumbuhan fisik
Pertumbuhan yang bisa dilihat dengan ukuran seperti: berat
badan tinggi badan
b. Kematangan seks
Perkembangan yang terjadi di dalam tubuh manusia untuk
menjadi lebih sempurna Kelenjar kanak-kanaknya telah
berahir berganti dengan kelenjar endokrin yang
memproduksi hormon
3. Faktor ini merupakan faktor
terbesar yang menyebabkan
terdapatnya permasalahan pada
remaja.
seperti: keluarga, masyarakat,
sekolah
4.
5. b.Kebutuhan akan kebebasan
Tidak diragukan lagi kematangan fisik mendorong
remaja untuk berusaha mandiri dan dan bebas untuk
dirinya, sehingga dia dapat mencapai kematangan
emosional yang terlepas dari emosi orang tua.
6.
7. d.Kebutuhan akan
penerimaan sosial
Remaja membutuhkan rasa diterima
oleh orang-orang dalam lingkingan,di
rumah, di sekolah, atau dalam
masarakat dimana dia tinggal. Marasa
di terima oleh orang tua dan
keluarga, merupakan faktor penting
untuk mencapai rasa diterima oleh
masarakat
8.
9. Kebutuhan remaja kadang-kadang tidak dapat
dipenuhi bila berhadapan dengan agama, nilai-
nilai sosial dan adat kebiasaan . Pertentangan
tersebut mnyebabkan remaja semakin
membutuhkan pemahaman akan ajaran
agama,nilai nilai ahlak serta nilai nilai sosial,
untuk membantunya dalam melawan
pengaruh dan dorongan buruk, sebagai akibat
dari situasi tersebut di atas.