DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
Kata Pengantar ii
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 2
D. Manfaat Penulisan 2
BAB II 3
PEMBAHASAN 3
A. Pengertian Emosi 3
B. Bentuk- Bentuk Emosi 4
C. Perkembangan Emosi Remaja 4
D. Faktor yang mempengaruhi Perkembangan Emosi pada Remaja 6
E. Perbedaan individu dalam perkembangan emosi 9
F. Usaha Guru Dan Orang Tua Dalam Mengembangkan Emosi Remaja 10
BAB III 11
PENUTUP 11
A. Simpulan 11
B. Saran 11
Daftar Pustaka 12
Kata Pengantar
Puji syukur kita ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunian Nya kepada kelompok kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Perkembangan Emosi Remaja. Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah perkembangan peserta didik. Selain itu makalah juga dapat kita gunakan untuk menambah wawasan pengetahuan kita tentang perkembangan emosi remaja.
Namun kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini kedepannya.
Banjarmasin, 14 Februari 2014
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini seseorang akam mengalami perkembangan hingga mencapai kematangan fisik, mental, sosial, dan emosional. Dalam perkembangannya remaja akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan serta orang dewasa.
Masa remaja biasanya memiliki energi yang besar, emosi berkobar-kobar, sedangkan pengandalian diri belum sempurna. Gejala- gejala emosi para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, harapan-harapan dan putus asa, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal tanpa ada mengalami gangguan.
Tanpa adanya pemahaman terhadap perkembangan emosi jiwa remaja ini, sang pendidik kemungkinan besar akan mengulangi kesalahan dengan memberikan pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi perubahan yang ada pada diri remaja.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas maka kita dapat mengidentifikasikan permasalahan yaitu :
1. Apa pengertian emosi?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari emosi?
3. Bagaimana karakteristik perkembangan emosi pada remaja?
4. Apa faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi pada remaja?
5. Bagaimana perbedaan individual dalam perkembangan emosi?
6. Apa upaya yang diperlukan dalam mengembangkan emosi remaja?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah wawasan penyusun dan pembaca khususnya calon pendidik tentang perkembangan emosi pada remaja.
2. Sebagai tugas kelompok untuk salah satu penilaian semester II mata kul
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
Kata Pengantar ii
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 2
D. Manfaat Penulisan 2
BAB II 3
PEMBAHASAN 3
A. Pengertian Emosi 3
B. Bentuk- Bentuk Emosi 4
C. Perkembangan Emosi Remaja 4
D. Faktor yang mempengaruhi Perkembangan Emosi pada Remaja 6
E. Perbedaan individu dalam perkembangan emosi 9
F. Usaha Guru Dan Orang Tua Dalam Mengembangkan Emosi Remaja 10
BAB III 11
PENUTUP 11
A. Simpulan 11
B. Saran 11
Daftar Pustaka 12
Kata Pengantar
Puji syukur kita ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunian Nya kepada kelompok kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul Perkembangan Emosi Remaja. Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah perkembangan peserta didik. Selain itu makalah juga dapat kita gunakan untuk menambah wawasan pengetahuan kita tentang perkembangan emosi remaja.
Namun kami menyadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini kedepannya.
Banjarmasin, 14 Februari 2014
Kelompok 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini seseorang akam mengalami perkembangan hingga mencapai kematangan fisik, mental, sosial, dan emosional. Dalam perkembangannya remaja akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungan serta orang dewasa.
Masa remaja biasanya memiliki energi yang besar, emosi berkobar-kobar, sedangkan pengandalian diri belum sempurna. Gejala- gejala emosi para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, harapan-harapan dan putus asa, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai pendidik mengetahui setiap aspek tersebut dan hal yang lain merupakan sesuatu yang terbaik sehingga perkembangan remaja sebagai peserta didik berjalan dengan normal tanpa ada mengalami gangguan.
Tanpa adanya pemahaman terhadap perkembangan emosi jiwa remaja ini, sang pendidik kemungkinan besar akan mengulangi kesalahan dengan memberikan pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi perubahan yang ada pada diri remaja.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas maka kita dapat mengidentifikasikan permasalahan yaitu :
1. Apa pengertian emosi?
2. Apa saja bentuk-bentuk dari emosi?
3. Bagaimana karakteristik perkembangan emosi pada remaja?
4. Apa faktor yang mempengaruhi perkembangan emosi pada remaja?
5. Bagaimana perbedaan individual dalam perkembangan emosi?
6. Apa upaya yang diperlukan dalam mengembangkan emosi remaja?
C. Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah wawasan penyusun dan pembaca khususnya calon pendidik tentang perkembangan emosi pada remaja.
2. Sebagai tugas kelompok untuk salah satu penilaian semester II mata kul
Disusun oleh Johanes Rionaldo (NRP.1804178) sebagai Tugas Mata Kuliah Intervensi Pekerjaan Sosial dengan Kelompok Politeknik Kesejahteraan Sosial. Template by Slidesgo
Masa kanak-kanak juga masa yang paling penting untuk sepanjang usia hidupnya. Sebab masa kanak-kanak adalah masa pembentukan pondasi dan masa kepribadian yang akan menentukan pengalaman anak selanjutnya. Pengalaman yang dialami anak pada usia dini akan berpengaruh kuat terhadap kehidupan selanjutnya.
Identifikasi atau pengenalan jenis merupakan langkah pertama dalam upaya pelestararian keanekaragaman hayati. Saat ini banyak flora dan fauna endemik Sumatera yang kurang mendapatkan perhatian sehingga tingkat kerentanan dan kekritisannya semakin meningkat.
Disusun oleh Johanes Rionaldo (NRP.1804178) sebagai Tugas Mata Kuliah Intervensi Pekerjaan Sosial dengan Kelompok Politeknik Kesejahteraan Sosial. Template by Slidesgo
Masa kanak-kanak juga masa yang paling penting untuk sepanjang usia hidupnya. Sebab masa kanak-kanak adalah masa pembentukan pondasi dan masa kepribadian yang akan menentukan pengalaman anak selanjutnya. Pengalaman yang dialami anak pada usia dini akan berpengaruh kuat terhadap kehidupan selanjutnya.
Identifikasi atau pengenalan jenis merupakan langkah pertama dalam upaya pelestararian keanekaragaman hayati. Saat ini banyak flora dan fauna endemik Sumatera yang kurang mendapatkan perhatian sehingga tingkat kerentanan dan kekritisannya semakin meningkat.
Revisi makalah Psikologi Perkembangan dengan tema "Periode Perkembangan Masa Remaja Awal" kelas PAI II Siang
diupload oleh:
1. Nurul Awwalina
2. Ahmad Mubarok P.
3. Khoirul Anam
4. Wahyu Hidayat
DAFTAR GACOR KETIK DI GOOGLE >> agensunda.com
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia.
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia. Tentunya memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain.
SUNDABET » Daftar Akun VVIP Hanya Hari ini di Situs Slot Paling Gacor
SUNDABET » Situs Judi Online Terpercaya dengan Pilihan Slot Gacor dan Live Casino Terbaik
Slot gacor sampai hari ini masih menarik minat para pemain dikarenakan cara bermainnya sangat mudah bagi pemula, selain itu kesempatan untuk menang sangat besar. Tidak heran jika SUNDABET menjadi salah satu Situs Slot favorit bagi pecinta Judi Online.
Situs SUNDABET tentunya juga memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain. Tentunya kami juga memberikan berbagai macam promo dan bonus yang dapat di claim setiap harinya seperti Bonus New Member, Garansi kekalahan, Cashback, Rollingan.
SUNDABET berkomitmen untuk mengesahkan taruhan yang bertanggung jawab seperti halnya mempromosikan kesadaran akan masalah judi dan meningkatkan pencegahan, intervensi dan pelayanan. Kebijakan Pertanggungjawaban Permainan SUNDABET menetapkan komitmennya untuk meminimalisir efek negatif dari masalah judi dan untuk mempromosikan praktek perjudian yang bertanggung jawab.
Kami percaya ini tanggung jawab kami untuk anda, pelanggan kami, untuk memastikan bahwa anda menikmati pengalaman bertaruh di situs kami, sementara tetap menyadari penuh terhadap kerugian sosial dan keuangan yang terkait dengan masalah perjudian.
Dalam rangka membantu pemain kami dalam pertanggunjawaban perjudian, kami memastikan bahwa semua staf kami memiliki kesadaran pertanggunjawaban perjudian. Silahkan menghubungi kami jika anda membutuhkan informasi atau bantuan lebih lanjut.
Bertaruh dibawah batas umur 18 tahun merupakan tindakan ilegal di SUNDABET. SUNDABET memiliki tanggung jawab yang serius untuk masalah ini. SUNDABET mempunyai hak untuk meminta bukti umur dari pelanggan manapun dan untuk melakukan pengecekan untuk memverifikasi informasi yang disediakan. Akun pelanggan mungkin akan ditutup untuk sementara dan dana akan ditahan sampai tersedia bukti yang memadai mengenai umur anda.
Untuk pelanggan kami yang menginginkan untuk membatasi dirinya dari berjudi, kami menyediakan fasilitas pengecualian diri yang memungkinkan pelanggan untuk menutup akunnya untuk minimum waktu 6 bulan sampai 5 tahun sesuai dengan permintaan. Silahkan hubungi Petugas Layanan Pelanggan melalui “Live Chat”
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizAlfaiz21
Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki segala bidang atau aspek, kita diperhadapkan dengan berbagai teknologi salah satunya pada investasi atau trading secara real-time. Salah satu bidang investasi yang cukup populer saat ini adalah perdagangan valuta asing atau Foreign Exchange (Forex). Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang didirikan pada tahun 4971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai diberlakukan. Tingginya minat dan ketertarikan masyarakat dunia terhadap dunia valuta asing atau forex (foreign exchange) meningkat cukup drastis dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat kita lihat dari data statistik yang diolah oleh BIS (Bank for International Settlement), yang mana menunjukkan data turnover foreign exchange market dari tahun 2001 yang hanya berkisar 1.239 billion menjadi 5.067 billion di tahun 2016 (Bank of International Settlement, 2016).
Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk dan high return investment program. Sebuah investasi yang memiliki risiko tinggi, tentu timbal baliknya juga profit yang tinggi, jadi kedua sisi, baik itu profit maupun risiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Investasi menempatkan modal pada suatu perusahaan atau aset dengan harapan menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Dalam berinvestasi, harapan utama investor adalah memperoleh keuntungan dari transaksi yang dilakukannya. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal. Dalam melakukan investasi tersebut setiap perusahaan umumnya akan berusaha agar perluasannya dapat berkembang sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya untuk kelangsungan hidup perusahaan.
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
1. P a g e | 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perkembangan merupakan perubahan-perubahan yang dialami individu atau
organisme menuju tingkat kedewasaanya atau kematangannya (maturation) yang
berlangsung secara sistematis, progresif, dan berkesinambungan, baik menyangkut
fisik maupun psikis. Perkembangan pasti dialami oleh semua makhluk hidup
termasuk remaja. Perkembangan remaja sendiri merupakan masa yang paling penting
bagi remaja karena remaja bertambah dewasa baik secara fisik maupun psikologi.
Ketika remaja mengalami masa-masa perkembangannya orang tua memiliki peran
untuk mengarahkan anak-anak mereka. Namun, orangtua atau guru sering kurang
mau memahami anak-anak terutama pada saat mereka remaja sebagai suatu individu
yang unik. Kemampuan yang mereka miliki seringkali disamaratakan, dengan
menuntut mereka untuk mampu berprestasi dalam beberapa bidang sekaligus.
Akibatnya, mereka menemui kegagalan dan akhirnya justru mengalami frustasi.
Padahal, dalam upaya mendidik atau membimbing anak/remaja, agar mereka dapat
mengembangkan potensi dirinya seoptimal mungkin maka bagi para pendidik,
orangtua, atau siapa saja yang berkepentingan dalam pendidikan anak, perlu dan
dianjurkan untuk memahami perkembangan anak terutama pada masa remaja. Selain
itu, keberhasilan suatu pendidikan sering diartikan dengan kemampuan orangtua atau
2. P a g e | 2
guru dalam hal memahami anak sebagai individu yang unik, dimana setiap anak
memiliki potensi yang berbeda tetapi saling melengkapi.
Oleh karena itu, makalah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang
bermakna bagi pengembangan wawasan para pembaca, mahasiswa, terutama bagi
orangtua dan pendidik dalam memahami perkembangan anak pada masa remaja.
B. RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah kali ini, masalah yang akan di bahas adalah sebagi berikut:
1. Bagaimana perubahan fisik dan kognitif yang terjdi pada masa remaja ?
2. Bagaimana perubahan psikososial yang terjadi pada masa remaja ?
3. Apakah implikasi mempelajari perkembangan masa remaja bagi bimbingan
dan konseling di SMP /SMA ?
C. TUJUAN
Tujuan yang ingin dicapai pada makalah adalah sebagi berikut
1. Mengetahui perubahan psikologis yang terjadi pada masa remaja
2. Mengetahui perubahan fisik dan kognitif yang terjdi pada masa remaja
3. Mengetahui implikasi mempelajari perkembangan masa remaja bagi
bimbingan dan konseling di SMP / SMA
3. P a g e | 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. PERKEMBANGAN FISIK DAN KOGNITIF
Perubahan – perubahan fisik merupakan gejala primer dalam
pertumbuhan masa remaja, yang berdampak terhadap perubahan – perubahan
psikologi (sarwono,1994). Pada mulanya, tanda – tanda perubahan fisik dari
masa remaja terjadi dalam konteks pubertas.
1. Perkembangan Fisik
a. Tinggi dan Berat
Percepatan pertumbuhan badan juga terjadi dalam penambahan berat
badan, yakni sekitar 13 kg bagi anak laki – laki dan 10 kg bagi anak
perempuan (malina, 1990).meskipun berat badan juga mengalami peningkatan
selama masa remaja , namun ia lebih mudah dipengaruhi, seperti melalui diet,
latihan dan gaya hidup umumnya. Oleh karena itu, perubahan berat lebih
sedikit dapat diramalkan dibadingkan dengan tinggi
b. Proporsi Tubuh
Perubahan proposi tubuh yang tidak seimbang ini menyedadkan
remaja merasa kaku dan cangung,serta khawatir bahwa badannya tidak akan
pernah serasi dengan tangan dan kakinya
Perubahan – perubahan dalam proposi tubuh selama masa remaja, juga
terlihat pada perubahan cirri- cirri wajah , dimana wajah anak – anak mulai
4. P a g e | 4
menghilang, seperti dahi yang semula sempit sekarang menjadi lebih luas,
mulut melebar, dan bibir menjadi lebih penuh.
c. Perubahan Pubertas
Pubertas ialah suatu periode dimana kematangan kerangka dan seksual
terjadi dengan pesat terutama pada awal masa remaja.
Pubertas ialah suatu periode kedewasaan kerangka tubuh dari seksual yang
cepat,terutama terjadi pada awal masa remaja. Testosteron memainkan peran
penting dalam perkembangan pubertas laki-laki, estradiol pada
perkembangan pubertas perempuan. Pertumbuhan yanng cepat pada anak laki-
laki terjadi kira-kira 2 tahun lebih telat dari pada pada anak-anak perempuan,
yakni 12 ½ tahun usia awal rata-rata pada anak laki-laki, 10 ½ tahun usia
awal rata-rata pada anak-anak perempuan. Kematangan individual pada masa
pubertas bersifat menyeluruh.
2. Perubahan dan Perkembangan Kognitif
Masa remaja adalah suatu periode kehidupan dimana kapasitas untuk
memperoleh dan menggunakan pengetahuan secara efisien mencapai
puncaknya ( mussen , conger & kagan , 1969 ).
a. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan adalah salah satu bentuk perbuatan
berfikir dan hasil dari perbuatan itu disebut keputusan. Ini di berarti
bahwa dengan melihat bagaimana seseorang remaja mengambil
keputusan , maka dapat diketahui perkambangan pemikirannya.
5. P a g e | 5
Remaja adalah masa dimana terjadi peningkatan pengambilan
keputusan.
b. Orientasi Masa Depan
Perkembangan Orientasi Masa DepanSebagai individu yang
sedang mengalami proses peralihan dari masa kanak-kanakmencapai
kedewasaan, remaja memiliki tugas-tugas perkembangan yang
mengarahpada persiapannya memenuhi tuntutan dan harapan peran
sebagai orang dewasa.Sebagaimana yang dikemukakan oleh Elizabeth
B. Hurlock (1981), remaja mulaimemikirkan tentang masa depan
mereka secara sungguh-sungguh. Remaja mulaimemberikan perhatian
yang besar terhadap berbagai lapangan kehidupan yang
akandijalaninya sebagai manusia dewasa di masa mendatang. Diantara
lapangankehidupan di masa depan yang banyak mendapat perhatian
remaja adalah lapanganpendidikan (NUrmii,1989), di samping itu
dunia kerja dan hidup berumah tangga(Havighurst, 1984)Menurut G.
Trommsdorff (1983), orientasi masa depan merupakan
fenomenakognitif motivasional yang kompleks, yakni antisipasi dan
evaluasi tentang diri dimasa depan dalam interaksinya dengan
lingkungan. Sedangkan menurut Nurmi(1991), orientasi masa depan
berkaitan erat dengan harapan, tujuan, standar,rencana, dan strategi
pencapaiian tujuan di masa yang akan datang.Orientasi masa depan
berkaitan erat dengan schemata kognitif, yaitu suatuorganisasi
6. P a g e | 6
perceptual dari pengalaman masa lalu beserta kaitanya
denganpengalaman masa kini dan di masa yang akan datang (Chaplin,
2002). Skematakognitif berisikan perkembangan sepanjang rentang
hidup yang diantisipasi,pengetahuan kontekstual, keterampilan,
konsep diri, dan gaya atribusi.
c. Kognisi Sosial
Menurut dacey & Kenny (1997), yang dimaksud dengan
kognisi social adalah kemampuan untuk berpikir secara kritis
mengenai isu – isu dalam hubungan interpersonal, yang
berkembangan sejalan dengan usia dan pengalaman, serta berguna
untuk memahami orang lain dan menentukan bagaiman melakukan
interaksi dengan mereka.
d. Penalaran Moral
Moral merupakan suatu kebutuhan penting bagi remaja,
terutama sebagai pedoman menenmukan identitas dirinya,
mengembangkan hubungan personal yang harmonis, dan menghindari
konflik – konflik peran yang selalu terjadi dalam masa transisi.
Penalaran Moral merupakan suatu kebutuhan bagi remaja, terutama
sebagai pedoman untuk menemukan identitas diri, menggembangkan
hubungan antar personal dan menghindari konflik di masa transisi.
7. P a g e | 7
e. Pemahaman Tentang Agama
Adams & gullotta (1983), agama memberikan sebuah kerangka
moral,menstabilkan tingkah laku dan agama memberikan
perlindungan rasa aman. Bagi remaja, agama memiliki arti yang sama
pentingnya dengan moral. Agama dapat menstabilkan tingkah laku
dan bisa memberikan penjelasan mengapa dan untuk apa seseorang
berada di dunia ini. Dibandingkan masa anak-anak, keyakinan agama
remaja telah mengalami perkembangan yang cukup berarti.
3. Hakekat Sekolah Pada Remaja
Pada abad ke-19, sekolah-sekolah menengah lanjutkan hanya untuk
kaum elit. Pada tahun 1920-an, sekolah-sekolah telah berubah menjadi
semakin komprehensif dan melatih remaja untuk bekerja dan menjadi
warganegara , serta meningkatkan intelektualitas mereka.
4. Masalah-masalah dan Gangguan Remaja
a. Kenakalan Remaja
Kenakalan remaja mengacu kepada suatu tentang perilaku yang luas,
dari perilaku yang tidak dapat diterima secara sosial ke pelanggaran
status hingga tindakan-tindakan kriminal.
8. P a g e | 8
b. Bunuh Diri
Angka bunuh diri meningkat,. Dimulai kira-kira pada usia 15
tahun. Angka bunuh diri meningkat secara dramatis. Faktor-faktor
proksimal dan distal terlibat dalam sebab-sebab bunuh diri.
c. Gangguan-gangguan makan
Anoreksia nervosa dan bulimia semakin menjadi masalah bagi
kaum remaja perempuan. Sebab-sebab sosial, psikologis, dan
fisiologis dari gangguan-gangguan ini telah dikemukakan.
5. Status Remaja Saat Ini dan Pemuda yang Beresiko
Mayoritas remaja dewasa ini berhasil melalui tahapan dari masa keci
ke masa dewasa. Menurut beberapa kireteria, para remaja dewasa ini juga
berhasil daripada rekan-rekan mereka pada satu atau dua dasarwarsa
sebelumnya.
Tumbuh kesadaran bahwa perilak-perilaku berisiko tinggi pada para
remaja seringkali tumpang tindih dengan empat bidang keprihatinan
khusus: kenakalan remaja, penyalahgunaan obat-obatan, kehamilan
remaja, dan masalah-masalah yang berkaitan dengan sekolah.
9. P a g e | 9
B. PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL
Perubahan – perubahan secara fisik dan kognitif tersebut, ternyata
berpengaruh terhadap perubahan dalam perkembangan psikososial mereka.
1. Individuasi dan Identitas
Untuk merumuskan sebuah definisi yang memandai tentang identitas
itu tidaklah mudah. Hal ini adalah karena identitas masing – masing
orang merupakan suatu hal yang kompleks, yang mencakup banyak
kualitas dan dimensi yang berbeda- beda, yang lebih di tentukan oleh
pengalaman subjektif dari pada pengalaman objektif, serta berkembang
atas dasar ekplorasi sepanjang proses kehidupan (dusek,1991)
2. Hubungan dengan Orang Tua
Keterikatan dengan orang tua selama masa remaja dapat berfungsi
adaptif, yang menyediakan landasan yang kokoh dimana remaja dapat
menjelajahi dan menguasai lingkungan – lingkuangan baru dan suatu
duania social yang luas dengan cara yang sehat secara psikologi. Ketika
remaja dapat menuntut otonomi maka orang tua yang bijaksana harus
melepaskan kendali dalam bidang – bidang remaja dapat mengambil
keputusan yang masuk akal, di samping terus memberikan bimbingan
untuk mengambil keputusan yang masuk akal pada bidang dimana
pengetahuan anak remaja nya masih terbatas.
10. P a g e | 10
3. Hubungan dengan Teman Sebaya
Kelly dan Hansen (1987) menyebutkan 6 fungsi positif dan teman sebaya
yaitu
o Mengontrol implus – implus agresif
o Memperoleh dorongan emosional dan social menjadi lebih
independen
o Meningkatkan keterampilan – keterampilan
social,mengembangkan kemampuan penalaran , dan belajar
untuk mengekspresikan perasaan – perasaan dengan cara –
cara yang lebih matang
o Mengembangkan sikap terhadap seksualitas dan tingkah laku
peran jenis kelamin
o Memperkuat penyesuaian moral dan nilai – nilai
o Meningkatkan harga diri.
Meskipun selama masa remaja kelompok teman sebaya memberikan
pengaruh yang besar, namun orang tua tetap memainkan peranan yang
penting dalam kehidupan remaja. Hal ini karena antara hubungan dengan
orang tua dan hubungan dengan teman sebaya memberikan pemenuhan
kebutuhan yang berbeda dalam perkembangan remaja ( savin – Williams
& berndt , 1990)
11. P a g e | 11
4. Seksualitas
Terjadinya peningkatan perhatian remaja terhadap kehidupan seksual
ini sangan berpengaruhi oleh factor perubahan fisik selama periode
pubertas. Untuk melepaskan diri dari ketegangan seksual tersebut, remaja
mencoba mengekspresikan dorongan seksualnya dalam berbagai bentuk
tingkah laku seksual, melai dari melakukan aktivitas berpacara, berkencan,
berciuman, sampai dengan melakukan kontak seksual.
5. Proaktivitas
Proaktivitas adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Stephen
R. covery mengenai manusia sebagai makhluk yang bertanggung jawab
atas hidupnya sendiri. Perilakunya adalah fungsi dari keputusan sendiri,
dan ia mempunyai inisiatif dan tanggung jawab unutuk membuat segala
sesuatunya terjadi.
6. Resiliensi
Yaitu kemampuan atau kapasitas insani yang dimiliki seseorang,
kelompok masyarakat yang memungkinkan untuk menghadapi, mencegah,
meminimalkan, dan menghilangkan dampak-dampak yang merugikan dari
kondisi yang tidak menyenangkan. Sumber resiliensi yaitu, I have, I am, I
can.
12. P a g e | 12
C. IMPLIKASI BAGI BIMBINGAN DAN KONSELING DI
SMP/SMA
Dengan mempelajari masa remaja kita sebagai guru bk dapat lebih
memahami berbagai masalah yang di hadapi pada saat perkembangan tersebut
dan dapat memudahkan konselor untuk menyelesaikan maslah yang di hadapi.
Jadi kita dapat menerapkan perkembangan perkembangan masa remaja
kepada anak SMP/SMA, agar mereka mengerti perkembangan apa saja yang
mereka alami saat ini dan agar mereka tidak menyimpang.
13. P a g e | 13
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Jadi, kesimpulannya itu perkembangan masa remaja sangat terlihat
perubahan-perubahan yang terjadi. Seperti misalnya pada perkembangan fisik,
terlihat dari bentuk tubuhnya, tinggi, dan proporsi tubuhnya. Dari
perkembangan kognitif, terlihat dari cara berfikir nya yang sudah mulai
berfikir dengan baik, tidak seperti pada saat masa kanak-kanak. Sedangkan
pada perkembangan psikososial nya yaitu terlihat pada beberapa hubungan
dengan orang tua maupun dengan teman sebayanya.
B. SARAN
Kita sebagai seorang remaja haruslah menjadi remaja yang baik dan
bermoral, tunjukkan kalau remaja zaman sekarang itu tidaklah buruk, tetapi
harus selalu berfikir kedepan dan lebih maju.
14. P a g e | 14
DAFTAR PUSTAKA
Desmita 2010, Psikologi Perkembangan. Bandung :Rosda karya
Yusuf samsu Dr, HLN. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. bandung
: remaja rosdakarya
http://psikologi - Indonesian.blogspot.com/id.wikipedia.com