SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Download to read offline
PEMANFAATAN
BARANG MILIK DAERAH
BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH
KABUPATEN BUTON TENGAH
TAHUN ANGGARAN 2023
OLEH: MUSLIM,S.E.,M.E.
SEKRETARIS BPKAD KAB. BUTON TENGAH
 DEFINISI
Pemanfaatan adalah pendayagunaan barang
untuk
SKPD
daerah
milik daerah yang tidak digunakan
penyelenggaraan tugas dan fungsi
milik
dan/atau optimalisasi barang
dengan tidak mengubah status kepemilikan.
DASAR HUKUM
PERMENDAGRI NO 19 TH 2016
KSPI
BGS/BSG
KSP
Pinjam
Pakai
Sewa
Bentuk Pemanfaatan Barang Milik Daerah
Sewa adalah Pemanfaatan Barang
Milik Daerah oleh pihak lain dalam
jangka waktu tertentu dan menerima
imbalan uang tunai.
SEWA
Tanah dan/atau bangunan
yang sudah diserahkan oleh
Pengguna Barang kepada
Kepala Daerah
Pengelola
Barang
Gubernur/
Bupati/Walikota
Pelaksana Persetujuan
Sebagian tanah dan/atau
bangunan yang masih
digunakan oleh Pengguna
Barang
Pengguna
Barang
Pengelola
Barang
Persetujua
n
Pelaksana
Pengguna
Barang
Selain tanah dan/atau
bangunan
Pelaksana
Pengelola
Barang
Persetujuan
SEWA
Penyetoran
uang sewa
harus dilakukan
sekaligus
secara tunai
paling lambat 2
(dua) hari kerja
sebelum
ditandatangani
perjanjian sewa
BMD.
Jangka Waktu:
5 Thn dan dpt
diperpanjang
Dapat lebih
dari 5 Thn
untuk Kerja
Sama
Infrastruktur,
kegiatan dng
arakteristik
usaha
memerlukan
waktu sewa
lebih dari 5
thn.
Dan
ditentukan lain
dalam UU
Formula
tarif/besaran
sewa:
Tanah dan/atau
bangunan
ditetapkan oleh
Gubernur/Bupat
i/Walikota
Subyek
Sewa:
Pihak Lain
Selain
dan/atau
bangunan
tanah
Kecuali,
penyetoran
uang sewa BMD
utk kerjasama
infrastruktur dpt
dilakukan
secara
bertahan dgn
persetujuan
Pengelola
Barang
ditetapkan oleh
Gubernur/Bupat
i/Walikota dgn
berpedoman
pada kebijakan
pengelolaan
BMD
Pinjam Pakai adalah penyerahan Penggunaan barang
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah atau
antar Pemerintah Daerah dalam jangka waktu tertentu
tanpa menerima imbalan dan setelah jangka waktu
tersebut berakhir diserahkan kembali kepada
Gubernur/Bupati/Walikota.
PINJAM PAKAI
Jangka waktu Pinjam
Pakai BMD:
Paling lama 5 (lima) tahun
dan dapat diperpanjang 1
(satu) kali.
PEMERINTAH
PUSAT
PEMERINTAH
DAERAH
PEMERINTAH
DAERAH
PEMERINTAH
DAERAH
Kerja sama pemanfaatan barang milik daerah dengan pihak
lain dilaksanakan dalam rangka untuk mengoptimalkan daya
guna dan hasil guna barang milik daerah untuk
meningkatkan penerimaan pendapatan daerah.
KERJASAMA PEMANFAATAN
Mengoptimalkan daya guna dan hasil
guna BMD
Meningkatkan pendapatan daerah
KERJASAMA PEMANFAATAN
Tanah dan/atau bangunan
yang sudah diserahkan oleh
Pengguna Barang kepada
Kepala Daerah
Pengelola
Barang
Gubernur/
Bupati/Walikota
Persetujua
n
Pelaksana
Sebagian tanah dan/atau
bangunan yang masih
digunakan oleh Pengguna
Barang
Pengguna
Barang
Pengelola
Barang
Persetujua
n
Pelaksana
Pengguna
Barang
Selain tanah dan/atau
bangunan
Pengelola
Barang
Persetujuan
Pelaksana
KERJASAMA PEMANFAATAN
MITRA
KSP
Pengelola
TIM
KSP ke Rek. Kas
Gubernur/Bupati/
Walikota (Tanah dan/atau
bangunan)
Pengelola (selain
Tanah dan/atau
bangunan)
Persetujuan
Barang
 Bayar kontribusi
tetap setiap tahun
selama jangka waktu
pengoperasian;
 Pembagian
keuntungan hasil
Daerah
Dalam hal KSP berupa tanah
dan/atau Bangunan, dapat
berupa bangunan berikut
fasilitasnya max 10% dari
total penerimaan kontribusi
tetap dan pembagian
keuntungan
 mempunyai
spesifikasi tertentu
sesuai per-UU-an;
 Tingkat kompleksitas
khusus (bandar udara,
pelabuhan laut,
kilang, instalasi
tenaga listrik dan
bendungan/waduk)
 Barang yang
ditetapkan oleh KDH
TENDER
Penunjukkan
Langsung
BMD yang bersifat
khusus.
Pengguna Barang
terhadap BUMN/D yang
memiliki bidang
dan/atau wilayah kerja
tertentu
Tidak tersedia atau tidak cukup tersedia dana dalam APBD untuk memenuhi biaya
operasional, pemeliharaan, dan/atau perbaikan yang diperlukan thdp BMD tsb
KERJASAMA PEMANFAATAN
Jangka Waktu KSP paling lama 30 (tiga puluh) tahun sejak
perjanjian ditandatangani dan dapat diperpanjang
Infrastruktur transportasi meliputi pelabuhan laut, sungai dan/atau
danau, bandar udara, terminal, dan/atau jaringan rel dan/atau
stasiun kereta api;
Infrastruktur jalan meliputi jalan jalur khusus, jalan tol, dan atau
jembatan tol;
Infrastruktur sumber daya air meliputi saluran pembwa air baku
dan/atau waduk/bendungan;
Infrastruktur air minum meliputi bangunan pengambil air baku,
jaringan transmisi, jaringan distribusi, dan/atau instalasi pengolahan
air minum;
Infrastruktur air limbah meliputi instalasi pengolah air limbah,
jaringan pengumpul dan/atau jaringan utama, dan atau sarana
1.
2.
3.
Jangka Waktu
50 (lima puluh)
tahun dan
dapat
diperpanjang
4.
5.
persampahan
pembuangan;
yang meliputi pengangkut dan/atau tempat
Infrastruktur telekomunikasi meliputi jaringan telekomunikasi;
6.
Infrastruktur ketenagalistrikan meliputi pembangkit, trnasmisi,
7.
distribusi dan/atau instalasi tenaga listrik; dan/atau
Infrastruktur minyak dan/atau gas bumi meliputi instalasi
dan/atau
8.
pengolahan, penyimpanan, pengangkutan, transmisi,
distribusi minyak dan/atau gas bumi.
Bangun Serah Guna yang selanjutnya disingkat BSG adalah
pemanfaatan barang milik daerah berupa tanah oleh pihak
lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana
berikut fasilitasnya, dan setelah selesai pembangunannya
diserahkan untuk didayagunakan oleh pihak lain tersebut
dalam jangka waktu tertentu yang disepakati.
Bangun Guna Serah yang selanjutnya disingkat BGS adalah
pemanfaatan barang milik daerah berupa tanah oleh pihak lain
dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut
fasilitasnya, kemudian didayagunakan oleh pihak lain tersebut
dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati, untuk
selanjutnya diserahkan kembali tanah beserta bangunan
dan/atau sarana berikut fasilitasnya setelah berakhirnya jangka
waktu.
PENGERTIAN BGS/BSG
BGS/BSG
Pengguna Barang memerlukan
bangunan dan fasilitas bagi
penyelenggaraan pemerintahan
daerah untuk kepentingan
pelayanan umum dalam rangka
penyelenggaraan tugas dan fungsi
Tidak tersedia atau tidak
cukup tersedia dana dalam
APBD untuk penyediaan
bangunan dan fasilitas
tersebut
PERTIMBANGAN PELAKSANAAN
BGS/BSG
Dilaksanakan
oleh
Pengelola Barang
Dng mengikutsertakan Pengguna Sesuai Tugas dan
Fungsinya (Mulai tahap persiapan, pelaksanaan
pembangunan sampai penyerahan hasil BGS/BSG
Persetujuan
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
PELAKSANA BGS/BSG
BMD berupa Tanah yang status Penggunaannya ada di Pengguna
Barang dan telah direncanakan untuk penyelenggaraan tugas dan
fungsi Pengguna Barang, dapat dilakukan BGS/BSG setelah diserahkan
kepada Gubernur/Bupati/Walikota
Penetapan mitra melalui Tender
Jangka waktu paling lama 30 thn sejak perjanjian ditandatangani
(Tidak ada perpanjangan)
Biaya persiapan dan biaya pelaksanaan BGS/BSG setelah di
tetapkan, menjadi beban mitra
IMB atas nama Pemerintah Daerah
PRINSIP UMUM PELAKSANAAN BGS/BSG
Hasil BGS/BSG harus digunakan langsung untuk penyelenggaraan
tugas dan fungsi Pemerintah Daerah paling sedikit 10%
Mitra BSG menyerahkan objek BSG kepada Gubernur/Bupati/Walikota
setelah selesainya pembangunan
Hasil BSG yang diserahkan kepada Gubernur/Bupati/Walikota untuk
ditetapkan sebagai Barang Milik Daerah
Mitra BSG dapat mendayagunakan BMD tsb, sesuai jangka waktu yang
ditetapkan dalam perjanjian
Setelah jangka waktu berakhir obyek BGS/BSG terlebih dahulu diaudit oleh
Aparat Pengawas Internal Pemerintah sebelum penggunaannya ditetapkan
oleh Gubernur/Bupati/Walikota.
PRINSIP UMUM PELAKSANAAN BGS/BSG
Wajib Membayar Kontribusi ke Rekening Kasda , Setiap Tahun, Besaran
konstribusi berdasarkan Tim Yang Dibentuk Pejabat yang Berwenang
Wajib Memelihara Objek BGS/BSG
Dilarang menjaminkan, mengadaikan atau memindahtangankan :
 Tanah yang menjadi Obyek BGS/BSG
 Hasil BGS yang digunakan langsung untuk Penyelenggaraan tugas dan
fungsi Pemerintah Daerah
 Hasil BSG
KEWAJIBAN MITRA BGS/BSG
 Kerja Sama Penyediaan Infrastruktur yang selanjutnya
disingkat KSPI adalah kerjasama antara pemerintah dan
badan usaha untuk kegiatan penyediaan infrastruktur
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Pengelola
Barang/
Pengguna
Barang
Tanah dan/atau bangunan
pada Pengelola
barang/pengguna barang
Gubernur/
Bupati/Walikota
Pelaksana Persetujuan
Sebagian tanah dan/atau
bangunan yang masih
digunakan oleh Pengguna
Barang
Pengguna
Barang
Gubernur/
Bupati/Walikota
Pelaksana Persetujuan
Pengguna
Barang
Selain tanah dan/atau
bangunan
Gubernur/
Bupati/Walikota
Persetujuan
Pelaksana
PELAKSANA KERJASAMA PENYEDIAAN
INFRASTRUKTUR
KERJASAMA PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR
BADAN
USAHA
PEMERINTAH
Jangka Waktu KSPI paling lama 50 (lima
puluh) tahun dan dapat diperpanjang;

Penetapan mitra KSPI
ketentuan Per-UU-an;
dilaksanakan sesuai

PT
Pembagian
ke Kasda;
kelebihan keuntungan disetor

BUMN
Formula dan/atau besaran pembagian

kelebihan keuntungan ditetapkan oleh KDH;
BUMD
Mitra KSPI menyerahkan obyek KSPI dan

barang hasil KSPI pada
jangka waktu KSPI;
saat berakhirnya
KOPERASI
Barang hasil KSPI menjadi BMD sejak

diserahkan kpd Pemda sesuai Perjanjian
3 peserta atau
lebih
Lanjut
mekanisme
Tender
Rencana
tender
diumumkan
di media
massa
nasional
Lanjut
mekanisme
3 peserta atau lebih
Pengumuman
ulang di media
massa nasional
gagal
Seleksi
Langsung
2 Peserta
Peserta < 3
gagal
1 Peserta Penunjukkan
Langsung
PEMILIHAN MITRA BGS/BSG DAN KSP

More Related Content

Similar to Pemanfaatan BMD.pdf

Pengelolaan BMN.ppt
Pengelolaan BMN.pptPengelolaan BMN.ppt
Pengelolaan BMN.pptArya Hukmi
 
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptx
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptxAKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptx
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptxLiza_1004
 
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptx
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptxMANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptx
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptxnugrohoaditya12334
 
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruanganAgus Melas Agues
 
ISAK-16-konsesi jasa.pptx
ISAK-16-konsesi jasa.pptxISAK-16-konsesi jasa.pptx
ISAK-16-konsesi jasa.pptxssuser72fa701
 
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management Project
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management ProjectKajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management Project
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management ProjectOswar Mungkasa
 
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptxGinantoSendjaja
 
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdf
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdfPAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdf
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdfFero Liju Syafanta
 
Surat perjanjian kontrak rumah
Surat perjanjian kontrak rumahSurat perjanjian kontrak rumah
Surat perjanjian kontrak rumahLudi Ludi
 
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptxHORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptxssuser58c7a6
 
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdfRetno785103
 
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014santoni toni
 
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATeguh Kristyanto
 
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))GLC
 
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timur
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa TimurTOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timur
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timursuhariyanto st
 
Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020Yuni
 
Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020azarashwad
 

Similar to Pemanfaatan BMD.pdf (20)

Pengelolaan BMN.ppt
Pengelolaan BMN.pptPengelolaan BMN.ppt
Pengelolaan BMN.ppt
 
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptx
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptxAKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptx
AKUNTANSI PAJAK ATAS SEWA GUNA USAHA DAN JASA KUNSTRUKSI.pptx
 
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptx
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptxMANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptx
MANAJEMEN ASET DAN PENGADAAN BARANG_KEL 4_PEMANFAATAN BMN.pptx
 
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan
112905339 surat-perjanjian-sewa-ruangan
 
ISAK-16-konsesi jasa.pptx
ISAK-16-konsesi jasa.pptxISAK-16-konsesi jasa.pptx
ISAK-16-konsesi jasa.pptx
 
20111213 bgs-bsg
20111213   bgs-bsg20111213   bgs-bsg
20111213 bgs-bsg
 
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management Project
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management ProjectKajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management Project
Kajian Hukum dan Kelembagaan. Solid Waste Management Project
 
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx
104 PAPARAN TATALAKSANA PPPSRS SESUAI PERGUB 133 TAHUN 2019.pptx
 
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdf
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdfPAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdf
PAPARAN BIMTEK NARSUM 1 DJKN.pdf
 
Surat perjanjian kontrak rumah
Surat perjanjian kontrak rumahSurat perjanjian kontrak rumah
Surat perjanjian kontrak rumah
 
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptxHORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
 
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf
24.07.2023 Progres Proyek KPBbhybhjb6jbU .pdf
 
Materi Dr. Arief.pdf
Materi Dr. Arief.pdfMateri Dr. Arief.pdf
Materi Dr. Arief.pdf
 
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014
PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO.78 TAHUN 2014
 
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
 
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))
Contoh Perjanjian Pengadaan Bus Terbaru (Beli Perjanjian, Hub: 08118887270 (WA))
 
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timur
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa TimurTOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timur
TOT Bidang Gedung Bagi Guru SMK di Kota Malang Propinsi Jawa Timur
 
Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020
 
Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020Permen pupr14 2020
Permen pupr14 2020
 
PermenPUPR14-2020.pdf
PermenPUPR14-2020.pdfPermenPUPR14-2020.pdf
PermenPUPR14-2020.pdf
 

Recently uploaded

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 

Recently uploaded (8)

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 

Pemanfaatan BMD.pdf

  • 1. PEMANFAATAN BARANG MILIK DAERAH BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN BUTON TENGAH TAHUN ANGGARAN 2023 OLEH: MUSLIM,S.E.,M.E. SEKRETARIS BPKAD KAB. BUTON TENGAH
  • 2.  DEFINISI Pemanfaatan adalah pendayagunaan barang untuk SKPD daerah milik daerah yang tidak digunakan penyelenggaraan tugas dan fungsi milik dan/atau optimalisasi barang dengan tidak mengubah status kepemilikan. DASAR HUKUM PERMENDAGRI NO 19 TH 2016
  • 4. Sewa adalah Pemanfaatan Barang Milik Daerah oleh pihak lain dalam jangka waktu tertentu dan menerima imbalan uang tunai.
  • 5. SEWA Tanah dan/atau bangunan yang sudah diserahkan oleh Pengguna Barang kepada Kepala Daerah Pengelola Barang Gubernur/ Bupati/Walikota Pelaksana Persetujuan Sebagian tanah dan/atau bangunan yang masih digunakan oleh Pengguna Barang Pengguna Barang Pengelola Barang Persetujua n Pelaksana Pengguna Barang Selain tanah dan/atau bangunan Pelaksana Pengelola Barang Persetujuan
  • 6. SEWA Penyetoran uang sewa harus dilakukan sekaligus secara tunai paling lambat 2 (dua) hari kerja sebelum ditandatangani perjanjian sewa BMD. Jangka Waktu: 5 Thn dan dpt diperpanjang Dapat lebih dari 5 Thn untuk Kerja Sama Infrastruktur, kegiatan dng arakteristik usaha memerlukan waktu sewa lebih dari 5 thn. Dan ditentukan lain dalam UU Formula tarif/besaran sewa: Tanah dan/atau bangunan ditetapkan oleh Gubernur/Bupat i/Walikota Subyek Sewa: Pihak Lain Selain dan/atau bangunan tanah Kecuali, penyetoran uang sewa BMD utk kerjasama infrastruktur dpt dilakukan secara bertahan dgn persetujuan Pengelola Barang ditetapkan oleh Gubernur/Bupat i/Walikota dgn berpedoman pada kebijakan pengelolaan BMD
  • 7. Pinjam Pakai adalah penyerahan Penggunaan barang antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah atau antar Pemerintah Daerah dalam jangka waktu tertentu tanpa menerima imbalan dan setelah jangka waktu tersebut berakhir diserahkan kembali kepada Gubernur/Bupati/Walikota.
  • 8. PINJAM PAKAI Jangka waktu Pinjam Pakai BMD: Paling lama 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang 1 (satu) kali. PEMERINTAH PUSAT PEMERINTAH DAERAH PEMERINTAH DAERAH PEMERINTAH DAERAH
  • 9. Kerja sama pemanfaatan barang milik daerah dengan pihak lain dilaksanakan dalam rangka untuk mengoptimalkan daya guna dan hasil guna barang milik daerah untuk meningkatkan penerimaan pendapatan daerah.
  • 10. KERJASAMA PEMANFAATAN Mengoptimalkan daya guna dan hasil guna BMD Meningkatkan pendapatan daerah
  • 11. KERJASAMA PEMANFAATAN Tanah dan/atau bangunan yang sudah diserahkan oleh Pengguna Barang kepada Kepala Daerah Pengelola Barang Gubernur/ Bupati/Walikota Persetujua n Pelaksana Sebagian tanah dan/atau bangunan yang masih digunakan oleh Pengguna Barang Pengguna Barang Pengelola Barang Persetujua n Pelaksana Pengguna Barang Selain tanah dan/atau bangunan Pengelola Barang Persetujuan Pelaksana
  • 12. KERJASAMA PEMANFAATAN MITRA KSP Pengelola TIM KSP ke Rek. Kas Gubernur/Bupati/ Walikota (Tanah dan/atau bangunan) Pengelola (selain Tanah dan/atau bangunan) Persetujuan Barang  Bayar kontribusi tetap setiap tahun selama jangka waktu pengoperasian;  Pembagian keuntungan hasil Daerah Dalam hal KSP berupa tanah dan/atau Bangunan, dapat berupa bangunan berikut fasilitasnya max 10% dari total penerimaan kontribusi tetap dan pembagian keuntungan  mempunyai spesifikasi tertentu sesuai per-UU-an;  Tingkat kompleksitas khusus (bandar udara, pelabuhan laut, kilang, instalasi tenaga listrik dan bendungan/waduk)  Barang yang ditetapkan oleh KDH TENDER Penunjukkan Langsung BMD yang bersifat khusus. Pengguna Barang terhadap BUMN/D yang memiliki bidang dan/atau wilayah kerja tertentu Tidak tersedia atau tidak cukup tersedia dana dalam APBD untuk memenuhi biaya operasional, pemeliharaan, dan/atau perbaikan yang diperlukan thdp BMD tsb
  • 13. KERJASAMA PEMANFAATAN Jangka Waktu KSP paling lama 30 (tiga puluh) tahun sejak perjanjian ditandatangani dan dapat diperpanjang Infrastruktur transportasi meliputi pelabuhan laut, sungai dan/atau danau, bandar udara, terminal, dan/atau jaringan rel dan/atau stasiun kereta api; Infrastruktur jalan meliputi jalan jalur khusus, jalan tol, dan atau jembatan tol; Infrastruktur sumber daya air meliputi saluran pembwa air baku dan/atau waduk/bendungan; Infrastruktur air minum meliputi bangunan pengambil air baku, jaringan transmisi, jaringan distribusi, dan/atau instalasi pengolahan air minum; Infrastruktur air limbah meliputi instalasi pengolah air limbah, jaringan pengumpul dan/atau jaringan utama, dan atau sarana 1. 2. 3. Jangka Waktu 50 (lima puluh) tahun dan dapat diperpanjang 4. 5. persampahan pembuangan; yang meliputi pengangkut dan/atau tempat Infrastruktur telekomunikasi meliputi jaringan telekomunikasi; 6. Infrastruktur ketenagalistrikan meliputi pembangkit, trnasmisi, 7. distribusi dan/atau instalasi tenaga listrik; dan/atau Infrastruktur minyak dan/atau gas bumi meliputi instalasi dan/atau 8. pengolahan, penyimpanan, pengangkutan, transmisi, distribusi minyak dan/atau gas bumi.
  • 14. Bangun Serah Guna yang selanjutnya disingkat BSG adalah pemanfaatan barang milik daerah berupa tanah oleh pihak lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya, dan setelah selesai pembangunannya diserahkan untuk didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang disepakati. Bangun Guna Serah yang selanjutnya disingkat BGS adalah pemanfaatan barang milik daerah berupa tanah oleh pihak lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya, kemudian didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati, untuk selanjutnya diserahkan kembali tanah beserta bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya setelah berakhirnya jangka waktu. PENGERTIAN BGS/BSG
  • 15. BGS/BSG Pengguna Barang memerlukan bangunan dan fasilitas bagi penyelenggaraan pemerintahan daerah untuk kepentingan pelayanan umum dalam rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi Tidak tersedia atau tidak cukup tersedia dana dalam APBD untuk penyediaan bangunan dan fasilitas tersebut PERTIMBANGAN PELAKSANAAN
  • 16. BGS/BSG Dilaksanakan oleh Pengelola Barang Dng mengikutsertakan Pengguna Sesuai Tugas dan Fungsinya (Mulai tahap persiapan, pelaksanaan pembangunan sampai penyerahan hasil BGS/BSG Persetujuan GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA PELAKSANA BGS/BSG
  • 17. BMD berupa Tanah yang status Penggunaannya ada di Pengguna Barang dan telah direncanakan untuk penyelenggaraan tugas dan fungsi Pengguna Barang, dapat dilakukan BGS/BSG setelah diserahkan kepada Gubernur/Bupati/Walikota Penetapan mitra melalui Tender Jangka waktu paling lama 30 thn sejak perjanjian ditandatangani (Tidak ada perpanjangan) Biaya persiapan dan biaya pelaksanaan BGS/BSG setelah di tetapkan, menjadi beban mitra IMB atas nama Pemerintah Daerah PRINSIP UMUM PELAKSANAAN BGS/BSG
  • 18. Hasil BGS/BSG harus digunakan langsung untuk penyelenggaraan tugas dan fungsi Pemerintah Daerah paling sedikit 10% Mitra BSG menyerahkan objek BSG kepada Gubernur/Bupati/Walikota setelah selesainya pembangunan Hasil BSG yang diserahkan kepada Gubernur/Bupati/Walikota untuk ditetapkan sebagai Barang Milik Daerah Mitra BSG dapat mendayagunakan BMD tsb, sesuai jangka waktu yang ditetapkan dalam perjanjian Setelah jangka waktu berakhir obyek BGS/BSG terlebih dahulu diaudit oleh Aparat Pengawas Internal Pemerintah sebelum penggunaannya ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota. PRINSIP UMUM PELAKSANAAN BGS/BSG
  • 19. Wajib Membayar Kontribusi ke Rekening Kasda , Setiap Tahun, Besaran konstribusi berdasarkan Tim Yang Dibentuk Pejabat yang Berwenang Wajib Memelihara Objek BGS/BSG Dilarang menjaminkan, mengadaikan atau memindahtangankan :  Tanah yang menjadi Obyek BGS/BSG  Hasil BGS yang digunakan langsung untuk Penyelenggaraan tugas dan fungsi Pemerintah Daerah  Hasil BSG KEWAJIBAN MITRA BGS/BSG
  • 20.  Kerja Sama Penyediaan Infrastruktur yang selanjutnya disingkat KSPI adalah kerjasama antara pemerintah dan badan usaha untuk kegiatan penyediaan infrastruktur sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
  • 21. Pengelola Barang/ Pengguna Barang Tanah dan/atau bangunan pada Pengelola barang/pengguna barang Gubernur/ Bupati/Walikota Pelaksana Persetujuan Sebagian tanah dan/atau bangunan yang masih digunakan oleh Pengguna Barang Pengguna Barang Gubernur/ Bupati/Walikota Pelaksana Persetujuan Pengguna Barang Selain tanah dan/atau bangunan Gubernur/ Bupati/Walikota Persetujuan Pelaksana PELAKSANA KERJASAMA PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR
  • 22. KERJASAMA PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR BADAN USAHA PEMERINTAH Jangka Waktu KSPI paling lama 50 (lima puluh) tahun dan dapat diperpanjang;  Penetapan mitra KSPI ketentuan Per-UU-an; dilaksanakan sesuai  PT Pembagian ke Kasda; kelebihan keuntungan disetor  BUMN Formula dan/atau besaran pembagian  kelebihan keuntungan ditetapkan oleh KDH; BUMD Mitra KSPI menyerahkan obyek KSPI dan  barang hasil KSPI pada jangka waktu KSPI; saat berakhirnya KOPERASI Barang hasil KSPI menjadi BMD sejak  diserahkan kpd Pemda sesuai Perjanjian
  • 23. 3 peserta atau lebih Lanjut mekanisme Tender Rencana tender diumumkan di media massa nasional Lanjut mekanisme 3 peserta atau lebih Pengumuman ulang di media massa nasional gagal Seleksi Langsung 2 Peserta Peserta < 3 gagal 1 Peserta Penunjukkan Langsung PEMILIHAN MITRA BGS/BSG DAN KSP