1. Kerajaan Tarumanegara terletak di Jawa Barat antara Sungai Citarum, Cisadane, dan dekat Sungai Citarum berdasarkan prasasti yang ditemukan.
2. Kerajaan ini berdiri sejak abad ke-4 hingga abad ke-7 Masehi di bawah kepemimpinan Raja Jayasingawarman sebagai pendirinya.
3. Masa keemasan Tarumanegara terjadi pada masa pemerintahan Raja Purnawarman yang me
2. Nama Anggota :
Abdurrahman Akbar
Alya Salsabila
Catherine Ella F.
Fia Destrin A.
Ghozi Aqil
Juwita Silvana M.
Naiyla Desniati W.
Muhammad Irfan
Salsabilla Rahmawati
Sulistia Wati
Zahra Kheisya S.
4. KERAJAAN
TARUMANEGARA
Kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan bercorak Hindu
tertua di Jawa. Kerajaan ini diperkirakan berlangsung sejak
abad ke-4 sampai dengan abad ke-7 Masehi.
Nama tersebut berasal dari dua kata, yaitu “ Taruma ” dan “
Nagara ”. “ Nagara ” memiliki arti kerajaan atau negara,
sementara “ Taruma ” atau “ Nila ” diambil dari nama sungai
Citarum yang membelah Jawa Barat.
5. Letak Geografis
Kerajaan Tarumanegara terletak tidak jauh dari pantai
Utara Jawa bagian Barat. Berdasarkan prasasti-prasasti
yang ditemukan letak pusat kerajaan Tarumanegara
berada di antara Sungai Citarum, Cisadane, dan
mungkin dekat dengan aliran Sungai Citarum.
Berdasarkan prasasti Tugu, Purbacaraka
memperkirakan pusat kerajaan Tarumanegara ada di
daerah Bekasi.
Sulistia Wati
6. Abdurrahman Akbar & Zahra Kheisya S.
prasasti kebon kopi
menceritakan tentang
gajah tunggangan dari
raja purnawarman
1.
2. prasasti tugu
menceritakan tentang
penggalian sugai
candrabhaga dan sungai
gomati
3. prasasti munjul
menceritakan ujian kepada
Purnawarman sebagai panji
seluruh raja, keberanian,
keagungan, dan keperwiraan
sesungguhnya dari seluruh raja
dunia.
7. Sumber Sejarah
4.Prasasti Muara Cianten
Abdurrahman Akbar & Zahra Kheisya S.
5.Prasasti Ciaruteun
menceritakan tahun prasasti dibuat
yang menandakan pemerintahan
negara dikembalikan kepada Raja
Sunda
Cap telapak kaki melambangkan
kekuasaan raja atas daerah tempat
ditemukannya prasasti tersebut.
8. Sumber Sejarah
6. Prasasti Jambu (Prasasti Pasir Koleangkak)
Tapak kaki ini adalah tapak kaki Sri
Purnawarman, Raja tarumanagara. Baginda
termasyhur gagah berani, jujur dan setia
menjalankan tugasnya
Abdurrahman Akbar & Zahra Kheisya S.
Inskripsi prasasti ini tidak dapat dibaca karena
lebih berupa gambar dari pada tulisan.
Di bagian atas inskripsi terdapat sepasang
telapak kaki.
7. Prasasti Pasir Awi
9. Pendiri
Jayasingawarman adalah pendiri Kerajaan Tarumanegara
pada periode 358 – 382 M. Ia merupakan seorang
maharesi berkebangsaan India dari Dinasti Salankayana
yang terletak di India. Ia kemudian memutuskan ke
Nusantara karena daerah kekuasaannya diserang. Pada
masa kekuasaan Jayasingawarman, pusat pemerintahan
kerajaan beralih dari Rajatapura ke Tarumanegara.
Raja jayasingawarman berkuasa selama 24 tahun, dari
358-382M. Setelah meninggal, Jayasingawarman
dipusarakan di tepi sungai gomati dan pemerintahan
selanjutnya jatuh ke tangan putranya yaitu
Dharmayawarman.
Jayasingawarman
Alya Salsabila
10. 358-382 M
JAYASINGAWARMAN
Nama Nama Raja
382-395 M
DARMAYAWARMAN
395-434 M
PURNAWARMAN
434-455 M
WISNUWARMAN
455-515 M
INDRAWARMAN
515-535 M
CANDRAWARMAN
535-561 M
KERTAWARMAN
561-628 M
SURYAWARMAN
628-639 M
SUDHAWARMAN
639-640 M
HARIWANGSAWARMAN
640-666 M
NAGAJAYAWARMAN
666-669 M
LIGAWARMAN
Ghozi Aqil
11. Kondisi Pemerintahan
Kondisi pemerintahan Kerajaan Tarumanegara ialah memasuki masa keemasan
pada masa Raja Purnawarman, pada saat itu Tarumanegara memiliki wilayah
kekuasaan yang luas, sudah menjalin hubungan dengan bangsa luar dan
rakyatnya hidup dengan makmur. Sistem Pemerintahan kerajaan Tarumanegara
adalah Monarki Absolute atau kekuasaan tertinggi terdapat pada pemimpin
kerajaan. Pemerintahan dengan system Monarki Absolute pada
kerajaan Tarumanegara yakni ketika raja yang berkuasa
mengundurkan diri atau meninggal, maka yang menjadi
pewaris tahta adalah putra makhota yang telah diberikan
kewenangan.
Cathrine Ella FS.
12. Ekonomi masyarakat Tarumanegara dikatakan maju karena sudah
tertata rapi dan telah ada pemanfaatan teknologi untuk menunjang
kehidupan.
Berdasarkan berita China dari catatan Fa Hien, diketahui bahwa
kehidupan ekonomi masyarakat Tarumanegara bergantung pada
sektor pertanian, peternakan, perburuan binatang, dan perdagangan
cula badak, kulit penyu, serta perak.
Guna memajukan pertanian dan perdagangan, Raja Purnawarman
menerapkan teknologi pengairan.
Raja Purnawarman memerintahkan rakyatnya untuk melakukan
penggalian saluran air yang dinamakan Sungai Gomati.
Kondisi Ekonomi
Muhamad Irfan
13. Kehidupan sosial kerajaan tarumanegara sangat mapan
jika ditinjau dari tahun pemerintahannya. Terutama
saat masa kepemimpinan Raja Purnawarman.
Kepeduliannya terhadap rakyatnya menjadi gambaran
kelembutannya sebagai pemimpin. Setiap rakyatnya
memiliki hak sama dalam memilih agama untuk dianut.
Walaupun pada saat itu, Hindu adalah agama yang
banyak dianut sekaligus pelopor berdirinya kerajaan,
namun budaya toleransi tetap dijunjung tinggi tanpa
menindas ataupun membeda-bedakan perlakuannya.
Oleh karena itulah masyarakat budha dan penganut
animisme dapat hidup berdampingan dengan damai.
Kondisi Sosial
Fia Destrin A.
14. Kepercayaan
Animisme
Buddha
Hindu
mayoritas masyarakat di kerajaan Tarumanegara beragama Hindu. ada juga yang beragama
Buddha dan kepercayaan animisme. Dasar dari pendapat tersebut adalah dalam buku
berjudul Fa Kao Chi. Dijelaskan bahwa pada tahun 414 masehi di Ye-Po-Ti (Jawadwipa),
Juwita Silvana M.
15. Penyebab kemunduran
Penyebab runtuhnya kerajaan ini dikarenakan tidak adanya
kepemimpinan di kerajaan tersebut. Karena Raja Tarusbawa lebih
menginginkan memimpin kerajaan kecilnya yang berada di hilir sungai
Gomati. Alasan lain runtuhnya kerajaan tarumanegara adalah adanya
gempuran dari beberapa kerajaan yang ada di masa itu. Apalagi Majapahit
merupakan kerajaan yang memiliki peranan penting dalam keruntuhan
Kepemimpinan dilanjutkan oleh Sudawarman. Saat dipimpin
Sudawarman, Tarumanegara sudah mengalami kemunduran yang
drastis. disebabkan oleh beberapa hal, Yaitu:
- Sudawarman tidak peduli terhadap masalah-masalah di kerajaan
- Sudawarman tidak menguasai persoalan Tarumanegara.
- Memberikan ekomoni pada raja-raja dibawahnya
Naiyla Desniati W.
16. Sungai Gomati adalah sebuah sungai yang dibangun oleh Raja Purnawarman. Dalam
Prasasti Tugu dikatakan bahwa dalam tahun pemerintahannya yang ke-22, Raja
Purnawarman telah menggali sebuah sungai tersebut, merupakan upaya untuk
menghindari bencana alam berupa banjir yang sering terjadi pada Masa
Pemerintahan Purnawarman dan kekeringan di masa pemerintahannya. Sungai
Gomati kini berubah sebutan menjadi Kali Cakung Lama.
Sungai Gomati
Salsabilla Rahmawati