SlideShare a Scribd company logo
• Pengertian
Narkotika • Pemakaian



          • Efek
Narkotika • Tanda Dini Pengguna



            • Bahaya
Narkotika
PENGERTIAN
Istilah narkotika berasal dari bahasa Yunani
narkotikos, yang berarti “menggigil”. Ditemukan
pertama kali berasal dari substansi-substansi yang
dapat membantu orang untuk tidur.
PEMAKAIAN
Narkotika dapat dipakai dengan berbagai cara.
Beberapa di antaranya dapat dimasukkan lewat
mulut dan disuntik. Jenis lainnya dipakai dalam
bentuk dihisap (seperti rokok) dan dihisap melalui
hidung secara langsung.
EFEK
Efek narkotika bergantung pada dosis pemakaian, cara
pemakaian, pemakaian sebelumnya, dan harapan
pengguna. Selain kegunaan medis untuk mengobati
nyeri, batuk, dan diare akut, narkotika menghasilkan
perasaan “lebih membaik” yang dikenal dengan eforia
dengan mengurangi tekanan psikis. Efek ini dapat
mengakibatkan ketergantungan. Orang yang mengalami
ketergantungan barang ini dapat dilihat dari tanda-tanda
fisik si pengguna, seperti:
1.    Mata merah;
2.    Mulut kering;
3.    Bibir berwarna kecoklatan;
4.    Perilakunya tidak wajar;
5.    Biacaranya kacau;
6.    Daya ingatnya menurun.
Adapun tanda-tanda dini anak yang telah
menggunakan narkotika dapat dilihat dari beberapa
hal, antara lain:
1. Anak menjadi pemurung dan penyendiri;
2. Wajah anak pucat dan kuyu;
3. Terdapat bau aneh yang tidak biasa di kamar
    anak;
4. Matanya berair dan tangannya bergetar;
5. Napasnya tersengal dan susah tidur;
6. Badannya lesu dan jiwanya selalu gelisah;
7. Anak menjadi mudah tersinggung, marah, suka
    menantang orang tua;
8. Suka membolos sekolah dengan alasan tidak jelas.
BAHAYA
Selain bahaya yang ditimbulkan karena kecerobohan
atau penggunaan berlebihan, narkotika juga dapat
menimbulkan bahaya infeksi, tertular penyakit, dan
over dosis (OD). Komplikasi ditimbulkan karena
pemakaian jarum suntik yang tidak steril. Hepatitis dan
AIDS adalah contoh penyakit yang umum ditularkan
(di antaranya) melalui pemakaian jarum suntik yang
tidak steril sesama pengguna narkotika.

More Related Content

Similar to Narkotika

Apakah narkoba itu
Apakah narkoba ituApakah narkoba itu
Apakah narkoba itu
00 7
 
Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan NarkobaPenyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan Narkoba
Novia Anwar
 

Similar to Narkotika (20)

Narkoba kelas x
Narkoba kelas xNarkoba kelas x
Narkoba kelas x
 
Dampak narkotika
Dampak narkotikaDampak narkotika
Dampak narkotika
 
Bahan materi satlan narkoba
Bahan materi satlan narkobaBahan materi satlan narkoba
Bahan materi satlan narkoba
 
Apakah narkoba itu
Apakah narkoba ituApakah narkoba itu
Apakah narkoba itu
 
BAHAYA NARKOBA.pptx
BAHAYA NARKOBA.pptxBAHAYA NARKOBA.pptx
BAHAYA NARKOBA.pptx
 
Penyalahgunaan Narkotika
Penyalahgunaan NarkotikaPenyalahgunaan Narkotika
Penyalahgunaan Narkotika
 
Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan NarkobaPenyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan Narkoba
 
Diskusi tentang genersi muda bebas narkoba
Diskusi tentang genersi muda bebas narkobaDiskusi tentang genersi muda bebas narkoba
Diskusi tentang genersi muda bebas narkoba
 
Penyalahgunaan narkoba
Penyalahgunaan narkobaPenyalahgunaan narkoba
Penyalahgunaan narkoba
 
Bab 7
Bab 7Bab 7
Bab 7
 
Up narkoba
Up narkobaUp narkoba
Up narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Narkoba
NarkobaNarkoba
Narkoba
 
Anti narkoba
Anti narkobaAnti narkoba
Anti narkoba
 
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdfPDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
PDF PPT ANCAMAN NARKOBA BAGI GENERASI BANGSA ( Fix ).pdf
 
Ppt tentang bahaya narkoba
Ppt tentang bahaya narkoba Ppt tentang bahaya narkoba
Ppt tentang bahaya narkoba
 
7. materi pjok kelas 6 bab 7 budaya hidup sehat .
7. materi pjok kelas 6 bab 7 budaya hidup sehat .7. materi pjok kelas 6 bab 7 budaya hidup sehat .
7. materi pjok kelas 6 bab 7 budaya hidup sehat .
 
BK-NARKOBA
BK-NARKOBABK-NARKOBA
BK-NARKOBA
 
Makalah narkoba
Makalah narkobaMakalah narkoba
Makalah narkoba
 
Napza
NapzaNapza
Napza
 

More from Mochammad Ridwan

Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Mochammad Ridwan
 
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
Mochammad Ridwan
 
Membedakan fakta dan opini
Membedakan fakta dan opiniMembedakan fakta dan opini
Membedakan fakta dan opini
Mochammad Ridwan
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Mochammad Ridwan
 
Membedah isi dari pancasila
Membedah isi dari pancasilaMembedah isi dari pancasila
Membedah isi dari pancasila
Mochammad Ridwan
 

More from Mochammad Ridwan (20)

Dibawah Lentera Merah (Soe Hok Gie)
Dibawah Lentera Merah (Soe Hok Gie)Dibawah Lentera Merah (Soe Hok Gie)
Dibawah Lentera Merah (Soe Hok Gie)
 
Bung karno - Penyambung Lidah Rakyat Indonesia
Bung karno - Penyambung Lidah Rakyat IndonesiaBung karno - Penyambung Lidah Rakyat Indonesia
Bung karno - Penyambung Lidah Rakyat Indonesia
 
Lampiran Permen UKT
Lampiran Permen UKTLampiran Permen UKT
Lampiran Permen UKT
 
Uang Kuliah Tunggal final
Uang Kuliah Tunggal finalUang Kuliah Tunggal final
Uang Kuliah Tunggal final
 
Draft Permendikbud UKT
Draft Permendikbud UKTDraft Permendikbud UKT
Draft Permendikbud UKT
 
Suku dayak
Suku dayakSuku dayak
Suku dayak
 
Sistem politik indonesia
Sistem politik indonesiaSistem politik indonesia
Sistem politik indonesia
 
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemenSistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
Sistem pemerintahan indonesia sebelum dan sesudah amandemen
 
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
Peran perguruan tinggi dalam penanaman semangat dan nilai nilai kecintaan kep...
 
Penyu
PenyuPenyu
Penyu
 
Partai politik
Partai politikPartai politik
Partai politik
 
Nusa tenggara timur (ntt)
Nusa tenggara timur (ntt)Nusa tenggara timur (ntt)
Nusa tenggara timur (ntt)
 
Membedakan fakta dan opini
Membedakan fakta dan opiniMembedakan fakta dan opini
Membedakan fakta dan opini
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
 
Instalasi windows vista
Instalasi windows vistaInstalasi windows vista
Instalasi windows vista
 
Membedah isi dari pancasila
Membedah isi dari pancasilaMembedah isi dari pancasila
Membedah isi dari pancasila
 
Contoh paragraf
Contoh paragrafContoh paragraf
Contoh paragraf
 
Contoh paragraf
Contoh paragrafContoh paragraf
Contoh paragraf
 
Biodiversity
BiodiversityBiodiversity
Biodiversity
 

Recently uploaded

PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 

Recently uploaded (20)

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 

Narkotika

  • 1. • Pengertian Narkotika • Pemakaian • Efek Narkotika • Tanda Dini Pengguna • Bahaya Narkotika
  • 2. PENGERTIAN Istilah narkotika berasal dari bahasa Yunani narkotikos, yang berarti “menggigil”. Ditemukan pertama kali berasal dari substansi-substansi yang dapat membantu orang untuk tidur.
  • 3. PEMAKAIAN Narkotika dapat dipakai dengan berbagai cara. Beberapa di antaranya dapat dimasukkan lewat mulut dan disuntik. Jenis lainnya dipakai dalam bentuk dihisap (seperti rokok) dan dihisap melalui hidung secara langsung.
  • 4. EFEK Efek narkotika bergantung pada dosis pemakaian, cara pemakaian, pemakaian sebelumnya, dan harapan pengguna. Selain kegunaan medis untuk mengobati nyeri, batuk, dan diare akut, narkotika menghasilkan perasaan “lebih membaik” yang dikenal dengan eforia dengan mengurangi tekanan psikis. Efek ini dapat mengakibatkan ketergantungan. Orang yang mengalami ketergantungan barang ini dapat dilihat dari tanda-tanda fisik si pengguna, seperti: 1. Mata merah; 2. Mulut kering; 3. Bibir berwarna kecoklatan; 4. Perilakunya tidak wajar; 5. Biacaranya kacau; 6. Daya ingatnya menurun.
  • 5. Adapun tanda-tanda dini anak yang telah menggunakan narkotika dapat dilihat dari beberapa hal, antara lain: 1. Anak menjadi pemurung dan penyendiri; 2. Wajah anak pucat dan kuyu; 3. Terdapat bau aneh yang tidak biasa di kamar anak; 4. Matanya berair dan tangannya bergetar; 5. Napasnya tersengal dan susah tidur; 6. Badannya lesu dan jiwanya selalu gelisah; 7. Anak menjadi mudah tersinggung, marah, suka menantang orang tua; 8. Suka membolos sekolah dengan alasan tidak jelas.
  • 6. BAHAYA Selain bahaya yang ditimbulkan karena kecerobohan atau penggunaan berlebihan, narkotika juga dapat menimbulkan bahaya infeksi, tertular penyakit, dan over dosis (OD). Komplikasi ditimbulkan karena pemakaian jarum suntik yang tidak steril. Hepatitis dan AIDS adalah contoh penyakit yang umum ditularkan (di antaranya) melalui pemakaian jarum suntik yang tidak steril sesama pengguna narkotika.