Dokumen tersebut membahas tentang media pembelajaran visual, audio, dan audio visual. Media tersebut dijelaskan memiliki peran penting dalam proses pembelajaran karena dapat memperjelas penyampaian materi secara verbal maupun nonverbal. Media visual dan audio masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan dalam konteks pembelajaran.
MODUL MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO,VISUAL DAN AUDIO VISUAL
1.
2. Media Pembelajaran Visual, Audio Dan Audio-Visual
Disusun Oleh Kelompok 3
1. Lutphi Meinaldi 1172020129
2. Maesaroh 1172020131
3. Muhammad Agni Al Habsyi 1172020148
Semester IV/PAI Kelas D
Abstrak
Media mempunyai andil yang cukup besar dalam kegiatan belajar mengajar.
Kemampuan yang diharapkan dapat dimiliki akan ditentukan oleh kerelevansian
penggunaan media pembelajaran. Media yang dapat digunakan guru salah satunya
adalah media visual, media audio dan media audio visual. Media audio visual
merupakan salah satu sarana yang tepat dalam proses belajar mengajar. Dalam
kenyataannya banyak guru yang yang tidak menggunakan media audio visual dalam
proses pembelajaran. Adapun kekurangan dan kelebihan audio visual ini
kelebihannya Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis
(dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka) dan Mengatasi perbatasan ruang,
waktu dan daya indera. Kekurangan dari media audio visual terlalu menekankan
pentingnya materi ketimbang proses pengembangan materi tersebut.
3. PENDAHULUAN
Media terlebih dahulu telah dikenal sebagai alat bantu dalam pembelajaran
yang seharusnya bisa dimanfaatkan oleh guru/pelajar, namun sering kali
terabaikan. Tidak dimanfaatkannya media dalam proses pembelajaran, pada
umumnya disebabkan oleh berbagai alasan, seperti sulit mencari media yang
tepat, waktu persiapan mengajar terbatas, biaya yang tidak ada, atau alasan
lain. Hal tersebut sebenarnya tidak perlu muncul apabila pengetahuan akan
ragam media, karakteristik, serta kemampuan masing-masing media diketahui
oleh para pengajar.
Media sebagai alat bantu mengajar, berkembang sedemikian pesatnya
sesuai dengan kemajuan teknologi. Ragam dan jenis media pun cukup banyak
sehingga dapat dimanfaatkan sesuai dengan kindisi, waktu, keuangan,
maupun materi yang akan disampaikan.
Dalam proses pembelajaran, pengembangan materi atau bahan ajar
dapat melalui berbagai cara, salah satunya adalah pengembangan bahan ajar
dengan optimalisasi media. Media yang digunakan untuk memperlancar
komunikasi dalam proses pembelajaran sering diistilahkan media
pembelajaran. Salah satu media yang digunakan dalam pembelajaran dan
diyakini dapat lebih menggairahkan animo siswa dalam proses pembelajaran
di kelas adalah media Audio Visual.
Media audio visual merupakan salah satu saran alternatif dalam
mengoptimalkan proses pembelajaran, dikarenakan beberapa aspek antara
lain mudah dikemas dalam proses pembelajaran, lebih menarik untuk
pembelajaran, dan dapat diedit setiap saat.
4. PEMBAHASAN
A. Media Visual
Media Visual merupakan penyampaian pesan atau informasi secara teknik
dan kreatif yang mana menampilkan gambar, grafik serta tata dan letaknya
jelas,sehingga penerima pesan dan gagasan dapat diterima sasaran.
Apabila dikaitkan antara media visual dan pembelajaran maka
pembelajaran itu akan menarik, efektif dan efesien apabila menggunakan
media visual sebagai media pembelajarannya. Dipilih media visual karena
kita harus ingat bahwa peserta didik khususnya anak-anak terutama siswa
sekolah dasar karena mereka masih berfikir konkrit, semua yang guru
utarakan atau sampaikan harus mereka buktikan sendiri dengan mata mereka,
kemudian media visual merupakan sumber belajar yang berisikan pesan atau
materi pelajaran yang di buat secara menarik dalam bentuk kombinasi
gambar, teks, gerak dan animasi yang di sesuaikan dengan usia peserta didik
yang dapat menarik peserta didik dalam belajar, sehingga pembelajaran akan
menyenangka dan tidak menjenuhkan.
1. Manfaat Media Visual
Manfaat media visual dalam pembelajaran sebagai berikut:
a) Media visual dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh
peserta didik. Pengalaman tiap peserta didik berbeda-beda tergantung dari
faktor-faktor yang menentukan kekayaan pengalaman anak, seperti
ketersediaan buku,dan sebagainya. Media pembelajaran dapat mengatasi hal
tersebut. Jika peserta didik tidak mungkin dibawa ke objek langsung yang
dipelajari. Maka obyeknyalah yang di bawa ke peserta didik. Obyek yang di
maksud bisa dalam bentuk nyata, miniature, model, maupun bentuk gambar-
gambaryang dapat disajikan secara audio visual dan audial.
b) Media visual memungkinkan adanya interaksi langsung antara peserta didik
dengan lingkungannya.
c) Media visual dapat menanamkan konsep dasar, yang benar, konkrit dan
realistiskan.
d) Media visual membangkitkan keinginan dan minat baru
5. e) Media visual akan mengakibatkan perubahan efektif, kognitif dan
psikomotorik
f) Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.
Dengan demikian media visual sangatlah berperan penting dalam proses
belajar mengajar. Karena media visual memiliki peran yaitu memudahkan dalam
penyampaian materi kepada peserta didik. Peserta didik akan terbantu dalam
memahami materi yang komplek. Pemanfaatan media visual juga berperan bagi
peserta didik.
2. Prinsip-Prinsip Pemilihan Media Visual
Seperti yang telah di jelaskan diatas, media visual sangat banyak manfaat
serta fungsi apalagi media berbasis visual. Kita harus ingat bahwa manusia,
khususnya siswa dapat menyerap suatu materi apabila materi yang diberikan
dikemas dalam bentuk yang menarik dan mengesankan, sehingga materi yang
mereka simak akan terus teringat-ingat di benak mereka. Untuk itu, hadirkanlah
media khususnya media visual dalam jenjang pendidikan tertentu, contohnya
sekolah dasar, dengan maksud supaya pembelajaran menjadi lebih bermakna dan
menarik serta tetap menguat system PAKEM (pembelajaran masa aktif kreatif ,
efektif , dan menyenangkan)
Supaya pembelajaran dapat bermakna, bukan hanya media yang menjadi
factor pendukungnya. Tetapi peranan guru atau pendidik sebagai motivator atau
fasilitator pun menjadi factor yang sangat penting, karena pendidik harus dapat
merangsang dan memberikan dorongan untuk dapat menumbuh kembangkan
kreativitas siswa sehingga akan terasa kebermaknaannya suatu pembelajaran.
Serta guru harus menguasai betul bagaimana menerapkan media yang sesuai.
Secara garis besar prinsip pemilihan media visual di kategorikan sebagai berikut :
a) Ketepatan dalam pemilihan media visual, dimana menyebabkan proses
pembelajaran menjadi lancar dan materi yang disamapaikan dapat dipahami
oleh peserta didik
b) Buatlah media visual agar efektif yaitu bentuk media visual dibuat sesederhan
mungkin agar mudah di pahami.
c) Media visual yang dipilih harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai.
6. d) Media visual harus bersifat fleksibel, sehingga tidak menyulitkan peserta
didik dalam memahami materi
e) Gunakan gambar untuk membedakan dua konsep yang berbeda
f) Keterangan gambar harus dicantumkan secara garis besar dan penggunaan
warna harus realistic
3. Kelebihan Dan Kekurangan Media Visual
Seperti kita ketahui, media merupakan alat yang menghubungkan kita dengan
dunia luar. Tanpa media, kita akan mengalami kesulitan untuk mengetahui apa
yang terjadi di sekeliling kita. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa media
adalah sumber informasi utama bagi semua orang di dunia.
Namun setiap media tentu mempunyai kelebihan dan kekurangan. Salah
satunya yaitu media visual. Kekurangan dan kelebihan media visual dapat di
kategorikan sebagai berikut:
1. Kelebihan Media Visual
Repeatable, dapat dibaca berkali-kali denga menyimpannya atau
mengelipingnya.
Analisa lebih tajam, dapat membuat orang benar-benr mengerti isi berita
dengan analisa yng lebih mendalam dan dapat membuat orang berfikir lebih
spesifik tentang isi tulisan.
2. Kekurangan Media Visual
Lambat, dan kurang praktis
Tidak adanya audio, media visual hanya berbentuk tulisan tentu tidak dapat
didengar. Sehingga kurang mendetail materi yang disampaikan.
Visual yang terbatas, media ini hanya dapat memberikan visual berupa
gambar yang mewakili isi berita.
Produksi, biaya produksi cukup mahal karena media cetak harus menyetak
dan mengirimkannya sebelum dapat dinikmati oleh masyarakat.
4. Macam-Macam Media Visual
Media grafis tergolong media visual yang menyalurkan pesan melalui simbol-
simbol visual. Fungsi dari media grafis adalah menarik perhatian, memperjelas
sajian pelajaran, dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah
7. terlupakan jika hanya dilakukan melalui penjelasan verbal. Jenis-jenis media
grafis adalah:
1) Gambar / Foto: paling umum digunakan
2) Sketsa : gambar sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian pokok
tanpa detail. Dengan sketsa dapat menarik perhatian siswa, menghindarkan
verbalisme, dan memperjelas pesan.
3) Diagram/Skema : gambar sederhana yang menggunakan garis dan simbol
untuk menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar. Misal
untuk mempelajari organisasi kehidupan dari sel samapai organisme.
4) Bagan/Chart : menyajikan ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah
dicerna siswa. Selain itu bagan mampu memberikan ringkasan butir-butir
penting dari penyajian. Dalam bagan sering dijumpai bentuk grafis lain,
seperti: gambar, diagram, kartun, atau lambang verbal.
5) Grafik : gambar sederhana yang menggunakan garis, titik, simbol verbal atau
bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif. Misal untuk
mempelajari pertumbuhan.
B. Media Audio
Media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang disampaikan
dituangkan ke dalam lambang-lambang auditif, baik verbal maupun nonverbal.
Terdapat beberapa jenis media yang dapat dikelompokkan dalam media audio,
antara lain; radio, alat perekam pita magnetic, piringan hitam, dan laboratorium
Bahasa.
Radio merupakan suatu media yang memiliki kelebihan dibandingkan dengan
media lain, yaitu:
Harga relative murah
Sifatnya mudah dipindahkan
Bisa mengatasi masalah waktu jika digunakan bersama-sama
Dapat mengembangkan daya imajinasi anak
Dapat merangsang partisipasi aktif
Dapat memusatkan perhatian siswa
Sedangkan kelemahan yang dimiliki media audio, antara lain:
Sifat komunikasinya satu arah
8. Biasanya siaran disentralisasikan, sehingga guru tidak dapat mengontrol
Penjadwalan pelajaran dan siaran sering menimbulkan masalah
Alat perekam pita magnetik (tape recorder)
Adalah salah satu media pembelajaran yang tidak dapat diabaikan begitu saja
dalam menyampaikan informasi menggunakannya. Ada dua macam rekaman
pada alat perekam yaitu system full track recording dan double track recording.
Kelebihan dari media ini adalah:
Memiliki fungsi ganda yang efektif untuk merekam, menampilkan rekaman,
dan menghapusnya
Pita rekam dapat diputar berulang-ulang
Rekaman dapat dihapus secara otomatis
Pita rekam dapat digunakan sesuai jadwal yang ada
Program kaset memberikan efisiensi dalam pembelajaran Bahasa
Kelemahan dari media pita rekam magnetik adalah:
Daya jangkau terbatas
Dari segi biaya pengadaan, bila untuk sasaran yang banyak menjadi lebih
mahal
Rekaman audio tape
Adalah cara ekonomis untuk menyiapkan isi pelajaran atau jenis informasi
tertentu. rekaman dapat disiapkan untuk sekelompok siswa, dan sekarang ini
sudah biasa rekaman dipersiapkan untuk penggunaan perorangan. Sudjana dan
Rivai (1991:130) mengemukakan hubungan media audio dan pengembangan
keterampilan, berkaitan dengan aspek-aspek keterampilan mendengarkan.
Keterampilan yang dapat dengan penggunaan media audio adalah sebagai
berikut.
a) Pemusatan perhatian dan mempertahankan perhatian. Misalnya, siswa
mengidentifikasikan kejadian tertentu dari rekaman yang didengarnya.
b) Mengikuti pengarahan. Misalnya, sambal mendengarkan pernyataan atau
kalimat singkat, siswa menandai salah satu pilihan pernyataan yang
mengandung arti sama.
c) Melatih daya analisis. Misalnya, siswa menentukan urut-urutan kejadian atau
suatu peristiwa, atau menentukan ungkapan mana yang menjadi sebab dan
9. yang mana akibat dari pernyataan-pernyataan atau kalimat-kalimat rekaman
yang didengarnya.
d) Menentukan arti dan konteks. Misalnya, siswa mendengarkan pernyataan
yang belum lengkap sambil berusaha menyempurnakannya dengan memilih
kata yang disiapkan. Kata-kata yang disiapkan itu berbunyi sangat mirip dan
hanya dapat dibedakan apabila sudah dalam konteks kalimat.
e) Memilah-milah informasi atau gagasan yang relevan dan informasi yang
tidak relevan. Misalnya, rekaman yang didengarkan mengandung dua sisi
informasi yang berbeda dan siswa mengelompokkan informasi kedalam dua
kelompok itu.
f) Merangkum, mengemukakan kembali, atau mengingat kembali informasi.
Misalnya, setelah mendengarkan rekaman suatu peristiwa atau cerita, siswa
diminta untuk mengungkapkan kembali dengan kalimat-kalimat mereka
sendiri.
Keuntungan menggunakan media rekaman audio tape dalam pembelajaran
adalah sebagai berikut:
a) Radio tape telah menjadi peralatan yang sangat lumrah dalam rumah tangga,
sekolah, mobil, bahkan kantongan (Walkman). Radio tape harganya cenderung
terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat sehingga ketersediaannya dapat
diandalkan.
b) Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga pesan da isi
pelajaran dapat berada di beberapa tempat pada waktu yang bersamaan.
c) Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian atau
merekam pekerjaan siswa sendiri dapat dilakukan dengan media audio.
d) Rekaman memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendengarkan diri
sendiri sebagai alat diagnose, guna membantu meningkatkan keterampilan
mengucapkan, membaca, mengkaji atau berpidato
e) Pengoperasian radio tape/tape recorder relatif murah.
Sedangkan keterbatasan dalam menggunakan media rekaman audio tape dalam
pembelajaran adalah sebagai berikut:
a) Dalam suatu rekaman, sulit menentukan lokasi suatu pesan atau informasi.
Jika pesan atau informasi itu berada di tengah-tengah pita, maka akan
10. memakan waktu lama untuk menemukannya, apalagi jika radio tape tidak
memiliki angka-angka penentuan putaran pitanya.
b) Kecepatan merekam dan pengaturan track yang bermacam-macam, dapat
menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam
pada suatu mesin perekam yang berbeda dengannya.
Laboratorium Bahasa
Adalah alat untuk melatih siswa mendengar dan berbicara dalam bahsa asing
dengan cara menyajikan materi pelajaran. Dalam laboratorium bahsa, setiap
siswa duduk sendiri-sendiri (individual) di dalam kotak bilik akustik.
C. Media Audio-Visual
Media audio-visual merupakan media yang mempunyai unsur suara dan
unsur gambar. yang menggabungkan penggunan suara pekerjaan tambahan
untuk memproduksinya. Salah satu yang diperlukan dalam media audio-visual
adalah penulisan naskah dan storyboard yang memerlukan persiapan yang
banyak, rancangan dan penelitian.
Naskah yang menjadi bahan narasi disaring dari isi pelajaran yang kemudian
disintesis kedalam apa yang ingin ditunjukan dan dikatakan. Narasi ini
merupakan penuntut bagi tim produksi untuk memikirkan bagaimana video
menggambarkan atau visualisasi materi pelajaran. pada awal pelajaran media
harus mempertunjukkan sesuatu yang dapat menarik perhatian semua siswa. Hal
ini diikuti dengan jalinan logis keseluruhan program yang dapat membangun rasa
berkelanjutan sambungan menyambung dan kemudian menuntun kepada
kesimpulan atau rangkuman. Kontinuitas program dapat dikembangkan melalui
penggunaan cerita atau permasalahan yang memerlukan pemecahan.
Berikut adalah beberapa petunjuk praktis untuk menulis naskah narasi.
1. Tulis singkat, padat dan sederhana
2. Tulis seperti menulis judul berita, pendek dan tepat, berirama dan mudah
diingat.
3. Tulisan tidak harus berupa kalimat yang lengkap. Pikirkan frase yang dapat
melengkapi visual atau tuntun siswa kepada hal-hal yang penting.
4. Hindari istilah teknis, kecuali jika istilah itu diberi batasan atau digambarkan.
5. Tulislah dalam kalimat efektif.
11. 6. Usahakan setiap kalimat tidak lebih dari 15 kata. Diperkirakan setiap kalimat
memakan waktu satu tayangan visual kurang lebih satu 10 detik.
7. Setelah menulis narasi, baca narasi itu dengan suara keras.
8. Edit dan revisi naskah narasi itu sebagaimana perlunya.
Storyboard dikembangkan dengan memperhatikan beberapa petunjuk dibawah
ini.
1) Menetapkan jenis visual apa yang akan digunakan untuk mendukung isi
pelajaran, dan mulai membuat sketsanya.
2) Pikirkan bagian yang akan diperankan audio dalam paket program. Audio
bisa dalam bentuk: diam, sound effect khusus, suara latar belakang, musik
dan narasi. Kombinasi suara akan dapat memperkaya paket program itu.
3) Lihat dan yakinkan bahwa seluruh isi pelajaran tercakup dalam storyboard.
4) Review storyboard sambil mengecek hal-hal berikut:
semua audio dan grafik cocok dengan teks
pengantar dan pendahuluan menampilkan penarik perhatian;
informasi penting telah dicakup
urutan interaktif telah digabungkan
strategi dan taktik belajar telah digabungkan
narasi singkat padat;
-program mendukung latihan-latihan
alur dan organisasi program mudah diikuti dan dimengerti.
5) Kumpul dan paparkan semua storyboard sehingga dapat terlihat sekaligus.
6) Kumpulkan anggota tim produksi untuk mereview dan mengetik storyboard.
7) Catat semua komentar, kritik dan saran-saran.
8) Revisi untuk persiapan akhir sebelum memulai produksi.
Kelebihan & Kelemahan Media Audio-Visual
Beberapa Kelebihan atau kegunaan media Audio-Visual pembelajaran sama
dengan pengajaran Audio & visual yaitu :
1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam
bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka)
2) Mengatasi perbatasan ruang, waktu dan daya indera, seperti:
12. a. Objek yang terlalu besar digantikan dengan realitas, gambar, filmbingkai,
film atau model
b. Obyek yang kecil dibantu dengan proyektor micro, film bingkai, film atau
gambar
c. Gerak yang terlalu lambat atau terlalu cepat dapat dibantu dengan tame lapse
atau high speed photografi
d. Kejadian atau peristiwa yang terjadi masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat
rekaman film,video, film bingkai, foto maupun secara verbal
e. Obyek yang terlalu kompleks (mesin-mesin) dapat disajikan dengan model,
diagram, dll
f. Konsep yang terlalu luas (gunung ber api, gempa bumi, iklim dll) dapat
divisualkan dalam bentuk film,film bingkai, gambar,dll.
Kelemahan audio visual adalah terlalu menekankan pentingnya materi
ketimbang proses pengembangan materi tersebut.
Audio visual yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Dapat menarik siswa
2. Benar dan autentik
3. Up to date dalam setting, pakaian, dan lingkungan
4. Perbendaharaan bahasa yang dipergunakan secara benar
5. Kesatuan dan sequence nya cukup teratur
6. Teknis yang dipergunakan cukup memenuhi persyaratan dan cukup
memuaskan.
Adapun langkah-langkah pemanfaatan audio visual dalam proses
pembelajaran hendaknya memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Audiovisual harus dipilih agar sesuai dengan tujuan pembelajaran. Hubungan
audio dengan tujuan pembelajaran. audiovisual untuk tujuan kognitif dapat
digunakan untuk mengajarkan pengenalan makna sebuah konsep. Seperti
konsep jujur, sabar, demokrasi dan lain-lain. audiovisual untuk tujuan
psikomotorik dapat digunakan untuk memerlihatkan contoh suatu
keterampilan yang harus ditiru. Misalnya keterampilan gerak karena media
ini mampu untuk memperjelas gerak dan memperlambat atau
13. mempercepatnya. audiovisual paling tepat bila digunakan untuk
mempengaruhi sikap emosi.
2. Guru harus mengenal audiovisual yang tersedia dan terleih dahulu melihatnya
untuk mengetahui manfaatnya bagi pelajaran.
3. Sesudah audiovisual dipertunjukkan perlu diadakan diskusi, yang juga perlu
disiapkan sebelumnya.
4. Adakalanya audiovisual tertentu dapat diputar dua kali atau lebih untuk
memperhatikan bagian-bagian tertentu.
5. Sesudah itu dapat di test berapa banyakkah yang dapat mereka tangkap dari
audiovisual itu.
14. KESIMPULAN
Pembahasan diatas menjelaskan tiga media pembelajaran yaitu : media
berbasis visual, media berbasis audio dan media berbasis audio-visual.
Media Visual merupakan penyampaian pesan atau informasi secara teknik
dan kreatif yang mana menampilkan gambar, grafik serta tata dan letaknya
jelas,sehingga penerima pesan dan gagasan dapat diterima sasaran.
Media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang disampaikan
dituangkan ke dalam lambang-lambang auditif, baik verbal maupun
nonverbal. Terdapat beberapa jenis media yang dapat dikelompokkan dalam
media audio, antara lain; radio, alat perekam pita magnetic, piringan hitam,
dan laboratorium Bahasa.
Media audio-visual merupakan media yang mempunyai unsur suara dan
unsur gambar. yang menggabungkan penggunan suara pekerjaan tambahan
untuk memproduksinya. Salah satu yang diperlukan dalam media audio-
visual adalah penulisan naskah dan storyboard yang memerlukan persiapan
yang banyak, rancangan dan penelitian.
16. Soal dan Kunci Jawaban
1. Apa tujuan menggunakan media Audio dan visual?
a. Mempermudah pembelajaran
b. Mempersulit pembelajaran
c. Agar materi tidak tersampaikan dengan baik
d. Agar suasana kelas menjadi tidak kondusif
Jawaban : A
2. Apa manfaat memberikan hal menarik diawal pembelajaran?
a. Agar siswa tidak tertarik mengikuti pelajaran
b. Agar siswa tertarik mengikuti pelajaran
c. Agar siswa bosan
d. Agar siswa menjadi malas diawal pelajaran
Jawaban : B
3. Bagaimana naskah narasi yang baik?
a. Panjang dan bertele-tele
b. Panjang dan isinya sesuai materi
c. Singkat, padat dan jelas
d. Singkat dan isinya tidak sesuai materi
Jawaban : C
4. Berikut adalah beberapa petunjuk praktis untuk menulis naskah narasi.
1) Tulis singkat, padat dan sederhana
2) Tulis seperti menulis judul berita, pendek dan tepat, berirama dan mudah
diingat.
3) Tulisan tidak harus berupa kalimat yang lengkap. Pikirkan frase yang dapat
melengkapi visual atau tuntun siswa kepada hal-hal yang penting.
4) Menggunakan bahasa filosofis
Manakah poin yang benar, kecuali?
17. a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
Jawaban : D
5. Dibawah ini mana yang termasuk kelemahan media audio, kecuali?
a. Sifat komunikasinya satu arah
b. Biasanya siaran disentralisasikan, sehingga guru tidak dapat mengontrol
c. Penjadwalan pelajaran dan siaran sering menimbulkan masalah
d. Rekaman dapat dihapus secara otomatis
Jawaban : D
6. Apa yang dimaksud dengan Laboratorium Bahasa?
a. Cara ekonomis untuk menyiapkan isi pelajaran atau jenis informasi tertentu
b. Salah satu media pembelajaran yang tidak dapat diabaikan begitu saja dalam
menyampaikan informasi
c. Alat untuk melatih siswa mendengar dan berbicara dalam bahasa asing
dengan cara menyajikan materi pembelajaran
d. Indera pendengaran
Jawaban : C
7. Dibawah ini mana yang termasuk kelebihan dari media audio?
a. Pita rekam dapat diputar berulang-ulang
b. Sifat komunikasinya satu arah
c. Pita rekam dapat digunakan sesuai jadwal yang ada
d. A dan C benar
Jawaban : D
8. Apa yang dimaksud media visual?
a. Media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar
b. Penyampaian pesan atau informasi secara teknik dan kreatif yang mana
menampilkan gambar, grafik serta tata dan letaknya jelas,sehingga penerima
pesan dan gagasan dapat diterima sasaran
c. Indera pendengaran
18. d. Alat untuk melatih siswa mendengar dan berbicara dalam bahasa asing
dengan cara menyajikan materi pembelajaran
Jawaban : B
9. Dibawah ini mana yang termasuk manfaat media visual, kecuali?
a. Media visual dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh
peserta didik
b. Media visual memungkinkan adanya interaksi langsung antara peserta didik
dengan lingkungannya.
c. Media visual dapat menanamkan konsep dasar, yang benar, konkrit dan
realistiskan.
d. terlalu menekankan pentingnya materi ketimbang proses pengembangan
materi tersebut.
Jawaban : D
10. Manakah dibawah ini yang termasuk prinsip-prinsip pemilihan media visual?
1) Ketepatan dalam pemilihan media visual, dimana menyebabkan proses
pembelajaran menjadi lancar dan materi yang disamapaikan dapat dipahami
oleh peserta didik
2) Buatlah media visual agar efektif yaitu bentuk media visual dibuat
sesederhan mungkin agar mudah di pahami.
3) Media visual yang dipilih harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai.
4) Media visual harus bersifat fleksibel, sehingga tidak menyulitkan peserta
didik dalam memahami materi
a. Betul semua
b. 1
c. 2
d. 4
Jawaban : A