SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
 Metode Pembelajaran
Model pembelajaran yang diterapkan di TK HARAPAN BANGSA adalah model
pembelajaran berdasarkan minat dalam bentuk kelompok berdasarkan kegiatan pengaman.
Metode pembelajaran yang bisa digunakan di TK antara lain :
 Metode Bercerita
Metode Bercerita adalah cara bertutur kata dan penyampaian certia atau memberikan
penjelasan kepada anak secara lisan.
 Metode Bercakap – cakap
Metode bercakap – cakap berupa kegiatan bercakap – cakap atau bertanya jawab antara anak
dengan guru atau anak dengan anak. Bercakap dapat dilaksanakan dalam bentuk (1)
bercakap – cakap bebas, (2) bercakap – cakap menurut tema, dan (3) bercakap – cakap
berdasarkan gambar seri. Dalam bercakap – cakap bebas kegiatan tidak terikat pada tema,
tetapi pada kemampuan yang diajarkan. Bercakap – cakap menurut tema dilakukan
berdasarkan tema tertentu bercakap – cakap berdasarkan gambar seri menggunakan gambar
seri sebagai bahan pembicaraan.
 Metode Tanya Jawab
Metode tanya jawab dilaksanakan dengan cara mengajukan pertanyaan tertentu kepada anak.
Metode ini digunakan untu : (1) mengetahui pengetahuan dan pengalaman yang telah
dimiliki anak, (2) membei kesempatan anak untuk bertanya, dan (3) mendorong keberanian
anak untuk mengemukakan pendapat.
 Metode Karyawisata
Metode demonstrasi dilakukan dengan cara mempertunjukkan atau memperagakan suatu
cara atau suatu ketrampilan. Tujuannya agar anak memahami dan dapat melakukannya
dengan benar, misalnya, mengupas buah, memotong rumput, menanam bungan, mencamput
warna, meniup balon kemudian melepaskannya, menggosok gigi, mencuci tangan dan lain –
lain.
 Metode Sosiodrama atau Bermain Peran
Metode sosiodrama adalah cara memberikan pengalalman kepada anak melalui bermain
peran, yakni anak diminta memainkan peran tertentu dalam suatu permainan peran.
Misalnya, bermain jual beli sayur mayur bermain menolong anak yang jatuh, bermain
menyayangi keluarga, dan lain – lain.
 Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah cara memberikan pengalaman kepada anak dmana anak memberi
perlakuan terhadap sesuatu dan mengamati akibatnya. Misalnya, balon ditupu, warna
dicampur, air dipanaskan, tanaman disirami, dan lain – lain.
 Metode Proyek
Metode proyek adalah metode yang memberikan kesempatan kepada anak untuk
menggunakan alam sekitar dan kegiatan sehari – hari sebagai bahan pembahasan melalui
berbagai kegiatan.
 Metode Pemberian Tugas
Metode pemberian tugas adalah metode yang memberikan kesempatan kepada anak untuk
melaksanakan tugas yang disiapkan oleh guru.
 Penilaian
Penilaian di kelompok bermain dilaksanakan berdasarkan gambaran/deskripsi
pertumbuhan dan perkembangan, serta unjuk kerja peserta didik yang diperoleh dengan
menggunakan berbagai teknik penilaian. Dalam kegiatan pembelajaran sehari – hari,
penggunaan berbagai teknik penilaian ini terintegrasi dengan kegiatan pembelajaran itu sendiri,
sehingga guru tidak harus menggunakan instrument khusus. Untuk anak – anak yang
menunjukkan perkembangan dan perilaku yang khas, dan memerlukan penanganan secara
khusus diperlukan instrument yang khusus pula seperti disajikan dalam lampiran pedoman
beberapa teknik penilaian yang dapat dilakukan di kelompok bermain, diantaranya :
 Obervasi
Observasi merupakan pengamatan yang dilakukan secara langsung dan alamiah untuk
mendapatkan data dan informasi tentang perkembangan anak dalam berbagai situasi dan
kegiatan yang dilakukan. Agar observasi lebih terarah, guru dapat menggunakan instrument
observasi, baik yang dikembangkan oleh guru sendiri maupun menggunakan instrument
yang sudah tersedia, dengan tetap mengacu pada indikator pencapaian perkembangan anak.
 Catatan Anekdot
Catatan anekdot pada dasarnya merupakan bagian dari teknik observasi. Catatan anekdot
lebih memfokuskan pada catatan tentang sikap dan perilaku anak yang terjadi secara khusus
atau peristiwa yang terjadi secara insidental/tiba-tiba.
 Percakapan
Percakapan yang dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang pengetahuan atau
penalaran anak menganai sesuatu hal.
 Penugasan
Penugasan merupakan cara penilaian berupa pemberian tugas yang harus dikerjakan peserta
didik dalam waktu tertentu baik secaraa perorangan maupun kelompok. Misalnya :
melakukan percobaan dengan menanam cabe, tomat, dan kacang – kacangan, membuat
berbagai bentuk dengan bahan dasar plastisin,tanah liat, adonan (playdough) dan jenis
penugasan lainya.
 Unjuk Kerja (Performance)
Unjuk kerja merupakan penilaian yang menuntut peserta didik untuk melakukan tugas dalam
perbuatan yang dpat diamati, misalnya praktek menyanyi, olah raga, menari, dan bentuk
praktek lainya.
 Hasil Karya
Hasil karya adalah merupakan hasil karya peserta didik setelah melakukan suatu kegiatan
dapat berupa pekerjaan tangan atau karya seni. Hasil karya anak dapat dipajang dalam
bentuk mandiri atau bentuk pameran anak yang disajikan secara bersama – sama.
Data penilaian dengan berbagai alat dan cara tersebut diatas dikumpulkan dan
didokumentasikan dalam bentuk portofolio. Berdasarkan data tersebut guru melakukan analisis
untuk memperoleh kesimpulan tentang gambaran akhir perkembangan anak berdasarkan semua
indikator yang telah ditetapkan setiap semester.
Kegiatan pengembangan diri dinilai secara kualitatif bukan kuantitatif dan dilaporkan secara
berkala oleh TK kepada orang tua baik melalui laporan secara tertulis maupun melalui forum
pertemuan yang sudah dijadwalkan.
 Prinsip – prinsip Penilaian
 Sistematis
Penilaian harus dilakukan secara sistematis, artinya kegiatan penilaian dilakukan secara
teratur dan terprogram, sesuai dengan yang telah disusun, kebutuhan nyata yang ada
dilapangan, dan atau karakteristik penggunaan instrument yang akan digunakan.
 Menyeluruh
Penilaian mencakup semua aspek perkembangan anak yang meliputi : nilai – nilai agama
dan mroral, motorik, kognitif, bahasa, serta sosial emosional. Di samping aspek yang
dinilai, sesuai sifat dan tingkat kedalamannya, kegiatan penilaian juga dapat menggali
data dari berbagai sumber yang relevan dengan aspek yang dinilai.
 Berkesinambungan
Penilaian dilakukan secara terencana, bertahap dan terus menerus untuk memperoleh
gambaran tentang pertumbuan dan perkembangan peserta didik.
 Objektif
Proses dan hasil – hasil penilaian dilakukan sesuai dengan kondisi anak yang sebenarnya
dan semata – mata untuk kepentingan pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh
karenanya hal – hal lain yang tidak berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan
anak tidak menjadi bagian dari pertimbangan dalam penilaian.
 Mendidik
Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk memotivasi, mengembangkan dan
membina anak agar tumbah dan berkembang secara optimal.
 Kebermaknaan
Hasil penilaian harus mempunyai arti dan bermanfaat bagi peserta didik, orang tua, guru
dan pihak lain yang relevan.
 Pengaturan – Pengaturan
 Pengaturan Beban Belajar
Kelas
Satu Jam
Pembelajaran
Tatap Muka/Menit
Jumlah Jam
Pembelajaran
Per Minggu
Minggu Efektif
Per Tahun
Ajaran
Waktu
Pembelajaran/Jam
Per Tahun
A 30’ 24 Jam 34 Minggu
1020 Jam
B 30’ 24 Jam 34 Minggu
 Jam kegiatan efektif per hari 2,5 jam (150 menit) dialokasikan sebagaimana tertera dalam
struktur kurikulum. Alokasi waktu satu jam kegiatan adalah 30 menit, dengan perincian:
 Kegiatan awal ± 30 menit
 Kegiatan inti ± 60 menit
 Istirahat ± 30 menit
 Kegiatan akhir ± 30 menit
 PENGELOMPOKAN ANAK DIDIK
Peserta didik dinyatakan pindah kelompok ke tingakt yang lebih tinggi apabila memenuhi
syarat usia dan atau perkembangan kemampuan.
Kriterian pengelompokan disesuaikan dengan usia perkembangan anak diik
 4 s/d 5 tahun kelompok A
 5 s/d 6 tahun kelompok B
 PERPINDAHAN KELOMPOK
Sekolah dapat menentukan persyaratan pindah/mutasi siswa sesuai dengan prinsip
manajemen berbasis sekolah, antara lain mencakup hal-hal berikut :
Menyesuaikan bentuk laporan hasil belajar siswa (LHBS) dari sekolah asal sesuai dengan bentuk
rapor yang digunakan disekolah tujuan.
Perpindahan kelompok dilaksanakan pada setiap akhir tahun pembelajaran, apabila anak sudah
cukup umur, (A ke B, B ke SD/MI)
 Kriteria Tamat Belajar
Peserta didik dinyatakan tamat belajar apabila memenuhi syarat aau salah satu syarat:
 Tingkat perkembangan kemampuan
 Usia peserta didik
 Mengikuti proses pembelajaran sampai kelompok B.
 PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP
Tujuan: pembelajaran diarahkan untuk mengembangkan kecakapan hidup dan dilakukan
secara terpadu baik melalui pembiasaan maupun pengembangan kemampuan dasar misalnya :
menggosok didi, memotong buah, membuang sampah ditempatnya, membersihkan lantai dengan
anak lain yang berguna untuk kelangsungan hidupnya.
 Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler yang bertujuan untuk mengembangkan
kompetensi sesuai dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah.
 Pengembangan Diri
Pengembangan diri bbertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengebangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat setiap peserta
didik sesuai kondisi sekolah dalam ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan iri dilakukan
melalui kegiatan pelayanan keonseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan
kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik.
Berdasarkan kondisi objektif TK HARAPAN BANGSA dan kebutuhan masyarakat,
kegiatan pengembangan diri yang dipilih dan ditetapkan adalah sebagai berikut.
 Mengembangkan menyanyi
Mengembangkan bakat dan potensi anak diik di bidang menyanyi.
 Mengembangkan Agama Islam
Tujuan: Menanamkan dan mengembangkan Aqiqah, ibadah, dan baca tulis Al-Qur’an.
 Mengembangkan Seni Tari
Tujuan : Mengembangkan bakat dan potensi anak didik di bidang seni tari.
 Mengembangkan melukis.
Tujuan : Mengembangkan bakat dan potensi anak dalam kegiatan melukis.
 Mekanisme Pelaksanaan
 Kegiatan pengembangan diri dilaksanakan di luar jam pembelajaran melalui kegiatan
ekstrakurikuler yang dibina oleh guru, pelatih yang memiliki kualitas yang baik
berdasarkan surat keputusan kepala sekolah.
Metode Pembelajaran.pdf

More Related Content

Similar to Metode Pembelajaran.pdf

penelitian tindakan kelas
penelitian tindakan kelaspenelitian tindakan kelas
penelitian tindakan kelasbobyfrets
 
Pengukuran dan pentafsiran
Pengukuran dan pentafsiranPengukuran dan pentafsiran
Pengukuran dan pentafsirannelson fredoline
 
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxMODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxAndiJannaMurti
 
PKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxPKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxzuryatiarmi1
 
PKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxPKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxzuryatiarmi1
 
Pembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryPembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryDewi Fitri
 
Konsep pengayaan
Konsep pengayaan Konsep pengayaan
Konsep pengayaan sintaroyani
 
Konsep dasar kbk sd 3 megawon
Konsep dasar kbk   sd 3 megawonKonsep dasar kbk   sd 3 megawon
Konsep dasar kbk sd 3 megawonEdi B Mulyana
 
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.ppt
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.pptHAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.ppt
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.pptIwanAbdi1
 
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptx
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptxHAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptx
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptxNirmalaHidayatiAlBah
 
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaran
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaranLampiran iv-pedoman-umum-pembelajaran
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaranKKGPAI KAB. BANGKALAN
 
Proses belajar mengajar sebagai sistem
Proses belajar mengajar sebagai sistemProses belajar mengajar sebagai sistem
Proses belajar mengajar sebagai sistemaisyahfiver
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitianetto kono
 
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajardodyoktavendi
 
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikanbelajarblog
 
Identifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikIdentifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikTohir Haliwaza
 
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anakJurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anakHafidzotul Millah
 

Similar to Metode Pembelajaran.pdf (20)

penelitian tindakan kelas
penelitian tindakan kelaspenelitian tindakan kelas
penelitian tindakan kelas
 
Pengukuran dan pentafsiran
Pengukuran dan pentafsiranPengukuran dan pentafsiran
Pengukuran dan pentafsiran
 
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptxMODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
MODUL 1 KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN.pptx
 
PKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxPKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docx
 
PKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docxPKP IBU NURNELI BARU.docx
PKP IBU NURNELI BARU.docx
 
Pembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discoveryPembelajaran inquiry dan discovery
Pembelajaran inquiry dan discovery
 
Ptk kelas 1 ips
Ptk kelas 1 ipsPtk kelas 1 ips
Ptk kelas 1 ips
 
Konsep pengayaan
Konsep pengayaan Konsep pengayaan
Konsep pengayaan
 
Konsep dasar kbk sd 3 megawon
Konsep dasar kbk   sd 3 megawonKonsep dasar kbk   sd 3 megawon
Konsep dasar kbk sd 3 megawon
 
Prosedur penilaian
Prosedur penilaianProsedur penilaian
Prosedur penilaian
 
Sbm
SbmSbm
Sbm
 
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.ppt
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.pptHAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.ppt
HAKIKAT_BELAJAR_DAN_PEMBELAJARAN.ppt
 
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptx
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptxHAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptx
HAKIKAT BELAJAR DAN PEMBELAJARAN PAUD.pptx
 
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaran
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaranLampiran iv-pedoman-umum-pembelajaran
Lampiran iv-pedoman-umum-pembelajaran
 
Proses belajar mengajar sebagai sistem
Proses belajar mengajar sebagai sistemProses belajar mengajar sebagai sistem
Proses belajar mengajar sebagai sistem
 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
 
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar
3. hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar
 
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
 
Identifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikIdentifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didik
 
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anakJurnal-Metode demonstrasi untuk anak
Jurnal-Metode demonstrasi untuk anak
 

Recently uploaded

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 

Recently uploaded (20)

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 

Metode Pembelajaran.pdf

  • 1.  Metode Pembelajaran Model pembelajaran yang diterapkan di TK HARAPAN BANGSA adalah model pembelajaran berdasarkan minat dalam bentuk kelompok berdasarkan kegiatan pengaman. Metode pembelajaran yang bisa digunakan di TK antara lain :  Metode Bercerita Metode Bercerita adalah cara bertutur kata dan penyampaian certia atau memberikan penjelasan kepada anak secara lisan.  Metode Bercakap – cakap Metode bercakap – cakap berupa kegiatan bercakap – cakap atau bertanya jawab antara anak dengan guru atau anak dengan anak. Bercakap dapat dilaksanakan dalam bentuk (1) bercakap – cakap bebas, (2) bercakap – cakap menurut tema, dan (3) bercakap – cakap berdasarkan gambar seri. Dalam bercakap – cakap bebas kegiatan tidak terikat pada tema, tetapi pada kemampuan yang diajarkan. Bercakap – cakap menurut tema dilakukan berdasarkan tema tertentu bercakap – cakap berdasarkan gambar seri menggunakan gambar seri sebagai bahan pembicaraan.  Metode Tanya Jawab Metode tanya jawab dilaksanakan dengan cara mengajukan pertanyaan tertentu kepada anak. Metode ini digunakan untu : (1) mengetahui pengetahuan dan pengalaman yang telah dimiliki anak, (2) membei kesempatan anak untuk bertanya, dan (3) mendorong keberanian anak untuk mengemukakan pendapat.  Metode Karyawisata Metode demonstrasi dilakukan dengan cara mempertunjukkan atau memperagakan suatu cara atau suatu ketrampilan. Tujuannya agar anak memahami dan dapat melakukannya dengan benar, misalnya, mengupas buah, memotong rumput, menanam bungan, mencamput warna, meniup balon kemudian melepaskannya, menggosok gigi, mencuci tangan dan lain – lain.  Metode Sosiodrama atau Bermain Peran Metode sosiodrama adalah cara memberikan pengalalman kepada anak melalui bermain peran, yakni anak diminta memainkan peran tertentu dalam suatu permainan peran.
  • 2. Misalnya, bermain jual beli sayur mayur bermain menolong anak yang jatuh, bermain menyayangi keluarga, dan lain – lain.  Metode Eksperimen Metode eksperimen adalah cara memberikan pengalaman kepada anak dmana anak memberi perlakuan terhadap sesuatu dan mengamati akibatnya. Misalnya, balon ditupu, warna dicampur, air dipanaskan, tanaman disirami, dan lain – lain.  Metode Proyek Metode proyek adalah metode yang memberikan kesempatan kepada anak untuk menggunakan alam sekitar dan kegiatan sehari – hari sebagai bahan pembahasan melalui berbagai kegiatan.  Metode Pemberian Tugas Metode pemberian tugas adalah metode yang memberikan kesempatan kepada anak untuk melaksanakan tugas yang disiapkan oleh guru.  Penilaian Penilaian di kelompok bermain dilaksanakan berdasarkan gambaran/deskripsi pertumbuhan dan perkembangan, serta unjuk kerja peserta didik yang diperoleh dengan menggunakan berbagai teknik penilaian. Dalam kegiatan pembelajaran sehari – hari, penggunaan berbagai teknik penilaian ini terintegrasi dengan kegiatan pembelajaran itu sendiri, sehingga guru tidak harus menggunakan instrument khusus. Untuk anak – anak yang menunjukkan perkembangan dan perilaku yang khas, dan memerlukan penanganan secara khusus diperlukan instrument yang khusus pula seperti disajikan dalam lampiran pedoman beberapa teknik penilaian yang dapat dilakukan di kelompok bermain, diantaranya :
  • 3.  Obervasi Observasi merupakan pengamatan yang dilakukan secara langsung dan alamiah untuk mendapatkan data dan informasi tentang perkembangan anak dalam berbagai situasi dan kegiatan yang dilakukan. Agar observasi lebih terarah, guru dapat menggunakan instrument observasi, baik yang dikembangkan oleh guru sendiri maupun menggunakan instrument yang sudah tersedia, dengan tetap mengacu pada indikator pencapaian perkembangan anak.  Catatan Anekdot Catatan anekdot pada dasarnya merupakan bagian dari teknik observasi. Catatan anekdot lebih memfokuskan pada catatan tentang sikap dan perilaku anak yang terjadi secara khusus atau peristiwa yang terjadi secara insidental/tiba-tiba.  Percakapan Percakapan yang dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang pengetahuan atau penalaran anak menganai sesuatu hal.  Penugasan Penugasan merupakan cara penilaian berupa pemberian tugas yang harus dikerjakan peserta didik dalam waktu tertentu baik secaraa perorangan maupun kelompok. Misalnya : melakukan percobaan dengan menanam cabe, tomat, dan kacang – kacangan, membuat berbagai bentuk dengan bahan dasar plastisin,tanah liat, adonan (playdough) dan jenis penugasan lainya.  Unjuk Kerja (Performance) Unjuk kerja merupakan penilaian yang menuntut peserta didik untuk melakukan tugas dalam perbuatan yang dpat diamati, misalnya praktek menyanyi, olah raga, menari, dan bentuk praktek lainya.  Hasil Karya Hasil karya adalah merupakan hasil karya peserta didik setelah melakukan suatu kegiatan dapat berupa pekerjaan tangan atau karya seni. Hasil karya anak dapat dipajang dalam bentuk mandiri atau bentuk pameran anak yang disajikan secara bersama – sama.
  • 4. Data penilaian dengan berbagai alat dan cara tersebut diatas dikumpulkan dan didokumentasikan dalam bentuk portofolio. Berdasarkan data tersebut guru melakukan analisis untuk memperoleh kesimpulan tentang gambaran akhir perkembangan anak berdasarkan semua indikator yang telah ditetapkan setiap semester. Kegiatan pengembangan diri dinilai secara kualitatif bukan kuantitatif dan dilaporkan secara berkala oleh TK kepada orang tua baik melalui laporan secara tertulis maupun melalui forum pertemuan yang sudah dijadwalkan.  Prinsip – prinsip Penilaian  Sistematis Penilaian harus dilakukan secara sistematis, artinya kegiatan penilaian dilakukan secara teratur dan terprogram, sesuai dengan yang telah disusun, kebutuhan nyata yang ada dilapangan, dan atau karakteristik penggunaan instrument yang akan digunakan.  Menyeluruh Penilaian mencakup semua aspek perkembangan anak yang meliputi : nilai – nilai agama dan mroral, motorik, kognitif, bahasa, serta sosial emosional. Di samping aspek yang dinilai, sesuai sifat dan tingkat kedalamannya, kegiatan penilaian juga dapat menggali data dari berbagai sumber yang relevan dengan aspek yang dinilai.  Berkesinambungan Penilaian dilakukan secara terencana, bertahap dan terus menerus untuk memperoleh gambaran tentang pertumbuan dan perkembangan peserta didik.  Objektif Proses dan hasil – hasil penilaian dilakukan sesuai dengan kondisi anak yang sebenarnya dan semata – mata untuk kepentingan pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh karenanya hal – hal lain yang tidak berhubungan dengan pertumbuhan dan perkembangan anak tidak menjadi bagian dari pertimbangan dalam penilaian.  Mendidik Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk memotivasi, mengembangkan dan membina anak agar tumbah dan berkembang secara optimal.
  • 5.  Kebermaknaan Hasil penilaian harus mempunyai arti dan bermanfaat bagi peserta didik, orang tua, guru dan pihak lain yang relevan.  Pengaturan – Pengaturan  Pengaturan Beban Belajar Kelas Satu Jam Pembelajaran Tatap Muka/Menit Jumlah Jam Pembelajaran Per Minggu Minggu Efektif Per Tahun Ajaran Waktu Pembelajaran/Jam Per Tahun A 30’ 24 Jam 34 Minggu 1020 Jam B 30’ 24 Jam 34 Minggu  Jam kegiatan efektif per hari 2,5 jam (150 menit) dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Alokasi waktu satu jam kegiatan adalah 30 menit, dengan perincian:  Kegiatan awal ± 30 menit  Kegiatan inti ± 60 menit  Istirahat ± 30 menit  Kegiatan akhir ± 30 menit  PENGELOMPOKAN ANAK DIDIK Peserta didik dinyatakan pindah kelompok ke tingakt yang lebih tinggi apabila memenuhi syarat usia dan atau perkembangan kemampuan. Kriterian pengelompokan disesuaikan dengan usia perkembangan anak diik  4 s/d 5 tahun kelompok A  5 s/d 6 tahun kelompok B  PERPINDAHAN KELOMPOK Sekolah dapat menentukan persyaratan pindah/mutasi siswa sesuai dengan prinsip manajemen berbasis sekolah, antara lain mencakup hal-hal berikut :
  • 6. Menyesuaikan bentuk laporan hasil belajar siswa (LHBS) dari sekolah asal sesuai dengan bentuk rapor yang digunakan disekolah tujuan. Perpindahan kelompok dilaksanakan pada setiap akhir tahun pembelajaran, apabila anak sudah cukup umur, (A ke B, B ke SD/MI)  Kriteria Tamat Belajar Peserta didik dinyatakan tamat belajar apabila memenuhi syarat aau salah satu syarat:  Tingkat perkembangan kemampuan  Usia peserta didik  Mengikuti proses pembelajaran sampai kelompok B.  PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP Tujuan: pembelajaran diarahkan untuk mengembangkan kecakapan hidup dan dilakukan secara terpadu baik melalui pembiasaan maupun pengembangan kemampuan dasar misalnya : menggosok didi, memotong buah, membuang sampah ditempatnya, membersihkan lantai dengan anak lain yang berguna untuk kelangsungan hidupnya.  Muatan Lokal Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi sesuai dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah.  Pengembangan Diri Pengembangan diri bbertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengebangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat setiap peserta didik sesuai kondisi sekolah dalam ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan iri dilakukan melalui kegiatan pelayanan keonseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik. Berdasarkan kondisi objektif TK HARAPAN BANGSA dan kebutuhan masyarakat, kegiatan pengembangan diri yang dipilih dan ditetapkan adalah sebagai berikut.  Mengembangkan menyanyi Mengembangkan bakat dan potensi anak diik di bidang menyanyi.  Mengembangkan Agama Islam Tujuan: Menanamkan dan mengembangkan Aqiqah, ibadah, dan baca tulis Al-Qur’an.
  • 7.  Mengembangkan Seni Tari Tujuan : Mengembangkan bakat dan potensi anak didik di bidang seni tari.  Mengembangkan melukis. Tujuan : Mengembangkan bakat dan potensi anak dalam kegiatan melukis.  Mekanisme Pelaksanaan  Kegiatan pengembangan diri dilaksanakan di luar jam pembelajaran melalui kegiatan ekstrakurikuler yang dibina oleh guru, pelatih yang memiliki kualitas yang baik berdasarkan surat keputusan kepala sekolah.