SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Metode Instruksional :
seleksi, pengunaan
dan evaluasi
Metode Tradisional
KULIAH
• Metode terstruktur yg digunakan seorang guru
untuk menyampaikan informasi secara verbal
dan langsung kepada sekelompok peserta didik
dengan tujuan untuk mengajar
• Metode yang efisien dan hemat biaya untuk
menyampaikan banyak informasi kepada
sekelompok besar orang secara serempak di
waktu yg sangat relatif singkat
• Metode kuliah tidak efektif untuk
mempengaruhi perilaku afektif dan
psikomotorik seseorang
• Dilengkapi dengan hand out atau alat antu
audiovisual
• Peserta didik hanya menerima informasi secara
pasif
• Kelebihan : cost effective,target kelompok besar
• Strategi :
• Kuliah harus mencakup perkenalan, batang tubuh,
kesimpulan
• Pada perkenalan peserta didik perlu diberi garis besar
mengenai objektif perilaku yg berhub dg topik kuliah
• Tarik erhatian peserta didik dengan survei informal
atau dengan menyatakan objekif dalam bentuk
pertanyaan yg akan dijawab dalam batang tubuh
kuliah
• Manfaatkan rasa humor dan kepribadian anda dlm
mebina hubungan
• Penyampaian materi yg aktual
• Contoh diberikan selama kuliah berlangsung agar point
penting dpt ditonjolkan
• Lebih baik digabungkan dengan metode lain
• Penggnaan materi audiovisual yg bervariasi
• Catat garis besar yg akan dipresentasikan
• Berikan variasi pada gaya presentasi dan nada suara
• Bergeraklah dari satu sisi ke sisi lain podium atau
ruang
• Pastikan tidak melampau jatah waktu yang telah
ditetapkan
• Bagian akhir dari kuliah adalah kesimpulan dan
rangkuman
DISKUSI KELOMPOK
• Metode pengajaran dimana peserta didik
berkumpul untuk bertukar informasi, perasaan,
pendapat
• Kegiatan berpusat pada peserta didik dan pada
subjek
• Jumlah peserta 2-20 orang
• Efektif untuk pengajaran afektif dan kognitif
• Objektif dari pngajaran ini harus disampaikan
pada awal setiap sesi
• Pengajar berperan sebagai fasilitator yg
menjaga jalannya diskusi agar teteap berfokus
dan berperan sebagai pemersatu pendapat
• Pengajar harus menguasai pokok bahasan
supaya dapat melemparkan pertanyaan,
menggerakan diskusi menuju arah yg diinginkan
dan memeberiakn umpan balik yang tepat
• Anggota kelompok harus mempunyai
pengetahuan tentang materi agar metode efektif
• Pengajar bertanggung jawab dalam memastikan
penafsiran informasi harus benar
• Kelebihan : menstimulasi peserta untuk berbagai
ide dan emosi
• Kekurangan : anggota yang malu atau
mendominasi, tingakt keragaman yng tinggi
• Secara ekonomis menguntungkan karena hemat
waktu
• Diskusi kelompok merupakan ajang untuk saling
berbagi informasi untuk pertumbuhan kognitif dan
untuk mempelajari self efficacy
INTRUKSI PERORANGAN
• Metode pengajaran untuk memberikan instruksi
perorangan yg didesain khusus untuk seorang
peserta didik
• Jangan pernah disampaikan dalam bentuk
ceramah untuk satu orang pedengar agar tujuan
pengajar dapat dipenuhi
• Harus melibatkan peserta didik secara aktif
• Domain kognitif, afektif dan psikomotorik
• Penetapan tujuan oleh pengajaran bersama
peserta didik sangatlah penting
• Pengajar menyajikan informasi dan memfasilitasi
pembelajaran sendiri
• Kelebihan : disesuaikan dengan kebutuhan dan
tujuan perorangan
• Kekurangan : mengisolasi peserta didik
• Kontrak belajar yang jelas
• Instruksi harus lebih spesifik dan langsung diikuti
oleh respon peserta didik dan umpan balik
pengajar
• Proses pemerian instruksi perorangan mencakup
usaha mendorong peserta didik supaya beralih
dari pengulangan informasi menuju penerapan
• Tanya jawab merupakan strategi yg paling unggul
• Model peran, peragaan, eragaan balik dan diskusi
dapat digunakan bersama metode ini
• Peserta didik dibimbing seorang diri dalam
lingkungan praktik nyata mungkin di rumah sakit,
pusat kesehatan jiwa, rumah seorang pasien atau
lingkungan tempat pemberian asuhan
keperawatan
•
PERAGAAN DAN LEMBAR BALIK
• Peragaan adalah metode dimana pengajar
memperlihatkan kepada eserta didik cara
mlakukan suatu keterampilan
• Peragaan balik : metode dimana peserta didik
mencoba melakukan suatu keterampilan dengan
petunjuk dari pengajar jika dibutuhkan
• Metode ini untuk meningkatkan pembelajaran
kognitif dan afektif juga psikomotorik
• Sebelum peragaan diberikan, peserta didik harus
diberi tahu apa tujuan dan langkah-langkah,
peralatan, apa yang diharapkan dapat mereka
lakukan
• Peragaan paling cocok digunakan untuk mengajar
perorangan atau kelompok kecil
• Pemakaian layar monitor lebar atau layar banyak
untuk presentasi peragaan lewat video akan
memudahkan kelompok yang lebih besar untuk
melihat secara rinci
• Praktik harus selalu diawasi sampai cukup
kompeten untuk melakukan semua langkah dengan
benar
• Pengulangan gerakan dan reinforcement praktik
yang konstan merupakan tongak pembelajaran
sukses pada domai psikomotorik
• Kedua metode ini mahal karenan kelompok harus
dijaga agar tetap kecil dan diperlukan supervisi
perorang
Metode non tradisional
PERMAINAN
• Metode yg meminta peserta didik untuk
berpartisipasi dalam kegiatan kompetitif sesuai
aturan main yg ditetapkan
• Tujuan : untuk memenangkan permainan
dengan cara menerapkan pengetahuan mereka
dan melatih keterampilan yang telah mereka
pelajari
• Metode ini menambah variasi pada pengalaman
belajar dan sangat baik untuk mengajarkan
materi yg membosankan atau harus diulang yg
perlu dikaji secara berkala
• Sebagai alat untuk memperkenalkan topik, mngukur
kemajuan peserta didik atau merangkum informasi
• Efektif untuk meningkatka psikomotorik, afektif dan
kognitif
• Peran pengajar sebagai fasilitator
• Diawal permaian objektif dan aturan main harus
dijelaskan
• Permaianan jangan terlalu sering dan terlalu lama
dipotong agat tidak mengganggu jalannya
permainan
• Hadiah jangan terlalu mahal krn tujuan utamanya
adalah mengakui keberhasilan
• Diakhir permaian pengajar perlu memfokuskan
pada materi pendidikan dan mengevaluasi
pengalaman permainan tersebut
• Permaian komersial yg sudah dikenal seperti
“trivial Pursuit”, “Bingo”,”Monopoli” atau “jeopardy”
mempunyai kelebihan bahwa formatnya dapat
dimodifikasi dan peralatannya dapat dipakai lagi
untuk banyak topik
• Permainan mencari kata, teka teki silang,
perburuan harta dan permainan dengan kartu dan
papan juga mempunyai format yg fleksibel dan
biaya yg terlalu mahal
• Kekurangan :
• Bersifat kompetitif
• Keompok harus dijaga agar tetap kecil shg semua
anggota akan berpartisipasi
• Penataan ruang harus lebih fleksibel dari ruang
pertemuan atau ruang kelas biasa
• Tingakt kebisingan lebih tinggi
• Tidak semua peserta berpartisipasi jika ada kecacatan
fisik
SIMULASI
• Metode untuk menciptakan pengalaman buatan
atau hipotesis dan dengan metode ini peserta
melakukan kegiatan yg menyerupai kondisi
kehidupan nyata tanpa menanggung konsekuensi
dalam lingkungan aktual
• Efektif untuk mengajarkan pelajaran pada domain
kognitif di tingkat yang lebih tinggi dan baik untuk
membantu pncapaian keterampilan psikomotorik
serta keterampilan afektif
• Memerlukan partisipasi aktif dari pihak peserta
didik ketika menghadapi pengalaman belajar yg
realistik dan konkret
• Peserta didik harus diajak berdiskusi setelah
memakai diskusi
• Berbagai macam simulasi
• Simulasi tertulis adalah penggunaan studi kasus
• Model peraga
• Kekurangan : mahal dan menuntut banyak tenaga
• Cost effektif yaitu dengan menggunakan kembali
perlengkapanya
• Cost effektif yaitu dengan menggunakan kembali
perlengkapanya
PERMAIANAN PERAN
• Peserta didik berpartisipasi dalam drama tanpa
latihan
• Domain afektif
• Peran pengajar mencontohkan keterampilan atau
perilaku
• Peran peserta didik diminta untuk memainkan
watak tertentu sesuai dengan inajinasi mereka
bagaimana watak itu bertindak dalam kehidupan
nyata
MODEL PERAN
• Domain afektif,kognitif
• Peran peserta didik pasif, menjadikan diri sendiri
sebagai model peran
• Peran pendidik mencontohkan keterampilan dan
perilaku
• Kompetensi yang anda gunakan utnuk melakukan suatu
keterampilan
• Cara berinteraksi dengan orang lain
• Teladan yang anda berikan
• Antusiasme dan minat yg anda pancarkan pada suatu
objek atau masalah
• Kelebihan : membantu bersosialisai dengan peran
• Kekurangan : memerlukan hubungan baik
KEGIATAN BELAJAR SENDIRI
• Membimbing peserta didik untuk untuk mencapai
pembelajaran objektif mandiri
• Efektif untuk pembelajaran domain kognitif dan
psikomotorik
• Tujuannya untuk menguasai informasi dan
menerapkan dalam praktik
• Modul belajar sendiri terdiri dari lembar kerja,
pedoman studi, videtape, atau programkomputer yg
didesain khusus untuk digunakan secara mandiri
• Pengajar sebagai fasilitator dan nara sumber yang
memberikan motivasi dan reinforcement
• Mendesain modul:
• Pendahuluan dan pernyataan tujuan, daftar isi,objektif
japen dan petunjuk penggunaan
• Daftar keterampilam yg menjadi prasyarat, yg diperlukan
untuk menggunakan modul ini
• Daftar objektif perilaku, keterampilan apa saja yg
diharapkan dikuasai seteleh menyelesaikan unit tsb
• Pretest ,untuk menetapkan spakah peserta didik erlu
melajutkan modul tsb
• Pengidentifikasian sumber dan kegiatan,peralatan yang
diperlukan
• Pengkajian diri scara berkala, memberikan umpan balik
kepada peserta didik sepanjang modul
• Postest, mengevaluasi tingkat penguasaan peserta didik
untuk mencapai objektif
• Keuntungan :
• Kecepatan belajar dapat diatur sendiri
• Belajar berlangsung aktif
• Kesempatan untuk mengkaji ulang dan menerapkan
informasi
• Cost effective
• Lebih hemat dan efisien jika membeli modul sendiri
daripada membuat sendiri
• Kekurangan :
• Memerluakan kemampuan baca-tulis
PENGAJARAN MELALUI KOMPUTER
• Metode pembelajaran sendiri melalui pemanfaatan
teknologi tinggi komputer untuk menyampaikan
kegiatan pendidikan
• Domain kognitif
• Peran peserta aktif dalam proses belajar,
sedangakan instruksi disesuaikan dengan setiap
orang agar memenuhi kebutuhan peserta didik itu
• Peran guru : membeli atau mendesain program ,
memberikan umpan balik perorangan
• Kelebihan :
• Umpan baliknya langsung dan berkelanjutan
• Bersifat pribadi
• Kekurangan :
• Mahal jika dirancang atau dibeli
• Harus mempunyai perangkat keras
• Kesulitan bagi pendidik yg kurang berpengalaman
• Perangkat lunaka meliputi : latihan dan praktik,
tutorial, simuasi dan pemecaha masaah
sederhana
PEMBELAJARAN JARAK JAUH
• Melalui telekomunikasi yang menggunakan
teknologi video untuk menyiarkan siaran
langsung atau rekaman dari instruktur kepada
pemirsa
• Domain : kognitif
• Peran peserta didik pasif
• Peran pengajar : menyajikan informasi,
menjawab pertanyaan
• Kekurangan :
• Tidak ada kontrak pribadi
• Interaksi satu arah
• Kelebihan :
• sasarannya adalah peserta didik yg jauh dari pakar
• Menyampaikan info mutakhir tanpa mengeluarkan banyak
waktu dan biaya karena harus berpergian dan tatap muka
dengan pakar
Evaluasi
• Apakah metode itu membantu peserta didik dalam
memenuhi objektif yg telah ditetapkan
• Apakah kegiatan belajar itu dapat diakses oleh
peserta didik yang anda tuju
• apakah metode itu efisien dalam hal waktu energi,
dan sarana yg tersedia jika dikautkan dengan
jumlah peserta didik yang ingin anda jangkau
• Sejauh mana metode itu memungkinkan partisipasi
aktif untuk mengakomodasi kebutuhan,
kemampuan dan gaya peserta didik
• Apakah metode itu cost effective
Peningkatan keefektifan pengajaran
• Sajikan informasi dengan penuh antusiasme
• Perlihatkan perilaku beresiko
• Sampaikan materi secara dramatis
• Selipkan humor
• Pakailah metode yang sesuai dengan topik bukan
yang sesuai dengankepribadian guru
• Pilihlah kegiatan yang memecahkan masalah
• Bertindaklah sebagai model peran
• Pakailah anekdot dan contoh
• Gunakan teknologi
• Berikan reinforcement positif
• Teratur dan memberi arahan
• Minta dan berikan umpan balik
• Pakai pertanyaan
• Lakukan pengulangan dan atur kecepatan
• Rangkum pokok pokok yang penting

More Related Content

What's hot

Magang presentasi
Magang presentasiMagang presentasi
Magang presentasimazqooo
 
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporan
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporanSupervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporan
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporanelpiputriyanti
 
Metode,teknik dan instrumen
Metode,teknik dan instrumenMetode,teknik dan instrumen
Metode,teknik dan instrumenNur Anita Okaya
 
Powerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifPowerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifannisa herlida
 
Contoh LPJ Kegiatan Workshop
Contoh LPJ Kegiatan WorkshopContoh LPJ Kegiatan Workshop
Contoh LPJ Kegiatan Workshopretno warniati
 
TATA CARA PENYUSUNAN TOR
TATA CARA PENYUSUNAN TORTATA CARA PENYUSUNAN TOR
TATA CARA PENYUSUNAN TORJoko Riswanto
 
Taraf signifikan
Taraf signifikanTaraf signifikan
Taraf signifikanRapul anwar
 
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsi
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsiBab 4 faktor faktor penyebab korupsi
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsinatal kristiono
 
Kelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalKelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalAgus Martha
 
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...Oswar Mungkasa
 
Jenis jenis biaya pendidikan
Jenis jenis biaya pendidikanJenis jenis biaya pendidikan
Jenis jenis biaya pendidikanyayan andrian
 
Metodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat KuisionerMetodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat KuisionerDeady Rizky Yunanto
 
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMasalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMagdalena Palma Renia
 
konseptualisasi penelitian
konseptualisasi penelitiankonseptualisasi penelitian
konseptualisasi penelitianSMTI Pontianak
 

What's hot (20)

Analisis data
Analisis data Analisis data
Analisis data
 
Pertemuan ke 3 - perencanaan sosial
Pertemuan ke 3 - perencanaan  sosialPertemuan ke 3 - perencanaan  sosial
Pertemuan ke 3 - perencanaan sosial
 
P10 menentukan populasi dan sampel
P10 menentukan populasi dan sampelP10 menentukan populasi dan sampel
P10 menentukan populasi dan sampel
 
Proyeksi penduduk
Proyeksi pendudukProyeksi penduduk
Proyeksi penduduk
 
Magang presentasi
Magang presentasiMagang presentasi
Magang presentasi
 
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporan
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporanSupervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporan
Supervisi, evaluasi, monitoring dan pelaporan
 
Metode,teknik dan instrumen
Metode,teknik dan instrumenMetode,teknik dan instrumen
Metode,teknik dan instrumen
 
Powerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifPowerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatif
 
8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara8 pedoman wawancara
8 pedoman wawancara
 
Contoh LPJ Kegiatan Workshop
Contoh LPJ Kegiatan WorkshopContoh LPJ Kegiatan Workshop
Contoh LPJ Kegiatan Workshop
 
TATA CARA PENYUSUNAN TOR
TATA CARA PENYUSUNAN TORTATA CARA PENYUSUNAN TOR
TATA CARA PENYUSUNAN TOR
 
Taraf signifikan
Taraf signifikanTaraf signifikan
Taraf signifikan
 
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsi
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsiBab 4 faktor faktor penyebab korupsi
Bab 4 faktor faktor penyebab korupsi
 
Kelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalKelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnal
 
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...
Monev Partisipatif. Evaluasi Dampak Berbasis Masyarakat. Sebuah Panduan untuk...
 
Jenis jenis biaya pendidikan
Jenis jenis biaya pendidikanJenis jenis biaya pendidikan
Jenis jenis biaya pendidikan
 
Metodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat KuisionerMetodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
Metodologi Penelitian - Cara Membuat Kuisioner
 
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinyaMasalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
Masalah-masalah Pembangunan dan cara mengatasinya
 
Kumpulan Rumus Cepat Ms. Word
Kumpulan Rumus Cepat Ms. WordKumpulan Rumus Cepat Ms. Word
Kumpulan Rumus Cepat Ms. Word
 
konseptualisasi penelitian
konseptualisasi penelitiankonseptualisasi penelitian
konseptualisasi penelitian
 

Viewers also liked

PPT Melakukan analisis instruksional
PPT Melakukan analisis instruksionalPPT Melakukan analisis instruksional
PPT Melakukan analisis instruksionalNailul Hasibuan
 
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013Laila Hikmatul Khotimah
 
53 metode pembelajaran (e-book)
53 metode pembelajaran (e-book)53 metode pembelajaran (e-book)
53 metode pembelajaran (e-book)Sifa Siti Mukrimah
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranrizka_pratiwi
 
Curriclum types
Curriclum typesCurriclum types
Curriclum typesdsmru
 
Climate change powerpoint
Climate change powerpointClimate change powerpoint
Climate change powerpointpacorz
 

Viewers also liked (7)

TASAWUF
TASAWUFTASAWUF
TASAWUF
 
PPT Melakukan analisis instruksional
PPT Melakukan analisis instruksionalPPT Melakukan analisis instruksional
PPT Melakukan analisis instruksional
 
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013
Model dan Metode Pembelajaran Abad 21 Untuk KURIKULUM 2013
 
53 metode pembelajaran (e-book)
53 metode pembelajaran (e-book)53 metode pembelajaran (e-book)
53 metode pembelajaran (e-book)
 
ppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaranppt Model pembelajaran
ppt Model pembelajaran
 
Curriclum types
Curriclum typesCurriclum types
Curriclum types
 
Climate change powerpoint
Climate change powerpointClimate change powerpoint
Climate change powerpoint
 

Similar to Metode Instruksional

MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptx
MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptxMATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptx
MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptxalmaskur1
 
Strategi pembelajatran 2
Strategi pembelajatran 2Strategi pembelajatran 2
Strategi pembelajatran 2Ismail Nasution
 
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.pptulfaarman
 
Pwer point evaluasi
Pwer point evaluasiPwer point evaluasi
Pwer point evaluasiMargembug
 
Farra Alya S Metode metode dalam pembelajaran .pdf
Farra Alya S Metode  metode dalam pembelajaran .pdfFarra Alya S Metode  metode dalam pembelajaran .pdf
Farra Alya S Metode metode dalam pembelajaran .pdffarraalyasabila
 
Bab6 pengurusan bilik darjah
Bab6 pengurusan bilik darjahBab6 pengurusan bilik darjah
Bab6 pengurusan bilik darjahzuraidanasri
 
Power point metode pembelajaran
Power point metode pembelajaranPower point metode pembelajaran
Power point metode pembelajaranRIEKA SITI KADARIA
 
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxPembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxErwinHariKurniawan2
 
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxPembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxErwinHariKurniawan2
 
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematik
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematikTeknik dan-kaedah-pengajaran-matematik
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematikMohd Halim
 
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspository
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspositoryPendekatan Pembelajarn inquiry-ekspository
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspositoryNida Hilya
 
Presentasi Alwi ModPemb.pptx
Presentasi Alwi ModPemb.pptxPresentasi Alwi ModPemb.pptx
Presentasi Alwi ModPemb.pptxAlwi Hasan
 
Konsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individualKonsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individualNastiti Rahajeng
 
Metode pemberian tugas dan metode karyawisata
Metode pemberian tugas dan metode karyawisataMetode pemberian tugas dan metode karyawisata
Metode pemberian tugas dan metode karyawisataWahyu Watt
 
Kaedah dan strategi pengajaran
Kaedah dan strategi pengajaranKaedah dan strategi pengajaran
Kaedah dan strategi pengajaranPendidikan
 

Similar to Metode Instruksional (20)

Metode pembelajaran
Metode pembelajaranMetode pembelajaran
Metode pembelajaran
 
MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptx
MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptxMATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptx
MATERI 1, 20 JENIS METODE PEMBELAJARAN.pptx
 
Strategi pembelajatran 2
Strategi pembelajatran 2Strategi pembelajatran 2
Strategi pembelajatran 2
 
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt
9. RAGAM METODE PEMBELAJARAN.ppt
 
Pwer point evaluasi
Pwer point evaluasiPwer point evaluasi
Pwer point evaluasi
 
Farra Alya S Metode metode dalam pembelajaran .pdf
Farra Alya S Metode  metode dalam pembelajaran .pdfFarra Alya S Metode  metode dalam pembelajaran .pdf
Farra Alya S Metode metode dalam pembelajaran .pdf
 
PIPA Kel 1.pptx
PIPA Kel 1.pptxPIPA Kel 1.pptx
PIPA Kel 1.pptx
 
Bab6 pengurusan bilik darjah
Bab6 pengurusan bilik darjahBab6 pengurusan bilik darjah
Bab6 pengurusan bilik darjah
 
Group 4.pptx
Group 4.pptxGroup 4.pptx
Group 4.pptx
 
Power point metode pembelajaran
Power point metode pembelajaranPower point metode pembelajaran
Power point metode pembelajaran
 
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxPembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
 
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptxPembelajaran Terdeferensiasi.pptx
Pembelajaran Terdeferensiasi.pptx
 
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematik
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematikTeknik dan-kaedah-pengajaran-matematik
Teknik dan-kaedah-pengajaran-matematik
 
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspository
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspositoryPendekatan Pembelajarn inquiry-ekspository
Pendekatan Pembelajarn inquiry-ekspository
 
Presentasi Alwi ModPemb.pptx
Presentasi Alwi ModPemb.pptxPresentasi Alwi ModPemb.pptx
Presentasi Alwi ModPemb.pptx
 
Konsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individualKonsep dasar pembelajaran individual
Konsep dasar pembelajaran individual
 
Metode pemberian tugas dan metode karyawisata
Metode pemberian tugas dan metode karyawisataMetode pemberian tugas dan metode karyawisata
Metode pemberian tugas dan metode karyawisata
 
Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran InkuiriStrategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi Pembelajaran Inkuiri
 
Kaedah dan strategi pengajaran
Kaedah dan strategi pengajaranKaedah dan strategi pengajaran
Kaedah dan strategi pengajaran
 
PP PAIKEM Euis Juniarti Dewi (0903620)
PP PAIKEM Euis Juniarti Dewi (0903620)PP PAIKEM Euis Juniarti Dewi (0903620)
PP PAIKEM Euis Juniarti Dewi (0903620)
 

More from tarmizitaher

5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi
5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi
5. antifungal, antiviral dan obat imunisasitarmizitaher
 
2.2. hipnotik dan sedatif
2.2. hipnotik dan sedatif2.2. hipnotik dan sedatif
2.2. hipnotik dan sedatiftarmizitaher
 
2.1. anestetik umum dan lokal
2.1. anestetik umum dan lokal2.1. anestetik umum dan lokal
2.1. anestetik umum dan lokaltarmizitaher
 
1. pengantar farmakologi
1. pengantar farmakologi1. pengantar farmakologi
1. pengantar farmakologitarmizitaher
 
Pert 13 standar praktek keperawatan
Pert 13 standar praktek keperawatanPert 13 standar praktek keperawatan
Pert 13 standar praktek keperawatantarmizitaher
 
Pert 12 kode etik keperawatan indonesia
Pert 12 kode etik keperawatan indonesiaPert 12 kode etik keperawatan indonesia
Pert 12 kode etik keperawatan indonesiatarmizitaher
 
Pert 10 prinsip etik
Pert 10 prinsip etikPert 10 prinsip etik
Pert 10 prinsip etiktarmizitaher
 
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatan
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatanPert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatan
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatantarmizitaher
 
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2tarmizitaher
 
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2tarmizitaher
 
4. fisiologi kardiovaskular
4. fisiologi kardiovaskular4. fisiologi kardiovaskular
4. fisiologi kardiovaskulartarmizitaher
 
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletaltarmizitaher
 
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletaltarmizitaher
 
2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasi2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasitarmizitaher
 
1. basic human physiology
1. basic human physiology1. basic human physiology
1. basic human physiologytarmizitaher
 

More from tarmizitaher (20)

5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi
5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi
5. antifungal, antiviral dan obat imunisasi
 
4. antibiotik
4. antibiotik4. antibiotik
4. antibiotik
 
3. oksitosik
3. oksitosik3. oksitosik
3. oksitosik
 
2.2. hipnotik dan sedatif
2.2. hipnotik dan sedatif2.2. hipnotik dan sedatif
2.2. hipnotik dan sedatif
 
2.1. anestetik umum dan lokal
2.1. anestetik umum dan lokal2.1. anestetik umum dan lokal
2.1. anestetik umum dan lokal
 
1. obat alergi
1. obat alergi1. obat alergi
1. obat alergi
 
1. pengantar farmakologi
1. pengantar farmakologi1. pengantar farmakologi
1. pengantar farmakologi
 
Pert 13 standar praktek keperawatan
Pert 13 standar praktek keperawatanPert 13 standar praktek keperawatan
Pert 13 standar praktek keperawatan
 
Pert 12 kode etik keperawatan indonesia
Pert 12 kode etik keperawatan indonesiaPert 12 kode etik keperawatan indonesia
Pert 12 kode etik keperawatan indonesia
 
Pert 10 prinsip etik
Pert 10 prinsip etikPert 10 prinsip etik
Pert 10 prinsip etik
 
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatan
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatanPert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatan
Pert 5c contoh permasalahan etika dlm praktik keperawatan
 
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2
Pert 5b permasalahan etika keperawatan psik stikba smt 2
 
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2
Pert 5a teori etik psik stik ba smt 2
 
4. fisiologi kardiovaskular
4. fisiologi kardiovaskular4. fisiologi kardiovaskular
4. fisiologi kardiovaskular
 
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
 
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal3. fisiologi sistem muskulo skeletal
3. fisiologi sistem muskulo skeletal
 
2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasi2. fisiologi sistem respirasi
2. fisiologi sistem respirasi
 
1. basic human physiology
1. basic human physiology1. basic human physiology
1. basic human physiology
 
Karakter
KarakterKarakter
Karakter
 
P point empati
P point empatiP point empati
P point empati
 

Metode Instruksional

  • 1. Metode Instruksional : seleksi, pengunaan dan evaluasi
  • 2. Metode Tradisional KULIAH • Metode terstruktur yg digunakan seorang guru untuk menyampaikan informasi secara verbal dan langsung kepada sekelompok peserta didik dengan tujuan untuk mengajar • Metode yang efisien dan hemat biaya untuk menyampaikan banyak informasi kepada sekelompok besar orang secara serempak di waktu yg sangat relatif singkat • Metode kuliah tidak efektif untuk mempengaruhi perilaku afektif dan psikomotorik seseorang
  • 3. • Dilengkapi dengan hand out atau alat antu audiovisual • Peserta didik hanya menerima informasi secara pasif • Kelebihan : cost effective,target kelompok besar • Strategi : • Kuliah harus mencakup perkenalan, batang tubuh, kesimpulan • Pada perkenalan peserta didik perlu diberi garis besar mengenai objektif perilaku yg berhub dg topik kuliah • Tarik erhatian peserta didik dengan survei informal atau dengan menyatakan objekif dalam bentuk pertanyaan yg akan dijawab dalam batang tubuh kuliah
  • 4. • Manfaatkan rasa humor dan kepribadian anda dlm mebina hubungan • Penyampaian materi yg aktual • Contoh diberikan selama kuliah berlangsung agar point penting dpt ditonjolkan • Lebih baik digabungkan dengan metode lain • Penggnaan materi audiovisual yg bervariasi • Catat garis besar yg akan dipresentasikan • Berikan variasi pada gaya presentasi dan nada suara • Bergeraklah dari satu sisi ke sisi lain podium atau ruang • Pastikan tidak melampau jatah waktu yang telah ditetapkan • Bagian akhir dari kuliah adalah kesimpulan dan rangkuman
  • 5. DISKUSI KELOMPOK • Metode pengajaran dimana peserta didik berkumpul untuk bertukar informasi, perasaan, pendapat • Kegiatan berpusat pada peserta didik dan pada subjek • Jumlah peserta 2-20 orang • Efektif untuk pengajaran afektif dan kognitif • Objektif dari pngajaran ini harus disampaikan pada awal setiap sesi • Pengajar berperan sebagai fasilitator yg menjaga jalannya diskusi agar teteap berfokus dan berperan sebagai pemersatu pendapat
  • 6. • Pengajar harus menguasai pokok bahasan supaya dapat melemparkan pertanyaan, menggerakan diskusi menuju arah yg diinginkan dan memeberiakn umpan balik yang tepat • Anggota kelompok harus mempunyai pengetahuan tentang materi agar metode efektif • Pengajar bertanggung jawab dalam memastikan penafsiran informasi harus benar • Kelebihan : menstimulasi peserta untuk berbagai ide dan emosi • Kekurangan : anggota yang malu atau mendominasi, tingakt keragaman yng tinggi • Secara ekonomis menguntungkan karena hemat waktu
  • 7. • Diskusi kelompok merupakan ajang untuk saling berbagi informasi untuk pertumbuhan kognitif dan untuk mempelajari self efficacy INTRUKSI PERORANGAN • Metode pengajaran untuk memberikan instruksi perorangan yg didesain khusus untuk seorang peserta didik • Jangan pernah disampaikan dalam bentuk ceramah untuk satu orang pedengar agar tujuan pengajar dapat dipenuhi • Harus melibatkan peserta didik secara aktif • Domain kognitif, afektif dan psikomotorik
  • 8. • Penetapan tujuan oleh pengajaran bersama peserta didik sangatlah penting • Pengajar menyajikan informasi dan memfasilitasi pembelajaran sendiri • Kelebihan : disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan perorangan • Kekurangan : mengisolasi peserta didik • Kontrak belajar yang jelas • Instruksi harus lebih spesifik dan langsung diikuti oleh respon peserta didik dan umpan balik pengajar • Proses pemerian instruksi perorangan mencakup usaha mendorong peserta didik supaya beralih dari pengulangan informasi menuju penerapan
  • 9. • Tanya jawab merupakan strategi yg paling unggul • Model peran, peragaan, eragaan balik dan diskusi dapat digunakan bersama metode ini • Peserta didik dibimbing seorang diri dalam lingkungan praktik nyata mungkin di rumah sakit, pusat kesehatan jiwa, rumah seorang pasien atau lingkungan tempat pemberian asuhan keperawatan •
  • 10. PERAGAAN DAN LEMBAR BALIK • Peragaan adalah metode dimana pengajar memperlihatkan kepada eserta didik cara mlakukan suatu keterampilan • Peragaan balik : metode dimana peserta didik mencoba melakukan suatu keterampilan dengan petunjuk dari pengajar jika dibutuhkan • Metode ini untuk meningkatkan pembelajaran kognitif dan afektif juga psikomotorik • Sebelum peragaan diberikan, peserta didik harus diberi tahu apa tujuan dan langkah-langkah, peralatan, apa yang diharapkan dapat mereka lakukan
  • 11. • Peragaan paling cocok digunakan untuk mengajar perorangan atau kelompok kecil • Pemakaian layar monitor lebar atau layar banyak untuk presentasi peragaan lewat video akan memudahkan kelompok yang lebih besar untuk melihat secara rinci • Praktik harus selalu diawasi sampai cukup kompeten untuk melakukan semua langkah dengan benar • Pengulangan gerakan dan reinforcement praktik yang konstan merupakan tongak pembelajaran sukses pada domai psikomotorik • Kedua metode ini mahal karenan kelompok harus dijaga agar tetap kecil dan diperlukan supervisi perorang
  • 12. Metode non tradisional PERMAINAN • Metode yg meminta peserta didik untuk berpartisipasi dalam kegiatan kompetitif sesuai aturan main yg ditetapkan • Tujuan : untuk memenangkan permainan dengan cara menerapkan pengetahuan mereka dan melatih keterampilan yang telah mereka pelajari • Metode ini menambah variasi pada pengalaman belajar dan sangat baik untuk mengajarkan materi yg membosankan atau harus diulang yg perlu dikaji secara berkala
  • 13. • Sebagai alat untuk memperkenalkan topik, mngukur kemajuan peserta didik atau merangkum informasi • Efektif untuk meningkatka psikomotorik, afektif dan kognitif • Peran pengajar sebagai fasilitator • Diawal permaian objektif dan aturan main harus dijelaskan • Permaianan jangan terlalu sering dan terlalu lama dipotong agat tidak mengganggu jalannya permainan • Hadiah jangan terlalu mahal krn tujuan utamanya adalah mengakui keberhasilan
  • 14. • Diakhir permaian pengajar perlu memfokuskan pada materi pendidikan dan mengevaluasi pengalaman permainan tersebut • Permaian komersial yg sudah dikenal seperti “trivial Pursuit”, “Bingo”,”Monopoli” atau “jeopardy” mempunyai kelebihan bahwa formatnya dapat dimodifikasi dan peralatannya dapat dipakai lagi untuk banyak topik • Permainan mencari kata, teka teki silang, perburuan harta dan permainan dengan kartu dan papan juga mempunyai format yg fleksibel dan biaya yg terlalu mahal
  • 15. • Kekurangan : • Bersifat kompetitif • Keompok harus dijaga agar tetap kecil shg semua anggota akan berpartisipasi • Penataan ruang harus lebih fleksibel dari ruang pertemuan atau ruang kelas biasa • Tingakt kebisingan lebih tinggi • Tidak semua peserta berpartisipasi jika ada kecacatan fisik SIMULASI • Metode untuk menciptakan pengalaman buatan atau hipotesis dan dengan metode ini peserta melakukan kegiatan yg menyerupai kondisi kehidupan nyata tanpa menanggung konsekuensi dalam lingkungan aktual
  • 16. • Efektif untuk mengajarkan pelajaran pada domain kognitif di tingkat yang lebih tinggi dan baik untuk membantu pncapaian keterampilan psikomotorik serta keterampilan afektif • Memerlukan partisipasi aktif dari pihak peserta didik ketika menghadapi pengalaman belajar yg realistik dan konkret • Peserta didik harus diajak berdiskusi setelah memakai diskusi • Berbagai macam simulasi • Simulasi tertulis adalah penggunaan studi kasus • Model peraga • Kekurangan : mahal dan menuntut banyak tenaga • Cost effektif yaitu dengan menggunakan kembali perlengkapanya
  • 17. • Cost effektif yaitu dengan menggunakan kembali perlengkapanya PERMAIANAN PERAN • Peserta didik berpartisipasi dalam drama tanpa latihan • Domain afektif • Peran pengajar mencontohkan keterampilan atau perilaku • Peran peserta didik diminta untuk memainkan watak tertentu sesuai dengan inajinasi mereka bagaimana watak itu bertindak dalam kehidupan nyata
  • 18. MODEL PERAN • Domain afektif,kognitif • Peran peserta didik pasif, menjadikan diri sendiri sebagai model peran • Peran pendidik mencontohkan keterampilan dan perilaku • Kompetensi yang anda gunakan utnuk melakukan suatu keterampilan • Cara berinteraksi dengan orang lain • Teladan yang anda berikan • Antusiasme dan minat yg anda pancarkan pada suatu objek atau masalah • Kelebihan : membantu bersosialisai dengan peran • Kekurangan : memerlukan hubungan baik
  • 19. KEGIATAN BELAJAR SENDIRI • Membimbing peserta didik untuk untuk mencapai pembelajaran objektif mandiri • Efektif untuk pembelajaran domain kognitif dan psikomotorik • Tujuannya untuk menguasai informasi dan menerapkan dalam praktik • Modul belajar sendiri terdiri dari lembar kerja, pedoman studi, videtape, atau programkomputer yg didesain khusus untuk digunakan secara mandiri • Pengajar sebagai fasilitator dan nara sumber yang memberikan motivasi dan reinforcement
  • 20. • Mendesain modul: • Pendahuluan dan pernyataan tujuan, daftar isi,objektif japen dan petunjuk penggunaan • Daftar keterampilam yg menjadi prasyarat, yg diperlukan untuk menggunakan modul ini • Daftar objektif perilaku, keterampilan apa saja yg diharapkan dikuasai seteleh menyelesaikan unit tsb • Pretest ,untuk menetapkan spakah peserta didik erlu melajutkan modul tsb • Pengidentifikasian sumber dan kegiatan,peralatan yang diperlukan • Pengkajian diri scara berkala, memberikan umpan balik kepada peserta didik sepanjang modul • Postest, mengevaluasi tingkat penguasaan peserta didik untuk mencapai objektif
  • 21. • Keuntungan : • Kecepatan belajar dapat diatur sendiri • Belajar berlangsung aktif • Kesempatan untuk mengkaji ulang dan menerapkan informasi • Cost effective • Lebih hemat dan efisien jika membeli modul sendiri daripada membuat sendiri • Kekurangan : • Memerluakan kemampuan baca-tulis PENGAJARAN MELALUI KOMPUTER • Metode pembelajaran sendiri melalui pemanfaatan teknologi tinggi komputer untuk menyampaikan kegiatan pendidikan
  • 22. • Domain kognitif • Peran peserta aktif dalam proses belajar, sedangakan instruksi disesuaikan dengan setiap orang agar memenuhi kebutuhan peserta didik itu • Peran guru : membeli atau mendesain program , memberikan umpan balik perorangan • Kelebihan : • Umpan baliknya langsung dan berkelanjutan • Bersifat pribadi • Kekurangan : • Mahal jika dirancang atau dibeli • Harus mempunyai perangkat keras • Kesulitan bagi pendidik yg kurang berpengalaman
  • 23. • Perangkat lunaka meliputi : latihan dan praktik, tutorial, simuasi dan pemecaha masaah sederhana PEMBELAJARAN JARAK JAUH • Melalui telekomunikasi yang menggunakan teknologi video untuk menyiarkan siaran langsung atau rekaman dari instruktur kepada pemirsa • Domain : kognitif • Peran peserta didik pasif • Peran pengajar : menyajikan informasi, menjawab pertanyaan
  • 24. • Kekurangan : • Tidak ada kontrak pribadi • Interaksi satu arah • Kelebihan : • sasarannya adalah peserta didik yg jauh dari pakar • Menyampaikan info mutakhir tanpa mengeluarkan banyak waktu dan biaya karena harus berpergian dan tatap muka dengan pakar
  • 25. Evaluasi • Apakah metode itu membantu peserta didik dalam memenuhi objektif yg telah ditetapkan • Apakah kegiatan belajar itu dapat diakses oleh peserta didik yang anda tuju • apakah metode itu efisien dalam hal waktu energi, dan sarana yg tersedia jika dikautkan dengan jumlah peserta didik yang ingin anda jangkau • Sejauh mana metode itu memungkinkan partisipasi aktif untuk mengakomodasi kebutuhan, kemampuan dan gaya peserta didik • Apakah metode itu cost effective
  • 26. Peningkatan keefektifan pengajaran • Sajikan informasi dengan penuh antusiasme • Perlihatkan perilaku beresiko • Sampaikan materi secara dramatis • Selipkan humor • Pakailah metode yang sesuai dengan topik bukan yang sesuai dengankepribadian guru • Pilihlah kegiatan yang memecahkan masalah • Bertindaklah sebagai model peran • Pakailah anekdot dan contoh • Gunakan teknologi • Berikan reinforcement positif
  • 27. • Teratur dan memberi arahan • Minta dan berikan umpan balik • Pakai pertanyaan • Lakukan pengulangan dan atur kecepatan • Rangkum pokok pokok yang penting