2. Puisi lahir dari pengalaman,
imajinasi, dan keadaan yang
berkesan, yang kemudian ditulis
sebagai ekspresi seseorang melalui
ketaklangsungan bahasa
3. Prasyarat
Motivasi diri menjadi penulis
Menumbuhkan kebiasaan
membaca
Menumbuhkan rasa cinta
menulis
Berlatih menulis secara
konsisten
4. Teknik Alih Wahana
Cari salah satu karya sastra yang
akan diadaptasi
Baca dan cermati
Temukan ide cerita
Tulis menjadi puisi
5. Teknik Meniru (copy the master)
Cari salah satu puisi yang akan
ditiru
Baca dan cermati
Temukan sinonim kata
Tulis menjadi puisi
6. contoh
Puisiku Sajakku
Puisiku kutulis dengan hati
Agar wujudnya memiliki arti
Bagi mereka yang menghargai setiap
mimpi
Dalam hari-hari yang dilewati
Puisiku kubaca dengan irama
Agar duaranya terdengar kemana-mana
Pada setiap telingan yang terjaga
Dalam riuh tragedy dan bencana
Puisiku kutulis dan kubaca
Agar selalu membekas dalam dada
Pada setiap kehidupan nyata
Dalam hingar binger dunia
Sajakku adalah bahasa kejujuran kalbu
Wujudnya adalah bahasa yang
mengandung makna
Bagi manusia yang bermain dengan rasa
Dalam kehidupan yang terus berjalan
Sajakku selalu kudendangkan dalam
harmoni suara
Sehingga setiap nadanya sampai
padamu jua
Atau orang-orang sekitar kita
Yang sibuk dalam kehidupan suka duka
Sajakku adalah bahasa kalbu yang selalu
kudendangkan
Hingga masuk ke dalam sukma
Dalam setiap perjalan kehidupan kita
Di tengah-tengan perubahan masa
7. Teknik Keinginan
Awali puisi dengan kata “aku
ingin”
Ungkapkan keinginan yang ada
dalam diri kita
Susun dengan tata visual puisi
Tulis menjadi puisi
8. Contoh:
aku ingin menjadi sosok yang bisa menolong setiap
orang yang membutuhkan.
Aku ingin menjadi sosok
Yang bisa menolong setiap orang
Jika orang membutuhkan aku
Aku ingin selalu bisa
Membantu mereka
9. Contoh:
aku ingin menjadi sosok yang bisa menolong setiap
orang yang membutuhkan.
Aku ingin menjadi sosok
Yang bisa menolong penolong setiap orang
Jika orang membutuhkan aku
Aku ingin selalu bisa
Membantu kesusahan mereka
10. Teknik Awali dari Mimpi
Awali puisi dengan kata “aku
bermimpi” atau “mimpiku”
Pilih diksi yang mengandung
unsur warna, bunyi, tempat, dsb
Susun dengan tata visual puisi
Tulis menjadi puisi
11. contoh
Aku bermimpi dikejar anjing tetangga yang
galak. Aku berlari ke sana-ke mari tapi tak
mampu bersembunyi. Anjing menyalak-nyalak
suaranya keras memekakkan telinga. Saat
aku kelelahan dan tak memiliki daya, sang
anjing menatapku. Dengan cepat ia
menyerangku dengan gigitan yang
menyakitkan. Aku tak mampu mengingatnya
lagi hingga ada yang dating membuka
kesadaranku.
12. Aku bermimpi
Aku dikejar anjing
Tetangga yang galak
Aku berlari
Ke sana-ke mari tapi
Tak mampu bersembunyi
Anjing menyalak-nyalak
Suaranya keras memekakkan telinga
Saat aku kelelahan
Dan tak memiliki daya
Sang anjing menatapku
Dengan cepat ia menyerangku
Dengan gigitan menyakitkan
Aku tak mampu
Mengingatnya lagi hingga
Ada seseorang yang dating
Membuka kesadaranku.
13. Aku bermimpi
Aku dikejar anjing
Tetangga yang galak
Aku berlari
Ke sana-ke mari tapi
Tak mampu bersembunyi
Anjing menyalak-nyalak
Suaranya keras memekakkan telinga batin
Saat aku kelelahan
Dan tak memiliki daya
Sang anjing kehidupan menatapku
Dengan begitu cepat ia menyerangku
Dari semua arah penjuru
Dengan gigitan menyakitkan
Aku tak mampu
Mengingatnya lagi hingga
Ada seseorang yang dating
Membuka kesadaran jiwaku.