SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
MAGNET
NAMA 
KElsaE ZaLharaOAskMia P3O2413K882 : 
Indah Wulandari 34413373 
Mentari Awalianda 35413444 
Prihase Kartika Sari 36413919 
Teknik Industri 
Universitas Gunadarma
Garis 
Induksi 
Magnet 
Gaya & 
Momen 
Medan 
Magnet 
Gaya 
Magnet 
Medan 
Magnet 
Berarus 
Fluks 
Magnet
Medan Magnet: merupakan ruang magnet yang di 
dalamnya masih bisa di rasakan adanya gaya magnet. 
Daerah yang di aliri medan magnet, yaitu : 
1. Medan magnet disekitar magnet batang 
Di dalam magnet, arah medan magnet dari U ke S. Di luar magnet, arah 
medan dari S ke U. 
2. Kawat berarus listrik 
Arah garis-garis gayanya merupakan lingkaran-lingkaran sepusat yang 
berpusat pada kawat. 
Kaidah tangan kanan : 
 Ibu jari menunjukkan arah arus (I) 
 Jari2 yang lain menunjukkan arah induksi magnet (B)
Hukum Biot-Savart 
Induksi magnet di sekitar kawat berarus listrik dapat ditentukan 
dari persamaan-persamaan yang diturunkan Biot & savart. 
Kawat lurus panjang induksi magnet di titik P : 
induksi magnet pada titik P 
P 
a 
i 
0  
a 
B 
 
2 

Hukum Biot-Savart-2 
Kawat berupa lingkaran induksi magnet 
dipusat Lingkaran. 
r 
Induksi magnet di pusat lingkaran 
jika terdiri N lilitan : 
B 
i 
i 
0  
 
r 
B 
2 
iN 
r 
B 
0  
 
2
 Di pertengahan selenoida 
Keterangan : 
a = jari-jari sumbu 
B = oIN 
L 
 Di ujung selenoida o = 12,56x10-7Wb/A.m 
I = Panjang Kawat 
N = banyak lilitan 
B = oIN 
2L 
 Di pusat toroida 
B = oIN 
2πa
Diantara kutub U dan S 
terdapat medan magnet 
yang divisualkan dengan 
garis-garis gaya magnet 
yang disebut fluks magnetik 
Φ 
Fluks magnet Φ 
didefinisikan 
sebagai perkalian 
antara komponen 
induksi magnet 
tegak lurus bidang 
B dengan luas 
bidang A 
DF  DB.A 
DF  DB.A sin 
Φ : fluks magnet (Wb) 
B : induksi magnetik 
A : luas bidang 
θ : sudut antara normal 
bidang A dengan arah B
Gaya magnet adalah gaya tarik/tolak yang 
dimiliki benda-benda yang bersifat magnet. 
Contohnya : pada kompas sebagai penunjuk 
arah. Kmpas memanfaatkan salah satu sifat 
magnet, dimana dalam keadaan bebas kutub 
magnet selalu menghadap ke arah utara dan 
selatan. Jenis magnet yang digunakan pada 
kompas adalah magnet jarum.
 MOMEN GAYA PADA KUMPARAN ARUS 
L  b R  
a 
F  iLB  
ibB 
    
FR ibBa iBA 
Jumlah lilitan N : 
  
N(iBA) N 
      
NiA B 
 = momen dipole magnetik dari kumparan
GAYA LORENTZ 
Gaya Lorentz merupakan gaya yang bekerja 
pada sebuah 
penghantar berarus listrik dalam medan magnet. 
Arus merupakan kumpulan muatan-muatan 
yang 
bergerak. Kita telah mengetahui bahwa arus listrik 
memberikan gaya pada magnet, seperti pada 
jarum 
kompas.
• Arah gaya lorentz dapat ditentukan dengan aturan 
tangan kanan. 
Ibu jari : arah i atau arah arus muatan positif 
4 jari lainnya : arah induksi magnet (B) 
Telapak tangan : arah gaya magnet (F)
Faktor yang mempengaruhi gaya Lorentz 
Yaitu : 1.kuat medan magnet (B) 
2. besar arus listrik (I) 
3. panjang penghantar 
Sehingga dapat dirumuskan 
F = B I L sin 
keterangan : 
F = gaya lorentz (N) 
B = kuat medan magnet (Tesla) 
I = kuat arus listrik (A) 
L = panjang penghantar (m)
Gaya Lorentz pada partikel bermuatan 
F = B.q.v.sin 
Pada dua kawat lurus sejajar 
F = OI1I2 . l 
2πa
1. Medan magnet disekitar/akibat arus listrik
Kawat dialiri arus 
listrik dari arah 
Selatan, magnet jarum 
menyimpang ke kiri. 
Kawat dialiri arus 
listrik dari arah Utara, 
magnet jarum 
menyimpang ke 
kanan.
Gejala ini pertama kali dikaji oleh Hans Christian Oersted. Melalui 
percobaan, ia berhasil mengungkap hubungan antara listrik dan 
magnet. Ia berhasil membuktikan bahwa penghantar yang berarus 
listrik dapat menghasilkan medan magnetik. 
Kumparan kawat berinti besi yang dialiri listrik dapat menarik besi 
dan baja. Hal ini menunjukkan bahwa kumparan kawat berarus listrik 
dapat menghasilkan medan magnet. Medan magnet juga dapat 
ditimbulkan oleh kawat penghantar lurus yang dialiri listrik. 
Berdasarkan hasil percobaan tersebut terbukti bahwa arus listrik 
yang mengaliri dalam kawat penghantar ini menghasilkan medan 
magnetik, atau disekitar kawat berarus listrik terdapat medan 
magnetik.
Contoh Soal 7.1 
Elektron berputar dengan energi kenetik sebesar 22,5 eV. 
Medan magnetik yang keluar dari bidang gambar 
mempunyai magnituda sebesar 4,55 x 10-4 T. Hitung : 
a). Jari-jari lingkaran 
b). Frekuensi 
c). Perioda 
Jawab :
31 19 
m  9,1x10 kg q  
1,6x10 
  
K 22,5eV 22,5x(1,6x10 ) 36x10 J 
 
19 
   
2(36x10 ) 
K 
     
  
31 6 
9,1x10 (2,81x10 ) 
   
  
19 4 
  
19 4 
(1,6x10 )(4,55x10 ) 
7,86x10 78,6nm 
1 
12,7x10 
1 
mv 
qB 
1 
f 
T 
12,7x10 Mz 
2 (9,1x10 ) 
2 m 
f 
3,52cm 
(1,6x10 )(4,55x10 ) 
qB 
R 
2,81x10 m/ s 
(9,1x10 ) 
m 
mv v 2 
2 
K 
8 
6 
31 
6 
31 
2 
19 19 
6     
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Soal!!! 
1. Sebuah kawat lurus panjang dialiri arus 
10A. Tentukan induksi magnetik (a) di 
titik P yang berjarak 5 cm dari kawat, 
dan (b) di titik Q yang berjarak 10 cm 
dari kawat! 
2. Sebuah penghantar yang berbentuk dua 
buah setengah lingkaran konsentris 
dengan jari2 a1 = 2 cm dan a2 = 4 cm 
dialiri arus listrik 2 A. Tentukan induksi 
magnetik total yg ditimbulkan di titik 
pusat A!
3. Sebuah elektron bergerak dengan 
kecepatan 5x104 m/s sejajar dengan 
kawat yang berarus 10 A pada jarak 1 
cm dari kawat tsb. Tentukan besar gaya 
Lorentz pada kawat! 
4. Elektron yg bergerak dg kecepatan 
5x104 m/s sejajar dg kawat berarus 10 
A. Tentukan gaya yg dialami sustu titik 
yg berjarak 1 cm dari kawat. 
5. Pada dua buah kawat sejajar yg masing2 
dialiri arus yg sama besar, timbul gaya 
sebesar 2x10-7 N. Jarak antara kedua 
kawat itu 1 m. Tentukan besar arus pada 
masing2 kawat.
6. Kawat tembaga lurus horisontal dilalui 
arus i=28 A. Tentukan besar dan arah utk 
medan magnetik B min agar mengimbangi 
gaya gravitasi thd kawat tsb. Densitas 
linear kawat (massa per unit panjang) ad. 
46,66 g/m
ARE YOU 
SURE WANT 
TO EXIT ??
Magnet Induksi

More Related Content

What's hot

2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrikMario Yuven
 
Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)Farida N
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12Nabila Nursafera
 
Rumus gerak parabola
Rumus gerak parabolaRumus gerak parabola
Rumus gerak parabolaAde Hidayat
 
Momentum dan impuls
Momentum dan impulsMomentum dan impuls
Momentum dan impulsRamipratama
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelAnnisa Icha
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiSamantars17
 
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiFisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiwww.kuTatangkoteteng.com
 
Penerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamikaPenerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamikaFKIP UHO
 
Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek FotolistrikLaporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek FotolistrikNurfaizatul Jannah
 
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Erliana Amalia Diandra
 
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika RotasiPPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika RotasiNariaki Adachi
 
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi Stevania Hadinda
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnetumammuhammad27
 
Power Point Gerak Melingkar
Power Point Gerak MelingkarPower Point Gerak Melingkar
Power Point Gerak MelingkarHasyim Hasyim
 

What's hot (20)

2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrik
 
Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)Fisika (gerak parabola)
Fisika (gerak parabola)
 
JURNAL OSILOSKOP
JURNAL OSILOSKOPJURNAL OSILOSKOP
JURNAL OSILOSKOP
 
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
INDUKSI ELEKTROMAGNETIK KELAS 12
 
Rumus gerak parabola
Rumus gerak parabolaRumus gerak parabola
Rumus gerak parabola
 
Bab Relativitas
Bab RelativitasBab Relativitas
Bab Relativitas
 
Momentum dan impuls
Momentum dan impulsMomentum dan impuls
Momentum dan impuls
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang EntropiStatistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
Statistik Maxwell-Boltzmann & Interpretasi Statistik tentang Entropi
 
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensiFisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
Fisika Dasar I Pertemuan 2 Gerak satu dimensi
 
Penerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamikaPenerapan hukum 2 termodinamika
Penerapan hukum 2 termodinamika
 
Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek FotolistrikLaporan Eksperimen Efek Fotolistrik
Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
 
Presentasi Praktikum Fisika Modul GMB
Presentasi Praktikum Fisika Modul GMBPresentasi Praktikum Fisika Modul GMB
Presentasi Praktikum Fisika Modul GMB
 
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
 
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika RotasiPPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
PPT Kesetimbangan Benda Tegar dan Dinamika Rotasi
 
Energi Gelombang
Energi GelombangEnergi Gelombang
Energi Gelombang
 
Momen gaya
Momen gayaMomen gaya
Momen gaya
 
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
MATERI GELOMBANG KELAS XI - Gelombang Stasioner dan Gelombang Bunyi
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
 
Power Point Gerak Melingkar
Power Point Gerak MelingkarPower Point Gerak Melingkar
Power Point Gerak Melingkar
 

Viewers also liked

Prototype solution
Prototype solutionPrototype solution
Prototype solutionabukky52
 
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kids
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative KidsASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kids
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kidswillia1r
 
PPT- October 23
PPT- October 23PPT- October 23
PPT- October 23bphskc
 
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVE
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVEPRESENTACION DE GOOGLE DRIVE
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVEhugogalindocorrea
 
Tabla final de sergio montoya 6b
Tabla final  de sergio montoya 6bTabla final  de sergio montoya 6b
Tabla final de sergio montoya 6bSERGI2002
 
AAKASH FINAL REPORT(1)
AAKASH FINAL REPORT(1)AAKASH FINAL REPORT(1)
AAKASH FINAL REPORT(1)Aakash Asokan
 
Il difensore. Università di Trento
Il difensore. Università di TrentoIl difensore. Università di Trento
Il difensore. Università di TrentoNicola Canestrini
 
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...Nicola Canestrini
 
Pendahuluan sp36
Pendahuluan sp36Pendahuluan sp36
Pendahuluan sp36karinaayin
 
Ss great britain
Ss great britainSs great britain
Ss great britainmanketo
 
NonParametrik
NonParametrikNonParametrik
NonParametrikprihase
 
Ufo's or unidentified flying object
Ufo's or unidentified flying objectUfo's or unidentified flying object
Ufo's or unidentified flying objectssb21
 
Telefonda ne kadar konuşuruz
Telefonda ne kadar konuşuruzTelefonda ne kadar konuşuruz
Telefonda ne kadar konuşuruzPınar Özgen
 
Pay per click; search engine optimisation (1)
Pay per click; search engine optimisation (1)Pay per click; search engine optimisation (1)
Pay per click; search engine optimisation (1)Sarah Kirkby
 

Viewers also liked (18)

Prototype solution
Prototype solutionPrototype solution
Prototype solution
 
Practica HCD
Practica HCDPractica HCD
Practica HCD
 
Soils
SoilsSoils
Soils
 
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kids
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative KidsASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kids
ASCD Best Fit 90 ppt Awesome Web Apps for Highly Creative Kids
 
PPT- October 23
PPT- October 23PPT- October 23
PPT- October 23
 
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVE
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVEPRESENTACION DE GOOGLE DRIVE
PRESENTACION DE GOOGLE DRIVE
 
Tabla final de sergio montoya 6b
Tabla final  de sergio montoya 6bTabla final  de sergio montoya 6b
Tabla final de sergio montoya 6b
 
AAKASH FINAL REPORT(1)
AAKASH FINAL REPORT(1)AAKASH FINAL REPORT(1)
AAKASH FINAL REPORT(1)
 
Il difensore. Università di Trento
Il difensore. Università di TrentoIl difensore. Università di Trento
Il difensore. Università di Trento
 
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...
Tutela giurisdizionale dei "rifugiati" (How to ensure judicial enforcement of...
 
Pendahuluan sp36
Pendahuluan sp36Pendahuluan sp36
Pendahuluan sp36
 
Ss great britain
Ss great britainSs great britain
Ss great britain
 
Nimertis_Rallakis(g)
Nimertis_Rallakis(g)Nimertis_Rallakis(g)
Nimertis_Rallakis(g)
 
NonParametrik
NonParametrikNonParametrik
NonParametrik
 
Ufo's or unidentified flying object
Ufo's or unidentified flying objectUfo's or unidentified flying object
Ufo's or unidentified flying object
 
Telefonda ne kadar konuşuruz
Telefonda ne kadar konuşuruzTelefonda ne kadar konuşuruz
Telefonda ne kadar konuşuruz
 
4.1.3
4.1.34.1.3
4.1.3
 
Pay per click; search engine optimisation (1)
Pay per click; search engine optimisation (1)Pay per click; search engine optimisation (1)
Pay per click; search engine optimisation (1)
 

Similar to Magnet Induksi

Contoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetContoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetHendri saputra
 
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdf
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdfMedan Magnet 2 XII IPA1.pdf
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdfssuser6a8634
 
magnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmagnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmuliani7
 
Pertemuan 5 medan magnetik
Pertemuan 5 medan magnetikPertemuan 5 medan magnetik
Pertemuan 5 medan magnetikadeenurhayati
 
Makalah fisika magnet
Makalah fisika magnetMakalah fisika magnet
Makalah fisika magnetAnnis Kenny
 
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 Tangerang
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 TangerangMedan magnetik Fisika SMA Negeri 7 Tangerang
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 TangerangCristy Chan
 
PPT MEDAN MAGNETIK.pptx
PPT MEDAN MAGNETIK.pptxPPT MEDAN MAGNETIK.pptx
PPT MEDAN MAGNETIK.pptxasani3
 
Ppt medan magnetik
Ppt medan magnetikPpt medan magnetik
Ppt medan magnetikemri3
 
Medan Magnetik KELAS XII IPA
Medan Magnetik KELAS XII IPAMedan Magnetik KELAS XII IPA
Medan Magnetik KELAS XII IPAariezaandrr
 
Efek medan magnet
Efek medan magnetEfek medan magnet
Efek medan magnetErnhy Hijoe
 
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018Muhammad Naufal
 
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01Sinta Novita
 
10.medan magnet baru
10.medan magnet baru10.medan magnet baru
10.medan magnet baruiknomtl
 
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrik
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrikDevi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrik
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrikkemenag
 

Similar to Magnet Induksi (20)

Medan magnetik[1]
Medan magnetik[1]Medan magnetik[1]
Medan magnetik[1]
 
Contoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetContoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika Magnet
 
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdf
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdfMedan Magnet 2 XII IPA1.pdf
Medan Magnet 2 XII IPA1.pdf
 
magnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmagnetostatika.ppt
magnetostatika.ppt
 
Pertemuan 5 medan magnetik
Pertemuan 5 medan magnetikPertemuan 5 medan magnetik
Pertemuan 5 medan magnetik
 
Makalah fisika magnet
Makalah fisika magnetMakalah fisika magnet
Makalah fisika magnet
 
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 Tangerang
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 TangerangMedan magnetik Fisika SMA Negeri 7 Tangerang
Medan magnetik Fisika SMA Negeri 7 Tangerang
 
PPT MEDAN MAGNETIK.pptx
PPT MEDAN MAGNETIK.pptxPPT MEDAN MAGNETIK.pptx
PPT MEDAN MAGNETIK.pptx
 
Ppt medan magnetik
Ppt medan magnetikPpt medan magnetik
Ppt medan magnetik
 
Medan Magnetik KELAS XII IPA
Medan Magnetik KELAS XII IPAMedan Magnetik KELAS XII IPA
Medan Magnetik KELAS XII IPA
 
GAYA MAGNETIK.ppsx
GAYA MAGNETIK.ppsxGAYA MAGNETIK.ppsx
GAYA MAGNETIK.ppsx
 
Efek medan magnet
Efek medan magnetEfek medan magnet
Efek medan magnet
 
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018
MEDAN MAGNETIK, KELOMPOK 4, 12 MIPA 6, SMAN 7 TANGERANG, 2018
 
Magnet
MagnetMagnet
Magnet
 
Medan Magnet
Medan MagnetMedan Magnet
Medan Magnet
 
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01
Medanelektromagnetkel 150328020555-conversion-gate01
 
medan magnet
medan magnet medan magnet
medan magnet
 
10.medan magnet baru
10.medan magnet baru10.medan magnet baru
10.medan magnet baru
 
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrik
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrikDevi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrik
Devi indah l instrumentasi dan pengukuran listrik magnet dan listrik
 
Modul 4 kemagnetan
Modul 4 kemagnetanModul 4 kemagnetan
Modul 4 kemagnetan
 

More from prihase

Method Time Measurement
Method Time Measurement Method Time Measurement
Method Time Measurement prihase
 
Peringkat Kinerja Operator
Peringkat Kinerja OperatorPeringkat Kinerja Operator
Peringkat Kinerja Operatorprihase
 
2id08 kel5 shift2_worksampling
2id08 kel5 shift2_worksampling2id08 kel5 shift2_worksampling
2id08 kel5 shift2_worksamplingprihase
 
Statistika Korelasi dan Regresi
Statistika Korelasi dan RegresiStatistika Korelasi dan Regresi
Statistika Korelasi dan Regresiprihase
 
Pembangkit Listrik Tenaga Angin
Pembangkit Listrik Tenaga AnginPembangkit Listrik Tenaga Angin
Pembangkit Listrik Tenaga Anginprihase
 
Probabilitas
ProbabilitasProbabilitas
Probabilitasprihase
 
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerja
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta KerjaAnalisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerja
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerjaprihase
 
Fisika Induksi
Fisika InduksiFisika Induksi
Fisika Induksiprihase
 
Gelombang Cahaya
Gelombang CahayaGelombang Cahaya
Gelombang Cahayaprihase
 
Kesetimbangan Benda Tegar
Kesetimbangan Benda TegarKesetimbangan Benda Tegar
Kesetimbangan Benda Tegarprihase
 

More from prihase (11)

Anova
AnovaAnova
Anova
 
Method Time Measurement
Method Time Measurement Method Time Measurement
Method Time Measurement
 
Peringkat Kinerja Operator
Peringkat Kinerja OperatorPeringkat Kinerja Operator
Peringkat Kinerja Operator
 
2id08 kel5 shift2_worksampling
2id08 kel5 shift2_worksampling2id08 kel5 shift2_worksampling
2id08 kel5 shift2_worksampling
 
Statistika Korelasi dan Regresi
Statistika Korelasi dan RegresiStatistika Korelasi dan Regresi
Statistika Korelasi dan Regresi
 
Pembangkit Listrik Tenaga Angin
Pembangkit Listrik Tenaga AnginPembangkit Listrik Tenaga Angin
Pembangkit Listrik Tenaga Angin
 
Probabilitas
ProbabilitasProbabilitas
Probabilitas
 
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerja
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta KerjaAnalisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerja
Analisis dan Pengukuran Kerja : Peta-Peta Kerja
 
Fisika Induksi
Fisika InduksiFisika Induksi
Fisika Induksi
 
Gelombang Cahaya
Gelombang CahayaGelombang Cahaya
Gelombang Cahaya
 
Kesetimbangan Benda Tegar
Kesetimbangan Benda TegarKesetimbangan Benda Tegar
Kesetimbangan Benda Tegar
 

Magnet Induksi

  • 1.
  • 3. NAMA KElsaE ZaLharaOAskMia P3O2413K882 : Indah Wulandari 34413373 Mentari Awalianda 35413444 Prihase Kartika Sari 36413919 Teknik Industri Universitas Gunadarma
  • 4. Garis Induksi Magnet Gaya & Momen Medan Magnet Gaya Magnet Medan Magnet Berarus Fluks Magnet
  • 5. Medan Magnet: merupakan ruang magnet yang di dalamnya masih bisa di rasakan adanya gaya magnet. Daerah yang di aliri medan magnet, yaitu : 1. Medan magnet disekitar magnet batang Di dalam magnet, arah medan magnet dari U ke S. Di luar magnet, arah medan dari S ke U. 2. Kawat berarus listrik Arah garis-garis gayanya merupakan lingkaran-lingkaran sepusat yang berpusat pada kawat. Kaidah tangan kanan :  Ibu jari menunjukkan arah arus (I)  Jari2 yang lain menunjukkan arah induksi magnet (B)
  • 6. Hukum Biot-Savart Induksi magnet di sekitar kawat berarus listrik dapat ditentukan dari persamaan-persamaan yang diturunkan Biot & savart. Kawat lurus panjang induksi magnet di titik P : induksi magnet pada titik P P a i 0  a B  2 
  • 7. Hukum Biot-Savart-2 Kawat berupa lingkaran induksi magnet dipusat Lingkaran. r Induksi magnet di pusat lingkaran jika terdiri N lilitan : B i i 0   r B 2 iN r B 0   2
  • 8.  Di pertengahan selenoida Keterangan : a = jari-jari sumbu B = oIN L  Di ujung selenoida o = 12,56x10-7Wb/A.m I = Panjang Kawat N = banyak lilitan B = oIN 2L  Di pusat toroida B = oIN 2πa
  • 9. Diantara kutub U dan S terdapat medan magnet yang divisualkan dengan garis-garis gaya magnet yang disebut fluks magnetik Φ Fluks magnet Φ didefinisikan sebagai perkalian antara komponen induksi magnet tegak lurus bidang B dengan luas bidang A DF  DB.A DF  DB.A sin Φ : fluks magnet (Wb) B : induksi magnetik A : luas bidang θ : sudut antara normal bidang A dengan arah B
  • 10. Gaya magnet adalah gaya tarik/tolak yang dimiliki benda-benda yang bersifat magnet. Contohnya : pada kompas sebagai penunjuk arah. Kmpas memanfaatkan salah satu sifat magnet, dimana dalam keadaan bebas kutub magnet selalu menghadap ke arah utara dan selatan. Jenis magnet yang digunakan pada kompas adalah magnet jarum.
  • 11.  MOMEN GAYA PADA KUMPARAN ARUS L  b R  a F  iLB  ibB     FR ibBa iBA Jumlah lilitan N :   N(iBA) N       NiA B  = momen dipole magnetik dari kumparan
  • 12. GAYA LORENTZ Gaya Lorentz merupakan gaya yang bekerja pada sebuah penghantar berarus listrik dalam medan magnet. Arus merupakan kumpulan muatan-muatan yang bergerak. Kita telah mengetahui bahwa arus listrik memberikan gaya pada magnet, seperti pada jarum kompas.
  • 13. • Arah gaya lorentz dapat ditentukan dengan aturan tangan kanan. Ibu jari : arah i atau arah arus muatan positif 4 jari lainnya : arah induksi magnet (B) Telapak tangan : arah gaya magnet (F)
  • 14. Faktor yang mempengaruhi gaya Lorentz Yaitu : 1.kuat medan magnet (B) 2. besar arus listrik (I) 3. panjang penghantar Sehingga dapat dirumuskan F = B I L sin keterangan : F = gaya lorentz (N) B = kuat medan magnet (Tesla) I = kuat arus listrik (A) L = panjang penghantar (m)
  • 15. Gaya Lorentz pada partikel bermuatan F = B.q.v.sin Pada dua kawat lurus sejajar F = OI1I2 . l 2πa
  • 16. 1. Medan magnet disekitar/akibat arus listrik
  • 17. Kawat dialiri arus listrik dari arah Selatan, magnet jarum menyimpang ke kiri. Kawat dialiri arus listrik dari arah Utara, magnet jarum menyimpang ke kanan.
  • 18. Gejala ini pertama kali dikaji oleh Hans Christian Oersted. Melalui percobaan, ia berhasil mengungkap hubungan antara listrik dan magnet. Ia berhasil membuktikan bahwa penghantar yang berarus listrik dapat menghasilkan medan magnetik. Kumparan kawat berinti besi yang dialiri listrik dapat menarik besi dan baja. Hal ini menunjukkan bahwa kumparan kawat berarus listrik dapat menghasilkan medan magnet. Medan magnet juga dapat ditimbulkan oleh kawat penghantar lurus yang dialiri listrik. Berdasarkan hasil percobaan tersebut terbukti bahwa arus listrik yang mengaliri dalam kawat penghantar ini menghasilkan medan magnetik, atau disekitar kawat berarus listrik terdapat medan magnetik.
  • 19. Contoh Soal 7.1 Elektron berputar dengan energi kenetik sebesar 22,5 eV. Medan magnetik yang keluar dari bidang gambar mempunyai magnituda sebesar 4,55 x 10-4 T. Hitung : a). Jari-jari lingkaran b). Frekuensi c). Perioda Jawab :
  • 20. 31 19 m  9,1x10 kg q  1,6x10   K 22,5eV 22,5x(1,6x10 ) 36x10 J  19    2(36x10 ) K        31 6 9,1x10 (2,81x10 )      19 4   19 4 (1,6x10 )(4,55x10 ) 7,86x10 78,6nm 1 12,7x10 1 mv qB 1 f T 12,7x10 Mz 2 (9,1x10 ) 2 m f 3,52cm (1,6x10 )(4,55x10 ) qB R 2,81x10 m/ s (9,1x10 ) m mv v 2 2 K 8 6 31 6 31 2 19 19 6               
  • 21. Soal!!! 1. Sebuah kawat lurus panjang dialiri arus 10A. Tentukan induksi magnetik (a) di titik P yang berjarak 5 cm dari kawat, dan (b) di titik Q yang berjarak 10 cm dari kawat! 2. Sebuah penghantar yang berbentuk dua buah setengah lingkaran konsentris dengan jari2 a1 = 2 cm dan a2 = 4 cm dialiri arus listrik 2 A. Tentukan induksi magnetik total yg ditimbulkan di titik pusat A!
  • 22. 3. Sebuah elektron bergerak dengan kecepatan 5x104 m/s sejajar dengan kawat yang berarus 10 A pada jarak 1 cm dari kawat tsb. Tentukan besar gaya Lorentz pada kawat! 4. Elektron yg bergerak dg kecepatan 5x104 m/s sejajar dg kawat berarus 10 A. Tentukan gaya yg dialami sustu titik yg berjarak 1 cm dari kawat. 5. Pada dua buah kawat sejajar yg masing2 dialiri arus yg sama besar, timbul gaya sebesar 2x10-7 N. Jarak antara kedua kawat itu 1 m. Tentukan besar arus pada masing2 kawat.
  • 23. 6. Kawat tembaga lurus horisontal dilalui arus i=28 A. Tentukan besar dan arah utk medan magnetik B min agar mengimbangi gaya gravitasi thd kawat tsb. Densitas linear kawat (massa per unit panjang) ad. 46,66 g/m
  • 24. ARE YOU SURE WANT TO EXIT ??