Gerak peluru dengan kecepatan awal ditentukan untuk mengenai mangga yang berada pada jarak horizontal 10 m dan ketinggian 8 m dengan sudut elevasi 45 derajat. Kecepatan awal yang dibutuhkan adalah √40 m/s.
Gerak dalam bidang datar meliputi gerak peluru, melingkar, dan relatif. Gerak peluru memiliki percepatan tetap, sedangkan gerak melingkar memiliki kecepatan tetap dan percepatan sentripetal. Gerak relatif bergantung pada kerangka acuan yang bergerak.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika partikel yang mencakup gerak dalam satu, dua, dan tiga dimensi serta besaran-besaran kinematikanya seperti lintasan, kecepatan, dan percepatan. Jenis-jenis gerak yang dijelaskan antara lain gerak lurus beraturan, berubah beraturan, gerak melingkar, dan gerak parabola beserta contoh soalnya.
Gerak peluru dengan kecepatan awal ditentukan untuk mengenai mangga yang berada pada jarak horizontal 10 m dan ketinggian 8 m dengan sudut elevasi 45 derajat. Kecepatan awal yang dibutuhkan adalah √40 m/s.
Gerak dalam bidang datar meliputi gerak peluru, melingkar, dan relatif. Gerak peluru memiliki percepatan tetap, sedangkan gerak melingkar memiliki kecepatan tetap dan percepatan sentripetal. Gerak relatif bergantung pada kerangka acuan yang bergerak.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika partikel yang mencakup gerak dalam satu, dua, dan tiga dimensi serta besaran-besaran kinematikanya seperti lintasan, kecepatan, dan percepatan. Jenis-jenis gerak yang dijelaskan antara lain gerak lurus beraturan, berubah beraturan, gerak melingkar, dan gerak parabola beserta contoh soalnya.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika yang mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya. Kinematika mencakup gerak lurus beraturan dan tidak beraturan, gerak benda jatuh, gerak parabola, gerak melingkar, dan gerak rotasi. Konsep-konsep kunci meliputi kecepatan, percepatan, jarak tempuh, dan hubungan antara waktu, kecepatan, percepatan, dan jarak tempuh pada berbagai jenis gerak
Dokumen tersebut berisi soal-soal latihan mengenai konsep gerak pada fisika, termasuk tentang vektor posisi, percepatan, kecepatan, dan lintasan partikel. Terdapat lima soal latihan yang mencakup berbagai konsep gerak.
Kinematika mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya, sedangkan dinamika mempelajari gerak dan penyebabnya. Kinematika membahas konsep seperti percepatan, kecepatan, jarak, dan waktu untuk memahami gerak satu dan dua dimensi seperti gerak jatuh bebas, gerak parabola, dan gerak melingkar.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanika yang mencakup kinematika, dinamika, kerja dan energi, impuls dan momentum, gerak pusat massa, serta rotasi. Secara khusus, kinematika dijelaskan sebagai ilmu yang mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya dengan mendefinisikan konsep kecepatan dan percepatan rata-rata.
Standar kompetensi mencakup analisis gejala alam dan keteraturan dalam mekanika benda titik. Kompetensi dasar meliputi analisis gerak lurus, melingkar, dan parabola menggunakan vektor. Indikator mengenal posisi, kecepatan, dan percepatan gerak dalam bidang. Tujuan pembelajaran agar peserta dapat memahami konsep-konsep tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep gerak lurus dan gerak vertikal, termasuk gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan, gerak jatuh bebas, gerak naik, dan gerak turun. Dijelaskan pula besaran-besaran yang terkait seperti jarak, kecepatan, percepatan, serta hubungan antara besaran-besaran tersebut. Grafik yang mewakili konsep-konsep gerak tersebut juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak parabola, termasuk rumus-rumus untuk menghitung posisi, kecepatan, waktu, dan jarak pada gerak parabola. Diberikan contoh soal dan pembahasannya tentang sebuah peluru yang ditembakkan dengan kecepatan awal 100 m/s dan sudut elevasi 30 derajat.
- Merupakan gerak dalam bidang datar yang mencakup gerak peluru, melingkar, dan relatif
- Gerak peluru memiliki percepatan tetap, sedangkan gerak melingkar dapat beraturan atau berubah beraturan
- Gerak relatif adalah gerak benda yang berpangkal pada kerangka acuan yang bergerak
Gerak peluru dapat dijelaskan sebagai perpaduan gerak lurus berkecepatan tetap secara horizontal dan gerak berakselerasi secara vertikal akibat gaya gravitasi. Persamaan gerak peluru dapat diturunkan dari hukum gerak dasar tersebut dan digunakan untuk menyelesaikan berbagai soal numerik tentang peluru.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika gerak yang meliputi pengertian kinematika, jenis-jenis gerak yang dipelajari seperti gerak lurus dan melingkar, besaran-besaran fisika yang terkait seperti perpindahan, kecepatan dan percepatan, serta contoh soal terkait gerak lurus beraturan dan berubah beraturan.
Modul ini membahas tentang gerak parabola. Gerak parabola merupakan perpaduan dua gerak lurus, yaitu gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan. Modul ini menjelaskan persamaan posisi, kecepatan, dan titik tertinggi pada gerak parabola beserta contoh soalnya.
Dokumen tersebut merupakan materi ajar fisika kelas XI tentang gerak lurus, melingkar, dan parabola menggunakan vektor. Materi tersebut mencakup pengertian vektor satuan, vektor posisi, persamaan gerak, hubungan antar besaran seperti posisi, kecepatan dan percepatan, serta contoh soal dan latihan.
Dokumen tersebut merupakan soal try-out fisika yang berisi 10 soal yang membahas tentang percepatan, jumlah atom, kecepatan, vektor gaya, lintasan peluru, dan gerak partikel.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak parabola. Gerak parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal dan hanya dipengaruhi oleh gaya berat. Dokumen ini menjelaskan pengertian, contoh, dan rumus-rumus gerak parabola termasuk rumus untuk mencari waktu dan ketinggian maksimum benda yang bergerak parabola.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika yang mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya. Kinematika mencakup gerak lurus beraturan dan tidak beraturan, gerak benda jatuh, gerak parabola, gerak melingkar, dan gerak rotasi. Konsep-konsep kunci meliputi kecepatan, percepatan, jarak tempuh, dan hubungan antara waktu, kecepatan, percepatan, dan jarak tempuh pada berbagai jenis gerak
Dokumen tersebut berisi soal-soal latihan mengenai konsep gerak pada fisika, termasuk tentang vektor posisi, percepatan, kecepatan, dan lintasan partikel. Terdapat lima soal latihan yang mencakup berbagai konsep gerak.
Kinematika mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya, sedangkan dinamika mempelajari gerak dan penyebabnya. Kinematika membahas konsep seperti percepatan, kecepatan, jarak, dan waktu untuk memahami gerak satu dan dua dimensi seperti gerak jatuh bebas, gerak parabola, dan gerak melingkar.
Dokumen tersebut membahas tentang mekanika yang mencakup kinematika, dinamika, kerja dan energi, impuls dan momentum, gerak pusat massa, serta rotasi. Secara khusus, kinematika dijelaskan sebagai ilmu yang mempelajari gerak benda tanpa mempertimbangkan penyebabnya dengan mendefinisikan konsep kecepatan dan percepatan rata-rata.
Standar kompetensi mencakup analisis gejala alam dan keteraturan dalam mekanika benda titik. Kompetensi dasar meliputi analisis gerak lurus, melingkar, dan parabola menggunakan vektor. Indikator mengenal posisi, kecepatan, dan percepatan gerak dalam bidang. Tujuan pembelajaran agar peserta dapat memahami konsep-konsep tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep gerak lurus dan gerak vertikal, termasuk gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan, gerak jatuh bebas, gerak naik, dan gerak turun. Dijelaskan pula besaran-besaran yang terkait seperti jarak, kecepatan, percepatan, serta hubungan antara besaran-besaran tersebut. Grafik yang mewakili konsep-konsep gerak tersebut juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak parabola, termasuk rumus-rumus untuk menghitung posisi, kecepatan, waktu, dan jarak pada gerak parabola. Diberikan contoh soal dan pembahasannya tentang sebuah peluru yang ditembakkan dengan kecepatan awal 100 m/s dan sudut elevasi 30 derajat.
- Merupakan gerak dalam bidang datar yang mencakup gerak peluru, melingkar, dan relatif
- Gerak peluru memiliki percepatan tetap, sedangkan gerak melingkar dapat beraturan atau berubah beraturan
- Gerak relatif adalah gerak benda yang berpangkal pada kerangka acuan yang bergerak
Gerak peluru dapat dijelaskan sebagai perpaduan gerak lurus berkecepatan tetap secara horizontal dan gerak berakselerasi secara vertikal akibat gaya gravitasi. Persamaan gerak peluru dapat diturunkan dari hukum gerak dasar tersebut dan digunakan untuk menyelesaikan berbagai soal numerik tentang peluru.
Dokumen tersebut membahas tentang kinematika gerak yang meliputi pengertian kinematika, jenis-jenis gerak yang dipelajari seperti gerak lurus dan melingkar, besaran-besaran fisika yang terkait seperti perpindahan, kecepatan dan percepatan, serta contoh soal terkait gerak lurus beraturan dan berubah beraturan.
Modul ini membahas tentang gerak parabola. Gerak parabola merupakan perpaduan dua gerak lurus, yaitu gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan. Modul ini menjelaskan persamaan posisi, kecepatan, dan titik tertinggi pada gerak parabola beserta contoh soalnya.
Dokumen tersebut merupakan materi ajar fisika kelas XI tentang gerak lurus, melingkar, dan parabola menggunakan vektor. Materi tersebut mencakup pengertian vektor satuan, vektor posisi, persamaan gerak, hubungan antar besaran seperti posisi, kecepatan dan percepatan, serta contoh soal dan latihan.
Dokumen tersebut merupakan soal try-out fisika yang berisi 10 soal yang membahas tentang percepatan, jumlah atom, kecepatan, vektor gaya, lintasan peluru, dan gerak partikel.
Dokumen tersebut membahas tentang gerak parabola. Gerak parabola adalah gerak yang membentuk sudut tertentu terhadap bidang horizontal dan hanya dipengaruhi oleh gaya berat. Dokumen ini menjelaskan pengertian, contoh, dan rumus-rumus gerak parabola termasuk rumus untuk mencari waktu dan ketinggian maksimum benda yang bergerak parabola.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha dan energi. Terdapat penjelasan mengenai konsep-konsep seperti usaha, energi kinetik, energi potensial gravitasi, dan hukum kekekalan energi mekanik beserta contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Fenomena ini melibatkan dua tukang bangunan yang memukul paku menggunakan palu dari dua kotak yang berbeda massa. Jika palu dari kotak A memiliki massa lebih kecil dibandingkan kotak B, maka kecepatan palu dari kotak A akan lebih besar karena impuls yang sama walaupun massa berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang energi potensial yang terkandung dalam suatu sistem karena posisi atau letaknya. Ada dua jenis energi potensial yang dijelaskan yaitu energi potensial gravitasi yang dihasilkan oleh gaya berat, dan energi potensial pegas yang dihasilkan oleh gaya elastisitas pegas. Dokumen juga menjelaskan hukum kekekalan energi dimana total energi kinetik dan potensial suatu sistem tetap konstan.
Dokumen tersebut membahas tentang gaya gravitasi dan gerak benda langit seperti planet dan satelit alami. Secara khusus dijelaskan tentang hukum gravitasi Newton, model geosentris dan heliocentris tata surya, serta hubungan antara gaya gravitasi, medan gravitasi, potensial gravitasi dan energi gravitasi.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. Hand Out Materi Fisika Kelas XI 2
Kompetensi Dasar
Menganalisis gerak lurus, gerak
melingkar dan gerak parabola
dengan menggunakan vektor
3. Hand Out Materi Fisika Kelas XI 3
Indikator
Menganalisis Gerak Parabola dengan
menggunakan vektor
4. Hand Out Materi Fisika Kelas XI 4
ASUMSI-ASUMSI
Selama bergerak percepatan gravitasi,
g, adalah konstan dan arahnya ke
bawah (pusat Bumi)
Pengaruh gesekan udara diabaikan
Benda adalah partikel (ukuran tidak
diperhitungkan)
5. 0 X
Y
vxo
vyo
vo
vxo
vy v
vxo
vy = 0
vxo
vy v
vyo
vxo
vo
g
qo
konstan
xo
x v
v
gt
v
v yo
y
t
v
x xo
o
o
v q
cos
t
v o
o )
cos
( q
gt
v o
o
q
sin
2
2
1
gt
t
v
y yo
2
2
1
sin gt
t
v o
o
q
6. Hand Out Materi Fisika Kelas XI 6
Kecepatan
Merupakan gerak pada bidang datar yang lintasannya berbentuk
parabola
Percepatan pada gerak peluru adalah tetap
4.5
y
x
v
oy
v
ox
v
ox
va = vox
R
h
g
g
A
v
o
v
q
4.3 GERAK PELURU
j
v
i
v
v oy
ox
o
+
q
cos
o
ox v
v
q
sin
o
oy v
v
(catatan a = -g)
gt
v
v o
gtj
j
v
i
v oy
ox
-
+
= )
(
j
gt
v
i
v oy
ox )
(
+
=
j
v
i
v y
x
+
=
ox
x v
v
gt
v
v oy
y
7. ox
v
x
Waktu yang diperlukan peluru untuk mencapai titik tertinggi (A) vy = 0
Tinggi maksimum (h)
j
gt
t
j
v
i
v oy
ox
2
2
1
)
(
+
j
gt
v
i
v oy
ox )
( 2
2
1
+
Poisi
yj
x
r i
+
=
2
2
1 gt
v
y oy
gt
v
v oy
y
gt
voy
0
2
2
1
gt
t
v
h oy
2
0
0
0
sin
2
1
sin
sin ÷
÷
÷
÷
g
v
g
g
v
v
q
q
q
g
v
g
v
t o
oy q
sin
g
v
h
2
sin2
2
0
q
8. Waktu untuk mencapai titik terjauh (B) y = 0
Jarak terjauh yang dicapai peluru
Catatan :
Jarak terjauh maksimum jika q = 45o
g
v
t o
q
sin
2
t
v
R
ox
g
v
v o
ox
q
sin
2
g
v q
q cos
sin
2
2
0
g
v q
2
sin
2
0
10. 1. Sebuah pohon mangga yang sedang berbuah berada pada jarak 10 m dari seorang
anak. Anak tersebut seang mengincar sebuah mangga yang menggantung pada
ketinggian 8 m. Jika anak tersebut mengarahkan batu pada sudut 450 terhadap
horisontal, berapa kecepatan lemparan supaya batu mengenai sasaran ? Percepatan
gravitasi 10 m/s2.
Jawab :
Jarak mendatar : x = 10 m
Ketinggian : y = 8 m
Sudut elevasi : α0 = 45 0
Percepatan gravitasi : g = 10m/s2
Vox = Vo.cos α0 = Vo.cos 450 = ½.√2.Vo
Voy = Vo.sin α0 = Vo.sin 450 = ½.√2.Vo
Voy = Vo.sin α0 = Vo.sin 450 = ½.√2.Vo
X = Vo.t
10 = ( ½. √2.Vo).t
t = 20/(Vo.√2)
- Untuk jarak horisontal - Untuk jarak vertikal
Y = Voy.t – 1/2gt2
Y = (1/2 √2.Vo).(20/(Vo.√2) – ½.(10)(20/(Vo. √2)2
8 = 10 – 5.(20X20)/(2.Vo2)
Vo2 = 5(10X20) / 2 = 500, Vo = 10 √5 m/s
Jadi kecepatan lemparan adalah 10 √5 m/s
8 m
Y
X
10 m
45 0
Vo.cos 450
Vo.sin 450
Vy
Vx
Vt
Contoh Soal
11. Sehingga didapat t = ± 10.1 s (ambil nilai positif)
Diketahui :
X = 555 ,1m
48
=
m
500
m
5
.
555
tan
=
φ 1
-
Sehingga didapat :
φ
h
2. Sebuah pesawat penyelamat terbang dengan
kecepatan 198 km/jam pada ketinggian 500 m
diatas permukaan laut, dimana sebuah
perahu mengalami kecelakaan, pilot pesawat
akan menjatuhkan kapsul penyelamat untuk
meyelamatkan penumpang perahu. Berapa
sudut pandang pilot supaya kapsul jatuh
tepat pada korban ?
h
x
tan
=
φ 1
-
2
2 t
)
s
/
m
8
.
9
(
2
1
t
)
0
(sin
)
s
/
m
0
.
55
(
=
m
500 -
- o
0
0
0
2
g t
2
1
t -
)
θ
sin
v
(
=
y
y -
t
)
cos
v
(
x
x 0
0
0 q
=
-
)
s
1
.
10
(
)
0
(cos
)
s
/
m
0
.
55
(
=
0
x o
-