DNA dan RNA terdiri atas basa-basa nitrogen heterosiklik purin dan pirimidin yang membentuk nukleosida dan nukleotida. Nukleotida-nukleotida ini kemudian terpolimerisasi membentuk asam nukleat DNA dan RNA yang berperan penting dalam proses genetika."
DNA tersusun dari banyak sekali Nukleotida.Satu nukleotida terdiri dari:1. Satu molekul gula (dalam hal ini adalah "deoksiribosa" )2. Satu molekul fosfat.3. Satu molekul basa nitrogen
4. Satu molekul gula dan satu molekul basa disebut Nukleosida
Rantai DNA memiliki lebar 20 Å
Panjang satu unit nukleotida 3,4 Å.
DNA dapat memiliki jutaan nukleotida yang terangkai seperti rantai.
Struktur untai komplementer DNA menunjukkan pasangan basa (adenin dengan timin dan guanin dengan sitosin) yang membentuk DNA beruntai ganda.
DNA terdiri atas dua untai yang berpilin membentuk struktur heliks ganda.
Kedua untai pada heliks ganda DNA disatukan oleh ikatan hidrogen antara basa-basa yang terdapat pada kedua untai tersebut.
DNA tersusun dari banyak sekali Nukleotida.Satu nukleotida terdiri dari:1. Satu molekul gula (dalam hal ini adalah "deoksiribosa" )2. Satu molekul fosfat.3. Satu molekul basa nitrogen
4. Satu molekul gula dan satu molekul basa disebut Nukleosida
Rantai DNA memiliki lebar 20 Å
Panjang satu unit nukleotida 3,4 Å.
DNA dapat memiliki jutaan nukleotida yang terangkai seperti rantai.
Struktur untai komplementer DNA menunjukkan pasangan basa (adenin dengan timin dan guanin dengan sitosin) yang membentuk DNA beruntai ganda.
DNA terdiri atas dua untai yang berpilin membentuk struktur heliks ganda.
Kedua untai pada heliks ganda DNA disatukan oleh ikatan hidrogen antara basa-basa yang terdapat pada kedua untai tersebut.
PPT ini merupakan salah satu materi kuliah BIOTEKNOLOGI yang ditulis oleh Trianik Widyaningrum, M.Si. (dosen Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta).
Butuh lebih banyak materi biologi..???
http://belajar-di-rumah.blogspot.com/
Mutasi Kromosom pelajaran kelas XII SMA
Mohon dibaca slidenya dan pahami dengan baik yaa
Slide ini sudah merangkum hampir seluruh isi tentang Mutasi Kromosom dan penyakit yang ditimbulkan.
Ada beberapa slide yang masih kurang, jadi mohon di maafkan jika ada kekurangan materi yang ditampilkan
Terima Kasih
semoga bermanfaat terutama untuk seluruh kelas XII SMA yang akan menghadapi UN!!!
PPT ini merupakan salah satu materi kuliah BIOTEKNOLOGI yang ditulis oleh Trianik Widyaningrum, M.Si. (dosen Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta).
Butuh lebih banyak materi biologi..???
http://belajar-di-rumah.blogspot.com/
Mutasi Kromosom pelajaran kelas XII SMA
Mohon dibaca slidenya dan pahami dengan baik yaa
Slide ini sudah merangkum hampir seluruh isi tentang Mutasi Kromosom dan penyakit yang ditimbulkan.
Ada beberapa slide yang masih kurang, jadi mohon di maafkan jika ada kekurangan materi yang ditampilkan
Terima Kasih
semoga bermanfaat terutama untuk seluruh kelas XII SMA yang akan menghadapi UN!!!
Materi Tentang Metabolisme purin,pirimidinyohanes meor
Manusia mengkonsumsi makanan kaya akan nukleoprotein → basa purin dan pirimidin dr makanan tdk bisa diinkorporasi scr lgs kedlm asam nukleat jar.tubuh.
Biosintesis purin dan pirimidin dlm tubuh dilakukan dgn intermediat amfibolik (secara de novo)
Ini adalah ringkasan materi Biologi tentang mater ini. ini dibuat untuk mempermudah adik-adik dalam belajar, karena banyak sekali buku atau referensi yang dipakai akan membuat kita bingung harus membaca yang mana. apalagi dalam menghadapi UN dan USBN yang sudah didepan mata, kita harus membuat trik dan strategi yang cepat dan tepat dalam mengulang materi yang sudah lalu agar gampang untuk diingat dan dicerna. semoga bermanfaat, sehat dan sukses selalu.
Materi kuliah tentang Pedahuluan materi genetik. Cari lebih banyak materi kuliah semester 3 di: http://muhammadhabibielecture.blogspot.com/2014/12/kuliah-semester-3.html
Materi Tentang Parasomnia_wajib dipelajari bagi mahasiswa yang kulia di keseh...yohanes meor
Parasomnia adalah gangguan yang melibatkan kegiatan fisik yang tidak diinginkan, atau pengalaman yang terjadi selama tidur. Kendati gangguan tidur jenis ini lebih umum ditemukan pada anak-anak, sekitar 5 -15 persen, dan orang dewasa 1 persen, akan tetapi tidak menutup kemungkinan berhubungan dengan adanya luka trauma
Materi Tentang Mendengkur_Apalagi pada malam hariyohanes meor
Mendengkur adalah suara yang ditimbulkan saat tidur karena adanya getaran jaringan pada saluran udara bagian atas. Mendengkur biasa terjadi pada > 3% anak-anak dan 32% dewasa. Seiring bertambahnya usia, timbulnya dengkuran saat tidur akan makin meningkat hingga hampir 50% manusia di atas 60 tahun mengalami hal tersebut. Umumnya, dengkuran lebih banyak terjadi pada saat menghirup napas (inspirasi).
Konsep Dasar Kimia Dalam Ilmu Keperawatan_ Bagi Mahasiswa Keperawatan Dasaryohanes meor
Kimia fisik adalah ilmu yang mempelajari fenomena makroskopik, mikroskopik, atom, subatom dan partikel dalam sistem dan proses kimia berdasarkan prinsip-prinsip dan konsep-konsep fisika
Konsep Dasar Kimia Dalam Ilmu Keperawatan_ Bagi Mahasiswa Keperawatan yohanes meor
KIMIA :
Ilmu yang mempelajari benda, ciri-cirinya, strukturnya, komposisinya dan perubahan yang disebabkan interkasi dengan benda lain atau reaksi kimia
Materi Tentang Sistem Reproduksi fungi/ Jamuryohanes meor
Fungi melakukan reproduksi secara aseksual dan seksual.
Reproduksi secara aseksual terjadi dengan pembentukan kuncup atau tunas pada jamur uniseluler serta pemutusan benang hifa (fragmentasi miselium) dan pembentukan spora aseksual (spora vegetatif) pada fungi multiseluler. Reproduksi jamur secara seksual dilakukan oleh spora seksual.
Spora seksual dihasilkan secara singami. Singgami terdiri dari dua tahap, yaitu tahap plasmogami dan tahap kariogami.
Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit_materi bagi mahasiswa keperawatanyohanes meor
Cairan elektrolit : zat terlarut yang ada dalam cairan tubuh terdiri dari elektrolit dan non elektrolit
Non elektrolit : zat terlarut tidak terurai dalam larutan dan tidak bermuatan listrik
Ex: protein, urea, glukosa,
Elektrolit : garam larut air menjadi satu atau lebih partikel bermuatan (ion/elektrolit)
Ex: Na+, K+, Ca+, Mg2+
Materi tentang Inform Consent_Khusus Mahasiswa Keperawatanyohanes meor
Informed Consent adalah persetujuan tindakan kedokteran yang diberikan oleh pasien atau keluarga terdekatnya setelah mendapatkan penjelasan secara lengkap mengenai tindakan kedokteran yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut.
(PerMenKes no 290/MenKes/Per/III/2008 & UU no 29 th 2004 Pasal 45 & Manual Persetujuan Tindakan Kedokteran KKI th 2008)
1) Perawatan kateter adalah suatu tindakan keperawatan dalam memelihara kateter dengan antiseptik untuk membersihkan ujung uretra dan selang kateter bagian luar serta mempertahankan kepatenan posisi kateter
Standar Operating Procedure (SOP) PROSEDUR PIJAT REFLEKSI_bagi Mahasiswa Kepe...yohanes meor
Pijat dengan melakukan penekanan pada titik-titik syaraf. Titik-titik syaraf tersebut berada pada kaki, kebanyakan titik-titik syaraf tersebut berada di telapak kaki, selain kaki pada tangan juga memiliki titik-titik syaraf tertentu.
Standart Operating Procedure ( SOP ) Perawatan Manicure Padicure di Rumahyohanes meor
Manicure Padicure adalah perawatan khusus kuku tangan dan kaki yang tidak hanya bertujuan merawat keindahan kuku, tapi juga menjaga kesehatan serta kebersihan kaki dan tangan.
Materi Tentang Nyeri_Materi Keperawatan yohanes meor
Nyeri adalah sensasi subjektif, rasa yang tidak nyaman biasanya berkaitan dengan kerusakan jaringan aktual atau potensial. Ketika suatu jaringan mengalami cedera, atau kerusakan mengakibatkan dilepasnya bahan – bahan yang dapat menstimulus reseptor nyeri seperti serotonin, histamin, ion kalium, bradikinin, prostaglandin, dan substansi P yang akan mengakibatkan respon nyeri
Infeksi :
Merupakan suatu keadaan dimana ditemukan adanya agen infeksi (organisme) dimana terdapat respon imun, tetapi tidak disertai gejala klinik.
Infeksi Asimptomatik :
Mikroorganisme gagal menyebabkan cedera yang serius terhadap sel atau jaringan.
Materi Tentang Bakteriologi_Bagi Mahasiswa Keperawatanyohanes meor
Bakteri (dari kata Latin bacterium; jamak: bacteria) adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel. Organisme ini termasuk ke dalam domain prokariota dan berukuran sangat kecil (mikroskopik), serta memiliki peran besar dalam kehidupan di bumi. Beberapa kelompok bakteri dikenal sebagai agen penyebab infeksi dan penyakit, sedangkan kelompok lainnya dapat memberikan manfaat dibidang pangan, pengobatan, dan industri. Struktur sel bakteri relatif sederhana: tanpa nukleus/inti sel, kerangka sel, dan organel-organel lain seperti mitokondria dan kloroplas. Hal inilah yang menjadi dasar perbedaan antara sel prokariot dengan sel eukariot yang lebih kompleks.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
materi tentang Dna,rna,metabolisme purin,pirimidin
1. DNA dan RNA;DNA dan RNA;
Metabolisme Purin danMetabolisme Purin dan
PirimidinPirimidin
Posting oleh= yohanes meor
2. PENDAHULUANPENDAHULUAN
Manusia mengkonsumsi makanan kaya
akan nukleoprotein → basa purin dan
pirimidin dr makanan tdk bisa
diinkorporasi scr lgs kedlm asam nukleat
jar.tubuh.
Biosintesis purin dan pirimidin dlm tubuh
dilakukan dgn intermediat amfibolik
(secara de novo)
3. Dlm trak.intestinalis as.nukleat dan
nukleoprotein akan diurai menjd
mononukleotida (oleh enzim ribonuklease,
deoksiribonuklease,polinukleotidase). Kmd
enzim nukleotidase dan fosfatase
menghidrolisis mononukleotida menjd
nukleosida yg bisa diserap/diurai oleh enzim
fosforilase intestinal menjd basa purin dan
pirimidin.
4. NUKLEOPROTEIN
◦ Nukleoprotein asam nukleat + protein→
◦ Asam nukleat gabungan nukleotida→
◦ Nukleotida nukleosida + asam fosfat→
◦ Nukleosida basa purin/pirimidin + pentosa→
◦ Hidrolisis nukleoprotein protein, asam→
fosfat, pentosa, basa purin atau basa pirimidin
5. Purin dan Pirimidin merupakan senyawa
heterosiklik adalah senyawa berbentuk cincin
(siklik) yg mengandung atom karbon dan
nonkarbon (hetero). Paling byk hetero
ditemukan dlm biologi adalah nitrogen.
Derivat utamanya adalah
nukleosida,nukleotida. Keduanya mengandung
gula berbtk siklik (> gula pentosa) yg terikat
pd atom hetero nitrogen melalui ikatan β–N-
glikosidat.
6. NUKLEOSIDANUKLEOSIDA
Basa purin atau pirimidin dan gula berbtk
siklik, paling sering gula D-ribosa atau 2-
deoksi-D-ribosa,yg terikat sebuah ikatan
β–N-glikosidat ke N-9 basa purin atau
pada N-1 basa pirimidin.
Nukleosida mengandung monosakarida.
8. • Nukleotida adalah molekul kompleks yang
tersusun dari basa nitrogen, sebuah gula yang
mengandung lima karbon dan gugus fosfat.
9. ASAM NUKLEATASAM NUKLEAT
Asam nukleat adalah polimer nukleotida panjang yang
berperan besar dalam proses penurunan sifat dan
pembentukan berbagai protein.
Terdapat dua macam asam nukleat penting yaitu
asam deoksiribonukleotida (deoxyribonucleic
acid - DNA) dan asam ribonukleotida
(ribonucleic acid-RNA).
Asam nukleat atau asam inti, dikatakan demikian
karena asam tersebut pertama kali diketemukan
didalam inti sel
10. KATABOLISME ASAM NUKLEAT
Nukleoprotein dalam pencernakan akan
dipecah jadi molekul yang lebih kecil →
Nukleoprotein asam nukleat + protein→
Asam nukleat Nukleotida Nukleosida +→ →
asam fosfat
Nukleosida basa purin/pirimidin + pentosa→
Hidrolisis nukleoprotein protein, asam→
fosfat, pentosa, basa purin atau basa pirimidin
11. MACAM ASAM NUKLEATMACAM ASAM NUKLEAT
Macam asam nukleat:
DNA (deoksiribonucleic acid)
RNA (ribonucleic acid)
12.
13. Merupakan Basa heterosiklik adalah
senyawa purin adenin serta guanin dan
senyawa pirimidin sitosin,timin dan urasil.
Semua as.nukleat mengandung adenin,
guanin,sitosin.
DNA (tetapi tdk RNA) juga mengandung
timin.
RNA ( tetapi tdk DNA) juga
mengandung urasil.
14. Perbedaan DNA dan RNAPerbedaan DNA dan RNA
DNA:
◦ Pentosa: deoksiribosa
◦ Basa: adenin, guanin, sitosin, timin
RNA:
◦ Pentosa: ribosa
◦ Basa: adenin, guanin, sitosin, urasil
15. Basa X=HBasa X=H NukleosidaNukleosida
X= ribosa atauX= ribosa atau
deoksiribosadeoksiribosa
NukleotidaNukleotida
X=ribosa fosfatX=ribosa fosfat
AdeninAdenin
AA
AdenosinAdenosin
AA
Adenosin monofosfatAdenosin monofosfat
AMPAMP
GuaninGuanin
GG
GuanosinGuanosin
GG
Guanosin monofosfatGuanosin monofosfat
GMPGMP
SitosinSitosin
CC
SitidinSitidin
CC
Sitidin monofosfatSitidin monofosfat
CMPCMP
UrasilUrasil
UU
UridinUridin
UU
Uridin momofosfatUridin momofosfat
UMPUMP
TiminTimin
TT
TimidinTimidin
TT
Timidin monofosfatTimidin monofosfat
TMPTMP
18. Fungsi NukleotidaFungsi Nukleotida
Berperan pada fungsi fisiologik :
1. Sintesis protein
2. Sintesis asam nukleat
3. Kaskade regulatorik
4. Lintasan transduksi sinyal intra serta antarsel
Derivatnya banyak merupakan Koenzim
Merupakan asam polifungsional
Menyerap sinar ultraviolet (=serapan (absorbansi) pd 260
nm)
Analog nukleotida sintetik utk keperluan kemoterapi
(nukleosida sitarabin digunakan dlm kemoterapi penyakit
kanker dan infeksi virus).Azatioprin (6-merkaptopurin)
digunakan pd transplantansi ginjal utk menekan proses
penolakan jaringan.
19. Peran Nukleosida Trifosfat memiliki potensi
tinggi bagi pemindahan gugus. Reaksi tsb
terjd pemecahan ikatan anhidrida asam
dirangkaikan dengan proses sgt endergonik
spt sintesis ikatan kovalen, contoh proses
polimerasi nukleosida trifosfat bagi
pembentukan asam nukleat.
1. Derivat Adenosin
◦ ADP a& ATP merupakan substrat utk fosforilasi
oksidatif dan ATP berfungsi sbg transducer
energi bebas biologik yg penting.
20. 2. Derivat Guanosin
◦ Berperan dlm proses konversi suksinil Ko-A
menjd suksinat
2. Derivat Urasil
◦ Derivat UDP Berperan dlm donor glukosil
biosintesis glikogen serta disakarida glukosil
2. Derivat Sitosin
◦ CTP diperlukan biosintesis senyawa
fosfogliserida dlm jar.tubuh hewan dan CDP-
kolin membentuk sfingomielin.
21. POLINUKLEOTIDAPOLINUKLEOTIDA
Merupakan makromolekul direksional
Gugus 5’-fosfat nukleotida mengalami
satu esterifikasi dpt mengesterifikasi
gugus fungsional alkohol kedua (-OH) shg
terbentuk diester. JADI Mononukleotida
Yg Terangkai Melalui Ikatan 3’ → 5’
fosfodiester Membentuk Polinukleotida.
22. Pada manusia nukleosida purin,adenosin dan
guanin mengubah menjadi asam urat melalui
serangkaian reaksi.
Adenosin → Inosin → Hipoxantin → Xantin
Guanosin → Guanin Asam urat
23. STRUKTUR DAN FUNGSI ASAMSTRUKTUR DAN FUNGSI ASAM
NUKLEATNUKLEAT
DNA merupakan dasr kimia hereditas
dan diorganisasikan ke dlm gen, yg menjd
unit dasar informasi genetik. Gen
mengendalikan sintesis berbagai tipe RNA
yg sebagian besar terlibat sintesis protein.
Asam nukleat DNA dan RNA merupakan
molekul polimerik
24. DNA terdiri atas 4 basa :A (deoksiadenilat) ,G
(deoksiguanilat), C (deoksisitidilat) ,T (timidilat) yg
dipertahankan dlm suatu susunan linier oleh ikatan
fosfodiester melalui posisi 3’ dan 5’ deoksiribosa yg
berdekatan. (STRUKTUR PRIMER)
Untai ini membentuk heliks ganda di sekeliling sumbu
sentral.
Pasangan basa DNA yg berjumlah 3x109
pada manusia
diorganisasikan menjadi komplemen haploid 23 buah
kromosom.
32. fungsi DNA adalah
1. menjd cetakan bagi replikasi (DNA turunan sbg
informasi sel generasi)
2. Menjd cetakan transkripsi 100.000 gen yg
mengkodekan beragam mol.RNA (sbg sintesis
protein)
Denaturasi Asam nukleat/DNA utk menganalisa
strukturnya. Dpt dipisahkan untai ganda DNA
dengan meningkatkan suhu dan menurunkan
konsentrasi garam.
DNA diorganisasikan menjd 2 untai pembentukan
pasangan A dan T (2 ikatan hidrogen), G dan C (3
ikatan hidrogen).
33. Struktur sekunder dan tersier asamStruktur sekunder dan tersier asam
nukleat :nukleat :
Teori Watson dan Crick
◦ Menggambarkan struktur heliks ganda DNA bentuk B
◦ Lebar heliks ganda 2,0 nm, jarak setiap putiran penuh
heliks ganda (secara vertikal) 3,4 nm
◦ Satu putiran DNA B terdiri 10 pasangan basa
◦ Terdiri antiparalel (A adenin,C sitosin,G guanin,T timin,P
fosfat,S deoksiribosa)
◦ Mempunyai alur utama/mayor dan alur tambahan/minor
34.
35. Berbeda dengan RNA berbentuk untaian
tunggal yg sebagian besar terlibat dlm
sintesis protein.
Susunan nukleotida dlm RNA terdiri atas
A,G,C serta U dan gulanya berupa ribosa.
BEntuk-bentuk utama RNA adalah :
1. RNA messenger (mRNA)
2. RNA ribosom (rRNA)
3. RNA transfer (tRNA)
36. MACAM RNAMACAM RNA
mRNA (messenger RNA): membawa kode
genetik dari inti ke ribosom (sebagai tempat
sintesa protein), kode terdiri 3 nukleotida yang
disebut Kodon
tRNA (transfer RNA): membawa bahan sintesa
protein dari sitoplasma ke ribosom, sesuai kode
yang dibawa mRNA, kode dalam rRNA disebut:
Antikodon
rRNA (ribosomal RNA): tempat sintesa protein
37.
38. FUNGSI RNAFUNGSI RNA
1. ARN duta
menerima dan menyalin informasi genetik dari DNA. Proses
ini dinamakan transkripsi dan berlangsung di dalam inti.
2. RNA transpor
Berfungsi mengikat asam amino yang terdapat dalam
sitoplasma
ARNt sebelum mengikat asam amino mendapat tambahan
energi dari ATP, dan membawa asam amino ke ARNd yang
berada dalam ribosom, sesuai urutan basa nitrogen. Proses ini
disebut translasi
3. RNA ribosom
berfungsi merakit asam-asam amino menjadi rangkaian
polipeptida (protein
39. Bentuk-bentuk ini berukuran beragam mulai
dari tRNA terdiri 75 nukleotida, mRNA terdiri
beberapa ribu nukleotida
Fungsi utama spesifik RNA adalah sintesis
protein.
Rangkaian untai pengkode gen pada DNA ke
transkrip RNA, kecuali U yg menggantikan T.
41. PURIN DAN PIRIMIDINPURIN DAN PIRIMIDIN
Inti Purin dan Pirimidin adalah inti dari
senyawa komponen molekul nukleotida
asam nukleat RNA dan DNA
Derivat Purin berupa senyawa:Adenin
dan Guanin
Derivat Pirimidin berupa senyawa: sitosin,
urasil dan timin
42. Basa Purin (adenin, guanin)
Basa Pirimidin (sitosin, urasil, timin)
Nukleosida diberi nama sesuai nama basa
pembentuknya: adenin nukleisida (adenosin),
guanin nukleisida (guanosin), urasil nukleosida
(uridin), timin nukleisida (timidin), sitosin
nukleisida (sitidin)
43.
44. KATABOLISME PURIN
◦ Adenosin Inosin Hiposantin Santin Asam→ → → →
Urat
◦ Guanosin Guanin Santin Asam Urat→ → →
◦ Santin oksidase adalah enzim yang merubah santin
asam urat, enzim tsb banyak terdapat di: hati,→
ginjal, usus halus
◦ Penyakit Gout (pirai) ditandai oleh tingginya asam
urat dalam tubuh, sehingga terjadi penimbunan
dibawah kulit berbentuk tophi
45. KATABOLISME PIRIMIDIN
◦ Sitosin Urasil Dihidrourasil Asam→ → → β
ureidopropionat CO2 + NH3→
◦ Timin Dihidrotimin Asam ureidoisobutirat→ → β →
CO2 + NH3
◦ Katabolisme pirimidin terutama berlangsung di hati
ASAM URAT
◦ Asam urat dibentuk dari metabolisme purin
◦ Asam urat diekskresi melalui ginjal
◦ Jika produksi purin meningkat atau ekskresi
menurun penumpukan asam urat dalam darah→ →
penyakit Gout
46. PENYAKIT GOUT
Gout adalah penyakit artritis berulang pada
sendi articulatio matatarso falangealis akibat
peningkatan kadar asam urat
Peningkatan asam urat disebabkan:
Produksi meningkat (leukemia, pneumonia),
Ekskresi menurun (gangguan ginjal)
Terapi:
◦ Mengurangi produksi (kolkisin, alopurinol)