SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
MANFAAT PENGENALAN
KEPRIBADIAN BAGI BISNIS
Bhayu M.H.
Presiden Direktur P.T. Bahtera Jiwa
Konsultan Manajemen Sumber Daya Manusia
KEPRIBADIAN? APAAN TUH?
 Kepribadian (bahasa Inggris: Personality) adalah :
• Kumpulan dari kualitas emosional, cara
bertingkah-laku, dsb. yang membuat
seseorang berbeda dari yang lain.
• Kualitas yang membuat seseorang menarik,
unik, atau membuat orang lain nyaman
dengan yang bersangkutan.
 Kepribadian adalah “cetak biru” bagi sisi kejiwaan
atau psikologis manusia. Setara dengan DNA bagi
tubuh fisik kita.
 Kepribadian adalah penyederhanaan pola umum dari
sekumpulan ciri tertentu. Mirip dengan astrologi
hanya saja didahului penelitian ilmiah.
DEFINISI ILMIAH
 "Personality is the dynamic organization within the
individual of those psychophysical systems that
determine his characteristics behavior and thought"
(Allport, 1961, p. 28).
 “The characteristics or blend of characteristics that
make a person unique” (Weinberg & Gould, 1999).
APA GUNANYA MENGETAHUI KEPRIBADIAN?
 Pengenalan Diri Sendiri
 Mengenali Orang Lain
 Memperbaiki Komunikasi
 Menghindari Konflik
 Menyelesaikan Masalah
 Mendapatkan Sahabat
 Mempermudah Bisnis
 Mendeteksi Kebohongan
 Mencari Teman yang Berkarakter Sesuai untuk
Mendukung Kemajuan Hidup
 Mencari Jodoh ;)
PERBEDAAN KEPRIBADIAN & KARAKTER
Kepribadian bersifat hampir permanen, “sudah dari
sononya” sejak lahir. Untuk mengubahnya perlu
perjuangan sangat berat dari orang bersangkutan.
Kebanyakan memang tidak perlu diubah.
 Karakter justru lebih mudah berubah,
biasanya tergantung dari pengalaman
hidup yang bersangkutan. Pendidikan,
keluarga, pergaulan, informasi, dll.
mempengaruhi pembentukan karakter.
Kepribadian bisa dibaca lebih mudah apalagi
menggunakan alat ukur psikologis. Sementara
karakter lebih sulit diketahui terutama karena
bisa disamarkan atau disembunyikan.
JENIS PENGELOMPOKAN TIPE KEPRIBADIAN
 Four Elements by Galen-Hippocrates:
Choleric, Sanguin, Phlegmatic, Melancholic
 Freud’s Tripartite: Id, Ego, Superego
 Eysenck’s Personality Theory
 Two Types: Type A – Type B
 DISC: Dominant, Influence, Steadiness, Compliance
 MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) 16 type of
psychological traits based on works of Carl Gustav Jung
 KTS (Keirsey Temperament Sorter): Artisants,
Guardians, Idealist, Rationals
 OCEAN: Openness, Conscientiousness, Extraversion,
Agreeableness, Neuroticism
 Pseudo-Personality Based on Finger Print
or Blood Type
FOUR ELEMENTS BY GALEN-HIPPOCRATES
 Ditulis pertama kali oleh Hippocrates (460-370
SM) sebagai bagian dari ilmu kedokteran
mengenai “humorism” sebagai “Four Humors”.
 Galen (129-200) mengembangkannya dalam
disertasinya De Temperantis sebagai tipologi
temperamen pertama.
 Teorema ini menjadi dasar dari perkembangan
selanjutnya oleh Ibnu Sina (980-1037),
Nicholas Culpeper (1616-1654), Immanuel
Kant (1724-1804), Rudolf Steiner (1861-1925),
Alfred Adler (1879-1937), Erich Adickes (1866-
1925), Eduard Spranger (1914), Ernst
Kretschmer (1920), dan Erich Fromm (1947).
 Choleric / Koleris : Diasosiasikan dengan “api”. Temperamen kuat, memiliki energi dan
hasrat besar, mampu mempengaruhi orang lain, perencana strategis dan pemimpin.
Kelemahannya kurang sabar, mudah bosan dan kerap keras kepada orang lain.
 Sanguine / Sanguin : Diasosiasikan dengan “udara”. Mudah bergaul, senang bicara, hampir
selalu tampak riang-gembira, berpenampilan apik, dan menyenangi kenyamanan duniawi.
Kelemahannya ia sering ceroboh, hedonis dan terkadang menyepelekan orang lain.
 Phlegmatic / Plegmatis : Diasosiasikan dengan “air”. Kalem, lembut, penyabar, memiliki
toleransi tinggi dan tidak mudah terganggu oleh masalah. Kelemahannya lambat dalam
bekerja, abai pada target, kerap melewati tenggat, dan kurang mampu merespons konflik.
 Melancholic / Melankolis : Diasosiasikan dengan “bumi”/”tanah”. Serius, menyenangi
keindahan, biasanya gemar menyendiri, berbakat seni tinggi. Kelemahannya pendiam,
mudah curiga, dan sulit bekerjasama dengan orang lain.
FREUD’S TRIPARTITE
(ID – EGO – SUPEREGO)
Psychic Apparatus –yang kemudian dikenal sebagai
kepribadian- terdiri dari tiga unsur:
1. Id: bagian yang tidak teratur dari struktur
kepribadian yang terdiri dari kebutuhan dasar
manusia dan dorongan instingtual. Id adalah satu-
satunya komponen kepribadian yang telah ada sejak
lahir. Dia sumber dari kebutuhan, keinginan,
hasrat, rangsangan, sebagian termasuk pula nafsu
seksual dan sifat agresif. Bila Id mendominasi akan
jadi Psikotik.
2. Ego: beraksi tergantung pada prinsip realitas
sesuai situasi dan kondisi yang dihadapi. Ia bersifat
memberikan pertimbangan sebelum suatu tindakan
dilakukan oleh manusia.
3. Superego: merefleksikan internalistasi dari aturan
budaya, sosial, norma lain di masyarakat termasuk
dari agama dan hukum. Pertama-tama diajarkan
oleh orangtua sebagai panduan dan pengaruh. Bila
Superego mendominasi akan jadi Neurotik.
Diciptakan oleh Sigmund Freud (terlahir dengan nama Sigismund Schlomo Freud,
1856-1939) yang dikenal sebagai “Bapak Psikonalisis”.
EYSENCK’S PERSONALITY THEORY
 Disusun oleh Hans Jürgen Eysenck and Sybil B. G. Eysenck.sebagai pengembangan Four
Elements Personality dari Galen-Hippocrates. Didasarkan observasi fisiologis dan genetis
guna mendeteksi abnormalitas psikologis.
 Didahului Eysenck Personality Questionnaire (EPQ) dan menghasilkan Eysenck's personality
Inventory (EPI).
Dimensi Kepribadian Eynsenck:
• E - Extraversion/Introversion
• N - Neuroticism/Stability
• P - Psychoticism/Socialisation
Psychoticism Extraversion Neuroticism
Aggressive Sociable Anxious
Assertive Irresponsible Depressed
Egocentric Dominant Guilt Feelings
Unsympathetic Lack of reflection Low self-esteem
Manipulative Sensation-seeking Tense
Achievement-
oriented
Impulsive Moody
Dogmatic Risk-taking Hypochondriac
Masculine Expressive Lack of autonomy
Tough-minded Active Obsessive
TWO TYPES
 Dimulai sebagai penelitian di bidang kardiologi atau bedah jantung oleh
dokter ahli jantung bernama Meyer Friedman dan Ray Rosenman pada tahun
1950-an, dan terus dikembangkan hingga akhir 1990-an.
 Secara sederhana membagi manusia pada kecenderungan terhadap resiko
mendapatkan serangan jantung koroner. Type A adalah yang lebih beresiko,
sementara Type B sebaliknya.
 Type A digambarkan sebagai seorang yang ambisius, teratur, sensitif, peduli
pada status, kurang sabar, pencemas, proaktif dan sangat peduli pada
manajemen waktu. Mereka biasanya “workaholics” yang “highly-achievers”
dan mampu “multi-tasking”. Mereka memaksa diri begitu rupa pada tenggat
pekerjaan, kurang sabar dan mudah tersinggung, serta sangat terpacu pada
kompetisi hidup.
 Type B digambarkan sebagai kebalikan Type A. Mereka suka kemapanan,
ketenangan, kestabilan, dan keberlangsungan. Tingkat stress mereka rendah
karena mereka tidak begitu mempedulikan kompetisi hidup. Pekerjaan
mereka biasanya monoton dan berulang-ulang serta kurang mampu “multi-
tasking”. Dalam beberapa kasus, Type B cenderung lebih kreatif daripada
Type A, dan merupakan manusia yang senang berefleksi serta merenung.
DISC
(DOMINANT, INFLUENCE, STEADINESS, COMPLIANCE)
 Disusun pertama kali oleh William
Moulton Marston pada 1940.
Dikembangkan menjadi alat tes
assessment psikologi oleh Walter
Vernon Clarke.
 Terdiri dari 4 Tipe:
o Dominant : Memiliki kekuatan
dominasi dan kepemimpinan.
o Influence : Menebar pengaruh atau
pesona dan senang bersosialisasi.
o Steadiness : Pekerja tim yang
sabar dan telaten.
o Compliance : Penyuka keindahan
dan analitis.
 Diturunkan menjadi 15 pola personal:
Achiever, Agent, Appraiser, Counselor,
Creative, Developer, Inspirational,
Investigator, Objective Thinker,
Perfectionist, Persuader, Practitioner,
Promoter, Result-oriented, Specialist.
MBTI
(MYERS-BRIGGS TYPE INDICATOR)
ISTJ ISFJ INFJ INTJ
ISTP ISFP INFP INTP
ESTP ESFP ENFP ENTP
ESTJ ESFJ ENFJ ENTJ
Subjective Objective
Deductive iNtuition / Sensing Perception / Judging
Inductive Feeling / Thinking Introversion / Extraversion
 Disusun berdasarkan penelitian awal tentang kepribadian manusia oleh Carl
Gustav Jung di bukunya Psychological Types (1921).
 Dikembangkan sejak 1917 hingga sekarang oleh dua ahli ibu dan anak
Katharine Cook Briggs dan Isabel Briggs-Myers. Diteruskan antara lain oleh
Mary McCaulley dengan menerbitkan MBTI Manual (edisi ke-3 terbit 1998).
16 TYPES MBTI PERSONALITY
KTS (KEIRSEY TEMPERAMENT SORTER)
 Dirilis pertama kali pada 1984 melalui buku Please Understand Me: Character and
Temperament Types yang ditulis oleh David Keirsey dan Marilyn Bates.
 Pengembangan langsung dari MBTI, namun juga sebenarnya mencakup pemikiran filsuf,
psikolog dan psikiater sebelumnya yaitu Ernst Kretschmer, Erich Adickes, Alfred Adler, Carl
Jung dan Isabel Myers.
Terdiri dari 4 Kepribadian Utama:
 Artisans konkret dan adaptif.
 Guardians konkret dan terorganisir.
 Idealists abstrak dan berperasaan.
 Rationals abstrak dan obyektif.
OCEAN
(OPENNES, CONSCIENTIOUSNESS, EXTRAVERSION,
AGREEABLENESS, NEUROTICISM)
 Openness to Experience, atau keterbukaan terhadap pengalaman. Orang yang derajat
keterbukaannya makin tinggi, ia makin mudah menerima hal baru dan beradaptasi. Juga
memiliki jiwa petualangan, sportivitas dan rasa seni yang tinggi.
Aslinya disebut The Big Five Personality Traits, populer disingkat OCEAN
sesuai dengan kelima huruf awalnya.
 Conscientiousness, atau kesadaran. Makin tinggi
persentasenya, makin teratur, mampu menyelesaikan
tugas, fokus pada pencapaian target, perencana, dapat
diandalkan, dan ingin meraih prestasi.
 Extraversion, serupa dengan Ekstovert. Ia meraih energi
hidup dari orang lain dengan cara bergaul secara sosial.
 Agreeableness atau kesetujuan terkait dengan kebaikan
hati dan kehangatan pribadi. Makin tinggi persentasenya
makin mudah percaya orang lain, mudah menolong dan
berjiwa sosial.
 Neuroticism atau neurotik terkait dengan kecemasan
(anxiety). Makin tinggi persentasenya makin mudah
cemas dan kuatir pada makin banyak hal. Mudah terlibat
konflik dan juga mudah terserang stress hingga depresi.
PSEUDO-PERSONALITY
BASED ON FINGER PRINT & BLOOD TYPE
Teori kepribadian berdasarkan sidik jari atau golongan darah adalah pseudo-science. Dalam arti
sebagai ilmu ia belum teruji secara ilmiah dan belum diakui oleh psikologi. Walau begitu, ia populer
karena terkesan mudah tesnya. Dan seolah ada hubungan langsung antara tubuh fisik yang
diwakili sidik jari atau golongan darah dengan tubuh psikis atau jiwa.
IMPLEMENTASI DALAM BISNIS/USAHA
 Memilih rekan bisnis
 Mendapatkan investor
 Merekrut pegawai
 Mengisi jabatan di perusahaan
 Memilih orang kepercayaan
 Menajamkan intuisi dan penilaian pribadi
 Mendeteksi potensi kerugian akibat kesalahan
perorangan terkait karakter dan sifat
 Menghindarkan konflik baik di dalam internal
perusahaan maupun dengan pihak ketiga
 Menyelesaikan berbagai permasalahan dengan
pendekatan personal atau pribadi
KONTAK
BHAYU M.H.
 Website: http://bhayumahendra.com
 Portal: http://bhayu.net
 Fanpage: http://facebook.com/bhayumahendrah
 Twitter/Instagram: @bhayumh
 Facebook Profile: http://facebook.com/bhayu.lifecoach
 E-mail: bhayu_mahendra@yahoo.com
Telepon Seluler : 081284030699
(Dianjurkan WA/SMS dulu karena
tidak akan mengangkat telepon
dari nomor yang tidak dikenal).

More Related Content

What's hot

Manajemen Risiko 11 Risiko operasional
Manajemen Risiko 11 Risiko operasionalManajemen Risiko 11 Risiko operasional
Manajemen Risiko 11 Risiko operasionalJudianto Nugroho
 
Pembelanjaan resiko
Pembelanjaan resikoPembelanjaan resiko
Pembelanjaan resikohasril ariel
 
BMP EKMA4476 Audit SDM
BMP EKMA4476 Audit SDMBMP EKMA4476 Audit SDM
BMP EKMA4476 Audit SDMMang Engkus
 
Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7padlah1984
 
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutan
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutanetika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutan
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutanSanti Duwi Putri Nugroho
 
10 sistem persediaan periodik
10   sistem persediaan periodik10   sistem persediaan periodik
10 sistem persediaan periodikMainatul Ilmi
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnisyunisarosa
 
analisis bcg ( Boston consulting group)
analisis bcg ( Boston consulting group)analisis bcg ( Boston consulting group)
analisis bcg ( Boston consulting group)Opissen Yudisyus
 
Strategi generik porter
Strategi generik porterStrategi generik porter
Strategi generik porterAdityoDwinanto
 
Temu 1-accounting-for-strategic-management1
Temu 1-accounting-for-strategic-management1Temu 1-accounting-for-strategic-management1
Temu 1-accounting-for-strategic-management1Gant Pria
 
Sumber Dana dan Alokasi Dana Bank
Sumber Dana dan Alokasi Dana BankSumber Dana dan Alokasi Dana Bank
Sumber Dana dan Alokasi Dana BankAfdal Adam
 
BMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
BMP EKMA4478 Analisis Kasus BisnisBMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
BMP EKMA4478 Analisis Kasus BisnisMang Engkus
 
Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)budi Yulian
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 

What's hot (20)

Manajemen Risiko 11 Risiko operasional
Manajemen Risiko 11 Risiko operasionalManajemen Risiko 11 Risiko operasional
Manajemen Risiko 11 Risiko operasional
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Pembelanjaan resiko
Pembelanjaan resikoPembelanjaan resiko
Pembelanjaan resiko
 
Teknik Teknik Manajemen Risiko
Teknik Teknik Manajemen RisikoTeknik Teknik Manajemen Risiko
Teknik Teknik Manajemen Risiko
 
BMP EKMA4476 Audit SDM
BMP EKMA4476 Audit SDMBMP EKMA4476 Audit SDM
BMP EKMA4476 Audit SDM
 
Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7Pertemuan ke 7
Pertemuan ke 7
 
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutan
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutanetika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutan
etika, tanggung jawab sosial, & keberlanjutan
 
10 sistem persediaan periodik
10   sistem persediaan periodik10   sistem persediaan periodik
10 sistem persediaan periodik
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
 
Kertas kerja audit
Kertas kerja auditKertas kerja audit
Kertas kerja audit
 
manajemen risiko operasional (1)
manajemen risiko operasional (1)manajemen risiko operasional (1)
manajemen risiko operasional (1)
 
Pemilihan Portofolio
Pemilihan PortofolioPemilihan Portofolio
Pemilihan Portofolio
 
Model Indeks Tunggal
Model Indeks TunggalModel Indeks Tunggal
Model Indeks Tunggal
 
analisis bcg ( Boston consulting group)
analisis bcg ( Boston consulting group)analisis bcg ( Boston consulting group)
analisis bcg ( Boston consulting group)
 
Strategi generik porter
Strategi generik porterStrategi generik porter
Strategi generik porter
 
Temu 1-accounting-for-strategic-management1
Temu 1-accounting-for-strategic-management1Temu 1-accounting-for-strategic-management1
Temu 1-accounting-for-strategic-management1
 
Sumber Dana dan Alokasi Dana Bank
Sumber Dana dan Alokasi Dana BankSumber Dana dan Alokasi Dana Bank
Sumber Dana dan Alokasi Dana Bank
 
BMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
BMP EKMA4478 Analisis Kasus BisnisBMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
BMP EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis
 
Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)Akuntansi manajemen[7] (1)
Akuntansi manajemen[7] (1)
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 

Viewers also liked

Mengenal 16 tipe personalitas mbti
Mengenal 16 tipe personalitas mbtiMengenal 16 tipe personalitas mbti
Mengenal 16 tipe personalitas mbtiMarrcaellia
 
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian   editPp ki iv ~ teori kepribadian   edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian editJumari Awi
 
Mengenal diri (dengan MBTI)
Mengenal diri (dengan MBTI)Mengenal diri (dengan MBTI)
Mengenal diri (dengan MBTI)Seta Wicaksana
 
Tipe kepribadian isfj
Tipe kepribadian isfjTipe kepribadian isfj
Tipe kepribadian isfjremajaaceh
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungRatih Aini
 
E commerce 02 (e-business)
E commerce 02 (e-business)E commerce 02 (e-business)
E commerce 02 (e-business)Abdillah Baraja
 
Kuis kepribadian menurut florence littauer
Kuis kepribadian menurut florence littauerKuis kepribadian menurut florence littauer
Kuis kepribadian menurut florence littauermochammad rasyiid
 
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006István Dienes Lecture For Unified Theories 2006
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006Istvan Dienes
 
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasi
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasiSifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasi
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasiRara Bintra Amelia
 

Viewers also liked (20)

Mengenal 16 tipe personalitas mbti
Mengenal 16 tipe personalitas mbtiMengenal 16 tipe personalitas mbti
Mengenal 16 tipe personalitas mbti
 
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian   editPp ki iv ~ teori kepribadian   edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
 
Mengenal diri (dengan MBTI)
Mengenal diri (dengan MBTI)Mengenal diri (dengan MBTI)
Mengenal diri (dengan MBTI)
 
Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai Kepribadian dan Nilai
Kepribadian dan Nilai
 
Mbti 4 hrd
Mbti 4 hrdMbti 4 hrd
Mbti 4 hrd
 
MBTI 4 Study
MBTI 4 StudyMBTI 4 Study
MBTI 4 Study
 
Tipe kepribadian isfj
Tipe kepribadian isfjTipe kepribadian isfj
Tipe kepribadian isfj
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
 
Kepribadian ppt
Kepribadian pptKepribadian ppt
Kepribadian ppt
 
M B T I
M B T IM B T I
M B T I
 
Mbti
MbtiMbti
Mbti
 
E-Commerce
E-CommerceE-Commerce
E-Commerce
 
E commerce 02 (e-business)
E commerce 02 (e-business)E commerce 02 (e-business)
E commerce 02 (e-business)
 
Ernst Kretschmer
Ernst KretschmerErnst Kretschmer
Ernst Kretschmer
 
Kuis kepribadian menurut florence littauer
Kuis kepribadian menurut florence littauerKuis kepribadian menurut florence littauer
Kuis kepribadian menurut florence littauer
 
Tes mbti
Tes mbtiTes mbti
Tes mbti
 
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006István Dienes Lecture For Unified Theories 2006
István Dienes Lecture For Unified Theories 2006
 
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasi
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasiSifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasi
Sifat kepribadian utama yang mempengaruhi perilaku organisasi
 
Mbti test
Mbti testMbti test
Mbti test
 
Mbti for everybody ii
Mbti for everybody   iiMbti for everybody   ii
Mbti for everybody ii
 

Similar to MBTI-OCEAN

Teori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitiTeori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitifong kai hung
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Operator Warnet Vast Raha
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Operator Warnet Vast Raha
 
PSIKO KEPRIBADIAN.pptx
PSIKO KEPRIBADIAN.pptxPSIKO KEPRIBADIAN.pptx
PSIKO KEPRIBADIAN.pptxmariomore
 
Teori kepribadian pengantar
Teori kepribadian pengantarTeori kepribadian pengantar
Teori kepribadian pengantarmasnasikin
 
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptxBahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptxBambangCiptoUtomo
 
Tugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konselingTugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konselingNur Arifaizal Basri
 
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptxWijiOktanasari
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikUlanJegeg
 
Psikologi kepribadian,Rifki Aminuddin
Psikologi kepribadian,Rifki AminuddinPsikologi kepribadian,Rifki Aminuddin
Psikologi kepribadian,Rifki AminuddinRifki Aminuddin
 
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusia
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusiaMakalah psikologi humanistik memandang hakikat manusia
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusiaJuwita Yulianto
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudAgung Andi Nurul Patta
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudPatta Ula
 
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"Tri Astuti Utomo (iyas)
 
Teori kepribadian dan Big five Factors
Teori kepribadian dan Big five FactorsTeori kepribadian dan Big five Factors
Teori kepribadian dan Big five FactorsAdhi Kurniawan
 
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptx
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptxBAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptx
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptxAnnisaNovita6
 

Similar to MBTI-OCEAN (20)

Teori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personalitiTeori perkembangan kendiri personaliti
Teori perkembangan kendiri personaliti
 
TUGAS ARTIKEL INDIVIDU
TUGAS ARTIKEL INDIVIDUTUGAS ARTIKEL INDIVIDU
TUGAS ARTIKEL INDIVIDU
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
 
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
Pb 1. perkembangan kepribadian akbid paramata muna
 
PSIKO KEPRIBADIAN.pptx
PSIKO KEPRIBADIAN.pptxPSIKO KEPRIBADIAN.pptx
PSIKO KEPRIBADIAN.pptx
 
Teori kepribadian pengantar
Teori kepribadian pengantarTeori kepribadian pengantar
Teori kepribadian pengantar
 
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptxBahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
Bahan Ajar Psikologi Kristen.pptx
 
Tugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konselingTugas resume teori dan teknik konseling
Tugas resume teori dan teknik konseling
 
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
2. Teori dan Konsep Psikologi.pptx
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Psikologi kepribadian,Rifki Aminuddin
Psikologi kepribadian,Rifki AminuddinPsikologi kepribadian,Rifki Aminuddin
Psikologi kepribadian,Rifki Aminuddin
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusia
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusiaMakalah psikologi humanistik memandang hakikat manusia
Makalah psikologi humanistik memandang hakikat manusia
 
Tokoh psikologi
Tokoh psikologiTokoh psikologi
Tokoh psikologi
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
 
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freudGambaran kepribadian menurut sigmund freud
Gambaran kepribadian menurut sigmund freud
 
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
Psikologi sosial - "Diri atau Konsep Diri"
 
Kepribadian
KepribadianKepribadian
Kepribadian
 
Teori kepribadian dan Big five Factors
Teori kepribadian dan Big five FactorsTeori kepribadian dan Big five Factors
Teori kepribadian dan Big five Factors
 
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptx
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptxBAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptx
BAHAN KULIAH 1.. Perilaku Dari Berbagai Sudut Pandang.pptx
 

MBTI-OCEAN

  • 1. MANFAAT PENGENALAN KEPRIBADIAN BAGI BISNIS Bhayu M.H. Presiden Direktur P.T. Bahtera Jiwa Konsultan Manajemen Sumber Daya Manusia
  • 2. KEPRIBADIAN? APAAN TUH?  Kepribadian (bahasa Inggris: Personality) adalah : • Kumpulan dari kualitas emosional, cara bertingkah-laku, dsb. yang membuat seseorang berbeda dari yang lain. • Kualitas yang membuat seseorang menarik, unik, atau membuat orang lain nyaman dengan yang bersangkutan.  Kepribadian adalah “cetak biru” bagi sisi kejiwaan atau psikologis manusia. Setara dengan DNA bagi tubuh fisik kita.  Kepribadian adalah penyederhanaan pola umum dari sekumpulan ciri tertentu. Mirip dengan astrologi hanya saja didahului penelitian ilmiah.
  • 3. DEFINISI ILMIAH  "Personality is the dynamic organization within the individual of those psychophysical systems that determine his characteristics behavior and thought" (Allport, 1961, p. 28).  “The characteristics or blend of characteristics that make a person unique” (Weinberg & Gould, 1999).
  • 4. APA GUNANYA MENGETAHUI KEPRIBADIAN?  Pengenalan Diri Sendiri  Mengenali Orang Lain  Memperbaiki Komunikasi  Menghindari Konflik  Menyelesaikan Masalah  Mendapatkan Sahabat  Mempermudah Bisnis  Mendeteksi Kebohongan  Mencari Teman yang Berkarakter Sesuai untuk Mendukung Kemajuan Hidup  Mencari Jodoh ;)
  • 5. PERBEDAAN KEPRIBADIAN & KARAKTER Kepribadian bersifat hampir permanen, “sudah dari sononya” sejak lahir. Untuk mengubahnya perlu perjuangan sangat berat dari orang bersangkutan. Kebanyakan memang tidak perlu diubah.  Karakter justru lebih mudah berubah, biasanya tergantung dari pengalaman hidup yang bersangkutan. Pendidikan, keluarga, pergaulan, informasi, dll. mempengaruhi pembentukan karakter. Kepribadian bisa dibaca lebih mudah apalagi menggunakan alat ukur psikologis. Sementara karakter lebih sulit diketahui terutama karena bisa disamarkan atau disembunyikan.
  • 6. JENIS PENGELOMPOKAN TIPE KEPRIBADIAN  Four Elements by Galen-Hippocrates: Choleric, Sanguin, Phlegmatic, Melancholic  Freud’s Tripartite: Id, Ego, Superego  Eysenck’s Personality Theory  Two Types: Type A – Type B  DISC: Dominant, Influence, Steadiness, Compliance  MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) 16 type of psychological traits based on works of Carl Gustav Jung  KTS (Keirsey Temperament Sorter): Artisants, Guardians, Idealist, Rationals  OCEAN: Openness, Conscientiousness, Extraversion, Agreeableness, Neuroticism  Pseudo-Personality Based on Finger Print or Blood Type
  • 7. FOUR ELEMENTS BY GALEN-HIPPOCRATES  Ditulis pertama kali oleh Hippocrates (460-370 SM) sebagai bagian dari ilmu kedokteran mengenai “humorism” sebagai “Four Humors”.  Galen (129-200) mengembangkannya dalam disertasinya De Temperantis sebagai tipologi temperamen pertama.  Teorema ini menjadi dasar dari perkembangan selanjutnya oleh Ibnu Sina (980-1037), Nicholas Culpeper (1616-1654), Immanuel Kant (1724-1804), Rudolf Steiner (1861-1925), Alfred Adler (1879-1937), Erich Adickes (1866- 1925), Eduard Spranger (1914), Ernst Kretschmer (1920), dan Erich Fromm (1947).  Choleric / Koleris : Diasosiasikan dengan “api”. Temperamen kuat, memiliki energi dan hasrat besar, mampu mempengaruhi orang lain, perencana strategis dan pemimpin. Kelemahannya kurang sabar, mudah bosan dan kerap keras kepada orang lain.  Sanguine / Sanguin : Diasosiasikan dengan “udara”. Mudah bergaul, senang bicara, hampir selalu tampak riang-gembira, berpenampilan apik, dan menyenangi kenyamanan duniawi. Kelemahannya ia sering ceroboh, hedonis dan terkadang menyepelekan orang lain.  Phlegmatic / Plegmatis : Diasosiasikan dengan “air”. Kalem, lembut, penyabar, memiliki toleransi tinggi dan tidak mudah terganggu oleh masalah. Kelemahannya lambat dalam bekerja, abai pada target, kerap melewati tenggat, dan kurang mampu merespons konflik.  Melancholic / Melankolis : Diasosiasikan dengan “bumi”/”tanah”. Serius, menyenangi keindahan, biasanya gemar menyendiri, berbakat seni tinggi. Kelemahannya pendiam, mudah curiga, dan sulit bekerjasama dengan orang lain.
  • 8. FREUD’S TRIPARTITE (ID – EGO – SUPEREGO) Psychic Apparatus –yang kemudian dikenal sebagai kepribadian- terdiri dari tiga unsur: 1. Id: bagian yang tidak teratur dari struktur kepribadian yang terdiri dari kebutuhan dasar manusia dan dorongan instingtual. Id adalah satu- satunya komponen kepribadian yang telah ada sejak lahir. Dia sumber dari kebutuhan, keinginan, hasrat, rangsangan, sebagian termasuk pula nafsu seksual dan sifat agresif. Bila Id mendominasi akan jadi Psikotik. 2. Ego: beraksi tergantung pada prinsip realitas sesuai situasi dan kondisi yang dihadapi. Ia bersifat memberikan pertimbangan sebelum suatu tindakan dilakukan oleh manusia. 3. Superego: merefleksikan internalistasi dari aturan budaya, sosial, norma lain di masyarakat termasuk dari agama dan hukum. Pertama-tama diajarkan oleh orangtua sebagai panduan dan pengaruh. Bila Superego mendominasi akan jadi Neurotik. Diciptakan oleh Sigmund Freud (terlahir dengan nama Sigismund Schlomo Freud, 1856-1939) yang dikenal sebagai “Bapak Psikonalisis”.
  • 9. EYSENCK’S PERSONALITY THEORY  Disusun oleh Hans Jürgen Eysenck and Sybil B. G. Eysenck.sebagai pengembangan Four Elements Personality dari Galen-Hippocrates. Didasarkan observasi fisiologis dan genetis guna mendeteksi abnormalitas psikologis.  Didahului Eysenck Personality Questionnaire (EPQ) dan menghasilkan Eysenck's personality Inventory (EPI). Dimensi Kepribadian Eynsenck: • E - Extraversion/Introversion • N - Neuroticism/Stability • P - Psychoticism/Socialisation Psychoticism Extraversion Neuroticism Aggressive Sociable Anxious Assertive Irresponsible Depressed Egocentric Dominant Guilt Feelings Unsympathetic Lack of reflection Low self-esteem Manipulative Sensation-seeking Tense Achievement- oriented Impulsive Moody Dogmatic Risk-taking Hypochondriac Masculine Expressive Lack of autonomy Tough-minded Active Obsessive
  • 10. TWO TYPES  Dimulai sebagai penelitian di bidang kardiologi atau bedah jantung oleh dokter ahli jantung bernama Meyer Friedman dan Ray Rosenman pada tahun 1950-an, dan terus dikembangkan hingga akhir 1990-an.  Secara sederhana membagi manusia pada kecenderungan terhadap resiko mendapatkan serangan jantung koroner. Type A adalah yang lebih beresiko, sementara Type B sebaliknya.  Type A digambarkan sebagai seorang yang ambisius, teratur, sensitif, peduli pada status, kurang sabar, pencemas, proaktif dan sangat peduli pada manajemen waktu. Mereka biasanya “workaholics” yang “highly-achievers” dan mampu “multi-tasking”. Mereka memaksa diri begitu rupa pada tenggat pekerjaan, kurang sabar dan mudah tersinggung, serta sangat terpacu pada kompetisi hidup.  Type B digambarkan sebagai kebalikan Type A. Mereka suka kemapanan, ketenangan, kestabilan, dan keberlangsungan. Tingkat stress mereka rendah karena mereka tidak begitu mempedulikan kompetisi hidup. Pekerjaan mereka biasanya monoton dan berulang-ulang serta kurang mampu “multi- tasking”. Dalam beberapa kasus, Type B cenderung lebih kreatif daripada Type A, dan merupakan manusia yang senang berefleksi serta merenung.
  • 11. DISC (DOMINANT, INFLUENCE, STEADINESS, COMPLIANCE)  Disusun pertama kali oleh William Moulton Marston pada 1940. Dikembangkan menjadi alat tes assessment psikologi oleh Walter Vernon Clarke.  Terdiri dari 4 Tipe: o Dominant : Memiliki kekuatan dominasi dan kepemimpinan. o Influence : Menebar pengaruh atau pesona dan senang bersosialisasi. o Steadiness : Pekerja tim yang sabar dan telaten. o Compliance : Penyuka keindahan dan analitis.  Diturunkan menjadi 15 pola personal: Achiever, Agent, Appraiser, Counselor, Creative, Developer, Inspirational, Investigator, Objective Thinker, Perfectionist, Persuader, Practitioner, Promoter, Result-oriented, Specialist.
  • 12. MBTI (MYERS-BRIGGS TYPE INDICATOR) ISTJ ISFJ INFJ INTJ ISTP ISFP INFP INTP ESTP ESFP ENFP ENTP ESTJ ESFJ ENFJ ENTJ Subjective Objective Deductive iNtuition / Sensing Perception / Judging Inductive Feeling / Thinking Introversion / Extraversion  Disusun berdasarkan penelitian awal tentang kepribadian manusia oleh Carl Gustav Jung di bukunya Psychological Types (1921).  Dikembangkan sejak 1917 hingga sekarang oleh dua ahli ibu dan anak Katharine Cook Briggs dan Isabel Briggs-Myers. Diteruskan antara lain oleh Mary McCaulley dengan menerbitkan MBTI Manual (edisi ke-3 terbit 1998).
  • 13. 16 TYPES MBTI PERSONALITY
  • 14. KTS (KEIRSEY TEMPERAMENT SORTER)  Dirilis pertama kali pada 1984 melalui buku Please Understand Me: Character and Temperament Types yang ditulis oleh David Keirsey dan Marilyn Bates.  Pengembangan langsung dari MBTI, namun juga sebenarnya mencakup pemikiran filsuf, psikolog dan psikiater sebelumnya yaitu Ernst Kretschmer, Erich Adickes, Alfred Adler, Carl Jung dan Isabel Myers. Terdiri dari 4 Kepribadian Utama:  Artisans konkret dan adaptif.  Guardians konkret dan terorganisir.  Idealists abstrak dan berperasaan.  Rationals abstrak dan obyektif.
  • 15. OCEAN (OPENNES, CONSCIENTIOUSNESS, EXTRAVERSION, AGREEABLENESS, NEUROTICISM)  Openness to Experience, atau keterbukaan terhadap pengalaman. Orang yang derajat keterbukaannya makin tinggi, ia makin mudah menerima hal baru dan beradaptasi. Juga memiliki jiwa petualangan, sportivitas dan rasa seni yang tinggi. Aslinya disebut The Big Five Personality Traits, populer disingkat OCEAN sesuai dengan kelima huruf awalnya.  Conscientiousness, atau kesadaran. Makin tinggi persentasenya, makin teratur, mampu menyelesaikan tugas, fokus pada pencapaian target, perencana, dapat diandalkan, dan ingin meraih prestasi.  Extraversion, serupa dengan Ekstovert. Ia meraih energi hidup dari orang lain dengan cara bergaul secara sosial.  Agreeableness atau kesetujuan terkait dengan kebaikan hati dan kehangatan pribadi. Makin tinggi persentasenya makin mudah percaya orang lain, mudah menolong dan berjiwa sosial.  Neuroticism atau neurotik terkait dengan kecemasan (anxiety). Makin tinggi persentasenya makin mudah cemas dan kuatir pada makin banyak hal. Mudah terlibat konflik dan juga mudah terserang stress hingga depresi.
  • 16. PSEUDO-PERSONALITY BASED ON FINGER PRINT & BLOOD TYPE Teori kepribadian berdasarkan sidik jari atau golongan darah adalah pseudo-science. Dalam arti sebagai ilmu ia belum teruji secara ilmiah dan belum diakui oleh psikologi. Walau begitu, ia populer karena terkesan mudah tesnya. Dan seolah ada hubungan langsung antara tubuh fisik yang diwakili sidik jari atau golongan darah dengan tubuh psikis atau jiwa.
  • 17. IMPLEMENTASI DALAM BISNIS/USAHA  Memilih rekan bisnis  Mendapatkan investor  Merekrut pegawai  Mengisi jabatan di perusahaan  Memilih orang kepercayaan  Menajamkan intuisi dan penilaian pribadi  Mendeteksi potensi kerugian akibat kesalahan perorangan terkait karakter dan sifat  Menghindarkan konflik baik di dalam internal perusahaan maupun dengan pihak ketiga  Menyelesaikan berbagai permasalahan dengan pendekatan personal atau pribadi
  • 18. KONTAK BHAYU M.H.  Website: http://bhayumahendra.com  Portal: http://bhayu.net  Fanpage: http://facebook.com/bhayumahendrah  Twitter/Instagram: @bhayumh  Facebook Profile: http://facebook.com/bhayu.lifecoach  E-mail: bhayu_mahendra@yahoo.com Telepon Seluler : 081284030699 (Dianjurkan WA/SMS dulu karena tidak akan mengangkat telepon dari nomor yang tidak dikenal).