SlideShare a Scribd company logo
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kulit merupakan bagian tubuh manusia yang cukup sensitif terhadap berbagai
macam penyakit. Penyakit kulit bisa disebabkan oleh banyak faktor. Di antaranya,
faktor lingkungan dan kebiasaan hidup seharihari. Lingkungan yang sehat dan
bersih akan membawa efek yang baik bagi kulit. Demikian pula sebaliknya,
lingkungan yang kotor akan menjadi sumber munculnya berbagai macam penyakit
(Faulkner, 2008). Menurut Dwi (2008), penyakit yang dapat berkembang pada
keadaan lingkungan yang padat penduduk dan personal hygiene yang buruk
antara lain; diare, disentri, penyakit cacingan, poliomyelitis, hepatitis A, kolera,
thypoid, leptospirosis, malaria, Demam Berdarah Dengue (DBD), dan scabies.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-
orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan
waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan
jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang
membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum
sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada
kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit
dan trauma terkait.
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan
kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu,
mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan
teknologi dan perkembangan ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil
dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain
sebagainya. Gejala-gejala penyakit pada kulit dapat menjadi parah jika tidak
diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan. Beberapa penyakit radang kulit
dapat menyebabkan jaringan parut dan pengrusakan. Gejala-gejala penyakit kulit
pun perlu dirawat untuk mengontrol tingkat keparahan dan perkembangannya.
ii
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Defenisi Penyakit Kulit ?
2. Jelaskan Jenis – jenis penyakit kulit ?
3. Apa Penyebab Penyakit Kurap ?
4. Jelaskan Tanda dan Gejala Penyakit Kurap ?
5. Bagaimana Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit
( Kurap)
6. Bagaimana Cara Perawatan Penyakit Kulit
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Defenisi Penyakit Kulit
2. Untuk mengetahui Jenis – jenis penyakit kulit
3. Untuk mengetahui Penyebab Penyakit Kurap
4. Untuk mengetahui Tanda dan Gejala Penyakit Kurap
5. Untuk mengetahui Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit
Kulit ( Kurap)
6. Untuk mengetahui Cara Perawatan Penyakit Kulit
ii
BAB II
PEMBAHASAN
1. Defenisi Penyakit Kulit
Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit
permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit
yang dibahas disini adalah penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti
kata lain tidak akan menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup
orang terkena penyakit kulit tersebut, namun cenderung lebih kepada rasa gatal-
gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau mungkin juga barakibat
rasa malu atau kurang percaya diri.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-
orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi penyakit kulit
membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek ( Indrayatna, 2010).
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-
orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan
waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan
jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang
membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum
sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada
kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit
dan trauma terkait ( Fenissa, 2004).
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan
kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu,
mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat.
Penyakit kurap membuat orang kehilangan rasa percaya diri. Penyakit ini juga
menimbulkan bercak pada kulit menyerupai gejala yang timbul pada penyakit
lupus. Bagian yang diserang beaneka ragam, beberapa tempat yang sering
diserang antara lain: wajah, punggung, kulit kepala, ketiak, kaki, selangkangan
dan lainnya.
ii
2. Jenis – jenis penyakit kulit
Berikut ini adalah :jenis-jenis penyakit kulit yang cukup sering menyerang
manusia:
A. Eksim
Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-merahan, bersisik,
pecah-pecah, terasa gatal terutama pada malam hari (eksim kering), timbul
gelembung-gelembung kecil yang mengandung air atau nanah, bengkak, melepuh,
tampak merah, sangat gatal dan terasa panas dan dingin yang berlebihan pada
kulit (eksim basah). Bagian tubuh yang sering diserang eksim yaitu tangan, kaki,
lipatan paha, dan telinga .
Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan zat kimia tertentu seperti
yang terdapat dalam detergen, sabun, obat-obatan dan kosmetik, kepekaan
terhadap jenis makanan tertentu seperti udang, ikan laut, telur, daging ayam,
alkohol, vetsin (MSG), dan lain-lain. Eksim juga dapat disebabkan karena alergi
serbuk sari tanaman, debu, rangangan iklim, bahkan gangguan emosi. Eksim lebih
sering menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini sering
terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus diperhatikan untuk
menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat menimbulkan alergi (alergen.)
B. Kudis (Scabies)
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau yang gatal yaitu
Sarcoptes scabiei var hominis. Kudis lebih sering terjadi di daerah yang
higienisnya buruk dan menyerang orang yang kurang menjaga kebersihan
tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain : timbul gatal yang hebat pada malam
hari, gatal yang terjadi terutama di bagian sela-sela jari tangan, di bawah ketiak,
pinggang, alat kelamin, sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting susu), dan
permukaan depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain
secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak langsung
misalnya melalui handuk atau pakaian.
ii
C. Kurap
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya antara lain yaitu
; kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran, bersisik, lembab, berair, dan
terasa gatal, kemudian timbul bercak keputih-putihan. Kurap biasanya timbul
karena kurang menjaga kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang
kurap yaitu tengkuk, leher, dan kulit kepala.
D. Bisul (Furunkel)
Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah, yang akan
membesar, berisi nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di semua bagian tubuh,
namun biasanya tumbuh pada bagian tubuh yang lembab, seperti : leher, lipatan
lengan, atau lipatan paha, kulit kepala. Bisul disebabkan karena adanya infeksi
bakteri Stafilokokus aureus pada kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak,
kelenjar keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang
meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang
terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan pemakaian
bahan kimia.
E. Campak (Rubella)
Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan biasanya
menyerang anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit
kepala, badan terasa lesu, tidak napsu makan, dan radang mata. Setelah beberapa
hari dari gejala tersebut timbul ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar
ke beberapa bagian tubuh (Indrayatna, 2010)
3. Penyebab Penyakit Kurap
Penyakit kurap merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh parasit yang
dikenal sebagai dermatofit yang memakan keratin. Kurap dapat menular dengan
cara kontak langsung dengan manusia maupun hewan lain yang mempunyai
penyakit tersebut. Selain manusia dan hewan, benda mati yang terkena parasit
tersebut juga dapat menjadi media penyebaran penyakit tersebut.
ii
4. Tanda dan Gejala Penyakit Kurap
Berikut ini adalah gejala penyakit kurap yang sering dialami oleh penderita
penyakit tersebut.
- Timbul lesi berbentuk bulat dengan pinggiran agak tinggi berisi air berwarna
bening
- Rasanya sangat gatal
- Terjadi peradangan pada kulit akibat garukan
- Jika mandi akan terasa perih
- Pada udara dingin atau berkeringat rasa gatal akan timbul
- kulit bersisik
Itulah gejala-gejala yang sering terjadi sehingga jika ada gejala yang sama seperti
diatas maka dapat dipastikan bahwa itu adalah penyakit kurap.
5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap)
Penyakit ini sangat erat hubungannya dengan lingkungan yang kurang higienis.
jadi kuncinya yaitu menjaga kebersihan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk
mencegah penyakit kurap adalah sebagai berikut:
1. Bersihkan tempat yang sering digunakan sehari-hari misalnya saja kamar
mandi. Kamar mandi adalah tempat yang lembab yang sering dijadikan sarang
oleh bibit penyakit ini.
2. Bersihkan tempat tidur baik itu sprei dan bantal
3. Pakailah pakaian yang bersih dan ganti setiap hari
4. hindari kontak langsung dengan penderita penyakit ini.
5. Jangan memakai alat yang digunakan penderita, misalnya saja handuk yang
pernah digunakan oleh penderita penyakit kurap.
Itu adalah beberapa cara yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit kurap.
Penyakit ini sangat menjengkelkan dan menimbulkan rasa yang kurang nyaman
seperti penyakit panu.
Adapun Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit adalah:
1. Tingkatkan kebersihan giri
2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi makanan
bergizi (multivitamin) dan istirahat yang cukup.
ii
3. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila
bersinggungan/bersentuhan dengan penderita segera cuci tangan
menggunakan air bersih yang mengalir bila perlu menggunakan sabun.
4. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan (selimut,
pakaian, handuk, sabun mandi, dll).
5. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang
menderita penyakit kulit yang cenderung menular (Muammar, 2006).
Dampak yang mungkin terjadi bila penyakit kulit yang cenderung menular tidak
diutangani secara cepat dan benar
1. Gangguan rasa nyaman gatal meningkat/berlarut-larut
2. Meningkatkan risiko penularan kepada anggota keluarga yang lain
3. Kerusakan jaringan kulit
4. Gangguan/hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari
5. Masalah kesehatan kemungkinan bertambah (gangguan pemenuhan
kebutuhan istirahat) (Muammar, 2006).
6. Cara Perawatan Penyakit Kulit
Ada beberapa cara perawatan penyakit kulit yaitu:
1. Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-usap atau
bisa juga direndam air hangat (tetapi harus dipastikan tidak ada luka/ bula-
bula yang berisi cairan/nanah tidak pecah)
2. Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah hindari
terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas bula yang pecah
untuk sementara waktu jangan mandi)
3. Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera keringkan
menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat sampah (jangan
dileytakkan disembarang tempat).
4. Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali.
5. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan
istirahat secara cukup. Lakukan kompres menggunakan rivanol pada
daerah bekas bula yang pecah atau daerah yang bernanah (Muammar,
2006).
ii
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penyakit kurap membuat orang kehilangan rasa percaya diri. Penyakit ini juga
menimbulkan bercak pada kulit menyerupai gejala yang timbul pada penyakit
lupus. Bagian yang diserang beaneka ragam, beberapa tempat yang sering
diserang antara lain: wajah, punggung, kulit kepala, ketiak, kaki, selangkangan
dan lainnya.
B. Saran
Makalah ini masih memiliki berbagai jenis kekurangan olehnya itu kritik yang
sifatnya membangun sangat kami harapkan.
ii
DAFTAR PUSTAKA
1. Muammar. (2006). Penyebab penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16
Maret 2012 dari http://obatherbalplus.com/penyebab-penyakit-kulit/
2. Indrayatna. (2010). Penyakit kulit, tanda dan gejala, cara penularan,
dampak dan upaya pencegahan. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari
http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kulit.htm
3. Fenissa. (2004). Penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari
ttp://www.doctorology.com/penyakit-kulit.htm
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena atas
berkat, rahmat dan hidayah-Nya kami bias menyelesaikan makalah ini. Makalah
ini kami buat guna memenuhi tugas dari dosen.
Makalah ini membahas tentang “PENYAKIT KULIT (KURAP)”, semoga
dengan makalah yang kami susun ini kita sebagai mahasiswa kebidanan dapat
menambah dan memperluas pengetahuan kita.
Kami mengetahui makalah yang kami susun ini masih sangat jauh dari sempurna,
maka dari itu kami masih mengharapkan kritik dan saran dari bapak/ibu selaku
dosen-dosen pembimbing kami serta temen-temen sekalian, karena kritik dan
saran itu dapat membangun kami dari yang salah menjadi benar.
Semoga makalah yang kami susun ini dapat berguna dan bermanfaat bagi
kita, akhir kata kami mengucapkan terima kasih.
Raha, 16 Maret 2014
PENYUSUN
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………….................………………….....…........ i
DAFTAR ISI ………………………………………………........……...... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ……………………………………….......................... 1
B. Rumusan Masalah………………………………….......................... 2
C. Tujuan Penulisan.................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
1. A. Defenisi Penyakit Kulit................................................................. 3
2. Jenis – jenis penyakit kulit................................................................. 4
3. Penyebab Penyakit Kurap................................................................. 5
4. Tanda dan Gejala Penyakit Kurap.......................................................... 6
5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap) .....6
6. Cara Perawatan Penyakit Kulit.............................................................. 7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ……………............................……………….................... 8
3.2 Saran........................................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 9
ii
MAKALAH
PENYAKIT KULIT ( KURAP)
Oleh :
SITI AMRIANI
12.12.1042
AKADEMI KEPERAWATAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUNA
2014
ii

More Related Content

What's hot

Patofisiologi sistem pernapasan
Patofisiologi sistem pernapasanPatofisiologi sistem pernapasan
Patofisiologi sistem pernapasan
Nona Zesifa
 
Makalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidMakalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidKANDA IZUL
 
Makalah patient safety
Makalah patient safetyMakalah patient safety
Makalah patient safety
Vicky Thio
 
Lp dm
Lp dmLp dm
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttaAsuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttasaharwakumoro
 
Efek samping obat
Efek samping obat Efek samping obat
Efek samping obat
Dedi Kun
 
Tugas Kelompok_ malaria
Tugas Kelompok_ malariaTugas Kelompok_ malaria
Tugas Kelompok_ malariarobin2dompas
 
General and specific protection
General and specific  protectionGeneral and specific  protection
General and specific protection
rickygunawan84
 
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan OksigenAsuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
pjj_kemenkes
 
Kasus sistem-triage
Kasus sistem-triageKasus sistem-triage
Kasus sistem-triage
johanadi2
 
Asuhan keperawatan pneumonia
Asuhan keperawatan pneumoniaAsuhan keperawatan pneumonia
Asuhan keperawatan pneumoniaAbdul Ghony
 
Asuhan Keperawatan Enchepalitis
Asuhan Keperawatan EnchepalitisAsuhan Keperawatan Enchepalitis
Asuhan Keperawatan Enchepalitis
Fransiska Oktafiani
 
Konsep asuhan keperawatan Leukemia
Konsep asuhan keperawatan LeukemiaKonsep asuhan keperawatan Leukemia
Konsep asuhan keperawatan Leukemia
Verar Oka
 
Askep diare anak
Askep diare anakAskep diare anak
Askep diare anak
f' yagami
 
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...Septian Muna Barakati
 

What's hot (20)

Patofisiologi sistem pernapasan
Patofisiologi sistem pernapasanPatofisiologi sistem pernapasan
Patofisiologi sistem pernapasan
 
Makalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoidMakalah arthritis rheumatoid
Makalah arthritis rheumatoid
 
Makalah patient safety
Makalah patient safetyMakalah patient safety
Makalah patient safety
 
Lp dm
Lp dmLp dm
Lp dm
 
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttaAsuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
 
Efek samping obat
Efek samping obat Efek samping obat
Efek samping obat
 
Askep dermatitis
Askep dermatitisAskep dermatitis
Askep dermatitis
 
Tugas Kelompok_ malaria
Tugas Kelompok_ malariaTugas Kelompok_ malaria
Tugas Kelompok_ malaria
 
General and specific protection
General and specific  protectionGeneral and specific  protection
General and specific protection
 
Askep diare
Askep diareAskep diare
Askep diare
 
Ppt farmakologi diabetes
Ppt farmakologi diabetesPpt farmakologi diabetes
Ppt farmakologi diabetes
 
Askep polio mielitis
Askep polio mielitisAskep polio mielitis
Askep polio mielitis
 
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan OksigenAsuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Kebutuhan Oksigen
 
Kasus sistem-triage
Kasus sistem-triageKasus sistem-triage
Kasus sistem-triage
 
Asuhan keperawatan pneumonia
Asuhan keperawatan pneumoniaAsuhan keperawatan pneumonia
Asuhan keperawatan pneumonia
 
Asuhan Keperawatan Enchepalitis
Asuhan Keperawatan EnchepalitisAsuhan Keperawatan Enchepalitis
Asuhan Keperawatan Enchepalitis
 
Konsep asuhan keperawatan Leukemia
Konsep asuhan keperawatan LeukemiaKonsep asuhan keperawatan Leukemia
Konsep asuhan keperawatan Leukemia
 
Lp campak
Lp campakLp campak
Lp campak
 
Askep diare anak
Askep diare anakAskep diare anak
Askep diare anak
 
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...
Asuhan keperawatan pada ny. d dengan post partum normal di wilayah kerja pusk...
 

Similar to Makalah penyakit kurap

Makalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulitMakalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulit
Septian Muna Barakati
 
Makalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulitMakalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulit
Warnet Raha
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Operator Warnet Vast Raha
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
Septian Muna Barakati
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Operator Warnet Vast Raha
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
Septian Muna Barakati
 
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
Warnet Raha
 
kelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulitkelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulituniversitas samawa
 
Obat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurapObat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurap
mugibarokahh
 
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnyaBerbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Lusi Puspita
 
Makalah penyakit
Makalah penyakitMakalah penyakit
Makalah penyakit
Warnet Raha
 
Farmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit KulitFarmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit Kulit
Dedi Kun
 
Makalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamurMakalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamur
Septian Muna Barakati
 
Makalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamurMakalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamur
Warnet Raha
 

Similar to Makalah penyakit kurap (20)

Makalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulitMakalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulit
 
Makalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulitMakalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulit
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
 
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
 
kelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulitkelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulit
 
Obat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurapObat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurap
 
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnyaBerbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
 
Dermatitis r i3
Dermatitis r i3Dermatitis r i3
Dermatitis r i3
 
Makalah penyakit
Makalah penyakitMakalah penyakit
Makalah penyakit
 
Askep dermatitis
Askep dermatitisAskep dermatitis
Askep dermatitis
 
Farmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit KulitFarmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit Kulit
 
Makalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamurMakalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamur
 
Makalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamurMakalah penyakit jamur
Makalah penyakit jamur
 
Sebosea
SeboseaSebosea
Sebosea
 

More from Warnet Raha

Serune kale
Serune kaleSerune kale
Serune kale
Warnet Raha
 
Alat musik
Alat musikAlat musik
Alat musik
Warnet Raha
 
Septian
SeptianSeptian
Septian
Warnet Raha
 
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanamanPengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
Warnet Raha
 
Perihal
PerihalPerihal
Perihal
Warnet Raha
 
Warnet vast raha
Warnet vast rahaWarnet vast raha
Warnet vast raha
Warnet Raha
 
Surat tugas pls wakorsel
Surat tugas pls wakorselSurat tugas pls wakorsel
Surat tugas pls wakorsel
Warnet Raha
 
Silsilah keluarga
Silsilah keluargaSilsilah keluarga
Silsilah keluarga
Warnet Raha
 
Ipink
IpinkIpink
Silsilah keluarg1
Silsilah keluarg1Silsilah keluarg1
Silsilah keluarg1
Warnet Raha
 
Makalah haji dan umroh
Makalah haji dan umrohMakalah haji dan umroh
Makalah haji dan umroh
Warnet Raha
 
Motivasi dan kepuasan kerja
Motivasi dan kepuasan kerjaMotivasi dan kepuasan kerja
Motivasi dan kepuasan kerja
Warnet Raha
 
Salim 2
Salim 2Salim 2
Salim 2
Warnet Raha
 
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Warnet Raha
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
Warnet Raha
 
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Warnet Raha
 
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari mudaPengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
Warnet Raha
 
Jurnal ella
Jurnal ellaJurnal ella
Jurnal ella
Warnet Raha
 
Penelitian
PenelitianPenelitian
Penelitian
Warnet Raha
 
Surat keterangan kematian 4
Surat keterangan kematian 4Surat keterangan kematian 4
Surat keterangan kematian 4
Warnet Raha
 

More from Warnet Raha (20)

Serune kale
Serune kaleSerune kale
Serune kale
 
Alat musik
Alat musikAlat musik
Alat musik
 
Septian
SeptianSeptian
Septian
 
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanamanPengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
Pengaruh organik terhadap tanah dan tanaman
 
Perihal
PerihalPerihal
Perihal
 
Warnet vast raha
Warnet vast rahaWarnet vast raha
Warnet vast raha
 
Surat tugas pls wakorsel
Surat tugas pls wakorselSurat tugas pls wakorsel
Surat tugas pls wakorsel
 
Silsilah keluarga
Silsilah keluargaSilsilah keluarga
Silsilah keluarga
 
Ipink
IpinkIpink
Ipink
 
Silsilah keluarg1
Silsilah keluarg1Silsilah keluarg1
Silsilah keluarg1
 
Makalah haji dan umroh
Makalah haji dan umrohMakalah haji dan umroh
Makalah haji dan umroh
 
Motivasi dan kepuasan kerja
Motivasi dan kepuasan kerjaMotivasi dan kepuasan kerja
Motivasi dan kepuasan kerja
 
Salim 2
Salim 2Salim 2
Salim 2
 
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
Format manajemen asuhan kebidanan ibu nifas pada ny. “w”
 
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari mudaPengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
Pengaruh mediao sosial terhadap genesari muda
 
Jurnal ella
Jurnal ellaJurnal ella
Jurnal ella
 
Penelitian
PenelitianPenelitian
Penelitian
 
Surat keterangan kematian 4
Surat keterangan kematian 4Surat keterangan kematian 4
Surat keterangan kematian 4
 

Makalah penyakit kurap

  • 1. ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kulit merupakan bagian tubuh manusia yang cukup sensitif terhadap berbagai macam penyakit. Penyakit kulit bisa disebabkan oleh banyak faktor. Di antaranya, faktor lingkungan dan kebiasaan hidup seharihari. Lingkungan yang sehat dan bersih akan membawa efek yang baik bagi kulit. Demikian pula sebaliknya, lingkungan yang kotor akan menjadi sumber munculnya berbagai macam penyakit (Faulkner, 2008). Menurut Dwi (2008), penyakit yang dapat berkembang pada keadaan lingkungan yang padat penduduk dan personal hygiene yang buruk antara lain; diare, disentri, penyakit cacingan, poliomyelitis, hepatitis A, kolera, thypoid, leptospirosis, malaria, Demam Berdarah Dengue (DBD), dan scabies. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang- orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait. Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan teknologi dan perkembangan ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain sebagainya. Gejala-gejala penyakit pada kulit dapat menjadi parah jika tidak diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan. Beberapa penyakit radang kulit dapat menyebabkan jaringan parut dan pengrusakan. Gejala-gejala penyakit kulit pun perlu dirawat untuk mengontrol tingkat keparahan dan perkembangannya.
  • 2. ii B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana Defenisi Penyakit Kulit ? 2. Jelaskan Jenis – jenis penyakit kulit ? 3. Apa Penyebab Penyakit Kurap ? 4. Jelaskan Tanda dan Gejala Penyakit Kurap ? 5. Bagaimana Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap) 6. Bagaimana Cara Perawatan Penyakit Kulit C. Tujuan 1. Untuk mengetahui Defenisi Penyakit Kulit 2. Untuk mengetahui Jenis – jenis penyakit kulit 3. Untuk mengetahui Penyebab Penyakit Kurap 4. Untuk mengetahui Tanda dan Gejala Penyakit Kurap 5. Untuk mengetahui Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap) 6. Untuk mengetahui Cara Perawatan Penyakit Kulit
  • 3. ii BAB II PEMBAHASAN 1. Defenisi Penyakit Kulit Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang terkena penyakit kulit tersebut, namun cenderung lebih kepada rasa gatal- gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau mungkin juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang- orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi penyakit kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek ( Indrayatna, 2010). Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang- orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait ( Fenissa, 2004). Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Penyakit kurap membuat orang kehilangan rasa percaya diri. Penyakit ini juga menimbulkan bercak pada kulit menyerupai gejala yang timbul pada penyakit lupus. Bagian yang diserang beaneka ragam, beberapa tempat yang sering diserang antara lain: wajah, punggung, kulit kepala, ketiak, kaki, selangkangan dan lainnya.
  • 4. ii 2. Jenis – jenis penyakit kulit Berikut ini adalah :jenis-jenis penyakit kulit yang cukup sering menyerang manusia: A. Eksim Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-merahan, bersisik, pecah-pecah, terasa gatal terutama pada malam hari (eksim kering), timbul gelembung-gelembung kecil yang mengandung air atau nanah, bengkak, melepuh, tampak merah, sangat gatal dan terasa panas dan dingin yang berlebihan pada kulit (eksim basah). Bagian tubuh yang sering diserang eksim yaitu tangan, kaki, lipatan paha, dan telinga . Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan zat kimia tertentu seperti yang terdapat dalam detergen, sabun, obat-obatan dan kosmetik, kepekaan terhadap jenis makanan tertentu seperti udang, ikan laut, telur, daging ayam, alkohol, vetsin (MSG), dan lain-lain. Eksim juga dapat disebabkan karena alergi serbuk sari tanaman, debu, rangangan iklim, bahkan gangguan emosi. Eksim lebih sering menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini sering terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus diperhatikan untuk menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat menimbulkan alergi (alergen.) B. Kudis (Scabies) Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau yang gatal yaitu Sarcoptes scabiei var hominis. Kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya buruk dan menyerang orang yang kurang menjaga kebersihan tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain : timbul gatal yang hebat pada malam hari, gatal yang terjadi terutama di bagian sela-sela jari tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin, sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting susu), dan permukaan depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak langsung misalnya melalui handuk atau pakaian.
  • 5. ii C. Kurap Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya antara lain yaitu ; kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran, bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal, kemudian timbul bercak keputih-putihan. Kurap biasanya timbul karena kurang menjaga kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang kurap yaitu tengkuk, leher, dan kulit kepala. D. Bisul (Furunkel) Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah, yang akan membesar, berisi nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di semua bagian tubuh, namun biasanya tumbuh pada bagian tubuh yang lembab, seperti : leher, lipatan lengan, atau lipatan paha, kulit kepala. Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus pada kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan pemakaian bahan kimia. E. Campak (Rubella) Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan biasanya menyerang anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit kepala, badan terasa lesu, tidak napsu makan, dan radang mata. Setelah beberapa hari dari gejala tersebut timbul ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar ke beberapa bagian tubuh (Indrayatna, 2010) 3. Penyebab Penyakit Kurap Penyakit kurap merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh parasit yang dikenal sebagai dermatofit yang memakan keratin. Kurap dapat menular dengan cara kontak langsung dengan manusia maupun hewan lain yang mempunyai penyakit tersebut. Selain manusia dan hewan, benda mati yang terkena parasit tersebut juga dapat menjadi media penyebaran penyakit tersebut.
  • 6. ii 4. Tanda dan Gejala Penyakit Kurap Berikut ini adalah gejala penyakit kurap yang sering dialami oleh penderita penyakit tersebut. - Timbul lesi berbentuk bulat dengan pinggiran agak tinggi berisi air berwarna bening - Rasanya sangat gatal - Terjadi peradangan pada kulit akibat garukan - Jika mandi akan terasa perih - Pada udara dingin atau berkeringat rasa gatal akan timbul - kulit bersisik Itulah gejala-gejala yang sering terjadi sehingga jika ada gejala yang sama seperti diatas maka dapat dipastikan bahwa itu adalah penyakit kurap. 5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap) Penyakit ini sangat erat hubungannya dengan lingkungan yang kurang higienis. jadi kuncinya yaitu menjaga kebersihan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit kurap adalah sebagai berikut: 1. Bersihkan tempat yang sering digunakan sehari-hari misalnya saja kamar mandi. Kamar mandi adalah tempat yang lembab yang sering dijadikan sarang oleh bibit penyakit ini. 2. Bersihkan tempat tidur baik itu sprei dan bantal 3. Pakailah pakaian yang bersih dan ganti setiap hari 4. hindari kontak langsung dengan penderita penyakit ini. 5. Jangan memakai alat yang digunakan penderita, misalnya saja handuk yang pernah digunakan oleh penderita penyakit kurap. Itu adalah beberapa cara yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit kurap. Penyakit ini sangat menjengkelkan dan menimbulkan rasa yang kurang nyaman seperti penyakit panu. Adapun Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit adalah: 1. Tingkatkan kebersihan giri 2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi makanan bergizi (multivitamin) dan istirahat yang cukup.
  • 7. ii 3. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila bersinggungan/bersentuhan dengan penderita segera cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir bila perlu menggunakan sabun. 4. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan (selimut, pakaian, handuk, sabun mandi, dll). 5. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang menderita penyakit kulit yang cenderung menular (Muammar, 2006). Dampak yang mungkin terjadi bila penyakit kulit yang cenderung menular tidak diutangani secara cepat dan benar 1. Gangguan rasa nyaman gatal meningkat/berlarut-larut 2. Meningkatkan risiko penularan kepada anggota keluarga yang lain 3. Kerusakan jaringan kulit 4. Gangguan/hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari 5. Masalah kesehatan kemungkinan bertambah (gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat) (Muammar, 2006). 6. Cara Perawatan Penyakit Kulit Ada beberapa cara perawatan penyakit kulit yaitu: 1. Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-usap atau bisa juga direndam air hangat (tetapi harus dipastikan tidak ada luka/ bula- bula yang berisi cairan/nanah tidak pecah) 2. Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah hindari terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas bula yang pecah untuk sementara waktu jangan mandi) 3. Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera keringkan menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat sampah (jangan dileytakkan disembarang tempat). 4. Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali. 5. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat secara cukup. Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas bula yang pecah atau daerah yang bernanah (Muammar, 2006).
  • 8. ii BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Penyakit kurap membuat orang kehilangan rasa percaya diri. Penyakit ini juga menimbulkan bercak pada kulit menyerupai gejala yang timbul pada penyakit lupus. Bagian yang diserang beaneka ragam, beberapa tempat yang sering diserang antara lain: wajah, punggung, kulit kepala, ketiak, kaki, selangkangan dan lainnya. B. Saran Makalah ini masih memiliki berbagai jenis kekurangan olehnya itu kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan.
  • 9. ii DAFTAR PUSTAKA 1. Muammar. (2006). Penyebab penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari http://obatherbalplus.com/penyebab-penyakit-kulit/ 2. Indrayatna. (2010). Penyakit kulit, tanda dan gejala, cara penularan, dampak dan upaya pencegahan. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kulit.htm 3. Fenissa. (2004). Penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari ttp://www.doctorology.com/penyakit-kulit.htm
  • 10. ii KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena atas berkat, rahmat dan hidayah-Nya kami bias menyelesaikan makalah ini. Makalah ini kami buat guna memenuhi tugas dari dosen. Makalah ini membahas tentang “PENYAKIT KULIT (KURAP)”, semoga dengan makalah yang kami susun ini kita sebagai mahasiswa kebidanan dapat menambah dan memperluas pengetahuan kita. Kami mengetahui makalah yang kami susun ini masih sangat jauh dari sempurna, maka dari itu kami masih mengharapkan kritik dan saran dari bapak/ibu selaku dosen-dosen pembimbing kami serta temen-temen sekalian, karena kritik dan saran itu dapat membangun kami dari yang salah menjadi benar. Semoga makalah yang kami susun ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita, akhir kata kami mengucapkan terima kasih. Raha, 16 Maret 2014 PENYUSUN
  • 11. ii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR …………….................………………….....…........ i DAFTAR ISI ………………………………………………........……...... ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ……………………………………….......................... 1 B. Rumusan Masalah………………………………….......................... 2 C. Tujuan Penulisan.................................................................................... 2 BAB II PEMBAHASAN 1. A. Defenisi Penyakit Kulit................................................................. 3 2. Jenis – jenis penyakit kulit................................................................. 4 3. Penyebab Penyakit Kurap................................................................. 5 4. Tanda dan Gejala Penyakit Kurap.......................................................... 6 5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit ( Kurap) .....6 6. Cara Perawatan Penyakit Kulit.............................................................. 7 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan ……………............................……………….................... 8 3.2 Saran........................................................................................................ 8 DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 9
  • 12. ii MAKALAH PENYAKIT KULIT ( KURAP) Oleh : SITI AMRIANI 12.12.1042 AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUNA 2014
  • 13. ii