SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Kulit merupakan bagian tubuh manusia yang cukup sensitif terhadap berbagai macam 
penyakit. Penyakit kulit bisa disebabkan oleh banyak faktor. Di antaranya, faktor lingkungan 
dan kebiasaan hidup seharihari. Lingkungan yang sehat dan bersih akan membawa efek yang 
baik bagi kulit. Demikian pula sebaliknya, lingkungan yang kotor akan menjadi sumber 
munculnya berbagai macam penyakit (Faulkner, 2008). Menurut Dwi (2008), penyakit yang 
dapat berkembang pada keadaan lingkungan yang padat penduduk dan personal hygiene 
yang buruk antara lain; diare, disentri, penyakit cacingan, poliomyelitis, hepatitis A, kolera, 
thypoid, leptospirosis, malaria, Demam Berdarah Dengue (DBD), dan scabies. 
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari 
segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk 
menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon 
terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat 
dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis 
jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol 
dari kanker kulit dan trauma terkait. 
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, 
penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap 
cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan teknologi dan perkembangan ilmu 
kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, 
pencangkokan kulit dan lain sebagainya. Gejala-gejala penyakit pada kulit dapat menjadi 
parah jika tidak diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan. Beberapa penyakit radang kulit 
dapat menyebabkan jaringan parut dan pengrusakan. Gejala-gejala penyakit kulit pun perlu 
dirawat untuk mengontrol tingkat keparahan dan perkembangannya. 
1
BAB II 
PEMBAHASAN 
1. Defenisi Penyakit Kulit 
Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit permukaan tubuh, 
dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah 
penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan menimbulkan 
dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang terkena penyakit kulit tersebut, namun 
cenderung lebih kepada rasa gatal-gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau 
mungkin juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri. 
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari 
segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi penyakit kulit membutuhkan waktu lama 
untuk menunjukkan efek ( Indrayatna, 2010). 
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari 
segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk 
menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon 
terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat 
dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis 
jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol 
dari kanker kulit dan trauma terkait ( Fenissa, 2004). 
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, 
penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap 
cacat besar dalam masyarakat. 
2. Jenis – jenis penyakit kulit 
Berikut ini adalah :jenis-jenis penyakit kulit yang cukup sering menyerang manusia: 
A. Eksim 
Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-merahan, bersisik, pecah-pecah, 
terasa gatal terutama pada malam hari (eksim kering), timbul gelembung-gelembung 
kecil yang mengandung air atau nanah, bengkak, melepuh, tampak merah, sangat gatal dan 
terasa panas dan dingin yang berlebihan pada kulit (eksim basah). Bagian tubuh yang sering 
diserang eksim yaitu tangan, kaki, lipatan paha, dan telinga . 
Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan zat kimia tertentu seperti yang terdapat 
dalam detergen, sabun, obat-obatan dan kosmetik, kepekaan terhadap jenis makanan tertentu 
seperti udang, ikan laut, telur, daging ayam, alkohol, vetsin (MSG), dan lain-lain. Eksim juga 
dapat disebabkan karena alergi serbuk sari tanaman, debu, rangangan iklim, bahkan gangguan 
emosi. Eksim lebih sering menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini 
2
sering terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus diperhatikan untuk 
menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat menimbulkan alergi (alergen.) 
B. Kudis (Scabies) 
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau yang gatal yaitu Sarcoptes 
scabiei var hominis. Kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya buruk dan 
menyerang orang yang kurang menjaga kebersihan tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain : 
timbul gatal yang hebat pada malam hari, gatal yang terjadi terutama di bagian sela-sela jari 
tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin, sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting 
susu), dan permukaan depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain 
secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak langsung misalnya 
melalui handuk atau pakaian. 
C. Kurap 
Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya antara lain yaitu ; kulit 
menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran, bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal, 
kemudian timbul bercak keputih-putihan. Kurap biasanya timbul karena kurang menjaga 
kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang kurap yaitu tengkuk, leher, dan kulit 
kepala. 
D. Bisul (Furunkel) 
Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah, yang akan membesar, berisi 
nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di semua bagian tubuh, namun biasanya tumbuh pada 
bagian tubuh yang lembab, seperti : leher, lipatan lengan, atau lipatan paha, kulit kepala. 
Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus pada kulit melalui folikel 
rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor 
yang meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang 
terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan pemakaian bahan 
kimia. 
E. Campak (Rubella) 
Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan biasanya menyerang 
anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit kepala, badan terasa 
lesu, tidak napsu makan, dan radang mata. Setelah beberapa hari dari gejala tersebut timbul 
ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar ke beberapa bagian tubuh (Indrayatna, 
2010) 
3
4 
3. Penyebab Penyakit Kulit 
Beberapa penyebab penyakit kulit yaitu: 
1. Kebersihan diri yang buruk 
2. Virus 
3. Bakteri 
4. Reaksi Alergi 
5. Daya tahan tubuh rendah 
(Muammar, 2006) 
4. Tanda dan Gejala Penyakit Kulit 
Tanda dan gejala penyakit kulit berupa: 
1. Gatal-gatal (saat pagi, siang, malam, ataupun sepanjang hari) 
2. Muncul bintik-bintik merah/ bentol-bentol/ bula-bula yang berisi cairan bening 
ataupun nanah pada kulit permukaan tubuh 
3. Timbul ruam-ruam 
4. Kadang disertai demam 
5. Kemungkinan Cara Penularan 
6. Penularan langsung; sentuhan/bersinggungan langsung dengan penderita 
7. Melalui perantara; melalui pakaian, selimut, handuk, sabun mandi yang dipakai oleh 
penderita (Muammar, 2006). 
5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit 
Adapun Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit adalah: 
1. Tingkatkan kebersihan giri 
2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi makanan bergizi 
(multivitamin) dan istirahat yang cukup. 
3. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila bersinggungan/bersentuhan dengan 
penderita segera cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir bila perlu 
menggunakan sabun. 
4. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan (selimut, pakaian, 
handuk, sabun mandi, dll). 
5. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang menderita penyakit 
kulit yang cenderung menular (Muammar, 2006). 
Dampak yang mungkin terjadi bila penyakit kulit yang cenderung menular tidak diutangani 
secara cepat dan benar 
1. Gangguan rasa nyaman gatal meningkat/berlarut- larut 
2. Meningkatkan risiko penularan kepada anggota keluarga yang lain
3. Kerusakan jaringan kulit 
4. Gangguan/hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari 
5. Masalah kesehatan kemungkinan bertambah (gangguan pemenuhan kebutuhan 
5 
istirahat) (Muammar, 2006). 
6. Cara Perawatan Penyakit Kulit 
Ada beberapa cara perawatan penyakit kulit yaitu: 
1. Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-usap atau bisa juga 
direndam air hangat (tetapi harus dipastikan tidak ada luka/ bula-bula yang berisi 
cairan/nanah tidak pecah) 
2. Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah hindari terkena air (bila 
di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas bula yang pecah untuk sementara waktu 
jangan mandi) 
3. Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera keringkan 
menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat sampah (jangan dileytakkan 
disembarang tempat). 
4. Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali. 
5. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat 
secara cukup. Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas bula yang 
pecah atau daerah yang bernanah (Muammar, 2006).
DAFTAR PUSTAKA 
1. Muammar. (2006). Penyebab penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 
dari http://obatherbalplus.com/penyebab-penyakit-kulit/ 
2. Indrayatna. (2010). Penyakit kulit, tanda dan gejala, cara penularan, dampak dan 
upaya pencegahan. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari 
http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kulit.htm 
3. Fenissa. (2004). Penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari 
ttp://www.doctorology.com/penyakit-kulit.htm 
6
KATA PENGANTAR 
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena atas berkat, 
rahmat dan hidayah-Nya kami bias menyelesaikan makalah ini. Makalah ini kami buat guna 
memenuhi tugas dari dosen. 
Makalah ini membahas tentang “PENYAKIT KULIT”, semoga dengan makalah yang kami 
susun ini kita sebagai mahasiswa kebidanan dapat menambah dan memperluas pengetahuan 
kita. 
Kami mengetahui makalah yang kami susun ini masih sangat jauh dari sempurna, maka dari 
itu kami masih mengharapkan kritik dan saran dari bapak/ibu selaku dosen-dosen 
pembimbing kami serta temen-temen sekalian, karena kritik dan saran itu dapat membangun 
kami dari yang salah menjadi benar. 
Semoga makalah yang kami susun ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita, akhir 
7 
kata kami mengucapkan terima kasih. 
Raha, 14 Maret 2014 
SAFIA
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR …………….................………………….....…........ i 
DAFTAR ISI ……………………………………………………...... ii 
BAB I PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang ………………………………………....................... 1 
B. Tujuan Penulisan.................................................................................... 1 
BAB II PEMBAHASAN 
A. Jenis optik. ............................................................................................. 2 
B. Hubungan antara indeks bias dan kecepatan rambat............................... 3 
C. Lensa..................................................................................................... 3 
D. Kesesatan lensa.................................................................................... 3 
E. Mata........................................................................................................ 4 
BAB III PENUTUP 
3.1 Kesimpulan ……………............................……………….................... 15 
3.2 Saran........................................................................................................ 16 
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 17 
8

More Related Content

What's hot

Penyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitusPenyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitus
Yunita Manurung
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksi
Joni Iswanto
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
Joni Iswanto
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
HildaHerman1
 

What's hot (20)

Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan JenisnyaPenyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
 
Penyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitusPenyuluhan diabetes mellitus
Penyuluhan diabetes mellitus
 
Leptospirosis
LeptospirosisLeptospirosis
Leptospirosis
 
Parasitologi
ParasitologiParasitologi
Parasitologi
 
Sterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksiSterilisasi dan disinfeksi
Sterilisasi dan disinfeksi
 
Power Point PHBS
Power Point PHBSPower Point PHBS
Power Point PHBS
 
Skabies
SkabiesSkabies
Skabies
 
Demam berdarah dengue
Demam berdarah dengueDemam berdarah dengue
Demam berdarah dengue
 
Laporan Pendahuluan Bronkitis
Laporan Pendahuluan BronkitisLaporan Pendahuluan Bronkitis
Laporan Pendahuluan Bronkitis
 
Konsep Luka dan Asuhan Keperawatan pada Luka
Konsep Luka dan Asuhan Keperawatan pada LukaKonsep Luka dan Asuhan Keperawatan pada Luka
Konsep Luka dan Asuhan Keperawatan pada Luka
 
Asuhan Keperawatan Infeksi
Asuhan Keperawatan InfeksiAsuhan Keperawatan Infeksi
Asuhan Keperawatan Infeksi
 
Ppt sindrom nefrotik
Ppt sindrom nefrotikPpt sindrom nefrotik
Ppt sindrom nefrotik
 
Kutu busuk, kutu kepala, kutu kelamin dan Pengendaliannya
Kutu busuk, kutu kepala, kutu kelamin dan PengendaliannyaKutu busuk, kutu kepala, kutu kelamin dan Pengendaliannya
Kutu busuk, kutu kepala, kutu kelamin dan Pengendaliannya
 
POWERPOINT TB PARU
POWERPOINT TB PARUPOWERPOINT TB PARU
POWERPOINT TB PARU
 
Diare - Power Point
Diare - Power PointDiare - Power Point
Diare - Power Point
 
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasiSterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
Sterilisasi, desinfeksi, dekontaminasi
 
PPT Penyakit Menular Seksual
PPT Penyakit Menular SeksualPPT Penyakit Menular Seksual
PPT Penyakit Menular Seksual
 
Makalah dermatitis
Makalah dermatitisMakalah dermatitis
Makalah dermatitis
 
Tanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksiTanda tanda infeksi
Tanda tanda infeksi
 
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malariaBuku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
Buku pedoman teknis pemeriksaan parasit malaria
 

Viewers also liked (10)

Penyakit kudis smp juara
Penyakit kudis smp juaraPenyakit kudis smp juara
Penyakit kudis smp juara
 
Makalah kulit
Makalah kulitMakalah kulit
Makalah kulit
 
ANTI INFEKSI
ANTI INFEKSIANTI INFEKSI
ANTI INFEKSI
 
Sistem Integumen dan Muskuloskeletal
Sistem Integumen dan MuskuloskeletalSistem Integumen dan Muskuloskeletal
Sistem Integumen dan Muskuloskeletal
 
Obat obat anti jamur
Obat obat anti jamurObat obat anti jamur
Obat obat anti jamur
 
Sistem integumen
Sistem integumenSistem integumen
Sistem integumen
 
Power point farmakologi klmpk 2
Power point farmakologi klmpk 2Power point farmakologi klmpk 2
Power point farmakologi klmpk 2
 
Anti jamur
Anti jamurAnti jamur
Anti jamur
 
Sistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen VertebrataSistem Integumen Vertebrata
Sistem Integumen Vertebrata
 
Presentasi sistem integumen
Presentasi sistem integumenPresentasi sistem integumen
Presentasi sistem integumen
 

Similar to Makalah penyakit kulit

Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
Warnet Raha
 
kelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulitkelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulit
universitas samawa
 
79836959 makalah-dermatitis-kontak
79836959 makalah-dermatitis-kontak79836959 makalah-dermatitis-kontak
79836959 makalah-dermatitis-kontak
William Tasidjawa
 

Similar to Makalah penyakit kulit (20)

Makalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulitMakalah penyakit kulit
Makalah penyakit kulit
 
Makalah penyakit kurap
Makalah penyakit kurapMakalah penyakit kurap
Makalah penyakit kurap
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
Penyakitttr kulitttttt cod.scr--
 
Penyakit kulit
Penyakit kulitPenyakit kulit
Penyakit kulit
 
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
 
Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2Makalah penyakit jamur 2
Makalah penyakit jamur 2
 
Leaflet penyakit kulit akper pemkab muna
Leaflet penyakit kulit akper pemkab munaLeaflet penyakit kulit akper pemkab muna
Leaflet penyakit kulit akper pemkab muna
 
kelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulitkelainan dan Penyakit pada kulit
kelainan dan Penyakit pada kulit
 
Leaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulitLeaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulit
 
Leaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulitLeaflet penyakit kulit
Leaflet penyakit kulit
 
Farmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit KulitFarmakologi Penyakit Kulit
Farmakologi Penyakit Kulit
 
Obat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurapObat kadas kudis kurap
Obat kadas kudis kurap
 
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnyaBerbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
Berbagai jenis penyakit kulit dan obatnya
 
Dermatitis r i3
Dermatitis r i3Dermatitis r i3
Dermatitis r i3
 
79836959 makalah-dermatitis-kontak
79836959 makalah-dermatitis-kontak79836959 makalah-dermatitis-kontak
79836959 makalah-dermatitis-kontak
 
Askep dermatitis
Askep dermatitisAskep dermatitis
Askep dermatitis
 

More from Septian Muna Barakati

More from Septian Muna Barakati (20)

Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
 
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
 
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
 
Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA
 
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
 
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
 
Dokomen polisi
Dokomen polisiDokomen polisi
Dokomen polisi
 
Dokumen perusahaan
Dokumen perusahaanDokumen perusahaan
Dokumen perusahaan
 
Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3
 
Dosa besar
Dosa besarDosa besar
Dosa besar
 
Ekosistem padang lamun
Ekosistem padang lamunEkosistem padang lamun
Ekosistem padang lamun
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi pendudukFaktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
 
E
EE
E
 
Faktor
FaktorFaktor
Faktor
 
Fho...................
Fho...................Fho...................
Fho...................
 
555555555555555 (2)
555555555555555 (2)555555555555555 (2)
555555555555555 (2)
 
99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya
 
10 impact of global warming
10 impact of global warming10 impact of global warming
10 impact of global warming
 
10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global
 
5 w 1h penyakit hiv
5 w 1h  penyakit hiv5 w 1h  penyakit hiv
5 w 1h penyakit hiv
 

Recently uploaded

Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdfDeret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
SupianSauri8
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
gulieglue
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
BagaimanaCaraMenggug
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang 082223109953 Cytotec Asli Serang
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
langkahgontay88
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
jaanualu31
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
monikabudiman19
 

Recently uploaded (20)

Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdfDeret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
Deret berkala dan peramalan 23 April 2024.pdf
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
 
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
 
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptxPEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
PEREKONIMIAN EMPAT SEKTOR (PEREKONOMIAN TERBUKA).pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
Presentasi Akad Wadiah#';/'..';'[]//'../
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh CityAbortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
Abortion Pills For Sale in Jeddah (+966543202731))Get Cytotec in Riyadh City
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
 

Makalah penyakit kulit

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kulit merupakan bagian tubuh manusia yang cukup sensitif terhadap berbagai macam penyakit. Penyakit kulit bisa disebabkan oleh banyak faktor. Di antaranya, faktor lingkungan dan kebiasaan hidup seharihari. Lingkungan yang sehat dan bersih akan membawa efek yang baik bagi kulit. Demikian pula sebaliknya, lingkungan yang kotor akan menjadi sumber munculnya berbagai macam penyakit (Faulkner, 2008). Menurut Dwi (2008), penyakit yang dapat berkembang pada keadaan lingkungan yang padat penduduk dan personal hygiene yang buruk antara lain; diare, disentri, penyakit cacingan, poliomyelitis, hepatitis A, kolera, thypoid, leptospirosis, malaria, Demam Berdarah Dengue (DBD), dan scabies. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait. Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan teknologi dan perkembangan ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain sebagainya. Gejala-gejala penyakit pada kulit dapat menjadi parah jika tidak diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan. Beberapa penyakit radang kulit dapat menyebabkan jaringan parut dan pengrusakan. Gejala-gejala penyakit kulit pun perlu dirawat untuk mengontrol tingkat keparahan dan perkembangannya. 1
  • 2. BAB II PEMBAHASAN 1. Defenisi Penyakit Kulit Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit yang dibahas disini adalah penyakit kulit yang tidak berbahaya atau dalam arti kata lain tidak akan menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan hidup orang terkena penyakit kulit tersebut, namun cenderung lebih kepada rasa gatal-gatal yang dialami oleh si penderita penyakit kulit atau mungkin juga barakibat rasa malu atau kurang percaya diri. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi penyakit kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek ( Indrayatna, 2010). Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit. Matahari adalah salah satu sumber yang paling menonjol dari kanker kulit dan trauma terkait ( Fenissa, 2004). Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. 2. Jenis – jenis penyakit kulit Berikut ini adalah :jenis-jenis penyakit kulit yang cukup sering menyerang manusia: A. Eksim Merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kemerah-merahan, bersisik, pecah-pecah, terasa gatal terutama pada malam hari (eksim kering), timbul gelembung-gelembung kecil yang mengandung air atau nanah, bengkak, melepuh, tampak merah, sangat gatal dan terasa panas dan dingin yang berlebihan pada kulit (eksim basah). Bagian tubuh yang sering diserang eksim yaitu tangan, kaki, lipatan paha, dan telinga . Eksim disebabkan karena alergi terhadap rangsangan zat kimia tertentu seperti yang terdapat dalam detergen, sabun, obat-obatan dan kosmetik, kepekaan terhadap jenis makanan tertentu seperti udang, ikan laut, telur, daging ayam, alkohol, vetsin (MSG), dan lain-lain. Eksim juga dapat disebabkan karena alergi serbuk sari tanaman, debu, rangangan iklim, bahkan gangguan emosi. Eksim lebih sering menyerang pada orang-orang yang berbakat alergi. Penyakit ini 2
  • 3. sering terjadi berulang-ulang atau kambuh. Oleh karena itu harus diperhatikan untuk menghindari hal-hal atau bahan-bahan yang dapat menimbulkan alergi (alergen.) B. Kudis (Scabies) Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit/tungau yang gatal yaitu Sarcoptes scabiei var hominis. Kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya buruk dan menyerang orang yang kurang menjaga kebersihan tubuhnya. Gejala yang timbul antara lain : timbul gatal yang hebat pada malam hari, gatal yang terjadi terutama di bagian sela-sela jari tangan, di bawah ketiak, pinggang, alat kelamin, sekeliling siku, aerola (area sekeliling puting susu), dan permukaan depan pergelangan. Penyakit ini mudah sekali menular ke orang lain secara langsung misalnya bersentuhan dengan penderita, atau tidak langsung misalnya melalui handuk atau pakaian. C. Kurap Merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya antara lain yaitu ; kulit menjadi tebal dan timbul lingkaran-lingkaran, bersisik, lembab, berair, dan terasa gatal, kemudian timbul bercak keputih-putihan. Kurap biasanya timbul karena kurang menjaga kebersihan kulit. Bagian tubuh yang biasanya terserang kurap yaitu tengkuk, leher, dan kulit kepala. D. Bisul (Furunkel) Bisul merupakan infeksi kulit berupa benjolan, tampak memerah, yang akan membesar, berisi nanah dan terasa panas, dapat tumbuh di semua bagian tubuh, namun biasanya tumbuh pada bagian tubuh yang lembab, seperti : leher, lipatan lengan, atau lipatan paha, kulit kepala. Bisul disebabkan karena adanya infeksi bakteri Stafilokokus aureus pada kulit melalui folikel rambut, kelenjar minyak, kelenjar keringat yang kemudian menimbulkan infeksi lokal. Faktor yang meningkatkan risiko terkena bisul antara lain kebersihan yang buruk, luka yang terinfeksi, pelemahan diabetes, kosmetika yang menyumbat pori, dan pemakaian bahan kimia. E. Campak (Rubella) Merupakan penyakit akut menular yang disebabkan oleh virus, dan biasanya menyerang anak-anak. Gejala dari penyakit ini adalah demam, bersin, pilek, sakit kepala, badan terasa lesu, tidak napsu makan, dan radang mata. Setelah beberapa hari dari gejala tersebut timbul ruam merah yang gatal, bertambah besar, tersebar ke beberapa bagian tubuh (Indrayatna, 2010) 3
  • 4. 4 3. Penyebab Penyakit Kulit Beberapa penyebab penyakit kulit yaitu: 1. Kebersihan diri yang buruk 2. Virus 3. Bakteri 4. Reaksi Alergi 5. Daya tahan tubuh rendah (Muammar, 2006) 4. Tanda dan Gejala Penyakit Kulit Tanda dan gejala penyakit kulit berupa: 1. Gatal-gatal (saat pagi, siang, malam, ataupun sepanjang hari) 2. Muncul bintik-bintik merah/ bentol-bentol/ bula-bula yang berisi cairan bening ataupun nanah pada kulit permukaan tubuh 3. Timbul ruam-ruam 4. Kadang disertai demam 5. Kemungkinan Cara Penularan 6. Penularan langsung; sentuhan/bersinggungan langsung dengan penderita 7. Melalui perantara; melalui pakaian, selimut, handuk, sabun mandi yang dipakai oleh penderita (Muammar, 2006). 5. Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit Adapun Upaya Pencegahan Terjadinya Penularan Penyakit Kulit adalah: 1. Tingkatkan kebersihan giri 2. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak mengkonsumsi makanan bergizi (multivitamin) dan istirahat yang cukup. 3. Hindari kontak langsung dengan penderita, bila bersinggungan/bersentuhan dengan penderita segera cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir bila perlu menggunakan sabun. 4. Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara bersamaan (selimut, pakaian, handuk, sabun mandi, dll). 5. Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota keluarga yang menderita penyakit kulit yang cenderung menular (Muammar, 2006). Dampak yang mungkin terjadi bila penyakit kulit yang cenderung menular tidak diutangani secara cepat dan benar 1. Gangguan rasa nyaman gatal meningkat/berlarut- larut 2. Meningkatkan risiko penularan kepada anggota keluarga yang lain
  • 5. 3. Kerusakan jaringan kulit 4. Gangguan/hambatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari 5. Masalah kesehatan kemungkinan bertambah (gangguan pemenuhan kebutuhan 5 istirahat) (Muammar, 2006). 6. Cara Perawatan Penyakit Kulit Ada beberapa cara perawatan penyakit kulit yaitu: 1. Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-usap atau bisa juga direndam air hangat (tetapi harus dipastikan tidak ada luka/ bula-bula yang berisi cairan/nanah tidak pecah) 2. Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang pecah hindari terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat luka/ bekas bula yang pecah untuk sementara waktu jangan mandi) 3. Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera keringkan menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat sampah (jangan dileytakkan disembarang tempat). 4. Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali. 5. Tingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat secara cukup. Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas bula yang pecah atau daerah yang bernanah (Muammar, 2006).
  • 6. DAFTAR PUSTAKA 1. Muammar. (2006). Penyebab penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari http://obatherbalplus.com/penyebab-penyakit-kulit/ 2. Indrayatna. (2010). Penyakit kulit, tanda dan gejala, cara penularan, dampak dan upaya pencegahan. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kulit.htm 3. Fenissa. (2004). Penyakit kulit. Diunduh pada tanggal 16 Maret 2012 dari ttp://www.doctorology.com/penyakit-kulit.htm 6
  • 7. KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena atas berkat, rahmat dan hidayah-Nya kami bias menyelesaikan makalah ini. Makalah ini kami buat guna memenuhi tugas dari dosen. Makalah ini membahas tentang “PENYAKIT KULIT”, semoga dengan makalah yang kami susun ini kita sebagai mahasiswa kebidanan dapat menambah dan memperluas pengetahuan kita. Kami mengetahui makalah yang kami susun ini masih sangat jauh dari sempurna, maka dari itu kami masih mengharapkan kritik dan saran dari bapak/ibu selaku dosen-dosen pembimbing kami serta temen-temen sekalian, karena kritik dan saran itu dapat membangun kami dari yang salah menjadi benar. Semoga makalah yang kami susun ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita, akhir 7 kata kami mengucapkan terima kasih. Raha, 14 Maret 2014 SAFIA
  • 8. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR …………….................………………….....…........ i DAFTAR ISI ……………………………………………………...... ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ………………………………………....................... 1 B. Tujuan Penulisan.................................................................................... 1 BAB II PEMBAHASAN A. Jenis optik. ............................................................................................. 2 B. Hubungan antara indeks bias dan kecepatan rambat............................... 3 C. Lensa..................................................................................................... 3 D. Kesesatan lensa.................................................................................... 3 E. Mata........................................................................................................ 4 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan ……………............................……………….................... 15 3.2 Saran........................................................................................................ 16 DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 17 8