SlideShare a Scribd company logo
LEADERSHIP ACROSS
CULTURES
1
4
J
A
N
U
A
R
I
2
0
2
2
Case : Leadership Across Cultures
Class : International Management – IAB 2019
Group : 13
Lecturer : Dr.Elfrida Viesta Napitupulu
Ezra Budiono - 75170171
Karla Cavally - 79200214
Joshua Benny -79170395
Pratama Brafy - 78170347
Question 1
Budaya apa yang paling mungkin
menunjukkan perbedaan antara
tugas manajerial dan
kepemimpinan? Budaya apa yang
akan memandang mereka sebagai
sama? Gunakan bukti untuk
mendukung jawaban Anda.
Perbedaan budaya kepemimpinan antara Jepang dan AS:
Perbedaan
Budaya
Manajerial Timur
Tengah Dengan
Budaya Barat
Question
2
Menggunakan hasil Haire klasik dan rekan-rekannya pelajari sebagai dasar untuk
jawaban Anda, bandingkan dan kontraskan sikap manajer terhadap praktik
kepemimpinan. (Negara-negara dalam kelompok ini diidentifikasi dalam
Tabel 13–3.)
Pengaruh perbedaan sikap
manajer terhadap praktik
kepemimpinan
Question
3
Berdasarkan studi klasik dari Haire, Ghiselli, and Porter.
Mereka menemukan bahwa orang Eropa, memiliki rata-rata yang relatif
rendah dalam memberikan pendapat, tetapi tetap meyakini bahwa perlunya
gaya kepemimpinan partisipatif
Studi ini juga menemukan bahwa sikap para Manajer Eropa ini dipengaruhi
oleh tingkat hierarki, ukuran perusahaan, dan usia. Secara keseluruhan,
manajer Eropa mendukung gaya kepemimpinan partisipatif.
Dan hal tersebut menjadikan ukuran perusahaan dan Manajer Eropa bahwa
Gaya Kepemimpinan Partisipatif harus ada di setiap perusahaan
Question 4
Menurut Studi Haire
Dalam beberapa hal, Gaya Kepemimpinan orang Jepang berbeda dengan
Gaya Kepemimpinan para manajer Amerika Serikat.
Perbedaan tersebut adalah ukuran perusahaan, usia, cara mengelola,
bagaimana informasi diproses, dan tingginya tingkat etnosentrisme di antara
orang Jepang.
Hal ini dapat disimpulkan bahwa Gaya Kepemimpinan orang Jepang berbeda
dengan Gaya Kepemimpinan orang Amerika Serikat dan Eropa
Question 5
JAWABAN:
Jepang terkenal dengan pendekatan paternalistiknya terhadap kepemimpinan Budaya Jepang mempromosikan kebutuhan
keselamatan atau keamanan yang tinggi, yang hadir di antara rumah karyawan berbasis negara serta ekspatriat MNC. Misalnya,
satu studi meneliti orientasi budaya 522 karyawan dari 28 perusahaan milik Jepang di Amerika Serikat dan menemukan bahwa
karyawan asli Jepang lebih mungkin daripada pekerja AS mereka. rekan-rekan untuk menghargai perilaku perusahaan
paternalistik. Namun, perbedaan utama muncul dalam pendekatan kepemimpinan digunakan oleh orang Jepang dan orang-orang
di tempat lain. Misalnya, studi komprehensif Haire, Ghiselli, dan Porter menemukan bahwa manajer Jepang memiliki keyakinan
yang jauh lebih besar dalam kapasitas bawahan untuk kepemimpinan. dan inisiatif daripada manajer di sebagian besar negara
lain. Faktanya, dalam penelitian ini, hanya manajer di negara-negara Anglo-Amerika memiliki perasaan yang lebih kuat di bidang
ini. Orang Jepang juga menyatakan sikap terhadap penggunaan partisipasi ke tingkat yang lebih besar daripada yang lain. Di dua
area kepemimpinan lainnya, berbagi informasi dan tujuan dan menggunakan internal kontrol, responden Jepang berada di atas
rata-rata tetapi tidak khas, jadi dalam kesimpulan jepang memang berprestasi rendah dengan gaya yang memungkinkan orang-
orang mereka untuk secara aktif berpartisipasi dalam keputusan.
Selain itu, proses kepemimpinan yang digunakan oleh manajer Jepang menempatkan penekanan pada tujuan yang ambigu. Bawahan
biasanya tidak yakin dengan apa yang manajer mereka ingin mereka lakukan. Akibatnya, mereka menghabiskan banyak waktu untuk
mempersiapkan tugas. Beberapa pengamat percaya bahwa pendekatan kepemimpinan ini memakan waktu dan boros. Maka dengan itu
Melalui akulturasi, pola, dan pendampingan, salah satu cara untuk serta pelatihan formal, manajer A.S. cenderung membatasi ruang
lingkup pertanyaan dan masalah sebelum mereka, tekankan satu atau dua aspek sentral dari topik itu,
identifikasi karyawan tertentu untuk menanggapinya, dan fokus pada tujuan atau sasaran yang dapat dicapai. Manajer Jepang,
sebaliknya, cenderung inklusif dalam mempertimbangkan isu atau masalah, mencari sejumlah besar informasi untuk
menginformasikan masalah, mendorong semua karyawan untuk terlibat dalam solusi, dan bertujuan untuk tujuan yang jauh di masa
depan.
Perbedaan gaya kerja Jepang dan US Alasan utama lain yang menjelaskan perbedaan gaya
kepemimpinan adalah bahwa Orang Jepang cenderung lebih etnosentris daripada rekan-rekan mereka
di AS. Orang Jepang berpikir diri mereka sebagai manajer Jepang yang beroperasi di luar negeri;
kebanyakan tidak melihat diri mereka sebagai manajer internasional. Akibatnya, bahkan jika mereka
menyesuaikan kepemimpinan mereka pendekatan di permukaan ke negara tempat mereka beroperasi,
mereka masih percaya pada cara orang Jepang dalam melakukan sesuatu dan enggan untuk
meninggalkannya. Terlepas dari perbedaan ini, praktik manajerial menunjukkan bahwa mungkin ada
lebih banyak kesamaMisalnya, di Amerika Serikat, pendekatan yang digunakan dalam mengelola pekerja
di pabrik Saturnus sangat berbeda an dari yang pernah diyakini. dari yang dipekerjakan di tempat lain
tanaman GM. (Saturnus pernah menjadi salah satu penawaran mobil General Motors yang paling sukses;
sebagai hasil dari restrukturisasi GM sejak itu telah dilipat kembali menjadi GM yang tepat.) Kuat
perhatian diberikan untuk memungkinkan pekerja bersuara dalam semua keputusan manajemen, dan
membayar dikaitkan dengan kualitas, produktivitas, dan profitabilitas.
SOLUSI bagi kelompok kami , mendorong personel untuk mengambil otoritas, menggunakan
inisiatif, dan bekerja sebagai sebuah tim. Penekanan utama juga diberikan untuk
mengembangkan hubungan komunikasi antara manajemen dan karyawan dan mendorong orang
untuk melakukan yang terbaik. Tren umum lainnya adalah gerakan menuju orientasi tim dan
menjauh dari individualisme. Manajemen Internasional dalam Tindakan, “Tim Global”,
mengilustrasikan poin ini.
Question 6
JAWABAN:
1. Teori Kepemimpinan Situasional
Seperti Teori Kontingensi, Teori Situasi menekankan pentingnya variabel situasional dan tidak menganggap gaya
kepemimpinan siapa pun lebih baik daripada yang lain. Dinyatakan oleh profesor AS, Paul Hersey dan guru
kepemimpinan, Ken Blanchard, teori situasional adalah kombinasi dari dua faktor – gaya kepemimpinan dan tingkat
kedewasaan para pengikut. Menurut teori ini, situasi yang berbeda menuntut gaya kepemimpinan dan pengambilan
keputusan yang berbeda. Pemimpin harus bertindak dengan menilai situasi yang mereka hadapi.
2. Teori Kepemimpinan Transformasional
Teori Kepemimpinan Transformasional, juga dikenal sebagai teori Hubungan, berfokus pada hubungan antara pemimpin
dan pengikut. Teori ini berbicara tentang jenis pemimpin yang inspiratif dan karismatik, mendorong pengikut mereka
untuk berubah dan menjadi lebih baik dalam suatu tugas. Pemimpin transformasional biasanya termotivasi oleh
kemampuan mereka untuk menunjukkan kepada pengikut mereka pentingnya tugas dan kebaikan yang lebih tinggi yang
terlibat dalam melaksanakannya. para pemimpin ini tidak hanya berfokus pada kinerja tim tetapi juga memberikan
dorongan yang dibutuhkan anggota tim untuk mencapai potensinya. Teori kepemimpinan ini akan membantu Anda
mengasah Keterampilan Anda.
3. Teori Transaksional
Teori Transaksional, juga disebut sebagai teori Manajemen atau teori pertukaran kepemimpinan, berkisar pada peran
pengawasan, organisasi, dan kerja tim. Teori-teori ini menganggap penghargaan dan hukuman sebagai dasar tindakan
kepemimpinan. Ini adalah salah satu teori yang sering digunakan dalam bisnis, dan pendukung gaya kepemimpinan ini
menggunakan penghargaan dan hukuman untuk memotivasi karyawan.
Question 7
7. Apakah perilaku kepemimpinan yang efektif bersifat universal, ataukah berbeda dari budaya ke
budaya?
• Gaya dan praktik kepemimpinan yang berjalan dengan baik dalam satu budaya belum tentu efektif di budaya
lain. Pendekatan kepemimpinan yang biasa digunakan oleh manajer A.S. belum tentu sama dengan yang
digunakan di bagian lain dunia. Bahkan di dalam negara yang sama, kepemimpinan yang efektif cenderung
sangat spesifik situasi.Budaya dapat menciptakan beberapa masalah dalam menggunakan konsep
kepemimpinan universal di negara-negara seperti Jepang, di mana penggunaan sistem penghargaan
kontingen tidak meluas seperti di Barat. Sistem penghargaan ini juga bisa menjadi tidak berarti dalam budaya
Arab dan Turki di mana ada keyakinan kuat bahwa segala sesuatu akan terjadi “jika Tuhan menghendaki” dan
bukan karena seorang pemimpin telah memutuskan untuk melaksanakannya.
• Perilaku pemimpin yang efektif cenderung bervariasi menurut kelompok budaya.Salah satu kunci menuju
kepemimpinan global/efektif yang sukses ladalah mengetahui gaya dan perilaku mana yang paling berhasil
dalam budaya tertentu dan beradaptasi dengan tepat.
Question 8
Kepemimpinan Otentik
dapat didefinisikan sebagai “mereka yang sangat
menyadari bagaimana mereka berpikir dan
berperilaku dan dianggap oleh orang lain sebagai
menyadari nilai-nilai/perspektif moral mereka
sendiri dan orang lain, pengetahuan, dan
kekuatan; menyadari konteks di mana mereka
beroperasi; dan yang percaya diri, penuh
harapan, optimis, tangguh, dan bermoral tinggi.
Pemimpin otentik diharapkan untuk memimpin
dengan memberi contoh, dan oleh karena itu
proses dan perilaku mereka harus berbudi luhur
dan mencerminkan nilai-nilai moral positif yang
melekat pada pemimpin
Ethical leadership atau kepemimpinan etis adalah
gaya kepemimpinan yang menunjukkan perilaku
yang sesuai secara normatif melalui tindakan pribadi
dan hubungan interpersonal. Pemimpin
mempromosikan perilaku tersebut kepada pengikut
melalui komunikasi dua arah, penguatan dan
pengambilan
keputusan.https://www.google.co.id/amp/s/cerdasco.
com/kepemimpinan-etis/
Responsible Leadership adalah tentang membuat
keputusan bisnis berkelanjutan yang
mempertimbangkan kepentingan semua pemangku
kepentingan, termasuk: pemegang saham, karyawan,
klien, pemasok, masyarakat, lingkungan, dan
generasi mendatang. https://online.ntu.ac.uk/online-
student-experience/articles/what-is-responsible-
leadership-and-why-is-important

More Related Content

What's hot

teori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanteori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinan
Hadik27
 
Kepemimpinan Presentasi
Kepemimpinan PresentasiKepemimpinan Presentasi
Kepemimpinan Presentasi
youlhee82
 
Manajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinanManajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinan
vitalfrans
 
Bang pim pertemuan 1 2016 2017
Bang pim pertemuan 1 2016 2017Bang pim pertemuan 1 2016 2017
Bang pim pertemuan 1 2016 2017
Mohamad Noor
 
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinan
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinanFaktor penentu keberhasilan kepemimpinan
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinan
zahratulhorriyah
 
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
Viki Iswanto
 
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa ( Filsafat ILmu )
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa   ( Filsafat ILmu )Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa   ( Filsafat ILmu )
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa ( Filsafat ILmu )
Universitas Negeri Yogyakarta
 
silabus kepemimpinan
silabus kepemimpinansilabus kepemimpinan
silabus kepemimpinanbambange
 
Kepemimpinan dalam manajemen
Kepemimpinan dalam manajemenKepemimpinan dalam manajemen
Kepemimpinan dalam manajemen
Universitas Islam Negeri
 
Konsep asas kepemimpinan
Konsep asas kepemimpinanKonsep asas kepemimpinan
Konsep asas kepemimpinanEmyza Hamzah
 
Kepemimpinan Efektif
Kepemimpinan EfektifKepemimpinan Efektif
Kepemimpinan Efektif
defiranita
 
3. kepemimpinan pendidikan
3. kepemimpinan pendidikan3. kepemimpinan pendidikan
3. kepemimpinan pendidikan
asepnur4
 
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
SMKN 36 JAKARTA UTARA
 
KEPIMPINAN
KEPIMPINANKEPIMPINAN
KEPIMPINAN
Imsamad
 
Bang pim pertemuan 4 2016 2017
Bang pim pertemuan 4 2016 2017Bang pim pertemuan 4 2016 2017
Bang pim pertemuan 4 2016 2017
Mohamad Noor
 
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
Kanaidi ken
 
Bang pim pertemuan 8 2016 2017
Bang pim pertemuan 8 2016 2017Bang pim pertemuan 8 2016 2017
Bang pim pertemuan 8 2016 2017
Mohamad Noor
 
Kepimpinan Transformasi
Kepimpinan TransformasiKepimpinan Transformasi
Kepimpinan Transformasi
guestd95e21
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinanliishaque
 

What's hot (20)

teori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinanteori dan gaya kepemimpinan
teori dan gaya kepemimpinan
 
Kepemimpinan Presentasi
Kepemimpinan PresentasiKepemimpinan Presentasi
Kepemimpinan Presentasi
 
Manajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinanManajemen strategi kepemimpinan
Manajemen strategi kepemimpinan
 
Bang pim pertemuan 1 2016 2017
Bang pim pertemuan 1 2016 2017Bang pim pertemuan 1 2016 2017
Bang pim pertemuan 1 2016 2017
 
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinan
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinanFaktor penentu keberhasilan kepemimpinan
Faktor penentu keberhasilan kepemimpinan
 
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
Kepemimpinan ldks smp islam al hikmah 2018 2019
 
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa ( Filsafat ILmu )
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa   ( Filsafat ILmu )Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa   ( Filsafat ILmu )
Manajemen dan kepemimpinan pemerintahan desa ( Filsafat ILmu )
 
silabus kepemimpinan
silabus kepemimpinansilabus kepemimpinan
silabus kepemimpinan
 
Kepemimpinan dalam manajemen
Kepemimpinan dalam manajemenKepemimpinan dalam manajemen
Kepemimpinan dalam manajemen
 
Konsep asas kepemimpinan
Konsep asas kepemimpinanKonsep asas kepemimpinan
Konsep asas kepemimpinan
 
Kepemimpinan Efektif
Kepemimpinan EfektifKepemimpinan Efektif
Kepemimpinan Efektif
 
3. kepemimpinan pendidikan
3. kepemimpinan pendidikan3. kepemimpinan pendidikan
3. kepemimpinan pendidikan
 
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
Kepemimpinan kepala sekolah unggulan (2)
 
KEPIMPINAN
KEPIMPINANKEPIMPINAN
KEPIMPINAN
 
Bang pim pertemuan 4 2016 2017
Bang pim pertemuan 4 2016 2017Bang pim pertemuan 4 2016 2017
Bang pim pertemuan 4 2016 2017
 
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
LEADERSHIP Concept_Materi Training "The Power of LEADERSHIP"
 
Kepimpinan
KepimpinanKepimpinan
Kepimpinan
 
Bang pim pertemuan 8 2016 2017
Bang pim pertemuan 8 2016 2017Bang pim pertemuan 8 2016 2017
Bang pim pertemuan 8 2016 2017
 
Kepimpinan Transformasi
Kepimpinan TransformasiKepimpinan Transformasi
Kepimpinan Transformasi
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 

Similar to LEADERSHIP ACROSS CULTURES

Presentasi lintas budaya 13.pptx
Presentasi  lintas budaya 13.pptxPresentasi  lintas budaya 13.pptx
Presentasi lintas budaya 13.pptx
ssuser99d220
 
2012.pert .2@leadership ayu-rai
2012.pert .2@leadership ayu-rai2012.pert .2@leadership ayu-rai
2012.pert .2@leadership ayu-rai
AGUS SETIYONO
 
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdfmateri-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
QuinniIstazAzlia
 
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya KepemimpinanKelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Vonny Effendi
 
Kepemimpinan dalam perilaku organisasi
Kepemimpinan dalam perilaku organisasiKepemimpinan dalam perilaku organisasi
Kepemimpinan dalam perilaku organisasi
SintaYuliyana
 
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri MediaKepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Satrio Arismunandar
 
Artikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang KepemimpinanArtikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang Kepemimpinan
rendrafauzi
 
Makalah manajemen kepemimpinan
Makalah manajemen kepemimpinanMakalah manajemen kepemimpinan
Makalah manajemen kepemimpinan
Septian Muna Barakati
 
Makalah manajemen kepemimpinan (2)
Makalah manajemen kepemimpinan (2)Makalah manajemen kepemimpinan (2)
Makalah manajemen kepemimpinan (2)
Septian Muna Barakati
 
Bab Empat Leadership
Bab Empat LeadershipBab Empat Leadership
Bab Empat Leadership
Universitas PGRI
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
Universitas PGRI
 
Makalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinanMakalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinan
Septian Muna Barakati
 
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdfSiti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
SitiShoimah2
 
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
ulungfurtuna
 
Kepemimpinan Lintas Budaya
Kepemimpinan Lintas BudayaKepemimpinan Lintas Budaya
Kepemimpinan Lintas Budaya
shello ren
 
Kepemimpina nmakalah wors
Kepemimpina nmakalah worsKepemimpina nmakalah wors
Kepemimpina nmakalah worsEri Azis
 
Manajemen kepemimpinan fix
Manajemen kepemimpinan fixManajemen kepemimpinan fix
Manajemen kepemimpinan fix
Deni Wahyu
 
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptxPsikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
MRakan
 

Similar to LEADERSHIP ACROSS CULTURES (20)

Presentasi lintas budaya 13.pptx
Presentasi  lintas budaya 13.pptxPresentasi  lintas budaya 13.pptx
Presentasi lintas budaya 13.pptx
 
2012.pert .2@leadership ayu-rai
2012.pert .2@leadership ayu-rai2012.pert .2@leadership ayu-rai
2012.pert .2@leadership ayu-rai
 
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdfmateri-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
materi-kepemimpinan-leadership-s1-2011.pdf
 
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya KepemimpinanKelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
Kelompok 5 : Gaya Kepemimpinan
 
Kepemimpinan dalam perilaku organisasi
Kepemimpinan dalam perilaku organisasiKepemimpinan dalam perilaku organisasi
Kepemimpinan dalam perilaku organisasi
 
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri MediaKepemimpinan (Leadership) di Industri Media
Kepemimpinan (Leadership) di Industri Media
 
Artikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang KepemimpinanArtikel tentang Kepemimpinan
Artikel tentang Kepemimpinan
 
Makalah manajemen kepemimpinan
Makalah manajemen kepemimpinanMakalah manajemen kepemimpinan
Makalah manajemen kepemimpinan
 
Makalah manajemen kepemimpinan (2)
Makalah manajemen kepemimpinan (2)Makalah manajemen kepemimpinan (2)
Makalah manajemen kepemimpinan (2)
 
Bab Empat Leadership
Bab Empat LeadershipBab Empat Leadership
Bab Empat Leadership
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 
Bab3 pd
Bab3 pdBab3 pd
Bab3 pd
 
Kepemimpinan (sosiologi)
Kepemimpinan (sosiologi)Kepemimpinan (sosiologi)
Kepemimpinan (sosiologi)
 
Makalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinanMakalah tentang kepemimpinan
Makalah tentang kepemimpinan
 
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdfSiti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
Siti Shoimah - Kepemimpinan Kelompok dan Organisasi.pdf
 
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
Ulung furtuna 19113049 2_ka17_ppt 7&8
 
Kepemimpinan Lintas Budaya
Kepemimpinan Lintas BudayaKepemimpinan Lintas Budaya
Kepemimpinan Lintas Budaya
 
Kepemimpina nmakalah wors
Kepemimpina nmakalah worsKepemimpina nmakalah wors
Kepemimpina nmakalah wors
 
Manajemen kepemimpinan fix
Manajemen kepemimpinan fixManajemen kepemimpinan fix
Manajemen kepemimpinan fix
 
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptxPsikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
Psikologi industri dan organisasi - Kelompok 5.pptx
 

Recently uploaded

Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 

Recently uploaded (20)

Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 

LEADERSHIP ACROSS CULTURES

  • 1. LEADERSHIP ACROSS CULTURES 1 4 J A N U A R I 2 0 2 2 Case : Leadership Across Cultures Class : International Management – IAB 2019 Group : 13 Lecturer : Dr.Elfrida Viesta Napitupulu Ezra Budiono - 75170171 Karla Cavally - 79200214 Joshua Benny -79170395 Pratama Brafy - 78170347
  • 2. Question 1 Budaya apa yang paling mungkin menunjukkan perbedaan antara tugas manajerial dan kepemimpinan? Budaya apa yang akan memandang mereka sebagai sama? Gunakan bukti untuk mendukung jawaban Anda.
  • 3. Perbedaan budaya kepemimpinan antara Jepang dan AS:
  • 5. Question 2 Menggunakan hasil Haire klasik dan rekan-rekannya pelajari sebagai dasar untuk jawaban Anda, bandingkan dan kontraskan sikap manajer terhadap praktik kepemimpinan. (Negara-negara dalam kelompok ini diidentifikasi dalam Tabel 13–3.)
  • 6. Pengaruh perbedaan sikap manajer terhadap praktik kepemimpinan
  • 7. Question 3 Berdasarkan studi klasik dari Haire, Ghiselli, and Porter. Mereka menemukan bahwa orang Eropa, memiliki rata-rata yang relatif rendah dalam memberikan pendapat, tetapi tetap meyakini bahwa perlunya gaya kepemimpinan partisipatif Studi ini juga menemukan bahwa sikap para Manajer Eropa ini dipengaruhi oleh tingkat hierarki, ukuran perusahaan, dan usia. Secara keseluruhan, manajer Eropa mendukung gaya kepemimpinan partisipatif. Dan hal tersebut menjadikan ukuran perusahaan dan Manajer Eropa bahwa Gaya Kepemimpinan Partisipatif harus ada di setiap perusahaan
  • 8. Question 4 Menurut Studi Haire Dalam beberapa hal, Gaya Kepemimpinan orang Jepang berbeda dengan Gaya Kepemimpinan para manajer Amerika Serikat. Perbedaan tersebut adalah ukuran perusahaan, usia, cara mengelola, bagaimana informasi diproses, dan tingginya tingkat etnosentrisme di antara orang Jepang. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Gaya Kepemimpinan orang Jepang berbeda dengan Gaya Kepemimpinan orang Amerika Serikat dan Eropa
  • 9. Question 5 JAWABAN: Jepang terkenal dengan pendekatan paternalistiknya terhadap kepemimpinan Budaya Jepang mempromosikan kebutuhan keselamatan atau keamanan yang tinggi, yang hadir di antara rumah karyawan berbasis negara serta ekspatriat MNC. Misalnya, satu studi meneliti orientasi budaya 522 karyawan dari 28 perusahaan milik Jepang di Amerika Serikat dan menemukan bahwa karyawan asli Jepang lebih mungkin daripada pekerja AS mereka. rekan-rekan untuk menghargai perilaku perusahaan paternalistik. Namun, perbedaan utama muncul dalam pendekatan kepemimpinan digunakan oleh orang Jepang dan orang-orang di tempat lain. Misalnya, studi komprehensif Haire, Ghiselli, dan Porter menemukan bahwa manajer Jepang memiliki keyakinan yang jauh lebih besar dalam kapasitas bawahan untuk kepemimpinan. dan inisiatif daripada manajer di sebagian besar negara lain. Faktanya, dalam penelitian ini, hanya manajer di negara-negara Anglo-Amerika memiliki perasaan yang lebih kuat di bidang ini. Orang Jepang juga menyatakan sikap terhadap penggunaan partisipasi ke tingkat yang lebih besar daripada yang lain. Di dua area kepemimpinan lainnya, berbagi informasi dan tujuan dan menggunakan internal kontrol, responden Jepang berada di atas rata-rata tetapi tidak khas, jadi dalam kesimpulan jepang memang berprestasi rendah dengan gaya yang memungkinkan orang- orang mereka untuk secara aktif berpartisipasi dalam keputusan. Selain itu, proses kepemimpinan yang digunakan oleh manajer Jepang menempatkan penekanan pada tujuan yang ambigu. Bawahan biasanya tidak yakin dengan apa yang manajer mereka ingin mereka lakukan. Akibatnya, mereka menghabiskan banyak waktu untuk mempersiapkan tugas. Beberapa pengamat percaya bahwa pendekatan kepemimpinan ini memakan waktu dan boros. Maka dengan itu Melalui akulturasi, pola, dan pendampingan, salah satu cara untuk serta pelatihan formal, manajer A.S. cenderung membatasi ruang lingkup pertanyaan dan masalah sebelum mereka, tekankan satu atau dua aspek sentral dari topik itu, identifikasi karyawan tertentu untuk menanggapinya, dan fokus pada tujuan atau sasaran yang dapat dicapai. Manajer Jepang, sebaliknya, cenderung inklusif dalam mempertimbangkan isu atau masalah, mencari sejumlah besar informasi untuk menginformasikan masalah, mendorong semua karyawan untuk terlibat dalam solusi, dan bertujuan untuk tujuan yang jauh di masa depan.
  • 10. Perbedaan gaya kerja Jepang dan US Alasan utama lain yang menjelaskan perbedaan gaya kepemimpinan adalah bahwa Orang Jepang cenderung lebih etnosentris daripada rekan-rekan mereka di AS. Orang Jepang berpikir diri mereka sebagai manajer Jepang yang beroperasi di luar negeri; kebanyakan tidak melihat diri mereka sebagai manajer internasional. Akibatnya, bahkan jika mereka menyesuaikan kepemimpinan mereka pendekatan di permukaan ke negara tempat mereka beroperasi, mereka masih percaya pada cara orang Jepang dalam melakukan sesuatu dan enggan untuk meninggalkannya. Terlepas dari perbedaan ini, praktik manajerial menunjukkan bahwa mungkin ada lebih banyak kesamaMisalnya, di Amerika Serikat, pendekatan yang digunakan dalam mengelola pekerja di pabrik Saturnus sangat berbeda an dari yang pernah diyakini. dari yang dipekerjakan di tempat lain tanaman GM. (Saturnus pernah menjadi salah satu penawaran mobil General Motors yang paling sukses; sebagai hasil dari restrukturisasi GM sejak itu telah dilipat kembali menjadi GM yang tepat.) Kuat perhatian diberikan untuk memungkinkan pekerja bersuara dalam semua keputusan manajemen, dan membayar dikaitkan dengan kualitas, produktivitas, dan profitabilitas. SOLUSI bagi kelompok kami , mendorong personel untuk mengambil otoritas, menggunakan inisiatif, dan bekerja sebagai sebuah tim. Penekanan utama juga diberikan untuk mengembangkan hubungan komunikasi antara manajemen dan karyawan dan mendorong orang untuk melakukan yang terbaik. Tren umum lainnya adalah gerakan menuju orientasi tim dan menjauh dari individualisme. Manajemen Internasional dalam Tindakan, “Tim Global”, mengilustrasikan poin ini.
  • 11. Question 6 JAWABAN: 1. Teori Kepemimpinan Situasional Seperti Teori Kontingensi, Teori Situasi menekankan pentingnya variabel situasional dan tidak menganggap gaya kepemimpinan siapa pun lebih baik daripada yang lain. Dinyatakan oleh profesor AS, Paul Hersey dan guru kepemimpinan, Ken Blanchard, teori situasional adalah kombinasi dari dua faktor – gaya kepemimpinan dan tingkat kedewasaan para pengikut. Menurut teori ini, situasi yang berbeda menuntut gaya kepemimpinan dan pengambilan keputusan yang berbeda. Pemimpin harus bertindak dengan menilai situasi yang mereka hadapi. 2. Teori Kepemimpinan Transformasional Teori Kepemimpinan Transformasional, juga dikenal sebagai teori Hubungan, berfokus pada hubungan antara pemimpin dan pengikut. Teori ini berbicara tentang jenis pemimpin yang inspiratif dan karismatik, mendorong pengikut mereka untuk berubah dan menjadi lebih baik dalam suatu tugas. Pemimpin transformasional biasanya termotivasi oleh kemampuan mereka untuk menunjukkan kepada pengikut mereka pentingnya tugas dan kebaikan yang lebih tinggi yang terlibat dalam melaksanakannya. para pemimpin ini tidak hanya berfokus pada kinerja tim tetapi juga memberikan dorongan yang dibutuhkan anggota tim untuk mencapai potensinya. Teori kepemimpinan ini akan membantu Anda mengasah Keterampilan Anda. 3. Teori Transaksional Teori Transaksional, juga disebut sebagai teori Manajemen atau teori pertukaran kepemimpinan, berkisar pada peran pengawasan, organisasi, dan kerja tim. Teori-teori ini menganggap penghargaan dan hukuman sebagai dasar tindakan kepemimpinan. Ini adalah salah satu teori yang sering digunakan dalam bisnis, dan pendukung gaya kepemimpinan ini menggunakan penghargaan dan hukuman untuk memotivasi karyawan.
  • 12. Question 7 7. Apakah perilaku kepemimpinan yang efektif bersifat universal, ataukah berbeda dari budaya ke budaya? • Gaya dan praktik kepemimpinan yang berjalan dengan baik dalam satu budaya belum tentu efektif di budaya lain. Pendekatan kepemimpinan yang biasa digunakan oleh manajer A.S. belum tentu sama dengan yang digunakan di bagian lain dunia. Bahkan di dalam negara yang sama, kepemimpinan yang efektif cenderung sangat spesifik situasi.Budaya dapat menciptakan beberapa masalah dalam menggunakan konsep kepemimpinan universal di negara-negara seperti Jepang, di mana penggunaan sistem penghargaan kontingen tidak meluas seperti di Barat. Sistem penghargaan ini juga bisa menjadi tidak berarti dalam budaya Arab dan Turki di mana ada keyakinan kuat bahwa segala sesuatu akan terjadi “jika Tuhan menghendaki” dan bukan karena seorang pemimpin telah memutuskan untuk melaksanakannya. • Perilaku pemimpin yang efektif cenderung bervariasi menurut kelompok budaya.Salah satu kunci menuju kepemimpinan global/efektif yang sukses ladalah mengetahui gaya dan perilaku mana yang paling berhasil dalam budaya tertentu dan beradaptasi dengan tepat.
  • 13. Question 8 Kepemimpinan Otentik dapat didefinisikan sebagai “mereka yang sangat menyadari bagaimana mereka berpikir dan berperilaku dan dianggap oleh orang lain sebagai menyadari nilai-nilai/perspektif moral mereka sendiri dan orang lain, pengetahuan, dan kekuatan; menyadari konteks di mana mereka beroperasi; dan yang percaya diri, penuh harapan, optimis, tangguh, dan bermoral tinggi. Pemimpin otentik diharapkan untuk memimpin dengan memberi contoh, dan oleh karena itu proses dan perilaku mereka harus berbudi luhur dan mencerminkan nilai-nilai moral positif yang melekat pada pemimpin Ethical leadership atau kepemimpinan etis adalah gaya kepemimpinan yang menunjukkan perilaku yang sesuai secara normatif melalui tindakan pribadi dan hubungan interpersonal. Pemimpin mempromosikan perilaku tersebut kepada pengikut melalui komunikasi dua arah, penguatan dan pengambilan keputusan.https://www.google.co.id/amp/s/cerdasco. com/kepemimpinan-etis/ Responsible Leadership adalah tentang membuat keputusan bisnis berkelanjutan yang mempertimbangkan kepentingan semua pemangku kepentingan, termasuk: pemegang saham, karyawan, klien, pemasok, masyarakat, lingkungan, dan generasi mendatang. https://online.ntu.ac.uk/online- student-experience/articles/what-is-responsible- leadership-and-why-is-important