SlideShare a Scribd company logo
LAPORAN PRAKTIKUM
ELEKTRONIKA DIGITAL
COUNTER MODULO DENGAN SET DAN RESET
Disusun oleh:
Kurniawan Suganda (141344016)
Kelompok: 5
Kelas: 1- TNK - 1
Tanggal Praktikum: 27-3-2015
Tanggal Pengumpulan: 10-4-2015
TEKNIK TELEKOMUNIKASI
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
I. TUJUAN
- Memahami fungsi input Clear dan Preset dan pengaruhnya terhadap Flip-Flop.
- Memahami fungsi Gerbang AND dan OR pada rangkaian Counter Modulo.
- Merealisasikan di atas Protoboard, Skema Lengkap dari Rangkaian Up/Down Binary
Counter Modulo dengan menggunakan JK Flip-Flop dan D Flip-Flop
- Membuat Tabel Kebenaran dari Realisasi Rangkaian Up/Down Binary Counter
Modulo dengan menggunakan JK Flip-Flop dan D Flip-Flop.
- Membandingkan kedua Tabel Kebenaran Teori dan Praktikum.
II. LANDASAN TEORI
Rangkaian dasar Up-Counter
Rangkaian Counter dapat dibentuk dengan menggabungkan sejumlah Flip Flop.
Misalkan menggunakan JK-FF yaitu dengan cara menghubungkan input J dan K ke VCC,
sedangkan output Q dihubungkan dengan input Clock JK flip-Flop berikutnya ( lihat
gambar berikut )
Bentuk Gelombang Output Up-Counter
Penjelasan
Pada transisi clock 0, output Q0 togle, yaitu berubah dari kondisi awalnya nol
menjadi satu. Pada transisi clock 1, output Q0 togle kembali yatu berubah dari kondisi
output 1 menjadi nol, demikian seterusnya untuk transisi clock berikutnya.
FF kedua mendapat pulsa clock dari output Q0, sehingga output Q1 akan
merespons setiap transisi clock. Yaitu pada transisi clock ke1 output Q1 togle yaitu
berubah dari kondisi output sebelumnya 0 menjadi 1, kemudian pada transisi clock ke 3
output Q1 mengalami perubahan dari 1 menjadi 0
FF ketiga mendapat pulsa clock dari ouput Q1, sehingga output Q2 akan
merespon setiap transisi negative input dari FF ke dua. Yaitu pada transisi clock ke 3
output Q2 togle yaitu berubah dari 0 ke 1, demikian seterusnya pada transisi clock ke 7
output Q2 berubah kembali dari 1 menjadi 0
FF ke empat mendapat pulsa clock dari ouput Q2, sehingga output Q3 akan
merespon setiap transisi negative input dari FF ke tiga. Yaitu pada transisi clock ke 7
output Q3 togle yaitu berubah dari 0 ke 1, demikian seterusnya pada transisi clock ke 14
output Q3 berubah kembali dari 1 menjadi 0. Seterusnya dapat dibuat dalam bentuk truth
table berikut
Rangkaian Down Counter dengan JK Flip Flop
Perbedaan antara rangkaian Down counter dengan Up Counter yaitu pada
hubungan output Q dan Q´ , pada rangkaian down counter yang terhubung dengan input
clock berikutnya adalah Q´, sedangkan pada rangkaian Up Counter adalah Q yang
dihubungkan dengan input Clock Flip-Flop berikutnya. Dengan menggunakan IC 7473
dapat dilihat hubungan antara pin untuk rangkaian 4 bit, karena satu IC 74 73 terdapat
dua buah JK FF.
S
D
CP
R
Q
_
Q
U1A
Analisa Output Rangkaian Down Counter
Terlihat pada gambar pada transisi clock input ( T0 ) ouput Q0 = 1, Q1 = 1, Q2 =1
kemudian transisi clock (T1) output Q0 = 0, Q1 = 1, Q2 = 1, demikian seterusnya, pada
periode (T2), output Q0 = 1, Q1 = 0, Q2 = 1. Jika diperlihatkan dalam bentuk truth
table , maka dapat dilihat sebagai berikut
Fungsi Preset dan Clear
Pada Flip-Flop seperti sudah dijelaskan di atas terdapat 2 Input Asinkron yaitu Preset
dan Clear, Preset dan Clear ini memiliki prioritas yang tinggi pada Flip-Flop. Jadi, saat
salah satu dari kedua input itu aktif input lainnya akan tidak berpengaruh. Jika
dianalogikan Input Preset dan Clear adalah Komandan, sehingga setiap perkataannya
akan dilaksanakan dan tidak mungkin dibantah. Perlu diketahui bahwa Input Preset dan
Clear merupakan active low, atau akan aktif ketika diberikan logika 0.
a. Preset / Set
Preset / Set adalah merupakan suatu input yang akan memberikan logika 1 pada output Q
Flip-Flop. Pada saat Inpu Preset / Set aktif, maka output pasti akan bernilai 1 dan input
yang lain, seperti D, ataupun J dan K tidak akan berpengaruh.
b. Clear / Reset
Clear / Reset adalah merupakan suatu input yang akan memberikan logika 0 pada output
Q Flip-Flop. Pada saat Input Clear / Reset aktif, maka output pasti akan bernilai 0 dan
input yang lain, seperti D, ataupun J dan K tidak akan berpengaruh.
Preset / Set
Reset / Clear
Clear : Q = 0
Preset : Q = 1
Input Clear dan Preset tidak boleh
aktif dalam waktu yang bersamaan.
Timing Diagram D Flip-Flop dengan Input Clear dan Preset
III. ALAT DAN BAHAN
- Protoboard/Breadboard 1 buah
- Power Supply 1 buah
- Multimeter 1 buah
- Kabel penghubung 1 kotak
- Rangkaian Pembangkit 1 buah
- Rangkaian LED Driver 1 buah
- Rangkaian Decoder BCD to 7-Segment 1 buah
- IC TTL (Transistor-Transistor Logic) berikut (sesuai dengan yang didapat dari hasil
perancangan pada tugas pendahuluan):
Tipe IC Fungsi Kuantitas
7474 IC D Flip Flop 2
7476 IC JK Flip Flop 2
7432 IC Gerbang OR 1
7400 IC Gerbang NAND 1
IV. LANGKAH KERJA
- Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk praktikum rangkaian Binary
Counter Modulo dengan D Flip-Flop dan JK Flip-Flop
1. Up Binary Counter dengan JK Flip-Flop Modulo 6
- Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up/Down Binary Counter dengan JK Flip-
Flop Modulo 6. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7-
Segment.
2. Up Binary Counter dengan JK Flip-Flop Modulo 6 dengan awalan 3
- Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up/Down Binary Counter dengan JK Flip-
Flop Modulo 6. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7-
Segment.
3. Down Binary Counter dengan D Flip-Flop Modulo 10
- Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up Binary Counter dengan D Flip-Flop 8
Modulo. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7-Segment.
Q2
CLOCK
Q0 Q1
VCC
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U14A
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U13B
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U13A
U7D
Q2
CLOCK
Q0 Q1
VCC
U16A
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U15B
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U15A
S
J
CP
K
R
Q
_
Q
U14B
Q3Q2
CLOCK
Q0 Q1
VCC
S
D
CP
R
Q
_
Q
U12B
S
D
CP
R
Q
_
Q
U12A
S
D
CP
R
Q
_
Q
U11B
S
D
CP
R
Q
_
Q
U11A
U7C
V. HASIL
1. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 6 Modulo
4. Tabel Kebenaran Praktikum
CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display
Aktif 0 0 0 0 0
Aktif 0 0 0 1 1
Aktif 0 0 1 0 2
Aktif 0 0 1 1 3
Aktif 0 1 0 0 4
Aktif 0 1 0 1 5
2. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 16 Modulo
5. Tabel Kebenaran Praktikum
CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display
Aktif 0 0 1 1 3
Aktif 0 1 0 0 4
Aktif 0 1 0 1 5
Aktif 0 1 1 0 6
Aktif 0 1 1 1 7
Aktif 0 0 1 1 3
Setelah menampilkan display 3 maka selanjutnya 7-segment menampilkan angka 3
tanpa ada perubahan selanjutnya.
3. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 10 Modulo
6. Tabel Kebenaran Praktikum
CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display
Aktif 1 0 0 1 9
Aktif 1 0 0 0 8
Aktif 0 1 1 1 7
Aktif 0 1 1 0 6
Aktif 0 1 0 1 5
Aktif 0 1 0 0 4
Aktif 0 0 1 1 3
Aktif 0 0 1 0 2
Aktif 0 0 0 1 1
Aktif 0 0 0 0 0
VI. ANALISA
- Modul 7-Segment bermasalah
Solusi : Pastikan sebelum prakikum Modul 7-segment sudah di cek dapat berfungsi
dengan baik.
VII. KESIMPULAN
Jadi, Dengan melakukan Praktikum Rangkaian Counter Modulo menggunakan JK
Flip-Flop dan D Flip-Flop kita dapat memahami cara kerja dari Set dan Preset untuk
mengatur modulo yang kita inginkan dan Fungsi dari Gerbang OR dan NAND untuk
merealisasikan penggunaan Set dan Preset.

More Related Content

What's hot

Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1BAIDILAH Baidilah
 
4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel
Simon Patabang
 
Rangkaian sekuensial
Rangkaian sekuensialRangkaian sekuensial
Rangkaian sekuensial
Khairil Anwar
 
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
Satria Wijaya
 
RL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton TheoremsRL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton TheoremsMuhammad Dany
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
andhi_setyo
 
HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR
Delmaqo Delmaqo
 
Menjelaskan prinsip register
Menjelaskan prinsip registerMenjelaskan prinsip register
Menjelaskan prinsip registerEko Supriyadi
 
Rangkaian dua pintu
Rangkaian dua pintuRangkaian dua pintu
Rangkaian dua pintu
Hendrica Winny
 
Laporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logikaLaporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logika
FebriTiaAldila
 
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
KEN KEN
 
Shift register dan data direction
Shift register dan data directionShift register dan data direction
Shift register dan data direction
Universitas Tidar
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritBeny Nugraha
 
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterRangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Ahmad Mukholik
 
I Rangkaian Listrik Kirchoff
I Rangkaian Listrik KirchoffI Rangkaian Listrik Kirchoff
I Rangkaian Listrik KirchoffFauzi Nugroho
 
gerbang logika dan transistor
gerbang logika dan transistor gerbang logika dan transistor
gerbang logika dan transistor
staffpengajar
 
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran DiodaBank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
Muhammad Hendra
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
kukuhruyuk15
 
Laporan Binary Counter
Laporan Binary CounterLaporan Binary Counter
Laporan Binary Counter
Kurniawan Suganda
 
03 sistem-pengukuran
03 sistem-pengukuran03 sistem-pengukuran
03 sistem-pengukuran
ketutjuan
 

What's hot (20)

Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
Menyederhanakan fungsi boolean dengan menggunakan metode quin1
 
4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel
 
Rangkaian sekuensial
Rangkaian sekuensialRangkaian sekuensial
Rangkaian sekuensial
 
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
Fluks listrik, hukum gauss, dan teorema divergensi.
 
RL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton TheoremsRL - Thevenin and Norton Theorems
RL - Thevenin and Norton Theorems
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR HALF AND FULL SUBTRACTOR
HALF AND FULL SUBTRACTOR
 
Menjelaskan prinsip register
Menjelaskan prinsip registerMenjelaskan prinsip register
Menjelaskan prinsip register
 
Rangkaian dua pintu
Rangkaian dua pintuRangkaian dua pintu
Rangkaian dua pintu
 
Laporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logikaLaporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logika
 
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
Pengetahuan Dasar penggunaan Timer dan Counter Microcontroller AVR
 
Shift register dan data direction
Shift register dan data directionShift register dan data direction
Shift register dan data direction
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
 
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterRangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
 
I Rangkaian Listrik Kirchoff
I Rangkaian Listrik KirchoffI Rangkaian Listrik Kirchoff
I Rangkaian Listrik Kirchoff
 
gerbang logika dan transistor
gerbang logika dan transistor gerbang logika dan transistor
gerbang logika dan transistor
 
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran DiodaBank Soal Materi Pelajaran Dioda
Bank Soal Materi Pelajaran Dioda
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
 
Laporan Binary Counter
Laporan Binary CounterLaporan Binary Counter
Laporan Binary Counter
 
03 sistem-pengukuran
03 sistem-pengukuran03 sistem-pengukuran
03 sistem-pengukuran
 

Similar to Laporan Modulo Counter

Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping CenounterLaporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
Kurniawan Suganda
 
Laporan acara flip flop
Laporan acara flip flopLaporan acara flip flop
Laporan acara flip flop
Yuwan Kilmi
 
Pencacah biner
Pencacah biner Pencacah biner
Pencacah biner
pungkinur
 
Presentasi multivibrator
Presentasi multivibratorPresentasi multivibrator
Presentasi multivibrator
Egar Christian
 
9
99
Bistable multivibrators
Bistable multivibratorsBistable multivibrators
Bistable multivibrators
Saputra Revolver
 
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Hastuti ELINS
 
FLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptxFLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptx
JauhhariPamungkas
 
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCKIMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
mafailmi
 
Flip-Flop
Flip-FlopFlip-Flop
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
Kurniawan Suganda
 
Artikel psd kelompok 1
Artikel psd kelompok 1Artikel psd kelompok 1
Artikel psd kelompok 1
wayanangga
 
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUSCOUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
Nadanajlla
 
Artikel shift register
Artikel shift registerArtikel shift register
Artikel shift register
julianiputri1
 
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
Muhammad Fadlan Ariska
 
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
GilangWiraguna
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
Yoollan MW
 
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adder
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adderLaporan praktikum sistem digital bab 7 adder
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adderphylush
 
Tugas 4-PSK
Tugas 4-PSKTugas 4-PSK
Tugas 4-PSK
Widya Putri
 

Similar to Laporan Modulo Counter (20)

Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping CenounterLaporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
Laporan Programmeable Counter & Self-Stopping Cenounter
 
Laporan acara flip flop
Laporan acara flip flopLaporan acara flip flop
Laporan acara flip flop
 
Pencacah biner
Pencacah biner Pencacah biner
Pencacah biner
 
Presentasi multivibrator
Presentasi multivibratorPresentasi multivibrator
Presentasi multivibrator
 
register
registerregister
register
 
9
99
9
 
Bistable multivibrators
Bistable multivibratorsBistable multivibrators
Bistable multivibrators
 
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
Laporan projeck ELEKTRONIKA 1
 
FLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptxFLIP-FLOP.pptx
FLIP-FLOP.pptx
 
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCKIMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
IMPLEMENTASI RANGKAIAN COUNTER PADA DIGITAL CLOCK
 
Flip-Flop
Flip-FlopFlip-Flop
Flip-Flop
 
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
Laporan1 sr&d flip-flop_kurniawan suganda_1_nk1_14
 
Artikel psd kelompok 1
Artikel psd kelompok 1Artikel psd kelompok 1
Artikel psd kelompok 1
 
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUSCOUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
COUNTER SINKRON DAN ASINKRONUS
 
Artikel shift register
Artikel shift registerArtikel shift register
Artikel shift register
 
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
Modul Lab Dasar Teknik Digital Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera...
 
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
Rangkaian Elektronika Flip-Flop - Artikel PSD Kelompok 1
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
 
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adder
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adderLaporan praktikum sistem digital bab 7 adder
Laporan praktikum sistem digital bab 7 adder
 
Tugas 4-PSK
Tugas 4-PSKTugas 4-PSK
Tugas 4-PSK
 

Recently uploaded

elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
PES2018Mobile
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
narayafiryal8
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdfMATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
UmiKalsum53666
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
AdityaWahyuDewangga1
 
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
benediktusmaksy
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 

Recently uploaded (11)

elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
elemen mesin mengenai ulir (mechanical engineering)
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdfMATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
MATERI STRUKTUR BANGUNAN TAHAN GEMPA.pdf
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
 
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdfDAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
DAMPAK POLUSI UDARA TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT.pdf
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 

Laporan Modulo Counter

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA DIGITAL COUNTER MODULO DENGAN SET DAN RESET Disusun oleh: Kurniawan Suganda (141344016) Kelompok: 5 Kelas: 1- TNK - 1 Tanggal Praktikum: 27-3-2015 Tanggal Pengumpulan: 10-4-2015 TEKNIK TELEKOMUNIKASI POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
  • 2. I. TUJUAN - Memahami fungsi input Clear dan Preset dan pengaruhnya terhadap Flip-Flop. - Memahami fungsi Gerbang AND dan OR pada rangkaian Counter Modulo. - Merealisasikan di atas Protoboard, Skema Lengkap dari Rangkaian Up/Down Binary Counter Modulo dengan menggunakan JK Flip-Flop dan D Flip-Flop - Membuat Tabel Kebenaran dari Realisasi Rangkaian Up/Down Binary Counter Modulo dengan menggunakan JK Flip-Flop dan D Flip-Flop. - Membandingkan kedua Tabel Kebenaran Teori dan Praktikum. II. LANDASAN TEORI Rangkaian dasar Up-Counter Rangkaian Counter dapat dibentuk dengan menggabungkan sejumlah Flip Flop. Misalkan menggunakan JK-FF yaitu dengan cara menghubungkan input J dan K ke VCC, sedangkan output Q dihubungkan dengan input Clock JK flip-Flop berikutnya ( lihat gambar berikut ) Bentuk Gelombang Output Up-Counter
  • 3. Penjelasan Pada transisi clock 0, output Q0 togle, yaitu berubah dari kondisi awalnya nol menjadi satu. Pada transisi clock 1, output Q0 togle kembali yatu berubah dari kondisi output 1 menjadi nol, demikian seterusnya untuk transisi clock berikutnya. FF kedua mendapat pulsa clock dari output Q0, sehingga output Q1 akan merespons setiap transisi clock. Yaitu pada transisi clock ke1 output Q1 togle yaitu berubah dari kondisi output sebelumnya 0 menjadi 1, kemudian pada transisi clock ke 3 output Q1 mengalami perubahan dari 1 menjadi 0 FF ketiga mendapat pulsa clock dari ouput Q1, sehingga output Q2 akan merespon setiap transisi negative input dari FF ke dua. Yaitu pada transisi clock ke 3 output Q2 togle yaitu berubah dari 0 ke 1, demikian seterusnya pada transisi clock ke 7 output Q2 berubah kembali dari 1 menjadi 0 FF ke empat mendapat pulsa clock dari ouput Q2, sehingga output Q3 akan merespon setiap transisi negative input dari FF ke tiga. Yaitu pada transisi clock ke 7 output Q3 togle yaitu berubah dari 0 ke 1, demikian seterusnya pada transisi clock ke 14 output Q3 berubah kembali dari 1 menjadi 0. Seterusnya dapat dibuat dalam bentuk truth table berikut Rangkaian Down Counter dengan JK Flip Flop Perbedaan antara rangkaian Down counter dengan Up Counter yaitu pada hubungan output Q dan Q´ , pada rangkaian down counter yang terhubung dengan input clock berikutnya adalah Q´, sedangkan pada rangkaian Up Counter adalah Q yang dihubungkan dengan input Clock Flip-Flop berikutnya. Dengan menggunakan IC 7473 dapat dilihat hubungan antara pin untuk rangkaian 4 bit, karena satu IC 74 73 terdapat dua buah JK FF.
  • 4. S D CP R Q _ Q U1A Analisa Output Rangkaian Down Counter Terlihat pada gambar pada transisi clock input ( T0 ) ouput Q0 = 1, Q1 = 1, Q2 =1 kemudian transisi clock (T1) output Q0 = 0, Q1 = 1, Q2 = 1, demikian seterusnya, pada periode (T2), output Q0 = 1, Q1 = 0, Q2 = 1. Jika diperlihatkan dalam bentuk truth table , maka dapat dilihat sebagai berikut Fungsi Preset dan Clear Pada Flip-Flop seperti sudah dijelaskan di atas terdapat 2 Input Asinkron yaitu Preset dan Clear, Preset dan Clear ini memiliki prioritas yang tinggi pada Flip-Flop. Jadi, saat salah satu dari kedua input itu aktif input lainnya akan tidak berpengaruh. Jika dianalogikan Input Preset dan Clear adalah Komandan, sehingga setiap perkataannya akan dilaksanakan dan tidak mungkin dibantah. Perlu diketahui bahwa Input Preset dan Clear merupakan active low, atau akan aktif ketika diberikan logika 0. a. Preset / Set Preset / Set adalah merupakan suatu input yang akan memberikan logika 1 pada output Q Flip-Flop. Pada saat Inpu Preset / Set aktif, maka output pasti akan bernilai 1 dan input yang lain, seperti D, ataupun J dan K tidak akan berpengaruh. b. Clear / Reset Clear / Reset adalah merupakan suatu input yang akan memberikan logika 0 pada output Q Flip-Flop. Pada saat Input Clear / Reset aktif, maka output pasti akan bernilai 0 dan input yang lain, seperti D, ataupun J dan K tidak akan berpengaruh. Preset / Set Reset / Clear Clear : Q = 0 Preset : Q = 1 Input Clear dan Preset tidak boleh aktif dalam waktu yang bersamaan.
  • 5. Timing Diagram D Flip-Flop dengan Input Clear dan Preset III. ALAT DAN BAHAN - Protoboard/Breadboard 1 buah - Power Supply 1 buah - Multimeter 1 buah - Kabel penghubung 1 kotak - Rangkaian Pembangkit 1 buah - Rangkaian LED Driver 1 buah - Rangkaian Decoder BCD to 7-Segment 1 buah - IC TTL (Transistor-Transistor Logic) berikut (sesuai dengan yang didapat dari hasil perancangan pada tugas pendahuluan): Tipe IC Fungsi Kuantitas 7474 IC D Flip Flop 2 7476 IC JK Flip Flop 2 7432 IC Gerbang OR 1 7400 IC Gerbang NAND 1
  • 6. IV. LANGKAH KERJA - Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk praktikum rangkaian Binary Counter Modulo dengan D Flip-Flop dan JK Flip-Flop 1. Up Binary Counter dengan JK Flip-Flop Modulo 6 - Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up/Down Binary Counter dengan JK Flip- Flop Modulo 6. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7- Segment. 2. Up Binary Counter dengan JK Flip-Flop Modulo 6 dengan awalan 3 - Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up/Down Binary Counter dengan JK Flip- Flop Modulo 6. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7- Segment. 3. Down Binary Counter dengan D Flip-Flop Modulo 10 - Buatlah Skema Gerbang dari Rangkaian Up Binary Counter dengan D Flip-Flop 8 Modulo. Q0, Q1, Q2, Q3 dihubungkan ke Rangkaian Decoder BCD to 7-Segment. Q2 CLOCK Q0 Q1 VCC S J CP K R Q _ Q U14A S J CP K R Q _ Q U13B S J CP K R Q _ Q U13A U7D Q2 CLOCK Q0 Q1 VCC U16A S J CP K R Q _ Q U15B S J CP K R Q _ Q U15A S J CP K R Q _ Q U14B Q3Q2 CLOCK Q0 Q1 VCC S D CP R Q _ Q U12B S D CP R Q _ Q U12A S D CP R Q _ Q U11B S D CP R Q _ Q U11A U7C
  • 7. V. HASIL 1. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 6 Modulo 4. Tabel Kebenaran Praktikum CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display Aktif 0 0 0 0 0 Aktif 0 0 0 1 1 Aktif 0 0 1 0 2 Aktif 0 0 1 1 3 Aktif 0 1 0 0 4 Aktif 0 1 0 1 5 2. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 16 Modulo 5. Tabel Kebenaran Praktikum CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display Aktif 0 0 1 1 3 Aktif 0 1 0 0 4 Aktif 0 1 0 1 5 Aktif 0 1 1 0 6 Aktif 0 1 1 1 7 Aktif 0 0 1 1 3 Setelah menampilkan display 3 maka selanjutnya 7-segment menampilkan angka 3 tanpa ada perubahan selanjutnya. 3. Rangkaian Up/Down Counter dengan JK Flip-Flop 10 Modulo 6. Tabel Kebenaran Praktikum CLOCK Q3 Q2 Q1 Q0 Display Aktif 1 0 0 1 9 Aktif 1 0 0 0 8 Aktif 0 1 1 1 7 Aktif 0 1 1 0 6 Aktif 0 1 0 1 5 Aktif 0 1 0 0 4 Aktif 0 0 1 1 3 Aktif 0 0 1 0 2 Aktif 0 0 0 1 1 Aktif 0 0 0 0 0 VI. ANALISA - Modul 7-Segment bermasalah Solusi : Pastikan sebelum prakikum Modul 7-segment sudah di cek dapat berfungsi dengan baik.
  • 8. VII. KESIMPULAN Jadi, Dengan melakukan Praktikum Rangkaian Counter Modulo menggunakan JK Flip-Flop dan D Flip-Flop kita dapat memahami cara kerja dari Set dan Preset untuk mengatur modulo yang kita inginkan dan Fungsi dari Gerbang OR dan NAND untuk merealisasikan penggunaan Set dan Preset.