Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
Mohon tinggalkan komentar atau pesan
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jika power point ini bisa bermanfaat untuk semuanya. Karena saya masih belajar mohon tidak memakan mentah-mentah konten dari tayangan ini. Kritik dan saran sangat diharapkan. Terima Kasih.
Muhamad Husni Mubaraq
@ID_baraq
Mohon tinggalkan komentar atau pesan
Transformasi adalah perpindahan dari suatu posisi ke posisi lain. Dalam geometri, transformasi ialah suatu pemetaan setiap bangun geometri pada suatu bidang ke bangun geometri lainnya pada bidang yang sama, yang disebut transformasi bidang.
Ada 2 macam transformasi, yaitu :
1. Transformasi isometri yaitu suatu transformasi yang tidak merubah ukuran bangun semula.
Yang termasuk transformasi isometri : pergeseran (translasi), pencerminan (refleksi) dan pemutaran (rotasi).
2. Transformasi non-isometri yaitu suatu transformasi yang merubah ukuran bangun semula.
Yang termasuk transformasi non-isometri : perkalian (dilatasi)
Untuk menentukan bayangan hasil transformasi biasanya dipergunakan bantuan matriks.
Contoh Latihan Soal Matematika dan Fisika Tentang Transformasi, cara menyelesaikan dan mengerjakan soal-soal matematika dan Fisika untuk siswa kelas IX SMP
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komposisi transformasi geometri
1.
2. Komposisi transformasi geometri adalah menggabungkan beberapa transformasi,
sehingga dapat menghasilkan bentuk
transformasi yang lebih kompleks.
Transformasi geometri adalah suatu pemetaan titik pada suatu bidang
ke himpunan titik pada bidang yang sama.
3. 1. TRANSLASI / PERGESERAN
Berdasarkan gambar di samping, segitiga ABC yang mempunyai
koordinat A(3, 9), B(3, 3), C(6, 3) ditranslasikan:
Berdasarkan penjelasan diatas, maka untuk mencari nilai
translasi dapat digunakan rumus sebagai berikut :
a menyatakan pergeseran horizontal
(kekanan+, kekiri-)
b menyatakan pergeseran vertikal
(keatas+,kebawah-)
4. 2. REFLEKSI / PENCERMINAN
Segitiga ABC dengan koordinat A(3, 9), B(3, 3), C(6, 3)
dicerminkan:
terhadap sumbu Y menjadi segitiga A2B2C2 dengan
koordinat A2(-3, 9), B2(-3, 3), C2(-6, 3)
terhadap sumbu X menjadi segitiga A3B3C3 dengan
koordinat A3(3, -9), B3(3, -3), C3(6, -3)
terhadap titik (0, 0) menjadi segitiga A4B4C4 dengan
koordinat A4(-3, -9),B4(-3, -3), C4(-6 -3)
5. 2. REFLEKSI / PENCERMINAN
Segitiga ABC dengan koordinat A(3, 9), B(3, 3), C(6, 3)
dicerminkan:terhadap garis x = -2 menjadi segitiga
A5B5C5 dengan koordinat A5(-7, 9), B5(-7, 3),
C5(-10, 3)
terhadap sumbu y = 1 menjadi segitiga
A6B6C6 dengan koordinat A6(3, -7), B6(3, -1),C6(6-1)
6. 2. REFLEKSI / PENCERMINAN
Segitiga PQR dengan koordinat P(6, 4), Q(6, 1), R(10, 1)
dicerminkan:
terhadap garis y = x menjadi segitiga
P2Q2R2 dengan koordinat P2(4, 6), Q2(1, 6), R2(1,
10)
terhadap garis y = -x menjadi segitiga
P3Q3R3 dengan koordinat P3(-4, -6),Q3(-1, -6),R3(-
1,-10)
7. 2. REFLEKSI / PENCERMINAN
Pencerminan terhadap garis x = a atau y = b
Pencerminan terhadap sumbu x atau sumbu y
Pencerminan terhadap titik (0, 0)
Pencerminan terhadap garis y = x atau y = –x
Berdasarkan penjelasan diatas dapat dirumuskan :
8. 3. ROTASI / PERPUTARAN
Untuk rotasi searah jarum jam, sudut diberi tanda negatif (–)
Untuk rotasi berlawanan arah jarum jam, sudut diberi tanda
positif (+)
Segitiga ABC dengan koordinat A(3, 9), B(3, 3), C(6, 3) dirotasi:
+90° atau –270° dengan pusat rotasi O(0, 0) menjadi
segitiga A2B2C2 dengan koordinat A2(-9, 3), B2(-3, 3), C2(-
3, 6)
+270° atau –90° dengan pusat rotasi O(0, 0) menjadi
segitiga A3B3C3 dengan koordinat A2(9, -3), B2(3, -3), C2(3,
-6)
+180° atau –180° dengan pusat rotasi O(0, 0) menjadi
segitiga A4B4C4 dengan koordinat A4(-3, -9), B4(-3, -3), C4(-
6, -3)
9. 3. ROTASI / PERPUTARAN
Berdasarkan penjelasan tadi, maka rotasi dapat
dirumuskan sebagai berikut :
Rotasi sejauh θ dengan pusat (a, b)
Rumus praktis untuk rotasi dengan pusat rotasi O(0, 0):
10. 4. DILATASI / PERSKALAAN
Segitiga ABC dengan koordinat A(3, 9), B(3, 3), C(6, 3) di
dilatasi dengan:
• faktor skala k = 1/3 dan pusat dilatasi O(0, 0) menjadi
segitiga A2B2C2 dengan koordinat A2(1, 3), B2(1, 1),
C2(2, 1)
• faktor skala k = 2 dan pusat dilatasi O(0, 0) menjadi
segitiga A3B3C3 dengan koordinat A3(6, 18), B3(6, 6),
C3(12, 6)
Untuk nilai k negatif, arah bayangan berlawanan dengan
arah aslinya.
11. Berdasarkan penjelasan tadi, maka dapat
dirumuskan :
Dilatasi dengan pusat (a, b) dan faktor skala k
Rumus praktis dilatasi dengan faktor skala k dan
pusat dilatasi O(0, 0):
4. DILATASI / PERSKALAAN
12. 1
Suatu parabola P; y=2x2 – 3x + 2 dicerminkan ke
garis y = - x, kemudian di dilatasikan berpusat di
O dengan skala 2. Tentukan persamaan
bayangannya!
2
Suatu titik A(3 , -2) dicerminkan ke sumbu X
kemudian dicermikan ke garis y = x. Tentukan
koordinat bayangannya!
Source : http://www.slideshare.net/markasrumus_blogspot/komposisi-transformasi
13. Tentukan bayangan garis g: y = 3x – 4 oleh
refleksi terhadap garis y = x dan
dilanjutkan translasi −1
2
T= Tentukan koordinat
bayangannya !
Source : http://www.slideshare.net/markasrumus_blogspot/komposisi-transformasi
3 4
14. Tentukan bayangan garis -4x+y=5 oleh
pencerminan terhadap garis y = x, dilanjutkan
translasi
3
2
!
Transformasikan titik B (1,4) dengan
pencerminan terhadap garis y=-x
Matriks transformasi :
0 −1
−1 0
0 −1
−1 0
1
4
=
0 −4
−1 0
=
−4
−1
Jadi titik B’ = (-4,-1)
5 6
15. Tentukan bayangan garis 2x-3y+4=0 yang
dicerminkan terhadap sumbu X!
Pers. Garis: 2x-3y+4=0
Trans : Pencerminan terhadap sumbu X
Matriks transformasi =
1 0
0 −1
𝑥′
𝑦′
=
1 0
0 −1
𝑥
𝑦
=
𝑥 0
0 −𝑦
=
𝑥
−𝑦
𝑥′
𝑦′
=
𝑥
−𝑦 Jadi x’ = x, x=x’ dan y’=-y,y=-y’
Jadi bayangan garis 2x-3y+4=0 adalah
2x+3y+4=0
Bayangan matriks y = x-1, jika ditransformasikan
oleh matriks
4 2
0 1
kemudian dilanjutkan oleh
pencerminan terhadap sumbu x adalah…
𝑥′
𝑦′
=
1 2
0 1
𝑥
𝑦
1 2
0 −1
−1 𝑥′
𝑦′
=
𝑥
𝑦
1
1
1 −2
0 1
𝑥′
𝑦′
=
𝑥
𝑦
𝑥
𝑦 =
𝑥 −2𝑦′
𝑦′
X = x’-2y’
y = y’
y = x-1
y’ = x’-2y’-1
3y = x-1
7 8