SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Koloid
Create by toni fajar

by toni
Koloid
Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua
zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid
(fase terdispersi/yang dipecah) tersebarsecara merata di dalam
zat lain (medium pendispersi/ pemecah)

by toni
Proses Pengelolaan Air Bersih
dengan Sistem Koloid
Pengolahan air bersih didasarkan pada sifat-sifat koloid, yaitu koagulasi dan
adsorpsi.
Air sungai atau air sumur yang keruh mengandung lumpur koloidal dan barangkali
juga zat-zat warna, zat pencemar seperti limbah detergen dan pestisida.

by toni
Bahan-bahan yang diperlukan untuk pengolahan air:
• tawas (alumunium sulfat) = menggumpalkan lumpur koloidal
sehingga mudah disaring. membentuk koloidal AL(OH)3 yang
dapat mengadsorpsi zat-zat warna atau zat-zat pencemar
seperti detergen dan pestisida. Apabila tingkat kekeruhan air
yang diolah terlalu tinggi maka digunakan karbon aktif di
samping tawas.
• Pasir= penyaring
• Klorin/ kaporit = pembasmi hama (desinfektan)
• kapur tohor= menaikkan pH, yaitu untuk menetralkan keasaman
yang terjadi karena penggunaan trawas.
• karbon aktif

by toni
Pengertian koloid pelindung dan penerapan
dalam kehidupan
Koloid pelindung

Penerapan koloid dalam
kehidupan sehari-hari

koloid yang dapat melindung
koloid lain agar tidak
terkoagulasikan.

Dalam kehidupan sehari-hari,kita dapat menemukan
campuran yang tergolong larutan,koloid, atau
suspensi

Contoh :
menarik adalah penambahan
koloid liofil ke dalam liofob,
dimana koloid liofob terbungkus
tidak mengumpul, seperti
pembuatan es krim agar tidak
menggumpat ditambahkan
gelatin.

Contoh larutan : larutan gula,larutan
garam,spiritus,alkohol 70%,larutan cuka,air
laut,udara yang bersih, dan bensin
Contoh koloid :
sabun,susu,santan,jelly,mentega,selai dan mayonaise

Contoh suspensi : air sungai yang keruh,campuran
air dengan pasir,campuran air dengan kopi
hitam,campuran air dengan minyak.

by toni
Berdasar kan afinitas partikel-partikel fase
dispersi terhadap medium dispersi
Koloid Liofil (suka cairan)

Koloid Liofob (takut cairan)

adalah koloid yang memiliki gaya tarik
menarik antara partikel-partikel
terdispersi dengan medium
pendispersi.

adalah koloid yang memiliki gaya tarik
menarik yang lemah antarapartikelpartikel terdispersi dengan medium
pendispersi.

Medium pendispersi dalam liofil sering
disebutjuga dengan hidrofil. Partikel
koloid juga dapat mengadsorbsi
molekul cairan sehingga terbentuk
selubung disekeliling partikel koloid.
Keberaadan selubung inilah yang
menyebabkan koloid liofillebih stabil.

Medium pendispersinya sering
disebutdengan hidrofob. Pertikelpartikel koloid tidak dapat
mengadsorbsi pelarutnya sehingga
koloidini kurang stabil dan dapat dengan
mudah terkoagulasikan dengan
penambahan elektrolit.

by toni
Pengertian koloid hidrofil dan koloid
hidrofob
Koloid hidrofil :
Contoh:
protein, sabun, detergen, agaragar, kanji, dan gelatin.

Koloid hidrofob :
Contoh:
susu, mayonnaise, sol belerang,
sol Fe(OH)3, sol-sol sulfide,
dan sol-sol logam.

by toni
Macam-macam cara pembuatan
sistem koloid
Cara yang pertama disebut cara kondensasi, sedangkan yang kedua
disebut cara dispersi.

by toni
Cara Kondensasi
Kondensasi adalah cara pembuatan koloid dari partikel kecil (larutan)menjadi partikel koloid.proses ini didasarkan atas
reaksi kimia yaitu reaksi redoks,reaksi hidrolisis,dekomposisi rangkap dan pergantian pelarut.
Reaksi redoks
Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi.
Contoh :
Pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen sulfida (H2S) dengan belerang dioksida (SO2), yaitu dengan
mengalirkan gas H2S ke dalam SO2.
2H2S(g) + SO2(aq) --> 2H2O(l) + 3 S(koloidal)
Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi suatu zat dengan air.
Contoh: Pembuatan sol Fe(OH)3 dari hidrolisis FeCl3. Apabila ke dalam air mendidih ditambahkan larutan FeCl3 akan
terbentuk sol Fe(OH)3.
FeCl3(aq) + 3H2O(l) ---> Fe(OH)3(koloid) + 3 HCl(aq)
Dekomposisi Rangkap
Contoh 1: Sol As2S3 dapat dibuat dari reaksi antara larutan H3AsO3 dengan larutan H2S. 2H3AsO3(aq) + 3H2S(aq)
--> As2S3(koloid) + 6 H2O(l) Contoh 2: Sol AgCl dapat dibuat dengan mencampurkan larutan perak nitrat encer
dengan larutan HCl encer.
AgNO3(aq) + HCl(aq) AgCl(koloid) + HNO3(aq)
Penggantian Pelarut
Contoh:
pembuatan sol belerang dari larutan belerang dalam alkohol ditambah dengan air by toni
S(aq) + alkohol + air S(s)larutan s sol belerang
Cara Dispersi
Cara Mekanik
Menurut cara ini butir-butir kasar
digerus dengan lumpang atau penggiling
koloid sampai diperoleh tingkat
kehalusan tertentu, kemudian diaduk
dengan medium dispersi.
Contoh:
Sol belerang dapat dibuat dengan
menggerus serbuk belerang bersamasama dengan suatu zat inert (seperti
gula pasir), kemudian mencampur
serbuk halus itu dengan air.

Cara Peptisasi
Cara peptisasi adalah pembuatan koloid
dari butir-butir kasar atau dari suatu
endapan dengan bantuan suatu zat
pemeptisasi (pemecah). Zat pemeptisasi
memecahkan butir-butir kasar menjadi
butir-butir koloid. Istilah peptisasi
dikaitkan dengan peptonisasi, yaitu
proses pemecahan protein (polipeptida)
yang dikatalisis oleh enzim pepsin.
Contoh:
Agar-agar dipeptisasi oleh air,
nitroselulosa oleh aseton, karet oleh
bensin, dan lain-lain. Endapan NiS
dipeptisasi oleh H2S dan endapan
Al(OH)3 oleh AlCl3.

by toni
Cara Dispersi
Cara Busur Bredig
Cara busur Bredig digunakan untuk
membuat sol-sol logam. Logam yang akan
dijadikan koloid digunakan sebagai
elektrode yang dicelupkan dalam medium
dispersi, kemudian diberi loncatan listrik
di antara kedua ujungnya. Mula-mula
atom-atom logam akan terlempar ke dalam
air, lalu atom-atom tersebut mengalami
kondensasi sehingga membentuk partikel
koloid. Jadi, cara busur ini merupakan
gabungan cara dispersi dan cara
kondensasi

by toni
JENIS-JENIS KOLOID
Sol (fase terdispersi padat)

Emulsi (fase terdispersi
cair)

a. Sol padat adalah sol dalam
medium pendispersi padat
Contoh: paduan logam, gelas
warna, intan hitam

a. Emulsi padat adalah emulsi dalam
medium pendispersi padat
Contoh: Jelly, keju, mentega,
nasi

b. Sol cair adalah sol dalam medium
pendispersi cair
Contoh: cat, tinta, tepung dalam
air, tanah liat

b. Emulsi cair adalah emulsi dalam
medium pendispersi cair
Contoh: susu, mayones, krim
tangan

c. Sol gas adalah sol dalam medium
pendispersi gas
Contoh: debu di udara, asap
pembakaran

c. Emulsi gas adalah emulsi dalam
medium pendispersi gas
Contoh: hairspray dan obat
nyamuk
by toni
JENIS-JENIS KOLOID
BUIH (fase terdispersi gas)
a. Buih padat adalah buih dalam
medium pendispersi padat
Contoh: Batu apung,
marshmallow, karet busa,
Styrofoam
b. Buih cair adalah buih dalam
medium pendispersi cair
Contoh: putih telur yang
dikocok, busa sabun
- Untuk pengelompokan buih,
jika fase terdispersi dan medium
pendispersi
- sama- sama berupa gas,
campurannya tergolong larutan

by toni
SIFAT-SIFAT KOLOID
Efek Tyndal

Gerak Brown

Efek Tyndall ialah gejala
penghamburan berkas sinar
(cahaya) oleh partikel-partikel
koloid. Hal ini disebabkan karena
ukuran molekul koloid yang cukup
besar. Efek tyndall ini ditemukan
oleh John Tyndall (1820-1893),
seorang ahli fisika Inggris. Oleh
karena itu sifat itu disebut efek
tyndall.

Gerak Brown ialah gerakan partikelpartikel koloid yang senantiasa
bergerak lurus tapi tidak menentu
(gerak acak/tidak beraturan). Jika
kita amati koloid dibawah mikroskop
ultra, maka kita akan melihat bahwa
partikel-partikel tersebut akan
bergerak membentuk zigzag.
Pergerakan zigzag ini dinamakan gerak
Brown. Partikel-partikel suatu zat
senantiasa bergerak.

by toni
SIFAT-SIFAT KOLOID
Absorpsi
Absorpsi ialah peristiwa penyerapan
partikel atau ion atau senyawa lain
pada permukaan partikel koloid yang
disebabkan oleh luasnya permukaan
partikel. (Catatan : Absorpsi harus
dibedakan dengan absorpsi yang
artinya penyerapan yang terjadi di
dalam suatu partikel). Contoh : (i)
Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif
karena permukaannya menyerap ion
H+. (ii) Koloid As2S3 bermuatan
negatif karena permukaannya

Muatan koloid
Dikenal dua macam koloid, yaitu
koloid bermuatan positif dan koloid
bermuatan negatif.

menyerap ion S2.

by toni
SIFAT-SIFAT KOLOID
Koagulasi koloid
Koagulasi adalah penggumpalan
partikel koloid dan membentuk
endapan. Dengan terjadinya
koagulasi, berarti zat terdispersi
tidak lagi membentuk koloid.
Koagulasi dapat terjadi secara fisik
seperti pemanasan, pendinginan dan
pengadukan atau secara kimia
seperti penambahan elektrolit,
pencampuran koloid yang berbeda
muatan

Koloid pelindung
Koloid pelindung ialah koloid yang
mempunyai sifat dapat melindungi
koloid lain dari proses koagulasi.

by toni
SIFAT-SIFAT KOLOID
Dialisis
Dialisis ialah pemisahan koloid dari
ion-ion pengganggu dengan cara ini
disebut proses dialisis

Elektroforesis
Elektroferesis ialah peristiwa
pemisahan partikel koloid yang
bermuatan dengan menggunakan
arus listrik.

by toni

More Related Content

What's hot

Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejati
Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejatiDeskripsi koloid, suspensi dan larutan sejati
Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejatidwinevergiveup
 
Pembuatan koloid
Pembuatan koloidPembuatan koloid
Pembuatan koloidtyas nadya
 
Sistem koloid (presentasi)
Sistem koloid (presentasi)Sistem koloid (presentasi)
Sistem koloid (presentasi)Dian Pratiwi
 
Rizal dwi saputra xi ipa 2
Rizal dwi saputra    xi ipa 2Rizal dwi saputra    xi ipa 2
Rizal dwi saputra xi ipa 2rizaldwi2
 
Laporan praktikum pembuatan koloid
Laporan praktikum pembuatan koloidLaporan praktikum pembuatan koloid
Laporan praktikum pembuatan koloidLaily Indaryani
 
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA Johan Setiawan
 
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)Ppt koloid(dewi,ain,miftah)
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)nuril82
 
Sistem Koloid SMAN 81 Jakarta
Sistem Koloid SMAN 81 JakartaSistem Koloid SMAN 81 Jakarta
Sistem Koloid SMAN 81 JakartaHanarsp
 
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)Koloid (dalam kehidupan sehari hari)
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)Azzahra Azzahra
 

What's hot (20)

Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejati
Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejatiDeskripsi koloid, suspensi dan larutan sejati
Deskripsi koloid, suspensi dan larutan sejati
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Pembuatan koloid
Pembuatan koloidPembuatan koloid
Pembuatan koloid
 
Sistem Koloid
Sistem KoloidSistem Koloid
Sistem Koloid
 
Sistem koloid (presentasi)
Sistem koloid (presentasi)Sistem koloid (presentasi)
Sistem koloid (presentasi)
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloid
 
Rizal dwi saputra xi ipa 2
Rizal dwi saputra    xi ipa 2Rizal dwi saputra    xi ipa 2
Rizal dwi saputra xi ipa 2
 
Makalah koloid 4
Makalah koloid 4Makalah koloid 4
Makalah koloid 4
 
kimia koloid
kimia koloidkimia koloid
kimia koloid
 
Laporan praktikum pembuatan koloid
Laporan praktikum pembuatan koloidLaporan praktikum pembuatan koloid
Laporan praktikum pembuatan koloid
 
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA
SISTEM KOLOID KIMIA SMA XI IPA
 
Sistem Koloid
Sistem KoloidSistem Koloid
Sistem Koloid
 
Laporan Kimia Koloid
Laporan Kimia KoloidLaporan Kimia Koloid
Laporan Kimia Koloid
 
Sistem Koloid (Pengertian)
Sistem Koloid (Pengertian)Sistem Koloid (Pengertian)
Sistem Koloid (Pengertian)
 
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)Ppt koloid(dewi,ain,miftah)
Ppt koloid(dewi,ain,miftah)
 
Sistem Koloid SMAN 81 Jakarta
Sistem Koloid SMAN 81 JakartaSistem Koloid SMAN 81 Jakarta
Sistem Koloid SMAN 81 Jakarta
 
Handout kimia
Handout kimiaHandout kimia
Handout kimia
 
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)Koloid (dalam kehidupan sehari hari)
Koloid (dalam kehidupan sehari hari)
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Arin ppt sistem koloid
Arin ppt sistem koloidArin ppt sistem koloid
Arin ppt sistem koloid
 

Viewers also liked

Laporan praktikum 6 - persiapan koloid
Laporan praktikum 6 - persiapan koloidLaporan praktikum 6 - persiapan koloid
Laporan praktikum 6 - persiapan koloidFirda Shabrina
 
Presentasi kimia-koloid SMA
Presentasi kimia-koloid SMAPresentasi kimia-koloid SMA
Presentasi kimia-koloid SMAIrhuel_Abal2
 
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misel
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misellaporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misel
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis miselqlp
 
Pembuatan Sistem Koloid
Pembuatan Sistem KoloidPembuatan Sistem Koloid
Pembuatan Sistem KoloidNisa Ghaisani
 
Sistem Koloid Presentation
Sistem Koloid PresentationSistem Koloid Presentation
Sistem Koloid PresentationSuwandi Sibarani
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloidRy_Awan
 
Presentasi Kimia Koloid
Presentasi Kimia KoloidPresentasi Kimia Koloid
Presentasi Kimia KoloidNurul Ma'rifah
 
Laporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum KoloidLaporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum KoloidNita Kurniasih
 

Viewers also liked (12)

Pembuatan koloid
Pembuatan koloidPembuatan koloid
Pembuatan koloid
 
Laporan praktikum 6 - persiapan koloid
Laporan praktikum 6 - persiapan koloidLaporan praktikum 6 - persiapan koloid
Laporan praktikum 6 - persiapan koloid
 
Presentasi kimia-koloid SMA
Presentasi kimia-koloid SMAPresentasi kimia-koloid SMA
Presentasi kimia-koloid SMA
 
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misel
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misellaporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misel
laporan kimia fisik - Konsentrasi kritis misel
 
kimia permukaan koloid
kimia permukaan koloidkimia permukaan koloid
kimia permukaan koloid
 
Pembuatan Sistem Koloid
Pembuatan Sistem KoloidPembuatan Sistem Koloid
Pembuatan Sistem Koloid
 
Sistem Koloid Presentation
Sistem Koloid PresentationSistem Koloid Presentation
Sistem Koloid Presentation
 
Emulsi Farmasi
Emulsi FarmasiEmulsi Farmasi
Emulsi Farmasi
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloid
 
Presentasi Kimia Koloid
Presentasi Kimia KoloidPresentasi Kimia Koloid
Presentasi Kimia Koloid
 
Laporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum KoloidLaporan Hasil Praktikum Koloid
Laporan Hasil Praktikum Koloid
 
Power point koloid
Power point koloidPower point koloid
Power point koloid
 

Similar to Kimia koloid (20)

Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
Makalah koloid4
Makalah koloid4Makalah koloid4
Makalah koloid4
 
Sistem Koloid, Kelas 2 IPA 3 SMA Budimulia Pematangsiantar
Sistem Koloid, Kelas 2 IPA 3 SMA Budimulia PematangsiantarSistem Koloid, Kelas 2 IPA 3 SMA Budimulia Pematangsiantar
Sistem Koloid, Kelas 2 IPA 3 SMA Budimulia Pematangsiantar
 
Sistem koloid berhubungan dengan proses
Sistem koloid berhubungan dengan prosesSistem koloid berhubungan dengan proses
Sistem koloid berhubungan dengan proses
 
koloid.pptx
koloid.pptxkoloid.pptx
koloid.pptx
 
Sistem koloid veni 2013
Sistem koloid veni 2013Sistem koloid veni 2013
Sistem koloid veni 2013
 
Sistem Koloid
Sistem KoloidSistem Koloid
Sistem Koloid
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloid
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloid
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
MAKALAH_KOLOID_LENGKAP.pdf
MAKALAH_KOLOID_LENGKAP.pdfMAKALAH_KOLOID_LENGKAP.pdf
MAKALAH_KOLOID_LENGKAP.pdf
 
Sistem koloid
Sistem koloidSistem koloid
Sistem koloid
 
Makalah koloid4
Makalah koloid4Makalah koloid4
Makalah koloid4
 
Bab iii koloid
Bab iii koloidBab iii koloid
Bab iii koloid
 
Pembahasan koloid,,,
Pembahasan  koloid,,,Pembahasan  koloid,,,
Pembahasan koloid,,,
 
Pembahasan koloid,,,1
Pembahasan  koloid,,,1Pembahasan  koloid,,,1
Pembahasan koloid,,,1
 
Koloid
KoloidKoloid
Koloid
 
CE5E5F6C-3B51-4198-A981-1277C8C12516.pdf
CE5E5F6C-3B51-4198-A981-1277C8C12516.pdfCE5E5F6C-3B51-4198-A981-1277C8C12516.pdf
CE5E5F6C-3B51-4198-A981-1277C8C12516.pdf
 
Koloid adi idam
Koloid adi idamKoloid adi idam
Koloid adi idam
 
Makalah koloid3
Makalah koloid3Makalah koloid3
Makalah koloid3
 

More from Tina Novianty S

More from Tina Novianty S (10)

Psikopat
PsikopatPsikopat
Psikopat
 
Dispepsia
DispepsiaDispepsia
Dispepsia
 
Diare
DiareDiare
Diare
 
Diagnostik helminth
Diagnostik helminthDiagnostik helminth
Diagnostik helminth
 
pemeriksaan penunjang Diagnostik pada perawatan dasar langsung
pemeriksaan penunjang Diagnostik pada perawatan dasar langsungpemeriksaan penunjang Diagnostik pada perawatan dasar langsung
pemeriksaan penunjang Diagnostik pada perawatan dasar langsung
 
Fraktur
FrakturFraktur
Fraktur
 
Ulkus peptik
Ulkus peptikUlkus peptik
Ulkus peptik
 
Batuk berdarah by tina n
Batuk berdarah by tina nBatuk berdarah by tina n
Batuk berdarah by tina n
 
gelombang bunyi
gelombang bunyigelombang bunyi
gelombang bunyi
 
Oksigenasi, nebu & fisioterafi dada
Oksigenasi, nebu & fisioterafi dadaOksigenasi, nebu & fisioterafi dada
Oksigenasi, nebu & fisioterafi dada
 

Kimia koloid

  • 1. Koloid Create by toni fajar by toni
  • 2. Koloid Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi/yang dipecah) tersebarsecara merata di dalam zat lain (medium pendispersi/ pemecah) by toni
  • 3. Proses Pengelolaan Air Bersih dengan Sistem Koloid Pengolahan air bersih didasarkan pada sifat-sifat koloid, yaitu koagulasi dan adsorpsi. Air sungai atau air sumur yang keruh mengandung lumpur koloidal dan barangkali juga zat-zat warna, zat pencemar seperti limbah detergen dan pestisida. by toni
  • 4. Bahan-bahan yang diperlukan untuk pengolahan air: • tawas (alumunium sulfat) = menggumpalkan lumpur koloidal sehingga mudah disaring. membentuk koloidal AL(OH)3 yang dapat mengadsorpsi zat-zat warna atau zat-zat pencemar seperti detergen dan pestisida. Apabila tingkat kekeruhan air yang diolah terlalu tinggi maka digunakan karbon aktif di samping tawas. • Pasir= penyaring • Klorin/ kaporit = pembasmi hama (desinfektan) • kapur tohor= menaikkan pH, yaitu untuk menetralkan keasaman yang terjadi karena penggunaan trawas. • karbon aktif by toni
  • 5. Pengertian koloid pelindung dan penerapan dalam kehidupan Koloid pelindung Penerapan koloid dalam kehidupan sehari-hari koloid yang dapat melindung koloid lain agar tidak terkoagulasikan. Dalam kehidupan sehari-hari,kita dapat menemukan campuran yang tergolong larutan,koloid, atau suspensi Contoh : menarik adalah penambahan koloid liofil ke dalam liofob, dimana koloid liofob terbungkus tidak mengumpul, seperti pembuatan es krim agar tidak menggumpat ditambahkan gelatin. Contoh larutan : larutan gula,larutan garam,spiritus,alkohol 70%,larutan cuka,air laut,udara yang bersih, dan bensin Contoh koloid : sabun,susu,santan,jelly,mentega,selai dan mayonaise Contoh suspensi : air sungai yang keruh,campuran air dengan pasir,campuran air dengan kopi hitam,campuran air dengan minyak. by toni
  • 6. Berdasar kan afinitas partikel-partikel fase dispersi terhadap medium dispersi Koloid Liofil (suka cairan) Koloid Liofob (takut cairan) adalah koloid yang memiliki gaya tarik menarik antara partikel-partikel terdispersi dengan medium pendispersi. adalah koloid yang memiliki gaya tarik menarik yang lemah antarapartikelpartikel terdispersi dengan medium pendispersi. Medium pendispersi dalam liofil sering disebutjuga dengan hidrofil. Partikel koloid juga dapat mengadsorbsi molekul cairan sehingga terbentuk selubung disekeliling partikel koloid. Keberaadan selubung inilah yang menyebabkan koloid liofillebih stabil. Medium pendispersinya sering disebutdengan hidrofob. Pertikelpartikel koloid tidak dapat mengadsorbsi pelarutnya sehingga koloidini kurang stabil dan dapat dengan mudah terkoagulasikan dengan penambahan elektrolit. by toni
  • 7. Pengertian koloid hidrofil dan koloid hidrofob Koloid hidrofil : Contoh: protein, sabun, detergen, agaragar, kanji, dan gelatin. Koloid hidrofob : Contoh: susu, mayonnaise, sol belerang, sol Fe(OH)3, sol-sol sulfide, dan sol-sol logam. by toni
  • 8. Macam-macam cara pembuatan sistem koloid Cara yang pertama disebut cara kondensasi, sedangkan yang kedua disebut cara dispersi. by toni
  • 9. Cara Kondensasi Kondensasi adalah cara pembuatan koloid dari partikel kecil (larutan)menjadi partikel koloid.proses ini didasarkan atas reaksi kimia yaitu reaksi redoks,reaksi hidrolisis,dekomposisi rangkap dan pergantian pelarut. Reaksi redoks Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi. Contoh : Pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen sulfida (H2S) dengan belerang dioksida (SO2), yaitu dengan mengalirkan gas H2S ke dalam SO2. 2H2S(g) + SO2(aq) --> 2H2O(l) + 3 S(koloidal) Hidrolisis Hidrolisis adalah reaksi suatu zat dengan air. Contoh: Pembuatan sol Fe(OH)3 dari hidrolisis FeCl3. Apabila ke dalam air mendidih ditambahkan larutan FeCl3 akan terbentuk sol Fe(OH)3. FeCl3(aq) + 3H2O(l) ---> Fe(OH)3(koloid) + 3 HCl(aq) Dekomposisi Rangkap Contoh 1: Sol As2S3 dapat dibuat dari reaksi antara larutan H3AsO3 dengan larutan H2S. 2H3AsO3(aq) + 3H2S(aq) --> As2S3(koloid) + 6 H2O(l) Contoh 2: Sol AgCl dapat dibuat dengan mencampurkan larutan perak nitrat encer dengan larutan HCl encer. AgNO3(aq) + HCl(aq) AgCl(koloid) + HNO3(aq) Penggantian Pelarut Contoh: pembuatan sol belerang dari larutan belerang dalam alkohol ditambah dengan air by toni S(aq) + alkohol + air S(s)larutan s sol belerang
  • 10. Cara Dispersi Cara Mekanik Menurut cara ini butir-butir kasar digerus dengan lumpang atau penggiling koloid sampai diperoleh tingkat kehalusan tertentu, kemudian diaduk dengan medium dispersi. Contoh: Sol belerang dapat dibuat dengan menggerus serbuk belerang bersamasama dengan suatu zat inert (seperti gula pasir), kemudian mencampur serbuk halus itu dengan air. Cara Peptisasi Cara peptisasi adalah pembuatan koloid dari butir-butir kasar atau dari suatu endapan dengan bantuan suatu zat pemeptisasi (pemecah). Zat pemeptisasi memecahkan butir-butir kasar menjadi butir-butir koloid. Istilah peptisasi dikaitkan dengan peptonisasi, yaitu proses pemecahan protein (polipeptida) yang dikatalisis oleh enzim pepsin. Contoh: Agar-agar dipeptisasi oleh air, nitroselulosa oleh aseton, karet oleh bensin, dan lain-lain. Endapan NiS dipeptisasi oleh H2S dan endapan Al(OH)3 oleh AlCl3. by toni
  • 11. Cara Dispersi Cara Busur Bredig Cara busur Bredig digunakan untuk membuat sol-sol logam. Logam yang akan dijadikan koloid digunakan sebagai elektrode yang dicelupkan dalam medium dispersi, kemudian diberi loncatan listrik di antara kedua ujungnya. Mula-mula atom-atom logam akan terlempar ke dalam air, lalu atom-atom tersebut mengalami kondensasi sehingga membentuk partikel koloid. Jadi, cara busur ini merupakan gabungan cara dispersi dan cara kondensasi by toni
  • 12. JENIS-JENIS KOLOID Sol (fase terdispersi padat) Emulsi (fase terdispersi cair) a. Sol padat adalah sol dalam medium pendispersi padat Contoh: paduan logam, gelas warna, intan hitam a. Emulsi padat adalah emulsi dalam medium pendispersi padat Contoh: Jelly, keju, mentega, nasi b. Sol cair adalah sol dalam medium pendispersi cair Contoh: cat, tinta, tepung dalam air, tanah liat b. Emulsi cair adalah emulsi dalam medium pendispersi cair Contoh: susu, mayones, krim tangan c. Sol gas adalah sol dalam medium pendispersi gas Contoh: debu di udara, asap pembakaran c. Emulsi gas adalah emulsi dalam medium pendispersi gas Contoh: hairspray dan obat nyamuk by toni
  • 13. JENIS-JENIS KOLOID BUIH (fase terdispersi gas) a. Buih padat adalah buih dalam medium pendispersi padat Contoh: Batu apung, marshmallow, karet busa, Styrofoam b. Buih cair adalah buih dalam medium pendispersi cair Contoh: putih telur yang dikocok, busa sabun - Untuk pengelompokan buih, jika fase terdispersi dan medium pendispersi - sama- sama berupa gas, campurannya tergolong larutan by toni
  • 14. SIFAT-SIFAT KOLOID Efek Tyndal Gerak Brown Efek Tyndall ialah gejala penghamburan berkas sinar (cahaya) oleh partikel-partikel koloid. Hal ini disebabkan karena ukuran molekul koloid yang cukup besar. Efek tyndall ini ditemukan oleh John Tyndall (1820-1893), seorang ahli fisika Inggris. Oleh karena itu sifat itu disebut efek tyndall. Gerak Brown ialah gerakan partikelpartikel koloid yang senantiasa bergerak lurus tapi tidak menentu (gerak acak/tidak beraturan). Jika kita amati koloid dibawah mikroskop ultra, maka kita akan melihat bahwa partikel-partikel tersebut akan bergerak membentuk zigzag. Pergerakan zigzag ini dinamakan gerak Brown. Partikel-partikel suatu zat senantiasa bergerak. by toni
  • 15. SIFAT-SIFAT KOLOID Absorpsi Absorpsi ialah peristiwa penyerapan partikel atau ion atau senyawa lain pada permukaan partikel koloid yang disebabkan oleh luasnya permukaan partikel. (Catatan : Absorpsi harus dibedakan dengan absorpsi yang artinya penyerapan yang terjadi di dalam suatu partikel). Contoh : (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+. (ii) Koloid As2S3 bermuatan negatif karena permukaannya Muatan koloid Dikenal dua macam koloid, yaitu koloid bermuatan positif dan koloid bermuatan negatif. menyerap ion S2. by toni
  • 16. SIFAT-SIFAT KOLOID Koagulasi koloid Koagulasi adalah penggumpalan partikel koloid dan membentuk endapan. Dengan terjadinya koagulasi, berarti zat terdispersi tidak lagi membentuk koloid. Koagulasi dapat terjadi secara fisik seperti pemanasan, pendinginan dan pengadukan atau secara kimia seperti penambahan elektrolit, pencampuran koloid yang berbeda muatan Koloid pelindung Koloid pelindung ialah koloid yang mempunyai sifat dapat melindungi koloid lain dari proses koagulasi. by toni
  • 17. SIFAT-SIFAT KOLOID Dialisis Dialisis ialah pemisahan koloid dari ion-ion pengganggu dengan cara ini disebut proses dialisis Elektroforesis Elektroferesis ialah peristiwa pemisahan partikel koloid yang bermuatan dengan menggunakan arus listrik. by toni