KETERAMPILAN OBSERVASI DALAM KIP/K

STUDYFORSUCCESS!STUDYFORSUCCESS!
KETERAMPILAN OBSERVASI
DALAM KIP/K
Melianti.SST,M.Kes
AKADEMI KEBIDANAN YASPEN TUGU IBU -
CIBUBUR

KETERAMPILAN OBSEVASI
=> Keterampilan dasar dalam membina
komunikasi efektif dalam mengobservasi
tingkah laku verbal, non verbal, dan
kesenjangan antara tigkah laku verbal &
non verbal.
CIBUBUR

TUJUAN
 Untuk mengetahui bahwa ada beberapa
konflik atau ketidaksesuaian antara tingkah
laku verbal & nonverbal , antara apa yang
diucapkan dan dikerjakan
CIBUBUR

TINGKAH LAKU / NON VERBAL
 Komunikasi yang pesannya dikemas dalam
bentuk non Verbal , tanpa kata - kata
CIBUBUR

SIFAT NON VERBAL
 Selau dipakai dalam sehari – hari
 Tetap dan selalu ada
 Jujur
 Spontan
 Sulit ditafsirkan
 Memberikan arti pada komunikasi verbal
CIBUBUR

BENTUK NON VERBAL
1. Bahasa Tubuh terdiri dari :
a. Ekspresi wajah
b. Kontak mata
c. Sentuhan
d. Postur tubuh & gaya berjalan
e. Sound
f. Gerak isyarat
CIBUBUR

Lanjuttt….
2. Tanda
3. Tindakan / perbuatan
4. Objek
5. Warna
CIBUBUR

FUNGSI KOMUNIKASI NON VERBAL
1. Melengkapi komunikasi verbal
2. Menekankan komunikasi verbal
3. Membesar – besarkan komunikasi non
verbal
4. Melawan komunikasi verbal
CIBUBUR

KOMUNIKASI VERBAL
 Komunikasi yang menggunakan kata – kata
secara lisan maupun tulisan untuk
menyatakan perasaan , pikiran, dan
maksud.
CIBUBUR

ASPEK KOMUNIKASI VERBAL
 Vocabulary ( Perbendaharaan kata- kata)
 Racing (Kecepatan)
 Intonasi suara
 Humor
 Singkat dan jelas
 Timing (waktu yang tepat)
CIBUBUR

PENGAMATAN DAN PENAFSIARAN
ATAU INTERPRESTASI
 Pengamatan objektif berbagai tingkah
laku yang bisa kita lihat dan kita dengar.
 Penafsiran / Interpretasi  kesan terhadap
apa yang kita lihat dan kita dengar
 Interpretasi  suatau usaha konselor
untuk memberitahukan suatu arti kepada
konseling
CIBUBUR

TAHAP – TAHAP INTERPRETASI
1. Refleksi perasaan
2. Klarifikasi
3. Refleksi
4. Konfortasi
5. Interpretasi
CIBUBUR

KETERAMPILAN MEMBINA
HUBUNGA BAIK
 Keterampilan membina hubungan baik
merupakan dasar dari proses komunikasi
interpersonal bidan dengan klien dalam
membina hubungan baik perlu untuk
memberikan dukungan motivasi kepada
klien
CIBUBUR

3 HAL PENTING
Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam
membina hubungan baik adalah:
 Menunjukkan tanda perhatian verbal.
 Menjalin kerjasama.
 Memberika respon positif berupa
pujian, dukungan.
CIBUBUR

SIKAP & PRILAKU DASAR YANG
DIBUTUHKAN
Sikap yang hangat, menghormati, menerima klien apa
adanya, empati dan tulus merupakan upaya untuk membina
hubungan yang baik. Sikap dasar yang perlu dimiliki
adalah SOLER yaitu:
 S: Face your clients squarely (menghadap klien) dan smile/nod
at clients (senyum/ mengganggukkan kepala).
 O: Open and Non Judgemental Facial Expression (ekspresi muka
menunjukkan sikap terbuka dan tidak menilai).
 L: Lean Towards Client (tubuh condong kearah klien).
 E: Eye Contact in a culturally- Acceptable Manner (kontak
mata/tatap mata sesuai dengan cara yang diterima budaya
setempat).
 R: Relaxed and Friendly Manner (santai dan sikap bersahabat).
CIBUBUR

ANALISA MASALAH KOMUNIKASI
 Analisis masalah komunikasi adalah analisiS
transaksional yang merupakan model analisis
komunikasi dimana seseorang menempatkan
dirinya sesuai posisi psikologik yang berbeda.
 Menurut Berner mengatakan bahwa setiap
kepribadian seseorang terdiri dari tiga komponen
yang disebut ego state.
 Tiga macam ego state adalah:
1. Ego state anak.
2. Ego state dewasa.
3. Ego state orang tua
CIBUBUR

1. Ego State Anak
 Spontan , Pemberontak, Penurut :
Prilaku yg muncul :
 Malu – malu, berisik, ribut, menggigit kuku,
cengeng, kalem, merengek.
Kata – kata yg biasanya muncul :
 Kepunyaanku, Wow, Waduh, Eng Ing Eng,
Asiik oii, Malu ah.
CIBUBUR

2. Ego State Dewasa
 Pemikiran rasional & objektif, kemampuan
mengolah data
Kata2 yg umumnya digunakan:
 Saya pikir
 Apa, dimana, kapan, bagaimana, mengapa,
 Menurut hemat saya …
CIBUBUR

3. Ego state orang tua
 Bijaksana, sopan ,adil , pandai, kritis,
Cerdik, Murah Hati
Prilaku :
 Pengecam dan penolong
Kata – kata yang sering digunakan :
 Kasihan sekali kamu, pokoknya, awas,
kamu sih, jangan
CIBUBUR

ANALISA TRANSAKSIONAL
Mancam2 :
 Transaksi komplementer; terjadi
bila komunikan memberi respon sesuai dengan ego
state yang diharapkan komunikator (ex: klien anak,
bidan, org dewasa / orang tua)
 Transaksi silang; terjadi bila penerima pesan memberi
respon di luar ego state yang diharapkan
oleh pengirim pesan.
 Transaksi tersembunyi; terjadi
bila komunikator menyampaikan pesan dan ego
state tertentu di balik itu ia menyampaikan ego
state yang lain.
CIBUBUR

KETERAMPILAN MENDENGAR &
BERTANYA
Tujuan mendengarkan dan bertanya adalah:
 Mendorong klien untuk berbicara.
 Menunjukkan minat dan perhatian kita
terhadap klien.
 Meningkatkan kesadaran kita terhadap
perasaan klien.
 Untuk memperoleh informasi.
 Memberi arahan percakapan terhadap klien.
CIBUBUR

4 BENTUK MENDENGARKAN
1. Mendengar Pasif
2. Memberi tanda perhatian verbal
3. Membuka Pembicaraan
4. Mendengar aktif
CIBUBUR

KEUNTUNGAN MENDENGAR AKTIF
 Pasien dan keluarga merasa didengar dan
dipahami.
 Pasien dan keluarga merasa dirinya
berharga dan penting.
 Pasien dan keluarga menjadi mudah untuk
mendengarkan apa yang kita sampaikan.
 Pasien dan keluarga merasa nyaman.
 Pasien dan keluarga mampu
berkomunikasi.
CIBUBUR

TIPS MENDENGAR AKTIF
 Menerima klien apa adanya.
 Mendengarkan apa yang dikatakan klien dan memperhatikan cara
mengatakan hal tersebut (perhatikan intonasi, pemilihan kata,
ekspresi wajah dan gerakan tubuh.
 Menempatkan diri pada posisi klien selama mendengarkan.
 Melakukan mendengar pasif dengan memberi waktu klien untuk
berfikir, bertanya danberbicara.
 Mendengarkan klien dengan seksama.
 Melakukan pengulangan/refleksi yang anda dengar supaya ada
pemahaman.
 Duduk menghadap klien dengan nyaman, menghindari gerakan yang
mengganggu.
 Menunjukkan tanda perhatian verbal (hmm, yaa, lalu, oh begitu)
dan non verbal (sesekali menggangguk).
CIBUBUR

SIKAP PENDENGAR AKTIF
 Pandang pasien dan keluarga saat sedang
bicara.
 Tidak menyilangkan kaki dan tangan.
 Hindari gerakan yang tidak perlu.
 Anggukkan kepala jika klien membicarakan
hal yang penting atau memerlukan umpan
balik.
 Condongkan tubuh ke arah lawan bicara.
CIBUBUR

KEMAMPUAN BERTANYA
 Mengajukan pertanyaan kepada pasien
tujuannya untuk mendapat informasi yang
spesifik baik dari pasien maupun keluarga.
 Semua jenis pertanyaan dapat
dikelompokkan menjadi pertanyaan
tertutup dan terbuka
CIBUBUR

TEKHNIK MENGEMBANGKAN
KETERAMPILAN BERTANYA
 Perhatikan suasana konseling
 Kuasai meti yang berkaitan dengan
pertanyaan
 Ajukan pertanyaan dengan cara yang jelas
dan terarah serta tidak keluar dari topik
 Segera beri respon / umpan balik
terhada[ jawaban pertanyaan yang
diajukan dengan sikap yang baik dan
empatik
CIBUBUR

JENIS PERTANYAAN
 Pertanyaan tertutup
 Pertanyaan terbuka
 Pertanyaan mendalam
 Pertanyaan mengarahakan / sugesti
CIBUBUR

BERTANYA EFEKTIF
 Keterampilan bertanya untuk mendorong
klien untuk bicara sehingga apa yang
menjadi masalahnya bisa terkaji secara
lengkap, juga menunjukan minat dan
perhatian kita terhadap klien , untuk
menghindarai percakapan yang tidak
terarah/ tidak dibutuhkan.
CIBUBUR

TIPS BERTANYA EFEKTIF
 Gunakan intonasi suara yang menunjukan
perhatian
 Gunakan kata – kata yang dipahami klien
 Ajukan pertanyaan satu per satu
 Tunggu jawaban dengan penuh minat
 Gunakan kata2 yang mendorong klien untuk
tetap berbicara
 Jelasakan mengapa hal itu harus ditanyakan
 Hindari penggunaan kata tanya mengapa
CIBUBUR

CIBUBUR

KETERAMPILAN OBSERVASI DALAM KIP/K

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to KETERAMPILAN OBSERVASI DALAM KIP/K

Similar to KETERAMPILAN OBSERVASI DALAM KIP/K (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

KETERAMPILAN OBSERVASI DALAM KIP/K