SlideShare a Scribd company logo
S U T A R M I , M N
KESEHATAN WANITA SEPANJANG
SIKLUS KEHIDUPAN
PENDEKATAN
 Pendekatan siklus hidup, yang berarti
 memperhatikan kekhususan kebutuhan penanganan sistem
reproduksi pada setiap fase kehidupan, serta kesinambungan
antar fase kehidupan tersebut.
 masalah kesehatan reproduksi pada setiap fase kehidupan
dapat diperkirakan, yang bila tidak ditangani dengan baik
maka hal ini dapat berakibat buruk pada masa kehidupan
selanjutnya.
TAHAP - TAHAP
 1. Konsepsi
 2. Bayi dan anak
 3. Remaja
 4. Usia subur
 5. Usia lanjut
1. KONSEPSI
 Perlakuan sama terhadap janin laki-laki/perempuan
 Pelayanan antenatal, persalinan aman dan nifas
serta pelayanan bayi baru lahir.
 Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini :
pengutamaan jenis kelamin, BBLR, kurang gizi
(malnutrisi).
 Pendekatan pelayanan antenatal, promosi kesehatan
dan pencegahan penyakit.
2. BAYI DAN ANAK
 ASI Eksklusif dan penyapihan yang
layak
 Tumbuh kembang anak,
 Imunisasi dan MTBS
 Pencegahan dan penanggulangan
kekerasan
 Pendidikan dan kesempatan yang
sama
 Masalah yang mungkin terjadi pada
tahap ini : pengutamaan jenis
kelamin, sunat perempuan, kurang
gizi (malnutrisi), kesakitan dan
kematian BBLR, penyakit lain
disemua usia dan kekerasan.
 Pendekatan yang dilakukan: PENKES,
KESHLING,YANKES PRIMER,
pelayanan antenatal, persalinan,
postnatal, menyusui serta pemberian
suplemen, dll.
 Asuhan yang
diberikan
 ASI Eksklusif
 Tumbuh kembang
anak dan
pemberian
makanan dengan
gizi seimbang
 Imunisasi dan
MTBS
 Pencegahan dan
penanggulangan
kekerasan
terhadap
perempuan (KtP)
 Pendidikan dan
kesempatan yang
sama pada anak
laki-laki dan
perempuan.
REMAJA
 Masa remaja atau pubertas adalah usia antara 10
sampai 19 tahun dan merupakan peralihan dari
masa kanak-anak menjadi dewasa.
 Peristiwa terpenting yang terjadi pada gadis remaja adalah
datangnya haid pertama yang dinamakan menarche.
 Secara tradisi, menarche dianggap sebagai tanda
kedewasaan, dan gadis yang mengalaminya dianggap sudah
tiba waktunya untuk melakukan tugas-tugas sebagai wanita
dewasa, dan siap dinikahkan.
 Pada usia ini tubuh wanita mengalami perubahan dramatis,
karena mulai memproduksi hormon-hormon seksual yang
akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
sistem reproduksi
ASUHAN
a) Gizi seimbang
b) Informasi tentang kesehatan reproduksi
c) Pencagahan kekerasan, termasuk seksual
d) Pencegahan terhadap ketergantungan napza
e) Perkawinan pada usia yang wajar
f) Pendidikan, peningkatan keterampilan
g) Peningkatan penghargaan diri
h) Peningkatan pertahanan terhadap godaan dan ancaman.
i) Masalah yang ditemui meliputi: seks komersial, pelecehan
seksual, penyalahgunaan obat (alkohol, obat, tembakau),
kekerasan gender, praktik tradisional berbahaya, perilaku
seks tidak aman, kehamilan remaja, aborsi tidak aman,
ISR/IMS/HIV/ AIDS.
j) Pendekatan yang dapat dilakukan meliputi; konseling tentang
perubahan hukum/sosial, pendidikan kesehatan, deteksi,
pencegahan, pengobatan, kontrasepsi yang sesuai, pemberian
suplemen, pendidikan dalam keluarga, konseling dll
ASUHAN YG DIBERIKAN
a) Gizi seimbang
b) Informasi tentang kesehatan reproduksi
c) Pencegahan kekerasan seksual (perkosaan)
d) Pencegahan terhadap ketergantungan napza
e) Perkawinan pada usia yang wajar
f) Peningkatan pendidikan, ketrampilan,
penghargaan diri dan pertahanan terhadap
godaan dan ancaman.
USIA SUBUR
 Usia dewasa muda, yaitu antara 18 sampai 40 tahun
= masa subur
 Usia produktif dalam menapak karir yang penuh
kesibukan di luar rumah.
 Gangguan yang sering muncul
 endometriosis yang ditandai dengan gejala nyeri haid, kram
haid, nyeri pinggul saat berhubungan seks, sakit saat buang
air besar atau buang air kecil.
HARAPAN
 Kehamilan dan persalinan yang aman
 Pencegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu
dan bayi
 Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan dengan i (KB)
 Pencegahan terhadap PMS/HIV/AIDS
 Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas
 Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi secara rasional
 Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim
 Pencegahan dan manajemen infertilitas.
 Masalah yang mungkin ditemui:
 Kesakitan dan kematiani ibu, malnutrisi/anemia, kemandulan, pelecehan
seksual, komplikasi aborsi, ISR/IMS/HIV/AIDS dan pengaturan kesuburan.
 Pendekatan yang dapat dilakukan :
 penkes, suplemen, konseling, pencegahan primer, KB, pendidikan
tentang perilaku seksual yang bertanggungjawab, pencegahan dan
pengobatan IMS, yan antenatal, persalinan, post partum pelayanan
kebidanan darurat, imunisasi dan informasi-informasi.
ASUHAN
 Kehamilan dan persalinan yang aman
 Pencegahan kecacatan dan kematian akibat
kehamilan pada ibu dan bayi
 Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan
dengan penggunaan alat kontrasepsi ( KB )
 Pencegahan terhadap PMS/HIV/AIDS
 Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas
 Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi
 Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim
 Pencegahan dan manajemen infertilitas.
USILA
 Usila = usia 60 tahun.
 Rentan thd penyakit degeneratif dan penyakit berat
lainnya.
 Penting untuk pemeriksaan kesehatan secara
teratur.
 Prioritas utama adalah menjaga agar tubuh tetap
sehat dengan mengatur pola makan yang benar, dan
minum suplemen yang dibutuhkan tubuh. Serta
olahraga ringan dan tetap aktif secara intelektual.
HARAPAN
 Perhatian pada problem meno/andro-pause
 Perhatian pada penyakit utama degeneratif,
termasuk rabun, gangguan mobilitas dan
osteoporosis.
 Deteksi dini kanker rahim
 Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini:
 penyakit sistem sirkulasi, kekerasan, prolaps/osteoporosis,
kanker saluran reproduksi, payudara/kanker prostat,
ISR/IMS/HIV/AIDS.
 Pendekatan yang dapat dilakukan: dipengaruhi oleh
pengalaman reproduksi sebelumnya, diagnosis,
informasi dan pengobatan dini.
ASUHAN
1. Perhatian pada problem menopause
2. Perhatian pada penyakit utama degenerative,
Dampak Kurangnya hormone estrogen :
Penyakit jantung koroner, Osteoporosis,
Gangguan mata, Kepikunan ( demensia tipe
Alzeimer ).
3. Deteksi dini kanker rahim.
Faktor-2 yg mempengaruhi derajad kesh
wanita
 Kemiskinan
 Kedudukan wanita dlm keluarga & masyarakat
 Perempuan dinomor-duakan dalam segala aspek
kehidupan,
 Perempuan seringkali terpaksa menikah pada usia muda,
 Keterbatasan perempuan dalam pengambilan keputusan
 Tingkat pendidikan
contd
 Akses ke fasilitas kesehatan yang memberikan
pelayanan kesehatan
 Jarak ke fasilitas kesehatan
 Kurangnya informasi
 Keterbatasan biaya
 Tradisi yang menghambat pemanfaatan tenaga dan fasilitas
kesehatan
 Kualitas pelayanan kesehatan reproduksi yang
kurang memadai,
 Pelayanan kesehatan yang kurang memperhatikan
kebutuhan klien
 Kemampuan fasilitas kesehatan yang kurang memadai
Cont’d
 Beban ganda, tanggung jawab tidak proporsional
sehingga kesehatan anak perempuan dan perempuan
semakin buruk
 Akses untuk pelayanan kespro rendah karena:
 Pengetahuan tentang seksualitas dan informasi mengenai hak
reproduksi masih rendah.
 Menonjolnya perilaku seksual resiko tinggi
 Diskriminasi sosial
 Sikap negatif terhadap perempuan dan anak perempuan
 Rendahnya kemampuan dalam pengendalian kahidupan seksual
pada reproduksi
 Kurangnya penanganan kespro dan seksual pada laki-
laki dan perempuan usia lanjut
 Kebijakan dan program kesehatan masih belum
mempertimbangkan perbedaan sosial, ekonomi dan
perbedaan lainnya

More Related Content

What's hot

Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_ppMasalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
martaagustinasirait
 
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
pjj_kemenkes
 
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayiKb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
pjj_kemenkes
 
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
nor rahmah
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Erlina Wati
 
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang KehamilanPemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Melly anti
 
PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi
Chiyapuri
 
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptxDeteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
WulanWijaya5
 
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamilPerubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Hetty Astri
 
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannya
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannyaGizi pada ibu hamil dan permasalahannya
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannya
Suci Nur Hidayah
 
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health centerPPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Malang
 
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolahKb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
pjj_kemenkes
 
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
pjj_kemenkes
 
Rawat gabung
Rawat gabungRawat gabung
Rawat gabung
Asih Astuti
 
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Ratna Imas Indriyani (Ratna Fadhilah Al-mumtazah)
 
dasar perawatan bayi baru lahir
dasar perawatan bayi baru lahirdasar perawatan bayi baru lahir
dasar perawatan bayi baru lahirChaicha Ceria
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
Irfa Kartini
 
Siklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan WanitaSiklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan Wanita
AstriYuliaSariLubis1
 

What's hot (20)

Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_ppMasalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
Masalah gangguan pada_kespro_dan_upaya_mengatasinya_pp
 
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
Analisis Masalah dalam Kebidanan Komunitas
 
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayiKb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
Kb 1 konsep dasar pencegahan infeksi pada neonatus dan bayi
 
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
SIKLUS KESEHATAN WANITA, KONSEPSI, BAYI DAN ANAK, REMAJA, DEWASA DAN USIA LA...
 
Konsep gender dalam Kesehatan Reproduksi
Konsep gender dalam Kesehatan ReproduksiKonsep gender dalam Kesehatan Reproduksi
Konsep gender dalam Kesehatan Reproduksi
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
 
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang KehamilanPemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
Pemeriksaan Kunjungan Ulang Kehamilan
 
PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi PPT Gizi Bayi
PPT Gizi Bayi
 
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptxDeteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
Deteksi dini gang. psikolog pd persalinan.pptx
 
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamilPerubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
Perubahan dan adaptasi psikologis pada ibu hamil
 
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannya
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannyaGizi pada ibu hamil dan permasalahannya
Gizi pada ibu hamil dan permasalahannya
 
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health centerPPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
PPT Kewirausahaan Kepererawatan Baby spa health center
 
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolahKb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Kb2 kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
 
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
Prakonsepsi, Konsepsi dan Kehamilan
 
Rawat gabung
Rawat gabungRawat gabung
Rawat gabung
 
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
 
Asi eksklusif
Asi eksklusifAsi eksklusif
Asi eksklusif
 
dasar perawatan bayi baru lahir
dasar perawatan bayi baru lahirdasar perawatan bayi baru lahir
dasar perawatan bayi baru lahir
 
Dokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidananDokumentasi asuhan kebidanan
Dokumentasi asuhan kebidanan
 
Siklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan WanitaSiklus Kehidupan Wanita
Siklus Kehidupan Wanita
 

Viewers also liked

Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya new
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya newDimensi sosial wanita dan permasalahannya new
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya new
SilVhya Saidah
 
Kb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembangKb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 
Kb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembangKb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
pjj_kemenkes
 

Viewers also liked (6)

Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
 
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya new
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya newDimensi sosial wanita dan permasalahannya new
Dimensi sosial wanita dan permasalahannya new
 
Kb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembangKb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembang
 
Kb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembangKb1 konsep tumbuh kembang
Kb1 konsep tumbuh kembang
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
 
Kb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembangKb2 konsep tumbuh kembang
Kb2 konsep tumbuh kembang
 

Similar to Kesehatan wanita-sepanjang-siklus-kehidupan

Siklus Wanita.pptx
Siklus Wanita.pptxSiklus Wanita.pptx
Siklus Wanita.pptx
Diandr
 
UNDIP Kespro_181121.pptx
UNDIP Kespro_181121.pptxUNDIP Kespro_181121.pptx
UNDIP Kespro_181121.pptx
faridagushybana
 
Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan
pjj_kemenkes
 
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdfPertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Eka Safitri
 
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
pjj_kemenkes
 
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdfV2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
AdityaRakhmandanu2
 
KESPRO DAN GENDER.pptx
KESPRO DAN GENDER.pptxKESPRO DAN GENDER.pptx
KESPRO DAN GENDER.pptx
Dian631634
 
penyuluhan konsep seksual_044411.pptx
penyuluhan konsep seksual_044411.pptxpenyuluhan konsep seksual_044411.pptx
penyuluhan konsep seksual_044411.pptx
StefaniMiranda9
 
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
WaliputriWarmadewi
 
Masalah kespro remaja
Masalah kespro remajaMasalah kespro remaja
Masalah kespro remaja
yusria izza
 
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptxMateri HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
Noviati2
 
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencanaKonsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
Linda Meliati
 
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptxKEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
Ferrafadkhulil
 
4. program kespro (2)
4. program kespro (2)4. program kespro (2)
4. program kespro (2)
BidangTFBBPKCiloto
 
ppt pembahasan soal kasus.pptx
ppt pembahasan soal kasus.pptxppt pembahasan soal kasus.pptx
ppt pembahasan soal kasus.pptx
MirnaaAprilia
 
KesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptxKesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptx
faridagushybana
 

Similar to Kesehatan wanita-sepanjang-siklus-kehidupan (20)

Siklus Wanita.pptx
Siklus Wanita.pptxSiklus Wanita.pptx
Siklus Wanita.pptx
 
Kespro 1
Kespro 1Kespro 1
Kespro 1
 
UNDIP Kespro_181121.pptx
UNDIP Kespro_181121.pptxUNDIP Kespro_181121.pptx
UNDIP Kespro_181121.pptx
 
Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan Pendekatan Siklus Kehidupan
Pendekatan Siklus Kehidupan
 
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdfPertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
Pertemuan 5. Konseling Reproduksi.pdf
 
Kespro remaja
Kespro remaja  Kespro remaja
Kespro remaja
 
Kedkomunitas juliandi
Kedkomunitas juliandiKedkomunitas juliandi
Kedkomunitas juliandi
 
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
Elemen-elemen Pelayanan Kesehatan Reproduksi
 
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdfV2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
V2_Solo-Peran Posbindu dalam PTM_13102023.pdf
 
Sosbud 3
Sosbud 3Sosbud 3
Sosbud 3
 
KESPRO DAN GENDER.pptx
KESPRO DAN GENDER.pptxKESPRO DAN GENDER.pptx
KESPRO DAN GENDER.pptx
 
penyuluhan konsep seksual_044411.pptx
penyuluhan konsep seksual_044411.pptxpenyuluhan konsep seksual_044411.pptx
penyuluhan konsep seksual_044411.pptx
 
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
5. MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI,DUKUNGAN DAN LAYANAN (2).pdf
 
Masalah kespro remaja
Masalah kespro remajaMasalah kespro remaja
Masalah kespro remaja
 
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptxMateri HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
Materi HKSR Difable_Diskusi PPRBM.pptx
 
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencanaKonsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
Konsep kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
 
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptxKEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
KEHAMILAN PADA REMAJA, KEL 2 JIGSAW.pptx
 
4. program kespro (2)
4. program kespro (2)4. program kespro (2)
4. program kespro (2)
 
ppt pembahasan soal kasus.pptx
ppt pembahasan soal kasus.pptxppt pembahasan soal kasus.pptx
ppt pembahasan soal kasus.pptx
 
KesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptxKesPro Calon Pengantin.pptx
KesPro Calon Pengantin.pptx
 

More from syarifah irmadani

Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)
syarifah irmadani
 
female genital mutilation atau khitan
female genital mutilation atau khitanfemale genital mutilation atau khitan
female genital mutilation atau khitan
syarifah irmadani
 
Penyimpangan seksual
Penyimpangan seksualPenyimpangan seksual
Penyimpangan seksual
syarifah irmadani
 
Pemantauan tumbuh-kembang-wanita
Pemantauan tumbuh-kembang-wanitaPemantauan tumbuh-kembang-wanita
Pemantauan tumbuh-kembang-wanita
syarifah irmadani
 
Masalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docxMasalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docx
syarifah irmadani
 
Gizi pada-remaja
Gizi pada-remajaGizi pada-remaja
Gizi pada-remaja
syarifah irmadani
 
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
syarifah irmadani
 

More from syarifah irmadani (7)

Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)Remaja dan permasalahannya (2)
Remaja dan permasalahannya (2)
 
female genital mutilation atau khitan
female genital mutilation atau khitanfemale genital mutilation atau khitan
female genital mutilation atau khitan
 
Penyimpangan seksual
Penyimpangan seksualPenyimpangan seksual
Penyimpangan seksual
 
Pemantauan tumbuh-kembang-wanita
Pemantauan tumbuh-kembang-wanitaPemantauan tumbuh-kembang-wanita
Pemantauan tumbuh-kembang-wanita
 
Masalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docxMasalah gizi-pada-remaja-docx
Masalah gizi-pada-remaja-docx
 
Gizi pada-remaja
Gizi pada-remajaGizi pada-remaja
Gizi pada-remaja
 
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
 

Recently uploaded

(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
LinaJuwairiyah1
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
zirmajulianda1
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
PratiwiZikri
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
AndrikIrfani
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
ratih402596
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
nirmalaamir3
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
roomahmentari
 

Recently uploaded (8)

(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
 
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOMCDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
CDOB Cara Distribusi Obat yang Baik Peraturan BPOM
 
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
 
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
2. Update Situasi dan Kebijakan Penanggulangan Tuberkulosis_16 Mei 2024.pptx
 
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptxPERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
PERTOLONGAN PERTAMA 3 (penilaian korban).pptx
 
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIAMATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
MATERI PENCATATAN DAN PELAPORAN SKRINING LANSIA
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPIPERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
PERAN PERAWAT DALAM PEMBERIAN KEMOTERAPI
 
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdfKonsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
Konsep Dasar Keperawatan Komplementer 2020.pdf
 

Kesehatan wanita-sepanjang-siklus-kehidupan

  • 1. S U T A R M I , M N KESEHATAN WANITA SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
  • 2. PENDEKATAN  Pendekatan siklus hidup, yang berarti  memperhatikan kekhususan kebutuhan penanganan sistem reproduksi pada setiap fase kehidupan, serta kesinambungan antar fase kehidupan tersebut.  masalah kesehatan reproduksi pada setiap fase kehidupan dapat diperkirakan, yang bila tidak ditangani dengan baik maka hal ini dapat berakibat buruk pada masa kehidupan selanjutnya.
  • 3. TAHAP - TAHAP  1. Konsepsi  2. Bayi dan anak  3. Remaja  4. Usia subur  5. Usia lanjut
  • 4. 1. KONSEPSI  Perlakuan sama terhadap janin laki-laki/perempuan  Pelayanan antenatal, persalinan aman dan nifas serta pelayanan bayi baru lahir.  Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini : pengutamaan jenis kelamin, BBLR, kurang gizi (malnutrisi).  Pendekatan pelayanan antenatal, promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.
  • 5. 2. BAYI DAN ANAK  ASI Eksklusif dan penyapihan yang layak  Tumbuh kembang anak,  Imunisasi dan MTBS  Pencegahan dan penanggulangan kekerasan  Pendidikan dan kesempatan yang sama  Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini : pengutamaan jenis kelamin, sunat perempuan, kurang gizi (malnutrisi), kesakitan dan kematian BBLR, penyakit lain disemua usia dan kekerasan.  Pendekatan yang dilakukan: PENKES, KESHLING,YANKES PRIMER, pelayanan antenatal, persalinan, postnatal, menyusui serta pemberian suplemen, dll.  Asuhan yang diberikan  ASI Eksklusif  Tumbuh kembang anak dan pemberian makanan dengan gizi seimbang  Imunisasi dan MTBS  Pencegahan dan penanggulangan kekerasan terhadap perempuan (KtP)  Pendidikan dan kesempatan yang sama pada anak laki-laki dan perempuan.
  • 6. REMAJA  Masa remaja atau pubertas adalah usia antara 10 sampai 19 tahun dan merupakan peralihan dari masa kanak-anak menjadi dewasa.  Peristiwa terpenting yang terjadi pada gadis remaja adalah datangnya haid pertama yang dinamakan menarche.  Secara tradisi, menarche dianggap sebagai tanda kedewasaan, dan gadis yang mengalaminya dianggap sudah tiba waktunya untuk melakukan tugas-tugas sebagai wanita dewasa, dan siap dinikahkan.  Pada usia ini tubuh wanita mengalami perubahan dramatis, karena mulai memproduksi hormon-hormon seksual yang akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan sistem reproduksi
  • 7. ASUHAN a) Gizi seimbang b) Informasi tentang kesehatan reproduksi c) Pencagahan kekerasan, termasuk seksual d) Pencegahan terhadap ketergantungan napza e) Perkawinan pada usia yang wajar f) Pendidikan, peningkatan keterampilan g) Peningkatan penghargaan diri h) Peningkatan pertahanan terhadap godaan dan ancaman. i) Masalah yang ditemui meliputi: seks komersial, pelecehan seksual, penyalahgunaan obat (alkohol, obat, tembakau), kekerasan gender, praktik tradisional berbahaya, perilaku seks tidak aman, kehamilan remaja, aborsi tidak aman, ISR/IMS/HIV/ AIDS. j) Pendekatan yang dapat dilakukan meliputi; konseling tentang perubahan hukum/sosial, pendidikan kesehatan, deteksi, pencegahan, pengobatan, kontrasepsi yang sesuai, pemberian suplemen, pendidikan dalam keluarga, konseling dll
  • 8. ASUHAN YG DIBERIKAN a) Gizi seimbang b) Informasi tentang kesehatan reproduksi c) Pencegahan kekerasan seksual (perkosaan) d) Pencegahan terhadap ketergantungan napza e) Perkawinan pada usia yang wajar f) Peningkatan pendidikan, ketrampilan, penghargaan diri dan pertahanan terhadap godaan dan ancaman.
  • 9. USIA SUBUR  Usia dewasa muda, yaitu antara 18 sampai 40 tahun = masa subur  Usia produktif dalam menapak karir yang penuh kesibukan di luar rumah.  Gangguan yang sering muncul  endometriosis yang ditandai dengan gejala nyeri haid, kram haid, nyeri pinggul saat berhubungan seks, sakit saat buang air besar atau buang air kecil.
  • 10. HARAPAN  Kehamilan dan persalinan yang aman  Pencegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu dan bayi  Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan dengan i (KB)  Pencegahan terhadap PMS/HIV/AIDS  Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas  Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi secara rasional  Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim  Pencegahan dan manajemen infertilitas.  Masalah yang mungkin ditemui:  Kesakitan dan kematiani ibu, malnutrisi/anemia, kemandulan, pelecehan seksual, komplikasi aborsi, ISR/IMS/HIV/AIDS dan pengaturan kesuburan.  Pendekatan yang dapat dilakukan :  penkes, suplemen, konseling, pencegahan primer, KB, pendidikan tentang perilaku seksual yang bertanggungjawab, pencegahan dan pengobatan IMS, yan antenatal, persalinan, post partum pelayanan kebidanan darurat, imunisasi dan informasi-informasi.
  • 11. ASUHAN  Kehamilan dan persalinan yang aman  Pencegahan kecacatan dan kematian akibat kehamilan pada ibu dan bayi  Menjaga jarak kelahiran dan jumlah kehamilan dengan penggunaan alat kontrasepsi ( KB )  Pencegahan terhadap PMS/HIV/AIDS  Pelayanan kesehatan reproduksi berkualitas  Pencegahan dan penanggulangan masalah aborsi  Deteksi dini kanker payudara dan leher rahim  Pencegahan dan manajemen infertilitas.
  • 12. USILA  Usila = usia 60 tahun.  Rentan thd penyakit degeneratif dan penyakit berat lainnya.  Penting untuk pemeriksaan kesehatan secara teratur.  Prioritas utama adalah menjaga agar tubuh tetap sehat dengan mengatur pola makan yang benar, dan minum suplemen yang dibutuhkan tubuh. Serta olahraga ringan dan tetap aktif secara intelektual.
  • 13. HARAPAN  Perhatian pada problem meno/andro-pause  Perhatian pada penyakit utama degeneratif, termasuk rabun, gangguan mobilitas dan osteoporosis.  Deteksi dini kanker rahim  Masalah yang mungkin terjadi pada tahap ini:  penyakit sistem sirkulasi, kekerasan, prolaps/osteoporosis, kanker saluran reproduksi, payudara/kanker prostat, ISR/IMS/HIV/AIDS.  Pendekatan yang dapat dilakukan: dipengaruhi oleh pengalaman reproduksi sebelumnya, diagnosis, informasi dan pengobatan dini.
  • 14. ASUHAN 1. Perhatian pada problem menopause 2. Perhatian pada penyakit utama degenerative, Dampak Kurangnya hormone estrogen : Penyakit jantung koroner, Osteoporosis, Gangguan mata, Kepikunan ( demensia tipe Alzeimer ). 3. Deteksi dini kanker rahim.
  • 15. Faktor-2 yg mempengaruhi derajad kesh wanita  Kemiskinan  Kedudukan wanita dlm keluarga & masyarakat  Perempuan dinomor-duakan dalam segala aspek kehidupan,  Perempuan seringkali terpaksa menikah pada usia muda,  Keterbatasan perempuan dalam pengambilan keputusan  Tingkat pendidikan
  • 16. contd  Akses ke fasilitas kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan  Jarak ke fasilitas kesehatan  Kurangnya informasi  Keterbatasan biaya  Tradisi yang menghambat pemanfaatan tenaga dan fasilitas kesehatan  Kualitas pelayanan kesehatan reproduksi yang kurang memadai,  Pelayanan kesehatan yang kurang memperhatikan kebutuhan klien  Kemampuan fasilitas kesehatan yang kurang memadai
  • 17. Cont’d  Beban ganda, tanggung jawab tidak proporsional sehingga kesehatan anak perempuan dan perempuan semakin buruk  Akses untuk pelayanan kespro rendah karena:  Pengetahuan tentang seksualitas dan informasi mengenai hak reproduksi masih rendah.  Menonjolnya perilaku seksual resiko tinggi  Diskriminasi sosial  Sikap negatif terhadap perempuan dan anak perempuan  Rendahnya kemampuan dalam pengendalian kahidupan seksual pada reproduksi  Kurangnya penanganan kespro dan seksual pada laki- laki dan perempuan usia lanjut  Kebijakan dan program kesehatan masih belum mempertimbangkan perbedaan sosial, ekonomi dan perbedaan lainnya