2. “You are a good student”
Jati diri manusia adalah seorang murid,
sebab manusia dituntut untuk selalu
belajar, belajar dan belajar” sepanjang
hidup.
Perkembangan kematangan seorang
religius mencakup 3 dimensi: Dimensi
manusiawi, dimensi Kristiani (Murid
Kristus) dan dimensi spiritualitas yang
dianut.
3. Kemuridan dalam Perjanjian Lama
Kemuridan dalam Perjanjian Baru
Khotbah di atas bukit sebagai pedoman
dasar murid Kristus
Murid perempuan
16. 1 Tawarikh 25:8: Tua dan muda, guru dan
murid, membuang undi mengenai
tugasnya.
Yesaya 50:4 :Tuhan ALLAH telah
memberikan kepadaku lidah seorang
murid, supaya dengan perkataan aku
dapat memberi semangat baru kepada
orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia
mempertajam pendengaranku untuk
mendengar seperti seorang murid.
17. Yesaya 54:13, Semua anakmu akan
menjadi murid TUHAN, dan besarlah
kesejahteraan mereka;
Murid = pengikut.
18. Yos 1:1
Yosua adalah murid pilihan Musa
“Selalu bersama”
Ul 34:9 = Musa (Guru)
menganugerahkan roh kebijaksanaan
19. Bacalah 1 Raj 19:18-21!
- Apa yang dilakukan Elia?
- Apa yang dilakukan Elisa?
Bacalah 2 Raj 2:1-15
- Dimanakah ungkapan kemuridan Elisa?
- Apa permintaan Elisa kepada Elia?
Seorang murid harus mewarisi keutamaan
dari gurunya. (bdk. dengan Musa-Yosua)
20. Dalam PL, menjadi murid berarti dipanggil
untuk berelasi dengan Allah
Allah berinisiatif dan manusia menanggapi.
Menjadi murid orang yang dipilih TUHAN
berarti menjadi murid TUHAN (bdk Yesaya
54:13)
Pola perjanjian: “Aku akan menjadi
Allahmu dan kamu menjadi umat-Ku”
21.
22. Kemuridan sudah merupakan institusi
yang sudah terbentuk dalam tradisi Yahudi
Semua orang bijak dan ahli Taurat pasti
mempunyai murid (Talmid/Talmidim)
Tugas seorang Talmid adalah belajar
segala sesuatu dari apa yang diajarkan
gurunya.
23. Para murid belajar untuk menjadi seperti
gurunya. Mereka mempelajari kisah-kisah
seperti yang diajarkan gurunya.
Mereka mempelajari pelajaran seperti yang
ajarkan gurunya.
Mereka belajar makan makanan yang
dimakan gurunya dan cara gurunya makan.
Mereka belajar memelihara hari Sabat
dengan cara yang ajarkan gurunya dan
memberikan amal seperti gurunya.
24. Mereka belajar berdoa seperti yang diajarkan
oleh gurunya (bdk. murid Yesus meminta
Yesus untuk mengajari berdoa)
Mereka berpuasa seperti Yesus berpuasa
(bdk. Mat 9:14-15)
Mereka belajar bagaimana memelihara dan
menjalankan perintah Allah sebagaimana
yang diajarkan gurunya.
Para murid mengikuti gurunya kemana ia
pergi dan guru mengajarkan segala sesuatu
kepada muridnya sejauh ia dapat ajarkan.
(bdk. panggilan murid dalam Injil Yohanes)
25. Setelah selesai dididik, dia menjadi guru
dan memiliki murid-muridnya sendiri. (bdk.
para rasul juga memiliki
murid….berkembang menjadi gereja)
Baca Luk 6:40.