SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Dosen :
Dr. Achmad Muttaqien Al-Maidin, SKM.,M.Kes
Kesehatan
EQUITY & UNIVERSAL COVERAGE
(Asuransi Kesehatan)
Sudirman B – KM.22.10.044
Irma Iskandar – KM.22.10.040
Citra Kesuma Sari – KM.22.10.046
OUTLINE
What : Equity &
Universal Coverage
Where :
Impementasi
Pelaksanaan UHC
When : Pelaksanaan
Universal Coverage
Who : Pihak-pihak
yang terlibat dalam
pelaksanaanya
How :
Pelaksanaan UHC
3
What :
Equity & Universal Health Coverage
Universal health coverage
merupakan sistem kesehatan yang
memastikan setiap warga dalam
populasi memiliki akses yang
adilterhadap pelayanan kesehatan
promotif,preventif, kuratif, dan
rehabilitatif bermutu dengan biaya
terjangkau.
(WHO)
Menurut WHO, equity kesehatan
adalah setiap masyarakat
mendapatkan kesempatan yang
adil akan kebutuhan kesehatannya
sehingga upaya pemenuhan
kebutuhan kesehatan tidak ada
yang dirugikan, apabila faktor-faktor
penghambat dapat dihindari.
Where :
Universal Health Coverage
Indonesia merupakan salah satu dari 84 negara yang
terlibat untuk meratifikasi UHC dan selanjutnya
membentuk produk hukum dalam wilayah negaranya
guna memperjuangkan nilai-nilai yang ada dalam UHC.
Indonesia juga merupakan salah satu dari empat negara
di Asia Tenggara yang mengimplementasikan progam
UHC selain Myanmar, Vietnam, dan Thailand.
UHC merupakan salah satu target yang
dicanangkan dalam Sustainable
Development Goals (SDGs). Seluruh negara
anggota PBB diharapkan turut mendorong
proses UHC di masing-masing negara.
Negara diharapkan mampu membentuk
sebuah sistem jaminan kesehatan yang
merata bagi seluruh masyarakatnya tanpa
terkecuali dari berbagai kalangan, termasuk
kalangan rentan – masyarakat miskin – yang
memiliki resiko tinggi terkait kesulitan
pembiayaan terhadap akses pelayanan
kesehatan. Upaya untuk merealisasikan UHC
tersebut tentu tidak dapat berjalan sendiri.
Negara-negara anggota PBB serta
stakeholder terkait terus berupaya untuk
mendukung proses tercapainya UHC di
seluruh dunia.
Berkaitan dengan upaya mewujudkan UHC,
Pemerintah Indonesia menginisiasi program
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/KIS)
sejak 1 Januari 2014. Program ini
diselenggarakan oleh Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Kesehatan sesuai dengan UU Nomor 40
Tahun 2004 mengenai Sistem Jaminan
Sosial Nasional (SJSN). Hingga tahun 2018
yang bertepatan dengan empat tahun
program ini digagas pada 2014, program
JKN menjadi single-payer terbesar di dunia
dengan cakupan peserta sebanyak 203 juta
jiwa (Agustina et al., 2019). Hingga
September 2022, Kepesertaan BPJS
Kesehatan semakin berkembang dengan
total peserta program JKN sebanyak 275
juta jiwa.
When :
Universal Health Coverage di Indonesia
Pencapaian Universal Health Coverage
yang ditargetkan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN
2020–2024), yaitu sedikitnya 98% dari total
populasi menjadi anggota JKN. Capaian
UHC tidak hanya menyangkut jumlah
peserta JKN-KIS (Kartu Indonesia Sehat),
namun harus berorientasi pada tiga hal
berikut:
Terampil
Hidup
Dengan seluruh lapisan masyarakat
mengikuti Program Jaminan Kesehatan
Nasional-Kartu Indonesia Sehat adalah
bentuk pengoptimalisasian UHC.
Kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan
Sosial (BPJS) Kesehatan sebagai
penyelenggara JKN memiliki 2 dua golongan
yaitu golongan mampu dan tidak mampu.
Golongan mampu akan membayar premi
sesuai dengan yang ditetapkan setiap
bulannya. Sedangkan bagi golongan yang
tidak mampu preminya akan dibayarkan oleh
negara.
WHO :
Target Universal Health Coverage
Proporsi populasi yang dapat mengakses
pelayanan kesehatan esensial yang berkualitas
Proporsi penduduk yang menghabiskan
pendapatan rumah tangga untuk pelayanan
kesehatan,
Keadilan terhadap akses pelayanan dan akses
pendanaan
HOW :
Upaya Indonesia
dalam mencapai
Universal Health
Coverage
Pemerintah Indonesia terus upayakan
capai cakupan kesehatan semesta atau
Universal health Coverage (UHC).
Cakupan kesehatan semesta menjamin
seluruh masyarakat mempunyai akses
untuk kebutuhan pelayanan kesehatan
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif
yang berkualitas dan efektif.
Target-target UHC Dunia:
1) Satu milyar orang mendapatkan
manfaat UHC,
2) Satu milyar orang lebih
terlindungi dari kedaruratan
kesehatan; dan
3) Satu milyar orang menikmati
hidup yang lebih baik dan sehat.
Tiga outcome upaya Indonesia
:
1. penyempurnaan akses
terhadaap pelayanan
kesehatan esensial
(essential health services)
yang berkualitas.
2. Pengurangan jumlah orang
menderita kesulitan
keuangan untuk kesehatan.
3. Penyempurnaan akses
terhadap obat-obatan,
vaksin, diagnostik, dan alat
kesehatan essensial pada
pelayanan kesehatan primer
RIVIEW JURNAL :
1. INTI JURNAL
2. METODE DIGUNAKAN
3. KELEBIHAN
4. SARAN
INTI JURNAL
1
Tingkat kepesertaan ditemukan pada 10 artikel dimana
rata-rata artikel menyajikan hasil presentase peserta
National Health Insurance lebih rendah dibanding yang
bukan peserta. Faktor Predispossing yang ditemukan
adalah umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan
jumlah anggota keluarga.Faktor enabling yang ditemukan
adalah pengetahuan, pendapatan, dan dukungan
keluarga/social.Faktor need yang ditemukan adalah
motivasi dan persepsi. Hambatan atau kendala yang
mempengaruhi keikutsertaan dalam NHI menyangkut
prosedur pendaftaran, manfaat yang diterima, premi, dan
kepemilikan asuransi swasta.
Upaya yang dilakukan untuk mengingkatkan dan
mempertahankan kepesertaan NHI yaitu,
mengoptimalisasikan sosialisasi dan pemberian informasi
terkait NHI, adanya program Cordination of Benefit (CoB)
dimana penyelenggara NHI akan bekerja sama dengan
asuransi swasta untuk meningkatkan kepesertaan,
meningkatkan kualitas pelayanan dan SDM.
METODE YANG DIGUNAKAN
Metode pengumpulan data pustaka dalam
hal ini adalah berbagai artikel ilmiah yang
dipublikasikan dalam jurnal. Metode ini
dilakukan dengan analisa data secara
sederhana (simplified approach). Adapun
dalam penentuan artikel ilmiah yang
digunakan sebagai subjek penelitian ini
terbagi atas dua kriteria, yaitu kriteria
Inklusi dan kriteri eksklusi.
KELEBIHAN JURNAL
Kelebihan dari jurnal ini dari segi kepesertaan yang
menjadi objek penelitian sudah baik dan sesuai
dengan apa yang diteliti. Peneliti dapat
menemukan faktor-faktor yang berhubungan
dengan kepesertaan BPJS Kesehatan terbagi
menjadi 3 faktor utama, yaitu faktor predisposisi,
faktor pendukung, dan faktor kebutuhan.
SARAN
Saran yang diberikan untuk penelitian
ini adalah sebaiknya melakukan
penelitian dengan pengambilan data
secara langsung untuk hasil yang
lebih akurat dan meneliti lebih dalam
variable yang tidak diteliti pada
penelitian ini terkait faktor dalam
kepesertaan NHI.
KELOMPOK_1_ASKES_EQUITY_&_UNIVERSAL_COVERAGE_SUDIRMAN_B_CITRA_KESUMA (1).pptx

More Related Content

Similar to KELOMPOK_1_ASKES_EQUITY_&_UNIVERSAL_COVERAGE_SUDIRMAN_B_CITRA_KESUMA (1).pptx

Brief community system strengthening
Brief community system strengtheningBrief community system strengthening
Brief community system strengtheningjselv
 
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...safirinaauliarahmi1
 
33121043 makalah-pembiayaan-rs
33121043 makalah-pembiayaan-rs33121043 makalah-pembiayaan-rs
33121043 makalah-pembiayaan-rsSega Prirahmadan
 
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHCStrategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHCditjenyankes
 
Info Kita Online Maret
Info Kita Online MaretInfo Kita Online Maret
Info Kita Online Maretppidkemenkes
 
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptx
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptxPeran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptx
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptxbimaachmad1
 
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014,
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014, Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014,
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014, BPJS Kesehatan RI
 
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jknAnalisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jknDanin Jaya
 
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja f (1).pdf
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja  f (1).pdfPanduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja  f (1).pdf
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja f (1).pdfsuharianto5
 
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...Ratna657337
 
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatanMakalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatanady suhardi
 
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Indonesia AIDS Coalition
 
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Indonesia AIDS Coalition
 
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdf
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdfAnnissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdf
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdfAuliaDwiJuanita
 
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdf
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdfBahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdf
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdfayusthea1
 

Similar to KELOMPOK_1_ASKES_EQUITY_&_UNIVERSAL_COVERAGE_SUDIRMAN_B_CITRA_KESUMA (1).pptx (20)

Brief community system strengthening
Brief community system strengtheningBrief community system strengthening
Brief community system strengthening
 
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...
INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN, KEBIJAKAN KESEHATAN, DAN SISTEM INFORMASI KESE...
 
Askes sosial dan komersil
Askes sosial dan komersilAskes sosial dan komersil
Askes sosial dan komersil
 
PPT yeww.pptx
PPT yeww.pptxPPT yeww.pptx
PPT yeww.pptx
 
33121043 makalah-pembiayaan-rs
33121043 makalah-pembiayaan-rs33121043 makalah-pembiayaan-rs
33121043 makalah-pembiayaan-rs
 
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHCStrategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
Strategi Kementerian Kesehatan dalam Menghadapi UHC
 
Info Kita Online Maret
Info Kita Online MaretInfo Kita Online Maret
Info Kita Online Maret
 
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptx
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptxPeran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptx
Peran Dokter dalam Jaminan Kesehatan Nasional 2023 CIMSA.pptx
 
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014,
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014, Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014,
Majalah Info BPJS Kesehatan, Edisi 2, Tahun 2014,
 
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jknAnalisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
Analisa tantangan dan hambatan pelaksanaan jkn
 
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja f (1).pdf
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja  f (1).pdfPanduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja  f (1).pdf
Panduan Gebyar Aksi Pemeriksaan Kesehatan Pekerja f (1).pdf
 
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...
Kel. 5 Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia & Negara lain (Nana & Defmi...
 
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatanMakalah sistim pembiayaan kesehatan
Makalah sistim pembiayaan kesehatan
 
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
 
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
Presentasi Sosialisasi People Health Movement (PHM)
 
Presentasi People Health Movement
Presentasi People Health MovementPresentasi People Health Movement
Presentasi People Health Movement
 
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdf
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdfAnnissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdf
Annissa A gewang & Aulia Dwi, Tugas Dimensi Mutu, pdf.pdf
 
Makalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakatMakalah kesehatan masyarakat
Makalah kesehatan masyarakat
 
Pembayaran kapitasi
Pembayaran kapitasiPembayaran kapitasi
Pembayaran kapitasi
 
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdf
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdfBahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdf
Bahan Tayang Kebijakan PIS-PK di Masa Pandemi Covid-19.pdf
 

Recently uploaded

Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Currentaditya romadhon
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologissuser7c01e3
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxabdulmujibmgi
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptStevenSamuelBangun
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbSendaUNNES
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADARismaZulfiani
 

Recently uploaded (15)

Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptxASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA MENJELANG AJAL PPT.pptx
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
 

KELOMPOK_1_ASKES_EQUITY_&_UNIVERSAL_COVERAGE_SUDIRMAN_B_CITRA_KESUMA (1).pptx

  • 1. Dosen : Dr. Achmad Muttaqien Al-Maidin, SKM.,M.Kes Kesehatan EQUITY & UNIVERSAL COVERAGE (Asuransi Kesehatan) Sudirman B – KM.22.10.044 Irma Iskandar – KM.22.10.040 Citra Kesuma Sari – KM.22.10.046
  • 2. OUTLINE What : Equity & Universal Coverage Where : Impementasi Pelaksanaan UHC When : Pelaksanaan Universal Coverage Who : Pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaanya How : Pelaksanaan UHC
  • 3. 3 What : Equity & Universal Health Coverage Universal health coverage merupakan sistem kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adilterhadap pelayanan kesehatan promotif,preventif, kuratif, dan rehabilitatif bermutu dengan biaya terjangkau. (WHO) Menurut WHO, equity kesehatan adalah setiap masyarakat mendapatkan kesempatan yang adil akan kebutuhan kesehatannya sehingga upaya pemenuhan kebutuhan kesehatan tidak ada yang dirugikan, apabila faktor-faktor penghambat dapat dihindari.
  • 4. Where : Universal Health Coverage Indonesia merupakan salah satu dari 84 negara yang terlibat untuk meratifikasi UHC dan selanjutnya membentuk produk hukum dalam wilayah negaranya guna memperjuangkan nilai-nilai yang ada dalam UHC. Indonesia juga merupakan salah satu dari empat negara di Asia Tenggara yang mengimplementasikan progam UHC selain Myanmar, Vietnam, dan Thailand. UHC merupakan salah satu target yang dicanangkan dalam Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh negara anggota PBB diharapkan turut mendorong proses UHC di masing-masing negara. Negara diharapkan mampu membentuk sebuah sistem jaminan kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakatnya tanpa terkecuali dari berbagai kalangan, termasuk kalangan rentan – masyarakat miskin – yang memiliki resiko tinggi terkait kesulitan pembiayaan terhadap akses pelayanan kesehatan. Upaya untuk merealisasikan UHC tersebut tentu tidak dapat berjalan sendiri. Negara-negara anggota PBB serta stakeholder terkait terus berupaya untuk mendukung proses tercapainya UHC di seluruh dunia.
  • 5. Berkaitan dengan upaya mewujudkan UHC, Pemerintah Indonesia menginisiasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/KIS) sejak 1 Januari 2014. Program ini diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sesuai dengan UU Nomor 40 Tahun 2004 mengenai Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Hingga tahun 2018 yang bertepatan dengan empat tahun program ini digagas pada 2014, program JKN menjadi single-payer terbesar di dunia dengan cakupan peserta sebanyak 203 juta jiwa (Agustina et al., 2019). Hingga September 2022, Kepesertaan BPJS Kesehatan semakin berkembang dengan total peserta program JKN sebanyak 275 juta jiwa. When : Universal Health Coverage di Indonesia
  • 6. Pencapaian Universal Health Coverage yang ditargetkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2020–2024), yaitu sedikitnya 98% dari total populasi menjadi anggota JKN. Capaian UHC tidak hanya menyangkut jumlah peserta JKN-KIS (Kartu Indonesia Sehat), namun harus berorientasi pada tiga hal berikut: Terampil Hidup Dengan seluruh lapisan masyarakat mengikuti Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat adalah bentuk pengoptimalisasian UHC. Kepesertaan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sebagai penyelenggara JKN memiliki 2 dua golongan yaitu golongan mampu dan tidak mampu. Golongan mampu akan membayar premi sesuai dengan yang ditetapkan setiap bulannya. Sedangkan bagi golongan yang tidak mampu preminya akan dibayarkan oleh negara. WHO : Target Universal Health Coverage Proporsi populasi yang dapat mengakses pelayanan kesehatan esensial yang berkualitas Proporsi penduduk yang menghabiskan pendapatan rumah tangga untuk pelayanan kesehatan, Keadilan terhadap akses pelayanan dan akses pendanaan
  • 7. HOW : Upaya Indonesia dalam mencapai Universal Health Coverage Pemerintah Indonesia terus upayakan capai cakupan kesehatan semesta atau Universal health Coverage (UHC). Cakupan kesehatan semesta menjamin seluruh masyarakat mempunyai akses untuk kebutuhan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang berkualitas dan efektif. Target-target UHC Dunia: 1) Satu milyar orang mendapatkan manfaat UHC, 2) Satu milyar orang lebih terlindungi dari kedaruratan kesehatan; dan 3) Satu milyar orang menikmati hidup yang lebih baik dan sehat. Tiga outcome upaya Indonesia : 1. penyempurnaan akses terhadaap pelayanan kesehatan esensial (essential health services) yang berkualitas. 2. Pengurangan jumlah orang menderita kesulitan keuangan untuk kesehatan. 3. Penyempurnaan akses terhadap obat-obatan, vaksin, diagnostik, dan alat kesehatan essensial pada pelayanan kesehatan primer
  • 8. RIVIEW JURNAL : 1. INTI JURNAL 2. METODE DIGUNAKAN 3. KELEBIHAN 4. SARAN
  • 9. INTI JURNAL 1 Tingkat kepesertaan ditemukan pada 10 artikel dimana rata-rata artikel menyajikan hasil presentase peserta National Health Insurance lebih rendah dibanding yang bukan peserta. Faktor Predispossing yang ditemukan adalah umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan jumlah anggota keluarga.Faktor enabling yang ditemukan adalah pengetahuan, pendapatan, dan dukungan keluarga/social.Faktor need yang ditemukan adalah motivasi dan persepsi. Hambatan atau kendala yang mempengaruhi keikutsertaan dalam NHI menyangkut prosedur pendaftaran, manfaat yang diterima, premi, dan kepemilikan asuransi swasta. Upaya yang dilakukan untuk mengingkatkan dan mempertahankan kepesertaan NHI yaitu, mengoptimalisasikan sosialisasi dan pemberian informasi terkait NHI, adanya program Cordination of Benefit (CoB) dimana penyelenggara NHI akan bekerja sama dengan asuransi swasta untuk meningkatkan kepesertaan, meningkatkan kualitas pelayanan dan SDM. METODE YANG DIGUNAKAN Metode pengumpulan data pustaka dalam hal ini adalah berbagai artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal. Metode ini dilakukan dengan analisa data secara sederhana (simplified approach). Adapun dalam penentuan artikel ilmiah yang digunakan sebagai subjek penelitian ini terbagi atas dua kriteria, yaitu kriteria Inklusi dan kriteri eksklusi.
  • 10. KELEBIHAN JURNAL Kelebihan dari jurnal ini dari segi kepesertaan yang menjadi objek penelitian sudah baik dan sesuai dengan apa yang diteliti. Peneliti dapat menemukan faktor-faktor yang berhubungan dengan kepesertaan BPJS Kesehatan terbagi menjadi 3 faktor utama, yaitu faktor predisposisi, faktor pendukung, dan faktor kebutuhan. SARAN Saran yang diberikan untuk penelitian ini adalah sebaiknya melakukan penelitian dengan pengambilan data secara langsung untuk hasil yang lebih akurat dan meneliti lebih dalam variable yang tidak diteliti pada penelitian ini terkait faktor dalam kepesertaan NHI.