SlideShare a Scribd company logo
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENGGUNAAN
PRODUK DALAM
NEGERI (PDN)
DALAM UPAYA MENDUKUNG
KETAHANAN EKONOMI DAN DAYA
SAING BANGSA
Direktorat Pengembangan Strategi dan
Kebijakan Pengadaan Umum
KETENTUAN
PENGGUNAAN
PRODUK DALAM
NEGERI
Berdasarkan Peraturan
Presiden No 16/2018 dan
Perubahannya
• menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap
uang yang dibelanjakan, diukur dari aspek kualitas,
kuantitas, waktu, biaya, lokasi, dan Penyedia
TUJUAN PENGADAAN
• MENINGKATKAN PERAN SERTA USAHA
MIKRO, USAHA KECIL, DAN KOPERASI
• Mendukung pelaksanaan penelitian dan
pemanfaatan barang/jasa hasil penelitian
• Meningkatkan peran pelaku usaha nasional
• Meningkatkan keikutsertaan industri kreatif
• mewujudkan pemerataan ekonomi dan memberikan
perluasan kesempatan berusaha
• meningkatkan Pengadaan Berkelanjutan
• MENINGKATKAN PENGGUNAAN PRODUK
DALAM NEGERI
Perpres 12/21 – Pasal 4
KETENTUAN
PENGGUNAAN
PRODUK DALAM
NEGERI
Berdasarkan Peraturan
Presiden No 16/2018 dan
Perubahannya
KEWAJIBAN PENGUNAAN PRODUK
DALAM NEGERI
(1) Kementerian/ Lembaga/Perangkat Daerah wajib
menggunakan produk dalam negeri, termasuk rancang
bangun dan perekayasaan nasional.
(2) Kewajiban penggunaan produk dalam negeri dilakukan
apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki
penjumlahan nilai TKDN ditambah nilai BMP paling sedikit 40%.
(3) Nilai TKDN dan BMP mengacu kepada daftar inventarisasi PDN
yang diterbitkan Kemenperin.
(3a) Kewajiban penggunaan produk dalam negeri sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) dilakukan pada tahap Perencanaan
Pengadaan, Persiapan Pengadaan, atau Pemilihan Penyedia.
(4) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3a)
dicantumkan dalam RUP, spesifikasi teknis/KAK, dan Dokumen
Pemilihan.
Perpres 12/21 – Pasal 66
KETENTUAN
PENGGUNAAN
PRODUK DALAM
NEGERI
Berdasarkan Peraturan
Presiden No 16/2018 dan
Perubahannya
PENCANTUMAN PRODUK DALAM
NEGERI DALAM E-KATALOG
Perpres 12/21 – Pasal 66
Pencantuman
PDN dalam
Katalog
Elektronik
Pasal
66 (6)
LKPP dan/atau K/L/PD
memperbanyak
pencantumanproduk
dalam negeri
dalam katalog
elektronik
Katalog
Elektronik
Pasal
72
Katalog elektronik
memuat informasi,
salah satunya produk
dalam negeri
UPAYA MENGAKSELERASI BELANJA PRODUK
DALAM NEGERI & PRODUK USAHA MIKRO,
KECIL & KOPERASI:
INPRES 2/2022
1. Merencanakan, mengalokasikan, dan merealisasikan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah menggunakan PDN di K/L/PD.
2. Merencanakan, mengalokasikan, dan merealisasikan paling
sedikit 40% nilai anggaran belanja barang/jasa untuk
menggunakan produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi dari
hasil produksi dalam negeri.
3. Menyampaikan program pengurangan impor paling lambat
pada tahun 2023 sampai dengan 5% bagi K/L/PD yang masih
melakukan pemenuhan belanja melalui impor
4. Menggunakan PDN yang memiliki nilai TKDN paling sedikit 25%
apabila terdapat PDN dengan penjumlahan nilai TKDN dan nilai
Bobot Manfaat Perusahaan minimal 40%.
5. Mencantumkan syarat wajib menggunakan PDN dan produk
yang dihasilkan Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi/Industri
Kecil dan Menengah/Artisan pada semua kontrak kerja sama .
6. Memberikan preferensi harga dalam Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah untuk pembelian PDN yang memiliki nilai TKDN paling
sedikit 25% sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
REALISASI PDN DAN
UMKK TA 2022
Realisasi PDN TA 2022 sebesar 430,66T telah
melebihi target Inpres 2/2022 400T rupiah
Realisasi UMKK TA 2022 yaitu 36,09% belum
memenuhi target Inpres 2/2022 40%
Hal - 7
DARI
TARGET
1JT
8 1 , 6 T
2.337.032
p e r 1 0 J a n u a r i 2 0 2 3
82.80% 8.11% 9.04%
PDN TKDN IMPOR
PRODUK
TAYANG
(2 2 3.113)
(2 .2 7 8.37 9) (2 48.5 6 7 )
TARGET DAN CAPAIAN TA 2022
Transaksi dan Produk Tayang Katalog Elektronik
ARAHAN PRESIDEN
JOKO WIDODO
TERKAIT PENGADAAN
BARANG/JASA PEMERINTAH
REALISASI BELANJA PRODUK DALAM NEGERI
(PDN) PADA 2023 HARUS MENINGKAT
“Realisasi penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun
2022 merupakan sebuah capaian yang bagus.
NAMUN, BELANJA PRODUK DALAM NEGERI TAHUN
2023 HARUS LEBIH TINGGI LAGI”
Disampaikan Dalam Rakor Monev Inpres 2/2022
Hal - 9
KEBIJAKAN
PENGADAAN TAHUN
ANGGARAN 2023
Peningkatan Penggunaan PDN
dan UMKK melalui
K/L/Pemda Melakukan Penyesuaian Perencanaan
Anggaran Berdasarkan Barang/Jasa PDN dan
UMK-K yang Tersedia Di Sistem E-Katalog
K/L/Pemda Melakukan Sinergi Untuk Mendorong
Adanya PDN dan UMK-K di Sistem E-Katalog Sesuai
Kebutuhan Realisasi Anggaran Pada Tahun 2023
Hal - 10
SURAT EDARAN KEPALA LKPP
NO.17 TAHUN 2022
DALAM RANGKA PELAKSANAAN PERCEPATAN
PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
MENTERI/KEPALA
LEMBAGA/KEPALA DAERAH
MEMASTIKAN :
Penggunaan Produk Dalam Negeri
dengan memanfaatkan barang/jasa
dalam Katalog Elektronik. .
Paket Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah yang diperuntukkan bagi
Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi
01
02
Peningkatan jumlah pelaku usaha dan
barang/jasa Produk Dalam Negeri
dalam Katalog Elektronik
03
Peningkatan belanja Produk Dalam
Negeri dan produk Usaha Mikro, Usaha
Kecil, dan Koperasi melalui E-purchasing.
04
KEBIJAKAN
PENINGKATAN
PENGGUNAAN PRODUK
DALAM NEGERI
DALAM PROSES PENGADAAN
BARANG/JASA PEMERINTAH
PA/KPA
➢ Menugaskan PPK untuk
melakukan identifikasi
kebutuhan & penetapan
barang/jasa dengan
memperhatikan TKDN
(Wajib/Tidak
menggunakan PDN)
➢ Mencari informasi nilai
TKDN dari barang/jasa
yang dibutuhkan
➢ Menghitung target TKDN
yang akan ditentukan.
PERENCANAAN PERSIAPAN
PPK
➢ Penyusunan Spek/KAK,
HPS, rancangan kontrak
memperhatikan TKDN
➢ Memastikan nilai TKDN
yang menjadi target (cek
daftar inventarisasi dan
perhitungan estimasi)
Pokja/PP
➢ Mencantumkan
persyaratan TKDN dalam
dokumen pemilihan
Pokja/PP
➢ Evaluasi Dokumen
Penawaran
➢ Memeriksa data dukung
TKDN,cek daftar
inventarisasi B/J, cek
perhitungan TKDN,hitung
preferensi harga
Penyedia
➢ Mengajukan penawaran
TKDN barang; Komitmen
TKDN Ja sa
TENDER
Penyedia
➢ Melaksanakan pekerjaan
sesuai dengan
penawaran (TKDN Barang
dan komitmen TKDN
Jasa)
PPK
➢ Monitoring pelaksanaan
pekerjaan
(mengumpulkan bukti
untuk menghitung
capaian TKDN,mencatat
setiap ketidaksesuaian)
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
SERAH TERIMA
Penyedia
➢ Menyerahkan pekerjaan
sesuai dengan kontrak
PPK
➢ Menerima pekerjaan
(evaluasi capaian TKDN
vs penawaran TKDN)
➢ Menetapkan sanksi jika
terdapat ketidaksesuaian
APIP
➢ Melakukan Pengawasan
PENERAPAN TKDN DALAM SETIAP TAHAPAN
PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
IDENTIFIKASI KEWAJIBAN
PENGGUNAAN PDN PADA TAHAP
PERENCANAAN PENGADAAN
• PA selaku penanggung jawab kegiatan dalam penyusunan Rencana
Kerja dan Anggaran, yang didalamnya terdapat pengadaan
barang/jasa, telah mempertimbangkan ketersediaan barang/jasa
yang dibutuhkan dalam bentuk produk/jasa dalam negeri
• PA memerintahkan KPA/PPK untuk merencanakan penggunaan
produk dalam negeri dalam penyusunan spesifikasi teknis/KAK
barang/jasa.
• PA/KPA menugaskan PPK melakukan Identifikasi kebutuhan
Barang/Jasa, dengan mempertimbangkan nilai TKDN dan BMP.
Dalam melakukan identifikasi kebutuhan, PPK mengakses portal P3DN
Kemenperin untuk mengecek nilai TKDN dan BMP.
• Dalam hal barang/jasa yang yang dibutuhkan memiliki nilai
TKDN+BMP paling sedikit 40%, maka wajib menggunakan produk
dalam negeri.
• Pemaketan pada RUP dilakukan dengan tag Produk Dalam Negeri
IDENTIFIKASI KEWAJIBAN
PENGGUNAAN PDN PADA TAHAP
PERSIAPAN PENGADAAN
• PPK melakukan mereviu Spesifikasi Teknis/KAK yang
sudah disusun pada tahap perencanaan pengadaan.
• Dalam melakukan reviu, PPK mengakses portal P3DN
Kemenperin untuk mengecek kembali nilai TKDN dan
BMP.
• Dalam hal barang/jasa yang yang dibutuhkan
memiliki nilai TKDN+BMP paling sedikit 40%, maka
wajib menggunakan produk dalam negeri.
• PA memerintahkan PPK/Pokja pemilihan untuk
memberikan preferensi harga kepada produk Dalam
negeri yang memiliki nilai TKDN lebih besar dari 25%,
bagi Pengadaan di atas Rp 1 Miliar.
PREFERENSI HARGA
• Pemberian Preferensi Harga kepada produk Dalam negeri yang memiliki nilai TKDN
lebih besar dari 25%, bagi Pengadaan di atas Rp 1 Miliar.
• Nilai preferensi yang diberikan paling tinggi 25%.
• penetapan pemenang berdasarkan urutan harga terendah Hasil Evaluasi Akhir (HEA);
Perpres 12/21 – Pasal 67
PENGAWASAN DAN
SANKSI TERHADAP
PENGGUNAAN PRODUK
DALAM NEGERI
Pengawasan Penggunaan PDN
dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
31
Perpres 16/18 jo. Perpres 12/21 – Pasal 76 ayat (1) s.d (4)
1) Menteri/kepala lembaga/kepala daerah wajib melakukan pengawasan
PengadaanBarang/Jasa melalui aparat pengawasan internal pada K/L/PD
masing-masing.
2) Pengawasan dapat dilakukan melalui kegiatan audit, reviu, pemantauan,
evaluasi, dan/atau penyelenggaraan whistleblowing system.
3) Pengawasan Pengadaan Barang/Jasa sejak perencanaan, persiapan,
pemilihan Penyedia, pelaksanaan Kontrak, dan serah terima pekerjaan.
4) Ruang lingkup pengawasan Pengadaan Barang/Jasa meliputi:
a. pemenuhan nilai manfaat yang sebesar-besarnya;
b. kepatuhan terhadap peraturan;
c. pencapaian TKDN;
d. penggunaan produk dalam negeri;
e. pencadangan dan peruntukan paket untuk usaha kecil; dan
f. PengadaanBerkelanjutan.
SANKSI
32
PP 29/2018, Pasal 107
1) PPK yang tidak menggunakan Produk Dalam Negeri dengan TKDN paling
sedikit 25% dalam hal terdapat Produk Dalam Negeri yang memiliki
penjumlahan nilai TKDN dan nilai BMP paling sedikit 40%, dikenakan
sanksi administratif berupa:
a. peringatan tertulis;
b. denda administratif; dan/atau
c. pemberhentian dari jabatan pengadaan Barang/Jasa.
2) Pemberian sanksi dilakukan berdasarkan surat rekomendasi dari APIP
serta pejabat pengawas internal dan Tim P3DN.
3) Sanksi peringatan tertulis dikenakan terhadap pelanggaran pertama
sampai dengan pelanggaran ketiga.
4) Sanksi denda administratif dikenakan terhadap pelanggaran keempat.
Sanksi denda administratif sebesar 1% dari nilai kontrak pengadaan
Barang/Jasa dengan nilai paling tinggi Rp 500 juta.
5) Sanksi pemberhentian dari jabatan pengadaan Barang/Jasa dikenakan
terhadap pelanggaran kelima.
KEBIJAKAN
PENINGKATAN
PENGGUNAAN PRODUK
DALAM NEGERI
Dalam Rancangan Perubahan Kedua
Peraturan Presiden No 16/2018 Tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
AFIRMASI KEBIJAKAN
PENINGKATAN
PENGGUNAAN PDN
dan UMK
melalui pengoptimalan
belanja untuk produk dalam
negeri dan UMKK
Penggunaan PDN:
Pemberlakuan Preferensi Harga untuk:
• Barang;
• Pekerjaan Konstruksi;
• Jasa Konsultansi; dan
• Jasa Lainnya.
Pada proses pemaketan:
kewajiban mengalokasikan 40% anggaran belanja
untuk UMKK
21
01
02
03
PERUBAHAN PERPRES 16/2018
Jo. PERPRES 12/2021
Prioritas 1 Wajib untuk Produk dengan Nilai TKDN
≥ 25% apabila terdapat PDN dengan
TKDN + BMP ≥ 40%;
Apabila Prioritas 1 tidak tersedia, dapat
menggunakan PDN dengan TKDN
dan/atau PDN yang dinyatakan oleh
Pelaku Usaha Dalam Negeri sebagai
PDN (self declare);
Apabila Prioritas 1 dan 2 tidak tersedia,
dapat menggunakan impor
Prioritas 2
Prioritas 3
PERLUASAN PENGGUNAAN
KATALOG ELEKTRONIK
untuk mendorong pencatatan
transaksi pengadaan dan penerapan
kebijakan penggunaan PDN dan
UMKK
Kewajiban e-purchasing dengan
mengutamakan penggunaan Produk
Dalam Negeri dan Produk hasil produksi
dari UMK Koperasi
Pemanfaatan Katalog Elektronik
untuk BLU/BLUD, BUMN/BUMD, BUMDes,
Pemerintah Desa, PTN-BH, serta instansi/
institusi lain
Kewajiban untuk menggunakan Katalog
Elektronik untuk Swakelola.
Mengubah ketentuan Toko Daring,
Toko Daring menjadi bagian dari
government catalogue (Katalog Elektronik)
01
02
03
04
PERUBAHAN PERPRES 16/2018
Jo. PERPRES 12/2021
E-Purchasing
Pembelian barang/jasa melalui sistem katalog
elektronik berlaku untuk Barang, Jasa Lainnya,
Pekerjaan Konstruksi, Jasa Konsultansi
05
SANKSI
Menambah klausul pelanggaran:
1. tidak memenuhi ketentuan TKDN;
2. tidak memenuhi ketentuan
penggunaan Produk Dalam Negeri
Dikenakan sanksi:
1. pengurangan pembayaran
sebesar selisih antara TKDN
penawaran dengan TKDN
pelaksanaan paling tinggi 15%;
2. pembayaran denda 3x nilai
barang yang diimpor
PENGADUAN DAN
02
23
Menambah ketentuan bahwa
pimpinan instansi yang
menerima pengaduan
memproses secara
administrasi terlebih dahulu
01
PERUBAHAN PERPRES 16/2018
Jo. PERPRES 12/2021
AKHIR PRESENTASI
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Nurul Angreliany
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Joko Riswanto
 
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
Khalid Mustafa
 
Tupoksi bendahara
Tupoksi bendaharaTupoksi bendahara
Tupoksi bendaharaInspektorat
 
Pp 16 2018 satpol pp
Pp 16 2018 satpol ppPp 16 2018 satpol pp
Pp 16 2018 satpol pp
Mikhail Rasyid
 
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptxPerkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
siskalediyana
 
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
Kanaidi ken
 
Materi 7 pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
Materi 7   pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4Materi 7   pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
Materi 7 pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
Nurul Angreliany
 
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking BarangProposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
Ghifaroza Rahmadiana
 
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
Massaputro Delly TP
 
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
OzawaYukio
 
INPRES NO 2 TH 2022.pptx
INPRES NO 2 TH 2022.pptxINPRES NO 2 TH 2022.pptx
INPRES NO 2 TH 2022.pptx
ssuserbf9df1
 
Surat permintaan data prestasi akademik smp
Surat permintaan data prestasi akademik smpSurat permintaan data prestasi akademik smp
Surat permintaan data prestasi akademik smp
sandya nugraha
 
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-orderContoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
Titisan Revan
 
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
Aylla123
 
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
Deddy Supriady Bratakusumah
 
Pengelolaan barang milik negara
Pengelolaan barang milik negaraPengelolaan barang milik negara
Pengelolaan barang milik negaraMuskamal Lau
 
Materi 6 persiapan pbj - versi 4
Materi 6   persiapan pbj - versi 4Materi 6   persiapan pbj - versi 4
Materi 6 persiapan pbj - versi 4
Nurul Angreliany
 

What's hot (20)

Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
Soal try out Sertifikasi Pengadaan Barang Jasa Pemerintah tingkat Dasar v4
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
 
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
Matriks Perbedaan Perpres 4/2015 dengan Perpres 54/2010
 
Tupoksi bendahara
Tupoksi bendaharaTupoksi bendahara
Tupoksi bendahara
 
Pp 16 2018 satpol pp
Pp 16 2018 satpol ppPp 16 2018 satpol pp
Pp 16 2018 satpol pp
 
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptxPerkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
Perkembangan Teknologi Di Indonesia.pptx
 
Proposal Penawaran Kerjasama
Proposal Penawaran KerjasamaProposal Penawaran Kerjasama
Proposal Penawaran Kerjasama
 
E katalog
E katalogE katalog
E katalog
 
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
Kajian "Peranan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebagai Aspek Penentu Pe...
 
Materi 7 pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
Materi 7   pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4Materi 7   pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
Materi 7 pelaksanaan pbj melalui swakelola versi 4
 
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking BarangProposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
Proposal Penawaran Pembangunan Aplikasi Tracking Barang
 
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
Materi 03 Persiapan Pengadaan Barang/Jasa 2
 
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
Contoh Laporan kinerja tenaga ahli DPRD
 
INPRES NO 2 TH 2022.pptx
INPRES NO 2 TH 2022.pptxINPRES NO 2 TH 2022.pptx
INPRES NO 2 TH 2022.pptx
 
Surat permintaan data prestasi akademik smp
Surat permintaan data prestasi akademik smpSurat permintaan data prestasi akademik smp
Surat permintaan data prestasi akademik smp
 
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-orderContoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
Contoh surat-pemesanan-barang-atau-purchase-order
 
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
11.sop pemeliharaan sarana dan prasarana
 
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
Konsep Dasar Penyusunan Anggaran
 
Pengelolaan barang milik negara
Pengelolaan barang milik negaraPengelolaan barang milik negara
Pengelolaan barang milik negara
 
Materi 6 persiapan pbj - versi 4
Materi 6   persiapan pbj - versi 4Materi 6   persiapan pbj - versi 4
Materi 6 persiapan pbj - versi 4
 

Similar to Kebijakan Strategi Penggunaan Produk Dalam Negeri

07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
tedyhermawan7
 
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
Kanaidi ken
 
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
Kanaidi ken
 
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdfContoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
sisibocil7
 
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdfPresentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
JhonSutrisnoTurnip
 
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdfPAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
berti6
 
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
Fero Liju Syafanta
 
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan KolaboratifnyaRancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
The Vision and Insight Corner
 
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
dinkes4
 
overview perpres 1618
overview perpres 1618overview perpres 1618
overview perpres 1618
zuhrimail
 
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdfKajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
RiskiSyandriPratama
 
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENTPengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
Kanaidi ken
 
Silabus Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
Silabus  Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN  & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...Silabus  Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN  & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
Silabus Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
Kanaidi ken
 
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi Online Training TKDN
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi  Online Training TKDNPedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi  Online Training TKDN
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi Online Training TKDN
Kanaidi ken
 
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASADOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
ahmadsyahril26
 
P3DN.pdf
P3DN.pdfP3DN.pdf
P3DN.pdf
PengurusBIT
 
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
dodimeigo
 
Materi 06 PPDN dan Hibah
Materi 06 PPDN dan HibahMateri 06 PPDN dan Hibah
Materi 06 PPDN dan Hibah
Massaputro Delly TP
 
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptxKebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
maudyolshop
 
Kebijakan PBJ.pptx
Kebijakan PBJ.pptxKebijakan PBJ.pptx
Kebijakan PBJ.pptx
RACHMATCIPTADI1
 

Similar to Kebijakan Strategi Penggunaan Produk Dalam Negeri (20)

07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
07.5. Materi Sosialisasi TKDN_PT. SUCOFINDO.pptx
 
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
Bab 5 "Ketentuan Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri" *Buku...
 
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
Silabus Pelatihan _"Peranan AUDIT TKDN dalam Pelaksanaan Pengadaan Barang dan...
 
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdfContoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
Contoh Soal 1 try out Perencanaan PBJP.pdf
 
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdfPresentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
Presentasi-P4DN-Sosialisasi-P3DN-Kalimantan-Utara-2.pdf
 
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdfPAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
 
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
01 PENGHITUNGAN CAPAIAN TKDN - BARANG.pptx
 
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan KolaboratifnyaRancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
Rancangan Indikator Kinerja Program P3DN dan Pengawasan Kolaboratifnya
 
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
01-Workshop-TKDN_29-30-Sep-2020_ONLINE-TKDN.pdf
 
overview perpres 1618
overview perpres 1618overview perpres 1618
overview perpres 1618
 
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdfKajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
Kajian Implementasi BeLa Pengadaan.pdf
 
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENTPengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
Pengadaan Aset (Procurement Process)_Training ASSET MANAGEMENT
 
Silabus Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
Silabus  Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN  & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...Silabus  Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN  & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
Silabus Training _"Pengawasan PROGRAM P3DN & TKDN_pada PENGADAAN Barang & J...
 
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi Online Training TKDN
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi  Online Training TKDNPedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi  Online Training TKDN
Pedoman Teknis Penggunaan Produksi Dalam Negeri _ Materi Online Training TKDN
 
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASADOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
DOKUMEN PENGUSULAN PENGADAAN BARANG & JASA
 
P3DN.pdf
P3DN.pdfP3DN.pdf
P3DN.pdf
 
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
Persiapan pengadaan dan proses pengadaan lagsung perlem 9 perpres 16(1)
 
Materi 06 PPDN dan Hibah
Materi 06 PPDN dan HibahMateri 06 PPDN dan Hibah
Materi 06 PPDN dan Hibah
 
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptxKebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
Kebijakan P BarangJasa-PJB-2017.pptx
 
Kebijakan PBJ.pptx
Kebijakan PBJ.pptxKebijakan PBJ.pptx
Kebijakan PBJ.pptx
 

More from The Vision and Insight Corner

KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docxKERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
The Vision and Insight Corner
 
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
The Vision and Insight Corner
 
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial HandalMetamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
The Vision and Insight Corner
 
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
The Vision and Insight Corner
 
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGAAKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
The Vision and Insight Corner
 
6 Things Public Servants Need During COVID-19
6 Things Public Servants Need During COVID-196 Things Public Servants Need During COVID-19
6 Things Public Servants Need During COVID-19
The Vision and Insight Corner
 
The Impact of Industry 4.0 on Tax System
The Impact of Industry 4.0 on Tax SystemThe Impact of Industry 4.0 on Tax System
The Impact of Industry 4.0 on Tax System
The Vision and Insight Corner
 
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
The Vision and Insight Corner
 
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)The Vision and Insight Corner
 
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI  Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI  Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...The Vision and Insight Corner
 

More from The Vision and Insight Corner (20)

KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docxKERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
KERTASKERJA_AUDITKINERJA_P3DN V1.0.docx
 
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
MANAJEMEN KINERJA: MENGGUNAKAN SISTEM PENGENDALIAN SECARA STRATEGIS SEBAGAI ‘...
 
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial HandalMetamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
Metamorfosis Menuju Auditor Millenial Handal
 
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
Tantangan Internal Auditor dalam Pandemi COVID-19: Bagaimana BPKP Melakukan T...
 
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGAAKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
AKSELERASI PENERAPAN MR & PIBR DI KEMENTERIAN/LEMBAGA
 
6 Things Public Servants Need During COVID-19
6 Things Public Servants Need During COVID-196 Things Public Servants Need During COVID-19
6 Things Public Servants Need During COVID-19
 
The Impact of Industry 4.0 on Tax System
The Impact of Industry 4.0 on Tax SystemThe Impact of Industry 4.0 on Tax System
The Impact of Industry 4.0 on Tax System
 
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
the Indonesian President Accountability Support Systems (PASS)
 
3. tayangan penyerahan balai kartini (LAKIP Pemda)
3. tayangan penyerahan balai kartini (LAKIP Pemda)3. tayangan penyerahan balai kartini (LAKIP Pemda)
3. tayangan penyerahan balai kartini (LAKIP Pemda)
 
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)
2. laporan deputi pada acara penyerahan (LAKIP Pemda)
 
1. penyerahan lhe akip kabupaten
1. penyerahan lhe akip kabupaten1. penyerahan lhe akip kabupaten
1. penyerahan lhe akip kabupaten
 
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI  Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI  Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...
Paparan Menteri PAN dan RB: REFORMASI BIROKRASI Mewujudkan BIROKRASI BERSIH,...
 
DB2 Upgrade instructions
DB2 Upgrade instructionsDB2 Upgrade instructions
DB2 Upgrade instructions
 
Quick beginning for db2 server
Quick beginning for db2 serverQuick beginning for db2 server
Quick beginning for db2 server
 
Hadr db2express
Hadr db2expressHadr db2express
Hadr db2express
 
Getting started with_data_studio_for_db2
Getting started with_data_studio_for_db2Getting started with_data_studio_for_db2
Getting started with_data_studio_for_db2
 
Db2 howto-linux
Db2 howto-linuxDb2 howto-linux
Db2 howto-linux
 
Db2exc guide 952_mac_x86_64
Db2exc guide 952_mac_x86_64Db2exc guide 952_mac_x86_64
Db2exc guide 952_mac_x86_64
 
Db2 tutorial
Db2 tutorialDb2 tutorial
Db2 tutorial
 
DB2 Application programming and sql guide
DB2 Application programming and sql guideDB2 Application programming and sql guide
DB2 Application programming and sql guide
 

Recently uploaded

Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
HanifahCindyPratiwi
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
PemerintahanNagariKu1
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Muh Saleh
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Tri Widodo W. UTOMO
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
JOHANNESSIMANJUNTAK8
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
LtcLatif
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
Tri Widodo W. UTOMO
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
ssuserd13850
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
HasmiSabirin1
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TariHappie
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
kemendagatang
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Mirza Sohirin
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
adilaks
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
gabatgibut09
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
teraspky798
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Muh Saleh
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
MuhamadIkbalThola1
 

Recently uploaded (17)

Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
Eksum RTR KSN Soroako, hasil penyusunan tahun 2020
 
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docxNotulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
Notulen Rapat 2023 pemerintahan desa.docx
 
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMERPETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
 
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat IIVisitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
Visitasi Kepemimpinan Nasional - PKN Tingkat II
 
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinasPPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
PPT_KADIS PORA.pptx untuk seleksi terbuka lelang jabatan kepala dinas
 
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARUPAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
PAPARAN BP TAPERA MENGENAI PERATURAN TERBARU
 
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui InovasiNANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
NANI BILI Kabupaten Sorong Melalui Inovasi
 
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdfAD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
AD Metodologi dan Pengukuran SDGs Desa.pdf
 
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
2024 Sosialisasi Penulisan Ijazah DS (1).pptx
 
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptxTATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
TATACARA PENGGUNAAN APLIKASI SIGA-VERVAL (1).pptx
 
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdfSTANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL  SOSIAL KULTURAL.pdf
STANDAR KOMPETENSI MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL.pdf
 
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
Presentasi Pemberhentian/Pensiun SIASN 2023
 
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptxMateri Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
Materi Bimtek SPT Tahunan Orang Pribadi PPT.pptx
 
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
 
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta KerjaPengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
Pengawasan Usaha Pembudidayaan Ikan Pasca UU Cipta Kerja
 
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023
 
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan PublikPentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
Pentingnya Bela Negara dalam Kepemimpinan Pelayanan Publik
 

Kebijakan Strategi Penggunaan Produk Dalam Negeri

  • 1. KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI (PDN) DALAM UPAYA MENDUKUNG KETAHANAN EKONOMI DAN DAYA SAING BANGSA Direktorat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Umum
  • 2.
  • 3.
  • 4. KETENTUAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI Berdasarkan Peraturan Presiden No 16/2018 dan Perubahannya • menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang yang dibelanjakan, diukur dari aspek kualitas, kuantitas, waktu, biaya, lokasi, dan Penyedia TUJUAN PENGADAAN • MENINGKATKAN PERAN SERTA USAHA MIKRO, USAHA KECIL, DAN KOPERASI • Mendukung pelaksanaan penelitian dan pemanfaatan barang/jasa hasil penelitian • Meningkatkan peran pelaku usaha nasional • Meningkatkan keikutsertaan industri kreatif • mewujudkan pemerataan ekonomi dan memberikan perluasan kesempatan berusaha • meningkatkan Pengadaan Berkelanjutan • MENINGKATKAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI Perpres 12/21 – Pasal 4
  • 5. KETENTUAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI Berdasarkan Peraturan Presiden No 16/2018 dan Perubahannya KEWAJIBAN PENGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI (1) Kementerian/ Lembaga/Perangkat Daerah wajib menggunakan produk dalam negeri, termasuk rancang bangun dan perekayasaan nasional. (2) Kewajiban penggunaan produk dalam negeri dilakukan apabila terdapat produk dalam negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN ditambah nilai BMP paling sedikit 40%. (3) Nilai TKDN dan BMP mengacu kepada daftar inventarisasi PDN yang diterbitkan Kemenperin. (3a) Kewajiban penggunaan produk dalam negeri sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan pada tahap Perencanaan Pengadaan, Persiapan Pengadaan, atau Pemilihan Penyedia. (4) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3a) dicantumkan dalam RUP, spesifikasi teknis/KAK, dan Dokumen Pemilihan. Perpres 12/21 – Pasal 66
  • 6. KETENTUAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI Berdasarkan Peraturan Presiden No 16/2018 dan Perubahannya PENCANTUMAN PRODUK DALAM NEGERI DALAM E-KATALOG Perpres 12/21 – Pasal 66 Pencantuman PDN dalam Katalog Elektronik Pasal 66 (6) LKPP dan/atau K/L/PD memperbanyak pencantumanproduk dalam negeri dalam katalog elektronik Katalog Elektronik Pasal 72 Katalog elektronik memuat informasi, salah satunya produk dalam negeri
  • 7. UPAYA MENGAKSELERASI BELANJA PRODUK DALAM NEGERI & PRODUK USAHA MIKRO, KECIL & KOPERASI: INPRES 2/2022 1. Merencanakan, mengalokasikan, dan merealisasikan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah menggunakan PDN di K/L/PD. 2. Merencanakan, mengalokasikan, dan merealisasikan paling sedikit 40% nilai anggaran belanja barang/jasa untuk menggunakan produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi dari hasil produksi dalam negeri. 3. Menyampaikan program pengurangan impor paling lambat pada tahun 2023 sampai dengan 5% bagi K/L/PD yang masih melakukan pemenuhan belanja melalui impor 4. Menggunakan PDN yang memiliki nilai TKDN paling sedikit 25% apabila terdapat PDN dengan penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan minimal 40%. 5. Mencantumkan syarat wajib menggunakan PDN dan produk yang dihasilkan Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi/Industri Kecil dan Menengah/Artisan pada semua kontrak kerja sama . 6. Memberikan preferensi harga dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah untuk pembelian PDN yang memiliki nilai TKDN paling sedikit 25% sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. REALISASI PDN DAN UMKK TA 2022 Realisasi PDN TA 2022 sebesar 430,66T telah melebihi target Inpres 2/2022 400T rupiah Realisasi UMKK TA 2022 yaitu 36,09% belum memenuhi target Inpres 2/2022 40% Hal - 7
  • 8. DARI TARGET 1JT 8 1 , 6 T 2.337.032 p e r 1 0 J a n u a r i 2 0 2 3 82.80% 8.11% 9.04% PDN TKDN IMPOR PRODUK TAYANG (2 2 3.113) (2 .2 7 8.37 9) (2 48.5 6 7 ) TARGET DAN CAPAIAN TA 2022 Transaksi dan Produk Tayang Katalog Elektronik
  • 9. ARAHAN PRESIDEN JOKO WIDODO TERKAIT PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REALISASI BELANJA PRODUK DALAM NEGERI (PDN) PADA 2023 HARUS MENINGKAT “Realisasi penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun 2022 merupakan sebuah capaian yang bagus. NAMUN, BELANJA PRODUK DALAM NEGERI TAHUN 2023 HARUS LEBIH TINGGI LAGI” Disampaikan Dalam Rakor Monev Inpres 2/2022 Hal - 9
  • 10. KEBIJAKAN PENGADAAN TAHUN ANGGARAN 2023 Peningkatan Penggunaan PDN dan UMKK melalui K/L/Pemda Melakukan Penyesuaian Perencanaan Anggaran Berdasarkan Barang/Jasa PDN dan UMK-K yang Tersedia Di Sistem E-Katalog K/L/Pemda Melakukan Sinergi Untuk Mendorong Adanya PDN dan UMK-K di Sistem E-Katalog Sesuai Kebutuhan Realisasi Anggaran Pada Tahun 2023 Hal - 10
  • 11. SURAT EDARAN KEPALA LKPP NO.17 TAHUN 2022 DALAM RANGKA PELAKSANAAN PERCEPATAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH MENTERI/KEPALA LEMBAGA/KEPALA DAERAH MEMASTIKAN : Penggunaan Produk Dalam Negeri dengan memanfaatkan barang/jasa dalam Katalog Elektronik. . Paket Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang diperuntukkan bagi Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi 01 02 Peningkatan jumlah pelaku usaha dan barang/jasa Produk Dalam Negeri dalam Katalog Elektronik 03 Peningkatan belanja Produk Dalam Negeri dan produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi melalui E-purchasing. 04
  • 12. KEBIJAKAN PENINGKATAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI DALAM PROSES PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
  • 13. PA/KPA ➢ Menugaskan PPK untuk melakukan identifikasi kebutuhan & penetapan barang/jasa dengan memperhatikan TKDN (Wajib/Tidak menggunakan PDN) ➢ Mencari informasi nilai TKDN dari barang/jasa yang dibutuhkan ➢ Menghitung target TKDN yang akan ditentukan. PERENCANAAN PERSIAPAN PPK ➢ Penyusunan Spek/KAK, HPS, rancangan kontrak memperhatikan TKDN ➢ Memastikan nilai TKDN yang menjadi target (cek daftar inventarisasi dan perhitungan estimasi) Pokja/PP ➢ Mencantumkan persyaratan TKDN dalam dokumen pemilihan Pokja/PP ➢ Evaluasi Dokumen Penawaran ➢ Memeriksa data dukung TKDN,cek daftar inventarisasi B/J, cek perhitungan TKDN,hitung preferensi harga Penyedia ➢ Mengajukan penawaran TKDN barang; Komitmen TKDN Ja sa TENDER Penyedia ➢ Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan penawaran (TKDN Barang dan komitmen TKDN Jasa) PPK ➢ Monitoring pelaksanaan pekerjaan (mengumpulkan bukti untuk menghitung capaian TKDN,mencatat setiap ketidaksesuaian) PELAKSANAAN PEKERJAAN SERAH TERIMA Penyedia ➢ Menyerahkan pekerjaan sesuai dengan kontrak PPK ➢ Menerima pekerjaan (evaluasi capaian TKDN vs penawaran TKDN) ➢ Menetapkan sanksi jika terdapat ketidaksesuaian APIP ➢ Melakukan Pengawasan PENERAPAN TKDN DALAM SETIAP TAHAPAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH
  • 14. IDENTIFIKASI KEWAJIBAN PENGGUNAAN PDN PADA TAHAP PERENCANAAN PENGADAAN • PA selaku penanggung jawab kegiatan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran, yang didalamnya terdapat pengadaan barang/jasa, telah mempertimbangkan ketersediaan barang/jasa yang dibutuhkan dalam bentuk produk/jasa dalam negeri • PA memerintahkan KPA/PPK untuk merencanakan penggunaan produk dalam negeri dalam penyusunan spesifikasi teknis/KAK barang/jasa. • PA/KPA menugaskan PPK melakukan Identifikasi kebutuhan Barang/Jasa, dengan mempertimbangkan nilai TKDN dan BMP. Dalam melakukan identifikasi kebutuhan, PPK mengakses portal P3DN Kemenperin untuk mengecek nilai TKDN dan BMP. • Dalam hal barang/jasa yang yang dibutuhkan memiliki nilai TKDN+BMP paling sedikit 40%, maka wajib menggunakan produk dalam negeri. • Pemaketan pada RUP dilakukan dengan tag Produk Dalam Negeri
  • 15. IDENTIFIKASI KEWAJIBAN PENGGUNAAN PDN PADA TAHAP PERSIAPAN PENGADAAN • PPK melakukan mereviu Spesifikasi Teknis/KAK yang sudah disusun pada tahap perencanaan pengadaan. • Dalam melakukan reviu, PPK mengakses portal P3DN Kemenperin untuk mengecek kembali nilai TKDN dan BMP. • Dalam hal barang/jasa yang yang dibutuhkan memiliki nilai TKDN+BMP paling sedikit 40%, maka wajib menggunakan produk dalam negeri. • PA memerintahkan PPK/Pokja pemilihan untuk memberikan preferensi harga kepada produk Dalam negeri yang memiliki nilai TKDN lebih besar dari 25%, bagi Pengadaan di atas Rp 1 Miliar.
  • 16. PREFERENSI HARGA • Pemberian Preferensi Harga kepada produk Dalam negeri yang memiliki nilai TKDN lebih besar dari 25%, bagi Pengadaan di atas Rp 1 Miliar. • Nilai preferensi yang diberikan paling tinggi 25%. • penetapan pemenang berdasarkan urutan harga terendah Hasil Evaluasi Akhir (HEA); Perpres 12/21 – Pasal 67
  • 18. Pengawasan Penggunaan PDN dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 31 Perpres 16/18 jo. Perpres 12/21 – Pasal 76 ayat (1) s.d (4) 1) Menteri/kepala lembaga/kepala daerah wajib melakukan pengawasan PengadaanBarang/Jasa melalui aparat pengawasan internal pada K/L/PD masing-masing. 2) Pengawasan dapat dilakukan melalui kegiatan audit, reviu, pemantauan, evaluasi, dan/atau penyelenggaraan whistleblowing system. 3) Pengawasan Pengadaan Barang/Jasa sejak perencanaan, persiapan, pemilihan Penyedia, pelaksanaan Kontrak, dan serah terima pekerjaan. 4) Ruang lingkup pengawasan Pengadaan Barang/Jasa meliputi: a. pemenuhan nilai manfaat yang sebesar-besarnya; b. kepatuhan terhadap peraturan; c. pencapaian TKDN; d. penggunaan produk dalam negeri; e. pencadangan dan peruntukan paket untuk usaha kecil; dan f. PengadaanBerkelanjutan.
  • 19. SANKSI 32 PP 29/2018, Pasal 107 1) PPK yang tidak menggunakan Produk Dalam Negeri dengan TKDN paling sedikit 25% dalam hal terdapat Produk Dalam Negeri yang memiliki penjumlahan nilai TKDN dan nilai BMP paling sedikit 40%, dikenakan sanksi administratif berupa: a. peringatan tertulis; b. denda administratif; dan/atau c. pemberhentian dari jabatan pengadaan Barang/Jasa. 2) Pemberian sanksi dilakukan berdasarkan surat rekomendasi dari APIP serta pejabat pengawas internal dan Tim P3DN. 3) Sanksi peringatan tertulis dikenakan terhadap pelanggaran pertama sampai dengan pelanggaran ketiga. 4) Sanksi denda administratif dikenakan terhadap pelanggaran keempat. Sanksi denda administratif sebesar 1% dari nilai kontrak pengadaan Barang/Jasa dengan nilai paling tinggi Rp 500 juta. 5) Sanksi pemberhentian dari jabatan pengadaan Barang/Jasa dikenakan terhadap pelanggaran kelima.
  • 20. KEBIJAKAN PENINGKATAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI Dalam Rancangan Perubahan Kedua Peraturan Presiden No 16/2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
  • 21. AFIRMASI KEBIJAKAN PENINGKATAN PENGGUNAAN PDN dan UMK melalui pengoptimalan belanja untuk produk dalam negeri dan UMKK Penggunaan PDN: Pemberlakuan Preferensi Harga untuk: • Barang; • Pekerjaan Konstruksi; • Jasa Konsultansi; dan • Jasa Lainnya. Pada proses pemaketan: kewajiban mengalokasikan 40% anggaran belanja untuk UMKK 21 01 02 03 PERUBAHAN PERPRES 16/2018 Jo. PERPRES 12/2021 Prioritas 1 Wajib untuk Produk dengan Nilai TKDN ≥ 25% apabila terdapat PDN dengan TKDN + BMP ≥ 40%; Apabila Prioritas 1 tidak tersedia, dapat menggunakan PDN dengan TKDN dan/atau PDN yang dinyatakan oleh Pelaku Usaha Dalam Negeri sebagai PDN (self declare); Apabila Prioritas 1 dan 2 tidak tersedia, dapat menggunakan impor Prioritas 2 Prioritas 3
  • 22. PERLUASAN PENGGUNAAN KATALOG ELEKTRONIK untuk mendorong pencatatan transaksi pengadaan dan penerapan kebijakan penggunaan PDN dan UMKK Kewajiban e-purchasing dengan mengutamakan penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk hasil produksi dari UMK Koperasi Pemanfaatan Katalog Elektronik untuk BLU/BLUD, BUMN/BUMD, BUMDes, Pemerintah Desa, PTN-BH, serta instansi/ institusi lain Kewajiban untuk menggunakan Katalog Elektronik untuk Swakelola. Mengubah ketentuan Toko Daring, Toko Daring menjadi bagian dari government catalogue (Katalog Elektronik) 01 02 03 04 PERUBAHAN PERPRES 16/2018 Jo. PERPRES 12/2021 E-Purchasing Pembelian barang/jasa melalui sistem katalog elektronik berlaku untuk Barang, Jasa Lainnya, Pekerjaan Konstruksi, Jasa Konsultansi 05
  • 23. SANKSI Menambah klausul pelanggaran: 1. tidak memenuhi ketentuan TKDN; 2. tidak memenuhi ketentuan penggunaan Produk Dalam Negeri Dikenakan sanksi: 1. pengurangan pembayaran sebesar selisih antara TKDN penawaran dengan TKDN pelaksanaan paling tinggi 15%; 2. pembayaran denda 3x nilai barang yang diimpor PENGADUAN DAN 02 23 Menambah ketentuan bahwa pimpinan instansi yang menerima pengaduan memproses secara administrasi terlebih dahulu 01 PERUBAHAN PERPRES 16/2018 Jo. PERPRES 12/2021