SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Otitis media akut dan
rhinosinusitis
MUH DENI KURNIAWAN, NURMA MULYA PRATIWI, MEGA AYU
KUSNIAWATI
Pengertian
Rhinosinusitis adalah kondisi inflamasi pada hidung dan sinus
paranasal. Keadaan rhinosinusitis sebenarnya merupakan kondisi
atau manifestasi dari suatu respon inflamasi mukosa sinus paranasal.
Otitis media akut adalah inflamasi telinga tengah yang gejala dan
tanda-tandanya muncul cepat.
Patofisiologi
Rhinosinusitis
Otitis media
Penyebab & factor resiko
OMA
Otitis media akut biasanya diperparah oleh infeksi pernapasan atas yang disebabkan oleh virus
yang menyebabkan oedema pada tuba eustachius.
Hal ini berakibat pada akumulasi cairan dan mukus yang kemudian terinfeksi oleh bakteri.
Patogen yang paling umum menginfeksi pada anak adalah Streptococcus pneumoniae,
Haemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis
Oleh karena sebagian besar otitis media didahului oleh infeksi pernapasan atas, maka metode
penularan adalah sama seperti pada infeksi pernapasan tersebut.
Sinusitis
Sinusitis bakteri akut umumnya berkembang sebagai komplikasi dari infeksi virus saluran napas
atas. Bakteri yang paling umum menjadi penyebab sinusitis akut adalah Streptococcus
pneumoniae, Haemophilus influenzae dan Moraxella catarrhalis
Faktor predisposisi
sinusitis adalah sebagai berikut :
• ISPA yang disebabkan oleh virus
• Rhinitis oleh karena alergi maupun non-alergi
• Obstruksi nasal
• Pemakaian “nasogastric tube”
Otitis media akut
Kasus 1
•Nama Pasien : Ibu Y
•BB/TB : 60 kg/157 cm
•Umur : 68 tahun
•Alamat : Jln menur 76, Kota Lama, Yogyakarta
•Sex : perempuan
•Pendidikan : SMA
•Pekerjaan : Pensiunan PNS
•Status Perkawinan: : -
Riwayat Pasien Masuk Rumah Sakit:
Pasien masuk ke RS atas rujukan dari RSD, dengan keluhan demam terus menerus, kepala sangat
sakit, seluruh mulut sariawan, dari hidung dan telinga keluar lendir, kemampuan mendengar
berkurang, telinga terasa sakit hingga belakang kepala. Sebelum ini pasien telah dirawat di RSD
selama 1 minggu dengan diagnosa rhinosinusitis dan Otitis Media Akut
Subjek
Nama : Ibu. Y
Umur : 68 tahun
Alamat : Jln menur 76, Kota Lama, Yogyakarta
Sex : perempuan
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Pensiunan PNS
Keluhan: Demam terus menerus, kepala sangat sakit, seluruh mulut sariawan, dari hidung dan telinga
keluar lendir, kemampuan mendengar berkurang, telinga terasa sakit hingga belakang kepala.
*Sebelum ini pasien telah dirawat di RSD selama 1 minggu dengan diagnosa rhinosinusitis dan Otitis
Media Akut
*Hipertensi stage 1, sejak 4 tahun lalu pasien rutin mengkonsumsi aspilet 80 mg tablet 1x1
Objek
No Pemeriksaan Nilai normal Keterangan
1 BB/TB 60 kg/157 cm Tidak obesitas Normal
2 Angka leukosit 28.000 mg/dL 4.000-10.000 mg/dL Leukositis
3 HB 7,5 g/dL 12 – 16 g/dL Anemia
4 Albumin 3,2 3,8 – 5,1 Hipoalbuminemia
No Pemeriksaan Nilai Keterangan
1 Keadaan umum Letih , lesu, mual, muntah Anemia
2 Kepala-leher dbn Normal
3 Thorax weezing dan ronchi ++
4 Abdomen dbn Normal
5 Extremitas dbn Normal
6 Status neurologis dbn Normal
Assesment
Plan
Planning
Terapi farmakologi :
terapi infus RL 20 tpm, dorbigot 500 mg 3x1, candistatin drop teteskan 3x1,Amoxiclav 500 mg
3x1, sangabion tablet 1x1.
Terapi non farmakologi :
-Banyak minum air putih
-Konsumsi makanan yang mengandung protein tinggi dan zat besi
Evaluasi Terapi terpilih
1. Infus RL
Indikasi : mengembalikan keseimbangan elektrolit pada dehidrasi
Dosis : infus IV dosis sesuai dengan kondisi penderita
KI : Hipematremia, kelainan ginjal, kerusakan sel hati, laktat asidosis
ES : panas, infeksi pada tempat penyuntikan, thrombosis vena.
2. Dorbigot
Indikasi : meredakan batuk, ekspektoran dan menurunkan demam karena influenza
Dosis : dewasa 3x1 kapsul
KI : gangguan hati, hipersensitif terhadap komponen obat
ES : alergi, mual, muntah, gangguan saluran cerna
3. Candistatin
Indikasi : terapi kandidiasis pada rongga mulut
Dosis : 3x sehari 1-6 ml
KI : hipersensitifitas
ES : diare
4. Amoxiclav
Indikasi digunakan untuk mengobati infeksi bakteri di berbagai bagian tubuh
.Dosis : dewasa 2x 875 mg/hari
KI : alergi / hipersensitif obat
ES : -
5. Sangabion
Indikasi : untuk perawatan anemia, kekurangan vitamin, curang, obat emesis, peracunan, infeksi kulit dan
kondisi lainnya
Dosis : 1 tablet/hari
KI : -
Monitoring
Monitoring gejala pasien
Monitoring efek samping obat
Monitoring Hb, leukosit, dan albumin
Pemeriksaan sputum pada pasien
KIE
Penggunaan obat :
Diberikan dorbigot 500 mg 3x1, untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri serta
mengeluarkan dahak.
Diberikan candistatin drop teteskan 3x1, untuk mengobati sariawan
Pastikan pasien minum obat secara teratur, informasikan kepada keluarga pasien agar selalu
mengingatkan pasien untuk minum obat secara teratur.
Pasien harus banyak makan makanan berprotein tinggi
Dapus
Departeman Kesehatan RI. 2005. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Infeksi Pernapasan.
Informasi Spesialite Obat Indonesia Volume 46. Ikatan Apoteker Indonesia . 2011-2012
Terimakasih

More Related Content

What's hot (16)

Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga EpidemiologiHubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
Hubungan Penyakit Asma dengan Teori HL Blum dan Segitiga Epidemiologi
 
preskripsi ispa
preskripsi ispapreskripsi ispa
preskripsi ispa
 
Leaflet ISPA pada Balita
Leaflet ISPA pada BalitaLeaflet ISPA pada Balita
Leaflet ISPA pada Balita
 
obat batuk berdahak kronis tradisional
obat batuk berdahak kronis tradisionalobat batuk berdahak kronis tradisional
obat batuk berdahak kronis tradisional
 
Penyuluhan ispa
Penyuluhan ispaPenyuluhan ispa
Penyuluhan ispa
 
Leaflet ispa akper muna
Leaflet ispa akper munaLeaflet ispa akper muna
Leaflet ispa akper muna
 
Leaflet ispa akper muna.20
Leaflet ispa akper muna.20Leaflet ispa akper muna.20
Leaflet ispa akper muna.20
 
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan AKut)
 
Leaflet ispa
Leaflet ispaLeaflet ispa
Leaflet ispa
 
Leaflet ispa akper muna.19
Leaflet ispa akper muna.19Leaflet ispa akper muna.19
Leaflet ispa akper muna.19
 
Leaflet ispa akper muna.14
Leaflet ispa akper muna.14Leaflet ispa akper muna.14
Leaflet ispa akper muna.14
 
Leaflet ispa akper pemkab muna
Leaflet ispa akper pemkab munaLeaflet ispa akper pemkab muna
Leaflet ispa akper pemkab muna
 
Ispa
IspaIspa
Ispa
 
Leaflet ispa akper muna.4
Leaflet ispa akper muna.4Leaflet ispa akper muna.4
Leaflet ispa akper muna.4
 
Leaflet ispa 1 chie
Leaflet ispa 1 chieLeaflet ispa 1 chie
Leaflet ispa 1 chie
 
Leaflet ispa akper pemkab muna
Leaflet  ispa akper pemkab munaLeaflet  ispa akper pemkab muna
Leaflet ispa akper pemkab muna
 

Similar to Kasus otitis media akut

Case Tonsilitis -Ariel.pptx
Case Tonsilitis -Ariel.pptxCase Tonsilitis -Ariel.pptx
Case Tonsilitis -Ariel.pptxFirasZacky
 
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptx
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptxPPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptx
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptxkristyagaki
 
CBD OMSK Maligna
CBD OMSK MalignaCBD OMSK Maligna
CBD OMSK MalignaCoassTHT
 
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptx
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptxPPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptx
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptxSiskaPane
 
koinfeksi tb hiv.ppt
koinfeksi tb hiv.pptkoinfeksi tb hiv.ppt
koinfeksi tb hiv.pptNoorHikmah11
 
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptx
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptxPPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptx
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptxkristyagaki
 
Otitis media akut
Otitis media akutOtitis media akut
Otitis media akutAriesta Mp
 
1. askep thipoid
1. askep  thipoid1. askep  thipoid
1. askep thipoidEllyeUtami
 
Pendahulua nrrr
Pendahulua nrrrPendahulua nrrr
Pendahulua nrrrFajri Eka
 
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlml
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlmlREFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlml
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlmlShodiqulAmin2
 
Askep anak dengan ensefalitis
Askep anak dengan ensefalitisAskep anak dengan ensefalitis
Askep anak dengan ensefalitisSumadin1112
 
Lp faringitis
Lp faringitisLp faringitis
Lp faringitismaelmery
 
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.ppt
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.pptPPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.ppt
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.pptmiftah685452
 

Similar to Kasus otitis media akut (20)

Case Tonsilitis -Ariel.pptx
Case Tonsilitis -Ariel.pptxCase Tonsilitis -Ariel.pptx
Case Tonsilitis -Ariel.pptx
 
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptx
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptxPPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptx
PPT_SARPUS_IKA_YANG_BARU(2).pptx
 
CBD OMSK Maligna
CBD OMSK MalignaCBD OMSK Maligna
CBD OMSK Maligna
 
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptx
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptxPPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptx
PPT Sistem Ekskresi Pertemuan 3 dan ke 4.pptx
 
Askep enchapalitis
Askep enchapalitisAskep enchapalitis
Askep enchapalitis
 
koinfeksi tb hiv.ppt
koinfeksi tb hiv.pptkoinfeksi tb hiv.ppt
koinfeksi tb hiv.ppt
 
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptx
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptxPPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptx
PPT SARPUS IKA YANG BARU(1).pptx
 
Otitis media akut
Otitis media akutOtitis media akut
Otitis media akut
 
1. askep thipoid
1. askep  thipoid1. askep  thipoid
1. askep thipoid
 
Askep thipoid
Askep  thipoidAskep  thipoid
Askep thipoid
 
DIFTERI_21 Mei 2018.pptx
DIFTERI_21 Mei 2018.pptxDIFTERI_21 Mei 2018.pptx
DIFTERI_21 Mei 2018.pptx
 
Pendahulua nrrr
Pendahulua nrrrPendahulua nrrr
Pendahulua nrrr
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Pneumonia_.ppt
Pneumonia_.pptPneumonia_.ppt
Pneumonia_.ppt
 
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlml
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlmlREFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlml
REFERAT THT.pptx mk kmlmlmlmm mlmlmlmlmlml
 
Askep anak dengan ensefalitis
Askep anak dengan ensefalitisAskep anak dengan ensefalitis
Askep anak dengan ensefalitis
 
Lp faringitis
Lp faringitisLp faringitis
Lp faringitis
 
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.ppt
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.pptPPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.ppt
PPT-10-Askep-Anak-dengan-Peradangan-pada-sistem-Respirasi.ppt
 
Askep thipoid
Askep  thipoidAskep  thipoid
Askep thipoid
 
PERTUSIS.pptx
PERTUSIS.pptxPERTUSIS.pptx
PERTUSIS.pptx
 

Recently uploaded

DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptxDIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptxulfahyus
 
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptx
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptxGIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptx
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptxdtaalhidayahcinere
 
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjaknd
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjakndTeknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjaknd
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjakndFloricaAmanda
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIgermanaaprianineno
 
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasiobat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasiariniastuti020
 
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptxKONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptxrosintauli1
 
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandungobat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandungariniastuti020
 
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.pptnabillasy1
 
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogorobat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogorariniastuti020
 
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjkKota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjkklinikrizkiasyifa
 
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docxMAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docxcholiftiara1
 
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptxAsuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptxRastiPradiptaPermana
 

Recently uploaded (15)

DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptxDIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
 
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptx
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptxGIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptx
GIZI SEIMBANG PADA USIA ANAK SEKOLAH.pptx
 
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjaknd
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjakndTeknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjaknd
Teknik Pendokumentasian.pptakjdnjkasdnjaknd
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
 
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasiobat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
 
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptxKONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
 
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
 
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandungobat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
 
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
 
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogorobat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
 
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
[087776'558899] cara Menggugurkan Kandungan mulai usia 1 | 2 | 3 | 4 | bulan ...
 
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjkKota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
 
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docxMAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
 
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptxAsuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptx
 

Kasus otitis media akut

  • 1. Otitis media akut dan rhinosinusitis MUH DENI KURNIAWAN, NURMA MULYA PRATIWI, MEGA AYU KUSNIAWATI
  • 2. Pengertian Rhinosinusitis adalah kondisi inflamasi pada hidung dan sinus paranasal. Keadaan rhinosinusitis sebenarnya merupakan kondisi atau manifestasi dari suatu respon inflamasi mukosa sinus paranasal. Otitis media akut adalah inflamasi telinga tengah yang gejala dan tanda-tandanya muncul cepat.
  • 5. Penyebab & factor resiko OMA Otitis media akut biasanya diperparah oleh infeksi pernapasan atas yang disebabkan oleh virus yang menyebabkan oedema pada tuba eustachius. Hal ini berakibat pada akumulasi cairan dan mukus yang kemudian terinfeksi oleh bakteri. Patogen yang paling umum menginfeksi pada anak adalah Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis Oleh karena sebagian besar otitis media didahului oleh infeksi pernapasan atas, maka metode penularan adalah sama seperti pada infeksi pernapasan tersebut.
  • 6. Sinusitis Sinusitis bakteri akut umumnya berkembang sebagai komplikasi dari infeksi virus saluran napas atas. Bakteri yang paling umum menjadi penyebab sinusitis akut adalah Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae dan Moraxella catarrhalis Faktor predisposisi sinusitis adalah sebagai berikut : • ISPA yang disebabkan oleh virus • Rhinitis oleh karena alergi maupun non-alergi • Obstruksi nasal • Pemakaian “nasogastric tube”
  • 8.
  • 9. Kasus 1 •Nama Pasien : Ibu Y •BB/TB : 60 kg/157 cm •Umur : 68 tahun •Alamat : Jln menur 76, Kota Lama, Yogyakarta •Sex : perempuan •Pendidikan : SMA •Pekerjaan : Pensiunan PNS •Status Perkawinan: : - Riwayat Pasien Masuk Rumah Sakit: Pasien masuk ke RS atas rujukan dari RSD, dengan keluhan demam terus menerus, kepala sangat sakit, seluruh mulut sariawan, dari hidung dan telinga keluar lendir, kemampuan mendengar berkurang, telinga terasa sakit hingga belakang kepala. Sebelum ini pasien telah dirawat di RSD selama 1 minggu dengan diagnosa rhinosinusitis dan Otitis Media Akut
  • 10. Subjek Nama : Ibu. Y Umur : 68 tahun Alamat : Jln menur 76, Kota Lama, Yogyakarta Sex : perempuan Pendidikan : SMA Pekerjaan : Pensiunan PNS Keluhan: Demam terus menerus, kepala sangat sakit, seluruh mulut sariawan, dari hidung dan telinga keluar lendir, kemampuan mendengar berkurang, telinga terasa sakit hingga belakang kepala. *Sebelum ini pasien telah dirawat di RSD selama 1 minggu dengan diagnosa rhinosinusitis dan Otitis Media Akut *Hipertensi stage 1, sejak 4 tahun lalu pasien rutin mengkonsumsi aspilet 80 mg tablet 1x1
  • 11. Objek No Pemeriksaan Nilai normal Keterangan 1 BB/TB 60 kg/157 cm Tidak obesitas Normal 2 Angka leukosit 28.000 mg/dL 4.000-10.000 mg/dL Leukositis 3 HB 7,5 g/dL 12 – 16 g/dL Anemia 4 Albumin 3,2 3,8 – 5,1 Hipoalbuminemia No Pemeriksaan Nilai Keterangan 1 Keadaan umum Letih , lesu, mual, muntah Anemia 2 Kepala-leher dbn Normal 3 Thorax weezing dan ronchi ++ 4 Abdomen dbn Normal 5 Extremitas dbn Normal 6 Status neurologis dbn Normal
  • 13.
  • 14. Plan Planning Terapi farmakologi : terapi infus RL 20 tpm, dorbigot 500 mg 3x1, candistatin drop teteskan 3x1,Amoxiclav 500 mg 3x1, sangabion tablet 1x1. Terapi non farmakologi : -Banyak minum air putih -Konsumsi makanan yang mengandung protein tinggi dan zat besi
  • 15. Evaluasi Terapi terpilih 1. Infus RL Indikasi : mengembalikan keseimbangan elektrolit pada dehidrasi Dosis : infus IV dosis sesuai dengan kondisi penderita KI : Hipematremia, kelainan ginjal, kerusakan sel hati, laktat asidosis ES : panas, infeksi pada tempat penyuntikan, thrombosis vena. 2. Dorbigot Indikasi : meredakan batuk, ekspektoran dan menurunkan demam karena influenza Dosis : dewasa 3x1 kapsul KI : gangguan hati, hipersensitif terhadap komponen obat ES : alergi, mual, muntah, gangguan saluran cerna
  • 16. 3. Candistatin Indikasi : terapi kandidiasis pada rongga mulut Dosis : 3x sehari 1-6 ml KI : hipersensitifitas ES : diare 4. Amoxiclav Indikasi digunakan untuk mengobati infeksi bakteri di berbagai bagian tubuh .Dosis : dewasa 2x 875 mg/hari KI : alergi / hipersensitif obat ES : - 5. Sangabion Indikasi : untuk perawatan anemia, kekurangan vitamin, curang, obat emesis, peracunan, infeksi kulit dan kondisi lainnya Dosis : 1 tablet/hari KI : -
  • 17. Monitoring Monitoring gejala pasien Monitoring efek samping obat Monitoring Hb, leukosit, dan albumin Pemeriksaan sputum pada pasien
  • 18. KIE Penggunaan obat : Diberikan dorbigot 500 mg 3x1, untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri serta mengeluarkan dahak. Diberikan candistatin drop teteskan 3x1, untuk mengobati sariawan Pastikan pasien minum obat secara teratur, informasikan kepada keluarga pasien agar selalu mengingatkan pasien untuk minum obat secara teratur. Pasien harus banyak makan makanan berprotein tinggi
  • 19. Dapus Departeman Kesehatan RI. 2005. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Infeksi Pernapasan. Informasi Spesialite Obat Indonesia Volume 46. Ikatan Apoteker Indonesia . 2011-2012