PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...Muh Saleh
Pedoman ini merupakan acuan bagi ibu dan keluarga serta tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan ANC, persalinan dan PNC di masa pandemi COVID-19. Diharapkan ibu dan bayi tetap mendapatkan pelayanan esensial, faktor risiko dapat dikenali secara dini serta mendapatkan akses pertolongan kegawatdaruratan dan tenaga kesehatan mendapatkan perlindungan dari tertular COVID-19
Pedoman ini merupakan revisi dari Pedoman serupa yang dikeluarkan pada 26 Maret 2020 dengan perubahan pada beberapa substansi sesuai perkembangan situasi dan rekomendasi terbaru dari organisasi profesi terkait. Pada pedoman ini dijelaskan mengenai Prinsip Pencegahan COVID-19 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan terkait pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir.
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...Muh Saleh
Pedoman ini merupakan acuan bagi ibu dan keluarga serta tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan ANC, persalinan dan PNC di masa pandemi COVID-19. Diharapkan ibu dan bayi tetap mendapatkan pelayanan esensial, faktor risiko dapat dikenali secara dini serta mendapatkan akses pertolongan kegawatdaruratan dan tenaga kesehatan mendapatkan perlindungan dari tertular COVID-19
Pedoman ini merupakan revisi dari Pedoman serupa yang dikeluarkan pada 26 Maret 2020 dengan perubahan pada beberapa substansi sesuai perkembangan situasi dan rekomendasi terbaru dari organisasi profesi terkait. Pada pedoman ini dijelaskan mengenai Prinsip Pencegahan COVID-19 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan terkait pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir.
1. HERNIA
ISPA (infeksi Saluran Pernafasan Akut)
adalah penyakit yang menyerang salah
satu bagian atau lebih saluran
pernafasan mulai dari hidung sampai
paru-paru.
1. Tertular penderita batuk
2. Belum imunisasi lengkap
3. Kurang Gizi.
4. Lingkungan yang kurang sehat.
1. Ringan : batuk, pilek dan demam.
2. Sedang : batuk, pilek, demam, dan
sesak nafas.
3. Berat : batuk, pilek, demam, sesak
nafas dan tarikan dinding dada.
1. Menular pada orang lain.
2. Kejang yang dapat menimbulkan
kematian.
3. Penurunan daya tahan tubuh.
4. Biaya pengobatan tinggi.
1. Jauhkan anak dari penderita ISPA.
2. Jagalah kebersihan tubuh dan
lingkungan.
TANDA DAN
GEJALA
2. 3. Imunisasi lengkap.
4. Beri makan yang bergizi.
5. Tetap berikan ASI untuk usia
kurang dari 2 tahun.
1. Bersihkan hidung dengan kain
bersih
2. Berikan obat batuk tradisional
dengan : ½ sendok makan air jeruk
nipis + ½ sendok makan kecap
manis / madu diminum pada anak
3 – 4 kali/hari.
3. Bila panas berikan obat penurun
panas dan kompres hangat.
4. Bila sakitnya parah segera bawa ke
Puskesmas / Rumas Sakit terdekat.
Sumber :
Departemen Kesehatan Republik
Indonesia.Pemberantasan Penyakit
dan Penyehatan Lingkungan (2006)
Oleh :
AKADEMI KEPERAWATAN
PEMERINTAH KABUPATEN MUNA
2015