1. Kadmium (Cd) pertama kali ditemukan pada tahun 1817. Logam ini banyak digunakan sebagai stabilizer dan pigmen.
2. Cd memiliki sifat putih keperakan, lunak, dan tahan korosi. Senyawa utamanya adalah CdO dan CdS.
3. Aplikasi Cd antara lain baterai Ni-Cd, electroplating, pigmen, dan stabilizer PVC.
Metode pemisahan dan identifikasi kation dan anion dalam larutan kimia. Kation dan anion yang mungkin hadir perlu diidentifikasi dan dipisahkan karena dapat membentuk senyawa yang tidak larut atau mengganggu proses identifikasi kation lainnya. Metode yang digunakan meliputi pengendapan, pembentukan kompleks, reduksi, dan oksidasi.
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui warna nyala dan sifat kelarutan logam alkali dan alkali tanah. Prosedurnya meliputi uji warna nyala dengan membakar larutan garam logam tersebut dan menguji kelarutannya dalam air.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang reaksi berbagai kation logam dengan berbagai pereaksi seperti asam, basa, dan senyawa lainnya. Reaksi-reaksi tersebut digunakan untuk mengidentifikasi kation logam tertentu.
Praktikan membuat garam Mohr dengan melarutkan serbuk besi dalam asam sulfat untuk membentuk larutan FeSO4 dan mencampurkannya dengan larutan (NH4)2SO4 yang dibuat dari netralisasi asam sulfat dan amonia. Larutan dicampur dan dipanaskan hingga mengkristal menjadi garam Mohr (NH4)2Fe(SO4)2.6H2O.
Metode pemisahan dan identifikasi kation dan anion dalam larutan kimia. Kation dan anion yang mungkin hadir perlu diidentifikasi dan dipisahkan karena dapat membentuk senyawa yang tidak larut atau mengganggu proses identifikasi kation lainnya. Metode yang digunakan meliputi pengendapan, pembentukan kompleks, reduksi, dan oksidasi.
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui warna nyala dan sifat kelarutan logam alkali dan alkali tanah. Prosedurnya meliputi uji warna nyala dengan membakar larutan garam logam tersebut dan menguji kelarutannya dalam air.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang reaksi berbagai kation logam dengan berbagai pereaksi seperti asam, basa, dan senyawa lainnya. Reaksi-reaksi tersebut digunakan untuk mengidentifikasi kation logam tertentu.
Praktikan membuat garam Mohr dengan melarutkan serbuk besi dalam asam sulfat untuk membentuk larutan FeSO4 dan mencampurkannya dengan larutan (NH4)2SO4 yang dibuat dari netralisasi asam sulfat dan amonia. Larutan dicampur dan dipanaskan hingga mengkristal menjadi garam Mohr (NH4)2Fe(SO4)2.6H2O.
Dokumen tersebut membahas tentang belerang dan sifat-sifatnya. Belerang dapat ditemukan secara alami dalam berbagai bentuk kristal dan merupakan unsur penting dalam kehidupan. Belerang dapat mengalami modifikasi kristal pada berbagai suhu dan dapat dihasilkan dalam bentuk gas seperti hidrogen sulfida. Asam sulfat merupakan senyawa penting yang dapat bereaksi dengan berbagai zat.
The document discusses electronic spectra and color of transition metal complexes. It explains that the color of complexes is due to electronic transitions between split d-orbital energy levels of the metal ion. Crystal field theory is used to describe the splitting of d-orbitals in an octahedral ligand field, which determines the color. Complexes with strong field ligands have large splitting and absorb at higher energies, appearing more intensely colored.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang kromatografi sebagai metode analisis yang paling umum dan berdaya guna untuk memisahkan zat-zat dalam suatu sampel. Terdapat dua fase yang tidak dapat bercampur yaitu fase bergerak dan fase diam. Beberapa jenis kromatografi dijelaskan beserta prinsip kerjanya."
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
1. Analisis tiga sampel menunjukkan kadar magnesium dan kalsium dalam batu fosfat dan sampel lainnya. Kadar magnesium dan kalsium dihitung dari berat endapan yang dihasilkan.
2. Analisis dua sampel menunjukkan kadar zink sulfida dan belerang dalam sampel, serta kadar kalsium dalam sampel lain. Kadar zink dan belerang dihitung dari berat endapan, sedangkan kadar kalsium dihitung dari perbedaan berat kert
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang kation, anion, dan jenis-jenisnya. Kation adalah ion bermuatan positif yang terbentuk ketika atom melepaskan elektron, sedangkan anion adalah ion bermuatan negatif yang terbentuk ketika atom menerima elektron. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh-contoh kation dan anion serta cara mengidentifikasi kation dan anion melalui reaksi kering dan basah.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai prosedur pemisahan dan identifikasi kation golongan I (Ag+, Hg2+, Pb2+) dari campuran. Kation-kation tersebut diendapkan terlebih dahulu menggunakan asam klorida encer menjadi garam-garamnya. PbCl2 kemudian dipisahkan dengan air panas, sedangkan AgCl dan Hg2Cl2 dipisahkan dengan penambahan amonia menjadi kompleks senyawa. Berdasarkan hasil uji dengan
1. Praktikum ini bertujuan untuk menentukan kadar besi dalam FeSO4.7H2O dan kadar tembaga dalam CuSO4.5H2O menggunakan analisis volumetri titrasi redoks.
2. Metode yang digunakan adalah titrasi permanganometri untuk menentukan kadar besi dan titrasi iodometri untuk menentukan kadar tembaga.
3. Hasilnya menunjukkan kadar besi 18,59% dan kadar tembaga
1. Senyawa kompleks memiliki peranan penting dalam kehidupan sehari-hari meliputi bidang kesehatan, farmasi, dan lingkungan. Contohnya adalah proses pengikatan oksigen oleh besi menjadi senyawa kompleks untuk bernapas.
Titrasi pengendapan dengan metode Mohr digunakan untuk menentukan kadar NaCl dalam garam dapur. Titrasi dilakukan dengan mereaksikan larutan NaCl dengan larutan AgNO3 standar serta menggunakan indikator K2CrO4. Kadar NaCl yang diperoleh adalah 58,5%.
Dokumen tersebut membahas tentang amina dan amida. Amina adalah turunan dari ammonia dimana satu atau lebih atom hidrogen pada nitrogen telah digantikan oleh gugus alkil atau aril. Amida adalah senyawa yang mengandung gugus fungsional organik dengan gugus karbonil yang berikatan dengan atom nitrogen. Kedua senyawa ini memiliki sifat fisik dan kimia tertentu serta berbagai kegunaan.
1. Korosi besi disebabkan oleh reaksi redoks antara besi dengan oksigen dan air, menghasilkan ion Fe2+ dan ion OH-.
2. Faktor yang mempengaruhi korosi besi antara lain tingkat keasaman, kontak dengan elektrolit, dan kelembaban.
3. Korosi besi dapat dicegah dengan menghilangkan oksigen, air, atau elektrolit yang dapat menyebabkan reaksi redoks.
1. Dokumen berisi daftar nama anggota kelompok 4 dan reaksi identifikasi kation golongan I, II, dan III seperti timbal, merkurium, perak, tembaga, arsenik, stibium, dan timah.
2. Kation-kation tersebut dapat diidentifikasi melalui reaksi dengan hidrogen sulfida, larutan amonia, natrium hidroksida, kalium iodida, dan logam lain seperti zink, timah, dan besi.
3. Reaksi-
Seng (Zn) adalah logam transisi pertama golongan 12 periode 4 dengan nomor atom 30. Ia berwarna abu-abu muda kebiruan, titik lebur 419,53°C dan titik didih 907°C. Seng umumnya ditemukan dalam bentuk sulfida dan karbonat di alam. Ia bersifat diamagnetik dan cukup reaktif, dapat digunakan sebagai pelapis baja anti karat maupun bahan paduan.
Terima kasih banyak bagi blog-blog atau website yang telah menyediakan banyak info sebagai sumber dari presentasi saya. Karena tanpa info-info tsb apalah ppt saya ini. Tetapi maaf sekali saya tidak sempat memasukkan daftar pustaka sehingga sumber-sumber tidak dapat dimuat. Sekali lagi saya minta maaf dan banyak berterima kasih.
Untuk para pembaca atau siapapun yang telah membuka PPT Kimia saya tentang Semi Logam (Metaloid) ini, semoga PPT saya ini sangat membantu kalian semua :) Selamat belajar!
Dokumen tersebut membahas tentang belerang dan sifat-sifatnya. Belerang dapat ditemukan secara alami dalam berbagai bentuk kristal dan merupakan unsur penting dalam kehidupan. Belerang dapat mengalami modifikasi kristal pada berbagai suhu dan dapat dihasilkan dalam bentuk gas seperti hidrogen sulfida. Asam sulfat merupakan senyawa penting yang dapat bereaksi dengan berbagai zat.
The document discusses electronic spectra and color of transition metal complexes. It explains that the color of complexes is due to electronic transitions between split d-orbital energy levels of the metal ion. Crystal field theory is used to describe the splitting of d-orbitals in an octahedral ligand field, which determines the color. Complexes with strong field ligands have large splitting and absorb at higher energies, appearing more intensely colored.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang kromatografi sebagai metode analisis yang paling umum dan berdaya guna untuk memisahkan zat-zat dalam suatu sampel. Terdapat dua fase yang tidak dapat bercampur yaitu fase bergerak dan fase diam. Beberapa jenis kromatografi dijelaskan beserta prinsip kerjanya."
ITP UNS SEMESTER 2 Latihan soal gravimetri & jawabanFransiska Puteri
1. Analisis tiga sampel menunjukkan kadar magnesium dan kalsium dalam batu fosfat dan sampel lainnya. Kadar magnesium dan kalsium dihitung dari berat endapan yang dihasilkan.
2. Analisis dua sampel menunjukkan kadar zink sulfida dan belerang dalam sampel, serta kadar kalsium dalam sampel lain. Kadar zink dan belerang dihitung dari berat endapan, sedangkan kadar kalsium dihitung dari perbedaan berat kert
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang kation, anion, dan jenis-jenisnya. Kation adalah ion bermuatan positif yang terbentuk ketika atom melepaskan elektron, sedangkan anion adalah ion bermuatan negatif yang terbentuk ketika atom menerima elektron. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh-contoh kation dan anion serta cara mengidentifikasi kation dan anion melalui reaksi kering dan basah.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai prosedur pemisahan dan identifikasi kation golongan I (Ag+, Hg2+, Pb2+) dari campuran. Kation-kation tersebut diendapkan terlebih dahulu menggunakan asam klorida encer menjadi garam-garamnya. PbCl2 kemudian dipisahkan dengan air panas, sedangkan AgCl dan Hg2Cl2 dipisahkan dengan penambahan amonia menjadi kompleks senyawa. Berdasarkan hasil uji dengan
1. Praktikum ini bertujuan untuk menentukan kadar besi dalam FeSO4.7H2O dan kadar tembaga dalam CuSO4.5H2O menggunakan analisis volumetri titrasi redoks.
2. Metode yang digunakan adalah titrasi permanganometri untuk menentukan kadar besi dan titrasi iodometri untuk menentukan kadar tembaga.
3. Hasilnya menunjukkan kadar besi 18,59% dan kadar tembaga
1. Senyawa kompleks memiliki peranan penting dalam kehidupan sehari-hari meliputi bidang kesehatan, farmasi, dan lingkungan. Contohnya adalah proses pengikatan oksigen oleh besi menjadi senyawa kompleks untuk bernapas.
Titrasi pengendapan dengan metode Mohr digunakan untuk menentukan kadar NaCl dalam garam dapur. Titrasi dilakukan dengan mereaksikan larutan NaCl dengan larutan AgNO3 standar serta menggunakan indikator K2CrO4. Kadar NaCl yang diperoleh adalah 58,5%.
Dokumen tersebut membahas tentang amina dan amida. Amina adalah turunan dari ammonia dimana satu atau lebih atom hidrogen pada nitrogen telah digantikan oleh gugus alkil atau aril. Amida adalah senyawa yang mengandung gugus fungsional organik dengan gugus karbonil yang berikatan dengan atom nitrogen. Kedua senyawa ini memiliki sifat fisik dan kimia tertentu serta berbagai kegunaan.
1. Korosi besi disebabkan oleh reaksi redoks antara besi dengan oksigen dan air, menghasilkan ion Fe2+ dan ion OH-.
2. Faktor yang mempengaruhi korosi besi antara lain tingkat keasaman, kontak dengan elektrolit, dan kelembaban.
3. Korosi besi dapat dicegah dengan menghilangkan oksigen, air, atau elektrolit yang dapat menyebabkan reaksi redoks.
1. Dokumen berisi daftar nama anggota kelompok 4 dan reaksi identifikasi kation golongan I, II, dan III seperti timbal, merkurium, perak, tembaga, arsenik, stibium, dan timah.
2. Kation-kation tersebut dapat diidentifikasi melalui reaksi dengan hidrogen sulfida, larutan amonia, natrium hidroksida, kalium iodida, dan logam lain seperti zink, timah, dan besi.
3. Reaksi-
Seng (Zn) adalah logam transisi pertama golongan 12 periode 4 dengan nomor atom 30. Ia berwarna abu-abu muda kebiruan, titik lebur 419,53°C dan titik didih 907°C. Seng umumnya ditemukan dalam bentuk sulfida dan karbonat di alam. Ia bersifat diamagnetik dan cukup reaktif, dapat digunakan sebagai pelapis baja anti karat maupun bahan paduan.
Terima kasih banyak bagi blog-blog atau website yang telah menyediakan banyak info sebagai sumber dari presentasi saya. Karena tanpa info-info tsb apalah ppt saya ini. Tetapi maaf sekali saya tidak sempat memasukkan daftar pustaka sehingga sumber-sumber tidak dapat dimuat. Sekali lagi saya minta maaf dan banyak berterima kasih.
Untuk para pembaca atau siapapun yang telah membuka PPT Kimia saya tentang Semi Logam (Metaloid) ini, semoga PPT saya ini sangat membantu kalian semua :) Selamat belajar!
Teks tersebut membahas tiga topik utama:
1) Respirasi dan fotosintesis, proses reaksi kimia penting untuk pertukaran gas dan produksi makanan dalam organisme.
2) Unsur-unsur kimia logam seperti besi, aluminium, tembaga, emas, dan perak, sumbernya, sifat, dan kegunaannya.
3) Proses pengolahan untuk memperoleh logam-logam tersebut dari bijihnya meliputi pemanggangan, pelebur
Teks tersebut memberikan informasi mengenai toksisitas logam berat kadmium dan merkuri. Ia menjelaskan tentang sumber, penggunaan, dan gejala keracunan dari kedua logam tersebut. Kadmium ditemukan dalam tambang seng dan timah, digunakan dalam baterai dan elektroplating, dan dapat menyebabkan kanker dan gangguan ginjal. Merkuri berasal dari letusan gunung berapi dan limbah industri, pernah menyebabkan wab
Unsur-unsur transisi terletak antara golongan alkali tanah dan boron. Mereka memiliki berbagai tingkat oksidasi dan membentuk berbagai senyawa kompleks. Unsur-unsur periode keempat seperti titanium dan vanadium digunakan dalam industri kimia dan pesawat terbang karena sifatnya yang tahan karat. Kromium dan mangan digunakan untuk memperkuat baja.
Unsur periode keempat memiliki elektron valensi pada subkulit 3d yang belum terisi penuh. Unsur-unsur ini memiliki sifat fisik seperti titik leleh tinggi dan kemampuan konduksi listrik rendah, serta sifat kimia seperti paramagnetisme akibat elektron tidak berpasangan pada subkulit d. Unsur-unsur ini digunakan dalam berbagai aplikasi seperti logam paduan, katalis, pigmen, dan lainny
Dokumen ini membahas tentang logam golongan 11 (tembaga, perak, emas) yang merupakan logam mata uang. Logam-logam ini memiliki sifat fisika dan kimia yang berbeda seperti warna, titik leleh, dan kemampuan bereaksi. Tembaga dan perak diekstrak dari bijihnya melalui proses pembakaran dan oksidasi, sedangkan emas tidak larut dalam asam kecuali air raja. Ketiga logam ini memiliki ber
Berikut adalah tugas mata pelajaran Kimia mengenai Kimia Unsur.
SMAN 1 Kota Bekasi
2020/2021
Nama Anggota:
1. Emmy Kezia
2. Fadhira Citra
3. Geraldino Hendy
4. Ilmam Farizi
5. Inaya Chairini.
Unsur transisi memiliki sifat-sifat khas seperti memiliki berbagai tingkat oksidasi, senyawanya bersifat paramagnetik dan berwarna, serta dapat membentuk senyawa kompleks. Unsur-unsur transisi periode keempat seperti titanium dan vanadium memiliki berbagai penggunaan penting di industri, seperti titanium digunakan untuk pesawat terbang dan vanadium digunakan sebagai katalis dan baja.
Golongan II A / alkali tanah ( Kelas12 MIA )SMA AL FALAH
Logam alkali tanah terdiri dari unsur-unsur golongan IIA pada tabel periodik yaitu berilium, magnesium, kalsium, stronsium, barium, dan radium. Unsur-unsur ini memiliki sifat-sifat kimia yang mirip seperti titik leleh dan titik didih yang bertambah dari natrium ke silikon kemudian berkurang dari silikon ke argon. Logam-logam alkali tanah ini banyak digunakan dalam industri, kedokteran, dan kehid
Kimia Unsur : Gas Mulia , Halogen ,Alkali Tanah , Perioda Ketiga , Perioda Ke...Mutiara Dwi Faiska
Dokumen tersebut membahas tentang unsur-unsur kimia gas mulia, logam alkali, logam alkali tanah, nonlogam, logam transisi, dan halogen. Disebutkan pula sifat-sifat dan kegunaan masing-masing unsur tersebut.
8. COVID 19 SOCIAL DISTANCE revised 180420 - for Supplier.pdfRikesh Subramaniam
The document describes the layout of an assembly area with seating arrangements and locations for an ash tray in different positions - in the middle for standing, in front for sitting, and on a table for sitting. It includes diagrams showing the positions and distances of seating, with notes on the direction faced for prayer and the location of an imam. The material also lists different room types and locations.
Science and technology have contributed significantly to human reproduction by enabling greater control over fertility through various contraceptive methods as well as assisting with infertility issues. Contraceptive options include natural family planning, mechanical barriers like IUDs and diaphragms, hormonal pills and injections, surgical sterilization procedures, and chemical spermicides. For infertility, options include sperm banks, artificial insemination, in vitro fertilization (IVF), and the use of surrogate mothers. However, some assisted reproduction methods raise moral issues. Sexually transmitted diseases like syphilis, gonorrhea, and AIDS can also impact fertility and be passed from mother to child.
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive function. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms for those who already suffer from conditions like depression and anxiety.
Rohan, the son of the home minister, is kidnapped from his hostel. CBI officer Nachiket Verma heads the investigation into the kidnapping. The security agencies search for Rohan's location without alerting the kidnappers. The kidnapper, Nirmal, shows Rohan a video of his drugged friend Chintu to force Rohan's cooperation. Nirmal demands the release of his son, who was lost due to government negligence, in exchange for Rohan.
The document summarizes the story of Vikramaditya's throne and how it was discovered centuries later by Raja Bhoja. It describes how the throne was supported by 32 apsara statues under a curse, and how listening to their stories lifted the curse. It then discusses Raja Vikramaditya's rule, how his throne was buried and rediscovered by Raja Bhoja, and how Bhoja listened patiently to the 32 stories told by the apsara statues, releasing them from the curse.
1. Dr. Sethuraman invents a watch that can manipulate time but his evil twin brother Athreya kills Sethuraman's wife to steal the watch.
2. Sethuraman escapes with his son Mani and leaves him with a woman on a train before being killed by Athreya.
3. 26 years later, Mani finds the watch and begins using it, but the now paralyzed Athreya is also searching for the watch to regain his youth. A battle ensues between Mani and Athreya over controlling time travel.
1. 1
BAB I
Pendahuluan
A. Pengantar
Kadmium (Cd) ini pertama kali ditemukan oleh seorang ilmuwan Jerman yang bernama
Friedric Strohmeyer pada tahun 1817. Logam Cd ini ditemukan dalam bebatuan Calamine (Seng
Karbonat). Nama kadmium sendiri diambil dari nama latin dari “calamine” yaitu “Cadmia”.
Cadmium adalah logam yang berwarna putih keperakan, lunak dan tahan korosi. Oleh
karena sifat-sifatnya, Cd banyak dipakai sebagai stabilizer dalam pembuatan polyvinil & clorida.
Cd didapat pada limbah berbagai jenis pertambangan logam yang tercampur Cd seperti Pb, dan
Zn. Dengan demikian, Cd dapat ditemukan di dalam perairan baik di dalam sedimen maupun di
dalam penyediaan air minum.
Cadmium merupakan bahan alami yang terdapat dalam kerak bumi. Cadmium murni
berupa logam berwarna putih perak dan lunak, namun bentuk ini tak lazim ditemukan di
lingkungan. Umumnya cadmium terdapat dalam kombinasi dengan elemen lain seperti Oxigen
(Cadmium Oxide), Clorine (Cadmium Chloride) atau belerang (Cadmium Sulfide). Kebanyakan
Cadmium (Cd) merupakan produk samping dari pengecoran seng, timah atau tembaga cadmium
yang banyak digunakan berbagai industri, terutama plating logam, pigmen, baterai dan plastik.
Logam kadmium mempunyai penyebaran sangat luas di alam, hanya ada satu jenis
mineral kadmium di alam yaitugreennockite (CdS) yang selalu ditemukan bersamaan dengan
mineral spalerite (ZnS). Mineral greennockite ini sangat jarang ditemukan di alam, sehingga
dalam eksploitasi logam Cd biasanya merupakan produksi sampingan dari peristiwa peleburan
bijih-bijih seng (Zn). Biasanya pada konsentrat bijih Zn didapatkan 0,2 sampai 0,3 % logam Cd.
Penggunaan kadmium yang paling besar (75 %) adalah dalam industri batu baterai
(terutama baterai Ni-Cd). Selain itu, logam ini juga dapat digunakan campuran
pigmen, electroplating, pembuatan alloys dengan titik lebur yang rendah, pengontrol
2. 2
pembelahan reaksi nuklir, dalam pigmen cat dengan membentuk beberapa garamnya seperti
kadmium oksida (yang lebih dikenal sebagai kadmium merah), semikonduktor, stabilisator
PVC, obat – obatan seperti sipilis dan malaria, dan penambangan timah hitam dan bijih seng, dan
sebagainya.
Kadmium berpengaruh terhadap manusia dalam jangka waktu yang panjang dan dapat
terakumulasi pada tubuh khusunya hati dan ginjal. Secara prinsip, pada konsentrasi rendah
berefek terhadap gangguan pada paru-paru,emphysemia dan renal turbular disease yang kronis.
Kadmium lebih mudah terakumulasi oleh tanaman jika dibandingkan dengan timbal (Pb). Logam
berat ini tergabung bersama timbal dan merkuri sebagai “the big three heavy metals” yang
memiliki tingkat bahaya tertinggi pada kesehatan manusia.
B. Permasalahan
1. Apa saja sifat-sifat fisik dan kimia kadmium ?
2.Bagaimana persenyawaan kadmium ?
3.Apa reaksi penting dari logam kadmium ?
4. Apa manfaat kadmium (Cd) dalam kehidupan sehari-hari?
3. 3
BAB II
Pembahasan
1. Sifat Fisis dan Sifat Kimia Kadmium
Kadmium adalah logam berwarna putih perak, lunak, mengkilap, tidak larut dalam basa,
mudah bereaksi, serta menghasilkan Kadmium Oksida bila dipanaskan. Kadmium (Cd)
umumnya terdapat dalam kombinasi dengan klor (Cd Klorida) atau belerang (Cd Sulfit).
Kadmium membentuk Cd2+ yang bersifat tidak stabil. Cd memiliki nomor atom 40, berat atom
112,4, titik leleh 321 0C, titik didih 767 0C dan memiliki masa jenis 8,65 g/cm3.
Logam kadmium (Cd) memiliki karakteristik berwarna putih keperakan seperti logam
aluminium, tahan panas, tahan terhadap korosi. kadmium (Cd) digunakan untuk elektrolisis,
bahan pigmen untuk industri cat, enamel dan plastik. Logam kadmium (Cd) biasanya selalu
dalam bentuk campuran dengan logam lain terutama dalam pertambangan timah hitam dan seng.
Kadmium (Cd) adalah metal berbentuk kristal putih keperakan. Cd didapat bersama-sama Zn,
Cu, Pb, dalam jumlah yang kecil. Kadmium (Cd) didapat pada industri alloy, pemurnian Zn,
pestisida, dan lain-lain.
Logam kadmium (Cd) mempunyai penyebaran yang sangat luas di alam. Berdasarkan
sifat-sifat fisiknya, kadmium (Cd) merupakan logam yang lunak ductile, berwarna putih seperti
putih perak. Logam ini akan kehilangan kilapnya bila berada dalam udara yang basah atau
lembab serta cepat akan mengalami kerusakan bila dikenai uap amoniak (NH3) dan sulfur
hidroksida (SO2). Berdasarkan pada sifat kimianya, logam kadmium (Cd) didalam persenyawaan
yang dibentuknya umumnya mempunyai bilangan valensi 2+, sangat sedikit yang mempunyai
bilangan valensi 1+. Bila dimasukkan ke dalam larutan yang mengandung ion OH, ion-ion Cd2+
akan mengalami proses pengendapan. Endapan yang terbentuk dari ion-ion Cd2+ dalam larutan
OH biasanya dalam bentuk senyawa terhidrasi yang berwarna putih
4. 4
1. Sifat Fisik
a. Logam berwarna putih keperakan
b. Mengkilat
c. Lunak/Mudah ditempa dan ditarik
d. Titik lebur rendah
e. Akan kehilangan kilapnya jika berada dalam udara yang basah atau lembab dan akan
mengalami kerusakan bila terkena uap amonia dan sulfur hidroksida
Fase solid
Massa jenis (mendekati suhu kamar) 8.65 g·cm−3
Massa jenis cairan pada t.l. 7.996 g·cm−3
Titik lebur 594.22 K, 609.93 °F 321.07 °C,
Titik didih 1413 °F, 767 °C, 1040 K,
Kalor peleburan 6.21 kJ·mol−1
Kalor penguapan 99.87 kJ·mol−1
Kapasitas kalor 26.020 J·mol−1·K−1
Tabel 2.1 Sifat Fisis Kadmium
2. Sifat Kimia
a. Cd tidak larut dalam basa
b. Larut dalam H2SO4 encer dan HCl encer
Cd + H2SO4 → CdSO4 + H2
c. Cd tidak menunjukkan sifat amfoter
d. Bereaksi dengan halogen dan nonlogam seperti S, Se, P
e .Cd adalah logam yang cukup aktif
f. Dalam udara terbuka, jika dipanaskan akan membentuk asap coklat CdO
g. Memiliki ketahanan korosi yang tinggi
h. CdI2 larut dalam alkohol
2. Senyawaan Kadmium
a. Kadmium sulfida (CdS)
5. 5
Ini diperoleh dengan interaksi langsung atau pengendapan oleh H2S dari larutan akua,
larutan asam untuk CdS. Merupakan senyawa yang tidak larut dalam air dan dijumpai
sebagai mineral grinolit. Zink sulfida tak berwarna, tetapi kadmium sulfida berwarna kuning
legam, oleh karena itu dapat dipakai sebagai pewarna.
b. Kadmium oksida (CdO)
Memiliki beberapa warna dari kuning kehijauan sampai coklat yang mendekati hitam
tergantung dengan kondisi suhu pemanasan. Warna tersebut merupakan akibat dari beberapa
jenis terputusnya kisi kristal. Kedua oksida menyublim pada suhu yang sangat tinggi.
c. Kadmium seng telurida (CdZnTe)
Sangat beracun untuk manusia, tidak boleh tertelan, terhirup dan tidak boleh dipegang
tanpa sarung tangan yang tepat.
d. Kadmium hidroksida (Cd(OH)2)
Tidak larut dalam basa. Cd hidroksi dapat membentuk kompleks amina bila direaksikan
dengan amonia kuat berlebih. Cd(OH)2 lebih bersifat asam daripada Zn(OH)2 yang bersifat
amfoter.
3. Reaksi Kadmium
a. Oksida Cd Senyawa biner, oksida CdO dibentuk dengan pembakaran logamnya di udara atau
dengan pirolisis karbonat atau nitratnya. Asam oksida dapat diperoleh dengan pembakaran
alkil, asap cadmium oksida luar biasa beracun. Cadmium oksida warnanya beragam mulai
dari kuning kehijauan sampai coklat mendekati hitam bergantung pada proses
pemanasannya. Warna-warna ini adalah hasil dari keragaman jenis kerusakan kisinya. Oksida
menyublim pada suhu yang sangat tinggi.
b. Halida
6. 6
Larutan Cd halida mengandung semua spesies Cd2
+, CdX+, CdX2+, dan CdX3- dalam
kesetimbangan. Fluorida larut sebagian dalam air, sebagai cerminan dari energi kisi yang
tinggi bagi struktur-struktur CdF2 (fluorit).
c. Hidroksida
Jika larutan garam Cd di tambah NaOH terbentukCd(OH)2.
Cd2+
+ 2NaOH → Cd(OH)2 ↓(putih) + 2Na+
HidroksidaCd mudah larut dalam amonia kuat berlebihmembentuk kompleksamin
[Cd(NH3)4]
2+
.
Cd(OH)2(s) + 4NH3(aq) → [Cd(NH3)4]2+
(aq) + 2OH-
(aq)
d. Sulfida
Senyawa sulfida diperolehdari interaksi langsung/pengendapan olehH2S dari larutan
aqua, larutan asam untuk CdS.
Cd + H2S → CdS +H2
e. Garam Okso dan Ion Aquo
Garam dari okso seperti nitrat, sulfat, sulfit, perklorat, danasetat larut dalam air. Ion aquo
bersifat asam dan larutan garamnya terhidrolisis bagi larutan Cd Yang lebih pekat,
spesies yang utama adalah Cd2OH3+
2Cd2+
(aq) + H2O(l) → Cd2OH3+
(aq) + H+
Dengan adanya anion pengompleks, misalnya halida, spesies sepertiCd(OH)Cl atau
CdNO3+
dapat diperoleh.
f. Iodida
Garam Cd dapat larut dalam KI. Jika larutan KI pekat ditambahkan pada larutan garam
amoniakal terbentukCd(NH3)4 yang berbentuk endapan putih. CdI2 larut dalam alkohol
dan digunakan dalam fotografi.
4. Kegunaan Kadmium
Kadmium merupakan komponen campuran logam yang memiliki titik cair
terendah.Unsur ini digunakan dalam campuran logam poros dengan koefisien gesek yang rendah
dan tahan lama. Kadmium merupakan logam yang sangat penting dan banyak kegunaannya,
khususnya untuk electroplating (pelapisanelektrik) serta galvanisasi karena cadmium memiliki
keistimewaan non korosif. Kadmium banyak digunakan dalam pembuatan alloy, pigmen warna
pada cat, keramik, plastik, stabilizer plastik, katode untuk Ni-Cd pada baterai, bahan fotografi,
7. 7
pembuatan tabung TV, karet, sabun, kembang api, percetakan tekstil, dan pigmen untuk gelas
dan email gigi .
Pemanfaatan cadmium dan persenyawaannya meliputi :
1. Cadmium (Cd) digunakan sebagai bahan stabilitasi sebagai bahan pewarna dalam industri
plastik dan pada elektroplating.
2. Alloy Cd digunakan sebagai pemandu peluru-peluru kendali. Substansi dari alloy Cd
digunakan sebagai bahan solder.
3. Logam Cd dan senyawa Kadmium Nitrat sangat berguna dalam pengembangan reaktor
nuklir,berfungsi sebagai bahan untuk mengontrol kecepatan pemecahan inti atom dalam
rantai reaksi(reaksi berantai).
4. Senyawa CdS dan CdSeS banyak digunakan sebagai zat warna.
5. Senyawa Cd-sulfat(CdSO4) digunakan dalam industri baterai yang berfungsi untuk
pembuatan sel Weston karena mempunyai potensial stabil yaitu sebesar 1,0186 volt.
6. Senyawa Kadmium Bromida(CdBr2) dan kadmium ionida(CdI2) secara tebatas digunakan
dalam dunia fotografi.
7. Senyawa dietil Kadmium digunakan dalam proses pembuatan tetraetil-Pb.
8. Senyawa Cd-strearat banyak digunakan dalam perindustrian manufaktur polyvinil
clorida(PVC) sebagai bahan yang berfungsi untuk stabilizer.
9. Selain itu,kadmium banyak digunakan dalam industri-industri ringan seperti pada proses
pengolahan roti,pengolahan ikan,pengolahan ikan,industri tekstil dan lain-lain.
10. Kadmium telah digunakan secara meluas pada berbagai industri antara lain pelapisan logam,
peleburan logam, pewarnaan, baterai, minyak pelumas, bahan bakar. Bahan bakar dan
minyak pelumas mengandung Cd sampai 0,5 ppm, batubara mengandung Cd sampai 2 ppm,
pupuk superpospat juga mengandung Cd bahkan ada yang sampai 170 ppm.
Aplikasi Kadmium dalam kehidupan sehari-hari
Baterai Nikel Cadmium merupakan baterai yang dapat diisi ulang kembali. Baterai ini
biasa digunakan pada perangkat elektronik portable, lampu darurat, dll. Ba t e r a i ini
8. 8
menggunakan Cd sebagai anoda dan pasta N iO (O H) sebagai katodanya.
Sedangkan elektrolitnya adalahKOH.
Reaksi yang terjadi :
Reaksi Anoda : Cd(s) + 2OH-
(aq) → Cd(OH)2(s) + 2e
Reaksi Katoda : 2NiO(OH)(s) + 2H2O(l) + 2e- → 2Ni(OH)2(s) + 2OH-
(aq)
Reaksi Sel : Cd(s) + 2NiO(OH)(s) + 2H2O(l) → Cd(OH)2(s) + 2Ni(OH)2(s)
Potensial sel yang dihasilkan sebesar 1,4volt.
Kelebihan dari baterai ini adalah tempat yang digunakan sama dengan tempat yang
digunakan pada baterai biasa sehingga tidak perlu memodifikasi casing-nya. Selain itu jika
dibandingkan dengan baterai biasa, baterai nikel cadmium atau yang lebih dikenal sebagai
Baterai NiCad ini, mempunyai daya tahan sedikit di atas baterai biasa (dengan catatan kondisi
baterai NiCad ini masih baik).
Kekurangan baterai NiCad adalah biaya pembuatannya mahal, kapasitas berkurang jika
tidak baterai dikosongkan (memory effect), dan tidak ramah lingkungan (beracun).
Solusi : Baterai nikel kadmium sangat sensitif terhadap kelebihan pengisian, sehingga
perlu perhatian khusus pada saat pengisian muatan listrik pada baterai. Pada saat pengisian telah
selesai maka suhu akan naik dengan cepat (panas meningkat dengan cepat) sehingga charger
perlu dimatikan. Karena jika tidak dimatikan akan dapat menyebabkan suhu baterai akan naik
terus dan pada akhirnya akan meledak. Dan logam Cd itu beracun, oleh karena itu penggunaan
Cd diganti dengan logam hidrida, misalnya litium hidrida (LiH)
Namun Kadmium (Cd) ini juga memilliki efek yang berbahaya terhadap : lingkungan,
tumbuhan dan hewan, serta kesehatan tubuh manusia.
9. 9
BAB III
KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari permasalahan yang dibahas :
1. Kadmium (Cd) adalah unsur yang berada pada golongan IIB. Selain itu, kadmium adalah
logam yang berwarna putih keperakan, lunak dan tahan korosi.
2. Sumber Kadmium terdapat pada Kadmium sulfida. Kadmium juga terdapat dalam
kombinasi dengan elemen lain seperti Oxigen (Cadmium Oxide), Clorine (Cadmium
Chloride) atau belerang (Cadmium Sulfide).
3. Reaksi yang terjadi pada Kadmium dapat bereaksi dengan hidroksida, sulfida, garam
okso, iodida, halida, dan oksida.
4. Kadmium banyak digunakan dalam pembuatan alloy, pigmen warna pada cat, keramik,
plastik, stabilizer plastik, katode untuk Ni-Cd pada baterai, bahan fotografi, pembuatan
tabung TV, karet, sabun, kembang api, percetakan tekstil, dan pigmen untuk gelas dan
email gigi
10. 10
Daftar Pustaka
Asmalia, Iga. 2013. Makalah Zn, Cd, dan Hg.
http://chemiga.wordpress.com/2013/09/06/makalah-zn-cd-hg/. Diakses 12 mei 2014
Cotton, F. Albert dan Geofrey Wilkinson. 1989. Kimia Anorganik Dasar. Jakarta : UI Press
Mohsin, Yulianto. 2006. Kadmium. http://www.chem-is-try.org/tabel_periodik/kadmium/.
Diakses 12 mei 2014
Sugiyarto, Kristian H. Dan Retno D. Suyanti. 2010. Kimia Anorganik Logam. Yogyakarta :
Graha Ilmu