12. Meristem primer
• Kelanjutan dari pertumbuhan dan
perkembangan embrio
• Terdapat di ujung batang dan di ujung akar
• Meliputi
– Protoderm : membentuk epidermis
– Prokambium : membentuk xylem primer
dan floem primer
– Meristem dasar : membentuk parenkim
13.
14. Meristem Sekunder
• meristem yang berkembang dari jaringan dewasa
yang telah mengalami diferensiasi dan spesialisasi
(sudah terhenti pertumbuhannya) tetapi kembali
bersifat embrional
• Contoh : kambium dan kambium gabus
17. Apa itu jaringan penutup?
• Jaringan penutup atau jaringan epidermis adalah jaringan
yang berada pada lapisan paling luar tumbuhan.
18. Ciri-ciri jaringan penutup
• Bentuk seperti balok
• Biasanya terdiri sari satu lapisan terletak pada lapisan paling luar
• Tidak berklorofil kecuali pada sel penjaga (guard cell) stomata
• Susunan sel rapat tanpa ruang antarsel.
• Dinding sel bervariasi tergantung posisi dan jenis tumbuhan.
• Tidak berkloroplas, kecuali pada sel penutup, pada hidrofit dan
tumbuhan di bawah naungan.
• Berisi protoplasma hidup yang berisi kristal garam, minyak, getah,
dan kristal silikat.
• Vakuola besar, dapat berisi antosianin.
19. Fungsi jaringan penutup
• Melindungi jaringan yang ada di dalamnya
• Sebagai pertukaran zat
• Pelindung tumbuhan dari terjadinya penguapan yang
berlebih
• Penerima dan penerus rangasangan (cahaya dll)
• Sebagai pertukaran zat
• Sekresi zat metabolik
21. Sel yang lebih besar dari epidermis normal dengan
pertumbuhan khusus ke arah dalam. Sel ini berisi kristal
calsium karbonat yang disebut sistolit. Berfungsi
memberikan pertahanan yang lebih pada batang.
Celah dan kedua sel penutupnya pada daun. Sel
penutup/penjaga adalah dua buah sel dengan bentuk khusus
yang mengapit celah. Berfungsi sebagai media keluar
masuknya gas pada daun tumbuhan.
Trikoma adalah tonjolan epidermis terdiri dari satu sel atau
lebih. Fungsi trikoma pada tumbuhan sebagai pelindung
terhadap gangguan dari luar dan mengurangi penguapan,
Pada akar terdapat rambut-rambut halus yang merupakan
modifikasi dari epidermis yang berfungsi untuk penyerapan
air di dalam tanah.