SlideShare a Scribd company logo
Created by :
Marcella / 14130210026
Sindy Saputri / 14130210009
Annisa / 14130210010
Ahrens / 14130210016
Vicky / 14130210015
Daftar Isi
Pengertian
Paradigma
Kronologi
perkembangan
Ilmu
Ciri-ciri ilmu
pengetahuan
Landasan Ilmu
Pengetahuan
Sejarah
Perkembangan
Iptek di Indonesia
berdasarkan
pancasila
Kesimpulan
pancasila sebagai
paradigma
pengembangan
Iptek
Paradigma
Kata “paradigma” berasal dari abad pertengahan
Inggris, kata serapan dari bahasa latin pada tahun
1483 : paradigma yang berarti suatu model/pola.
Bahasa Yunani : paradeigma(para+deik) yang berarti
“membandingkan”, “bersebelahan (para) dan
memperlihatkan (deik)”.
• Thomas Kuhn The
Structure of Scientific
Revolution : paradigma
merupakan terminologi kunci
dalam model perkembangan
ilmu pengetahuan.
• Robert Friedrichs : paradigma
adalah sebuah pandangan
mendasar dan suatu pokok
persoalan (subject matter)
yang semestinya dipelajari.
• George Ritzer : paradigma adalah
pandangan yang mendasar dari
ilmuwan tentang apa yang menjadi
pokok persoalan yang semestinya
dipelajari oleh suatu cabang ilmu
pengetahuan
Kesimpulan Paradigma…
Paradigma : suatu kerangka konseptual, termasuk nilai,
teknik dan metode yang disepakati dan digunakan oleh
suatu komunitas dalam memahami/mepersepsi segala
sesuatu.
Fungsi Utama : acuan dalam mengarahkan tindakan
sehari-hari maupun ilmiah.
Ruang Lingkup : berbagai asumsi dasar mengenai
aspek ontologis, epistemologis dan metodologis.
Catatan Peringatan
meskipun paradigma dapat diartikan sebagai
cara berpikir untuk memahami gejala dan
fenomena semesta yang dianut oleh sekelompok
masyarakat, MAKA seorang pribadi yang
memiliki cara pandang spesifik untuk memahami
suatu fenomena BUKANLAH PARADIGMA.
Sebab, paradigma harus dianut oleh suatu
komunitas.
Sejarah
Perkembangan Ilmu
Zaman
Yunani Kuno
Zaman
Moderen
• Zaman batu tua yang
berlangsung 4 juta tahun SM
sampai 20.000/10.000 tahun
SM.
• Zaman Batu Muda yang
berlangsung tahun 10.000 SM
sampai 2000 SM atau abad
100 sampai 20 SM.
• Zaman Logam
 Zaman yunani kuno
menggunakan sikap ‘’aninquiring attitude (suatu sikap
yang senang menyelidiki sesuatu secara kritis)’’ dan
tidak menerima pengalaman yang didasarkan pada
sikap ‘’receptive attitude mind (sikap menerima segitu
saja)’’. Pada abad ke- 0 M, perkembangan ilmu mulai
mendapat hambatan yang disebabkan oleh lahirnya
Kristen dan adanya pembagian wilayah perkembangan
ilmu. pada abad ke- 4-5 M ilmu pengetahuan menjadi
beku karena
Penguasa Roma yang menekan kebebasan berfikir,
Ajaran Kristen tidak disangkal, Kerjasama gereja
dan penguasa sebagai otoritas kebenaran.
 Zaman Pertengahan
Pada zaman ini muncul para theology di lapangan
ilmu pengetahuan yang didasarkan atas aktifitas
keagamaan. Dimana terjadinya perluasan wilayah,
pembinaan hukum serta penerjemahan filsafat
Yunani dan kemajuan ilmu pengetahuan pada abad
ke 7 – 12 M. Pada masa ini islam mendapat masa
keemasannya (golden age). Selain itu terjadi abad
perkembangan kebudayaan di Asia Selatan dan
timur seperti, ajaran Lao Tse (menjaga
keharmonisan dengan alam) dan Confucius (konsep
kode etik luhur mengatur akal sehat).
 Zaman Renaissance
berlangsung pada awal abad 14 M sampai abad 17
M. Renaissance sering diartikan dengan
kebangkitan, peralihan, atau lahir kembali (rebirth),
yaitu di lahirkan kembali sebagai manusia yang
bebas untuk berpikir , dan jauh dari ajaran – ajaran
agama. Tokoh yang berpengaruh :
Nicolaus Capernicus, Galileo Galilei, Tycho Brahe,
Johannes Kepler, Fancies Bacon, dan Andreas
Vesalius
 Zaman Modern
Zaman ini sudah dimulai sejak abad 14 M. zaman
ini juga dikenal sebagai masa rasionalisme yang
tumbuh di zaman modern karena munculnya
berbagai penemuan ilmu pengetahuan. Tokoh
yang menjadi pioner pada masa ini adalah Rene
Decrates, Isaac Newton, Charles Darwin, dan
JJ. Thompson.
 Zaman Kontemporer
Sebagian besar aplikasi ilmu dan teknologi di abad
21 merupakan hasil penemuan mutakhir di zaman
ini. Bidang fisika menjadi titik perkembangan ilmu
pada masa ini. Hal ini disebabkan karena fisika di
pandang sebagai dasar ilmu pengetahuan yang
subjek materinya mengandung unsur fundamental
yang membentuk alam semesta.Tokoh yang terkenal
pada masa ini adalah Albert Enstein dan ilmuan
lainnya : Linus Pauling, James D. Watson, Miller
Urey, Werner Heinsenberg dan Erwin Schrodinger,
Edwin Hubble, Alfred Wegener.
Ilmu Pengetahuan
 The Liang Gie : ilmu adalah rangkaian aktivitas
penelaahan yang mencari penjelasan suatu metode
untuk memperoleh pemahaman secara rasional
empiris mengenai dunia ini dalam berbagai
seginya,dan keseluruhan pengetahuan sistematis
yang menjelaskan berbagai gejala yang ingin
dimengerti manusia.
 Bahm : ilmu pengetahuan melibatkan paling tidak
enam macam komponen ,yaitu masalah
(problem),sikap (attitude),metode
(method),aktivitas (activity),kesimpulan
(conclution),dan pengaruh (effects).
Empiris
Ciri-Ciri
Ilmu
Sistemat
is
Objectiv
e
Analitis
Verifikat
if
Landasan Pengembangan Ilmu
Pengetahuan….
Ontologi
cabang filsafat yang membicarakan tentang
yang ada
Salah satu kajian filsafat yang paling kuno
dan berasal dari Yunani.
Ilmu yang mempelajari realitas atau
kenyataan konkret secara kritis.
Hakekat kenyataan atau realitas memang bisa
didekati ontologi dengan 2 macam sudut
pandang :
1.Kuantitatif
2. Kualitatif
Pertanyaan…
• Objek apa yang ditelaah ilmu?
• Bagaimana wujud yang hakiki dari objek
tersebut?
• Bagaimana hubungan antara objek tadi dengan
daya tangkap manusia yang membuahkan
pengetahuan?
Epistomolog
i
Cabang filsafat yang membicarakan tentang asal
muasal, sumber, metode, struktur dan validitas atau
kebenaran pengetahuan
Metode memperoleh pengetahuan :
1.Empirisme
2.Rasionalisme
3.Fenomenalisme
4.Dialeksis
Pertanyaan..
Bagaimana proses yang memungkinkan
ditimbanya pengetahuan yang berupa ilmu?
Bagaimana prosedurnya?
Hal-hal apa yang harus diperhatikan agar kita
mendapat pengetahuan yang benar?
Apa yang disebut kebenaran itu sendiri?
Apa kriterianya?
Cara apa yang membantu mendapatkan
pengetahuan yang berupa ilmu?
Aksiologi
Cabang filsafat ilmu yang mempertanyakan
bagaimana manusia menggunakan ilmunya dan
mempelajari nilai secara umum
 Untuk apa pengetahuan umum itu digunakan?
 Bagaimana kaitan antara cara penggunaannya
dengan kaidah-kaidah moral?
 Bagaimana penentuan obyek yang ditelaah
berdasarkan pilihan-pilihan moral?
 Bagaimana kaitan metode ilmiah yang digunakan
dengan normal moral dan proffesional?
Sejarah perkembangan IPTEK di indonesia
IPTEK mulai berkembang saat masih dalam masa
penjajahan Belanda. Pemerintah kolonial Belanda
pada waktu itu memperkenalkan masyarakat pada
persenjataan modern, kendaraan tempur dan alat
transportasi lainnya yang berasal dari negara-negara
di Eropa. Kemudian pemerintah kolonial Belanda
menanamkan IPTEK melalui pendidikan di sekolah
maupun dengan cara penggunaan secara langsung
kepada masyarakat di indonesia.
Perkembangan ilmu pengetahuan
teknologi di Indonesia membawa
dampak bagi semangat juang
bangsa Indonesia dan
berkembang sangat pesat di
Indonesia yaitu tepat setelah
merdeka pada abad pertengahan
Implementasi Pancasila sebagai Paradigma
Pembangunan IPTEK
Pancasila yang sila-silanya merupakan suatu
kesatuan yang sistematis haruslah menjadi sistem
etika dalam pengembangan IPTEK. Pancasila harus
dijadikan acuan yang mengakomodir dan
mengantisipasi laju perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Artinya setiap orang
haruslah memiliki kebebasan untuk
mengembangkan IPTEK.
Selain itu harus menghormati dan menghargai
kebebasan orang lain dan harus memiliki sikap
terbuka yang pada kenyataanya sangat sulit untuk
menyeimbangkan keduanya. karena masyarakat
Indonesia adalah masyarakat yang plural dan
terkadang tidak memiliki etika dalam menggunakan
teknologi. Hal tersebut sangat tergantung kepada
tingkah laku manusia. Pancasila tanpa disertai sikap
kritis ilmu pengetahuan, akan menjadikan pancasila
itu sebagai suatu yang represif dan kontraproduktif.
Sebaliknya ilmu pengetahuan tanpa didasari dan
diarahkan oleh nilai-nilai pancasila akan kehilangan
arah konstruktifnya dan terdistori menjadi suatu yang
akan melahirkan
Pancasila harus dijadikan acuan yang
mengakomodir dan mengantisipasi laju
perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
Daftar Pustaka
• http://linadwiariss.blogspot.com/2012/10/sejara
h-perkembangan-filsafat-dari.html
• Buku Pancasila halaman 141-142
• http://rifkiberbagiilmu.blogspot.com/2014/05/per
kembangan-iptek-di-indonesia.html
• Buku Pancasila halaman 145-149
Our Project
Latar Belakang…
Pembangunan nasional merupakan pencapaian tujuan dalam hidup
berbangsa dan bernegara bangsa Indonesia yang telah tertuang pada
pembukaan UUD 1945 sebagaimana salah satunya berbunyi
“memajukan kesejahteraan umum mencerdaskan kehidupan bangsa”.
Oleh karena itu pembangunan nasional diartikan sebagai usaha
peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia yang
dilaksanakan secara berkelanjutan, berlandaskan kemampuan nasional
dengan memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
(IPTEK) serta memperhatikan tantangan perkembangan global. IPTEK
hakikatnya merupakan suatu hasil kreativitas rohani manusia meliputi
aspek akal yang berhubungan dengan intelektualitas, rasa dalam
bidang estetis dan kehendak dalam bidang moral (etika). Pancasila
sebagai paradigma pembangunan IPTEK berarti bahwa Pancasila
memberikan dasar nilai atau sumber bagi pembangunan IPTEK demi
kesejahteraan masyarakat. Sehingga, Pancasila dijadikan sebagai
sumber nilai, kerangka berfikir serta dasar moralitas.
Hakekat Pancasila
1. Sila Ketuhanan YME : IPTEK tidak hanya
memikirkan apa yang diciptakan tetapi juga harus
mempertimbangkan akibat bagi manusia maupun
lingkungan. Sebab dalam sila ini manusia
bukanlah pusat di alam semesta, melainkan
bagian sistematik dari alam yang diolahnya.
2. Sila Kemanusiaan yang Adil & Beradab :
Pembangunan IPTEK harus bersifat beradab dan
diabadikan untuk peningkatan harkat serta
martabat manusia.
3. Sila Persatuan Indonesia : mengarahkan bahwa
pembangunan IPTEK hendaknya dapat mengembangkan
nasionalisme, kebesaran dan keluhuran bangsa.
4. Sila Kerakyatan yang dipimpim oleh hikmah kebijaksanaan
dalam permusyawaratan perwakilan : Ilmuwan harus memiliki
kebebasan untuk mengembangkan IPTEK serta memiliki rasa
hormat dan menghargai pendapat orang lain untuk dikritik
serta dikaji ulang dan bersifat terbuka.
5. Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia :
pembangunan IPTEK harus menjaga keseimbangan dan
keadilan dalam kemanusiaan terhadap Tuhannya, manusia
lain, serta alam lingkungannya.
Rumusan Masalah…
• Masihkah Pengembangan IPTEK di Indonesia
mengacu pada Pancasila ?
• Seberapa penting/mengapa paradigma Pancasila
digunakan untuk pengembangan IPTEK ?
• Apa konsekuensi bagi pembangunan sebuah
IPTEK yang tidak sesuai dengan Pancasila ?
• Bukti konkret apa yang dapat dirasakan
masyarakat bahwa pembangunan IPTEK
berdasarkan Pancasila ?
Tujuan Masalah..
• Untuk membandingkan waktu dan kondisi bahwa
masihkah Pancasila dijadikan sebagai acuan untuk
pengembangan IPTEK, dari beberapa pendapat
seorang dosen maupun beberapa mahasiswa.
• Untuk mengetahui sudut pandang koresponden
mengenai penting atau tidaknya suatu IPTEK
dibangun berdasarkan Pancasila.
• Menilai sanksi serta konsekuensi yang didapat
bagi si pembangun IPTEK yang tidak
berlandaskan Pancasila.
• Membuktikan sebuah IPTEK apa sajakah yang
dapat dikategorikan sebagai IPTEK yang sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila secara nyata.
Manfaat Masalah
• Menyadarkan masyarakat maupun para ahli bahwa
nilai-nilai Pancasila sangat baik dan berguna untuk
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maupun
pembangunan IPTEK.
• Mengingatkan kembali kepada masyarakat khususnya
kaum generasi penerus bangsa akan nilai-nilai yang
terkandung dalam tiap-tiap butir Pancasila.
• Memperingatkan para pencipta (re:maker or creator)
IPTEK yang menyimpang atau tidak berdasarkan
Pancasila akan adanya sebuah konsekuensi berupa
sanksi atau sejenisnya.
• Memberikan bukti nyata sebuah IPTEK yang
Pembahasan : Paradigma Pancasila dalam
IPTEK
 Paradigma merupakan cara berpikir, bersikap dan
berperilaku terhadap suatu fenomena.
 Paradigma Pancasila menjadi landasan
pembangunan IPTEK: sudut pandang/nilai-nilai
pancasila dijadikan sebagi dasar pembangunan
IPTEK.
 Sila ke-1 : Bagaimana manusia dapat
mengembangkan IPTEK dengan
mempertimbangkan segala baik buruk akibatnya
terhadap sesama dan lingkungan.
Sila ke-2 : Perkembangan IPTEK haruslah menghargai
manusia tidak memperalat maupun memperbudak
manusia.
Sila ke-3 : IPTEK harus membangun kebanggaan
Indoesia demi mempersatukan rakyatnya.
Sila ke-4 : Perkembangan IPTEK harus menyeluruh
kepada tiap-tiap lapisan masyarakat di Indonesia.
Sila ke-5 : Kemajuan IPTEK harus memberi keadilan
untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Pembahasan : Pentingnya Pancasila
• Di Indonesia, Pancasila merupakan dasar serta
falsafah bagi warga negara Indonesia dalam
bertindak maupun mengambil keputusan untuk
melaksanakan Pembangunan Nasional demi
mencerdaskan bangsa.
• Sehingga Pancasila penting untuk dijadikan
sumber acuan pengembangan IPTEK di
Indonesia.
• Namun nyatanya, masih ada banyak yang belum
sesuai. Contohnya : Sulitnya akses didaerah
Indonesia Timur maupun Barat akan energi listrik
Pembahasan : Konsekuensi
• Perkembangan IPTEK akan
melenceng/menyimpang kearah liberalisme
maupun sosialisme.
• IPTEK dapat terjerumus kepada pengembangan
teknologi yang tidak manusiawi dan biadab.
• Harus diatur oleh konstitusi maupun Undang-
Undang.
Pembahasan : Bukti Nyata
• Penerapan tender/purchasing dengan cara e-
tender ataupun e-purchasing, teknologi ini
berguna untuk pengadaan barang yang dapat
diakses semua orang di Indonesia hingga daerah
pedalaman yang menandakan akan adanya
transparansi pembelian.
• Bibit unggul yang membantu petani untuk panen
lebih banyak padi. Sehingga kesejahteraan petani
dapat dinaikkan.
 Tol laut yang telah dicanangkan oleh Jokowi agar
tiap-tiap tempat dapat terhubung dengan cepat
dan ekonomi pun berkembang. Hal ini mengacu
pada persatuan dan kesejahteraan Nasional.
 Internet Sehat mencegah adanya kemudahan
akses yang berbau pornografi.
 Sosial Media memudahkan komunikasi antara
manusia dimana saja.
Kesimpulan
Sudut pandang ataupun nilai-nilai Pancasila penting
menjadi sumber landasan pembangunan IPTEK
yang ditujukan untuk mengatur serta menjelaskan
manfaat dari sebuah IPTEK untuk Indonesia. Sebab
jika tidak, akan ada banyaknya konsekuensi yang
harus diterima. Harus diketahui bahwa di Indonesia
sudah ada bukti konkret IPTEK yang mengacu
kepada pancasila seperti Tol Laut, E-purchase,
Social media, Bibit unggul, Internet Sehat,dsb.
THANK YOU
FOR
YOUR ATTENTION

More Related Content

What's hot

Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaAdrian Ekstrada
 
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Febby HusbiramiÅldo
 
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukumImplementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
natal kristiono
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
Ahmad Dahlan University
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
Andhika Pratama
 
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Fox Broadcasting
 
Pancasila sebagai paradigma pembangunan
Pancasila sebagai paradigma pembangunanPancasila sebagai paradigma pembangunan
Pancasila sebagai paradigma pembangunanAhmad Syafiq
 
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategiAncaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
Warnet Raha
 
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaMakalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaARY SETIADI
 
8b. pancasila sistem etika
8b. pancasila sistem etika8b. pancasila sistem etika
8b. pancasila sistem etika
dita rahmawati
 
Pancasila Sebagai Dasar Negara ppt
Pancasila Sebagai Dasar Negara pptPancasila Sebagai Dasar Negara ppt
Pancasila Sebagai Dasar Negara ppt
Aisyah Turidho
 
Pancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar NegaraPancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar Negara
Riska Yuliatiningsih
 
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
AngeliaDagang
 
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
isni arifa
 
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
Fazry Nurokhman
 
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
Syaiful Ahdan
 
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraPengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Muhammad Adnan Novanda
 
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYAALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
Wulandari Rima Kumari
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Susanti Susanti
 
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlakDampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
Sirojuddin Sirojuddin
 

What's hot (20)

Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnyaPerbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
Perbandingan pancasila dengan ideologi ideologi lainnya
 
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
 
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukumImplementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
Implementasi politik strategi nasional di bidang politik dan hukum
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBDHakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
Hakekat Keragaman dan Kesetaraan Manusia - ISBD
 
Pancasila sebagai paradigma pembangunan
Pancasila sebagai paradigma pembangunanPancasila sebagai paradigma pembangunan
Pancasila sebagai paradigma pembangunan
 
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategiAncaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
Ancaman integrasi nasional di bidang politik dan strategi
 
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di IndonesiaMakalah Masalah Korupsi Di Indonesia
Makalah Masalah Korupsi Di Indonesia
 
8b. pancasila sistem etika
8b. pancasila sistem etika8b. pancasila sistem etika
8b. pancasila sistem etika
 
Pancasila Sebagai Dasar Negara ppt
Pancasila Sebagai Dasar Negara pptPancasila Sebagai Dasar Negara ppt
Pancasila Sebagai Dasar Negara ppt
 
Pancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar NegaraPancasila sebagai Dasar Negara
Pancasila sebagai Dasar Negara
 
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
 
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
Pancasila (pancasila sebagai sistem etika)
 
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
98095193 pancasila-sebagai-sistem-etika-dalam-kehidupan-berbangsa-dan-bernega...
 
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
Bab iv nilai dan norma konstitusional uud nri 1945
 
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraPengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
 
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYAALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlakDampak iptek terhadap moral dan akhlak
Dampak iptek terhadap moral dan akhlak
 

Similar to Pancasila Sebagai Paradigma Pengembangan IPTEK

Pembahasan makalah pancasila
Pembahasan makalah pancasilaPembahasan makalah pancasila
Pembahasan makalah pancasila
federeth
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
asuferu
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
YuliaKartika6
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmu
ayu Naoman
 
Sejarah perkembangan filsafat
Sejarah perkembangan filsafatSejarah perkembangan filsafat
Sejarah perkembangan filsafat
Khusnoel Khatimah
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
UNIB
 
Landasan filosofik pendidikan
Landasan filosofik pendidikanLandasan filosofik pendidikan
Landasan filosofik pendidikan
Aghnia Rahmawati
 
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat PendidikanMakalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
rumah
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
Djoko Adi Walujo
 
Scientisme dan kultus keilmuan
Scientisme dan kultus keilmuanScientisme dan kultus keilmuan
Scientisme dan kultus keilmuan
yoggivani zhansen
 
Makalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafatMakalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafat
Dea_tita
 
Ppt pend. pancasila kel.5
Ppt pend. pancasila kel.5Ppt pend. pancasila kel.5
Ppt pend. pancasila kel.5
Azza Mafazah
 
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docxFILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
LisdaPuspaawaliaj1
 
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
Amas Imania Fadlie
 
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskjfilsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
AfifahNuri
 
Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowa
Rain Sualang
 
Bab 1 ctu 211
Bab 1 ctu 211Bab 1 ctu 211
Bab 1 ctu 211
Nur Izzati
 
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptxKUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
CitraFadhil
 

Similar to Pancasila Sebagai Paradigma Pengembangan IPTEK (20)

Pembahasan makalah pancasila
Pembahasan makalah pancasilaPembahasan makalah pancasila
Pembahasan makalah pancasila
 
Makalah pancasila
Makalah pancasilaMakalah pancasila
Makalah pancasila
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
 
Tantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmuTantangan dan masa depan ilmu
Tantangan dan masa depan ilmu
 
Sejarah perkembangan filsafat
Sejarah perkembangan filsafatSejarah perkembangan filsafat
Sejarah perkembangan filsafat
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
 
Landasan filosofik pendidikan
Landasan filosofik pendidikanLandasan filosofik pendidikan
Landasan filosofik pendidikan
 
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat PendidikanMakalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
Makalah sejarah dan perkembangan Filsafat Pendidikan
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
 
Scientisme dan kultus keilmuan
Scientisme dan kultus keilmuanScientisme dan kultus keilmuan
Scientisme dan kultus keilmuan
 
Makalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafatMakalah pancasila sebagai filsafat
Makalah pancasila sebagai filsafat
 
Ppt pend. pancasila kel.5
Ppt pend. pancasila kel.5Ppt pend. pancasila kel.5
Ppt pend. pancasila kel.5
 
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docxFILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
 
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
KUMPULAN PPT PENGANTAR FILSAFAT ILMU KELOMPOK 2
 
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskjfilsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
filsafat pendidikan sljhfijdshfidshfjsdhfjdshkjfhdskj
 
Filsafat 1
Filsafat 1Filsafat 1
Filsafat 1
 
Filsafat 1
Filsafat 1Filsafat 1
Filsafat 1
 
Bahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowaBahan ajar dr valen lumowa
Bahan ajar dr valen lumowa
 
Bab 1 ctu 211
Bab 1 ctu 211Bab 1 ctu 211
Bab 1 ctu 211
 
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptxKUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT KELOMPOK 2.pptx
 

Recently uploaded

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
sriwulandari723
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
moh3315
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
Arumdwikinasih
 

Recently uploaded (20)

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
 

Pancasila Sebagai Paradigma Pengembangan IPTEK

  • 1. Created by : Marcella / 14130210026 Sindy Saputri / 14130210009 Annisa / 14130210010 Ahrens / 14130210016 Vicky / 14130210015
  • 2. Daftar Isi Pengertian Paradigma Kronologi perkembangan Ilmu Ciri-ciri ilmu pengetahuan Landasan Ilmu Pengetahuan Sejarah Perkembangan Iptek di Indonesia berdasarkan pancasila Kesimpulan pancasila sebagai paradigma pengembangan Iptek
  • 3. Paradigma Kata “paradigma” berasal dari abad pertengahan Inggris, kata serapan dari bahasa latin pada tahun 1483 : paradigma yang berarti suatu model/pola. Bahasa Yunani : paradeigma(para+deik) yang berarti “membandingkan”, “bersebelahan (para) dan memperlihatkan (deik)”.
  • 4. • Thomas Kuhn The Structure of Scientific Revolution : paradigma merupakan terminologi kunci dalam model perkembangan ilmu pengetahuan.
  • 5. • Robert Friedrichs : paradigma adalah sebuah pandangan mendasar dan suatu pokok persoalan (subject matter) yang semestinya dipelajari. • George Ritzer : paradigma adalah pandangan yang mendasar dari ilmuwan tentang apa yang menjadi pokok persoalan yang semestinya dipelajari oleh suatu cabang ilmu pengetahuan
  • 6. Kesimpulan Paradigma… Paradigma : suatu kerangka konseptual, termasuk nilai, teknik dan metode yang disepakati dan digunakan oleh suatu komunitas dalam memahami/mepersepsi segala sesuatu. Fungsi Utama : acuan dalam mengarahkan tindakan sehari-hari maupun ilmiah. Ruang Lingkup : berbagai asumsi dasar mengenai aspek ontologis, epistemologis dan metodologis.
  • 7. Catatan Peringatan meskipun paradigma dapat diartikan sebagai cara berpikir untuk memahami gejala dan fenomena semesta yang dianut oleh sekelompok masyarakat, MAKA seorang pribadi yang memiliki cara pandang spesifik untuk memahami suatu fenomena BUKANLAH PARADIGMA. Sebab, paradigma harus dianut oleh suatu komunitas.
  • 9. • Zaman batu tua yang berlangsung 4 juta tahun SM sampai 20.000/10.000 tahun SM. • Zaman Batu Muda yang berlangsung tahun 10.000 SM sampai 2000 SM atau abad 100 sampai 20 SM. • Zaman Logam
  • 10.  Zaman yunani kuno menggunakan sikap ‘’aninquiring attitude (suatu sikap yang senang menyelidiki sesuatu secara kritis)’’ dan tidak menerima pengalaman yang didasarkan pada sikap ‘’receptive attitude mind (sikap menerima segitu saja)’’. Pada abad ke- 0 M, perkembangan ilmu mulai mendapat hambatan yang disebabkan oleh lahirnya Kristen dan adanya pembagian wilayah perkembangan ilmu. pada abad ke- 4-5 M ilmu pengetahuan menjadi beku karena Penguasa Roma yang menekan kebebasan berfikir, Ajaran Kristen tidak disangkal, Kerjasama gereja dan penguasa sebagai otoritas kebenaran.
  • 11.  Zaman Pertengahan Pada zaman ini muncul para theology di lapangan ilmu pengetahuan yang didasarkan atas aktifitas keagamaan. Dimana terjadinya perluasan wilayah, pembinaan hukum serta penerjemahan filsafat Yunani dan kemajuan ilmu pengetahuan pada abad ke 7 – 12 M. Pada masa ini islam mendapat masa keemasannya (golden age). Selain itu terjadi abad perkembangan kebudayaan di Asia Selatan dan timur seperti, ajaran Lao Tse (menjaga keharmonisan dengan alam) dan Confucius (konsep kode etik luhur mengatur akal sehat).
  • 12.  Zaman Renaissance berlangsung pada awal abad 14 M sampai abad 17 M. Renaissance sering diartikan dengan kebangkitan, peralihan, atau lahir kembali (rebirth), yaitu di lahirkan kembali sebagai manusia yang bebas untuk berpikir , dan jauh dari ajaran – ajaran agama. Tokoh yang berpengaruh : Nicolaus Capernicus, Galileo Galilei, Tycho Brahe, Johannes Kepler, Fancies Bacon, dan Andreas Vesalius
  • 13.  Zaman Modern Zaman ini sudah dimulai sejak abad 14 M. zaman ini juga dikenal sebagai masa rasionalisme yang tumbuh di zaman modern karena munculnya berbagai penemuan ilmu pengetahuan. Tokoh yang menjadi pioner pada masa ini adalah Rene Decrates, Isaac Newton, Charles Darwin, dan JJ. Thompson.
  • 14.  Zaman Kontemporer Sebagian besar aplikasi ilmu dan teknologi di abad 21 merupakan hasil penemuan mutakhir di zaman ini. Bidang fisika menjadi titik perkembangan ilmu pada masa ini. Hal ini disebabkan karena fisika di pandang sebagai dasar ilmu pengetahuan yang subjek materinya mengandung unsur fundamental yang membentuk alam semesta.Tokoh yang terkenal pada masa ini adalah Albert Enstein dan ilmuan lainnya : Linus Pauling, James D. Watson, Miller Urey, Werner Heinsenberg dan Erwin Schrodinger, Edwin Hubble, Alfred Wegener.
  • 15. Ilmu Pengetahuan  The Liang Gie : ilmu adalah rangkaian aktivitas penelaahan yang mencari penjelasan suatu metode untuk memperoleh pemahaman secara rasional empiris mengenai dunia ini dalam berbagai seginya,dan keseluruhan pengetahuan sistematis yang menjelaskan berbagai gejala yang ingin dimengerti manusia.  Bahm : ilmu pengetahuan melibatkan paling tidak enam macam komponen ,yaitu masalah (problem),sikap (attitude),metode (method),aktivitas (activity),kesimpulan (conclution),dan pengaruh (effects).
  • 17. Landasan Pengembangan Ilmu Pengetahuan…. Ontologi cabang filsafat yang membicarakan tentang yang ada Salah satu kajian filsafat yang paling kuno dan berasal dari Yunani. Ilmu yang mempelajari realitas atau kenyataan konkret secara kritis. Hakekat kenyataan atau realitas memang bisa didekati ontologi dengan 2 macam sudut pandang : 1.Kuantitatif 2. Kualitatif
  • 18. Pertanyaan… • Objek apa yang ditelaah ilmu? • Bagaimana wujud yang hakiki dari objek tersebut? • Bagaimana hubungan antara objek tadi dengan daya tangkap manusia yang membuahkan pengetahuan?
  • 19. Epistomolog i Cabang filsafat yang membicarakan tentang asal muasal, sumber, metode, struktur dan validitas atau kebenaran pengetahuan Metode memperoleh pengetahuan : 1.Empirisme 2.Rasionalisme 3.Fenomenalisme 4.Dialeksis
  • 20. Pertanyaan.. Bagaimana proses yang memungkinkan ditimbanya pengetahuan yang berupa ilmu? Bagaimana prosedurnya? Hal-hal apa yang harus diperhatikan agar kita mendapat pengetahuan yang benar? Apa yang disebut kebenaran itu sendiri? Apa kriterianya? Cara apa yang membantu mendapatkan pengetahuan yang berupa ilmu?
  • 21. Aksiologi Cabang filsafat ilmu yang mempertanyakan bagaimana manusia menggunakan ilmunya dan mempelajari nilai secara umum  Untuk apa pengetahuan umum itu digunakan?  Bagaimana kaitan antara cara penggunaannya dengan kaidah-kaidah moral?  Bagaimana penentuan obyek yang ditelaah berdasarkan pilihan-pilihan moral?  Bagaimana kaitan metode ilmiah yang digunakan dengan normal moral dan proffesional?
  • 22. Sejarah perkembangan IPTEK di indonesia IPTEK mulai berkembang saat masih dalam masa penjajahan Belanda. Pemerintah kolonial Belanda pada waktu itu memperkenalkan masyarakat pada persenjataan modern, kendaraan tempur dan alat transportasi lainnya yang berasal dari negara-negara di Eropa. Kemudian pemerintah kolonial Belanda menanamkan IPTEK melalui pendidikan di sekolah maupun dengan cara penggunaan secara langsung kepada masyarakat di indonesia. Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi di Indonesia membawa dampak bagi semangat juang bangsa Indonesia dan berkembang sangat pesat di Indonesia yaitu tepat setelah merdeka pada abad pertengahan
  • 23. Implementasi Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan IPTEK Pancasila yang sila-silanya merupakan suatu kesatuan yang sistematis haruslah menjadi sistem etika dalam pengembangan IPTEK. Pancasila harus dijadikan acuan yang mengakomodir dan mengantisipasi laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Artinya setiap orang haruslah memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK.
  • 24. Selain itu harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dan harus memiliki sikap terbuka yang pada kenyataanya sangat sulit untuk menyeimbangkan keduanya. karena masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang plural dan terkadang tidak memiliki etika dalam menggunakan teknologi. Hal tersebut sangat tergantung kepada tingkah laku manusia. Pancasila tanpa disertai sikap kritis ilmu pengetahuan, akan menjadikan pancasila itu sebagai suatu yang represif dan kontraproduktif. Sebaliknya ilmu pengetahuan tanpa didasari dan diarahkan oleh nilai-nilai pancasila akan kehilangan arah konstruktifnya dan terdistori menjadi suatu yang akan melahirkan
  • 25. Pancasila harus dijadikan acuan yang mengakomodir dan mengantisipasi laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
  • 26. Daftar Pustaka • http://linadwiariss.blogspot.com/2012/10/sejara h-perkembangan-filsafat-dari.html • Buku Pancasila halaman 141-142 • http://rifkiberbagiilmu.blogspot.com/2014/05/per kembangan-iptek-di-indonesia.html • Buku Pancasila halaman 145-149
  • 28. Latar Belakang… Pembangunan nasional merupakan pencapaian tujuan dalam hidup berbangsa dan bernegara bangsa Indonesia yang telah tertuang pada pembukaan UUD 1945 sebagaimana salah satunya berbunyi “memajukan kesejahteraan umum mencerdaskan kehidupan bangsa”. Oleh karena itu pembangunan nasional diartikan sebagai usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia yang dilaksanakan secara berkelanjutan, berlandaskan kemampuan nasional dengan memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) serta memperhatikan tantangan perkembangan global. IPTEK hakikatnya merupakan suatu hasil kreativitas rohani manusia meliputi aspek akal yang berhubungan dengan intelektualitas, rasa dalam bidang estetis dan kehendak dalam bidang moral (etika). Pancasila sebagai paradigma pembangunan IPTEK berarti bahwa Pancasila memberikan dasar nilai atau sumber bagi pembangunan IPTEK demi kesejahteraan masyarakat. Sehingga, Pancasila dijadikan sebagai sumber nilai, kerangka berfikir serta dasar moralitas.
  • 29. Hakekat Pancasila 1. Sila Ketuhanan YME : IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang diciptakan tetapi juga harus mempertimbangkan akibat bagi manusia maupun lingkungan. Sebab dalam sila ini manusia bukanlah pusat di alam semesta, melainkan bagian sistematik dari alam yang diolahnya. 2. Sila Kemanusiaan yang Adil & Beradab : Pembangunan IPTEK harus bersifat beradab dan diabadikan untuk peningkatan harkat serta martabat manusia. 3. Sila Persatuan Indonesia : mengarahkan bahwa pembangunan IPTEK hendaknya dapat mengembangkan nasionalisme, kebesaran dan keluhuran bangsa. 4. Sila Kerakyatan yang dipimpim oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan : Ilmuwan harus memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK serta memiliki rasa hormat dan menghargai pendapat orang lain untuk dikritik serta dikaji ulang dan bersifat terbuka. 5. Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia : pembangunan IPTEK harus menjaga keseimbangan dan keadilan dalam kemanusiaan terhadap Tuhannya, manusia lain, serta alam lingkungannya.
  • 30. Rumusan Masalah… • Masihkah Pengembangan IPTEK di Indonesia mengacu pada Pancasila ? • Seberapa penting/mengapa paradigma Pancasila digunakan untuk pengembangan IPTEK ? • Apa konsekuensi bagi pembangunan sebuah IPTEK yang tidak sesuai dengan Pancasila ? • Bukti konkret apa yang dapat dirasakan masyarakat bahwa pembangunan IPTEK berdasarkan Pancasila ?
  • 31. Tujuan Masalah.. • Untuk membandingkan waktu dan kondisi bahwa masihkah Pancasila dijadikan sebagai acuan untuk pengembangan IPTEK, dari beberapa pendapat seorang dosen maupun beberapa mahasiswa. • Untuk mengetahui sudut pandang koresponden mengenai penting atau tidaknya suatu IPTEK dibangun berdasarkan Pancasila. • Menilai sanksi serta konsekuensi yang didapat bagi si pembangun IPTEK yang tidak berlandaskan Pancasila. • Membuktikan sebuah IPTEK apa sajakah yang dapat dikategorikan sebagai IPTEK yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila secara nyata.
  • 32. Manfaat Masalah • Menyadarkan masyarakat maupun para ahli bahwa nilai-nilai Pancasila sangat baik dan berguna untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maupun pembangunan IPTEK. • Mengingatkan kembali kepada masyarakat khususnya kaum generasi penerus bangsa akan nilai-nilai yang terkandung dalam tiap-tiap butir Pancasila. • Memperingatkan para pencipta (re:maker or creator) IPTEK yang menyimpang atau tidak berdasarkan Pancasila akan adanya sebuah konsekuensi berupa sanksi atau sejenisnya. • Memberikan bukti nyata sebuah IPTEK yang
  • 33. Pembahasan : Paradigma Pancasila dalam IPTEK  Paradigma merupakan cara berpikir, bersikap dan berperilaku terhadap suatu fenomena.  Paradigma Pancasila menjadi landasan pembangunan IPTEK: sudut pandang/nilai-nilai pancasila dijadikan sebagi dasar pembangunan IPTEK.  Sila ke-1 : Bagaimana manusia dapat mengembangkan IPTEK dengan mempertimbangkan segala baik buruk akibatnya terhadap sesama dan lingkungan. Sila ke-2 : Perkembangan IPTEK haruslah menghargai manusia tidak memperalat maupun memperbudak manusia. Sila ke-3 : IPTEK harus membangun kebanggaan Indoesia demi mempersatukan rakyatnya. Sila ke-4 : Perkembangan IPTEK harus menyeluruh kepada tiap-tiap lapisan masyarakat di Indonesia. Sila ke-5 : Kemajuan IPTEK harus memberi keadilan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
  • 34. Pembahasan : Pentingnya Pancasila • Di Indonesia, Pancasila merupakan dasar serta falsafah bagi warga negara Indonesia dalam bertindak maupun mengambil keputusan untuk melaksanakan Pembangunan Nasional demi mencerdaskan bangsa. • Sehingga Pancasila penting untuk dijadikan sumber acuan pengembangan IPTEK di Indonesia. • Namun nyatanya, masih ada banyak yang belum sesuai. Contohnya : Sulitnya akses didaerah Indonesia Timur maupun Barat akan energi listrik
  • 35. Pembahasan : Konsekuensi • Perkembangan IPTEK akan melenceng/menyimpang kearah liberalisme maupun sosialisme. • IPTEK dapat terjerumus kepada pengembangan teknologi yang tidak manusiawi dan biadab. • Harus diatur oleh konstitusi maupun Undang- Undang.
  • 36. Pembahasan : Bukti Nyata • Penerapan tender/purchasing dengan cara e- tender ataupun e-purchasing, teknologi ini berguna untuk pengadaan barang yang dapat diakses semua orang di Indonesia hingga daerah pedalaman yang menandakan akan adanya transparansi pembelian. • Bibit unggul yang membantu petani untuk panen lebih banyak padi. Sehingga kesejahteraan petani dapat dinaikkan.  Tol laut yang telah dicanangkan oleh Jokowi agar tiap-tiap tempat dapat terhubung dengan cepat dan ekonomi pun berkembang. Hal ini mengacu pada persatuan dan kesejahteraan Nasional.  Internet Sehat mencegah adanya kemudahan akses yang berbau pornografi.  Sosial Media memudahkan komunikasi antara manusia dimana saja.
  • 37. Kesimpulan Sudut pandang ataupun nilai-nilai Pancasila penting menjadi sumber landasan pembangunan IPTEK yang ditujukan untuk mengatur serta menjelaskan manfaat dari sebuah IPTEK untuk Indonesia. Sebab jika tidak, akan ada banyaknya konsekuensi yang harus diterima. Harus diketahui bahwa di Indonesia sudah ada bukti konkret IPTEK yang mengacu kepada pancasila seperti Tol Laut, E-purchase, Social media, Bibit unggul, Internet Sehat,dsb.