SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
BAB 1
Obyek IPA dan Pengamatannya
B. Pengukuran Sebagai Bagian dari Pengamatan
BESARAN
Besaran
Pokok
Panjang Massa
Waktu Suhu
Kuat arus
listrik
Intensitas
cahaya
Jumlah zat
Besaran
Turunan
Luas Volume
Kecepatan Massa jenis
Gaya
PETA KONSEP
BESARAN
Merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dengan alat ukur dan nilainya dapat
dinyatakan dengan angka
300 meter  300 merupakan besaran dan meter merupakan satuan besaran
panjang
10 liter  10 merupakan besaran dan liter merupakan satuan besaran
volume
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
No. Nama Besaran Satuan Singkatan
1. Panjang Meter m
2. Massa Kilogram kg
3. Waktu Sekon s
4. Suhu Kelvin K
5. Kuat arus listrik Ampere A
6. Jumlah zat Mol mol
7. Intensitas cahaya Kandela cd
Besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak diturunkan
dari besaran lain.
Besaran pokok
a. Panjang
 Konversi satuan panjang
1 km = 1.000 m 1 cm = 10 mm
1 m = 100 cm 1 inci = 2,54 cm
 Contoh soal
20 km = 20.000 m 5 inci = 0,127 m
4 m = 4.000 mm 300 mm = 0,3 m
b. Massa
 Massa dan berat merupakan dua
besaran yang berbeda. Massa
sebuah benda menyatakan jumlah
zat atau materi yang terkandung
dalam benda, sedangkan berat
benda merupakan gaya tarik Bumi
yang dialami benda tersebut.
 Konversi satuan massa
1 ton = 10 kuintal
1 kuintal = 100 kg
1 kg = 1.000 g
1 ons = 100 g
1 g = 1.000 mg
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
c. Waktu
1 sekon =
1
86.400
hari
1 hari = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 menit = 60 sekon
1 hari = 24 x 60 x 60 sekon = 86.400 sekon
d. Suhu
Suhu diukur dengan alat termometer. Termometer yang sering digunakan yaitu
termometer raksa dan termometer alkohol.
Satuan suhu dinyatakan dalam Celcius (oC) dalam kehidupan sehari-hari dan
Kelvin (K) dalam SI. Hubungan antar keduanya dapat dinyatakan dengan rumus:
T = (t + 273) K
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
Raisa memanaskan air hingga suhunya mencapai 65oC.
Berapakah suhu tersebut jika dinyatakan dalam Kelvin?
Diketahui: t = 65oC
Dinyatakan T = … ?
Jawab:
T = (t + 273) K
= (65 + 273) K
= 338 K
Contoh Soal
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
Bentuk Baku
 Digunakan untuk menyatakan bilangan kelipatan 10.
 Pangkat pada bilangan dasar 10 menunjukkan angka nol. Jika pangkatnya positif
maka angka nol terletak di belakang; jika pangkatnya negatif maka angka nol
terletak di depan.
Contoh:
102 = 100
10-4 = 0,0001
 Jika pangkat pindah posisi pembilang  penyebut maka
1
100
=
1
102 = 1 x 10-2 = 0,01
 Bilangan bulat dan bilangan desimal dapat dinyatakan dalam bentuk baku.
Contoh:
800 = 8 x 100 675,25 = 6,7525 x 102 (bentuk baku)
= 8 x 102 (bentuk baku) 0,00005 = 5 x 10-5 (bentuk baku)
BESARAN POKOK DAN TURUNAN
Besaran Turunan
Besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok
• L = p x l
Luas
• V = sisi x sisi x sisi
Volume
• W = m x g
Berat
• F = m x a
Gaya
• ρ =
𝒎
𝒗
Massa Jenis
SATUAN BAKU DAN SATUAN TAK BAKU
 Satuan baku merupakan satuan yang bila digunakan untuk mengukur, hasil
pengukurannya selalu tetap untuk semua orang.
 Satuan tak baku yang sering digunakan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari
yaitu satuan tongkat untuk mengukur panjang dan satuan kaleng untuk mengukur
volume zat cair.
PENGUKURAN DENGAN SATUAN BAKU DAN SATUAN
TAK BAKU
 Dalam mengukur panjang buku dapat digunakan dengan penggaris atau
juga dengan satuan telapak tangan. Panjang buku, panjang telapak tangan,
dan panjang penggaris adalah besaran panjang, sedangkan telapak
tangan dan sentimeter merupakan satuan panjang.
 Mengukur adalah membandingkan besaran yang diukur dengan besaran
sejenis yang digunakan sebagai satuan.
PENGUKURAN BESARAN POKOK
 Pengukuran panjang dengan penggaris
Beberapa macam penggaris yaitu penggaris lurus, penggarus siku dan penggaris
gulung (meteran gulung). Penggaris memiliki tingkat ketelitian hingga 1 milimeter
 Pengukuran panjang dengan jangka sorong
Jangka sorong memiliki tingkat ketelitian yang berbeda. Setiap skala pada
rahang tetap memiliki nilai sebesar 1 milimeter. Apabila pada rahang geser
(nonius) terdapat 20 skala, maka ketelitian jangka sorong
1 mm
20
= 0,05 milimeter.
Untuk jangka sorong dengan rahang nonius yang memiliki 50 skala memiliki
ketelitian
1 mm
50
= 0,02 milimeter.
Pengukuran Panjang
Sumber: pixabay.com/andergrin
PENGUKURAN BESARAN POKOK
c. Pengukuran panjang dengan mikrometer sekrup
Merupakan alat ukur panjang yang paling teliti dengan ketelitian 0,01 milimeter,
digunakan untuk mengukur tebal benda yang berbentuk pelat, lembaran, atau
mengukur diameter kawat.
Sumber: en.wikipedia.org/Lucasbosch
Pengukuran Panjang
PENGUKURAN BESARAN POKOK
Pengukuran Massa
a. Neraca Ohaus (Neraca Batang)
Jenis-jenis neraca Ohaus yaitu neraca dua lengan,
neraca tiga lengan, dan neraca empat lengan.
b. Neraca
Digunakan untuk mengukur massa benda yang lebih
besar. Neraca ini digunakan untuk mengukur
massa hingga 500 kg. Neraca jenis neraca pasar dan
neraca dacin memiliki prinsip kerja yang sama,
yaitu berprinsip pada tuas atau pengungkit.
Sumber:.pixabay.com/vanna44
PENGUKURAN BESARAN POKOK
Pengukuran Waktu
Waktu dapat diukur dengan arloji dan stopwatch. Stopwattch memiliki tingkat
ketelitian yang lebih tinggi dibandingkan arloji (0,1 sekon)
Pengukuran Suhu
Suhu benda diukur dengan alat termometer. Termometer yang paling sering
dijumpai yaitu termometer klinis yang digunakan untuk mengukur suhu tubuh,
dan termometer laboratorium yang digunakan dalam kegiatan percobaan
laboratorium
Sumber: pixabay.com/PublicDomainPictures
PENGUKURAN BESARAN TURUNAN
Pengukuran Luas Benda
• Misalnya panjang kertas 25 cm dan lebarnya 0 cm, maka luas kertas tersebut
yaitu
• L = p x l = 25cm x 20cm= 500 cm3 = 5 x 10-2 m2
Pengukuran Volume Benda Padat
• Diketahui panjang sebuah balok 10 cm, lebar 6 cm dan tinggi 4 cm. berapakah
volume balok tersebut?
• V = p x l x t = 10 cm x 6cm x 4cm = 240cm3
Pengukuran Volume Zat Cair
• Misalnya pengukuran dilakukan pada cairan spiritus. Hasil pengukuran
menunjukkan volume spiritus sebesar 30 mL
Pengukuran Makhluk Hidup
• Beberapa contohnya yaitu bibit padi akan dipindahkan dari persemaian untuk
ditanam setelah bibit tersebut berusia antara 3-4 minggu atau memiliki
ketinggian antara 20 sampai 25 sentimeter serta ikan lele akan dipanen setelah
ikan tersebut berusia antara 1,5 bulan hingga 2 bulan, yang memliki massa 1
kilogram untuk kapasitas 6 hingga 9 ekor.
PENGUKURAN BESARAN TURUNAN
Tugas Siswa
1. Tulis Soal dan Jawaban‘Ayo Kita Latihan’ pada
buku Paket IPA SMP kelas VII Semester 1 halaman 26
2. Berikan Nama dan Mata Pelajaran
3. Jawaban di foto dan diserahkan lewat classroom
4. Apabila kurang Faham bisa chat saya

More Related Content

Similar to IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx

Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptx
Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptxSinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptx
Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptxssusercbe531
 
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxBab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxDoddiKELAS7A
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIslaLutfi
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxSaefulMumin3
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxDwiRetnoSukmawati
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxShelvyOkvia1
 
Pengukuran besaran dan satuan pokok
Pengukuran besaran dan satuan pokokPengukuran besaran dan satuan pokok
Pengukuran besaran dan satuan pokokPotpotya Fitri
 
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.pptsophya7
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptxrasyidridho61
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranDaryanto Suteji
 
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuan
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuanLaporan hasil pengamatan bab besaran dan satuan
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuanNurqanaah M
 
Besaran dan Ukuran
Besaran dan UkuranBesaran dan Ukuran
Besaran dan UkuranAflah Aufaa
 
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban Julu
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban JuluBahan Ajar SMP N 1 Lumban Julu
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban JuluSaudurma Sihotang
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuran10BETY
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranSeptian Adinata
 

Similar to IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx (20)

Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptx
Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptxSinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptx
Sinau-Thewe.com CONTOH PPT IPA SMP KELAS VII BAB 1.pptx
 
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxBab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
MGMP Pengukuran.pptx
MGMP Pengukuran.pptxMGMP Pengukuran.pptx
MGMP Pengukuran.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptxBab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx
 
Besaran-Pengukuran
Besaran-PengukuranBesaran-Pengukuran
Besaran-Pengukuran
 
Modul media-pemb
Modul media-pembModul media-pemb
Modul media-pemb
 
Pengukuran besaran dan satuan pokok
Pengukuran besaran dan satuan pokokPengukuran besaran dan satuan pokok
Pengukuran besaran dan satuan pokok
 
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
 
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptxIPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Satuan.pptx
 
PPT BAB 2 Pengukuran.pptx
PPT BAB 2 Pengukuran.pptxPPT BAB 2 Pengukuran.pptx
PPT BAB 2 Pengukuran.pptx
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuran
 
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuan
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuanLaporan hasil pengamatan bab besaran dan satuan
Laporan hasil pengamatan bab besaran dan satuan
 
Besaran dan Ukuran
Besaran dan UkuranBesaran dan Ukuran
Besaran dan Ukuran
 
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban Julu
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban JuluBahan Ajar SMP N 1 Lumban Julu
Bahan Ajar SMP N 1 Lumban Julu
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuran
 
Bab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuranBab 1-besaran-pengukuran
Bab 1-besaran-pengukuran
 

More from Nj _mole07

IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptxIPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptxNj _mole07
 
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptx
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptxIPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptx
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptxNj _mole07
 
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.ppt
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.pptCONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.ppt
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.pptNj _mole07
 
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdfNj _mole07
 
02-ppt-ppk-isra.pptx
02-ppt-ppk-isra.pptx02-ppt-ppk-isra.pptx
02-ppt-ppk-isra.pptxNj _mole07
 
Konsep-PPK.pptx
Konsep-PPK.pptxKonsep-PPK.pptx
Konsep-PPK.pptxNj _mole07
 
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptxPPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptxNj _mole07
 
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdf
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdfMODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdf
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdfNj _mole07
 
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdf
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdfMODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdf
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdfNj _mole07
 
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdf
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdfMODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdf
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdfNj _mole07
 
organisasi-osis.pptx
organisasi-osis.pptxorganisasi-osis.pptx
organisasi-osis.pptxNj _mole07
 
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptxPPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptxNj _mole07
 
MATERI ORGANISASI.pptx
MATERI ORGANISASI.pptxMATERI ORGANISASI.pptx
MATERI ORGANISASI.pptxNj _mole07
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxNj _mole07
 
MATERI LEADERSHIP (1).pptx
MATERI LEADERSHIP (1).pptxMATERI LEADERSHIP (1).pptx
MATERI LEADERSHIP (1).pptxNj _mole07
 
MATERI LEADERSHIP.pptx
MATERI LEADERSHIP.pptxMATERI LEADERSHIP.pptx
MATERI LEADERSHIP.pptxNj _mole07
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptxNj _mole07
 
5-ekosistem-dan-interaksi.ppt
5-ekosistem-dan-interaksi.ppt5-ekosistem-dan-interaksi.ppt
5-ekosistem-dan-interaksi.pptNj _mole07
 
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewan
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewanBab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewan
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewanNj _mole07
 

More from Nj _mole07 (20)

IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptxIPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptx
IPA Kelas 7 Bab 11 Tata Surya.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptx
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptxIPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptx
IPA Kelas 7 Bab 5 Energi.pptx
 
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.ppt
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.pptCONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.ppt
CONTOH+PEND+KARAKTER+SMP+9,10.ppt
 
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf
17188-ID-pengaruh-pendidikan-karakter-terhadap-prestasi-belajar-siswa.pdf
 
02-ppt-ppk-isra.pptx
02-ppt-ppk-isra.pptx02-ppt-ppk-isra.pptx
02-ppt-ppk-isra.pptx
 
Konsep-PPK.pptx
Konsep-PPK.pptxKonsep-PPK.pptx
Konsep-PPK.pptx
 
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptxPPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
 
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdf
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdfMODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdf
MODUL AJAR PERUBAHAN FISIKA KIMIA (UMUM).pdf
 
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdf
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdfMODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdf
MODUL AJAR SIFAT DAN KARAKTERISTIK ZAT (umum).pdf
 
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdf
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdfMODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdf
MODUL AJAR SUHU DAN KALOR (UMUM).pdf
 
organisasi-osis.pptx
organisasi-osis.pptxorganisasi-osis.pptx
organisasi-osis.pptx
 
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptxPPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER  [www.defantri.com].pptx
PPT MPLS PENDIDIKAN KARAKTER [www.defantri.com].pptx
 
MATERI ORGANISASI.pptx
MATERI ORGANISASI.pptxMATERI ORGANISASI.pptx
MATERI ORGANISASI.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI.pptx
 
MATERI LEADERSHIP (1).pptx
MATERI LEADERSHIP (1).pptxMATERI LEADERSHIP (1).pptx
MATERI LEADERSHIP (1).pptx
 
MATERI LEADERSHIP.pptx
MATERI LEADERSHIP.pptxMATERI LEADERSHIP.pptx
MATERI LEADERSHIP.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptxKEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptx
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI (1).pptx
 
5-ekosistem-dan-interaksi.ppt
5-ekosistem-dan-interaksi.ppt5-ekosistem-dan-interaksi.ppt
5-ekosistem-dan-interaksi.ppt
 
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewan
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewanBab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewan
Bab 3-struktur-dan-fungsi-jaringan-hewan
 
06 planet
06 planet06 planet
06 planet
 

Recently uploaded

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2noviamaiyanti
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptAcemediadotkoM1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 

Recently uploaded (20)

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
PRESENTASI PEMBELAJARAN IPA PGSD UT MODUL 2
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .pptMateri power point Kepemimpinan leadership .ppt
Materi power point Kepemimpinan leadership .ppt
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 

IPA Kelas 7 Bab 1 Besaran dan Pengukuran.pptx

  • 1. BAB 1 Obyek IPA dan Pengamatannya B. Pengukuran Sebagai Bagian dari Pengamatan
  • 2. BESARAN Besaran Pokok Panjang Massa Waktu Suhu Kuat arus listrik Intensitas cahaya Jumlah zat Besaran Turunan Luas Volume Kecepatan Massa jenis Gaya PETA KONSEP
  • 3. BESARAN Merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dengan alat ukur dan nilainya dapat dinyatakan dengan angka 300 meter  300 merupakan besaran dan meter merupakan satuan besaran panjang 10 liter  10 merupakan besaran dan liter merupakan satuan besaran volume
  • 4. BESARAN POKOK DAN TURUNAN No. Nama Besaran Satuan Singkatan 1. Panjang Meter m 2. Massa Kilogram kg 3. Waktu Sekon s 4. Suhu Kelvin K 5. Kuat arus listrik Ampere A 6. Jumlah zat Mol mol 7. Intensitas cahaya Kandela cd Besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain. Besaran pokok
  • 5. a. Panjang  Konversi satuan panjang 1 km = 1.000 m 1 cm = 10 mm 1 m = 100 cm 1 inci = 2,54 cm  Contoh soal 20 km = 20.000 m 5 inci = 0,127 m 4 m = 4.000 mm 300 mm = 0,3 m b. Massa  Massa dan berat merupakan dua besaran yang berbeda. Massa sebuah benda menyatakan jumlah zat atau materi yang terkandung dalam benda, sedangkan berat benda merupakan gaya tarik Bumi yang dialami benda tersebut.  Konversi satuan massa 1 ton = 10 kuintal 1 kuintal = 100 kg 1 kg = 1.000 g 1 ons = 100 g 1 g = 1.000 mg BESARAN POKOK DAN TURUNAN
  • 6. c. Waktu 1 sekon = 1 86.400 hari 1 hari = 24 jam 1 jam = 60 menit 1 menit = 60 sekon 1 hari = 24 x 60 x 60 sekon = 86.400 sekon d. Suhu Suhu diukur dengan alat termometer. Termometer yang sering digunakan yaitu termometer raksa dan termometer alkohol. Satuan suhu dinyatakan dalam Celcius (oC) dalam kehidupan sehari-hari dan Kelvin (K) dalam SI. Hubungan antar keduanya dapat dinyatakan dengan rumus: T = (t + 273) K BESARAN POKOK DAN TURUNAN
  • 7. BESARAN POKOK DAN TURUNAN Raisa memanaskan air hingga suhunya mencapai 65oC. Berapakah suhu tersebut jika dinyatakan dalam Kelvin? Diketahui: t = 65oC Dinyatakan T = … ? Jawab: T = (t + 273) K = (65 + 273) K = 338 K Contoh Soal
  • 8. BESARAN POKOK DAN TURUNAN Bentuk Baku  Digunakan untuk menyatakan bilangan kelipatan 10.  Pangkat pada bilangan dasar 10 menunjukkan angka nol. Jika pangkatnya positif maka angka nol terletak di belakang; jika pangkatnya negatif maka angka nol terletak di depan. Contoh: 102 = 100 10-4 = 0,0001  Jika pangkat pindah posisi pembilang  penyebut maka 1 100 = 1 102 = 1 x 10-2 = 0,01  Bilangan bulat dan bilangan desimal dapat dinyatakan dalam bentuk baku. Contoh: 800 = 8 x 100 675,25 = 6,7525 x 102 (bentuk baku) = 8 x 102 (bentuk baku) 0,00005 = 5 x 10-5 (bentuk baku)
  • 9. BESARAN POKOK DAN TURUNAN Besaran Turunan Besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok • L = p x l Luas • V = sisi x sisi x sisi Volume • W = m x g Berat • F = m x a Gaya • ρ = 𝒎 𝒗 Massa Jenis
  • 10. SATUAN BAKU DAN SATUAN TAK BAKU  Satuan baku merupakan satuan yang bila digunakan untuk mengukur, hasil pengukurannya selalu tetap untuk semua orang.  Satuan tak baku yang sering digunakan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari yaitu satuan tongkat untuk mengukur panjang dan satuan kaleng untuk mengukur volume zat cair.
  • 11. PENGUKURAN DENGAN SATUAN BAKU DAN SATUAN TAK BAKU  Dalam mengukur panjang buku dapat digunakan dengan penggaris atau juga dengan satuan telapak tangan. Panjang buku, panjang telapak tangan, dan panjang penggaris adalah besaran panjang, sedangkan telapak tangan dan sentimeter merupakan satuan panjang.  Mengukur adalah membandingkan besaran yang diukur dengan besaran sejenis yang digunakan sebagai satuan.
  • 12. PENGUKURAN BESARAN POKOK  Pengukuran panjang dengan penggaris Beberapa macam penggaris yaitu penggaris lurus, penggarus siku dan penggaris gulung (meteran gulung). Penggaris memiliki tingkat ketelitian hingga 1 milimeter  Pengukuran panjang dengan jangka sorong Jangka sorong memiliki tingkat ketelitian yang berbeda. Setiap skala pada rahang tetap memiliki nilai sebesar 1 milimeter. Apabila pada rahang geser (nonius) terdapat 20 skala, maka ketelitian jangka sorong 1 mm 20 = 0,05 milimeter. Untuk jangka sorong dengan rahang nonius yang memiliki 50 skala memiliki ketelitian 1 mm 50 = 0,02 milimeter. Pengukuran Panjang Sumber: pixabay.com/andergrin
  • 13. PENGUKURAN BESARAN POKOK c. Pengukuran panjang dengan mikrometer sekrup Merupakan alat ukur panjang yang paling teliti dengan ketelitian 0,01 milimeter, digunakan untuk mengukur tebal benda yang berbentuk pelat, lembaran, atau mengukur diameter kawat. Sumber: en.wikipedia.org/Lucasbosch Pengukuran Panjang
  • 14. PENGUKURAN BESARAN POKOK Pengukuran Massa a. Neraca Ohaus (Neraca Batang) Jenis-jenis neraca Ohaus yaitu neraca dua lengan, neraca tiga lengan, dan neraca empat lengan. b. Neraca Digunakan untuk mengukur massa benda yang lebih besar. Neraca ini digunakan untuk mengukur massa hingga 500 kg. Neraca jenis neraca pasar dan neraca dacin memiliki prinsip kerja yang sama, yaitu berprinsip pada tuas atau pengungkit. Sumber:.pixabay.com/vanna44
  • 15. PENGUKURAN BESARAN POKOK Pengukuran Waktu Waktu dapat diukur dengan arloji dan stopwatch. Stopwattch memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi dibandingkan arloji (0,1 sekon) Pengukuran Suhu Suhu benda diukur dengan alat termometer. Termometer yang paling sering dijumpai yaitu termometer klinis yang digunakan untuk mengukur suhu tubuh, dan termometer laboratorium yang digunakan dalam kegiatan percobaan laboratorium Sumber: pixabay.com/PublicDomainPictures
  • 16. PENGUKURAN BESARAN TURUNAN Pengukuran Luas Benda • Misalnya panjang kertas 25 cm dan lebarnya 0 cm, maka luas kertas tersebut yaitu • L = p x l = 25cm x 20cm= 500 cm3 = 5 x 10-2 m2 Pengukuran Volume Benda Padat • Diketahui panjang sebuah balok 10 cm, lebar 6 cm dan tinggi 4 cm. berapakah volume balok tersebut? • V = p x l x t = 10 cm x 6cm x 4cm = 240cm3 Pengukuran Volume Zat Cair • Misalnya pengukuran dilakukan pada cairan spiritus. Hasil pengukuran menunjukkan volume spiritus sebesar 30 mL
  • 17. Pengukuran Makhluk Hidup • Beberapa contohnya yaitu bibit padi akan dipindahkan dari persemaian untuk ditanam setelah bibit tersebut berusia antara 3-4 minggu atau memiliki ketinggian antara 20 sampai 25 sentimeter serta ikan lele akan dipanen setelah ikan tersebut berusia antara 1,5 bulan hingga 2 bulan, yang memliki massa 1 kilogram untuk kapasitas 6 hingga 9 ekor. PENGUKURAN BESARAN TURUNAN Tugas Siswa 1. Tulis Soal dan Jawaban‘Ayo Kita Latihan’ pada buku Paket IPA SMP kelas VII Semester 1 halaman 26 2. Berikan Nama dan Mata Pelajaran 3. Jawaban di foto dan diserahkan lewat classroom 4. Apabila kurang Faham bisa chat saya