2. Pendahuluan
Manusia sebagai anggota masyarakat
merupakan makhluk sosial dan biologis yang
berarti untuk memenuhi kebutuhan, mereka
bergantung pada makhluk hidup lain dalam
ruang/wilayah tertentu. Keberadaan manusia
dan interaksi yang mereka lakukan di
dalamnya membentuk lingkungan sosial
budaya, di mana sosial budaya juga
dipengaruhi oleh interaksi manusia dengan
lingkungan alam
3. Pada dasarnya, sifat interaksi antara
manusia dan alam adalah timbal balik.
Manusia sangat membutuhkan alam
dan segala sumber daya yang ada di
dalamnya untuk bertahan hidup.
Sebaliknya alam menuntut manusia
untuk melestarikannya.
4. - Terry Rambo
Menurut Terry Rambo, lingkungan sosial budaya
terdapat dua sistem, yaitu sistem sosial dan
ekosistem. merupakan wujud dari interaksi sistem
sosial dan ekosistem. Sistem sosial meliputi
teknologi, pola eksploitasi sumber daya,
pengetahuan, ideologi, sistem nilai, organisasi
sosial, populasi, kesehatan, dan gizi. Sedangkan
ekosistem yang dimaksud meliputi tanah, air, udara,
iklim, tumbuhan, dan hewan.
5. Jenis dan Sifat Sumber Daya Alam
Sumber Daya Alam
Biotik Abiotik Terbarukan Tak Terbarukan
Hewan & Tumbuhan Minyak, Tembaga,
Emas, Logam, Besi
Air, Tanah, Angin,
Tanah, Minyak,
Tembaga
Air, Matahari,
Tumbuhan, Hewan
6. Pemanfaatan Sumber Daya Alam
Hewan dan
Tumbuhan
Sumber makanan, obat-obatan, dan lain-
lain
Air
Sumber minum, mencuci, mandi,
pembangkit listrik
Minyak Bahan bakar kendaraan, memasak
Emas dan Perak Perhiasan
Listrik Sumber energi alat elektronik
7. Kerusakan dan Pelestarian Sumber
Daya Alam
Hutan Gundul
Reboisasi, sistem tebang pilih, mencegah
tindakan pembakaran hutan
Pencemaran Air
Membuang sampah pada tempatnya, tidak
membuang limbah disungai, dan melakukan
upaya pembersihan sungai
Pencemaran Udara
Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,
bersepeda, dan menggunakan kendaraan ramah
lingkungan.
Pencemaran Tanah
Tidak menggunakan pestisida dan pupuk
berbahan kimia dalam Bertani atau berkebun
8. Interaksi Manusia
dengan Ekonomi
Interaksi manusia dengan
lingkungan ekonominya
berkaitan dengan usaha
atau kaitan yang dilakukan
manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya
sehari-hari.
9. Jenis Kegiatan Ekonomi
Proses mengeluarkan hasil,
penghasilan, melakukan
kegiatan berupa jasa atau
pembuatan suatu barang.
Kegiatan penyaluran,, atau
pengiriman keperluan
sehari-hari kepada
beberapa orang atau
tempat.
01
04
02
03
Produksi
Distribusi Konsumsi
Negoisasi
Proses tawar-menawar
dengan jalan berunding
guna mencapai
kesepakatan bersama
antara satu pihak
Suatu kegiatan yang di mana
kita sedang memakai atau
menggunakan suatu produk
atau jasa
10. Macam-Macam Kebutuhan Manusia
Berdasarkan Tingkatannya
Primer
Kebutuhan utama atau pokok yang harus
dipenuhi (rumah/tempat tinggal, pendidikan,
makan & minum, pakaian,)
Sekunder
Kebutuhan yang sifatnya tidak mendesak dan
sebagai pelengkap untuk penunjang kebutuhan
primer (mesin cuci, kulkas, televisi)
Tersier
suatu kebutuhan yang mencakup barang-barang
mewah, sehingga tak heran jika kebutuhan
tersier sering berkaitan dengan usaha
menciptakan atau meningkatkan harga diri.
11. Macam-Macam Kebutuhan Manusia
Berdasarkan Subjeknya
Perorangan
(Individual)
Kebutuhan yang bersifat individu atau pribadi,
misalnya makan, minum, alat tulis, dan lain-lain.
Dalam kebutuhan individual, kebutuhan setiap
orang berbeda-beda seperti ada yang butuh
minum banyak air putih, ada yang butuh minum
susu, dan sebagainya.
Kelompok (kolektif)
Kebutuhan yang berasal dari masyarakat,
misalnya puskesmas, stasiun, taman kota, jalan
tol, dan lain-lain
12. Macam-Macam Kebutuhan Manusia
Berdasarkan Sifatnya
Jasmani
Kebutuhanyang bersifat materi ataupun yang
memberi kepuasan pada tubuh (makan, obat,
minum, olahraga)
Rohani
Kebutuhan untuk kepentingan jiwa atau mental
manusia. (Rekresi, agama/ibadah, menonton
TV)
13. Macam-Macam Kebutuhan Manusia
Berdasarkan Waktunya
Sekarang
Kebutuhan yang tidak dapat ditunda dan harus
dipenuhi saat itu juga (orang makan saat lapar,
minum saat haus, mengonsumsi obat saat sakit)
Mendatang
Kebutuhan yang dapat ditangguhkan atau
ditunda karena bersifat jaga-jaga dan jangka
Panjang (Menabung untuk berhaji, menabung
untuk menyiapkan masa pensiun)
14. Prinsip Ekonomi
Produksi
Memproduksi barang yang banyak dicari dan dibutuhkan
oleh masyarakat, menyesuaikan jumlah produksi dengan
jumlah permintaan, mencari bahan baku dengan kualitas
terbaik namun dengan harga yang masih terjangkau,
memiliki karyawan yang ahli, terampil dan disiplin
Distribusi
Menyalurkan barang secara tepat waktu dan dengan hati-
hati, supaya tidak terjadi kerusakan pada barang yang
diantar.
Konsumsi
Membuat prioritas terhadap barang atau jasa yang akan
dibeli, Menghindari gaya hidup boros dan berfoya-foya,
Memilih barang dengan kualitas terbaik, Melakukan tawar
menawar, dan membandingkan pengeluaran dan
pemasukan
15. Motif Ekonomi
Memenuhi Kebutuhan
Primer (kebutuhan pokok: rumah, pakaian, makanan),
sekunder (penunjang), dan tersier (pemenuhan gaya
hidup).
Memperoleh Keuntungan
Dengan mendapatkan keuntungan diharapkan kekayaan
seseorang kemudian akan bertambah dan ia dapat
mempertahankan kelangsungan hidupnya secara lebih baik.
Memperoleh Penghargaan
Penghargaan yang dimaksud bukan sekadar memperoleh
pujian atau piagam tetapi juga mendapatkan status sosial
yang lebih tinggi dari lingkungan masyarakat sekitarnya
Memperoleh Kekuasaan
Seorang siswa mentraktir temannya agar tidak dicalonkan
menjadi ketua kelas. Mentraktif dijadikan alasan agar bisa
menguasai pendapat temannya karena ia tidak mau
dicalonkan jadi ketua kelas.
16. Kelangkaan
Kelangkaan merupakan fase di
mana suatu barang sulit
didapatkan. Hal tersebut dapat
terjadi karena minimnya
produksi, keterbatasan sumber
daya yang semakin menipis,
dan keinginan manusia yang
semakin banyak
17. Dampak Kelangkaan
Harga barang/jasa akan
melambung tinggi,
karena permintaan yang
lebih besar daripada
ketersediaan sumber
daya
Angka pengangguran
meningkat karena
berkurangnya
ketersediaan biaya untuk
menggaji karyawan
Minimnya kemampuan
daya beli masyarakat
yang diakibatkan
mahalnya barang
memicu terjadinya
kemiskinan
Kenaikan Harga Pengangguran Kemiskinan
18. Definisi Interaksi
Sosial
Interaksi atau proses sosial adalah pengaruh
timbal balik antara berbagai segi kehidupan
bersama. Selain itu, interaksi sosial
merupakan syarat dari terjadinya hubungan-
hubungan sosial.
19. Interaksi Sosial merupakan aksi
seseorang yang ditujukan kepada
orang lain, di mana aksi mendapatkan
reaksi atau timbal balik dari orang
tersebut baik secara asosiatif positif
maupun disosiatif negatif Dalam hal ini
aksi yang dilakukan terdiri atas
tindakan sosial kontak sosial dan
komunikasi
20. Syarat Interaksi Sosial
Kontak Sosial
Hubungan antara dua pihak yang saling
bereaksi dan menjadi awal terjadinya
interaksi sosial
Komunikasi
Proses pengiriman dan penerimaan pesan
antardua pihak
21. Faktor yang Memengaruhi
Interaksi Sosial
Imitasi
Proses belajar yang dilakukan seseorang dengan cara
meniru atau mengikuti perilaku orang lain.
Sugesti
Teknik yang dilakukan seseorang untuk memberikan
suatu pandangan yang dapat mempengaruhi orang
lain dengan cara tertentu.
Identifikasi
Kecenderungan atau keinginan seseorang untuk
menjadi sama dengan pihak lain.
Simpati
Sikap peduli dan kasih sayang seseorang pada orang
lain.
22. Interaksi Positif
Suatu usaha
antarindividu atau
kelompok untuk
mencapai tujuan
bersama
Percampuran dua
kebudayaan atau lebih
yang saling bertemu
dan saling
mempengaruhi
Pembauran suatu kebudayaan
yang disertai dengan hilangnya
ciri khas kebudayaan asli,
sehingga membentuk suatu
kebudayaan yang baru.
Suatu usaha untuk
mencapai
penyelesaian dari
suatu pertikaian
Kerjasama Akulturasi
Asimilasi
Akomodasi
23. Contoh Interaksi Positif
Kerjasama
Adit dan Budi bekerja sama dalam mengerjakan PR
agar bisa segera bermain bersama
Asimilasi
Etnis Tionghoa yang menetap di Indonesia dan
menggunakan nama yang identik dengan bahasa
Jawa, Sunda, Betawi, Barat, dan sebagainya
Akulturasi
Nasi dan Mie Goreng yang merupakan makanan khas
Tionghoa yang cara penyajiannya berubah ketika
tersebar di Nusantara dan menjadi ciri khas tersendiri
Akomodasi
Pengadilan agama melakukan mediasi terhadap rumah
tangga yang sedang bertikai
24. Interaksi Negatif
Suatu kompetisi
antarindividu atau
kelompok dalam
memperebutkan atau
mencapai sesuatu
Proses sosial yang
ditandai dengan
timbulnya ketidakpastian
mengenai seseorang,
dan perasaan tidak suka
yang disembunyikan
Proses sosial di mana
seseorang atau
sekelompok orang sadar
atau tidak, menentang
pihak lain lewat ancaman
atau kekerasan.
Persaingan Kontraversi Pertentangan
25. Contoh Interaksi Negatif
Persaingan
Argentina dan Perancis memperebutkan
kejuaraan Piala Dunia 2022
Kontraversi
Lisa dan teman-temannya membicarakan
Dewi secara sembunyi-sembunyi
Pertentangan Terjadi tawuran antarsekolah