SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
KEPUTUSAN MENTERI KP NO. 37 TAHUN 2013 
TENTANG 
PERLINDUNGAN TERBATAS IKAN NAPOLEON 
Disampaikan Oleh: Didi Sadili 
Kasubdit Konservasi Jenis Ikan 
Pada Rapat Koordinasi Pemanfaatn Ikan Napoleon di BKIPM-KKP 
24 NOVEMBER 2014 
DIREKTORAT KONSERVASI KAWASAN DAN JENIS IKAN 
DIREKTORAT JENDERAL KELAUTAN, PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL 
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Latar belakang 
 Populasi ikan napoleon sudah terancam punah 
 Menurut Sadovy et. al (2007) akibat dampak penangkapan 
berlebih untuk perdagangan ikan karang hidup, ikan 
napoleon rentan (vulnerable) mengalami kepunahan 
 Penurunan drastis diberbagai tempat menyebabkan ikan 
napoleon dimasukkan ke dalam daftar CITES appendix II 
pada tahun 2005. dan daftar merah IUCN 
(ENDANGERED) pada tahun 2004
 Jumlah ikan napoelon yang ditangkap diindikasikan jauh 
MELEBIHI kuota tangkap yang dikeluarkan oleh MA 
 Penangkapan ikan napoleon umumnya menggunakan racun 
sianida (potas), menyebabkan kematian karang dan penurunan 
produktivitas ikan karang ekonomis penting lainnya; 
 Penangkapan napoleon berukuran kecil (juvenil) telah 
menghilangkan kesempatan untuk bereproduksi di habitat 
alam; 
 Maraknya perdagangan illegal ikan napoleon melalui 
transportasi laut (ketentuan : ekspor ikan napoleon melalui 
transportasi udara); dan 
 Pelaksanaan pengawasan belum efektif, membutuhkan 
ketegasan dalam regulasi.
PERTIMBANGAN REVISI PERMENTAN NO : 375/kpts/IK.250/5/95 
TENTANG “Larangan Penangkapan Ikan Napoleon” 
2 
Permentan tentang Larangan penangkapan ikan napoleon merupakan 
turunan UU No. 9 tahun 1985 tentang PERIKANAN telah TIDAK 
BERLAKU sejak ditetapkannya UU No. 31 tahun 2004 tentang 
PERIKANAN  Permentan menjadi TIDAK EFEKTIF 
Tahun 1999 terbentuk Departemen Eksplorasi Laut (KEMENTERIAN 
KELAUTAN DAN PERIKANAN)  DIRJEN PERIKANAN DIBUBARKAN 
 PERDIRJEN PERIKANAN NO 330/96 TIDAK EFEKTIF  PERLU 
DIREVISI 
3 
Tahun 2004 ikan Napoleon masuk App II CITES  kewenangan 
perizinan yang semula berada di DITJEN PERIKANAN berpindah ke 
DITJEN PHKA  PERMENTAN 375/95 BELUM DICABUT  PERLU 
PENYESUAIAN 
4 Keragu-raguan aparat pengawasan dalam melakukan pengawasan 
dan penindakan  ILLEGAL FISHING MENINGKAT 
1
KARAKTERISTIK BIOLOGI SUBSTANSI PENGATURAN 
Ukuran ≤ 100 gr/ekor; 
Angka kematian tinggi, 
disebabkan predator alami 
Ukuran ± 800 gr/ekor; 
Pertama kali matang memijah 
Ukuran ± 1000 gr/ekor; 
Diperkirakan sudah beberapa kali 
melakukan pemijahan 
Ukuran ± 3000 gr/ekor; 
Mengalami perubahan jenis 
kelamin dari betina menjadi jantan 
V 
X 
V 
X 
DIPERBOLEHKAN DITANGKAP 
Untuk tujuan pembesaran, 
dan meningkatkan survival rate 
DILARANG DITANGKAP 
Memberikan kesempatan yang 
Lebih besar untuk setiap ikan 
napoleon melakukan pemijahan 
DIPERBOLEHKAN DITANGKAP 
Diperkirakan setiap ikan yang 
berukuran lebih dari 1000 gr/ekor 
sudah beberapa kali melakukan 
pemijahan 
DILARANG DITANGKAP 
Memberikan kesempatan yang 
Lebih besar untuk membuahi 
Ikan napoleon betina
MATRIK KEPMEN KP 37/2013 
Substansi Pengaturan Permentan 375/2005 & 
Perdirjen Perikanan 330/96 
KEPMEN KP 37/2013 
1. Ukuran yang boleh 
ditangkap 
Semua ukuran boleh ditangkap 
(ukuran 1 – 3 kg/ekor boleh 
langsung diperdagangkan, 
ukuran < 1 kg/ekor dan ukuran > 
3kg/ekor dapat dijual ke 
pembudidaya atau dilepas ke 
alam 
a. Ukuran yang boleh 
ditangkap antara 1 – 3 
kg/ekor; 
b. Diperbolehkan 
menangkap anakan untuk 
tujuan pembesaran. 
2. Ukuran yang boleh 
diperdagangkan 
Ukuran yang boleh diperdagangkan 
di dalam negeri dan luar negeri 
antara 1 – 3 kg 
Ukuran yang boleh diperdagangkan 
antara 1 – 3 kg 
3. Siapa yang boleh menangkap Yang boleh menangkap : nelayan 
tradisional dan peneliti 
- 
4. Alat tangkap yang 
diperbolehkan 
gillnet, bubu dan pancing akan diatur dalam Perdirjen KP3K 
setelah SK ditetapkan 
5. Kewenangan Perizinan a. Izin pemanfaatan dalam negeri 
(penangkapan, budidaya 
pembesaran, pengiriman) oleh 
DinasKP Propinsi; 
b. Izin Ekspor oleh DIRJEN 
PERIKNANAN 
a. Baru akan mengatur perizinan 
pemanfaatan dalam negeri; 
b. Izin ekspor mengikuti 
KETENTUAN CITES
MANFAAT PERLINDUNGAN TERBATAS 
1. Keberadan Napoleon berkorelasi kuat dengan kondisi 
terumbu karang 
2. Menghindari ancaman kepunahan ikan napoleon di 
masa depan 
3. Mengurangi kerusakan ekosistem terumbu karang 
akibat aktivitas penangkapan ikan napoleon dengan 
cara yang merusak 
4. Memberikan dampak positif terhadap meningkatnya 
ekonomi nelayan melalui kegiatan wisata alam bawah 
laut (wisata selam) dan aktivitas penangkapan ikan 
karang hidup lainnya (kerapu).
PETA LOKASI SURVEY POTENSI IKAN NAPOLEON 
2005 - 2012 
KEP. NATUNA : 
LIPI, April-2009, (0,11 ind/ha) KEP. DERAWAN : 
KEP,MENTAWAI: 
LIPI, Juli-2009, (---) 
KKJI, 2009, (5,29 ind/ha) 
LIPI, Nop-2009, (0,12 ind/ha) 
KEP. KARIMUN JAWA: 
LIPI, Des-2009, (---) 
SULUT : 
IUCN-LIPI, Jun-2005, (0,38 ind/ha) 
BRPL, 2007-2009, (1,33 ind/ha) 
KEP. BANGGAI : 
LIPI, Nop-2010 , (0,15 ind/ha) 
BPRL, 2007-2009, (2,5 ind/ha) 
Pulau Sembilan: 
LIPI, Apr-2010 (---) 
BABEL : 
LIPI, Jun-2009, (---) 
P. KOMODO : 
LIPI, Des-2010 (0,29 ind/ha) 
BALI dan P. KANGEAN: 
IUCN-LIPI, Jun-2005, 
(0,04 ind/ha) 
RAJA AMPAT : 
IUCN-LIPI, Nop.-2005, (0,86 ind/ha) 
KEP. SERIBU : 
KKJI, 2009, (4,24 ind/ha) 
NTB (Teluk Saleh) : 
BRPL, 2007-2009, (2,54 ind/ha) 
Maluku Barat Daya (P.Moa dsk): 
BRPL, 2007-2009, (1,59 ind/ha) 
KEP. ANAMBAS : 
CI-KKJI, Mei-2012 
.......?
Terima Kasih 
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN 
DIREKTORAT JENDERAL KELAUTAN, PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL 
DIREKTORAT KONSERVASI KAWASAN DAN JENIS IKAN 
JL.MEDAN MERDEKA TIMUR NO.16 GEDUNG MINABAHARI III LANTAI 10 
TELP : 021 3500064 FAX : 021 3520357

More Related Content

What's hot

Alat Tangkap Ramah Lingkungan
Alat Tangkap Ramah LingkunganAlat Tangkap Ramah Lingkungan
Alat Tangkap Ramah LingkunganBadiuzzaman
 
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptMATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptmuhammadsahir5
 
Budidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiBudidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiSawargi Ppmkp
 
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJA
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJABudidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJA
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJAAri Panggih Nugroho
 
Makalah tentang Stok Ikan
Makalah tentang Stok IkanMakalah tentang Stok Ikan
Makalah tentang Stok IkanAmos Pangkatana
 
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices BmpJuknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmphadipuspito
 
Manajemen perikanan
Manajemen perikananManajemen perikanan
Manajemen perikananfendypurnomo
 
Ppt mesin dan alat bantu (2013)
Ppt mesin dan alat bantu (2013)Ppt mesin dan alat bantu (2013)
Ppt mesin dan alat bantu (2013)Badiuzzaman
 
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...Cahya Panduputra
 
Sejarah Konservasi Perairan Indonesia
Sejarah Konservasi Perairan IndonesiaSejarah Konservasi Perairan Indonesia
Sejarah Konservasi Perairan IndonesiaLestari Moerdijat
 
Teknologi hasil perikanan
Teknologi hasil perikananTeknologi hasil perikanan
Teknologi hasil perikananHeru Pramono
 
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinyaPenataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinyaDidi Sadili
 
Power point pembenihan udang galah
Power point pembenihan udang galahPower point pembenihan udang galah
Power point pembenihan udang galahZulfikarRaihanMalah
 
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.Rahmadani Dani
 

What's hot (20)

Alat Tangkap Ramah Lingkungan
Alat Tangkap Ramah LingkunganAlat Tangkap Ramah Lingkungan
Alat Tangkap Ramah Lingkungan
 
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.pptMATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
MATERI 2 SEKSUALITAS.ppt
 
Budidaya pakan alami
Budidaya pakan alamiBudidaya pakan alami
Budidaya pakan alami
 
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJA
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJABudidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJA
Budidaya ikan kerapu macan (epinephelus fuscoguttatus) metode KJA
 
Makalah tentang Stok Ikan
Makalah tentang Stok IkanMakalah tentang Stok Ikan
Makalah tentang Stok Ikan
 
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices BmpJuknis Penerapan Best Management Practices Bmp
Juknis Penerapan Best Management Practices Bmp
 
Manajemen perikanan
Manajemen perikananManajemen perikanan
Manajemen perikanan
 
Romi novriadi pengendalian hama dan penyakit ikan
Romi novriadi pengendalian hama dan penyakit ikanRomi novriadi pengendalian hama dan penyakit ikan
Romi novriadi pengendalian hama dan penyakit ikan
 
21. penangkapan
21.  penangkapan21.  penangkapan
21. penangkapan
 
Ppt mesin dan alat bantu (2013)
Ppt mesin dan alat bantu (2013)Ppt mesin dan alat bantu (2013)
Ppt mesin dan alat bantu (2013)
 
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...
Pengelolaan Sumberdaya Perikanan - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Walu...
 
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
KEMATANGAN GONAD IKAN BILIH (Mystacoleucus padangensis) MELALUI INDEKS KEMATA...
 
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
Tingkat kematangan gonad ikan bilih (Mystacoleucus padangensis)
 
Sejarah Konservasi Perairan Indonesia
Sejarah Konservasi Perairan IndonesiaSejarah Konservasi Perairan Indonesia
Sejarah Konservasi Perairan Indonesia
 
Teknologi hasil perikanan
Teknologi hasil perikananTeknologi hasil perikanan
Teknologi hasil perikanan
 
Lokasi desain-tambak
Lokasi desain-tambakLokasi desain-tambak
Lokasi desain-tambak
 
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinyaPenataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
Penataan kawasan tambak udang dalam upaya revitalisasinya
 
Power point pembenihan udang galah
Power point pembenihan udang galahPower point pembenihan udang galah
Power point pembenihan udang galah
 
Planktonologi
PlanktonologiPlanktonologi
Planktonologi
 
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.Bahan biologi perikanan bpk  ir, syachradjad frans m.p.
Bahan biologi perikanan bpk ir, syachradjad frans m.p.
 

Similar to KEPUTUSAN MENTERI KP NO. 37 TAHUN 2013

Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...
Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...
Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...Didi Sadili
 
Konservasi Hiu Paus
Konservasi Hiu PausKonservasi Hiu Paus
Konservasi Hiu PausDidi Sadili
 
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan Pari
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan PariSosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan Pari
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan PariDidi Sadili
 
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya Yayasan TERANGI
 
Status Perlindungan Penuh Pari Manta
Status Perlindungan Penuh Pari MantaStatus Perlindungan Penuh Pari Manta
Status Perlindungan Penuh Pari MantaDidi Sadili
 
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA Prov DKI Jakarta tentang Penge...
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA  Prov DKI Jakarta tentang Penge...Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA  Prov DKI Jakarta tentang Penge...
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA Prov DKI Jakarta tentang Penge...Didi Sadili
 
Aturan, Regulasi: Perlindungan dan Pemanfaatan Hiu di Indonesia
Aturan, Regulasi: Perlindungan  dan Pemanfaatan Hiu di IndonesiaAturan, Regulasi: Perlindungan  dan Pemanfaatan Hiu di Indonesia
Aturan, Regulasi: Perlindungan dan Pemanfaatan Hiu di IndonesiaDidi Sadili
 
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya laut
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya lautBab iibalai besar pengembangan dan budi daya laut
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya lautRohman Efendi
 
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikan
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap IkanAnalisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikan
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikannautika
 
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITES
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITESPenyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITES
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITESDidi Sadili
 
Kebijakan pengelolaan konservasi penyu
Kebijakan pengelolaan konservasi penyuKebijakan pengelolaan konservasi penyu
Kebijakan pengelolaan konservasi penyuDidi Sadili
 
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk Cirata
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk CirataPemetaan sebaran JADDI di Waduk Cirata
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk CirataSKIPM Kelas II Bandung
 
Kenapa Pari Manta Perlu Dilindungi
Kenapa Pari Manta Perlu DilindungiKenapa Pari Manta Perlu Dilindungi
Kenapa Pari Manta Perlu DilindungiDidi Sadili
 
30323286 makalah-monitoring-pulau-melur
30323286 makalah-monitoring-pulau-melur30323286 makalah-monitoring-pulau-melur
30323286 makalah-monitoring-pulau-melurlozer
 
Maghfur R ( B Sore ).pptx
Maghfur R ( B Sore ).pptxMaghfur R ( B Sore ).pptx
Maghfur R ( B Sore ).pptxmaghfur rozudin
 
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...Mujiyanto -
 
1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan bAndary Aindåapryl
 
Program Pengelolaan Penyu di Indonesia
Program Pengelolaan Penyu di IndonesiaProgram Pengelolaan Penyu di Indonesia
Program Pengelolaan Penyu di IndonesiaDidi Sadili
 

Similar to KEPUTUSAN MENTERI KP NO. 37 TAHUN 2013 (20)

Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...
Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...
Kebutuhan litbang untuk mendukung program konservasi dan arah kebijakan konse...
 
Konservasi Hiu Paus
Konservasi Hiu PausKonservasi Hiu Paus
Konservasi Hiu Paus
 
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan Pari
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan PariSosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan Pari
Sosialisasi dan Konsultasi Publik Status Perlindungan Ikan Hiu dan Pari
 
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya
TERUMBU KARANG: Manfaat Ekologi dan Ekonomi, beserta faktor pengancamnya
 
Status Perlindungan Penuh Pari Manta
Status Perlindungan Penuh Pari MantaStatus Perlindungan Penuh Pari Manta
Status Perlindungan Penuh Pari Manta
 
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA Prov DKI Jakarta tentang Penge...
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA  Prov DKI Jakarta tentang Penge...Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA  Prov DKI Jakarta tentang Penge...
Bahan Masukan Naskah Akademik Rancangan PERDA Prov DKI Jakarta tentang Penge...
 
Aturan, Regulasi: Perlindungan dan Pemanfaatan Hiu di Indonesia
Aturan, Regulasi: Perlindungan  dan Pemanfaatan Hiu di IndonesiaAturan, Regulasi: Perlindungan  dan Pemanfaatan Hiu di Indonesia
Aturan, Regulasi: Perlindungan dan Pemanfaatan Hiu di Indonesia
 
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya laut
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya lautBab iibalai besar pengembangan dan budi daya laut
Bab iibalai besar pengembangan dan budi daya laut
 
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikan
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap IkanAnalisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikan
Analisis kebijakan tentang Alat Penangkap Ikan
 
Potensi perikanan budidaya
Potensi perikanan budidayaPotensi perikanan budidaya
Potensi perikanan budidaya
 
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITES
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITESPenyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITES
Penyusunan NDF dan KUOTA Perdagangan HIU apendiks II CITES
 
Kebijakan pengelolaan konservasi penyu
Kebijakan pengelolaan konservasi penyuKebijakan pengelolaan konservasi penyu
Kebijakan pengelolaan konservasi penyu
 
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk Cirata
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk CirataPemetaan sebaran JADDI di Waduk Cirata
Pemetaan sebaran JADDI di Waduk Cirata
 
Kenapa Pari Manta Perlu Dilindungi
Kenapa Pari Manta Perlu DilindungiKenapa Pari Manta Perlu Dilindungi
Kenapa Pari Manta Perlu Dilindungi
 
30323286 makalah-monitoring-pulau-melur
30323286 makalah-monitoring-pulau-melur30323286 makalah-monitoring-pulau-melur
30323286 makalah-monitoring-pulau-melur
 
Maghfur R ( B Sore ).pptx
Maghfur R ( B Sore ).pptxMaghfur R ( B Sore ).pptx
Maghfur R ( B Sore ).pptx
 
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...
Komposisi telur dan larva ikan pelagis pada perairan terumbu karang kawasan b...
 
1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b1 b. faktor produksi usaha perikanan b
1 b. faktor produksi usaha perikanan b
 
Program Pengelolaan Penyu di Indonesia
Program Pengelolaan Penyu di IndonesiaProgram Pengelolaan Penyu di Indonesia
Program Pengelolaan Penyu di Indonesia
 
8 bab vi lingkungan maritim
8 bab vi lingkungan maritim8 bab vi lingkungan maritim
8 bab vi lingkungan maritim
 

More from Didi Sadili

Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...
Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...
Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...Didi Sadili
 
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019Didi Sadili
 
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk Jakarta
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk JakartaPaparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk Jakarta
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk JakartaDidi Sadili
 
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?Didi Sadili
 
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau KecilKebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau KecilDidi Sadili
 
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...Didi Sadili
 
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan Ekspornya
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan EkspornyaMekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan Ekspornya
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan EkspornyaDidi Sadili
 
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...Didi Sadili
 
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...Didi Sadili
 
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat Pesisir
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat PesisirMengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat Pesisir
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat PesisirDidi Sadili
 
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...Didi Sadili
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi Perairan
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi PerairanPenerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi Perairan
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi PerairanDidi Sadili
 
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...Didi Sadili
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...Didi Sadili
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata BahariPenerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata BahariDidi Sadili
 
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalImplementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalDidi Sadili
 
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...Didi Sadili
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanDidi Sadili
 
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Didi Sadili
 
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaAncaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaDidi Sadili
 

More from Didi Sadili (20)

Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...
Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...
Lagi, 2 Jenis Hiu Mako, 7 Jenis Pari, dan Teripang Telah Masuk Daftar /Listin...
 
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019
Hasil Diskusi Reklamasi Nasional. Jakarta 16 September 2019
 
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk Jakarta
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk JakartaPaparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk Jakarta
Paparan Pelaksanaan Proyek Reklamasi Pulau C dan D di Teluk Jakarta
 
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?
Teluk Jakarta: Reklamasi atau Retorasi ?
 
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau KecilKebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
Kebijakan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
 
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...
Izin lokasi dan izin pengelolaan perairan di wilayah pesisir dan pulau pulau ...
 
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan Ekspornya
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan EkspornyaMekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan Ekspornya
Mekanismr Identifikasi Jenis Hiu dan Pari untuk Perdagangan Ekspornya
 
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...
Prosedur Pengajuan dan Pembayaran Kegiatan Lanjutan APBN sesuai PMK no. 243 t...
 
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...
Pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP dari Pemanfaatan Kawasan Konse...
 
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat Pesisir
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat PesisirMengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat Pesisir
Mengakhiri Pelaksanaan Proyek CCDP - IFAD, Pembangunan Masyarakat Pesisir
 
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
Pengelompokan Pulau-Pulau Kecil Berdasarkan Letak Geografis dan Status Perunt...
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi Perairan
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi PerairanPenerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi Perairan
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP di Kawasan Konservasi Perairan
 
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...
Rencana Pengembangan Ekowisata Berbasis Pendidikan di Pulau Cemara Besar di K...
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP dari Kegian Ekonomi di Kawasan Konservasi...
 
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata BahariPenerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
Penerimaan Negara Bukan Pajak, PNBP Dari Wisata Bahari
 
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat LokalImplementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
Implementasi Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan Untuk Masyarakat Lokal
 
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...
Strategi Pencapaian Luasan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia 20 juta Ha p...
 
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanPengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairan
 
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
Medic conservation in indonesian dugongs. a physiologycal and pathological pe...
 
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesiaAncaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
Ancaman dan pemanfaatan dugong di indonesia
 

KEPUTUSAN MENTERI KP NO. 37 TAHUN 2013

  • 1. KEPUTUSAN MENTERI KP NO. 37 TAHUN 2013 TENTANG PERLINDUNGAN TERBATAS IKAN NAPOLEON Disampaikan Oleh: Didi Sadili Kasubdit Konservasi Jenis Ikan Pada Rapat Koordinasi Pemanfaatn Ikan Napoleon di BKIPM-KKP 24 NOVEMBER 2014 DIREKTORAT KONSERVASI KAWASAN DAN JENIS IKAN DIREKTORAT JENDERAL KELAUTAN, PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5. Latar belakang  Populasi ikan napoleon sudah terancam punah  Menurut Sadovy et. al (2007) akibat dampak penangkapan berlebih untuk perdagangan ikan karang hidup, ikan napoleon rentan (vulnerable) mengalami kepunahan  Penurunan drastis diberbagai tempat menyebabkan ikan napoleon dimasukkan ke dalam daftar CITES appendix II pada tahun 2005. dan daftar merah IUCN (ENDANGERED) pada tahun 2004
  • 6.  Jumlah ikan napoelon yang ditangkap diindikasikan jauh MELEBIHI kuota tangkap yang dikeluarkan oleh MA  Penangkapan ikan napoleon umumnya menggunakan racun sianida (potas), menyebabkan kematian karang dan penurunan produktivitas ikan karang ekonomis penting lainnya;  Penangkapan napoleon berukuran kecil (juvenil) telah menghilangkan kesempatan untuk bereproduksi di habitat alam;  Maraknya perdagangan illegal ikan napoleon melalui transportasi laut (ketentuan : ekspor ikan napoleon melalui transportasi udara); dan  Pelaksanaan pengawasan belum efektif, membutuhkan ketegasan dalam regulasi.
  • 7. PERTIMBANGAN REVISI PERMENTAN NO : 375/kpts/IK.250/5/95 TENTANG “Larangan Penangkapan Ikan Napoleon” 2 Permentan tentang Larangan penangkapan ikan napoleon merupakan turunan UU No. 9 tahun 1985 tentang PERIKANAN telah TIDAK BERLAKU sejak ditetapkannya UU No. 31 tahun 2004 tentang PERIKANAN  Permentan menjadi TIDAK EFEKTIF Tahun 1999 terbentuk Departemen Eksplorasi Laut (KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN)  DIRJEN PERIKANAN DIBUBARKAN  PERDIRJEN PERIKANAN NO 330/96 TIDAK EFEKTIF  PERLU DIREVISI 3 Tahun 2004 ikan Napoleon masuk App II CITES  kewenangan perizinan yang semula berada di DITJEN PERIKANAN berpindah ke DITJEN PHKA  PERMENTAN 375/95 BELUM DICABUT  PERLU PENYESUAIAN 4 Keragu-raguan aparat pengawasan dalam melakukan pengawasan dan penindakan  ILLEGAL FISHING MENINGKAT 1
  • 8. KARAKTERISTIK BIOLOGI SUBSTANSI PENGATURAN Ukuran ≤ 100 gr/ekor; Angka kematian tinggi, disebabkan predator alami Ukuran ± 800 gr/ekor; Pertama kali matang memijah Ukuran ± 1000 gr/ekor; Diperkirakan sudah beberapa kali melakukan pemijahan Ukuran ± 3000 gr/ekor; Mengalami perubahan jenis kelamin dari betina menjadi jantan V X V X DIPERBOLEHKAN DITANGKAP Untuk tujuan pembesaran, dan meningkatkan survival rate DILARANG DITANGKAP Memberikan kesempatan yang Lebih besar untuk setiap ikan napoleon melakukan pemijahan DIPERBOLEHKAN DITANGKAP Diperkirakan setiap ikan yang berukuran lebih dari 1000 gr/ekor sudah beberapa kali melakukan pemijahan DILARANG DITANGKAP Memberikan kesempatan yang Lebih besar untuk membuahi Ikan napoleon betina
  • 9. MATRIK KEPMEN KP 37/2013 Substansi Pengaturan Permentan 375/2005 & Perdirjen Perikanan 330/96 KEPMEN KP 37/2013 1. Ukuran yang boleh ditangkap Semua ukuran boleh ditangkap (ukuran 1 – 3 kg/ekor boleh langsung diperdagangkan, ukuran < 1 kg/ekor dan ukuran > 3kg/ekor dapat dijual ke pembudidaya atau dilepas ke alam a. Ukuran yang boleh ditangkap antara 1 – 3 kg/ekor; b. Diperbolehkan menangkap anakan untuk tujuan pembesaran. 2. Ukuran yang boleh diperdagangkan Ukuran yang boleh diperdagangkan di dalam negeri dan luar negeri antara 1 – 3 kg Ukuran yang boleh diperdagangkan antara 1 – 3 kg 3. Siapa yang boleh menangkap Yang boleh menangkap : nelayan tradisional dan peneliti - 4. Alat tangkap yang diperbolehkan gillnet, bubu dan pancing akan diatur dalam Perdirjen KP3K setelah SK ditetapkan 5. Kewenangan Perizinan a. Izin pemanfaatan dalam negeri (penangkapan, budidaya pembesaran, pengiriman) oleh DinasKP Propinsi; b. Izin Ekspor oleh DIRJEN PERIKNANAN a. Baru akan mengatur perizinan pemanfaatan dalam negeri; b. Izin ekspor mengikuti KETENTUAN CITES
  • 10. MANFAAT PERLINDUNGAN TERBATAS 1. Keberadan Napoleon berkorelasi kuat dengan kondisi terumbu karang 2. Menghindari ancaman kepunahan ikan napoleon di masa depan 3. Mengurangi kerusakan ekosistem terumbu karang akibat aktivitas penangkapan ikan napoleon dengan cara yang merusak 4. Memberikan dampak positif terhadap meningkatnya ekonomi nelayan melalui kegiatan wisata alam bawah laut (wisata selam) dan aktivitas penangkapan ikan karang hidup lainnya (kerapu).
  • 11. PETA LOKASI SURVEY POTENSI IKAN NAPOLEON 2005 - 2012 KEP. NATUNA : LIPI, April-2009, (0,11 ind/ha) KEP. DERAWAN : KEP,MENTAWAI: LIPI, Juli-2009, (---) KKJI, 2009, (5,29 ind/ha) LIPI, Nop-2009, (0,12 ind/ha) KEP. KARIMUN JAWA: LIPI, Des-2009, (---) SULUT : IUCN-LIPI, Jun-2005, (0,38 ind/ha) BRPL, 2007-2009, (1,33 ind/ha) KEP. BANGGAI : LIPI, Nop-2010 , (0,15 ind/ha) BPRL, 2007-2009, (2,5 ind/ha) Pulau Sembilan: LIPI, Apr-2010 (---) BABEL : LIPI, Jun-2009, (---) P. KOMODO : LIPI, Des-2010 (0,29 ind/ha) BALI dan P. KANGEAN: IUCN-LIPI, Jun-2005, (0,04 ind/ha) RAJA AMPAT : IUCN-LIPI, Nop.-2005, (0,86 ind/ha) KEP. SERIBU : KKJI, 2009, (4,24 ind/ha) NTB (Teluk Saleh) : BRPL, 2007-2009, (2,54 ind/ha) Maluku Barat Daya (P.Moa dsk): BRPL, 2007-2009, (1,59 ind/ha) KEP. ANAMBAS : CI-KKJI, Mei-2012 .......?
  • 12.
  • 13.
  • 14. Terima Kasih KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL KELAUTAN, PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL DIREKTORAT KONSERVASI KAWASAN DAN JENIS IKAN JL.MEDAN MERDEKA TIMUR NO.16 GEDUNG MINABAHARI III LANTAI 10 TELP : 021 3500064 FAX : 021 3520357

Editor's Notes

  1. 14