SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
CONFINED SPACE
(Ruang Terbatas)
HSE Training
25 Mei 2018
PT. Aetra Air Tangerang WTP Sepatan
Ruang Terbatas
TUJUAN
Dengan adanya training ini, para karyawan diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuan mengenai ruang terbatas dan prosedur bekerja yang aman
didalamnya.
Ruang Terbatas
1. Definisi
Menurut OSHA, ruang terbatas adalah sebuah ruangan yang
mempunyai tiga karakteristik, yaitu:
 Mempunyai luas yang terbatas dan dikonfigurasi agar
tubuh pekerja dapat masuk dan melakukan tugasnya
 Mempunyai keterbatasan pintu untuk masuk dan keluar
 Tidak didisain untuk pekerjaan yang terus menerus
jadi, ruang terbatas :
Ruang yang cukup besar yang memungkinkan pekerja masuk
dan bekerja di dalamnya yang mempunyai akses masuk dan
keluar terbatas serta tidak dirancang untuk tempat kerja
Ruang Terbatas
1. Definisi
Pada dunia industri, pekerjaan
yang dilakukan dalam wilayah
confined space tidak dapat
dihindari karena beberapa alasan
yang cukup penting terkait
dengan keberlangsungan proses
produksi, misalnya melakukan
pemeriksaan rutin, melaksanakan
perawatan (maintenance),
melakukan perbaikan, dan
operasi-operasi lainnya. Pekerjaan
memasuki confined space
lazimnya bukan merupakan suatu
pekerjaan terjadwal
Ruang Terbatas
Macam – Macam Ruang Terbatas
Yang termasuk ruang terbatas adalah:
• Tangki
• Manhole
• Ketel pemanas (boiler)
• Saluran air kotor bawah tanah (sewer)
• Jaringan pipa
• Terowongan bawah tanah
• Saluran udara
• Galian yang dalamnya lebih dari 1,5 meter
Ruang Terbatas
Potensi Bahaya Ruang Terbatas
Bahaya-bahaya yang terdapat di ruang terbatas antara lain
• Kekurangan oksigen atau kelebihan oksigen di udara
• Kebakaran/ledakan yang diakibatkan gas/cairan mudah terbakar
• Keracunan cairan, gas, dan uap beracun, Gas yang umum dideteksi:
Oksigen (O2 )
Hydrogen Sulfida (H2S )  bau khas telur busuk
Carbon monoksida (CO) sgt beracun
Methane (CH4) tdk beracun tp mudah menyala
• Bahaya ergonomis (licin, benturan, dll)
• Kebisingan
• Tertutupnya jalur masuk/ keluar
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
• Pada dasarnya, setiap pekerja yang terlibat memasuki ruang
terbatas, wajib membuat izin masuk ruang terbatas.
• Sebelum membuat ijin kerja, terlebih dulu melakukan identifikasi
bahaya dan penilaian resiko (form IBPR/JSA)
• Semua pekerja yang terlibat dalam pekerjaan di ruang terbatas
harus terlatih untuk memastikan semua pekerjaan terlaksana
sesuai prosedur bekerja aman
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
PJSM: Pre Job Safety Meeting
Ruang Terbatas
APD Untuk Bekerja di Ruang Terbatas
• Alat pelindung diri (APD) yang diperlukan saat bekerja di ruang
terbatas meliputi safety helmet, earmuff atau earplug, safety belt,
goggles atau face shield, safety boots.
• Sifat APD memang bukan menghilangkan bahaya, namun untuk
meminimalkan atau mengurangi akibat dari bahaya yang bisa
menimpa pekerja.
• Untuk bekerja di ruang terbatas, pelindung pernapasan, seperti
pasokan udara bersih melalui selang atau blower dan SCBA
diperlukan apabila udara di dalam ruangan tersebut berbahaya
atau beracun
Ruang Terbatas
Peralatan Keselamatan Untuk Bekerja di Ruang Terbatas
• Peralatan pengujian dan pemantauan di ruang terbatas untuk
mengecek udara berbahaya mencakup konsentrasi oksigen hingga
konsentrasi uap dan gas berbahaya.
• Peralatan pengaliran udara (sistem ventilasi)
• Peralatan komunikasi yang diperlukan untuk memonitor pekerja
yang masuk ke dalam ruang terbatas dan memberitahu pekerja
tersebut bila terjadi keadaan darurat dan perlu dilakukan evakuasi
Ruang Terbatas
Peralatan Keselamatan Untuk Bekerja di Ruang Terbatas
• Peralatan untuk penerangan tambahan agar pekerja dapat melihat
dengan jelas dalam bekerja dan keluar secepatnya dari ruangan
dalam keadaan darurat
• Peralatan lain, seperti tangga, tripod, full body harness, dll.
• Peralatan untuk penyelamatan dan kondisi darurat
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Tanggung jawab
• Berdasarkan standar prosedur operasi AAT no. PSO-AAT-HSE-06,
karyawan yg terlibat dan bertanggung jawab ialah :
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Tanggung jawab
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Tanggung jawab
Adalah penting bagi setiap orang yang terlibat dalam pekerjaan di ruang terbatas
benar-benar orang yang sudah mendapat pelatihan
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Tahapan yang harus diperhatikan saat bekerja di ruang terbatas :
1. Isolasi energi
2. Pemasangan ventilasi
3. Pengukuran udara didalam ruang terbatas
4. Sistem perijinan
5. Safety briefing sebelum kerja : Cek kelengkapan alat
kerja, alat keselamatan, APD, kondisi personil serta
penunjukan PIC per bagian
Ruang Terbatas
Prosedur Memasuki Ruang Terbatas
Selama bekerja:
• Sedikitnya satu orang harus berada di luar ruangan selama
kegiatan berlangsung.
• Selalu cek kandungan gas dan temperatur dalam ruang terbatas.
• Jika Anda menggunakan alat bantu pernapasan dengan pasokan
oksigen, selalu cek kondisi tabung dan kandungan oksigennya.
• Jalin komunikasi terus dengan petugas yang ada diluar ruang.
• Lakukan inspeksi akhir untuk memastikan tidak ada peralatan dan
material yang tertinggal, semua pekerja sudah keluar dari ruang
terbatas, semua isolasi sudah dibuka dan posisinya benar, dan
semua izin sudah dikembalikan dan ruangan telah ditutup.
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
1. Dirikan tripod 2. Kunci kaki tripod
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
3. Atur tinggi kaki 4. Pasang katrol
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
5. Pasang rantai pengaman 6. Pasang tali sling
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
5. Masukkan sling ke katrol 6. Pasang body harness
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
Poin yg perlu diperhatikan
Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
Poin yg perlu diperhatikan
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

JSA Materi.pptx
JSA Materi.pptxJSA Materi.pptx
JSA Materi.pptxSalehTeguh
 
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia BerbahayaPengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia BerbahayaAliHafid3
 
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1 Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1 ArMedia2
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Kanaidi ken
 
Perencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratPerencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratHerry Prakoso
 
Prosedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatasProsedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatasRaja Bangun
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundanganWinarso Arso
 
K3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan KerjaK3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan KerjaJoko Isnanto
 
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Dzul Fiqri
 
BBS Training dr.pptx
BBS Training dr.pptxBBS Training dr.pptx
BBS Training dr.pptxDian Bastian
 

What's hot (20)

Bekerja-Di-Ketinggian.ppt
Bekerja-Di-Ketinggian.pptBekerja-Di-Ketinggian.ppt
Bekerja-Di-Ketinggian.ppt
 
Working at height
Working at heightWorking at height
Working at height
 
Materi Alat Pelindung Diri (APD)
Materi Alat Pelindung Diri (APD)Materi Alat Pelindung Diri (APD)
Materi Alat Pelindung Diri (APD)
 
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap DaruratK3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
 
JSA Materi.pptx
JSA Materi.pptxJSA Materi.pptx
JSA Materi.pptx
 
Materi Training Safety
Materi Training SafetyMateri Training Safety
Materi Training Safety
 
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia BerbahayaPengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
 
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1 Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1
Tenaga Kerja Pada Ketinggian Level 1
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
 
Perencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap DaruratPerencanaan Tanggap Darurat
Perencanaan Tanggap Darurat
 
Dasar k3
Dasar k3Dasar k3
Dasar k3
 
Prosedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatasProsedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatas
 
Job Safety Analysis
Job Safety AnalysisJob Safety Analysis
Job Safety Analysis
 
2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan2. peraturan perundangan
2. peraturan perundangan
 
Dasar P3K ditempat kerja.ppt
Dasar P3K ditempat kerja.pptDasar P3K ditempat kerja.ppt
Dasar P3K ditempat kerja.ppt
 
Modul K3
Modul K3Modul K3
Modul K3
 
K3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan KerjaK3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan Kerja
 
Lockout Tagout
Lockout TagoutLockout Tagout
Lockout Tagout
 
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
 
BBS Training dr.pptx
BBS Training dr.pptxBBS Training dr.pptx
BBS Training dr.pptx
 

Similar to Cara Aman Bekerja di Ruang Terbatas

Ruang_terbatas_K3_pptx.pptx
Ruang_terbatas_K3_pptx.pptxRuang_terbatas_K3_pptx.pptx
Ruang_terbatas_K3_pptx.pptxAlvianIqbalM
 
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptx
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptxsafetymeetingconfinedspace-170209035659.pptx
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptxAlfiannisaLuthfi
 
confideien baru.docx
confideien baru.docxconfideien baru.docx
confideien baru.docxViniMeiriska2
 
FSWP induction.ppt
FSWP induction.pptFSWP induction.ppt
FSWP induction.pptNugrohoDavid
 
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptxyudha5134
 
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfpdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfzxcod1
 
01. Work Habit.ppt
01. Work Habit.ppt01. Work Habit.ppt
01. Work Habit.pptSudyatno1
 
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptx
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptxdentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptx
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptxYusrianto123
 
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMK
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMKPenjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMK
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMKAndikaHarlan2
 
3 Makalah Ruang Terbatas.pdf
3 Makalah Ruang Terbatas.pdf3 Makalah Ruang Terbatas.pdf
3 Makalah Ruang Terbatas.pdfYoghabhamaperwora
 
Acccident & behaviour
Acccident & behaviourAcccident & behaviour
Acccident & behaviouredibayu
 
Dasar tata udara pendahuluan
Dasar tata udara pendahuluanDasar tata udara pendahuluan
Dasar tata udara pendahuluanDedep Tohpati
 
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.pptEHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppthsegrogol
 
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...ikarizki9
 

Similar to Cara Aman Bekerja di Ruang Terbatas (20)

Ruang_terbatas_K3_pptx.pptx
Ruang_terbatas_K3_pptx.pptxRuang_terbatas_K3_pptx.pptx
Ruang_terbatas_K3_pptx.pptx
 
Confined Space.ppt
Confined Space.pptConfined Space.ppt
Confined Space.ppt
 
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptx
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptxsafetymeetingconfinedspace-170209035659.pptx
safetymeetingconfinedspace-170209035659.pptx
 
confideien baru.docx
confideien baru.docxconfideien baru.docx
confideien baru.docx
 
FSWP induction.ppt
FSWP induction.pptFSWP induction.ppt
FSWP induction.ppt
 
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx
20221401 MANAJEMEN K3 RS_Hyperbaric Chamber_Yudha Bhaktiono.pptx
 
3.-Confined-Space.pdf
3.-Confined-Space.pdf3.-Confined-Space.pdf
3.-Confined-Space.pdf
 
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdfpdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
pdfcoffee.com_ringkasan-materi-pop-2021-pdf-free.pdf
 
WORK PERMIT.pdf
WORK PERMIT.pdfWORK PERMIT.pdf
WORK PERMIT.pdf
 
01. Work Habit.ppt
01. Work Habit.ppt01. Work Habit.ppt
01. Work Habit.ppt
 
Sop laboratorium masa pandemi covid
Sop laboratorium masa pandemi covidSop laboratorium masa pandemi covid
Sop laboratorium masa pandemi covid
 
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptx
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptxdentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptx
dentifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko.pptx
 
PERANGKAT.pptx
PERANGKAT.pptxPERANGKAT.pptx
PERANGKAT.pptx
 
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMK
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMKPenjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMK
Penjelasan tentang Prinsip K3LH di dunia SMK
 
3 Makalah Ruang Terbatas.pdf
3 Makalah Ruang Terbatas.pdf3 Makalah Ruang Terbatas.pdf
3 Makalah Ruang Terbatas.pdf
 
Acccident & behaviour
Acccident & behaviourAcccident & behaviour
Acccident & behaviour
 
Dasar tata udara pendahuluan
Dasar tata udara pendahuluanDasar tata udara pendahuluan
Dasar tata udara pendahuluan
 
Sistem HVAC
Sistem HVACSistem HVAC
Sistem HVAC
 
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.pptEHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
EHS General Induction PT. Hyundai Elevator Indonesia rev.ppt
 
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...
Pengujian udara meliputi langkah langkah pengujian udara dan gas berbahaya ya...
 

More from ibadil haqqi

Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdf
Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdfHimpunan Peraturan Perundangan K3.pdf
Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdfibadil haqqi
 
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)ibadil haqqi
 
Job Desc HSE Staff
Job Desc HSE StaffJob Desc HSE Staff
Job Desc HSE Staffibadil haqqi
 
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)HSE Training Housekeeping (23 des 2016)
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)ibadil haqqi
 
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)ibadil haqqi
 
HSE Training P3K (26 sept 17)
HSE Training P3K (26 sept 17)HSE Training P3K (26 sept 17)
HSE Training P3K (26 sept 17)ibadil haqqi
 
HSE Training UTD (19 apr 18)
HSE Training UTD (19 apr 18)HSE Training UTD (19 apr 18)
HSE Training UTD (19 apr 18)ibadil haqqi
 
HSE Training Drill Chlorine
HSE Training Drill ChlorineHSE Training Drill Chlorine
HSE Training Drill Chlorineibadil haqqi
 
HSE Training BBB (25 mei 18)
HSE Training BBB (25 mei 18)HSE Training BBB (25 mei 18)
HSE Training BBB (25 mei 18)ibadil haqqi
 
HSE Training PAK (15 feb 18)
HSE Training PAK (15 feb 18)HSE Training PAK (15 feb 18)
HSE Training PAK (15 feb 18)ibadil haqqi
 
Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1ibadil haqqi
 

More from ibadil haqqi (11)

Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdf
Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdfHimpunan Peraturan Perundangan K3.pdf
Himpunan Peraturan Perundangan K3.pdf
 
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)
Moya Group Profile Company (Moya Indonesia Holdings)
 
Job Desc HSE Staff
Job Desc HSE StaffJob Desc HSE Staff
Job Desc HSE Staff
 
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)HSE Training Housekeeping (23 des 2016)
HSE Training Housekeeping (23 des 2016)
 
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
HSE Training Ergonomi (17 feb 2016)
 
HSE Training P3K (26 sept 17)
HSE Training P3K (26 sept 17)HSE Training P3K (26 sept 17)
HSE Training P3K (26 sept 17)
 
HSE Training UTD (19 apr 18)
HSE Training UTD (19 apr 18)HSE Training UTD (19 apr 18)
HSE Training UTD (19 apr 18)
 
HSE Training Drill Chlorine
HSE Training Drill ChlorineHSE Training Drill Chlorine
HSE Training Drill Chlorine
 
HSE Training BBB (25 mei 18)
HSE Training BBB (25 mei 18)HSE Training BBB (25 mei 18)
HSE Training BBB (25 mei 18)
 
HSE Training PAK (15 feb 18)
HSE Training PAK (15 feb 18)HSE Training PAK (15 feb 18)
HSE Training PAK (15 feb 18)
 
Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1Safety induction for visitor rev 1
Safety induction for visitor rev 1
 

Recently uploaded

TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxpuspapameswari
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 

Recently uploaded (20)

TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptxPEMBUATAN STR  BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
PEMBUATAN STR BAGI APOTEKER PASCA UU 17-2023.pptx
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 

Cara Aman Bekerja di Ruang Terbatas

  • 1. CONFINED SPACE (Ruang Terbatas) HSE Training 25 Mei 2018 PT. Aetra Air Tangerang WTP Sepatan
  • 2. Ruang Terbatas TUJUAN Dengan adanya training ini, para karyawan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mengenai ruang terbatas dan prosedur bekerja yang aman didalamnya.
  • 3. Ruang Terbatas 1. Definisi Menurut OSHA, ruang terbatas adalah sebuah ruangan yang mempunyai tiga karakteristik, yaitu:  Mempunyai luas yang terbatas dan dikonfigurasi agar tubuh pekerja dapat masuk dan melakukan tugasnya  Mempunyai keterbatasan pintu untuk masuk dan keluar  Tidak didisain untuk pekerjaan yang terus menerus jadi, ruang terbatas : Ruang yang cukup besar yang memungkinkan pekerja masuk dan bekerja di dalamnya yang mempunyai akses masuk dan keluar terbatas serta tidak dirancang untuk tempat kerja
  • 4. Ruang Terbatas 1. Definisi Pada dunia industri, pekerjaan yang dilakukan dalam wilayah confined space tidak dapat dihindari karena beberapa alasan yang cukup penting terkait dengan keberlangsungan proses produksi, misalnya melakukan pemeriksaan rutin, melaksanakan perawatan (maintenance), melakukan perbaikan, dan operasi-operasi lainnya. Pekerjaan memasuki confined space lazimnya bukan merupakan suatu pekerjaan terjadwal
  • 5. Ruang Terbatas Macam – Macam Ruang Terbatas Yang termasuk ruang terbatas adalah: • Tangki • Manhole • Ketel pemanas (boiler) • Saluran air kotor bawah tanah (sewer) • Jaringan pipa • Terowongan bawah tanah • Saluran udara • Galian yang dalamnya lebih dari 1,5 meter
  • 6. Ruang Terbatas Potensi Bahaya Ruang Terbatas Bahaya-bahaya yang terdapat di ruang terbatas antara lain • Kekurangan oksigen atau kelebihan oksigen di udara • Kebakaran/ledakan yang diakibatkan gas/cairan mudah terbakar • Keracunan cairan, gas, dan uap beracun, Gas yang umum dideteksi: Oksigen (O2 ) Hydrogen Sulfida (H2S )  bau khas telur busuk Carbon monoksida (CO) sgt beracun Methane (CH4) tdk beracun tp mudah menyala • Bahaya ergonomis (licin, benturan, dll) • Kebisingan • Tertutupnya jalur masuk/ keluar
  • 7. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas • Pada dasarnya, setiap pekerja yang terlibat memasuki ruang terbatas, wajib membuat izin masuk ruang terbatas. • Sebelum membuat ijin kerja, terlebih dulu melakukan identifikasi bahaya dan penilaian resiko (form IBPR/JSA) • Semua pekerja yang terlibat dalam pekerjaan di ruang terbatas harus terlatih untuk memastikan semua pekerjaan terlaksana sesuai prosedur bekerja aman
  • 8. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas PJSM: Pre Job Safety Meeting
  • 9. Ruang Terbatas APD Untuk Bekerja di Ruang Terbatas • Alat pelindung diri (APD) yang diperlukan saat bekerja di ruang terbatas meliputi safety helmet, earmuff atau earplug, safety belt, goggles atau face shield, safety boots. • Sifat APD memang bukan menghilangkan bahaya, namun untuk meminimalkan atau mengurangi akibat dari bahaya yang bisa menimpa pekerja. • Untuk bekerja di ruang terbatas, pelindung pernapasan, seperti pasokan udara bersih melalui selang atau blower dan SCBA diperlukan apabila udara di dalam ruangan tersebut berbahaya atau beracun
  • 10. Ruang Terbatas Peralatan Keselamatan Untuk Bekerja di Ruang Terbatas • Peralatan pengujian dan pemantauan di ruang terbatas untuk mengecek udara berbahaya mencakup konsentrasi oksigen hingga konsentrasi uap dan gas berbahaya. • Peralatan pengaliran udara (sistem ventilasi) • Peralatan komunikasi yang diperlukan untuk memonitor pekerja yang masuk ke dalam ruang terbatas dan memberitahu pekerja tersebut bila terjadi keadaan darurat dan perlu dilakukan evakuasi
  • 11. Ruang Terbatas Peralatan Keselamatan Untuk Bekerja di Ruang Terbatas • Peralatan untuk penerangan tambahan agar pekerja dapat melihat dengan jelas dalam bekerja dan keluar secepatnya dari ruangan dalam keadaan darurat • Peralatan lain, seperti tangga, tripod, full body harness, dll. • Peralatan untuk penyelamatan dan kondisi darurat
  • 13. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas Tanggung jawab • Berdasarkan standar prosedur operasi AAT no. PSO-AAT-HSE-06, karyawan yg terlibat dan bertanggung jawab ialah :
  • 14. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas Tanggung jawab
  • 15. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas Tanggung jawab Adalah penting bagi setiap orang yang terlibat dalam pekerjaan di ruang terbatas benar-benar orang yang sudah mendapat pelatihan
  • 16. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas Tahapan yang harus diperhatikan saat bekerja di ruang terbatas : 1. Isolasi energi 2. Pemasangan ventilasi 3. Pengukuran udara didalam ruang terbatas 4. Sistem perijinan 5. Safety briefing sebelum kerja : Cek kelengkapan alat kerja, alat keselamatan, APD, kondisi personil serta penunjukan PIC per bagian
  • 17. Ruang Terbatas Prosedur Memasuki Ruang Terbatas Selama bekerja: • Sedikitnya satu orang harus berada di luar ruangan selama kegiatan berlangsung. • Selalu cek kandungan gas dan temperatur dalam ruang terbatas. • Jika Anda menggunakan alat bantu pernapasan dengan pasokan oksigen, selalu cek kondisi tabung dan kandungan oksigennya. • Jalin komunikasi terus dengan petugas yang ada diluar ruang. • Lakukan inspeksi akhir untuk memastikan tidak ada peralatan dan material yang tertinggal, semua pekerja sudah keluar dari ruang terbatas, semua isolasi sudah dibuka dan posisinya benar, dan semua izin sudah dikembalikan dan ruangan telah ditutup.
  • 18. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque
  • 19. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque 1. Dirikan tripod 2. Kunci kaki tripod
  • 20. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque 3. Atur tinggi kaki 4. Pasang katrol
  • 21. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque 5. Pasang rantai pengaman 6. Pasang tali sling
  • 22. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque 5. Masukkan sling ke katrol 6. Pasang body harness
  • 23. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque Poin yg perlu diperhatikan
  • 24. Tata Cara Penggunaan Tripod Resque Poin yg perlu diperhatikan