E. pendekatan, metodologi dan program kerja1yudiarimbawa
Dokumen tersebut membahas pendekatan teknis dan metodologi perencanaan pembangunan gedung, mencakup penyusunan tim perencanaan, kegiatan survei lapangan, analisis data, pengembangan rancangan, spesifikasi teknis pasangan bata merah dan plesteran.
Sertifikat pelatihan jarak jauh diberikan kepada Meikha Erfarida Fitri setelah mengikuti pelatihan manajemen konstruksi secara mandiri selama 52 jam pelajaran. Pelatihan dilaksanakan oleh Balai Penerapan Teknologi Konstruksi dan Universitas Brawijaya pada bulan Mei hingga Juni 2018 di Malang, Jawa Timur. Pelatihan mencakup 12 materi tentang sistem manajemen proyek konstruksi.
Petunjuk Teknis ini memberikan panduan menyusun Rencana Induk Pelabuhan sesuai standar dan peraturan yang berlaku. Dokumen ini menjelaskan tahapan penyusunan Rencana Induk Pelabuhan, sistematika penulisan dokumen studi, dan prosedur penetapannya. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas perencanaan pelabuhan agar sesuai kebutuhan wilayah dan terintegrasi dengan transportasi lainnya.
E. pendekatan, metodologi dan program kerja1yudiarimbawa
Dokumen tersebut membahas pendekatan teknis dan metodologi perencanaan pembangunan gedung, mencakup penyusunan tim perencanaan, kegiatan survei lapangan, analisis data, pengembangan rancangan, spesifikasi teknis pasangan bata merah dan plesteran.
Sertifikat pelatihan jarak jauh diberikan kepada Meikha Erfarida Fitri setelah mengikuti pelatihan manajemen konstruksi secara mandiri selama 52 jam pelajaran. Pelatihan dilaksanakan oleh Balai Penerapan Teknologi Konstruksi dan Universitas Brawijaya pada bulan Mei hingga Juni 2018 di Malang, Jawa Timur. Pelatihan mencakup 12 materi tentang sistem manajemen proyek konstruksi.
Petunjuk Teknis ini memberikan panduan menyusun Rencana Induk Pelabuhan sesuai standar dan peraturan yang berlaku. Dokumen ini menjelaskan tahapan penyusunan Rencana Induk Pelabuhan, sistematika penulisan dokumen studi, dan prosedur penetapannya. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas perencanaan pelabuhan agar sesuai kebutuhan wilayah dan terintegrasi dengan transportasi lainnya.
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi GorontaloPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Gorontalo periode 2010-2030. Tujuannya adalah menyesuaikan dan menata kembali tata ruang provinsi sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan visi misi pembangunan daerah. Rencana ini diharapkan dapat menciptakan penataan ruang yang transparan, efektif, dan partisipatif guna terwujudnya penataan ruang yang aman, nyaman, produktif
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir mahasiswa teknik sipil yang membahas pelaksanaan pembangunan jalan tol Mojokerto-Kertosono dengan menggunakan perkerasan kaku. Dokumen ini menjelaskan metodelogi, pekerjaan persiapan lahan, drainase, pembuatan badan jalan, timbunan tanah dan agregat, serta pelaksanaan perkerasan beton untuk pembangunan jalan tol tersebut.
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPenataan Ruang
Pedoman ini mengatur tentang penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRW Provinsi) sebagai acuan bagi pemerintah daerah provinsi dan pemangku kepentingan lainnya. Pedoman ini memuat ketentuan teknis muatan RTRW Provinsi yang mencakup tujuan, kebijakan, strategi, rencana struktur ruang, rencana pola ruang, penetapan kawasan strategis, arahan pemanfaatan ruang, dan arahan pengendalian pemanfaatan
LAMPIRAN I
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 10/SE/M/2018
TENTANG PEMBERLAKUAN STANDAR DOKUMEN
PEMILIHAN PENGADAAN JASA KONSTRUKSI DALAM RANGKA LELANG DINI DI KEMENTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT UNTUK TAHUN ANGGARAN 2019
Standar Dokumen Pemilihan Secara Elektronik
Pengadaan Pekerjaan Konstruksi
A. Metode Tender, Pascakualifikasi, Satu File, Sistem Harga Terendah, Kontrak Gabungan Lumsum dan Harga Satuan
Laporan ini membahas proyek pembangunan jembatan penyebrangan antar gedung dan ruang lantai II Plaza Asia di Tasikmalaya. Proyek ini memiliki luas 112 m2 dan nilai kontrak Rp1,062 miliar. Laporan ini menjelaskan data teknis proyek, perhitungan struktur, pelaksanaan pembangunan, dan kesimpulan. Beberapa kesimpulan adalah pengawasan perlu ditingkatkan dan efisiensi pekerjaan dapat ditingkat
Buku Putih Sanitasi Kota Tegal memberikan gambaran umum tentang kondisi sanitasi di Kota Tegal melalui analisis data sekunder dan hasil survey lapangan. Dokumen ini menjelaskan profil geografis, demografi, ekonomi, dan institusi pemerintah Kota Tegal, serta kondisi pengelolaan limbah cair, sampah, drainase, dan air bersih. Buku ini juga merangkum rencana program pengembangan sanitasi yang sedang berjalan dan indikasi permasalahan beserta op
Dokumen ini membahas metode pelaksanaan konstruksi pelindung tebing dan groundsill di Sungai Cianjur, Kabupaten Cianjur. Terdiri dari pekerjaan persiapan, pokok seperti pembangunan pelindung tebing dan groundsill, serta penutup berupa kesimpulan dan saran. Proyek ini telah selesai sesuai rencana dan sedang dalam masa pemeliharaan.
Rencana Induk Pelabuhan Nasional 2030 membahas perencanaan sistem pelabuhan Indonesia untuk 20 tahun ke depan. Rencana ini memperkirakan peningkatan volume komoditas utama seperti batu bara, CPO, dan petikemas, serta perluasan fasilitas terminal baru seperti terminal batu bara, CPO, dan BBM untuk menunjang aktivitas perdagangan internasional yang semakin besar. Rencana ini juga menetapkan hinterland untuk setiap pelabuhan dan distribusi komoditas
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) KotaPenataan Ruang
Peraturan Menteri (Permen) Pekerjaan Umum No. 17/PRT/M/2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota. Berisikan ketentuan teknis muatan rencana tata ruang wilayah, proses dan prosedur penyusunan rencana tata ruang wilayah.
Laporan harian, mingguan, dan bulanan merupakan laporan yang harus dibuat untuk memantau kemajuan suatu proyek. Laporan harian berisi kegiatan harian, laporan mingguan merupakan rekapan laporan harian mingguan, dan laporan bulanan merupakan rekapan laporan mingguan selama satu bulan. Laporan-laporan tersebut berisi informasi seperti kemajuan pekerjaan, bahan dan alat yang digunakan, serta kendala yang dihadapi
Terminal merupakan titik simpul dalam jaringan transportasi jalan yang berfungsi sebagai pelayanan umum. Sebagai tempat pengendalian, pengawasan, pengaturan, dan pengoperasian lalu lintas. Sebagai prasarana angkutan yang merupakan bagian dari sistem transportasi untuk melancarkan arus penumpang dan barang. Sebagai unsur tata ruang yang mempunyai peranan penting bagi efisiensi kehidupan kota
Deep tunnel merupakan terowongan multifungsi yang dapat menampung air hujan untuk mengatasi banjir di Jakarta serta mengurangi kemacetan. Namun, pembangunan deep tunnel ini belum terlaksana meski telah direncanakan sejak 2005 karena adanya perbedaan pendapat mengenai biaya dan kemampuan teknis membangunnya di atas tanah lunak Jakarta. Deep tunnel diharapkan dapat mengurangi kerugian akibat banjir yang terus meningkat di
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi GorontaloPenataan Ruang
Peraturan Daerah ini mengatur tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Gorontalo periode 2010-2030. Tujuannya adalah menyesuaikan dan menata kembali tata ruang provinsi sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan visi misi pembangunan daerah. Rencana ini diharapkan dapat menciptakan penataan ruang yang transparan, efektif, dan partisipatif guna terwujudnya penataan ruang yang aman, nyaman, produktif
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir mahasiswa teknik sipil yang membahas pelaksanaan pembangunan jalan tol Mojokerto-Kertosono dengan menggunakan perkerasan kaku. Dokumen ini menjelaskan metodelogi, pekerjaan persiapan lahan, drainase, pembuatan badan jalan, timbunan tanah dan agregat, serta pelaksanaan perkerasan beton untuk pembangunan jalan tol tersebut.
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPenataan Ruang
Pedoman ini mengatur tentang penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi (RTRW Provinsi) sebagai acuan bagi pemerintah daerah provinsi dan pemangku kepentingan lainnya. Pedoman ini memuat ketentuan teknis muatan RTRW Provinsi yang mencakup tujuan, kebijakan, strategi, rencana struktur ruang, rencana pola ruang, penetapan kawasan strategis, arahan pemanfaatan ruang, dan arahan pengendalian pemanfaatan
LAMPIRAN I
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 10/SE/M/2018
TENTANG PEMBERLAKUAN STANDAR DOKUMEN
PEMILIHAN PENGADAAN JASA KONSTRUKSI DALAM RANGKA LELANG DINI DI KEMENTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT UNTUK TAHUN ANGGARAN 2019
Standar Dokumen Pemilihan Secara Elektronik
Pengadaan Pekerjaan Konstruksi
A. Metode Tender, Pascakualifikasi, Satu File, Sistem Harga Terendah, Kontrak Gabungan Lumsum dan Harga Satuan
Laporan ini membahas proyek pembangunan jembatan penyebrangan antar gedung dan ruang lantai II Plaza Asia di Tasikmalaya. Proyek ini memiliki luas 112 m2 dan nilai kontrak Rp1,062 miliar. Laporan ini menjelaskan data teknis proyek, perhitungan struktur, pelaksanaan pembangunan, dan kesimpulan. Beberapa kesimpulan adalah pengawasan perlu ditingkatkan dan efisiensi pekerjaan dapat ditingkat
Buku Putih Sanitasi Kota Tegal memberikan gambaran umum tentang kondisi sanitasi di Kota Tegal melalui analisis data sekunder dan hasil survey lapangan. Dokumen ini menjelaskan profil geografis, demografi, ekonomi, dan institusi pemerintah Kota Tegal, serta kondisi pengelolaan limbah cair, sampah, drainase, dan air bersih. Buku ini juga merangkum rencana program pengembangan sanitasi yang sedang berjalan dan indikasi permasalahan beserta op
Dokumen ini membahas metode pelaksanaan konstruksi pelindung tebing dan groundsill di Sungai Cianjur, Kabupaten Cianjur. Terdiri dari pekerjaan persiapan, pokok seperti pembangunan pelindung tebing dan groundsill, serta penutup berupa kesimpulan dan saran. Proyek ini telah selesai sesuai rencana dan sedang dalam masa pemeliharaan.
Rencana Induk Pelabuhan Nasional 2030 membahas perencanaan sistem pelabuhan Indonesia untuk 20 tahun ke depan. Rencana ini memperkirakan peningkatan volume komoditas utama seperti batu bara, CPO, dan petikemas, serta perluasan fasilitas terminal baru seperti terminal batu bara, CPO, dan BBM untuk menunjang aktivitas perdagangan internasional yang semakin besar. Rencana ini juga menetapkan hinterland untuk setiap pelabuhan dan distribusi komoditas
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) KotaPenataan Ruang
Peraturan Menteri (Permen) Pekerjaan Umum No. 17/PRT/M/2009 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota. Berisikan ketentuan teknis muatan rencana tata ruang wilayah, proses dan prosedur penyusunan rencana tata ruang wilayah.
Laporan harian, mingguan, dan bulanan merupakan laporan yang harus dibuat untuk memantau kemajuan suatu proyek. Laporan harian berisi kegiatan harian, laporan mingguan merupakan rekapan laporan harian mingguan, dan laporan bulanan merupakan rekapan laporan mingguan selama satu bulan. Laporan-laporan tersebut berisi informasi seperti kemajuan pekerjaan, bahan dan alat yang digunakan, serta kendala yang dihadapi
Terminal merupakan titik simpul dalam jaringan transportasi jalan yang berfungsi sebagai pelayanan umum. Sebagai tempat pengendalian, pengawasan, pengaturan, dan pengoperasian lalu lintas. Sebagai prasarana angkutan yang merupakan bagian dari sistem transportasi untuk melancarkan arus penumpang dan barang. Sebagai unsur tata ruang yang mempunyai peranan penting bagi efisiensi kehidupan kota
Deep tunnel merupakan terowongan multifungsi yang dapat menampung air hujan untuk mengatasi banjir di Jakarta serta mengurangi kemacetan. Namun, pembangunan deep tunnel ini belum terlaksana meski telah direncanakan sejak 2005 karena adanya perbedaan pendapat mengenai biaya dan kemampuan teknis membangunnya di atas tanah lunak Jakarta. Deep tunnel diharapkan dapat mengurangi kerugian akibat banjir yang terus meningkat di
Dokumen tersebut membahas tentang deep tunnel sebagai solusi untuk mengatasi masalah banjir di DKI Jakarta. Deep tunnel adalah terowongan yang dibangun jauh di bawah permukaan tanah yang dapat menampung air hujan untuk mencegah banjir serta digunakan sebagai jalur transportasi. Beberapa negara seperti Chicago, Singapura, Hong Kong, dan Malaysia telah berhasil menerapkan konstruksi deep tunnel ini.
Studi Kasus : Potensi dan Permasalahan Pembangunan Tanggul Laut Raksasa - Gia...Robby Cahyadi
Dokumen tersebut membahas rencana pembangunan Tanggul Laut Raksasa di Jakarta untuk mengatasi ancaman banjir rob dan kenaikan muka air laut. Pembangunan tanggul ini diharapkan dapat menyediakan air baku, meningkatkan pasokan air tanah, mencegah intrusi air laut, serta mendukung pembangunan lahan dan infrastruktur transportasi. Namun, proyek ini dihadapkan pada berbagai hambatan seperti pendanaan,
Makalah ini membahas tentang deep tunnel, yaitu terowongan multifungsi yang mampu menampung air hujan dan mengurangi kemacetan. Deep tunnel telah diterapkan di berbagai kota seperti Boston, Chicago, Hong Kong, dan Tokyo. Makalah ini juga membahas perencanaan pembangunan deep tunnel di Jakarta untuk mengatasi banjir dengan panjang 19 km dan kapasitas 18 meter kubik, meskipun ada beberapa tantangan pelaksanaannya.
Makalah ini membahas tentang deep tunnel atau terowongan multifungsi yang tidak hanya bertujuan untuk menampung air hujan tetapi juga untuk mengatasi limbah dan kemacetan lalu lintas. Deep tunnel telah diterapkan di beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, Hong Kong, Milwaukee, dan Chicago. Makalah ini juga membahas konsep konstruksi deep tunnel jika diterapkan di Jakarta untuk mengatasi permasalahan banjir dan kemacetan.
Ringkuman dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas rencana Pemerintah Kota Jakarta untuk membangun Giant Sea Wall sebagai antisipasi terhadap banjir rob di Jakarta dengan membangun tanggul raksasa di sepanjang pantai utara Jakarta.
2. Ada beberapa kritik terhadap rencana tersebut yakni biaya yang sangat besar, potensi gangguan terhadap pembangkit listrik, dan kerusakan lingkungan.
Makalah ini membahas tentang deep tunnel atau terowongan multifungsi sebagai solusi untuk mengatasi masalah banjir di Jakarta. Deep tunnel adalah terowongan yang dibangun dalam tanah untuk menampung air hujan dan limbah, serta dapat digunakan untuk mengurangi kemacetan. Makalah ini menjelaskan pengertian dan fungsi deep tunnel, contoh implementasinya di beberapa negara, serta manfaat pembangunan deep tunnel di Jakarta dalam men
Dokumen tersebut membahas perencanaan konstruksi bangunan revetment di pantai Desa Teluk Makmur Kota Dumai untuk mencegah abrasi akibat kenaikan muka air laut dan gelombang. Tujuan rencana ini adalah merancang revetment yang efektif untuk menstabilkan bangunan, menahan gaya geser dan dukung tanah. Lokasi ini sering terkena erosi dan abrasi yang menggerus garis pantai.
Kuliah 3-1303 2023 Proses SIDLACOM Bendungan Cipanas R1.pptxNadnosWolfrider
Dokumen tersebut merupakan laporan proses pembangunan Bendungan Cipanas di Kabupaten Sumedang dan Indramayu, Jawa Barat. Bendungan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan air irigasi dan air baku serta mengendalikan banjir. Pembangunan bendungan telah dimulai sejak tahun 1979 dan saat ini sedang dalam tahap konstruksi paket 3 yang meliputi pembangunan bendungan utama, pelimpah, dan fasilitas penduk
3.1. Hati dan akhlak adalah kunci kebahagiaan dalam menghadapi berbagai masalah hidup, baik secara individu maupun kelompok. Akhlak mulia akan membuat seseorang mampu merespon setiap masalah dengan tenang dan bijak.
Dokumen tersebut membahas tentang trade off antara biaya dan waktu dalam manajemen proyek konstruksi. Kasus yang diberikan melibatkan proyek yang tertinggal jadwal dan manajemen memutuskan untuk mempercepat proyek dengan berbagai alternatif percepatan yang menyebabkan kenaikan biaya. Dibahas pula alternatif lain untuk membayar denda keterlambatan atau mempercepat proyek. Selain itu, dibahas juga teknik resequence of activities dan resources unt
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
S.W.O.T. analisis rencana pembangunan Jembatan Pulokulon di Kabupaten Groboan mengidentifikasi faktor-faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman proyek tersebut. Faktor-faktor tersebut dievaluasi berdasarkan survei responden terkait.
Dokumen tersebut membahas analisis SWOT mengenai penggunaan e-procurement sebagai pengganti sistem manual dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah. Dokumen tersebut menganalisis faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi penggunaan e-procurement serta melakukan perhitungan bobot untuk setiap faktor.
Perencanaan Penjadwalan dan Pengendalian Proyekafifsalim12
WBS digunakan untuk memecahkan pekerjaan proyek menjadi bagian-bagian lebih kecil secara hierarkis untuk mempermudah perencanaan. WBS memiliki manfaat seperti mempercepat penyelesaian proyek, mengetahui pencapaian proyek, dan merencanakan proyek berikutnya. Faktor yang dipertimbangkan dalam membuat WBS antara lain pembagian berdasarkan lokasi, tenaga kerja, material, dan subdivisi pe
Tugas Teknologi Bahan :Guangzhou opera houseafifsalim12
Guangzhou Opera House adalah gedung opera di Guangzhou, Cina yang dirancang oleh arsitek ternama Zaha Hadid. Gedung ini berlokasi di tepi Sungai Mutiara dan memiliki bentuk unik seperti dua buah batu besar. Material utama yang digunakan dalam konstruksinya adalah beton, granit, baja, dan kaca.
Dokumen tersebut membahas pengertian, sejarah, dan manfaat dari rekayasa nilai (value engineering). Secara ringkas, rekayasa nilai adalah metode untuk mengoptimalkan efisiensi biaya pada proyek konstruksi dengan mempertahankan fungsi dan kualitasnya. Metode ini pertama kali diterapkan pada perang dunia ke-2 untuk mengurangi biaya produksi. Saat ini, rekayasa nilai dapat mengurangi biaya konstruksi serta
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas alokasi alat berat yang diperlukan pada proyek pelebaran jalan A.P. Pettarani Makassar;
(2) Menggunakan metode Line of Balance untuk menentukan alokasi alat berat sesuai kebutuhan pekerjaan agar lebih efisien;
(3) Hasil perhitungan diperlukan 7 unit dump truck, dan unit alat berat lainnya.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
1 - Metode Pelaksanaan Pondasi Tiang Pancang-1.pptx
Giant sea wall (ganes)
1. GIANT SEA WALL
Makalah
Untuk memenuhi tugas
Ilmu Ukur Tanah I
Disusun oleh :
Nama : Ganes Permata Citra
NIM : 15.4110.4978
2. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra i
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG
2016
GIANT SEA WALL
Makalah
Untuk memenuhi tugas
Ilmu Ukur Tanah I
3. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra ii
Disusun oleh :
Nama : Ganes Permata Citra
NIM : 15.4110.4978
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG
2016
KATA PENGANTAR
Assalamu‘allaikum Wr. Wb.
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Mahakuasa, yang
telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua. Karena atas izin dan ridhlo
dari-Nya, saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini berisi tentang ‘Pengertian dan Pembahasan mengenai Giant
Sea Wall’. Di sini juga membahas tentang ‘Rencana Pembangunan Giant Sea
Wall di Jakarta’. Isi dari makalah ini saya kutip dari berbagai sumber dan
informasi yang saya dapatkan.
4. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra iii
Semoga setelah membaca isi dari makalah ini, Anda mendapatkan
informasi dengan segudang ilmu yang bermanfaat. Apabila ada salah dalam
penulisan kata, tolong dimaklumi dan dimaafkan.
Sekian dari saya, saya ucapkan banyak terima kasih karena telah membaca
makalah ini.
Wassalamu‘allaikum Wr. Wb.
Semarang, Desember 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
1. Halaman Judul.......................................................................................................... i
2. Kata Pengantar ......................................................................................................... ii
5. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra iv
3. Daftar Isi.................................................................................................................. iii
4. BAB I Pendahuluan.................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................................... 1
1.2 Tujuan................................................................................................................ 1
5. BAB II Isi................................................................................................................ 2
2.1 Pengertian Giant Sea Wall ................................................................................ 2
2.2 Tujuan Bendungan Raksasa Jakarta.................................................................. 2
2.3 Bendungan Raksasa Jakarta (Jakarta’s Giant Sea Wall) .................................. 3
2.4 Aspek AMDAL................................................................................................. 6
2.4.1 Relokasi Fasilitas Pelabuhan Tanjung Priok .................................... 7
2.4.2 Keluaran Limbah Selama Masa Konstruksi...................................... 8
2.4.3 Perubahan Morfologis Garis Pantai.................................................. 8
2.4.4 Perubahan Ekosistem Teluk Jakarta................................................. 8
2.4.5 Ketersediaan Air Bersih.................................................................... 8
6. BAB III Penutup ...................................................................................................... 10
3.1 Kesimpulan......................................................................................................... 10
3.2 Saran.................................................................................................................. 10
7. Daftar Pustaka.......................................................................................................... 11
7. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam perjuangan dalam meningkatkan pencegahan terhadap bencana
banjir, banyak perkotaan yang mendorong perkembangan untuk menjadi
sebuah metropolitan yang lebih terkemuka, Pemerintah Jakarta dan
Pemerintah Pusat Indonesia setuju untuk memulai realisasi masterplan
Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota Negara (National Capital Integrated
Coastal Development/NCICD), lebih dikenal dengan nama Tanggul Laut
Raksasa atau Giant Sea Wall, berlokasi di sebuah teluk di bagian utara
Jakarta.
Dalam pencanangannya, megaproyek ini dilaksanakan pada bulan
Oktober 2014, dan dalam pelaksanaannya, Indonesia bekerja sama dengan
Belanda.
1.2 Tujuan
Makalah ini saya buat dengan tujuan untuk membantu Anda dalam
memahami tentang :
A. Pengertian dari Giant Sea Wall
B. Pembahasan mengenai proyek pembangunan Giant Sea Wall di Jakarta.
8. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 2
BAB II
ISI
2.1 Pengertian Giant Sea Wall
Apakah sebenarnya Giant Sea Wall? Giant Sea Wall merupakan salah
satu bentuk konstruksi sebagai upaya perlindungan wilayah coastal, habitat,
konservasi, maupun aktivitas-aktvitas manusia dari pengaruh gelombang air
laut. Tipe Giant Sea Wall sangat bergantung dari fungsi, tujuan, dan juga
lokasi rencana pembangunan. Faktor-faktor tersebut nantinya akan
menentukan struktur Giant Sea Wall yang akan dibangun. Sebagai contohnya,
Giant Sea Wall yang berfungsi sebagai antisipasi gelombang tsunami, akan
berbeda dengan Giant Sea Wall untuk penanggulangan abrasi. Giant Sea Wall
Tsunami berfungsi menghadang gelombang tinggi, impermeable (tidak
menyusup melalui rongga), dan kuat untuk menahan tekanan akibat volume
air yang besar.
2.2 Tujuan Bendungan Raksasa Jakarta
Tujuan utama pemerintah membangun Giant Sea Wall merupakan salah
satu upaya penanganan banjir. Karena, sebagian wilayah DKI Jakarta berada
di bawah permukaan laut yang bisa membuat banjir besar. Turunnya
permukaan tanah tersebut dikarenakan pengambilan air tanah yang berlebihan.
9. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 3
Saat ini 40% permukaan tanah di wilayah Jakarta rata-rata ada di bawah air
laut. Nantinya, tanggul raksasa tersebut juga dapat menampung air dengan
jumlah yang cukup banyak, untuk sumber air bersih.
2.3 Bendungan Raksasa Jakarta (Jakarta’s Giant Sea Wall)
Giant Sea Wall adalah proyek ambisius Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
untuk dapat menghindari ibukota dari ancaman Jakarta tenggelam pada 2050.
proyek bendungan raksasa yang nantinya akan membentang dari Tangerang
hingga Bekasi ini bekerjasama dengan Pemerintah Belanda.
10. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 4
Gambar 2.2.1 Ilustrasi Jakarta tahun 2050
Konsep pembangunan tanggul laut raksasa yang diintegrasikan dengan
reklamasi Pantai Utara karena peningkatan air laut, terus bertambah.
Bendungan raksasa ini, sengaja dirancang untuk mengantisipasi bencana
banjir Jakarta hingga 50-100 tahun mendatang.
Pemerintah DKI telah melakukan kajian rencana pembangunan tanggul
raksasa di Pantai Utara Jakarta sejak Desember 2010. Setelah kajian selesai,
dilanjutkan dengan pembangunan konstruksi fisik tanggul. Pembangunan
konstruksi fisik tanggul diperkirakan akan memakan waktu selama 10 tahun.
Peningkatan permukaan air laut dan penurunan muka tanah telah terjadi
di sebagian wilayah Jakarta. Dua gejala alam tersebut yang menjadi penyebab
sering terjadinya banjir rob di wilayah Jakarta Utara. Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta merasa pembangunan bendungan raksasa atau Giant Sea Wall di
Pantai Utara Jakarta mendesak dan perlu cepat dilakukan.
Sebenarnya hal itu sudah dilakukan secara bertahap dengan skala yang
lebih kecil. Contohnya di Pluit, Ancol, dan bagian Jakarta yang sedang
direklamasi. Namun, bendungan ini harus dibuat secara menyeluruh karena
merupakan bagian dari desain master plan penanggulangan banjir di Jakarta.
Kondisi seperti ini, tak pelak mendrong pemerintah DKI Jakarta
berencana membangun DAM raksasa. Deputy Representative Bos Witteveen,
perusahaan Belanda yang menjadi anggota Konsorsium JCDS, Sawarendro
mengatakan DAM raksasa ini akan dibangun di tiga lokasi alternatif.
Pertama, tanggul laut diintegrasikan dengan reklamasi Pantai Utara
Jakarta. Kedua, tanggul berada di luar wilayah reklamasi, yakni di laut yang
lebih dalam misalnya 16 meter. Ketiga, tanggul laut menghubungkan antar
pulau di Kepulauan Seribu. Pembuatan tanggul raksasa akan dibuat untuk
membendung laut di Pantai Utara Jakarta sepanjang 35 kilometer.
11. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 5
Pembendungan akan dilakukan mulai dari kawasan Tanjung Burung,
Kecamatan Teluk Naga, Tangerang hingga ke Tanjung Priok. Dari Tanjung
Priok sampai di Muara Gembong, Bekasi.
Gambar 2.2.2 Skenario Giant Sea Wall Pertama
12. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 6
Gambar 2.2.3 Skenario Giant Sea Wall Kedua
Gambar 2.2.4 Skenario Giant Sea Wall Ketiga
13. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 7
2.4 Aspek AMDAL
Sesuai dengan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ)
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Tahun 2010, dalam rangka penyelenggaraan
Tugas Umum Pemerintahan Daerah pada tahun 2010, Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta melaksanakan studi awal rencana pembangunan Giant Sea Wall
sebagai bagian dari tata air dan penanggulangan banjir akibat peningkatan air
laut. Namun keberlanjutan dari studi awal, yakni Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan (AMDAL) masih dipertanyakan.
Mengenai hal ini, Fauzi Bowo selaku Gubernur terkait mengatakan
bahwa pihaknya memang belum membuat AMDAL untuk pembangunan
dinding laut tersebut. Hal ini tentu memicu reaksi dari berbagai kalangan.
Terlebih ketika Gubernur mengatakan akan melakukan AMDAL jika proyek
tersebut telah selesai.
Sesuai dengan ketentuan Pasal 15 UU No.23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup, maka setiap rencana kegiatan yang
berpotensi menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan, seperti halnya
reklamasi Pantura Jakarta, apakah manfaat proyek yang diperoleh sepadan
dengan dampak yang ditimbulkan. Dampak penting yang akan timbul dari
kegiatan ini disajikan dalam Tabel 1.1
Tabel 2.4 Dampak Penting Reklamasi Teluk Jakarta
No. Dampak Penting
1.
Perencanaan terkait Tanjung Priok selama masa konstruksi Relokasi fasilitas
pelabuhan dan maritim.
14. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 8
2. Keluaran limbah dari Jakarta selama masa konstruksi
3. Perubahan morfologis garis pantai
4. Perubahan kedalaman garis pantai
5. Perubahan Wetland Jakarta Utara (Ecosystem Migratory Birds)
6. Perubahan ekosistem estuari Teluk Jakarta
2.4.1 Relokasi Fasilitas Pelabuhan Tanjung Priok
Seperti yang telah kita ketahui bahwa, Pelabuhan Tanjung Priok
sebagai Pelabuhan terbesar di Indonesia mempunyai peranan sangat
penting terhadap keberlangsungan ekonomi Indonesia khususnya di
bidang Industri. Pelabuhan Tanjung Priok dapat dikatakan sebagai
jantung Indonesia karena pergeraan ekonomi yang sangat besar yang
menopang Indonesia, terdapat di sana.
Dengan adanya proyek Giant Sea Wall ini, maka harus dipikirkan
langkah-langkah ke depannya mengenai penanggulangan Pelabuhan
Tanjung Priok. Baik diberikan keleluasaan khusus di tengah proyek
atau relokasi fasilitas dipindahkan ke Pelabuhan beasar lainnya.
Tentunya hal ini memerlukan analisis terkait ekonomi dan sosial
yang lebih dalam lagi karena menyangkut kehidupan masyarakat dan
ekonomi makro Indonesia.
2.4.2 Keluaran Limbah Selama Masa Konstruksi
Jumlah produksi limbah di Jakarta merupakan produksi limbah
paling banyak di antara wilayah lain di Jakarta. Keluaran limbah ini
tentu sangat mempunyai dampak penting. Karena biasanya
15. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 9
limbah-limbah yang diproduksi mengalir ke laut lepas, akan tertahan
nantinya akibat proyek ini. Sedangkan belum ada kejelasan AMDAL
mengenai proyek Giant Sea Wall ini.
2.4.3 Perubahan Morfologis Garis Pantai
Tak pelak lagi, masalah yang sering disinggung oleh berbagai
kalangan adalah masalah ekologi di Teluk Jakarta. Proyek ini akan
mengakibatkan perubahan biota laut secara besar-besaran. Sebelumnya
diakibatkan reklamasi teluk Jakarta, ditambah dengan proyek ini. Tentu
akan menghancurkan kehidupan biota laut dan darat.
2.4.4 Perubahan Ekosistem Teluk Jakarta
Giant Sea Wall adalah dinding laut yang tentu saja berbeda dengan
tanggul laut kebanyakan di wilayah lain di dunia. Karena itulah,
dinding laut ini akan mengubah sama sekali interaksi biota di sepanjang
permukaan sendiri serat perairan sepanjang pesisir dengan lebih cepat.
Pulau Seribu yang terkenal akan keindahan biota lautnya tentu
sangat terpengaruh. Berubahnya pola arus laut akan mengakibatkan
hancurnya pantai dan pulau-pulau di sekitarnya.
2.4.5 Ketersediaan Air Bersih
Mengenai masalah air baku Jakarta adalah dampak penting yang
menyelimuti hampir sebagian masyarakat Jakarta. Bagaimanapun,
proyek ini mempunyai andil besar dalam ketersediaan air bersih.
Proyek ini digadang-gadang akan mampu menyediakan air bersih untuk
hampir 80% penduduknya. Konsekuensi yang luar biasa bahwa
16. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 10
menampung air di teluk berarti memutus hubungan ketergantungan
Jakarta dengan daerah hulu di pegunungan.
Dalam hal persediaan air baku, Singapura dapat dijadikan contoh
negara yang sukses menampung air dengan membangun dinding laut.
Namun, Singapura mempunyai ekologi yang jauh berbeda dengan
Jakarta. Pertama, Singapura memiliki wilayah yang jauh lebih kecil dari
Jakarta. Kedua, Singapura memang tidak memiliki pilihan lain karena
tidak memiliki wilayah hulu seperti Jakarta.
Dalam kritikan yang dipaparkan oleh Marco Kusumawijaya, Giant
Sea Wall adalah proyek yang sangat baik untuk Jakarta. Namun, jika
hal yang dihadapi adalah ketersediaan air bersih, Jakarta perlu berbenah
di hulu, bukan di hilir. Jakarta harus membangun sistem khusus di
daerah hilir, bendungan raksasa di daerah Bogor misalnya.
Jakarta akan jauh lebih siap dalam mengahadapi kendala
ketersediaan air bersih dengan konsep tersebut. Dengan adanya proyek
tersebut, selama masa konstruksi akan dipastikan terjadi pencemaran air
yang dikonsumsi oleh masyarakat Jakarta Utara.
17. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Giant Sea Wall adalah proyek yang sedang digulirkan oleh Pemprov DKI
Jakarta terkait dengan ancaman tenggelamnya Kota Jakarta. Proyek ini baru
mencapai tahap studi kelayakan. Sementara AMDAL-nya sendiri masih
belum jelas akan kapan bisa dilakukan.
Terkait dengan hal tersebut, terdapat lima dampak penting terkait dengan
proyek Giant Sea Wall. Pertama, relokasi Pelabuhan Tanjung Priok. Kedua,
keluaran limbah selama masa konstruksi. Ketiga, perubahan morfologis dan
kedalaman garis Pantai Utara. Keempat, perubahan wetland Jakarta Utara.
Dan kelima, keusakan ekosistem Teluk Jakarta.
3.2 Saran
Terkait dengan proyek Giant Sea Wall, seharusnya Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta membuta AMDAL, karena bagaimanapun Giant Sea Wall
merupakan proyek yang sangat besar dan tentunya memiliki pengaruh yang
18. Giant Sea Wall
Ganes Permata Citra 12
sangat besar pula terhadap lingkungan bukan hanya di sekitarnya, namun
terhadap Pantai Utara Jawa dan sekitarnya.
Dan hendaknya Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk
menangani banjir dan ketersediaan air bersih bukan hanya berada di hilir saja,
namun juga harus ada rencana jangka pendek, menengah, dan panjang di
bagian hulu seperti Bogor.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.google.co.id
http://bangazul.com/tanggul-laut-raksasa-atau-giant-sea-wall/
http://www.indonesia-investments.com/id/proyek/kemitraan-publik-swasta/tanggu
l-laut-raksasa-jakarta-pengembangan-terpadu-pesisir-ibukota-negara/item
2307
http://www.pu.go.id/main/view_pdf/9738
http://dokumen.tips/documents/jakartas-giant-sea-wall.html