Dokumen tersebut merangkum tentang ilmu gunung api (vulkanologi) yang mempelajari kegiatan gunung api. Ia membahas tentang magma, perubahan susunan magma, temperatur lava, hasil erupsi gunung api seperti gas, lava, abu gunung api, dan berbagai jenis gunung api serta erupsi gunung api. [/ringkasan]
2. Kelompok 8
1. Lega Marisa
2. Maruttha Puspita. W
3. Mella Septiana
4. Merta Witdawati
3. maILMU GUNUNG API
VULKANOLOGI
ilmu yang
mempelajari
tentang
kegunungapian
Magma
zat cair pijar yang
keluar mencapai
permukaan bumi
melalui rekahan
dalam kerak bumi
4. Perubahan Susunan Magma
Ahli geologi berpendapat
bahwa asal mula magma
yang mengisi reservoir-
reservoir yang terdapat
dibawah tiap-tiap gunung
api itu mempunyai
komposisi yang uniform
5. Temperatur lava
Temperatur lava menurut
Brunn pembekuan kira-kira
1100 derajat selsius.
Bagian dalam lava dapat tetap
panas sampai berpuluh-puluh
tahun lamanya,meskipun
bagian luar telah membeku
7. Piroklastika (Adalah empah-
rempah gunung api )
Dibagi menurut ukurannya, yaitu:
Bom,lapilli, pasir gunung api, dan
debu gunung api.
Ekshalasi adalah segala sesuatu yang
berada dalam keadaan gas sebagai
hasil gunung api.
8. Erupsi yang terjadi pada
gunung api
1. Erupsi linier
Adalah lava yang mencapai
permukaan bumi tidak selalu
melalui suatu pipa kepundan
sentral akan tetapi sering keluar
melalui celah-celah dan rekahan-
rekahan di bumi.
2. Erupsi Sentral
adalah lava yang keluar dari
terusan kepundan atau diaterma.
9. Erupsi sentral dibagi 3, yaitu:
Erupsi etusit: erupsi yang sebagian
besar menghasilkan lava.
Erupsi eksplosit: erupsi yang
sebagian besar menghasilkan
bahan-bahan lepas.
Erupsi campuran: erupsi yang
menghasilkan gunung api strato
atau gunung api berlapis yang
terdiri dari bahan-bahan lepas
dan lava
10. JENIS GUNUNG API
BERDASARKAN BENTUKNYA :
1.Stratovolcana
(Gunung Api
Kerucut)
3. Cinder Cone
4. Kaldera
2.Shield Volcano
(Perisai)
11. Klasifikasi dari Erupsi Sentral
TIPE PELEDAKANNYA ANTARA LAIN :
1. TIPE HAWAII 4. TIPE MERAPI
2. TIPE
STROMBOLI
3. TIPE VOLKANO
5. TIPE PELEE
6. St. VINCENT
12. 4. GUNUNG API
KELUT
3. GUNUNG
MERAPI
2. GUNUNG API
KRAKATAU
1. GUNUNG API
TANGKUBAN
PERAHU
CONTOH GUNUNG API DI INDONESIA
13. Kaldera dan lekuk vulkano-
tektonik.
Gejala kaldera biasanya dikenal
sebagai suatu gejala yang
menghalangi terjadinya gunung
api terbentuk kerucut. Gunung
api di indonesia yang
mengandung kaldera: gunung
api raung, ijen, batur, dll
14. Beberapa kaldera dengangaris tengah
dan dalamnya
nama garis tengah (km) dalam (m)
Tengger 7 x 6,5 km 300 m
Reung 28 x 1,7 km 600 m
Asolan (Jepang) 14 x 23 km 500 m
Tambora 6 km 500 -600 m
Santorini 11x 7,5 km 750 m
Somma Vesuvius 3,1 km 424 m
Krakatau 7 km 250 m