6. Penepukan pada kulit pasien di area
punggung dengan menggunakan
tangan yang dibentuk seperti mangkuk
hingga memgeluarkan bunyi seperti
letupan halus.
10. ï‚¢ Bawa alat ke dekat pasien.
ï‚¢ Cuci tangan.
ï‚¢ Letakkan nierbekken.
ï‚¢ Atur posisi :
ï‚— Miring kanan untuk drainase lobus
kiri.
ï‚— Miring kiri untuk lobus kanan.
ï‚— Miring kiri dengan tubuh bagian
belakang kanan disokong dengan
satu bantal untuk drainase lobus
tengah kanan.
11. ï‚¢ Atur posisi pertama kali adalah 10 menit,
kemudian selanjutnya ±15-30 menit.
ï‚¢ Lakukan perkusi di atas area yang
didrainase :
ï‚— Tutup area yang akan diperkusi dengan
handuk untuk mengurangi
ketidaknyamanan.
ï‚— Anjurkan pasien untuk napas dalam dan
lambat untuk memfasilitasi relaksasi.
ï‚— Kedua tangan perawat membentuk
mangkuk.
ï‚— Lakukan fleksi dan ekstensi pergelangan
tangan secara cepat untuk menepuk
dada.
ï‚— Lakukan perkusi selama 1-2 menit pada
setiap segmen paru.
12. ï‚¢ Lakukan vibrasi diatas area yang didrainase :
ï‚— Letakkan tangan menghadap ke bawah di
daerah dada yang akan didrainase dengan satu
tangan yang lain dengan jari-jari menempel
bersama dan ekstensi dapat juga diletakkan
secara bersebelahan.
ï‚— Anjurakan pasien menarik napas dan
mengeluarkan napas secara lambat melalui
hidung.
ï‚— Tegangkan seluruh otot tangan dan lengan,
dengan gerakan ke bawah, hentikan gerakan
jika pasien menarik napas.
ï‚— Lakukan vibrasi selama 5 kali ekspirasi pada
segmen paru.
13. ï‚¢ Anjurkan pasien batuk dan keluarkan sekret
ke dalam pot sputum.
ï‚¢ Lakukan observasi warna kulit, wajah dan
tanda-tanda vital selama prosedur .
ï‚¢ Berikan air untuk kumur-kumur dan air putih
untuk minum.
ï‚¢ Rapikan pasien.
ï‚¢ Rapikan alat dan kembalikan ke tempatnya.
ï‚¢ Cuci tangan.
ï‚¢ Dokumentasikan tindakan yang akan
dilakukan, catat reaksi pasien selama
tindakan.