SlideShare a Scribd company logo

Fisika Dasar I Per.12

•
•
J
jayamartha

Dokumen tersebut membahas tentang gerak rotasi, dimulai dari besaran-besaran vektor gerak rotasi seperti pergeseran sudut, kecepatan sudut, dan percepatan sudut. Selanjutnya membahas kinematika gerak rotasi, perbandingan besaran angular dan linier, torsi, momentum sudut, hukum kekekalan momentum sudut, sistem partikel, momen inersia, dinamika benda tegar, energi kinetik rotasi, teorema kerja-energi, dan gerak men

Education
1 of 45
Fisika Dasar I Umiatin, M.Si ,[object Object],[object Object]
GERAK ROTASI ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Outline ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
1. Gerak Rotasi ,[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],Satuan SI untuk kecepatan sudut adalah radian per detik (rad/s). Arah kecepatan sudut sama dengan arah pergeseran sudut. 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Arah kecepatan sudut : Aturan tangan kanan 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],Satuan SI untuk percepatan sudut adalah radian per detik (rad/s 2 ). Arah percepatan sudut sama dengan arah kecepatan sudut. 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
2. Kinematika Gerak Rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
3. Perbandingan Besaran Angular dan Linier ,[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],At point P : 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Contoh 1 (ex searway 10.1): ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Solusi 1 ,[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
4. Torsi ( Momen Gaya ) ,[object Object],berarah positif apabila F menghasilkan rotasi yang berlawanan dengan arah jarum jam. Satuan : Newton.m (N.m) 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
5. Momentum Sudut ,[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Perubahan momentum sudut terhadap waktu diberikan oleh: Jadi ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],Akhirnya kita peroleh: Analog dengan !! 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
6. Hukum Kekekalan Momentum Sudut ,[object Object],[object Object],Hukum kekekalan momentum sudut 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],[object Object],Dalam Rotasi, Analog gaya F adalah Torsi  Analog momentum p adalah momentum sudut p = mv 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
7. Sistem Partikel ,[object Object],Perubahan momentum sudut sistem hanya disebabkan oleh torsi gaya luar saja. 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],r 3 m 2 v 2 Arah L sejajar sumbu z Gunakan v i =  r i , diperoleh (krn r i dan v i tegak lurus) Analog dng p = mv 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | i j r 1 r 2 m 1 m 3  v 1 v 3
[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Momentum Sudut ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
8. Momen Inersia Momen Inersia bagi suatu sistem partikel benda tegar didefenisikan sebagai: I = momen inersia benda tegar, menyatakan ukuran inersial sistem untuk berotasi terhadap sumb putarnya 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Untuk benda yang mempunyai distribusi massa kontinu, momen inersianya diberikan dalam bentuk integral Dimana Elemen Volume ,[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | dm x y z
Contoh : Menghitung Momen Inersia Batang ,[object Object],[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Silinder Pejal ,[object Object],dV=L(2  rdr) 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Untuk lempengan benda dibawah ini, momen inersia dalam bentuk integral Asumsi rapat massa ρ konstan ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Hasilnya adalah Massa dari lempengan tersebut Momen Inersia benda lempengan tersebut adalah : 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
9. Dalil Sumbu Sejajar Untuk benda tegar bermassa M yang berotasi terhadap sumbu putar sembarang yang berjarak h dari sumbu sejajar yang melalui titik pusat massanya ( I CM diketahui), momen inersia benda dapat ditentukan dengan menggunakan: Dalil Sumbu Sejajar 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
Momen Inersia Beberapa Benda ℓ R R 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | ℓ a b
10. Dinamika Benda Tegar ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
11. Energi Kinetik Rotasi ,[object Object],[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],Massa Kecepatan Linear Momen Inersia Kecepatan Sudut 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
12. Teorema Kerja-Energi Teorema Kerja-Energi untuk gerak rotasi : dimana Bila ,maka sehingga : Hukum Kekekalan En. Kinetik Rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
13. Gerak Menggelinding Ban bergerak dengan laju ds / dt Merupakan perpaduan antara translasi dan rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | Energi Kinetik Gerak Menggelinding
Gerak Menggelinding Di Bidang Miring Gunakan: torsi = I  Maka: 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object], V 0 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
[object Object],[object Object],SUMMARY v (m/s)  (rad/s) a (m/s 2 )  (rad/s 2 ) m (kg) I (kg·m 2 ) F (N)  (N·m) p (N·s) L (N·m·s) 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
SUMMARY 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | linear angular Perpindahan kecepatan percepatan massa gaya Hk. Newton’s energi kinetik Kerja
REFERENSI ,[object Object],08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
TERIMA KASIH 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |

Recommended

Fisaka Dasar I Per.08
Fisaka Dasar I Per.08Fisaka Dasar I Per.08
Fisaka Dasar I Per.08jayamartha
 
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasan
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasanTermodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasan
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasanjayamartha
 
Fisika Dasar Per.03
Fisika Dasar Per.03Fisika Dasar Per.03
Fisika Dasar Per.03jayamartha
 
Bab 5-momentum-dan-impuls
Bab 5-momentum-dan-impulsBab 5-momentum-dan-impuls
Bab 5-momentum-dan-impulseko nur wahyudi wahyu
 
ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1Delmaqo Delmaqo
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarEmanuel Manek
 
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014Hari Pramono
 
Peta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarPeta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarDzikri Fauzi
 

Recommended

Fisaka Dasar I Per.08
Fisaka Dasar I Per.08Fisaka Dasar I Per.08
Fisaka Dasar I Per.08jayamartha
 
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasan
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasanTermodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasan
Termodinamika (6) f usaha_bergantung_pada_lintasanjayamartha
 
Fisika Dasar Per.03
Fisika Dasar Per.03Fisika Dasar Per.03
Fisika Dasar Per.03jayamartha
 
Bab 5-momentum-dan-impuls
Bab 5-momentum-dan-impulsBab 5-momentum-dan-impuls
Bab 5-momentum-dan-impulseko nur wahyudi wahyu
 
ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1ROTASI. Fisika Teknik 1
ROTASI. Fisika Teknik 1Delmaqo Delmaqo
 
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarBab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegar
Bab 3-rotasi-dan-kesetimbangan-benda-tegarEmanuel Manek
 
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014
Fisika Impuls Dan Momentum Kelas X SMK Semester Genap Tahun 2013 2014Hari Pramono
 
Peta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarPeta konsep benda tegar
Peta konsep benda tegarDzikri Fauzi
 
Dinamaika rotasi
Dinamaika rotasiDinamaika rotasi
Dinamaika rotasiTri Haryanta
 
Momentum Sudut
Momentum SudutMomentum Sudut
Momentum SudutIndah Permata
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarAzmy Chubbiezzt
 
Gaya dan gerak
Gaya dan gerakGaya dan gerak
Gaya dan gerakSiska Enjelin Hulu
 
Momentum sudut SMA
Momentum sudut SMAMomentum sudut SMA
Momentum sudut SMAIrhuel_Abal2
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegarmahardika4
 
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARKESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARNesha Mutiara
 
Torsi
TorsiTorsi
TorsiSucinurmatin S
 
Dinamik am
Dinamik amDinamik am
Dinamik amAzizul Izham
 
Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Mu'alim Nur
 
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan EnergiIPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan EnergiMaharotullaili Nur Azizah
 
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaBab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaayikputri1
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikelkaemankaemin
 
Gerak translasi dan rotasi
Gerak translasi dan rotasiGerak translasi dan rotasi
Gerak translasi dan rotasiuniversitas negri yogyakarta
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIVini Dewi
 
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 BandungFisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 BandungMunadi14
 
Momentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarMomentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarRapiika
 
FISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumFISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumEko Efendi
 
PPT M4 KB1
PPT M4 KB1PPT M4 KB1
PPT M4 KB1PPGHybrid2
 
Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13jayamartha
 
Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13jayamartha
 
Fisika Dasar I | 01
Fisika Dasar I | 01Fisika Dasar I | 01
Fisika Dasar I | 01Khairul Syahputra
 

More Related Content

What's hot

Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarAzmy Chubbiezzt
 
Momentum sudut SMA
Momentum sudut SMAMomentum sudut SMA
Momentum sudut SMAIrhuel_Abal2
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegarmahardika4
 
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARKESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARNesha Mutiara
 
Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Mu'alim Nur
 
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan EnergiIPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan EnergiMaharotullaili Nur Azizah
 
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaBab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaayikputri1
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIVini Dewi
 
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 BandungFisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 BandungMunadi14
 
Momentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarMomentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarRapiika
 
FISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumFISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumEko Efendi
 

What's hot (19)

Dinamaika rotasi
Dinamaika rotasiDinamaika rotasi
Dinamaika rotasi
 
Momentum Sudut
Momentum SudutMomentum Sudut
Momentum Sudut
 
Gerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegarGerak rotasi benda tegar
Gerak rotasi benda tegar
 
Gaya dan gerak
Gaya dan gerakGaya dan gerak
Gaya dan gerak
 
Momentum sudut SMA
Momentum sudut SMAMomentum sudut SMA
Momentum sudut SMA
 
Rotasi Benda Tegar
Rotasi Benda TegarRotasi Benda Tegar
Rotasi Benda Tegar
 
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARKESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
 
Torsi
TorsiTorsi
Torsi
 
Dinamik am
Dinamik amDinamik am
Dinamik am
 
Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum Impuls Dan Momentum
Impuls Dan Momentum
 
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan EnergiIPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
IPA Fisika Gaya, Hukum Newton, Usaha dan Energi
 
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisikaBab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
Bab 6 momentum sudut dan rotasi benda tegar fisika
 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
 
Gerak translasi dan rotasi
Gerak translasi dan rotasiGerak translasi dan rotasi
Gerak translasi dan rotasi
 
FISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWIFISIKA VINI KOMALA DEWI
FISIKA VINI KOMALA DEWI
 
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 BandungFisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
Fisika Kelas XI dinamika rotasi SMAN 26 Bandung
 
Momentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda TegarMomentum Sudut dan Benda Tegar
Momentum Sudut dan Benda Tegar
 
FISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumFISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentum
 
PPT M4 KB1
PPT M4 KB1PPT M4 KB1
PPT M4 KB1
 

Similar to Fisika Dasar I Per.12

Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13jayamartha
 
Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13jayamartha
 
Fisika Dasar I Per.14
Fisika Dasar I Per.14Fisika Dasar I Per.14
Fisika Dasar I Per.14jayamartha
 
Pert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinPert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinjayamartha
 
Pert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinPert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinjayamartha
 
Fistum 4-metodologi
Fistum 4-metodologiFistum 4-metodologi
Fistum 4-metodologijayamartha
 
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhi
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhiS2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhi
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhiBambang Iswanto
 
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angular
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angularPert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angular
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angularjayamartha
 
Fisika Dasar Per.05
Fisika Dasar Per.05Fisika Dasar Per.05
Fisika Dasar Per.05jayamartha
 
Fisika Dasar Per.01
Fisika Dasar Per.01Fisika Dasar Per.01
Fisika Dasar Per.01jayamartha
 
Fisika Dasar II (3) faraday
Fisika Dasar II (3) faradayFisika Dasar II (3) faraday
Fisika Dasar II (3) faradayjayamartha
 
Mekanika klasik (3) bagian 1
Mekanika klasik (3) bagian 1Mekanika klasik (3) bagian 1
Mekanika klasik (3) bagian 1jayamartha
 
Fisika Modern 02 relativity lorentz
Fisika Modern 02 relativity lorentzFisika Modern 02 relativity lorentz
Fisika Modern 02 relativity lorentzjayamartha
 
Fisika Dasar I - 05
Fisika Dasar I - 05Fisika Dasar I - 05
Fisika Dasar I - 05jayamartha
 
Fisika Kuantum (4) metodologi
Fisika Kuantum (4) metodologiFisika Kuantum (4) metodologi
Fisika Kuantum (4) metodologijayamartha
 
Pert 2 koefisien clebsh gordan
Pert 2 koefisien clebsh gordanPert 2 koefisien clebsh gordan
Pert 2 koefisien clebsh gordanjayamartha
 
Fisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerFisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerjayamartha
 
Fisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerFisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerjayamartha
 

Similar to Fisika Dasar I Per.12 (20)

Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13Fisika Dasar I Per.13
Fisika Dasar I Per.13
 
Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13Fisika Dasar I - 13
Fisika Dasar I - 13
 
Fisika Dasar I | 01
Fisika Dasar I | 01Fisika Dasar I | 01
Fisika Dasar I | 01
 
Fisika Dasar I Per.14
Fisika Dasar I Per.14Fisika Dasar I Per.14
Fisika Dasar I Per.14
 
Pert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinPert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spin
 
Pert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spinPert 4 momentum sudut spin
Pert 4 momentum sudut spin
 
Fistum 4-metodologi
Fistum 4-metodologiFistum 4-metodologi
Fistum 4-metodologi
 
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhi
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhiS2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhi
S2 mekanika lanjut-01-newtonian-bhi
 
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angular
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angularPert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angular
Pert 7 operator tangga momentum sudut orbital atau angular
 
Fisika Dasar Per.05
Fisika Dasar Per.05Fisika Dasar Per.05
Fisika Dasar Per.05
 
Fisika Dasar Per.01
Fisika Dasar Per.01Fisika Dasar Per.01
Fisika Dasar Per.01
 
Fisika Dasar II (3) faraday
Fisika Dasar II (3) faradayFisika Dasar II (3) faraday
Fisika Dasar II (3) faraday
 
Mekanika klasik (3) bagian 1
Mekanika klasik (3) bagian 1Mekanika klasik (3) bagian 1
Mekanika klasik (3) bagian 1
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
Fisika Modern 02 relativity lorentz
Fisika Modern 02 relativity lorentzFisika Modern 02 relativity lorentz
Fisika Modern 02 relativity lorentz
 
Fisika Dasar I - 05
Fisika Dasar I - 05Fisika Dasar I - 05
Fisika Dasar I - 05
 
Fisika Kuantum (4) metodologi
Fisika Kuantum (4) metodologiFisika Kuantum (4) metodologi
Fisika Kuantum (4) metodologi
 
Pert 2 koefisien clebsh gordan
Pert 2 koefisien clebsh gordanPert 2 koefisien clebsh gordan
Pert 2 koefisien clebsh gordan
 
Fisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerFisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity doppler
 
Fisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity dopplerFisika Modern 03 relativity doppler
Fisika Modern 03 relativity doppler
 

More from jayamartha

Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4jayamartha
 
Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3jayamartha
 
Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2jayamartha
 
Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1jayamartha
 
Week 15 kognitif
Week 15 kognitifWeek 15 kognitif
Week 15 kognitifjayamartha
 
15-superconductivity
15-superconductivity15-superconductivity
15-superconductivityjayamartha
 
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interactionjayamartha
 
7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductor7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductorjayamartha
 
12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetism12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetismjayamartha
 
12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetism12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetismjayamartha
 
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanicsjayamartha
 
Week4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitifWeek4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitifjayamartha
 
10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bands10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bandsjayamartha
 
7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductor7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductorjayamartha
 
Week-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaranWeek-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaranjayamartha
 
5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductor5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductorjayamartha
 
Week-15 kognitif
Week-15 kognitifWeek-15 kognitif
Week-15 kognitifjayamartha
 
Week 15 kognitif
Week 15 kognitifWeek 15 kognitif
Week 15 kognitifjayamartha
 

More from jayamartha (20)

Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4Kalkulus 1 - Kuis 4
Kalkulus 1 - Kuis 4
 
Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3Kalkulus 1 - Kuis 3
Kalkulus 1 - Kuis 3
 
Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2Kalkulus 1 - Kuis 2
Kalkulus 1 - Kuis 2
 
Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1Kalkulus 1 - Kuis 1
Kalkulus 1 - Kuis 1
 
P6
P6P6
P6
 
Week 15 kognitif
Week 15 kognitifWeek 15 kognitif
Week 15 kognitif
 
15-superconductivity
15-superconductivity15-superconductivity
15-superconductivity
 
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
12-14 d-effect_of_electron_-_electron_interaction
 
7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductor7-metal_vs_semiconductor
7-metal_vs_semiconductor
 
12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetism12 -14 c-spin_paramagnetism
12 -14 c-spin_paramagnetism
 
12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetism12 -14 b-diamagnetism
12 -14 b-diamagnetism
 
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
12-14 a-magnetic_effects_in_quantum _mechanics
 
Week4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitifWeek4-5 tb-kognitif
Week4-5 tb-kognitif
 
10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bands10-11 a-energy_bands
10-11 a-energy_bands
 
7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductor7 -metal_vs_semiconductor
7 -metal_vs_semiconductor
 
Week-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaranWeek-13 model pembelajaran
Week-13 model pembelajaran
 
5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductor5-6-definition_of_semiconductor
5-6-definition_of_semiconductor
 
Week-15 kognitif
Week-15 kognitifWeek-15 kognitif
Week-15 kognitif
 
Week 15 kognitif
Week 15 kognitifWeek 15 kognitif
Week 15 kognitif
 
Pert 1-4
Pert 1-4Pert 1-4
Pert 1-4
 

Recently uploaded

Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 

Recently uploaded (20)

Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 

Fisika Dasar I Per.12

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6. Arah kecepatan sudut : Aturan tangan kanan 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 7.
  • 8. 2. Kinematika Gerak Rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25. 8. Momen Inersia Momen Inersia bagi suatu sistem partikel benda tegar didefenisikan sebagai: I = momen inersia benda tegar, menyatakan ukuran inersial sistem untuk berotasi terhadap sumb putarnya 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30. Hasilnya adalah Massa dari lempengan tersebut Momen Inersia benda lempengan tersebut adalah : 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 31. 9. Dalil Sumbu Sejajar Untuk benda tegar bermassa M yang berotasi terhadap sumbu putar sembarang yang berjarak h dari sumbu sejajar yang melalui titik pusat massanya ( I CM diketahui), momen inersia benda dapat ditentukan dengan menggunakan: Dalil Sumbu Sejajar 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 32. Momen Inersia Beberapa Benda ℓ R R 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | ℓ a b
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36. 12. Teorema Kerja-Energi Teorema Kerja-Energi untuk gerak rotasi : dimana Bila ,maka sehingga : Hukum Kekekalan En. Kinetik Rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 37. 13. Gerak Menggelinding Ban bergerak dengan laju ds / dt Merupakan perpaduan antara translasi dan rotasi 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 38. 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 39. 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | Energi Kinetik Gerak Menggelinding
  • 40. Gerak Menggelinding Di Bidang Miring Gunakan: torsi = I  Maka: 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |
  • 41.
  • 42.
  • 43. SUMMARY 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id | linear angular Perpindahan kecepatan percepatan massa gaya Hk. Newton’s energi kinetik Kerja
  • 44.
  • 45. TERIMA KASIH 08/03/11 © 2010 Universitas Negeri Jakarta | www.unj.ac.id |