SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Rapat Evaluasi Capaian
TPB/SDGs Pilar Sosial
Tahun 2023
PERATURAN PRESIDEN NO. 111 TAHUN 2022 MERUPAKAN
LANDASAN KOMITMEN INDONESIA MENCAPAI SDGs 2030
2
1. Memutakhirkan sasaran SDGs, Peta Jalan SDGs,
dan Rencana Aksi Nasional (RAN) SDGs.
2. Mendorong peran serta para pihak (Pemerintah
dan Pemda, pelaku usaha, filantropi, akademisi dan
organisasi kemasyarakatan) melalui Tim
Koordinasi Nasional SDGs.
3. Menguatkan peran Gubernur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat (GWPP) dalam implementasi
SDGs di tingkat daerah.
4. Mendorong pendanaan inovatif untuk SDGs.
Peraturan Presiden No. 111 tahun 2022
Tentang
Pelaksanaan Pencapaian Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan
Peraturan Presiden No. 59 tahun 2017
Tentang
Pelaksanaan Pencapaian Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan
Pembaharuan Perubahan Perpres
Dasar Hukum
MELAKSANAKAN SDGS BERARTI
MELAKSANAKAN AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL
3
SDGs TELAH DIARUSUTAMAKAN DALAM RPJMN 2015 – 2019 dan
RPJMN 2020 - 2024, dan akan dilanjutkan pada RPJMN yang baru
TUJUH
AGENDA
PEMBANGUNAN
RPJMN
2020-2024
1. SDM
Berkualitas
& Berdaya
Saing
2. Karakter Bangsa
3. Ketahanan Ekonomi
Untuk Pertumbuhan
Berkualitas
5. Infrastruktur
Pengembangan
Ekonomi &
Pelayanan Dasar
6. Stabilitas
Polhukhankam &
Transformasi
Pelayanan Publik
7. Lingkungan
Hidup Dan
Ketahanan
Bencana
4. Pengembangan Wilayah
Untuk Pemerataan
Jumlah target dan indikator SDGs yang
terintegrasi dalam RPJMN meningkat
124 Target
SDGs
terintegrasi
dalam
RPJMN
2020-2024
94 Target
SDGs
terintegrasi
dalam
RPJMN
2015-2019
PERAN PARA PIHAK UNTUK PENCAPAIAN SDGs
4
32 dari 38 provinsi telah menetapkan Rencana Aksi
Daerah (RAD) SDGs
(per Desember 2023)
Terbentuk 48 SDGs Center
(per April 2024)
195 perusahaan
menyampaikan
Laporan
Keberlanjutan/
Sustainability
Report
(per Juni 2023)
Penerbitan
green, blue, dan
SDGs Bonds
SDG SUMMIT 2023 MELAPORKAN CAPAIAN DAN TANTANGAN
SDGs DI TINGKAT GLOBAL
5
Capaian SDGs di tingkat Global:
• Hanya 15% target yang tercapai (on track);
• 48% target off track;
• 37% target stagnansi dan kemunduran di bawah
baseline 2015.
Catatan: dihitung dari 140 target yang dapat dievaluasi (tren data tersedia)
Pencapaian target SDGs
Indonesia tahun 2030 pada
67 indikator SDGs terpilih
Perlu percepatan (0 < progres capaian < 50%)
Off-track (progress capaian  0)
On-track (progres capaian ≥ 50%)
18 Indikator
(27%)
20 Indikator
(30%)
29 Indikator
(43%)
Capaian SDGs di tingkat Regional Asia
Pasifik:
• Hanya 14,4% target yang tercapai (on track);
• Tahun 2030 diperkirakan ketinggalan 90% dari
118 target SDGs;
• Target SDGs baru tercapai 42 tahun lagi atau
tahun 2065.
Analisis terhadap 67 indikator terpilih: membandingkan
progres capaian terkini dengan target 2030 pada
Roadmap SDGs 2023-2030.
• 43% indikator on-track menuju target 2030.
• 30% indikator memerlukan percepatan untuk
mencapai target 2030.
• 27% indikator menunjukkan progress yang lambat
atau mengalami kemunduran (off-track).
• Menghasilkan pengesahan SDG Summit Political
Declaration, berisikan komitmen negara-negara untuk
mengakselerasi pencapaian SDGs.
• 12 High Impact Initiatives UN aksi transformatif untuk
mendorong percepatan pencapaian SDGs:
SDG Summit 2023 untuk
menuju Summit of the
Future 2024 yang
diharapkan dapat
membentuk global
consensus tentang masa
depan dan upaya
pencapaiannya
TAKEAWAYS DARI SDGs SUMMIT 2023 – HALFWAY TO 2030
6
1. Digital public infrastructure
2. Energy compacts
3. Food system transformation
4. Public sector capabilities for
the future
5. Global accelerator on jobs
and social protection
6. Local 2030 Coalition: for
Localizing SDGs
7. Nature driving economic
transformation
8. Power of data
9. Eliminate violence against
women and girls
10. Financing for SDGs
11. Paradigm shift to boost economic
development
12. Transforming education
12 High Impact Initiatives:
Rencana ke depan
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023
*berdasarkan17indikatorperluperhatiankhusustahun2022
Sumber: Riskesdas, SSGI (Kemenkes)
% luas lahan pertanian yang ditetapkan
sebagai kawasan pertanian pangan
berkelanjutan
4,85% 
10,21% 
Sumber: BPS
penduduk mengalami kerawanan pangan
sedang atau berat (FIES).
penduduk mengonsumsi pangan lebih rendah dari
standar kecukupan energi (PoU).
Ketahanan pangan rumah tangga belum sepenuhnya pulih pasca
pandemi COVID-19.
2022
Neglated Tropical Disease Jumlah kabupaten/kota
dengan eliminasi kusta
Sumber: Laporan Program
Kemenkes* updating data
2021 2022
403
423
Kejadian
Malaria
per 1000
orang
2021 2022
Sumber: Laporan Program Kemenkes *
updating data
1,61
1,12
7
37.2
30.8
27.67
24.4
21.6
12.1
10.2
7.44 7.1 7.7
2013 2018 2019 2021 2022
Stunting Balita Wasting Balita
Sumber: Laporan Kinerja Ditjen PSP Kementan
12.69 12.54 12.92
15.94 15.37
18.07 16.84
14.93
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
Terdapat kecenderungan
penurunan anggaran
yang dialokasikan
pemerintah untuk
program pengentasan
kemiskinan terhadap
APBN.
Proporsi sumber daya yang dialokasikan oleh pemerintah
secara langsung untuk program pemberantasan kemiskinan
Sumber: Kemenkeu
Unmet need pelayanan
kesehatan
Sumber: BPS
2023
390
Insiden
Hepatitis B
Per 1000
orang
Sumber: Laporan Program Kemenkes
2022 2023
1,59%
1,64%
8,53%
4,50%
2023
5.44 5.03 6.09 5.22
2020 2021 2022 2023
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan1
1.1.1% dan 1.2.1*Trend Kemiskinan nasional terus menurun
8.3
7.5
6.6
5.4
4.4
3.8 3.5
2.5
11.22 10.86 10.64
9.82
9.41 9.78 10.14
9.54 9.36
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Kemiskinan Ekstrem Kemiskinan Nasional
Tingkat kemiskinan ekstrem
dan kemiskinan nasional terus
menurun, sejalan dengan upaya
reformasi sistem perlindungan sosial
yang didukung pertumbuhan ekonomi
yang inklusif.
Cakupan kepesertaan perlindungan
sosial terus diperluas, termasuk
jaminan sosial bidang
ketenagakerjaan bagi pekerja
formal dan informal.
1.3.1(b) Proporsi peserta BPJS Ketenagakerjaan
(%)
Sumber: BPJS Ketenagakerjaan (2023)
56.51
3.85
63.82
3.21
53.98
8.14
57.46
13.52
60.15
20.33
Formal Informal
2019 2020 2021 2022 2023
1.3.1(a) Proporsi Peserta Jaminan
Kesehatan melalui SJSN Bidang Kesehatan
(penduduk 40% terbawah) terus ditingkatkan.
95,75%
2023
Sumber: BPS
Sumber: BPJS Kesehatan, DTKS, TNP2K
2.3.1(a)Nilai tambah pertanian per tenaga kerja menurut kelas usaha tani tanaman/
peternakan/ perikanan/kehutanan
• Terdapat perbaikan perhitungan indikator 2.c.1 yang semula perhitungan dengan
82 kota sedangkan saat ini kota inflasi ada 90 kota. Sehingga angka anomali harga
pangan mengalami perbaikan. Pada tahun 2023, Harga pangan (IAHP) nasional
mengalami peningkatan drastis dan dalam kategori tinggi
41.20
44.25
49.77 49.72
56.78 55.34
60.70
62.76
66.35
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021* 2022** 2023
Sumber: Sakernas, BPS Keterangan: *Menggunakan pembagi PDB/PRDB Angka Sementara,
**Menggunakan pembagi PDB/PRDB Angka Sangat Sementara
0.03
-0.41
-0.17
4.03
-0.50 0.50 1.50 2.50 3.50 4.50
2019
2020
2021
2022
2023
SNAPSHOT: CAPAIANSDGs 2023 Tujuan 2
2.c.1* Indikator anomali harga pangan
Normal
(-0,5 ≤ IAHP ≤ 0,5)
Moderat tinggi
(0,5 ≤ IAHP ≤ 1)
Tinggi
(IAHP ≥ 1)
Sumber: BPS
• Sepanjang tahun 2023, nilai tambah pertanian per tenaga kerja (NTP/TKP)
terus mengalami peningkatan dari Rp62,76 juta per tenaga kerja (2022)
menjadi Rp66,35 juta per tenaga kerja (2023).
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan3
3.1.2* Proporsi Persalinan dengan tenaga kesehatan dan
difasyankes
Persalinan dibantu tenaga
kesehatan dan di fasilitas
pelayanan kesehatan terus
meningkat, .
3.3.5* Jumlah orang yang memerlukan intervensi terhadap penyakit tropis yang terabaikan: (a) Angka
Pencapaian Pengobatan Penyakit Filariasis
3.a.1* Proporsi merokok pada penduduk umur ≥15
tahun
Sumber: BPS
91.51 92.60 93.25 93.63 94.71 95.16 95.93 95.79 95.69
77.63 79.70 81.31 82.74 85.94 87.91 88.91 90.21 91.15
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Persalinan ditolong tenaga kesehatan Persalinan di fasilitas kesehatan
76.88
80.33
80.16
78.79
78.84
78.99
71.55
59.00
49.00
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Jumlah
kab/kota
endemis
eliminasi
filariasis
2021
72
2022
103
Sumber: Laporan Program Kemenkes
2023
108
Sumber: Laporan Program Kemenkes
28.69
28.96
28.26
28.62
2020 2021 2022 2023
Sumber: BPS
Insiden
Tuberkulosis
per 100.000
orang
2021 2022
Sumber: WHO Global TB Report
385
354
Jumlah
kabupaten/kota
dengan eliminasi
kusta
Sumber: Laporan Program Kemenkes
2022 2022
390
403
3.3.2* Insiden Tuberkulosis (ITB) per 100.000 penduduk
3.3.5 (a) Jumlah kabupaten/kota dengan eliminasi kusta
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan4
11
95.85
94.88 94.87
95.86
96.37
92.76 92.72
95.1
95.54
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
4.2.2* Tingkat Partisipasi Pembelajaran Terorganisir (1 tahun sebelum usia
sekolah dasar) %
Sumber: BPS
91.44 93.88 95.25 94.68 95.48 96.00 97.37 97.82 97.83
79.05
83.76 84.74 84.96 85.23 87.89 88.88 90.13 90.44
52.04
57.47 57.71
61.84
58.33
63.95 65.94 66.13 66.79
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Sumber: BPS
4.1.2* Tingkat Penyelesaian Pendidikan
115.26
51.12
28.68
51.31
116.04
62.09
37.92
54.35
116.31
58.88
33.26
58.13
(a) perempuan/laki-laki (b) perdesaan/perkotaan (c) kuintil terbawah/kuintil
teratas
(d) mahasiswa dengan
disabilitas/tanpa disabilitas
Rasio Angka Partisipasi Kasar (APK) pada tingkat Perguruan Tinggi
2021 2022 2023
Sumber: BPS
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan4
12
86.21
68.93
60.35
51.31
92.90
78.15
58.37
54.35
89.22
69.09
66.05
58.13
(A ) A P M S D (B) A P K S MP (C ) A P K S MA (D) A P K P T
RA S IO P A RT IS IP A S I P E NDIDIK A N P A DA S IS W A DE NGA N DIS A BILIT A S /T ANP A DIS A BILIT AS
2021 2022 2023
4.5.1* Rasio partisipasi
pendidikan pada siswa
dengan disabilitas/tanpa
disabilitas
Sumber: BPS
Sumber: AKM,
Kemendikbud
26.80
26.32
15.54
35.55
41.34
30.31
K E LA S 5 S D/S E DE RA JA T K E LA S 8 S MP /S E DE RA JA T K E LA S 11
SMA/SMK/SE DE RAJAT
P E RS E NT A S E S IS W A Y A NG ME NGA LA MI P E RUNDUNGA N
2021 2022
4.a.1.(a) Persentase siswa yang
mengalami perundungan
334
357
452
539
496
408
530
338
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
Sumber: Kemendikbud
4.b.1* Jumlah bantuan resmi Pemerintah
Indonesia kepada mahasiswa asing penerima
beasiswa kemitraan negara berkembang.
SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan5
13
0.60 0.54 0.48 0.56 0.57 0.50 0.58 0.46 0.50
12.14
11.11 11.54 11.21 10.82
10.35
9.23
8.06
6.92
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
2023
Sebelum Umur 15 Tahun Sebelum Umur 18 Tahun
22.32
23.60
26.56
28.75
30.37
33.08 32.50 32.26
35.02
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
72.76
62.91
67.88
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Laki-laki Perempuan Total
Sumber: BPS
Sumber: BPS
Sumber: BPS
5.3.1* Proporsi perempuan umur 20 -
24 tahun yang usia kawin pertama
atau usia hidup bersama pertama
sebelum umur 15 tahun dan sebelum
umur 18 tahun
5.b.1* Proporsi individu yang menguasai/memiliki telepon genggam
5.5.2* Proporsi perempuan yang berada di posisi managerial
THANK YOU
Sekretariat Nasional TPB/SDGs
Website : http://sdgs.bappenas.go.id/
Instagram : @sdgs_indonesia
Facebook : SDGsIndonesia
Twitter : @SDGs_Indonesia
Email : sekretariat.sdgs@bappenas.go.id
@freepik.com/wirestock
PROGRES CAPAIAN INDIKATOR SDGs 2022
Akan tercapai/membaik
Perlu perhatian khusus
Tercapai
Tidak ada data
• Dari 224 indikator yang tersedia datanya untuk dievaluasi status capaiannya pada tahun 2022:
(a) 138 indikator (62%) sudah mencapai target;
(b) 31 indikator (14%) tren capaiannya membaik/akan tercapai; dan
(c) 55 indikator (24%) memerlukan perhatian khusus.
• Masih terdapat 63 indikator yang belum tersedia datanya untuk dievaluasi.
(Ket: terdapat 1 indikator di pilar sosial yang capaiannya tidak dapat diberikan notifikasi (5.a.2*) karena data baru tersedia 1 tahun dan targetnya PM)
Sumber: Laporan Pelaksanaan Pencapaian TPB/SDGs 2023 (Kementerian PPN/Bappenas)
1.a.2*
1.a.1*
1.5.4*
1.5.3*
1.5.2*
1.5.1*
1.4.2*
1.4.1*
1.3.1.(b)
1.3.1.(a)
1.3.1*
1.2.2*
1.2.1*
1.1.1*
2.c.1*
2.b.1*
2.a.2*
2.a.1*
2.5.2*
2.5.1*
2.4.1.(a)
2.3.2*
2.3.1.(a)
2.3.1*
2.2.3*
2.2.2.(a)
2.2.2*
2.2.1*
2.1.2*
2.1.1*
3.4.1.(c)
3.4.1.(b)
3.4.1.(a)
3.3.5.(b)
3.3.5.(a)
3.3.5*
3.3.4*
3.3.3.(a)
3.3.3*
3.3.2*
3.3.1*
3.2.2*
3.2.1*
3.1.2*
3.1.1*
3.d.1*
3.c.1*
3.b.3*
3.b.2*
3.b.1*
3.a.1*
3.8.2.(a)
3.8.2*
3.8.1.(a)
3.8.1*
3.7.2.(a)
3.7.2*
3.7.1*
3.5.2*
3.5.1.(b)
3.5.1.(a)
4.c.1*
4.b.1*
4.a.1.(a)
4.a.1*
4.6.1.(a)
4.5.1*
4.4.1.(a)
4.3.1.(a)
4.3.1*
4.2.2*
4.2.1*
4.1.2.(a)
4.1.2*
4.1.1.(a)
5.c.1*
5.b.1*
5.a.2*
5.a.1*
5.6.2*
5.6.1*
5.5.2*
5.5.1*
5.3.1*
5.2.2*
5.2.1*
5.1.1*
16.6.1.(c)
16.6.1.(b)
16.6.1.(a)
16.6.1*
16.5.1.(a)
16.3.3.(a)
16.3.2.(a)
16.3.1.(c)
16.3.1.(b)
16.3.1.(a)
16.2.3.(a)
16.2.2*
16.2.1.(b)
16.2.1.(a)
16.1.4*
16.1.3.(a)
16.1.2.(a)
16.1.1.(a)
16.b.1.(a)
16.a.1*
16.10.2.(b)
16.10.2.(a)
16.10.2*
16.10.1.(c)
16.10.1.(b)
16.10.1.(a)
16.9.1.(b)
16.9.1.(a)
16.9.1*
16.8.1.(a)
16.7.2.(c)
16.7.2.(b)
16.7.2.(a)
16.7.1.(b)
16.7.1.(a)
16.6.2.(a)
17.19.2.(b)
17.19.2.(a)
17.19.1.(b)
17.19.1.(a)
17.18.3*
17.18.2*
17.18.1.(b)
17.18.1.(a)
17.17.1.(c)
17.17.1.(b)
17.17.1.(a)
17.13.1*
17.11.1.(a)
17.10.1.(a)
17.9.1.(b)
17.9.1.(a)
17.8.1*
17.6.1.(b)
17.6.1.(a)
17.4.1*
17.3.2.(a)
17.2.1.(a)
17.1.2*
17.1.1.(a)
17.1.1*
6.6.1*
6.5.2*
6.5.1*
6.4.2.(b)
6.4.2.(a)
6.3.2.(b)
6.3.2.(a)
6.3.1.(a)
6.2.1*
6.1.1*
7.b.1*
7.3.1*
7.2.1*
7.1.2.(b)
7.1.2.(a)
7.1.1.(a)
7.1.1*
8.b.1*
8.10.1.(a)
8.10.1*
8.9.1.(c)
8.9.1.(b)
8.9.1.(a)
8.9.1*
8.8.1.(a)
8.7.1.(a)
8.6.1*
8.5.2.(a)
8.5.2*
8.5.1*
8.4.1.(a)
8.3.1.(a)
8.3.1*
8.2.1*
8..1.1.(a)
8.1.1*
9.c.1*
9.b.1.(a)
9.5.2.(a)
9.5.2*
9.5.1*
9.4.1.(b)
9.4.1.(a)
9.4.1*
9.3.2*
9.3.1*
9.2.2*
9.2.1.(a)
9.2.1*
9.1.2.(c)
9.1.2.(b)
9.1.2.(a)
9.1.2*
9.1.1.(c)
9.1.1.(b)
9.1.1.(a)
9.1.1*
10.7.2.(b)
10.7.2.(a)
10.5.1.(a)
10.4.1.(b)
10.4.1.(a)
10.3.1.(d)
10.3.1.(c)
10.3.1.(b)
10.3.1.(a)
10.2.1*
10.1.1.(f)
10.1.1.(e)
10.1.1.(d)
10.1.1.(c)
10.1.1.(b)
10.1.1.(a)
10.1.1*
11.c.1.(a)
11.b.2*
11.b.1*
11.a.1.(a)
11.7.2.(a)
11..7.1.(a)
11.6.2.(b)
11.6.2.(a)
11.6.1.(b)
11.6.1.(a)
11.5.2.(a)
11.5.1*
11.4.1.(a)
11.3.1.(a)
11.2.1.(b)
11.2.1.(a)
11.1.(a)
12.c.1*
12.b.1.(a)
12.a.1*
12.8.1.(b)
12.8.1.(a)
12.7.1.(b)
12.7.1.(a)
12.7.1*
12.6.1.(a)
12.6.1*
12.5.1.(a)
12.4.2*
12.4.1.(b)
12.4.1.(a)
12.4.1*
12.3.1.(a)
12.1.1*
13.a.1.(a)
13.3.1.(a)
13.2.2.(b)
13.2.2.(a)
13.2.2*
13.2.1*
13.1.3*
13.1.2*
13.1.1*
14.c.1*
14.b.1.(b)
14.b.1.(a)
14.b.1*
14.6.1.(a)
14.5.1*
14.4.1*
14.2.1.(a)
14.2.1*
14.1.1.(a)
15.c.1.(a)
15.b.1.(a)
15.a.1.(a)
15.9.1.(a)
15.8.1*
15.7.1.(a)
15.6.1*
15.5.1*
15.4.2*
15.4.1*
15.3.1*
15.2.1.(a)
15.1.2.(a)
15.1.1*
15
Sumber: Laporan Pelaksanaan Pencapaian SDGs 2023
STATUS CAPAIAN INDIKATOR SDGs 2022
Pilar Pembangunan Sosial
61
Indikator
yang datanya
tersedia
Akan tercapai/membaik
Perlu perhatian khusus
Tercapai
Keterangan::
• Dari 61 indikator yang dievaluasi
pada pilar sosial, baru 51% atau 31
indikator) yang statusnya tercapai.
• Kemajuan yang cukup baik dapat
dilihat pada Tujuan 3 dan Tujuan 5.
Masih ada 28% atau 17
indikator pilar sosial
terutama yang
memerlukan perhatian
khusus dan akselerasi.
25 indikator
datanya tidak/belum
tersedia pada tahun
2022 sehingga perlu
penguatan upaya
penyediaan data.
TUJUAN 1
(14 indikator tersedia datanya
dari 14 indikator)
TUJUAN 2
(10 indikator tersedia datanya
dari 16 indikator)
TUJUAN 3
(20 indikator tersedia
datanya dari 31 indikator)
TUJUAN 4
(12 indikator tersedia
datanya dari 14 indikator)
TUJUAN 5
(6 indikator tersedia datanya
dari 12 indikator)
Catatan: 1 indikator (5.a.2*) tidak dapat diberikan notifikasi
(baru pertama kali dihitung dan target-nya PM di RAN SDGs 2021-2024
31
13
17
40%
33%
20%
50%
14%
33%
20%
36%
60%
33%
60%
50%
50%
16

More Related Content

Similar to Evaluasi capian SDGS Pilar Sosial Tahun 2023

Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptxAvivThea
 
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptx
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptxPaparan Kaban Musrenbang 2023.pptx
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptxssuser5da7e5
 
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan StuntingRencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stuntingratnakp2602
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Muh Saleh
 
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdf
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdfDraft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdf
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdfProdiAPUGK
 
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdf
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdfBappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdf
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdfLelihHerawati
 
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptx
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptxCAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptx
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptxAbdurRauf397191
 
Modul 3. mortalitas
Modul   3. mortalitasModul   3. mortalitas
Modul 3. mortalitasPusdiklatKKB
 
Modul 3 - Mortalitas
Modul  3 - MortalitasModul  3 - Mortalitas
Modul 3 - MortalitasPusdiklat KKB
 
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptx
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptxMinilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptx
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptxRisanita
 
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptx
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptxPerkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptx
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptxImamPasli1
 
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...RizkieDani
 
MATERI KADIS STUNTING 3 Agustus 2022 - Copy.pptx
MATERI KADIS STUNTING  3 Agustus  2022 - Copy.pptxMATERI KADIS STUNTING  3 Agustus  2022 - Copy.pptx
MATERI KADIS STUNTING 3 Agustus 2022 - Copy.pptxKesgaGiziPayakumbuh
 
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptx
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptxRapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptx
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptxResaSamaptaAhmad
 
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptxCeiSlamet
 
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdf
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdfBahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdf
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdfWEST NUSA TENGGARA
 
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stunting
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stuntingSosialisasi peran kpm dan penurunan stunting
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stuntingheru saputra
 
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanEdit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanBidangTFBBPKCiloto
 
files525185. BEST PRACTISE STUNTING SUMEDANG.pdf
files525185. BEST PRACTISE  STUNTING SUMEDANG.pdffiles525185. BEST PRACTISE  STUNTING SUMEDANG.pdf
files525185. BEST PRACTISE STUNTING SUMEDANG.pdfRudyArisPurwanto
 

Similar to Evaluasi capian SDGS Pilar Sosial Tahun 2023 (20)

Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptx
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptxPaparan Kaban Musrenbang 2023.pptx
Paparan Kaban Musrenbang 2023.pptx
 
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan StuntingRencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
Rencana Aksi Percepatan Penurunan Stunting
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
 
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdf
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdfDraft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdf
Draft Bahan Paparan Rektor UGK ttg Ranwal RKPD GKidul 2024.pdf
 
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdf
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdfBappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdf
Bappeda_Forum Renja Dinkes 2024.pdf
 
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptx
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptxCAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptx
CAPAIAN INDIKATOR PROV. JATENG.pptx
 
Modul 3. mortalitas
Modul   3. mortalitasModul   3. mortalitas
Modul 3. mortalitas
 
Modul 3 - Mortalitas
Modul  3 - MortalitasModul  3 - Mortalitas
Modul 3 - Mortalitas
 
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptx
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptxMinilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptx
Minilokakarya Linsek Puskesmas Bumiaji Februari 2023.pptx
 
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptx
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptxPerkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptx
Perkembangan Pelaksanaan SDGs di Indonesia.pptx
 
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
MENDORONG PENCAPAIAN PELAKSANAAN PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI DANA ...
 
MATERI KADIS STUNTING 3 Agustus 2022 - Copy.pptx
MATERI KADIS STUNTING  3 Agustus  2022 - Copy.pptxMATERI KADIS STUNTING  3 Agustus  2022 - Copy.pptx
MATERI KADIS STUNTING 3 Agustus 2022 - Copy.pptx
 
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptx
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptxRapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptx
Rapat Dinas (Ka Bapelitbangda) Senin 9 Januari 2023.pptx
 
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx
2_Outlook perekonomian Riau 2023.pptx
 
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdf
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdfBahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdf
Bahan Rakorbangpus Deputi PEPP.pdf
 
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stunting
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stuntingSosialisasi peran kpm dan penurunan stunting
Sosialisasi peran kpm dan penurunan stunting
 
Profile Kemiskinan Aceh.pptx
Profile Kemiskinan Aceh.pptxProfile Kemiskinan Aceh.pptx
Profile Kemiskinan Aceh.pptx
 
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhanEdit2 mi 1 persiapan penyuluhan
Edit2 mi 1 persiapan penyuluhan
 
files525185. BEST PRACTISE STUNTING SUMEDANG.pdf
files525185. BEST PRACTISE  STUNTING SUMEDANG.pdffiles525185. BEST PRACTISE  STUNTING SUMEDANG.pdf
files525185. BEST PRACTISE STUNTING SUMEDANG.pdf
 

Recently uploaded

Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPersyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPemdes Wonoyoso
 
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangWA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangKelas Online Pra Nikah Nikah
 
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdfFendryGustianVandell
 
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxPPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxfirbadian97
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...ssupi412
 
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.pptmumtaza6
 

Recently uploaded (11)

Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPersyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
 
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangWA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
 
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
 
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxPPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
 
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di MedanObat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
 
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
 
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
 

Evaluasi capian SDGS Pilar Sosial Tahun 2023

  • 1. Rapat Evaluasi Capaian TPB/SDGs Pilar Sosial Tahun 2023
  • 2. PERATURAN PRESIDEN NO. 111 TAHUN 2022 MERUPAKAN LANDASAN KOMITMEN INDONESIA MENCAPAI SDGs 2030 2 1. Memutakhirkan sasaran SDGs, Peta Jalan SDGs, dan Rencana Aksi Nasional (RAN) SDGs. 2. Mendorong peran serta para pihak (Pemerintah dan Pemda, pelaku usaha, filantropi, akademisi dan organisasi kemasyarakatan) melalui Tim Koordinasi Nasional SDGs. 3. Menguatkan peran Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat (GWPP) dalam implementasi SDGs di tingkat daerah. 4. Mendorong pendanaan inovatif untuk SDGs. Peraturan Presiden No. 111 tahun 2022 Tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Peraturan Presiden No. 59 tahun 2017 Tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Pembaharuan Perubahan Perpres Dasar Hukum
  • 3. MELAKSANAKAN SDGS BERARTI MELAKSANAKAN AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL 3 SDGs TELAH DIARUSUTAMAKAN DALAM RPJMN 2015 – 2019 dan RPJMN 2020 - 2024, dan akan dilanjutkan pada RPJMN yang baru TUJUH AGENDA PEMBANGUNAN RPJMN 2020-2024 1. SDM Berkualitas & Berdaya Saing 2. Karakter Bangsa 3. Ketahanan Ekonomi Untuk Pertumbuhan Berkualitas 5. Infrastruktur Pengembangan Ekonomi & Pelayanan Dasar 6. Stabilitas Polhukhankam & Transformasi Pelayanan Publik 7. Lingkungan Hidup Dan Ketahanan Bencana 4. Pengembangan Wilayah Untuk Pemerataan Jumlah target dan indikator SDGs yang terintegrasi dalam RPJMN meningkat 124 Target SDGs terintegrasi dalam RPJMN 2020-2024 94 Target SDGs terintegrasi dalam RPJMN 2015-2019
  • 4. PERAN PARA PIHAK UNTUK PENCAPAIAN SDGs 4 32 dari 38 provinsi telah menetapkan Rencana Aksi Daerah (RAD) SDGs (per Desember 2023) Terbentuk 48 SDGs Center (per April 2024) 195 perusahaan menyampaikan Laporan Keberlanjutan/ Sustainability Report (per Juni 2023) Penerbitan green, blue, dan SDGs Bonds
  • 5. SDG SUMMIT 2023 MELAPORKAN CAPAIAN DAN TANTANGAN SDGs DI TINGKAT GLOBAL 5 Capaian SDGs di tingkat Global: • Hanya 15% target yang tercapai (on track); • 48% target off track; • 37% target stagnansi dan kemunduran di bawah baseline 2015. Catatan: dihitung dari 140 target yang dapat dievaluasi (tren data tersedia) Pencapaian target SDGs Indonesia tahun 2030 pada 67 indikator SDGs terpilih Perlu percepatan (0 < progres capaian < 50%) Off-track (progress capaian  0) On-track (progres capaian ≥ 50%) 18 Indikator (27%) 20 Indikator (30%) 29 Indikator (43%) Capaian SDGs di tingkat Regional Asia Pasifik: • Hanya 14,4% target yang tercapai (on track); • Tahun 2030 diperkirakan ketinggalan 90% dari 118 target SDGs; • Target SDGs baru tercapai 42 tahun lagi atau tahun 2065. Analisis terhadap 67 indikator terpilih: membandingkan progres capaian terkini dengan target 2030 pada Roadmap SDGs 2023-2030. • 43% indikator on-track menuju target 2030. • 30% indikator memerlukan percepatan untuk mencapai target 2030. • 27% indikator menunjukkan progress yang lambat atau mengalami kemunduran (off-track).
  • 6. • Menghasilkan pengesahan SDG Summit Political Declaration, berisikan komitmen negara-negara untuk mengakselerasi pencapaian SDGs. • 12 High Impact Initiatives UN aksi transformatif untuk mendorong percepatan pencapaian SDGs: SDG Summit 2023 untuk menuju Summit of the Future 2024 yang diharapkan dapat membentuk global consensus tentang masa depan dan upaya pencapaiannya TAKEAWAYS DARI SDGs SUMMIT 2023 – HALFWAY TO 2030 6 1. Digital public infrastructure 2. Energy compacts 3. Food system transformation 4. Public sector capabilities for the future 5. Global accelerator on jobs and social protection 6. Local 2030 Coalition: for Localizing SDGs 7. Nature driving economic transformation 8. Power of data 9. Eliminate violence against women and girls 10. Financing for SDGs 11. Paradigm shift to boost economic development 12. Transforming education 12 High Impact Initiatives: Rencana ke depan
  • 7. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023 *berdasarkan17indikatorperluperhatiankhusustahun2022 Sumber: Riskesdas, SSGI (Kemenkes) % luas lahan pertanian yang ditetapkan sebagai kawasan pertanian pangan berkelanjutan 4,85%  10,21%  Sumber: BPS penduduk mengalami kerawanan pangan sedang atau berat (FIES). penduduk mengonsumsi pangan lebih rendah dari standar kecukupan energi (PoU). Ketahanan pangan rumah tangga belum sepenuhnya pulih pasca pandemi COVID-19. 2022 Neglated Tropical Disease Jumlah kabupaten/kota dengan eliminasi kusta Sumber: Laporan Program Kemenkes* updating data 2021 2022 403 423 Kejadian Malaria per 1000 orang 2021 2022 Sumber: Laporan Program Kemenkes * updating data 1,61 1,12 7 37.2 30.8 27.67 24.4 21.6 12.1 10.2 7.44 7.1 7.7 2013 2018 2019 2021 2022 Stunting Balita Wasting Balita Sumber: Laporan Kinerja Ditjen PSP Kementan 12.69 12.54 12.92 15.94 15.37 18.07 16.84 14.93 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 Terdapat kecenderungan penurunan anggaran yang dialokasikan pemerintah untuk program pengentasan kemiskinan terhadap APBN. Proporsi sumber daya yang dialokasikan oleh pemerintah secara langsung untuk program pemberantasan kemiskinan Sumber: Kemenkeu Unmet need pelayanan kesehatan Sumber: BPS 2023 390 Insiden Hepatitis B Per 1000 orang Sumber: Laporan Program Kemenkes 2022 2023 1,59% 1,64% 8,53% 4,50% 2023 5.44 5.03 6.09 5.22 2020 2021 2022 2023
  • 8. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan1 1.1.1% dan 1.2.1*Trend Kemiskinan nasional terus menurun 8.3 7.5 6.6 5.4 4.4 3.8 3.5 2.5 11.22 10.86 10.64 9.82 9.41 9.78 10.14 9.54 9.36 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Kemiskinan Ekstrem Kemiskinan Nasional Tingkat kemiskinan ekstrem dan kemiskinan nasional terus menurun, sejalan dengan upaya reformasi sistem perlindungan sosial yang didukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Cakupan kepesertaan perlindungan sosial terus diperluas, termasuk jaminan sosial bidang ketenagakerjaan bagi pekerja formal dan informal. 1.3.1(b) Proporsi peserta BPJS Ketenagakerjaan (%) Sumber: BPJS Ketenagakerjaan (2023) 56.51 3.85 63.82 3.21 53.98 8.14 57.46 13.52 60.15 20.33 Formal Informal 2019 2020 2021 2022 2023 1.3.1(a) Proporsi Peserta Jaminan Kesehatan melalui SJSN Bidang Kesehatan (penduduk 40% terbawah) terus ditingkatkan. 95,75% 2023 Sumber: BPS Sumber: BPJS Kesehatan, DTKS, TNP2K
  • 9. 2.3.1(a)Nilai tambah pertanian per tenaga kerja menurut kelas usaha tani tanaman/ peternakan/ perikanan/kehutanan • Terdapat perbaikan perhitungan indikator 2.c.1 yang semula perhitungan dengan 82 kota sedangkan saat ini kota inflasi ada 90 kota. Sehingga angka anomali harga pangan mengalami perbaikan. Pada tahun 2023, Harga pangan (IAHP) nasional mengalami peningkatan drastis dan dalam kategori tinggi 41.20 44.25 49.77 49.72 56.78 55.34 60.70 62.76 66.35 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021* 2022** 2023 Sumber: Sakernas, BPS Keterangan: *Menggunakan pembagi PDB/PRDB Angka Sementara, **Menggunakan pembagi PDB/PRDB Angka Sangat Sementara 0.03 -0.41 -0.17 4.03 -0.50 0.50 1.50 2.50 3.50 4.50 2019 2020 2021 2022 2023 SNAPSHOT: CAPAIANSDGs 2023 Tujuan 2 2.c.1* Indikator anomali harga pangan Normal (-0,5 ≤ IAHP ≤ 0,5) Moderat tinggi (0,5 ≤ IAHP ≤ 1) Tinggi (IAHP ≥ 1) Sumber: BPS • Sepanjang tahun 2023, nilai tambah pertanian per tenaga kerja (NTP/TKP) terus mengalami peningkatan dari Rp62,76 juta per tenaga kerja (2022) menjadi Rp66,35 juta per tenaga kerja (2023).
  • 10. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan3 3.1.2* Proporsi Persalinan dengan tenaga kesehatan dan difasyankes Persalinan dibantu tenaga kesehatan dan di fasilitas pelayanan kesehatan terus meningkat, . 3.3.5* Jumlah orang yang memerlukan intervensi terhadap penyakit tropis yang terabaikan: (a) Angka Pencapaian Pengobatan Penyakit Filariasis 3.a.1* Proporsi merokok pada penduduk umur ≥15 tahun Sumber: BPS 91.51 92.60 93.25 93.63 94.71 95.16 95.93 95.79 95.69 77.63 79.70 81.31 82.74 85.94 87.91 88.91 90.21 91.15 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Persalinan ditolong tenaga kesehatan Persalinan di fasilitas kesehatan 76.88 80.33 80.16 78.79 78.84 78.99 71.55 59.00 49.00 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Jumlah kab/kota endemis eliminasi filariasis 2021 72 2022 103 Sumber: Laporan Program Kemenkes 2023 108 Sumber: Laporan Program Kemenkes 28.69 28.96 28.26 28.62 2020 2021 2022 2023 Sumber: BPS Insiden Tuberkulosis per 100.000 orang 2021 2022 Sumber: WHO Global TB Report 385 354 Jumlah kabupaten/kota dengan eliminasi kusta Sumber: Laporan Program Kemenkes 2022 2022 390 403 3.3.2* Insiden Tuberkulosis (ITB) per 100.000 penduduk 3.3.5 (a) Jumlah kabupaten/kota dengan eliminasi kusta
  • 11. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan4 11 95.85 94.88 94.87 95.86 96.37 92.76 92.72 95.1 95.54 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 4.2.2* Tingkat Partisipasi Pembelajaran Terorganisir (1 tahun sebelum usia sekolah dasar) % Sumber: BPS 91.44 93.88 95.25 94.68 95.48 96.00 97.37 97.82 97.83 79.05 83.76 84.74 84.96 85.23 87.89 88.88 90.13 90.44 52.04 57.47 57.71 61.84 58.33 63.95 65.94 66.13 66.79 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Sumber: BPS 4.1.2* Tingkat Penyelesaian Pendidikan 115.26 51.12 28.68 51.31 116.04 62.09 37.92 54.35 116.31 58.88 33.26 58.13 (a) perempuan/laki-laki (b) perdesaan/perkotaan (c) kuintil terbawah/kuintil teratas (d) mahasiswa dengan disabilitas/tanpa disabilitas Rasio Angka Partisipasi Kasar (APK) pada tingkat Perguruan Tinggi 2021 2022 2023 Sumber: BPS
  • 12. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan4 12 86.21 68.93 60.35 51.31 92.90 78.15 58.37 54.35 89.22 69.09 66.05 58.13 (A ) A P M S D (B) A P K S MP (C ) A P K S MA (D) A P K P T RA S IO P A RT IS IP A S I P E NDIDIK A N P A DA S IS W A DE NGA N DIS A BILIT A S /T ANP A DIS A BILIT AS 2021 2022 2023 4.5.1* Rasio partisipasi pendidikan pada siswa dengan disabilitas/tanpa disabilitas Sumber: BPS Sumber: AKM, Kemendikbud 26.80 26.32 15.54 35.55 41.34 30.31 K E LA S 5 S D/S E DE RA JA T K E LA S 8 S MP /S E DE RA JA T K E LA S 11 SMA/SMK/SE DE RAJAT P E RS E NT A S E S IS W A Y A NG ME NGA LA MI P E RUNDUNGA N 2021 2022 4.a.1.(a) Persentase siswa yang mengalami perundungan 334 357 452 539 496 408 530 338 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 Sumber: Kemendikbud 4.b.1* Jumlah bantuan resmi Pemerintah Indonesia kepada mahasiswa asing penerima beasiswa kemitraan negara berkembang.
  • 13. SNAPSHOT:CAPAIANSDGs2023Tujuan5 13 0.60 0.54 0.48 0.56 0.57 0.50 0.58 0.46 0.50 12.14 11.11 11.54 11.21 10.82 10.35 9.23 8.06 6.92 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Sebelum Umur 15 Tahun Sebelum Umur 18 Tahun 22.32 23.60 26.56 28.75 30.37 33.08 32.50 32.26 35.02 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 72.76 62.91 67.88 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 Laki-laki Perempuan Total Sumber: BPS Sumber: BPS Sumber: BPS 5.3.1* Proporsi perempuan umur 20 - 24 tahun yang usia kawin pertama atau usia hidup bersama pertama sebelum umur 15 tahun dan sebelum umur 18 tahun 5.b.1* Proporsi individu yang menguasai/memiliki telepon genggam 5.5.2* Proporsi perempuan yang berada di posisi managerial
  • 14. THANK YOU Sekretariat Nasional TPB/SDGs Website : http://sdgs.bappenas.go.id/ Instagram : @sdgs_indonesia Facebook : SDGsIndonesia Twitter : @SDGs_Indonesia Email : sekretariat.sdgs@bappenas.go.id @freepik.com/wirestock
  • 15. PROGRES CAPAIAN INDIKATOR SDGs 2022 Akan tercapai/membaik Perlu perhatian khusus Tercapai Tidak ada data • Dari 224 indikator yang tersedia datanya untuk dievaluasi status capaiannya pada tahun 2022: (a) 138 indikator (62%) sudah mencapai target; (b) 31 indikator (14%) tren capaiannya membaik/akan tercapai; dan (c) 55 indikator (24%) memerlukan perhatian khusus. • Masih terdapat 63 indikator yang belum tersedia datanya untuk dievaluasi. (Ket: terdapat 1 indikator di pilar sosial yang capaiannya tidak dapat diberikan notifikasi (5.a.2*) karena data baru tersedia 1 tahun dan targetnya PM) Sumber: Laporan Pelaksanaan Pencapaian TPB/SDGs 2023 (Kementerian PPN/Bappenas) 1.a.2* 1.a.1* 1.5.4* 1.5.3* 1.5.2* 1.5.1* 1.4.2* 1.4.1* 1.3.1.(b) 1.3.1.(a) 1.3.1* 1.2.2* 1.2.1* 1.1.1* 2.c.1* 2.b.1* 2.a.2* 2.a.1* 2.5.2* 2.5.1* 2.4.1.(a) 2.3.2* 2.3.1.(a) 2.3.1* 2.2.3* 2.2.2.(a) 2.2.2* 2.2.1* 2.1.2* 2.1.1* 3.4.1.(c) 3.4.1.(b) 3.4.1.(a) 3.3.5.(b) 3.3.5.(a) 3.3.5* 3.3.4* 3.3.3.(a) 3.3.3* 3.3.2* 3.3.1* 3.2.2* 3.2.1* 3.1.2* 3.1.1* 3.d.1* 3.c.1* 3.b.3* 3.b.2* 3.b.1* 3.a.1* 3.8.2.(a) 3.8.2* 3.8.1.(a) 3.8.1* 3.7.2.(a) 3.7.2* 3.7.1* 3.5.2* 3.5.1.(b) 3.5.1.(a) 4.c.1* 4.b.1* 4.a.1.(a) 4.a.1* 4.6.1.(a) 4.5.1* 4.4.1.(a) 4.3.1.(a) 4.3.1* 4.2.2* 4.2.1* 4.1.2.(a) 4.1.2* 4.1.1.(a) 5.c.1* 5.b.1* 5.a.2* 5.a.1* 5.6.2* 5.6.1* 5.5.2* 5.5.1* 5.3.1* 5.2.2* 5.2.1* 5.1.1* 16.6.1.(c) 16.6.1.(b) 16.6.1.(a) 16.6.1* 16.5.1.(a) 16.3.3.(a) 16.3.2.(a) 16.3.1.(c) 16.3.1.(b) 16.3.1.(a) 16.2.3.(a) 16.2.2* 16.2.1.(b) 16.2.1.(a) 16.1.4* 16.1.3.(a) 16.1.2.(a) 16.1.1.(a) 16.b.1.(a) 16.a.1* 16.10.2.(b) 16.10.2.(a) 16.10.2* 16.10.1.(c) 16.10.1.(b) 16.10.1.(a) 16.9.1.(b) 16.9.1.(a) 16.9.1* 16.8.1.(a) 16.7.2.(c) 16.7.2.(b) 16.7.2.(a) 16.7.1.(b) 16.7.1.(a) 16.6.2.(a) 17.19.2.(b) 17.19.2.(a) 17.19.1.(b) 17.19.1.(a) 17.18.3* 17.18.2* 17.18.1.(b) 17.18.1.(a) 17.17.1.(c) 17.17.1.(b) 17.17.1.(a) 17.13.1* 17.11.1.(a) 17.10.1.(a) 17.9.1.(b) 17.9.1.(a) 17.8.1* 17.6.1.(b) 17.6.1.(a) 17.4.1* 17.3.2.(a) 17.2.1.(a) 17.1.2* 17.1.1.(a) 17.1.1* 6.6.1* 6.5.2* 6.5.1* 6.4.2.(b) 6.4.2.(a) 6.3.2.(b) 6.3.2.(a) 6.3.1.(a) 6.2.1* 6.1.1* 7.b.1* 7.3.1* 7.2.1* 7.1.2.(b) 7.1.2.(a) 7.1.1.(a) 7.1.1* 8.b.1* 8.10.1.(a) 8.10.1* 8.9.1.(c) 8.9.1.(b) 8.9.1.(a) 8.9.1* 8.8.1.(a) 8.7.1.(a) 8.6.1* 8.5.2.(a) 8.5.2* 8.5.1* 8.4.1.(a) 8.3.1.(a) 8.3.1* 8.2.1* 8..1.1.(a) 8.1.1* 9.c.1* 9.b.1.(a) 9.5.2.(a) 9.5.2* 9.5.1* 9.4.1.(b) 9.4.1.(a) 9.4.1* 9.3.2* 9.3.1* 9.2.2* 9.2.1.(a) 9.2.1* 9.1.2.(c) 9.1.2.(b) 9.1.2.(a) 9.1.2* 9.1.1.(c) 9.1.1.(b) 9.1.1.(a) 9.1.1* 10.7.2.(b) 10.7.2.(a) 10.5.1.(a) 10.4.1.(b) 10.4.1.(a) 10.3.1.(d) 10.3.1.(c) 10.3.1.(b) 10.3.1.(a) 10.2.1* 10.1.1.(f) 10.1.1.(e) 10.1.1.(d) 10.1.1.(c) 10.1.1.(b) 10.1.1.(a) 10.1.1* 11.c.1.(a) 11.b.2* 11.b.1* 11.a.1.(a) 11.7.2.(a) 11..7.1.(a) 11.6.2.(b) 11.6.2.(a) 11.6.1.(b) 11.6.1.(a) 11.5.2.(a) 11.5.1* 11.4.1.(a) 11.3.1.(a) 11.2.1.(b) 11.2.1.(a) 11.1.(a) 12.c.1* 12.b.1.(a) 12.a.1* 12.8.1.(b) 12.8.1.(a) 12.7.1.(b) 12.7.1.(a) 12.7.1* 12.6.1.(a) 12.6.1* 12.5.1.(a) 12.4.2* 12.4.1.(b) 12.4.1.(a) 12.4.1* 12.3.1.(a) 12.1.1* 13.a.1.(a) 13.3.1.(a) 13.2.2.(b) 13.2.2.(a) 13.2.2* 13.2.1* 13.1.3* 13.1.2* 13.1.1* 14.c.1* 14.b.1.(b) 14.b.1.(a) 14.b.1* 14.6.1.(a) 14.5.1* 14.4.1* 14.2.1.(a) 14.2.1* 14.1.1.(a) 15.c.1.(a) 15.b.1.(a) 15.a.1.(a) 15.9.1.(a) 15.8.1* 15.7.1.(a) 15.6.1* 15.5.1* 15.4.2* 15.4.1* 15.3.1* 15.2.1.(a) 15.1.2.(a) 15.1.1* 15
  • 16. Sumber: Laporan Pelaksanaan Pencapaian SDGs 2023 STATUS CAPAIAN INDIKATOR SDGs 2022 Pilar Pembangunan Sosial 61 Indikator yang datanya tersedia Akan tercapai/membaik Perlu perhatian khusus Tercapai Keterangan:: • Dari 61 indikator yang dievaluasi pada pilar sosial, baru 51% atau 31 indikator) yang statusnya tercapai. • Kemajuan yang cukup baik dapat dilihat pada Tujuan 3 dan Tujuan 5. Masih ada 28% atau 17 indikator pilar sosial terutama yang memerlukan perhatian khusus dan akselerasi. 25 indikator datanya tidak/belum tersedia pada tahun 2022 sehingga perlu penguatan upaya penyediaan data. TUJUAN 1 (14 indikator tersedia datanya dari 14 indikator) TUJUAN 2 (10 indikator tersedia datanya dari 16 indikator) TUJUAN 3 (20 indikator tersedia datanya dari 31 indikator) TUJUAN 4 (12 indikator tersedia datanya dari 14 indikator) TUJUAN 5 (6 indikator tersedia datanya dari 12 indikator) Catatan: 1 indikator (5.a.2*) tidak dapat diberikan notifikasi (baru pertama kali dihitung dan target-nya PM di RAN SDGs 2021-2024 31 13 17 40% 33% 20% 50% 14% 33% 20% 36% 60% 33% 60% 50% 50% 16

Editor's Notes

  1. Peraturan Presiden No. 111 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan Perubahan Peraturan Presiden No. 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, dimana Perpres No. 111 Tahun 2022 mencakup: Amanat: memutakhirkan sasaran TPB/SDGs selaras RPJMN 2020-2024, memutakhirkan Peta Jalan TPB/SDGs dan Rencana Aksi Nasional (RAN) TPB/SDGs Mendorong peran serta para pihak (pemerintah dan Pemda, pelaku usaha, filantropi, akademisi dan ormas) melalui Tim Koordinasi Nasional TPB/SDGs untuk melaksanakan arahan Dewan Pengarah Nasional Menguatkan peran Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat (GWPP) dalam implementasi TPB/SDGs di tingkat daerah Mendorong platform pembiayaan inovatif untuk TPB/SDGs
  2. Chair, Excellencies, Ladies and Gentlemen, Data plays a critical role in measuring, monitoring, and achieving the SDGs. Although Indonesia has been among the top 5 countries with highest data availability over the past five years in Asia and the Pacific, data availability remains a challenge. We believe this is also the case in many other contexts. Investments, strategic partnerships and collaboration with non-state actors and international development partners as well as close coordination among different levels of governments may help address this challenge.
  3. Capaian SDGs global mengalami tantangan Hanya