pengertian klasifikasi tanah, alasan mengapa tanah perlu di klasifikasikan, bagaimana mencegah terjadinya degradasi tanah, kelebihan dan kekurangan masing masing klasifikasi tanah, conoth aplikasi dari klasifikasi tanah tersebut
Tekstur tanah adalah keadaan tingkat kehalusan tanah yang terjadi karena terdapatnya perbedaan komposisi kandungan fraksi pasir, debu dan liat yang terkandung pada tanah (Badan Pertanahan Nasional).
pengertian klasifikasi tanah, alasan mengapa tanah perlu di klasifikasikan, bagaimana mencegah terjadinya degradasi tanah, kelebihan dan kekurangan masing masing klasifikasi tanah, conoth aplikasi dari klasifikasi tanah tersebut
Tekstur tanah adalah keadaan tingkat kehalusan tanah yang terjadi karena terdapatnya perbedaan komposisi kandungan fraksi pasir, debu dan liat yang terkandung pada tanah (Badan Pertanahan Nasional).
4, be & gg, rame priyanto, hapzi ali, environmental ethics, universitas m...Rame Priyanto
Materi memuat pengertian etika lingkungan, filosofi lingkungan, dan peran pemangku kepentingan, kemitraan, dan masalah yang berkaitan dengan lingkungan hidup, dan penerapan etika lingkungan
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. BIOSENTRISME
• Setiap mahluk hidup mempunyai nilai
dan berharga pada dirinya sendiri.
• Setiap kehidupan di bumi ini
mempunyai nilai, moral yang sama
bagi semua mahluk hidup,
sehingga semua mahluk hidup harus
dilindungi dan diselamatkan.
3. BIOSENTRISME
Teori yang mendasari etika biosentrisme :
• Teori Lingkungan yang berpusat pada kehidupan
(life centered theory of environment)
Inti dari teori ini adalah bahwa manusia mempunyai
kewajiban moral terhadap alam
4. BIOSENTRISME
Paul Taylor, biosentrisme didasarkan pada 4 keyakinan :
• Manusia adalah anggota dari komunitas kehidupan di
bumi.
• Manusia bersama mahluk hidup yang lain adalah bagian
dari sistem yang saling tergantung
• Semua organisme adalah pusat kehidupan yang
mempunyai tujuan sendiri.
• Manusia tidak lebih unggul dari mahluk hidup yang
lain.
6. BIOSENTRISME
kewajiban manusia terhadap alam manurut Paul Taylor
adalah :
• Tidak melakukan sesuatu yang merugikan alam beserta
isinya.
• Tidak mencampuri ekosistem alamiah, misalnya :
memodifikasi, memanipulasi, mengelola, mengontrol.
• Restitutif, yaitu kewajiban manusia untuk mengembalikan
alam yang telah dirusaknya ke dalam kondisi semula.
• Teori etika bumi (The land ethics)
7. BIOSENTRISME
Teori etika bumi (The land ethics) memiliki prinsip :
• Seseorang baik jika ia memelihara integritas, stabilitas
dan kecantikan komunitas biotis.
• Manusia harus memiliki gagasan untuk memperluas
pemberlakuan etika bumi, agar etika bumi mencakup
keseluruh bumi.
8. BAHAN DISKUSI
1. Apa yang diajar oleh etika biosentrisme kepada manusia agar
mencapai kesejahteraan hidupnya dalam berinteraksi dengan
alam
2. Mana yang lebih baik antara etika antroposentrisme dengan bio
sentrisme dalam berinteraksi dengan alam. Mengapa?
9. BAHAN DISKUSI
3. Sebagai manusia yang
memiliki etika biosentrisme,
bagaimana sikap dan tindakan
yang harus dilakukan
menghadapi keadaan tersebut!
10. TUGAS KELOMPOK
Buatlah Infografis berupa Poster Digital tentang “Menjaga Lingkungan”
Ketentuan :
1. Tema “Menjaga Lingkungan”
2. Dibuat menarik dan berwarna, jumlah warna tidak dibatasi.
3. infografis poster menggunakan aplikasi umum (Corel draw, Adobe
Photoshop, Adobe Illustrator, Canva dsb)
4. Karya hanya boleh menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
5. Karya tidak boleh mengandung unsur pornografi, SARA, sadisme atau hal-
hal yang bersifat merendahkan atau melecehkan pihak lain.
6. Karya diupload di IG (instagram) kelas
Deadline : 2 Minggu Setelah Penugasan.