2. Gangguan Kegiatan Imunisasi Rutin
Meningkatkan kemungkinan wabah
Vaccine Preventable Disease
Imunisasi merupakan upaya kesehatan
masyarakat paling efektif dan efisien dalam
mencegah beberapa penyakit berbahaya
Pandemi
COVID-19
3. International Pediatric Association merekomendasikan untuk
tetap memberikan vaksinasi sesuai jadwal bila memungkinkan
ACUANDALAMMELAKSANAKANPROGRAMIMUNISASI
PADAMASAPANDEMICOVID-19:
Imunisasi dasar dan lanjutan tetap diupayakan lengkap dan dilaksanakan sesuai jadwal untuk
melindungi anak dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I)
Secara operasional, pelayanan imunisasi baik di posyandu, puskesmas, puskesmas keliling
maupun fasilitas kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi mengikuti kebijakan
pemerintah daerah setempat
Kegiatan surveilans PD3I harus dioptimalkan termasuk pelaporannya
Menerapkan prinsip PPI dan menjaga jarak aman 1 – 2 meter
4. DEFINISI VAKSIN TUJUAN PROSES
VAKSINASI
Upaya untuk
menimbulkan /
meningkatkan
kekebalan seseorang
secara aktif dengan
tindakan pemberian
zat antigen dengan
sengaja
Merangsang
pembentukan zat
anti penyakit
sehingga tubuh
diharapkan akan
kebal terhadap
penyakit tersebut
atau hanya sakit
ringan.
Antigen yang
diberikan dibuat
sedemikian rupa
sehingga tidak
menimbulkan sakit,
akan tetapi mampu
merangsang sel
limfosit untuk
menghasilkan
antibodi
6. Vaksin Bakteri Vaksin Virus
• BCG OPV
Campak
MMR
Varisela
Yellow
Fever
• Difteria • Meningo
• Tetanus • Pneumo
• Pertusis • Hib
• Cholera • Tifoid
• Influenza
•Rabies
• Hepatitis B
• IPV • Hepatitis A
Vaksin
Inaktif
Vaksin
Hidup
Vaksin
Inaktif
JENIS VAKSIN DAN SIFATNYA
7. Gambar 1. Sintesis antibodi imunoglobulin M dan G
pada respon primer dan sekunder
Mengapa perlu diulang ?
8. Program imunisasi harus dilaksanakan seperti
panduan imunisasi dari Kemenkes RI dan Ikatan
Dokter Anak Indonesia
Imunisasi dasar
• Segera setelah lahir : Hepatitis B0 +OPV 0
• Usia 1 bulan : BCG
• Usia 2 bulan : Pentavalent 1 + OPV 1
• Usia 3 bulan : Pentavalent 2 + OPV 2
• Usia 4 bulan : Pentavalent 3 + OPV 3 + IPV
• Usia 9 bulan : MR1
• Usia 18 bulan : Pentavalent 4 + OPV4 + MR2
Situasi pandemi
Covid-19
dianjurkan
melaksanakan
social distancing
IDAI. Jadwal Imunisasi Anak Pada Situasi Pandemi Covid-19. 2020;1−2.
PrioritaskanUmur0–18Bulan
9. Imunisasi Lain
•Usia 2 bulan : PCV1
•Usia 4 bulan : PCV2
•Usia 6 bulan : PCV3 + Influenza1
•Usia 7 bulan : Influenza 2
Program imunisasi PCV
dan JE yang sedang
berlangsung di beberapa
provinsi tetap
dilaksanakan sesuai
jadwal
Ket :
Pentavalent + OPV dapat diganti dengan Hexavalent
(Pentavalent + IPV)
10. Apakah contact COVID di imunisasi ?
Aturjadwal kedatangan agar tidak berkumpul terlalu lama
Cucitangan sabundanair mengalir / handsanitizer +jaga jarak 1-2meter
Petugas pakai masker, umur < 65 tahun
Seleksi : kontak Covid-19
Ada kontak Covid 19 Tidak ada kontak Covid 19
sehat sakit
Sehat = ODP
Tidak ada
kontra indikasi
Sakit = PDP
Sesuai
Prosedur
Kemkes /IDAI
Poli Imunisasi
PRORITAS 0-18 BULAN
Poli
Anak Sakit
Cucitangandengansabundanairmengalirsebelumpulangdansampaidirumah
SOEDJATMIKO, 30 Maret 2020
12. KEBERHASILAN IMUNISASI
Tergantung :
1. Status imunisasi:
- Kadar antibodi ibu masih tinggi
- Kematangan imunologik
- Status imun :
defisiensi imun : kontra indikasi vaksin hidup
gizi buruk : fungsi sel sistem imun menurun
2. Faktor genetik
Agamaglobulinemia : defisiensi imun
3. Kualitas dan kuantitas vaksin
- Cara pemberian , dosis, frekuensi, jenis vaksin
13. KEBERHASILAN PROGRAM
Perlu koordinasi /kerjasama yang baik :
• Pengelola imunisasi di setiap jenjang pelayanan
(Posyandu, Puskesmas, Rumah Sakit, Dinkes
Kab/Kota)
• Lintas sektor, swasta dan organisasi masyarakat terkait
dalam pelayanan imunisasi
• Orang Tua
14. Penjelasan pada ortu yang baik,
meningkatkan hubungan dengan ortu dan
memberikan penjelasan cara mana yang
terbaik.
Menenangkan
Menumbuhkan keyakinan
Tidak termakan ‘fakta’ palsu
Menuntun ortu pada pilihan
yang beralasan kuat
17. Delayed Immunization And Catch Up
Immunization Programme
• Delayed immunization : ok takut ketularan di RS, takut KIPI
• Prioritaskan imunisasi dasar, mulai segera bila belum suntikan pertama
• Gunakan vaksin kombinasi, lengkapi sampai terjadi serokonversi
• Harus selesai sebelum 6 bulan lewat
• Hati2 memberikan imunisasi vaksin hidup pada anak sakit ringan
• Segera mulai setelah pandemic mereda
• Cactch up immunization
• Utamakan vaksin kombinasi pada imunisasi dasar
• Selesaikan imunisasi dasar sebelum 12 bulan
• Penundaan yang singkat tidak berbeda kadar antibody
• Penundaan lama harus tes serologic atau skin test