SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
BIOGEOKIMIA DAUR KARBON
Tugas Ini Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Yang Diberikan Oleh Ibu
Siti Alifah M.Pd Selaku Dosen Matakuliah Pengetahuan Lingkunga
DISUSUN OLEH:
Nama : Lukman Nur Candra
NPM : 201344500354
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
2016
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(Pengertian Daur Biogeokimia dan Fungsinya) – Daur Biogeokimia Semua
yang ada di bumi baik makluk hidup maupun benda mati tersusun oleh materi.
Materi ini tersusun oleh antara lain: karbon (C), Oksigen (O), Nitrogen (N),
Hidrogen (H), Belerang atau sulfur (S) dan Fosfor (P). Unsur-unsur kimia
tersebut dimanfaatkan oleh produsen untuk membentuk bahan organic dengan
bantuan energi matahari atau energi yang berasal dari reaksi kimia. Bahan
organik yang dihasilkan adalah sumber bagi organisme. Secara umum, karbon
akan diambil dari udara oleh organisme fotoautotrof (tumbuhan, ganggang, dll
yang mampu melaksanakan fotosintesis).
organisme tersebut, sebut saja tumbuhan, akan memproses karbon menjadi
bahan makanan yang disebut karbohidrat, dengan proses kimia sebagai berikut
: 6 CO2 + 6 H2O (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil) ↔ C6H12O6 + 6 O2
Karbondioksida + Air (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil)↔ Glukosa +
Oksigen. hasil sintesa karbohidrat itu dimakan para makhluk hidup heterotrof
sebagai makanan plus oksigen untuk bernafas. tidak peduli makhluk
herbivora, carnivora, atau omnivora, sumber pertama energi yang tersimpan
dalam karbohidrat adalah tumbuhan.
Materi yang menyusun tubuh organisme berasal dari bumi. Materi yang
berupa unsur-unsur terdapat dalam senyawa kimia yang merupakan materi
dasar makhluk hidup dan tak hidup. Siklus biogeokimia atau siklus
organikanorganik adalah siklus unsur atau senyawa kimia yang mengalir dari
komponen abiotik ke biotik dan kembali lagi ke komponen abiotik. Siklus
unsur-unsur tersebut tidak hanya melalui organisme, tetapi juga melibatkan
reaksi-reaksi kimia dalam lingkungan abiotik.
Mahluk hidup, terutama tumbuhan ikut mendapat pengaruh yang cukup
signifikan dari suplai hara dan energi. Di alam, semua elemen-elemen kimiawi
dapat masuk dan keluar dari sistem untuk menjadi mata rantai siklus yang
lebih luas dan bersifat global. Namun demikian ada suatu kecenderungan
sejumlah elemen beredar secara terus menerus dalam ekosistem dan
menciptakan suatu siklus internal. Siklus ini dikenal sebagai siklus
biogeokimia karena prosesnya menyangkut perpindahan komponen bukan
jasad (geo), ke komponen jasad (bio) dan kebalikannya. Siklus biogeokimia
pada akhirnya cenderung mempunyai mekanisme umpan-balik yang dapat
mengatur sendiri (self regulating) yang menjaga siklus itu dalam
keseimbangan.
B. Identifikasi Masalah
Pada identifikasi masalah ini didapatkan dari latar belakang pembuatan kaya
ilmiah, identifikasi masalah yag terjadi dalam pembuatan makalah ini adalah
sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud degan siklus daur biogeokimia daur karbon?
2. Apa fungsi siklus daur biogeokimia daur karbon?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan karya ilmiah tentang daur biogeokimia daur
kabron adalah :
1. mahasiswa/I dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan daur
biogeokimia daur karbon
2. mahasiswa/I mengetahui apa yang dimaksud fungsi dari daur biogeokimia
daur karbon.
D. Manfaat
Adapun manfaat dari pembuatan karya ilmiah mengenai daur biogeokimia
daur karbon adalah :
1. mahasiswa/I dapa berkontibusi dalam menjaga lingkungan dengan metode
daur biogeokimia daur karbon
2. mahasiswa/I dapat mengetahui fungsi dari daur biogeokimia dalam
keberlangsungan mahluk hidp
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Daur Biogeokimia Dan Fungsinya
(Pengertian Daur Biogeokimia dan Fungsinya) – Daur Biogeokimia Semua
yang ada di bumi baik makluk hidup maupun benda mati tersusun oleh materi.
Materi ini tersusun oleh antara lain: karbon (C), Oksigen (O), Nitrogen (N),
Hidrogen (H), Belerang atau sulfur (S) dan Fosfor (P). Unsur-unsur kimia
tersebut dimanfaatkan oleh produsen untuk membentuk bahan organic dengan
bantuan energi matahari atau energi yang berasal dari reaksi kimia. Bahan
organik yang dihasilkan adalah sumber bagi organisme. Proses makan atau
dimakan pada rantai makanan mengakibatkan aliran materi dari mata rantai
yang lain. Walaupun makluk dalam satu rantai makanan mati, aliran materi
masih tetap berlangsung terus. Karena mahluk hidup yang mai tadi diuraikan
oleh decomposer yang ahkirnya akan masuk lagi ke rantai makanan
berikutnya. Begitu selanjutnya terus-menerus sehingga membentuk suatu
aliran energi dan daur materi. Definisi dan Fungsi Biogeokimia Biogeokimia
merupakan pertukaran atau perubahan yang terus menerus, antara komponen
biosfer yang hidup dengan tak hidup. Dalam suatu ekosistem, materi pada
setiap tinkatan trofik tak hilang. Materi berupa unsur-unsur penyusun bahan
organik di daur ulang. Unsur-unsur tersebut masuk ke dalam komponen biotic
melalui udara, tanah, dan air. Daur ulang materi tersebut melibatkan mahluk
hidup dan batuan (geofisik) sehingga disebut daur biogeokimia. Fungsi daur
biogeokimia adalah sebagai silkus materi yang melibatkan semua unsur kimia
yang sudah terpakai oleh semua yang ada di bumi baik komponen biotik
maupun abiotik, sehingga kelangsungan hidup di bumi tetap terjaga.
B. Proses Dalam Siklus Karbon
Secara umum, karbon akan diambil dari udara oleh organisme fotoautotrof
(tumbuhan, ganggang, dll yang mampu melaksanakan fotosintesis). organisme
tersebut, sebut saja tumbuhan, akan memproses karbon menjadi bahan
makanan yang disebut karbohidrat, dengan proses kimia sebagai berikut : 6
CO2 + 6 H2O (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil) ↔ C6H12O6 + 6 O2
Karbondioksida + Air (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil)↔ Glukosa +
Oksigen. hasil sintesa karbohidrat itu dimakan para makhluk hidup heterotrof
sebagai makanan plus oksigen untuk bernafas. tidak peduli makhluk
herbivora, carnivora, atau omnivora, sumber pertama energi yang tersimpan
dalam karbohidrat adalah tumbuhan. Karbon di dalam sistem respirasi akan
dilepas kembali dalam bentuk CO2 yang nantinya dilepaskan saat pernafasan.
Selain pelepasan CO2 ke udara saat pernafasan, para detrivor (pembusuk) juga
melepaskan CO2 ke udara dalam proses pembusukan. Manusia juga tidak
kalah peran dalam proses ini. Hasil segala pembakaran, mulai dari
pembakaran sampah, pembakaran bahan bakar minyak di dalam kendaraan
bermotor, asap pabrik, dan lain-lain juga melepaskan CO2 ke udara. CO2 di
udara nantinya akan ditangkap oleh tumbuhan lagi dan siklus mulai dari awal
lagi. Di daratan, proses pengubahan CO2 menjadi karbohidrat dan melepaskan
oksigen dilakukan oleh tumbuhan darat, sebaliknya, di daerah perairan, peran
ini dimainkan oleh organisme-organisme fotoautotrof perairan seperti
ganggang, fitoplankton, dan lain-lain. begitupula dengan peran yang
melepaskan CO2 ke udara. Hal itu dilaksanakan oleh para detrovor dan
organisme heterotrof. Di daratan ada manusia, kambing, sapi, harimau, dll. di
lautan ada berbagai jenis ikan dan makhluk-makhluk perairan.
C. Permasalahan Dalam Siklus Karbon
Di udara, konsentrasi karbondioksida sangat kecil bila dibandingkan dengan
oksigen dan nitrogen (kurang dari 0,04 %). akan tetapi gas ini adalah gas
rumah kaca yang berperan dalam efek rumah kaca. Penambahan gas ini dapat
meningkatkan suhu udara di bumi. Sekarang ini, populasi tumbuhan semakin
berkurang (banyak hutan rusak dan lain-lain ) sedangkan kedaraan bermotor
bertambah banyak. Jadi kita bisa bayangkan bahwa pelepasan CO2 ke udara
tidak sebanding dengan pengubahannya oleh tumbuhan menjadi Karbohidrat.
ini akan mempengaruhi keseimbangan atmosfer dan keseimbangan ekosistem
di bumi. Siklus karbon adalah siklus biogeokimia dimana karbon
dipertukarkan antara biosfer, geosfer, hidrosfer, dan atmosfer Bumi (objek
astronomis lainnya bisa jadi memiliki siklus karbon yang hampir sama
meskipun hingga kini belum diketahui). Neraca karbon global adalah
kesetimbangan pertukaran karbon (antara yang masuk dan keluar) antar
reservoir karbon atau antara satu putaran (loop) spesifik siklus karbon
(misalnya atmosfer - biosfer). Analisis neraca karbon dari sebuah kolam atau
reservoir dapat memberikan informasi tentang apakah kolam atau reservoir
berfungsi sebagai sumber (source) atau lubuk (sink) karbon dioksida.
1. Karbon di atmosfer
Bagian terbesar dari karbon yang berada di atmosfer Bumi adalah gas
karbon dioksida (CO2). Meskipun jumlah gas ini merupakan bagian yang
sangat kecil dari seluruh gas yang ada di atmosfer (hanya sekitar 0,04%
dalam basis molar, meskipun sedang mengalami kenaikan), namun ia
memiliki peran yang penting dalam menyokong kehidupan. Gas-gas lain
yang mengandung karbon di atmosfer adalah metan dan kloroflorokarbon
atau CFC (CFC ini merupakan gas artifisial atau buatan). Gas-gas tersebut
adalah gas rumah kaca yang konsentrasinya di atmosfer telah bertambah
dalam dekade terakhir ini, dan berperan dalam pemanasan global.
2. Karbon di biosfer
Sekitar 1900 gigaton karbon ada di dalam biosfer. Karbon adalah bagian
yang penting dalam kehidupan di Bumi. Ia memiliki peran yang penting
dalam struktur, biokimia, dan nutrisi pada semua sel makhluk hidup. Dan
kehidupan memiliki peranan yang penting dalam siklus karbon:
Autotrof adalah organisme yang menghasilkan senyawa organiknya
sendiri dengan menggunakan karbon dioksida yang berasal dari udara dan
air di sekitar tempat mereka hidup. Untuk menghasilkan senyawa organik
tersebut mereka membutuhkan sumber energi dari luar. Hampir sebagian
besar autotrof menggunakan radiasi matahari untuk memenuhi kebutuhan
energi tersebut, dan proses produksi ini disebut sebagai fotosintesis.
Sebagian kecil autotroph memanfaatkan sumber energi kimia, dan disebut
kemosintesis. Autotroph yang terpenting dalam siklus karbon adalah
pohon-pohonan di hutan dan daratan dan fitoplankton di laut. Fotosintesis
memiliki reaksi 6CO2 + 6H2O → C6H12O6 + 6O2 Karbon dipindahkan
di dalam biosfer sebagai makanan heterotrop pada organisme lain atau
bagiannya (seperti buah-buahan). Termasuk di dalamnya pemanfaatan
material organik yang mati (detritus) oleh jamur dan bakteri untuk
fermentasi atau penguraian. Sebagian besar karbon meninggalkan biosfer
melalui pernafasan atau respirasi. Ketika tersedia oksigen, respirasi
aerobik terjadi, yang melepaskan karbon dioksida ke udara atau air di
sekitarnya dengan reaksi C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O. Pada
keadaan tanpa oksigen, respirasi anaerobik lah yang terjadi, yang
melepaskan metan ke lingkungan sekitarnya yang akhirnya berpindah ke
atmosfer atau hidrosfer.
3. Karbon di laut
Laut mengandung sekitar 36.000 gigaton karbon, dimana sebagian besar
dalam bentuk ion bikarbonat. Karbon anorganik, yaitu senyawa karbon
tanpa ikatan karbon-karbon atau karbon-hidrogen, adalah penting dalam
reaksinya di dalam air. Pertukaran karbon ini menjadi penting dalam
mengontrol pH di laut dan juga dapat berubah sebagai sumber (source)
atau lubuk (sink) karbon. Karbon siap untuk saling dipertukarkan antara
atmosfer dan lautan. Pada daerah upwelling, karbon dilepaskan ke
atmosfer. Sebaliknya, pada daerah downwelling karbon (CO2) berpindah
dari atmosfer ke lautan. Pada saat CO2 memasuki lautan, asam karbonat
terbentuk: CO2 + H2O ⇌ H2CO3 Reaksi ini memiliki sifat dua arah,
mencapai sebuah kesetimbangan kimia. Reaksi lainnya yang penting
dalam mengontrol nilai pH lautan adalah pelepasan ion hidrogen dan
bikarbonat. Reaksi ini mengontrol perubahan yang besar pada pH:H2CO3
⇌ H+ + HCO3
D. Sumber Karbon
Sumber karbon sangat melimpah dibumi. Respirasi makhluk hidup
menghasilkan senyawa carbon (CO2) penggunaan bahan bakar fosil
(Seperti: minyak bumi, batubara, dan gas alam) menghasilkan karbon.
Kebakaran hutan hingga erupsi vilkanik gunung api yang memuntahkan
lava juga menjadi sumber karbon bumi, gas karbon yang melimpah bias
mengakibatkan polusi udara dan panas. Kendaraan bermotor dan pabrik
berbahan bakar fosil adalah penyumbang terbesar polusi karbon.
E. Pergerakan Karbon dan Tahapan Siklus Kreb
Karbon adalah unsur dan menjadi bagian dari lautan, udara, batu, tanah dan
semua makhluk hidup. Karbon tidak tinggal di satu tempat. Karena karbon
selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lain, atau dari satu organisme ke
organisme lain.
1. Karbon bergerak dari atmosfer ke tanaman.
Di atmosfer, karbon bercampur dengan oksigen dalam gas yang disebut
karbon dioksida (CO2). Dengan bantuan dari Matahari, melalui proses
fotosintesis, karbon dioksida ditarik dari udara untuk membuat makanan
tanaman dari karbon.
2. Karbon bergerak dari tanaman untuk hewan.
Melalui rantai makanan, karbon yang ada pada tanaman bergerak ke
hewan yang memakannya. Hewan yang memakan hewan lain
mendapatkan karbon dari makanan mereka juga.
3. Karbon bergerak dari tanaman dan hewan ke tanah.
Ketika tumbuhan dan hewan mati, tubuh mereka, kayu dan daun
membusuk membawa karbon ke tanah. Beberapa terkubur jauh di bawah
tanah dan akan menjadi bahan bakar fosil, proses terjadi selama jutaan
tahun.
4. Karbon bergerak dari makhluk hidup ke atmosfer.
Setiap kali kita bernapas, kita melepaskan gas karbon dioksida (CO2) ke
atmosfer. Hewan dan tumbuhan membuang gas karbon dioksida melalui
proses yang disebut respirasi.
5. Karbon bergerak dari bahan bakar fosil ke atmosfer.
Ketika manusia membakar bahan bakar fosil untuk pabrik listrik,
pembangkit listrik, mobil dan truk, sebagian besar karbon dengan cepat
memasuki atmosfer sebagai gas karbon dioksida. Setiap tahun, lima
setengah miliar ton karbon dilepaskan oleh pembakaran bahan bakar fosil.
Sama dengan berat 100 juta gajah Afrika dewasa! Dari sejumlah besar
karbon yang dilepaskan dari bahan bakar, 3,3 miliar ton memasuki
atmosfer dan sebagian besar sisanya menjadi terlarut dalam air laut.
6. Karbon bergerak dari atmosfer ke lautan.
Lautan, dan badan air lainnya, menyerap beberapa karbon dari atmosfer.
7. Tahapan singkat siklus karbon
a. tahap1Karbon memasuki atmosfer sebagai karbon dioksida dari
respirasi (pernapasan) dan pembakaran (burning).
b. Karbon dioksida diserap oleh produsen (bentuk kehidupan yang
membuat makanan sendiri misalnya tanaman) untuk membuat
karbohidrat dalam fotosintesis. Produsen ini kemudian mengeluarkan
oksigen.
c. Hewan memakan tanaman. Jadi senyawa karbon melewati sepanjang
rantai makanan. Sebagian besar hewan mengkonsumsi karbon. Namun
dihembuskan sebagai karbon dioksida melalui proses respirasi. Hewan
dan tumbuhan kemudian akhirnya mati.
d. Organisme mati (hewan dan tumbuhan yang mati) dimakan oleh
pengurai dalam tanah. Karbon yang berada di tubuh mereka kemudian
kembali ke atmosfer sebagai karbon dioksida. Dalam beberapa
keadaan proses dekomposisi tidak terjadi. Tumbuhan dan hewan yang
membusuk sebagian mungkin tersedia sebagai bahan bakar fosil.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ekologi biasanya didefinisikan sebagai ilmu tentang interaksi antara
organisme – organisme dan lingkungannya. Berbagai ekosistem dihubungkan
satu sama lain oleh proses-proses biologi, kimia, fisika. Masukan dan buangan
energi, gas, bahan kimia anorganik dan organik dapat melewati batasan
ekosistem melalui perantara faktor meteorologi seperti angin dan presipitasi,
faktor geologi seperti air mengalir dan daya tarik dan faktor biologi seperti
gerakan hewan. Jadi, keseluruhan bumi itu sendiri adalah ekosistem, dimana
tidak ada bagian yang terisolir dari yang lain. Ekosistem keseluruhannya
biasanya disebut biosfer. Biosfer terdiri dari semua organisme hidup dan
lingkungan biosfer membentuk “shell” (kulit), relatif tipis di sekeliling bumi,
berjarak hanya beberapa mil di atas dan di bawah permukaan air laut. Kecuali
energi, biosfir sudah bisa mencukupi dirinya sendiri, semua persyaratan hidup
yang lain seperti air, oksigen, dan hara dipenuhi oleh pemakaian dan daur
ulang bahan yang telah ada dalam sistem tersebut.
B. Saran
Namun demikian ada suatu kecenderungan sejumlah elemen beredar secara
terus menerus dalam ekosistem dan menciptakan suatu siklus internal. Siklus
ini dikenal sebagai siklus biogeokimia karena prosesnya menyangkut
perpindahan komponen bukan jasad (geo), ke komponen jasad (bio) dan
kebalikannya. Siklus biogeokimia pada akhirnya cenderung mempunyai
mekanisme umpan-balik yang dapat mengatur sendiri (self regulating) yang
menjaga siklus itu dalam keseimbangan. Penulis mengharapkan saran serta
kontribusinya bagi para pembaca agar penulis dapat melanjutkan karya
tulisnya lebih lanjut lagi.
DAFTAR PUSTAKA
http://biosmadaj.blogspot.co.id/2012/04/daur-karbon-c.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Daur_biogeokimia
http://www.ataya.xyz/2015/05/proses-dan-tahapan-siklus-karbon-siklus-kreb.html
http://www.g-excess.com/pengertian-daur-biogeokimia-dan-fungsinya.html
http://yoniernawan.blogspot.co.id/2012/09/daur-karbon-dan-oksigen.html

More Related Content

What's hot

Daur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenDaur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenPutri Aisyah
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimiashailladita
 
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahBiologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahAnggraeniratna18
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimiaaprillia20
 
Ekologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptEkologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptGoogle
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaFahmi Hamid
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiEkologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiUNHAS
 
Presentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigenPresentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigenrizkynovandra
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaharmaen
 
Daur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptDaur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptsnurfia
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanBerlian Nur
 

What's hot (20)

Daur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenDaur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogen
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
daur biogeokimia
daur biogeokimiadaur biogeokimia
daur biogeokimia
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahBiologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Ekologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptEkologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia ppt
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiEkologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
 
Presentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigenPresentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigen
 
Ekologi mklh biogeokim
Ekologi mklh biogeokimEkologi mklh biogeokim
Ekologi mklh biogeokim
 
Daur oksigen 2
Daur oksigen 2Daur oksigen 2
Daur oksigen 2
 
Siklus oksigen
Siklus oksigenSiklus oksigen
Siklus oksigen
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Daur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptDaur sulfur.ppt
Daur sulfur.ppt
 
Daur Biogeokimia
Daur BiogeokimiaDaur Biogeokimia
Daur Biogeokimia
 
Siklus oksigen dan pencemaran
Siklus oksigen dan pencemaranSiklus oksigen dan pencemaran
Siklus oksigen dan pencemaran
 
2
22
2
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhan
 

Viewers also liked (18)

Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimia5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimia
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab vi
Bab viBab vi
Bab vi
 
Transformator/ trafo
Transformator/ trafoTransformator/ trafo
Transformator/ trafo
 
Siklus nitrogen
Siklus nitrogenSiklus nitrogen
Siklus nitrogen
 
Daur karbon sulfur-fosfor
Daur karbon sulfur-fosforDaur karbon sulfur-fosfor
Daur karbon sulfur-fosfor
 
Siklus Nitrogen
Siklus NitrogenSiklus Nitrogen
Siklus Nitrogen
 
Ppt biologi nitrogen
Ppt biologi nitrogenPpt biologi nitrogen
Ppt biologi nitrogen
 
Siklus nitrogen
Siklus nitrogenSiklus nitrogen
Siklus nitrogen
 
IPA SMK XII : DAUR KARBON & PIRAMIDA ENERGI
IPA SMK XII : DAUR KARBON & PIRAMIDA ENERGIIPA SMK XII : DAUR KARBON & PIRAMIDA ENERGI
IPA SMK XII : DAUR KARBON & PIRAMIDA ENERGI
 
Ipa daur karbon
Ipa daur karbonIpa daur karbon
Ipa daur karbon
 
Karya Tulis Ilmiah
Karya Tulis IlmiahKarya Tulis Ilmiah
Karya Tulis Ilmiah
 
Siklus nitrogen
Siklus nitrogenSiklus nitrogen
Siklus nitrogen
 

Similar to Daur biogeokimia daur carbon

Biogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranBiogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranANN Novianti
 
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllDAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllNahdiyahNurfaidah1
 
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganDaur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganNidya Milano
 
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptx
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptxPPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptx
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptxDelaNavarin1
 
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptx
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptxPPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptx
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptxAdindaAmaliah
 
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponen
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponenNanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponen
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponenlanilinggar
 
dela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxdela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxdelanavarin
 
dela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxdela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxSitiDudung
 
Makalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemMakalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemPoetra Chebhungsu
 
Pencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganPencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganNina Safitri
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimiahaznah07
 
PPT Media Pembelajaran dan ICT Kelompok 8
PPT Media Pembelajaran dan ICT  Kelompok 8PPT Media Pembelajaran dan ICT  Kelompok 8
PPT Media Pembelajaran dan ICT Kelompok 8mediapemelajaran
 

Similar to Daur biogeokimia daur carbon (20)

Biogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranBiogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaran
 
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllDAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
 
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganDaur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
 
2.ppt
2.ppt2.ppt
2.ppt
 
Bab 1 ipa
Bab 1 ipaBab 1 ipa
Bab 1 ipa
 
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptx
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptxPPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptx
PPT (ekosistem)BY DELA NAVARIN.pptx
 
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptx
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptxPPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptx
PPT_DAUR BIOGEOKIMIA_MT 2.pptx
 
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponen
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponenNanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponen
Nanopdf.com gejala alam-biotik-dan-abiotik-a-komponen-biotik-b-komponen
 
dela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxdela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptx
 
dela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptxdela (ekosistem).pptx
dela (ekosistem).pptx
 
04 ekologi 4
04 ekologi 404 ekologi 4
04 ekologi 4
 
Makalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistemMakalah energi dalam ekosistem
Makalah energi dalam ekosistem
 
Pencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganPencemaranlingkungan
Pencemaranlingkungan
 
Daur biogeokimia belerang
Daur biogeokimia belerangDaur biogeokimia belerang
Daur biogeokimia belerang
 
Biogeokimia
BiogeokimiaBiogeokimia
Biogeokimia
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Muhammad nur rustan
Muhammad nur rustanMuhammad nur rustan
Muhammad nur rustan
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 
PPT Media Pembelajaran dan ICT Kelompok 8
PPT Media Pembelajaran dan ICT  Kelompok 8PPT Media Pembelajaran dan ICT  Kelompok 8
PPT Media Pembelajaran dan ICT Kelompok 8
 
Fotosintesis
FotosintesisFotosintesis
Fotosintesis
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 

Daur biogeokimia daur carbon

  • 1. BIOGEOKIMIA DAUR KARBON Tugas Ini Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Yang Diberikan Oleh Ibu Siti Alifah M.Pd Selaku Dosen Matakuliah Pengetahuan Lingkunga DISUSUN OLEH: Nama : Lukman Nur Candra NPM : 201344500354 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI 2016
  • 2. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang (Pengertian Daur Biogeokimia dan Fungsinya) – Daur Biogeokimia Semua yang ada di bumi baik makluk hidup maupun benda mati tersusun oleh materi. Materi ini tersusun oleh antara lain: karbon (C), Oksigen (O), Nitrogen (N), Hidrogen (H), Belerang atau sulfur (S) dan Fosfor (P). Unsur-unsur kimia tersebut dimanfaatkan oleh produsen untuk membentuk bahan organic dengan bantuan energi matahari atau energi yang berasal dari reaksi kimia. Bahan organik yang dihasilkan adalah sumber bagi organisme. Secara umum, karbon akan diambil dari udara oleh organisme fotoautotrof (tumbuhan, ganggang, dll yang mampu melaksanakan fotosintesis). organisme tersebut, sebut saja tumbuhan, akan memproses karbon menjadi bahan makanan yang disebut karbohidrat, dengan proses kimia sebagai berikut : 6 CO2 + 6 H2O (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil) ↔ C6H12O6 + 6 O2 Karbondioksida + Air (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil)↔ Glukosa + Oksigen. hasil sintesa karbohidrat itu dimakan para makhluk hidup heterotrof sebagai makanan plus oksigen untuk bernafas. tidak peduli makhluk herbivora, carnivora, atau omnivora, sumber pertama energi yang tersimpan dalam karbohidrat adalah tumbuhan. Materi yang menyusun tubuh organisme berasal dari bumi. Materi yang berupa unsur-unsur terdapat dalam senyawa kimia yang merupakan materi dasar makhluk hidup dan tak hidup. Siklus biogeokimia atau siklus organikanorganik adalah siklus unsur atau senyawa kimia yang mengalir dari komponen abiotik ke biotik dan kembali lagi ke komponen abiotik. Siklus unsur-unsur tersebut tidak hanya melalui organisme, tetapi juga melibatkan reaksi-reaksi kimia dalam lingkungan abiotik.
  • 3. Mahluk hidup, terutama tumbuhan ikut mendapat pengaruh yang cukup signifikan dari suplai hara dan energi. Di alam, semua elemen-elemen kimiawi dapat masuk dan keluar dari sistem untuk menjadi mata rantai siklus yang lebih luas dan bersifat global. Namun demikian ada suatu kecenderungan sejumlah elemen beredar secara terus menerus dalam ekosistem dan menciptakan suatu siklus internal. Siklus ini dikenal sebagai siklus biogeokimia karena prosesnya menyangkut perpindahan komponen bukan jasad (geo), ke komponen jasad (bio) dan kebalikannya. Siklus biogeokimia pada akhirnya cenderung mempunyai mekanisme umpan-balik yang dapat mengatur sendiri (self regulating) yang menjaga siklus itu dalam keseimbangan. B. Identifikasi Masalah Pada identifikasi masalah ini didapatkan dari latar belakang pembuatan kaya ilmiah, identifikasi masalah yag terjadi dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut: 1. Apa yang dimaksud degan siklus daur biogeokimia daur karbon? 2. Apa fungsi siklus daur biogeokimia daur karbon? C. Tujuan Adapun tujuan dari pembuatan karya ilmiah tentang daur biogeokimia daur kabron adalah : 1. mahasiswa/I dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan daur biogeokimia daur karbon 2. mahasiswa/I mengetahui apa yang dimaksud fungsi dari daur biogeokimia daur karbon. D. Manfaat
  • 4. Adapun manfaat dari pembuatan karya ilmiah mengenai daur biogeokimia daur karbon adalah : 1. mahasiswa/I dapa berkontibusi dalam menjaga lingkungan dengan metode daur biogeokimia daur karbon 2. mahasiswa/I dapat mengetahui fungsi dari daur biogeokimia dalam keberlangsungan mahluk hidp
  • 5. BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Daur Biogeokimia Dan Fungsinya (Pengertian Daur Biogeokimia dan Fungsinya) – Daur Biogeokimia Semua yang ada di bumi baik makluk hidup maupun benda mati tersusun oleh materi. Materi ini tersusun oleh antara lain: karbon (C), Oksigen (O), Nitrogen (N), Hidrogen (H), Belerang atau sulfur (S) dan Fosfor (P). Unsur-unsur kimia tersebut dimanfaatkan oleh produsen untuk membentuk bahan organic dengan bantuan energi matahari atau energi yang berasal dari reaksi kimia. Bahan organik yang dihasilkan adalah sumber bagi organisme. Proses makan atau dimakan pada rantai makanan mengakibatkan aliran materi dari mata rantai yang lain. Walaupun makluk dalam satu rantai makanan mati, aliran materi masih tetap berlangsung terus. Karena mahluk hidup yang mai tadi diuraikan oleh decomposer yang ahkirnya akan masuk lagi ke rantai makanan berikutnya. Begitu selanjutnya terus-menerus sehingga membentuk suatu aliran energi dan daur materi. Definisi dan Fungsi Biogeokimia Biogeokimia merupakan pertukaran atau perubahan yang terus menerus, antara komponen biosfer yang hidup dengan tak hidup. Dalam suatu ekosistem, materi pada setiap tinkatan trofik tak hilang. Materi berupa unsur-unsur penyusun bahan organik di daur ulang. Unsur-unsur tersebut masuk ke dalam komponen biotic melalui udara, tanah, dan air. Daur ulang materi tersebut melibatkan mahluk hidup dan batuan (geofisik) sehingga disebut daur biogeokimia. Fungsi daur biogeokimia adalah sebagai silkus materi yang melibatkan semua unsur kimia yang sudah terpakai oleh semua yang ada di bumi baik komponen biotik maupun abiotik, sehingga kelangsungan hidup di bumi tetap terjaga. B. Proses Dalam Siklus Karbon
  • 6. Secara umum, karbon akan diambil dari udara oleh organisme fotoautotrof (tumbuhan, ganggang, dll yang mampu melaksanakan fotosintesis). organisme tersebut, sebut saja tumbuhan, akan memproses karbon menjadi bahan makanan yang disebut karbohidrat, dengan proses kimia sebagai berikut : 6 CO2 + 6 H2O (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil) ↔ C6H12O6 + 6 O2 Karbondioksida + Air (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil)↔ Glukosa + Oksigen. hasil sintesa karbohidrat itu dimakan para makhluk hidup heterotrof sebagai makanan plus oksigen untuk bernafas. tidak peduli makhluk herbivora, carnivora, atau omnivora, sumber pertama energi yang tersimpan dalam karbohidrat adalah tumbuhan. Karbon di dalam sistem respirasi akan dilepas kembali dalam bentuk CO2 yang nantinya dilepaskan saat pernafasan. Selain pelepasan CO2 ke udara saat pernafasan, para detrivor (pembusuk) juga melepaskan CO2 ke udara dalam proses pembusukan. Manusia juga tidak kalah peran dalam proses ini. Hasil segala pembakaran, mulai dari pembakaran sampah, pembakaran bahan bakar minyak di dalam kendaraan bermotor, asap pabrik, dan lain-lain juga melepaskan CO2 ke udara. CO2 di udara nantinya akan ditangkap oleh tumbuhan lagi dan siklus mulai dari awal lagi. Di daratan, proses pengubahan CO2 menjadi karbohidrat dan melepaskan oksigen dilakukan oleh tumbuhan darat, sebaliknya, di daerah perairan, peran ini dimainkan oleh organisme-organisme fotoautotrof perairan seperti ganggang, fitoplankton, dan lain-lain. begitupula dengan peran yang melepaskan CO2 ke udara. Hal itu dilaksanakan oleh para detrovor dan organisme heterotrof. Di daratan ada manusia, kambing, sapi, harimau, dll. di lautan ada berbagai jenis ikan dan makhluk-makhluk perairan. C. Permasalahan Dalam Siklus Karbon Di udara, konsentrasi karbondioksida sangat kecil bila dibandingkan dengan oksigen dan nitrogen (kurang dari 0,04 %). akan tetapi gas ini adalah gas rumah kaca yang berperan dalam efek rumah kaca. Penambahan gas ini dapat
  • 7. meningkatkan suhu udara di bumi. Sekarang ini, populasi tumbuhan semakin berkurang (banyak hutan rusak dan lain-lain ) sedangkan kedaraan bermotor bertambah banyak. Jadi kita bisa bayangkan bahwa pelepasan CO2 ke udara tidak sebanding dengan pengubahannya oleh tumbuhan menjadi Karbohidrat. ini akan mempengaruhi keseimbangan atmosfer dan keseimbangan ekosistem di bumi. Siklus karbon adalah siklus biogeokimia dimana karbon dipertukarkan antara biosfer, geosfer, hidrosfer, dan atmosfer Bumi (objek astronomis lainnya bisa jadi memiliki siklus karbon yang hampir sama meskipun hingga kini belum diketahui). Neraca karbon global adalah kesetimbangan pertukaran karbon (antara yang masuk dan keluar) antar reservoir karbon atau antara satu putaran (loop) spesifik siklus karbon (misalnya atmosfer - biosfer). Analisis neraca karbon dari sebuah kolam atau reservoir dapat memberikan informasi tentang apakah kolam atau reservoir berfungsi sebagai sumber (source) atau lubuk (sink) karbon dioksida. 1. Karbon di atmosfer Bagian terbesar dari karbon yang berada di atmosfer Bumi adalah gas karbon dioksida (CO2). Meskipun jumlah gas ini merupakan bagian yang sangat kecil dari seluruh gas yang ada di atmosfer (hanya sekitar 0,04% dalam basis molar, meskipun sedang mengalami kenaikan), namun ia memiliki peran yang penting dalam menyokong kehidupan. Gas-gas lain yang mengandung karbon di atmosfer adalah metan dan kloroflorokarbon atau CFC (CFC ini merupakan gas artifisial atau buatan). Gas-gas tersebut adalah gas rumah kaca yang konsentrasinya di atmosfer telah bertambah dalam dekade terakhir ini, dan berperan dalam pemanasan global. 2. Karbon di biosfer Sekitar 1900 gigaton karbon ada di dalam biosfer. Karbon adalah bagian yang penting dalam kehidupan di Bumi. Ia memiliki peran yang penting dalam struktur, biokimia, dan nutrisi pada semua sel makhluk hidup. Dan kehidupan memiliki peranan yang penting dalam siklus karbon:
  • 8. Autotrof adalah organisme yang menghasilkan senyawa organiknya sendiri dengan menggunakan karbon dioksida yang berasal dari udara dan air di sekitar tempat mereka hidup. Untuk menghasilkan senyawa organik tersebut mereka membutuhkan sumber energi dari luar. Hampir sebagian besar autotrof menggunakan radiasi matahari untuk memenuhi kebutuhan energi tersebut, dan proses produksi ini disebut sebagai fotosintesis. Sebagian kecil autotroph memanfaatkan sumber energi kimia, dan disebut kemosintesis. Autotroph yang terpenting dalam siklus karbon adalah pohon-pohonan di hutan dan daratan dan fitoplankton di laut. Fotosintesis memiliki reaksi 6CO2 + 6H2O → C6H12O6 + 6O2 Karbon dipindahkan di dalam biosfer sebagai makanan heterotrop pada organisme lain atau bagiannya (seperti buah-buahan). Termasuk di dalamnya pemanfaatan material organik yang mati (detritus) oleh jamur dan bakteri untuk fermentasi atau penguraian. Sebagian besar karbon meninggalkan biosfer melalui pernafasan atau respirasi. Ketika tersedia oksigen, respirasi aerobik terjadi, yang melepaskan karbon dioksida ke udara atau air di sekitarnya dengan reaksi C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O. Pada keadaan tanpa oksigen, respirasi anaerobik lah yang terjadi, yang melepaskan metan ke lingkungan sekitarnya yang akhirnya berpindah ke atmosfer atau hidrosfer. 3. Karbon di laut Laut mengandung sekitar 36.000 gigaton karbon, dimana sebagian besar dalam bentuk ion bikarbonat. Karbon anorganik, yaitu senyawa karbon tanpa ikatan karbon-karbon atau karbon-hidrogen, adalah penting dalam reaksinya di dalam air. Pertukaran karbon ini menjadi penting dalam mengontrol pH di laut dan juga dapat berubah sebagai sumber (source) atau lubuk (sink) karbon. Karbon siap untuk saling dipertukarkan antara atmosfer dan lautan. Pada daerah upwelling, karbon dilepaskan ke atmosfer. Sebaliknya, pada daerah downwelling karbon (CO2) berpindah dari atmosfer ke lautan. Pada saat CO2 memasuki lautan, asam karbonat
  • 9. terbentuk: CO2 + H2O ⇌ H2CO3 Reaksi ini memiliki sifat dua arah, mencapai sebuah kesetimbangan kimia. Reaksi lainnya yang penting dalam mengontrol nilai pH lautan adalah pelepasan ion hidrogen dan bikarbonat. Reaksi ini mengontrol perubahan yang besar pada pH:H2CO3 ⇌ H+ + HCO3
  • 10. D. Sumber Karbon Sumber karbon sangat melimpah dibumi. Respirasi makhluk hidup menghasilkan senyawa carbon (CO2) penggunaan bahan bakar fosil (Seperti: minyak bumi, batubara, dan gas alam) menghasilkan karbon. Kebakaran hutan hingga erupsi vilkanik gunung api yang memuntahkan lava juga menjadi sumber karbon bumi, gas karbon yang melimpah bias mengakibatkan polusi udara dan panas. Kendaraan bermotor dan pabrik berbahan bakar fosil adalah penyumbang terbesar polusi karbon.
  • 11. E. Pergerakan Karbon dan Tahapan Siklus Kreb Karbon adalah unsur dan menjadi bagian dari lautan, udara, batu, tanah dan semua makhluk hidup. Karbon tidak tinggal di satu tempat. Karena karbon selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lain, atau dari satu organisme ke organisme lain. 1. Karbon bergerak dari atmosfer ke tanaman. Di atmosfer, karbon bercampur dengan oksigen dalam gas yang disebut karbon dioksida (CO2). Dengan bantuan dari Matahari, melalui proses fotosintesis, karbon dioksida ditarik dari udara untuk membuat makanan tanaman dari karbon. 2. Karbon bergerak dari tanaman untuk hewan. Melalui rantai makanan, karbon yang ada pada tanaman bergerak ke hewan yang memakannya. Hewan yang memakan hewan lain mendapatkan karbon dari makanan mereka juga. 3. Karbon bergerak dari tanaman dan hewan ke tanah.
  • 12. Ketika tumbuhan dan hewan mati, tubuh mereka, kayu dan daun membusuk membawa karbon ke tanah. Beberapa terkubur jauh di bawah tanah dan akan menjadi bahan bakar fosil, proses terjadi selama jutaan tahun.
  • 13. 4. Karbon bergerak dari makhluk hidup ke atmosfer. Setiap kali kita bernapas, kita melepaskan gas karbon dioksida (CO2) ke atmosfer. Hewan dan tumbuhan membuang gas karbon dioksida melalui proses yang disebut respirasi. 5. Karbon bergerak dari bahan bakar fosil ke atmosfer. Ketika manusia membakar bahan bakar fosil untuk pabrik listrik, pembangkit listrik, mobil dan truk, sebagian besar karbon dengan cepat memasuki atmosfer sebagai gas karbon dioksida. Setiap tahun, lima setengah miliar ton karbon dilepaskan oleh pembakaran bahan bakar fosil. Sama dengan berat 100 juta gajah Afrika dewasa! Dari sejumlah besar karbon yang dilepaskan dari bahan bakar, 3,3 miliar ton memasuki atmosfer dan sebagian besar sisanya menjadi terlarut dalam air laut. 6. Karbon bergerak dari atmosfer ke lautan. Lautan, dan badan air lainnya, menyerap beberapa karbon dari atmosfer. 7. Tahapan singkat siklus karbon a. tahap1Karbon memasuki atmosfer sebagai karbon dioksida dari respirasi (pernapasan) dan pembakaran (burning).
  • 14. b. Karbon dioksida diserap oleh produsen (bentuk kehidupan yang membuat makanan sendiri misalnya tanaman) untuk membuat karbohidrat dalam fotosintesis. Produsen ini kemudian mengeluarkan oksigen. c. Hewan memakan tanaman. Jadi senyawa karbon melewati sepanjang rantai makanan. Sebagian besar hewan mengkonsumsi karbon. Namun dihembuskan sebagai karbon dioksida melalui proses respirasi. Hewan dan tumbuhan kemudian akhirnya mati. d. Organisme mati (hewan dan tumbuhan yang mati) dimakan oleh pengurai dalam tanah. Karbon yang berada di tubuh mereka kemudian kembali ke atmosfer sebagai karbon dioksida. Dalam beberapa keadaan proses dekomposisi tidak terjadi. Tumbuhan dan hewan yang membusuk sebagian mungkin tersedia sebagai bahan bakar fosil.
  • 15. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Ekologi biasanya didefinisikan sebagai ilmu tentang interaksi antara organisme – organisme dan lingkungannya. Berbagai ekosistem dihubungkan satu sama lain oleh proses-proses biologi, kimia, fisika. Masukan dan buangan energi, gas, bahan kimia anorganik dan organik dapat melewati batasan ekosistem melalui perantara faktor meteorologi seperti angin dan presipitasi, faktor geologi seperti air mengalir dan daya tarik dan faktor biologi seperti gerakan hewan. Jadi, keseluruhan bumi itu sendiri adalah ekosistem, dimana tidak ada bagian yang terisolir dari yang lain. Ekosistem keseluruhannya biasanya disebut biosfer. Biosfer terdiri dari semua organisme hidup dan lingkungan biosfer membentuk “shell” (kulit), relatif tipis di sekeliling bumi, berjarak hanya beberapa mil di atas dan di bawah permukaan air laut. Kecuali energi, biosfir sudah bisa mencukupi dirinya sendiri, semua persyaratan hidup yang lain seperti air, oksigen, dan hara dipenuhi oleh pemakaian dan daur ulang bahan yang telah ada dalam sistem tersebut. B. Saran Namun demikian ada suatu kecenderungan sejumlah elemen beredar secara terus menerus dalam ekosistem dan menciptakan suatu siklus internal. Siklus
  • 16. ini dikenal sebagai siklus biogeokimia karena prosesnya menyangkut perpindahan komponen bukan jasad (geo), ke komponen jasad (bio) dan kebalikannya. Siklus biogeokimia pada akhirnya cenderung mempunyai mekanisme umpan-balik yang dapat mengatur sendiri (self regulating) yang menjaga siklus itu dalam keseimbangan. Penulis mengharapkan saran serta kontribusinya bagi para pembaca agar penulis dapat melanjutkan karya tulisnya lebih lanjut lagi.