SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Daur Biogeokimia
© 2003 John Wiley and Sons Publishers
Daur Geologi dan
Daur Biogeokimia
Daur Biogeokimia
Rangkaian perubahan bentuk unsur-unsur
kimia yang melibatkan komponen-komponen
biotik dan abiotik dari ekosistem
1. Proses biologis dan geologis mengubah unsur-
unsur kimia dari bentuk organik dan
anorganik
2. Kecepatan dekomposisi bahan organik
menentukan kecepatan pendauran unsur
3. Pendauran unsur sangat dikendalikan oleh
tanaman
Daur Unsur Kimia dalam Ekosistem
• Model umum dari daur kimia.
Terdapat 4 kelompok utama unsur kimia dan
proses-proses yang mengubahnya.Kelompok
utama disifatkan oleh bentuk unsur (organik atau
anorganik) dan ketersediaannya bagi mahluk hidup.
Proses biologis dan geologis
mengubah unsur-unsur kimia dari
bentuk organik dan anorganik
Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
– Daur air, bukan daur Biogeokimia, karena perubahan
yang terjadi adalah perubahan fisis.
Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
Jejaring Makanan
Terkait dengan
Daur Biogeokimia
Ekosistem darat: Produmsi primer sangat dipengaruhi
suhu, kelembaban dan unsur hara.
Pada skala kecil,
kandungan hara tanah
paling menentukan.
Rawa Payau, Teluk Hudson
Pada skala luas, iklim
(yang menentukan air
dan suhu) paling
menentukan
balanced
Daur Karbon
• 1) Kesetimbangan antara fotosintesis dan respirasi sel
• 2) Secara umum dan alami setimbang
• 3) Aktifitas manusia meningkatkan kandungan CO2 di atmosfer
Akibat:
1) Kandungan CO2 di
atmosfer meningkat,
panas matahari yang
terjebak di atmosfer
meningkat.
2) Suhu meningkat.
Perubahan pada Daur Karbon: Efek Rumah Kaca
(Peningkatan kandungan CO2 atmosfer dan suhu)
Sebab:
1) Pembakaran bahan bakar
fosil
2) Penebangan hutan
– Nitrogen memasuki ekosistem melalui 2 jalur
alami.
• Melalui hujan dan debu nitrogen.
• Melalui fiksasi nitrogen, yang dilakukan oleh
mikroba prokariotik dengan kemampuan mengubah
N2 menjadi senyawa yang dapat digunakan untuk
mensintesis senyawa organik bernitrogen seperti
asam amino.
Daur Nitrogen
Daur Nitrogen
• Sumber utama:
– atmosfer (80%)
– tanaman
– bahan organik
tanah
– Industri pupuk nitrogen kimiawi menyumbang
pada daur nitrogen di alam.
– Hasil dari fiksasi nitrogen adalah amonia,
yang di dalam tanah akan berubah menjadi
amonium setelah mengalami penambahan ion
H +
(amonifikasi), yang dapat digunakan oleh
tanaman.
• Beberapa bakteri aerob dapat mengoksidasi amonium
menjadi nitrat, melalui proses yang disebut nitrifikasi.
• Nitrat juga dapat digunakan oleh tanaman.
• Beberapa bakteri dapat menggunakan oksigen dari nitrat dan
melepaskan N2 ke udara (denitrifikasi).
Daur Oksigen
• Siklus oksigen ditampilkan pada Gambar 6.5. Siklus ini
menggambarkan pertukaran dari oksigen antara bentuk gas O2 yg
terdapat dengan jumlah besar dalam atmosfer, dan oksigen yg terikat
secara kimia dalam CO2, H2O dan bahan-bahan organik.
• Siklus ini berkaitan sangat erat dgn siklus unsur lainnya, terutama dgn
siklus karbon. Unsur oksigen menjadi yang terikat secara kimia
melalui berbagai proses yg menghasilkan energi, terutama pada
perubahan&proses metabolik dalam organisme. Oksigen dilepaskan
dari reaksi fotosintesis . Unsur ini cepat bersenyawa, membentuk
oksida-oksida, seperti dgn karbon dalam respirasi aerobik atau dengan
karbon dan hidrogen dalam perubahan bahan bakar fosil seperti
dengan metana.
CH4 + 2 O2 CO2 + H2O→
• Suatu aspek yg sangat penting dari siklus di statosfer yaitu
proses pembentukan ozon. Ozon membentuk lapisan tipis
di statosfer yg berfungsi sbg filter dari radiasi ultravilet
shg dapat menjaga kehidupan di bumi dari
kerusakan/kehancuran yg disebabkan radiasi tersebut.
• Siklus oksigen disempurnkan atau diakhiri ketika unsur
oksigen masuk kembali ke atmosfer dalam bentuk gas,
yaitu melalui fotosintesis yg dilakukan oleh tumbuhan.
• Siklus hidrogen tidak dibuat tersendiri karena di alam ini
hidrogen paling banyak terlihat dalam bentuk senyawa air.
Daur Belerang
• Pada Gambar 6.6, siklus belerang relatif kompleks dimana
melibatkan berbagai macamgas, mineral-mineral yang sukar
larut dan beberapa spesi lainnya dalam larutan. Siklus ini
berkaitan dengan siklus oksigen dimana belerang bergabung
dengan oksigen membentuk gas belerang oksida, sebagai bahan
pencemar air. Diantara spesi-spesi yg signifikan terlihat dalam
siklus ini adalah gas hidrogen sulfida, mineral-mineral sulfida
seperti PbS, asam sulfat, belerang oksida , komponen utama dari
hujan asam, dan belerang yang terikat dalam protein.
• Yg merupakan bagian dari siklus belerang yg sangat penting
adalah adanya gas SO2, sebagai bahan pencemar dan H2SO4
dalam atmosfer. Gas SO2 dikeluarkan dari pembakaran bahan
bakar fosil yg mengandung belerang. Efek utama dari belerang
dioksida dalam atmosfer adalah kecenderungan untuk
teroksidasi menghasilkan asam sulfat. Asam ini dapat
menyebabkan hujan asam.
– Organisme membutuhkan fosfor untuk banyak
hal.
– Daur fosfor lebih sederhana daripada daur-daur
lainnya karena daur fosfor tidak melibatkan
atmosfer.
• Fosfor hanya ada dalam bentuk fosfat, yang diserap
tanaman dan digunakan untuk sintesis senyawa
organik.
– Humus dan partikel tanah mengikat fosfat, hal
ini menyebabkan daur fosfat bersifat lokal.
Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
Daur Fosfor
+
Daur Fosfor
• Sumber utama
– batuan
– Bahan organik
tanah
– tanaman
– PO4
-
dalam tanah
• Input: pelapukan batuan
• Output: fiksasi mineral,
pelindian
Daur N dan P
•Titik perhatian:
– ketersediaan sebagai faktor
pembatas
– dekomposisi membatasi
ketersediaan
Proses berjangka panjang
Proses berjangka pendek
1
2
• Kecepatan unsur-unsur kimia didaurkan di dalam
ekosistem sangat dipengaruhi oleh kecepatan
dekomposisi bahan yang mengandungnya.
– Dekomposisi dapat terjadi dalam jangka waktu 50
tahun di daerah tundra. Di daerah tropis dibutuhkan
waktu yang lebih pendek.
– Kecepatan penyerapan unsur-unsur kimia dari dalam
tanah oleh tanaman pada suatu ekosistem yang
mempunyai kandungan unsur-unsur kimia yang
berbeda juga beragam.
2. Kecepatan dekomposisi bahan
organik menentukan kecepatan
pendauran unsur
• Hasil penelitian long-term ecological research
(LTER) di Hubbard Brook Experimental Forest
sejak 1963.
3. Pendauran unsur sangat
dikendalikan oleh tanaman
Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
Fig. 54.21
– Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa
terjadi daur internal dalam ekosistem darat
sehingga terjadi konservasi unsur hara.
– Daerah yang tanamannya dihabiskan dengan
penebangan dan penyemprotan herbisida
digunakan untuk mempelajari pengaruh
tanaman terhadap kandungan unsur hara tanah.
– Perlu penambahan pupuk nitrogen kimiawi
untuk menumbuhkan tanaman
Perubahan pada
Daur N dan P
• Masukan besar-besaran N dan
P tersedia oleh aktifitas
manusia melalui:
– Pemupukan dan erosi
– Limbah industri dan rumah
tangga
– Pembakaran bahan bakar fosil -
melepaskan NOx
– Penggundulan hutan
Sacramento River, Central Valley, CA
• Eutrofikasi
HUMAN IMPACTSEutrofikasi
1. Peningkatan kandungan N
and P tersedia
2. Perkembangan alga
meningkat (hijau)
3. Kematian alga
meningkatkan endapan
4. Peningkatan dekomposisi
5. Oksigen menurun
6. Kondisi anaerobik
membunuh ikan dan hewan
lain
Eutrofikasi Skala Luas :
Zona Kematian di Teluk Meksiko
Perubahan Biogeokimia Lainnya
• Hujan asam
• Penipisan ozon
Terutama disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil
Melepaskan oksida sulfur dan oksida nitrogen
Bereaksi dengan air di atmosfer membentuk asam sulfat dan asam nitrat
Jatuh kembali sebagai air hujan yang bersifat masam (pH<5,6).
Membunuh tanaman dan hewan, merusakkan bangunan.
Hujan Asam
Penipisan Ozon
Tidak terkait dengan peningkatan
kandungan CO2 atmosfer !!
Terkait bahan pencemar yang
mengandung khlorin (CFC yang
digunakan untuk pendingin dan
botol semprot) mengurangi
kandungan ozon, yang berfungsi
menahan radiasi sinar UV
Mempengaruhi kesehatan,
pertumbuhan tanaman dan
lingkungan.
Lubang Ozon
Fig. 54.27
Tabel Periodik Elemen
© 2003 John Wiley and Sons Publishers
ppt kimia

More Related Content

What's hot

Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimiaaprillia20
 
Daur biogeokimia daur carbon
Daur biogeokimia daur carbonDaur biogeokimia daur carbon
Daur biogeokimia daur carbonLukman Nur Candra
 
Ekologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptEkologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptGoogle
 
Daur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenDaur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenPutri Aisyah
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimiashailladita
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanBerlian Nur
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimiaaprillia20
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaFahmi Hamid
 
Daur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptDaur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptsnurfia
 
Unsur C ( karbon )
Unsur C ( karbon )Unsur C ( karbon )
Unsur C ( karbon )Qiqi Gobel
 
5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimia5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimiaAguss Aja
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiEkologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiUNHAS
 
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahBiologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahAnggraeniratna18
 
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimiaAmrizal Muchtar
 

What's hot (20)

Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
daur biogeokimia
daur biogeokimiadaur biogeokimia
daur biogeokimia
 
Daur biogeokimia daur carbon
Daur biogeokimia daur carbonDaur biogeokimia daur carbon
Daur biogeokimia daur carbon
 
Ekologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia pptEkologi biogeokimia ppt
Ekologi biogeokimia ppt
 
Daur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogenDaur karbon&nitrogen
Daur karbon&nitrogen
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhan
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Siklus biogeokimia
Siklus biogeokimiaSiklus biogeokimia
Siklus biogeokimia
 
Daur sulfur.ppt
Daur sulfur.pptDaur sulfur.ppt
Daur sulfur.ppt
 
2
22
2
 
Unsur C ( karbon )
Unsur C ( karbon )Unsur C ( karbon )
Unsur C ( karbon )
 
Ekologi mklh biogeokim
Ekologi mklh biogeokimEkologi mklh biogeokim
Ekologi mklh biogeokim
 
5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimia5. daur biogeokimia
5. daur biogeokimia
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisiEkologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
Ekologi perairan 2007 2008 - 4 siklus biogeokimia - revisi
 
Siklus Nitrogen
Siklus NitrogenSiklus Nitrogen
Siklus Nitrogen
 
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basahBiologi – siklus karbon, bioma hutan basah
Biologi – siklus karbon, bioma hutan basah
 
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia
3 4 fadlullah ennycke_siklus biogeokimia
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atom
ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atomppt kimia x bab 1 teori dan struktur atom
ppt kimia x bab 1 teori dan struktur atom
 
Ppt kimia kelompok 1
Ppt kimia kelompok 1Ppt kimia kelompok 1
Ppt kimia kelompok 1
 
Siklus nitrogen
Siklus nitrogenSiklus nitrogen
Siklus nitrogen
 
Ppt biologi nitrogen
Ppt biologi nitrogenPpt biologi nitrogen
Ppt biologi nitrogen
 
Presentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigenPresentasi daur oksigen
Presentasi daur oksigen
 
Siklus nitrogen
Siklus nitrogenSiklus nitrogen
Siklus nitrogen
 
Siklus Nitrogen
Siklus NitrogenSiklus Nitrogen
Siklus Nitrogen
 
Ppt struktur atom spu ikatan kimia
Ppt struktur atom spu ikatan kimiaPpt struktur atom spu ikatan kimia
Ppt struktur atom spu ikatan kimia
 
Kimia Unsur
Kimia UnsurKimia Unsur
Kimia Unsur
 
Kimia ppt alkali
Kimia ppt alkaliKimia ppt alkali
Kimia ppt alkali
 
Ppt halogen
Ppt halogenPpt halogen
Ppt halogen
 
Ekosistem klp x
Ekosistem klp xEkosistem klp x
Ekosistem klp x
 
Ekologi
EkologiEkologi
Ekologi
 
Ppt tugas senyawa turunan alkana
Ppt tugas senyawa turunan alkanaPpt tugas senyawa turunan alkana
Ppt tugas senyawa turunan alkana
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Daur fosfor siklus
Daur fosfor siklusDaur fosfor siklus
Daur fosfor siklus
 
Daur Biogeokimia
Daur BiogeokimiaDaur Biogeokimia
Daur Biogeokimia
 
Unit 9 ekosistem x
Unit 9 ekosistem xUnit 9 ekosistem x
Unit 9 ekosistem x
 
Komponen ekosistem
Komponen ekosistemKomponen ekosistem
Komponen ekosistem
 
Power point kimia
Power point kimiaPower point kimia
Power point kimia
 

Similar to ppt kimia

DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllDAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllNahdiyahNurfaidah1
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimiahaznah07
 
EVOLUSI BING.pptx
EVOLUSI BING.pptxEVOLUSI BING.pptx
EVOLUSI BING.pptxbagindaali1
 
Metabolisme nitrogen 1
Metabolisme nitrogen 1Metabolisme nitrogen 1
Metabolisme nitrogen 1Ajhié Asrun
 
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganDaur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganNidya Milano
 
Makalah fistum nitrogen
Makalah fistum nitrogenMakalah fistum nitrogen
Makalah fistum nitrogenNesTi Nafi'ah
 
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologi
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologiringkasan materi ekologi tumbuhan biologi
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologiDelviAngelia
 
Biogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranBiogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranANN Novianti
 
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhan
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada TumbuhanReview Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhan
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhandewisetiyana52
 
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimia
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimiaPencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimia
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimiaSandi Ibrahim
 
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)Jack Jalak
 
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannya
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannyaTipe tipe ekosistem dan kerawanannya
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannyaYos F. da-Lopes
 
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidup
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk HidupEkosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidup
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidupseaaln
 
Pencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganPencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganNina Safitri
 

Similar to ppt kimia (20)

DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dllDAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
 
Daur biogeokimia
Daur biogeokimiaDaur biogeokimia
Daur biogeokimia
 
Siklus oksigen dan pencemaran
Siklus oksigen dan pencemaranSiklus oksigen dan pencemaran
Siklus oksigen dan pencemaran
 
EVOLUSI BING.pptx
EVOLUSI BING.pptxEVOLUSI BING.pptx
EVOLUSI BING.pptx
 
Metabolisme nitrogen 1
Metabolisme nitrogen 1Metabolisme nitrogen 1
Metabolisme nitrogen 1
 
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkunganDaur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
Daur biogeokimia dan pencemaran lingkungan
 
Makalah fistum nitrogen
Makalah fistum nitrogenMakalah fistum nitrogen
Makalah fistum nitrogen
 
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologi
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologiringkasan materi ekologi tumbuhan biologi
ringkasan materi ekologi tumbuhan biologi
 
Biogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaranBiogeokimia dan pencemaran
Biogeokimia dan pencemaran
 
Biogeokimia
BiogeokimiaBiogeokimia
Biogeokimia
 
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhan
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada TumbuhanReview Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhan
Review Jurnal Evolusi Fotosintesis Pada Tumbuhan
 
Take home mma
Take home mmaTake home mma
Take home mma
 
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimia
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimiaPencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimia
Pencemaran lingkungan sebagai gangguan daur biogeokimia
 
04 ekologi 4
04 ekologi 404 ekologi 4
04 ekologi 4
 
Bahan organik tanah
Bahan organik tanah Bahan organik tanah
Bahan organik tanah
 
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)
Bioremediasi tanah yang tercemar fosfat (ahmad dody setiadi 146090200011004)
 
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannya
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannyaTipe tipe ekosistem dan kerawanannya
Tipe tipe ekosistem dan kerawanannya
 
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidup
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk HidupEkosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidup
Ekosistem, Suksesi Klimaks, Aliran Energi, Daur, dan Pelestarian Makhluk Hidup
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Pencemaranlingkungan
PencemaranlingkunganPencemaranlingkungan
Pencemaranlingkungan
 

Recently uploaded

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 

ppt kimia

  • 2. © 2003 John Wiley and Sons Publishers Daur Geologi dan Daur Biogeokimia
  • 3. Daur Biogeokimia Rangkaian perubahan bentuk unsur-unsur kimia yang melibatkan komponen-komponen biotik dan abiotik dari ekosistem
  • 4. 1. Proses biologis dan geologis mengubah unsur- unsur kimia dari bentuk organik dan anorganik 2. Kecepatan dekomposisi bahan organik menentukan kecepatan pendauran unsur 3. Pendauran unsur sangat dikendalikan oleh tanaman Daur Unsur Kimia dalam Ekosistem
  • 5. • Model umum dari daur kimia. Terdapat 4 kelompok utama unsur kimia dan proses-proses yang mengubahnya.Kelompok utama disifatkan oleh bentuk unsur (organik atau anorganik) dan ketersediaannya bagi mahluk hidup. Proses biologis dan geologis mengubah unsur-unsur kimia dari bentuk organik dan anorganik
  • 6. Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
  • 7. – Daur air, bukan daur Biogeokimia, karena perubahan yang terjadi adalah perubahan fisis. Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
  • 9. Ekosistem darat: Produmsi primer sangat dipengaruhi suhu, kelembaban dan unsur hara. Pada skala kecil, kandungan hara tanah paling menentukan. Rawa Payau, Teluk Hudson Pada skala luas, iklim (yang menentukan air dan suhu) paling menentukan
  • 10. balanced Daur Karbon • 1) Kesetimbangan antara fotosintesis dan respirasi sel • 2) Secara umum dan alami setimbang • 3) Aktifitas manusia meningkatkan kandungan CO2 di atmosfer
  • 11. Akibat: 1) Kandungan CO2 di atmosfer meningkat, panas matahari yang terjebak di atmosfer meningkat. 2) Suhu meningkat. Perubahan pada Daur Karbon: Efek Rumah Kaca (Peningkatan kandungan CO2 atmosfer dan suhu) Sebab: 1) Pembakaran bahan bakar fosil 2) Penebangan hutan
  • 12. – Nitrogen memasuki ekosistem melalui 2 jalur alami. • Melalui hujan dan debu nitrogen. • Melalui fiksasi nitrogen, yang dilakukan oleh mikroba prokariotik dengan kemampuan mengubah N2 menjadi senyawa yang dapat digunakan untuk mensintesis senyawa organik bernitrogen seperti asam amino. Daur Nitrogen
  • 13. Daur Nitrogen • Sumber utama: – atmosfer (80%) – tanaman – bahan organik tanah
  • 14. – Industri pupuk nitrogen kimiawi menyumbang pada daur nitrogen di alam. – Hasil dari fiksasi nitrogen adalah amonia, yang di dalam tanah akan berubah menjadi amonium setelah mengalami penambahan ion H + (amonifikasi), yang dapat digunakan oleh tanaman. • Beberapa bakteri aerob dapat mengoksidasi amonium menjadi nitrat, melalui proses yang disebut nitrifikasi. • Nitrat juga dapat digunakan oleh tanaman. • Beberapa bakteri dapat menggunakan oksigen dari nitrat dan melepaskan N2 ke udara (denitrifikasi).
  • 15. Daur Oksigen • Siklus oksigen ditampilkan pada Gambar 6.5. Siklus ini menggambarkan pertukaran dari oksigen antara bentuk gas O2 yg terdapat dengan jumlah besar dalam atmosfer, dan oksigen yg terikat secara kimia dalam CO2, H2O dan bahan-bahan organik. • Siklus ini berkaitan sangat erat dgn siklus unsur lainnya, terutama dgn siklus karbon. Unsur oksigen menjadi yang terikat secara kimia melalui berbagai proses yg menghasilkan energi, terutama pada perubahan&proses metabolik dalam organisme. Oksigen dilepaskan dari reaksi fotosintesis . Unsur ini cepat bersenyawa, membentuk oksida-oksida, seperti dgn karbon dalam respirasi aerobik atau dengan karbon dan hidrogen dalam perubahan bahan bakar fosil seperti dengan metana. CH4 + 2 O2 CO2 + H2O→
  • 16. • Suatu aspek yg sangat penting dari siklus di statosfer yaitu proses pembentukan ozon. Ozon membentuk lapisan tipis di statosfer yg berfungsi sbg filter dari radiasi ultravilet shg dapat menjaga kehidupan di bumi dari kerusakan/kehancuran yg disebabkan radiasi tersebut. • Siklus oksigen disempurnkan atau diakhiri ketika unsur oksigen masuk kembali ke atmosfer dalam bentuk gas, yaitu melalui fotosintesis yg dilakukan oleh tumbuhan. • Siklus hidrogen tidak dibuat tersendiri karena di alam ini hidrogen paling banyak terlihat dalam bentuk senyawa air.
  • 17. Daur Belerang • Pada Gambar 6.6, siklus belerang relatif kompleks dimana melibatkan berbagai macamgas, mineral-mineral yang sukar larut dan beberapa spesi lainnya dalam larutan. Siklus ini berkaitan dengan siklus oksigen dimana belerang bergabung dengan oksigen membentuk gas belerang oksida, sebagai bahan pencemar air. Diantara spesi-spesi yg signifikan terlihat dalam siklus ini adalah gas hidrogen sulfida, mineral-mineral sulfida seperti PbS, asam sulfat, belerang oksida , komponen utama dari hujan asam, dan belerang yang terikat dalam protein. • Yg merupakan bagian dari siklus belerang yg sangat penting adalah adanya gas SO2, sebagai bahan pencemar dan H2SO4 dalam atmosfer. Gas SO2 dikeluarkan dari pembakaran bahan bakar fosil yg mengandung belerang. Efek utama dari belerang dioksida dalam atmosfer adalah kecenderungan untuk teroksidasi menghasilkan asam sulfat. Asam ini dapat menyebabkan hujan asam.
  • 18. – Organisme membutuhkan fosfor untuk banyak hal. – Daur fosfor lebih sederhana daripada daur-daur lainnya karena daur fosfor tidak melibatkan atmosfer. • Fosfor hanya ada dalam bentuk fosfat, yang diserap tanaman dan digunakan untuk sintesis senyawa organik. – Humus dan partikel tanah mengikat fosfat, hal ini menyebabkan daur fosfat bersifat lokal. Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings Daur Fosfor
  • 19. + Daur Fosfor • Sumber utama – batuan – Bahan organik tanah – tanaman – PO4 - dalam tanah • Input: pelapukan batuan • Output: fiksasi mineral, pelindian
  • 20. Daur N dan P •Titik perhatian: – ketersediaan sebagai faktor pembatas – dekomposisi membatasi ketersediaan Proses berjangka panjang Proses berjangka pendek 1 2
  • 21. • Kecepatan unsur-unsur kimia didaurkan di dalam ekosistem sangat dipengaruhi oleh kecepatan dekomposisi bahan yang mengandungnya. – Dekomposisi dapat terjadi dalam jangka waktu 50 tahun di daerah tundra. Di daerah tropis dibutuhkan waktu yang lebih pendek. – Kecepatan penyerapan unsur-unsur kimia dari dalam tanah oleh tanaman pada suatu ekosistem yang mempunyai kandungan unsur-unsur kimia yang berbeda juga beragam. 2. Kecepatan dekomposisi bahan organik menentukan kecepatan pendauran unsur
  • 22. • Hasil penelitian long-term ecological research (LTER) di Hubbard Brook Experimental Forest sejak 1963. 3. Pendauran unsur sangat dikendalikan oleh tanaman Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings
  • 24. – Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa terjadi daur internal dalam ekosistem darat sehingga terjadi konservasi unsur hara. – Daerah yang tanamannya dihabiskan dengan penebangan dan penyemprotan herbisida digunakan untuk mempelajari pengaruh tanaman terhadap kandungan unsur hara tanah. – Perlu penambahan pupuk nitrogen kimiawi untuk menumbuhkan tanaman
  • 25. Perubahan pada Daur N dan P • Masukan besar-besaran N dan P tersedia oleh aktifitas manusia melalui: – Pemupukan dan erosi – Limbah industri dan rumah tangga – Pembakaran bahan bakar fosil - melepaskan NOx – Penggundulan hutan Sacramento River, Central Valley, CA • Eutrofikasi
  • 26. HUMAN IMPACTSEutrofikasi 1. Peningkatan kandungan N and P tersedia 2. Perkembangan alga meningkat (hijau) 3. Kematian alga meningkatkan endapan 4. Peningkatan dekomposisi 5. Oksigen menurun 6. Kondisi anaerobik membunuh ikan dan hewan lain
  • 27. Eutrofikasi Skala Luas : Zona Kematian di Teluk Meksiko
  • 28. Perubahan Biogeokimia Lainnya • Hujan asam • Penipisan ozon
  • 29. Terutama disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil Melepaskan oksida sulfur dan oksida nitrogen Bereaksi dengan air di atmosfer membentuk asam sulfat dan asam nitrat Jatuh kembali sebagai air hujan yang bersifat masam (pH<5,6). Membunuh tanaman dan hewan, merusakkan bangunan. Hujan Asam
  • 30. Penipisan Ozon Tidak terkait dengan peningkatan kandungan CO2 atmosfer !! Terkait bahan pencemar yang mengandung khlorin (CFC yang digunakan untuk pendingin dan botol semprot) mengurangi kandungan ozon, yang berfungsi menahan radiasi sinar UV Mempengaruhi kesehatan, pertumbuhan tanaman dan lingkungan.
  • 32. Tabel Periodik Elemen © 2003 John Wiley and Sons Publishers

Editor's Notes

  1. Fig 4.6 Idealized diagram of the geologic cycle, which includes the tectonic, hydrologic, rock and biogeochemical cycles.
  2. Fig 4.5 Periodic table of the elements.