Dokumen tersebut membahas tentang bagian-bagian sel eukariotik dan prokariotik beserta perbedaannya. Sel eukariotik memiliki inti sel yang dibatasi oleh membran inti, sehingga terdapat pemisahan antara nukleoplasma dan sitoplasma. Sel prokariotik tidak memiliki inti sel sebenarnya.
Dokumen tersebut membahas tentang pewarisan sifat menurut hukum Mendel, termasuk penjelasan tentang percobaan Mendel menggunakan kacang kapri yang menghasilkan hukum segregasi dan asortasi."
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membahas tentang genetika, termasuk pengertian gen, hukum genetika Mendel, dan pengertian kromosom.
2) Gen adalah substansi hereditas yang terdapat pada kromosom dan mengandung informasi genetika.
3) Hukum genetika Mendel menyatakan bahwa gen biasanya hadir sebagai pasangan dan dapat dominan atau resesif.
4) Kromos
Dokumen tersebut membahas tentang bagian-bagian sel eukariotik dan prokariotik beserta perbedaannya. Sel eukariotik memiliki inti sel yang dibatasi oleh membran inti, sehingga terdapat pemisahan antara nukleoplasma dan sitoplasma. Sel prokariotik tidak memiliki inti sel sebenarnya.
Dokumen tersebut membahas tentang pewarisan sifat menurut hukum Mendel, termasuk penjelasan tentang percobaan Mendel menggunakan kacang kapri yang menghasilkan hukum segregasi dan asortasi."
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membahas tentang genetika, termasuk pengertian gen, hukum genetika Mendel, dan pengertian kromosom.
2) Gen adalah substansi hereditas yang terdapat pada kromosom dan mengandung informasi genetika.
3) Hukum genetika Mendel menyatakan bahwa gen biasanya hadir sebagai pasangan dan dapat dominan atau resesif.
4) Kromos
Dwiayu Citra Putriani - Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma 2013
* Chapter 2 from book 'Biological Psychology 3rd Edition'
Kelas : 1PA17 (Psikologi Karawaci)
Dokumen ini membahas tentang pembelahan sel, termasuk pembelahan mitosis dan meiosis. Pembelahan mitosis menghasilkan sel anakan dengan jumlah kromosom yang sama dengan sel induk, sedangkan pembelahan meiosis menghasilkan sel gamet dengan setengah jumlah kromosom dari sel induk untuk mendukung proses fertilisasi.
1. Pembelahan sel dibedakan menjadi pembelahan prokariotik dan eukariotik. Pembelahan prokariotik disebut pembelahan biner yang sederhana, sedangkan pembelahan eukariotik terdiri dari mitosis dan meiosis.
2. Mitosis menghasilkan dua sel anak yang identik melalui proses interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase. Meiosis menghasilkan empat sel gamet haploid melalui proses profase I yang lebih rumit.
3. Pem
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah penemuan sel, bagian-bagian sel hewan dan tumbuhan beserta fungsinya. Bagian-bagian sel yang dijelaskan antara lain membran sel, sitoplasma, nukleus, organel-organel seperti retikulum endoplasma, ribosom, badan golgi, lisosom, mitokondria, vakuola, plastida, sentriol dan sitoskeleton.
Sel prokariotik memiliki ciri-ciri utama tidak memiliki membran inti dan sistem endomembran, tetapi memiliki struktur seperti mesosom dan ribosom. Sel prokariotik contohnya bakteri dan alga, yang mengandung komponen dasar seperti dinding sel, membran plasma, sitoplasma, DNA, dan RNA.
Kelompok 3 terdiri dari 4 anggota yang membahas tentang sejarah perkembangan sel, pengertian sel, perbedaan sel prokariot dan eukariot, organel-organel utama dalam sel seperti inti sel, membran sel, mitokondria, dan perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan.
Teks menjelaskan tentang pembelahan sel, termasuk mitosis dan meiosis. Mitosis menghasilkan dua sel anakan yang memiliki jumlah kromosom yang sama dengan sel induk melalui proses kariokinesis dan sitokinesis. Meiosis menghasilkan empat sel gamet yang hanya memiliki setengah jumlah kromosom dari sel induk melalui dua divisi sel berturut-turut.
Sel adalah unit terkecil yang membentuk organisme. Terdapat dua jenis sel, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel memiliki berbagai organel yang membantu fungsinya, seperti membran sel, nukleus, mitokondria, dan kloroplas. Transport zat di dalam dan ke luar sel dapat terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan transport aktif.
This document provides information about thyroid cancer, including the four main types (papillary, follicular, medullary, and anaplastic), their characteristics, symptoms, causes, treatment options including surgery and radioiodine therapy, and the best place for treatment (MD Anderson Cancer Center). It also describes what is involved in thyroid surgery such as lobectomy, total thyroidectomy, lymph node dissection, and potential complications. The document affirms it is possible to live without a thyroid by taking thyroid hormone medication.
This document provides an overview of artificial immune systems (AIS). It begins by explaining key concepts from immunology like pattern recognition, learning, memory, and diversity. The document then discusses the history and scope of AIS, describing how they are inspired by theoretical immunology. Examples of applications include anomaly detection, data mining, and optimization. The remainder of the document outlines a framework for AIS, covering representations like shape spaces, basic immune algorithms such as negative selection and clonal selection, and immune network models.
Dwiayu Citra Putriani - Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma 2013
* Chapter 2 from book 'Biological Psychology 3rd Edition'
Kelas : 1PA17 (Psikologi Karawaci)
Dokumen ini membahas tentang pembelahan sel, termasuk pembelahan mitosis dan meiosis. Pembelahan mitosis menghasilkan sel anakan dengan jumlah kromosom yang sama dengan sel induk, sedangkan pembelahan meiosis menghasilkan sel gamet dengan setengah jumlah kromosom dari sel induk untuk mendukung proses fertilisasi.
1. Pembelahan sel dibedakan menjadi pembelahan prokariotik dan eukariotik. Pembelahan prokariotik disebut pembelahan biner yang sederhana, sedangkan pembelahan eukariotik terdiri dari mitosis dan meiosis.
2. Mitosis menghasilkan dua sel anak yang identik melalui proses interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase. Meiosis menghasilkan empat sel gamet haploid melalui proses profase I yang lebih rumit.
3. Pem
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah penemuan sel, bagian-bagian sel hewan dan tumbuhan beserta fungsinya. Bagian-bagian sel yang dijelaskan antara lain membran sel, sitoplasma, nukleus, organel-organel seperti retikulum endoplasma, ribosom, badan golgi, lisosom, mitokondria, vakuola, plastida, sentriol dan sitoskeleton.
Sel prokariotik memiliki ciri-ciri utama tidak memiliki membran inti dan sistem endomembran, tetapi memiliki struktur seperti mesosom dan ribosom. Sel prokariotik contohnya bakteri dan alga, yang mengandung komponen dasar seperti dinding sel, membran plasma, sitoplasma, DNA, dan RNA.
Kelompok 3 terdiri dari 4 anggota yang membahas tentang sejarah perkembangan sel, pengertian sel, perbedaan sel prokariot dan eukariot, organel-organel utama dalam sel seperti inti sel, membran sel, mitokondria, dan perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan.
Teks menjelaskan tentang pembelahan sel, termasuk mitosis dan meiosis. Mitosis menghasilkan dua sel anakan yang memiliki jumlah kromosom yang sama dengan sel induk melalui proses kariokinesis dan sitokinesis. Meiosis menghasilkan empat sel gamet yang hanya memiliki setengah jumlah kromosom dari sel induk melalui dua divisi sel berturut-turut.
Sel adalah unit terkecil yang membentuk organisme. Terdapat dua jenis sel, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel memiliki berbagai organel yang membantu fungsinya, seperti membran sel, nukleus, mitokondria, dan kloroplas. Transport zat di dalam dan ke luar sel dapat terjadi melalui proses difusi, osmosis, dan transport aktif.
This document provides information about thyroid cancer, including the four main types (papillary, follicular, medullary, and anaplastic), their characteristics, symptoms, causes, treatment options including surgery and radioiodine therapy, and the best place for treatment (MD Anderson Cancer Center). It also describes what is involved in thyroid surgery such as lobectomy, total thyroidectomy, lymph node dissection, and potential complications. The document affirms it is possible to live without a thyroid by taking thyroid hormone medication.
This document provides an overview of artificial immune systems (AIS). It begins by explaining key concepts from immunology like pattern recognition, learning, memory, and diversity. The document then discusses the history and scope of AIS, describing how they are inspired by theoretical immunology. Examples of applications include anomaly detection, data mining, and optimization. The remainder of the document outlines a framework for AIS, covering representations like shape spaces, basic immune algorithms such as negative selection and clonal selection, and immune network models.
Makalah ini membahas tentang penggunaan serbuk arang untuk menyerap zat warna alami yaitu klorofil. Serbuk arang mampu menyerap zat tersebut karena memiliki luas permukaan yang besar. Langkah-langkahnya adalah menggiling arang menjadi serbuk, mencampurkannya dengan air yang sudah dicampur klorofil, dan menunggu hingga air menjadi bening. Hasilnya menunjukkan bahwa serbuk arang dapat menyerap
Unsur transisi periode keempat memiliki sifat-sifat khas sebagai logam, termasuk titik leleh dan didih yang tinggi, sifat paramagnetik, membentuk senyawa berwarna, dan dapat berada pada berbagai tingkat oksidasi. Unsur-unsur ini juga dapat membentuk ion kompleks dan berperan sebagai katalis. Jari-jari atom dan energi ionisasi cenderung menurun dari kiri ke kanan dalam periode, sementara keelektr
Sel adalah satuan terkecil yang menyusun organisme. Terdiri dari membran plasma, sitoplasma, dan inti sel. Ada dua jenis sel: prokariot dan eukariot. Sel-sel mengalami pembelahan untuk pertumbuhan dan reproduksi, yang dapat berupa mitosis atau meiosis. Mitosis untuk pertumbuhan, meiosis untuk pembentukan gamet.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah biologi yang meliputi ruang lingkup materi seperti sejarah penemuan sel, struktur dan fungsi sel, organisasi sel, metabolisme sel, reproduksi sel, rangsangan sel, jaringan, dan organ tumbuhan. Juga membahas definisi sel sebagai unit terkecil makhluk hidup, struktur dan komponen sel prokariotik dan eukariotik, serta proses pembelahan sel melalui mitosis dan meiosis.
Organel sel hewan dan tumbuhan terlibat dalam proses pembentukan ATP dan respirasi sel. Mitokondria dan kloroplas berperan dalam pembentukan ATP, sementara lisosom mengandung enzim pencernaan dan mitokondria tempat berlangsungnya respirasi. Butir plastida dan dinding sel hanya terdapat pada sel tumbuhan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang diferensiasi sel, yang merupakan proses dimana sel menerima fungsi dan morfologi khusus. Diferensiasi terjadi pada beberapa tingkatan perkembangan embrio dan melibatkan faktor intrinsik dan ekstrinsik.
2. Faktor ekstrinsik seperti nutrien, oksigen, dan gravitasi mempengaruhi diferensiasi melalui pengaruhnya terhadap sintesis protein di dalam sel. Faktor intrinsik terkait dengan ek
Dokumen tersebut membahas tentang materi fisiologi tumbuhan yang mencakup topik seperti sel tumbuhan, fotosintesis, respirasi, dan metabolisme. Dokumen juga menjelaskan penilaian mata kuliah fisiologi tumbuhan yang terdiri dari kehadiran, tugas, ujian, dan praktikum.
Dokumen tersebut merangkum tentang sel sebagai satuan terkecil dalam tubuh makhluk hidup. Ia menjelaskan sejarah penemuan sel oleh ilmuwan seperti van Leewenhoek, Hooke, Schleiden, dan Schwan. Dokumen ini juga menjelaskan struktur dan organel-organel penting dalam sel seperti membran sel, inti sel, mitokondria, kloroplas, dan lainnya beserta fungsinya. Terakhir dijelaskan pula proses transpor melalui
Pembelahan sel dibedakan menjadi pembelahan secara langsung (amitosis) dan tidak langsung (mitosis dan meiosis). Mitosis menghasilkan sel anakan dengan jumlah kromosom sama, sedangkan meiosis mengurangi jumlah kromosom menjadi setengah untuk membentuk gamet. Kedua proses ini penting dalam pertumbuhan dan reproduksi sel.
Buku panduan ini memberikan pengantar singkat tentang kuliah Biologi Sel. Materi kuliah ini mencakup sejarah penemuan sel, proses pembelahan dan diferensiasi sel, serta peran sel sebagai unit terkecil dalam tubuh manusia yang berfungsi bekerja sama melalui lingkungan cairan ekstrasel untuk mempertahankan kehidupan organisme. Dosen pengajar mata kuliah ini adalah Drs. Noprizon yang akan membimbing mahasiswa dalam mema
Teks tersebut membahas tentang pembelahan sel, yang terjadi untuk pertumbuhan, perbaikan, dan reproduksi. Pembelahan sel dibedakan menjadi pembelahan mitosis dan meiosis. Pembelahan mitosis terjadi pada sel tubuh dan menghasilkan dua sel anakan yang identik secara genetik. Sementara pembelahan meiosis hanya terjadi pada organ kelamin dan menghasilkan empat sel anakan yang hanya memiliki separuh kromosom dari sel induk.
MATERI PEMBELAHAN SEL BAB 4 KELAS 12 MARIYAH MITTAQUL JANNAH.pptxFIRYAL14
Dokumen tersebut membahas tentang reproduksi sel, yang terdiri dari pembelahan mitosis, meiosis, dan amitosis. Reproduksi sel berfungsi untuk mempertahankan jenis dan jumlah sel pada organisme. Mitosis digunakan untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan, sementara meiosis menghasilkan gamet untuk reproduksi seksual. Amitosis adalah pembelahan langsung yang terjadi pada sel prokariot.
Dokumen tersebut membahas tentang mitosis dan meiosis. Mitosis adalah pembelahan sel somatik yang menghasilkan dua sel anak dengan jumlah kromosom yang sama dengan sel induk, sedangkan meiosis menghasilkan empat sel anak dengan jumlah kromosom setengah dari sel induk melalui dua tahap pembelahan. Kedua proses pembelahan sel ini penting untuk pertumbuhan dan pembentukan gamet.
Dokumen tersebut membahas tentang penyebab, bentuk, teori, sifat, jenis, cara, dan lembaga pengendalian sosial terhadap tawuran pelajar. Faktor subjektif dan objektif seperti proses sosialisasi yang tidak sempurna, tingkat stres yang tinggi, serta pengaruh lingkungan berperan dalam terjadinya tawuran pelajar.
Gerund Invfinitive and Analytical ExpositionNita Mardiana
The document discusses the effects of being overweight or obese. It states that excess body fat can lead to serious health problems, as it places extra strain on the heart and increases risks of heart disease, high blood pressure, and diabetes. Additionally, it notes that excess weight can alter blood sugar levels and is often considered unattractive. In conclusion, while more research is still needed, it is clear that carrying excess weight has negative impacts on health and longevity.
Present Participle, Past Participle, Explanation TextNita Mardiana
1. The document explains the process of making paper from woodchips. Trees are cut down and taken to a mill where the logs are stripped of bark and cut into woodchips.
2. The woodchips are then screened, exported, or turned into pulp using chemicals and heat. The pulp is bleached and dried before being rolled out to make paper.
3. The summary outlines the key steps in the paper making process from cutting down trees to producing paper, including chipping logs, making pulp, and the final rolling of pulp into sheets of paper.
- The document discusses three types of clauses: noun clauses which substitute nouns, adjective clauses which describe nouns, and adverb clauses which modify verbs, adjectives, or other adverbs. It provides examples of each clause type and notes the different relative pronouns used to introduce each clause.
This document provides examples of how to change sentences from active to passive voice across 12 tenses in English: simple present, present continuous, present perfect, present perfect continuous, simple past, past continuous, past perfect, past perfect continuous, simple future, future continuous, future perfect, and future perfect continuous. For each tense, it gives the active voice sentence, then the passive voice transformation following the pattern of subject + be/been + past participle + by + object. It also includes variations for questions, negative sentences, and 'wh-' questions.
This document contains information about active tenses and discusses various tenses used in the English language, including present, present continuous, present perfect, and others. It provides the function, time signal, and patterns for each tense. It also contains a sample discussion text on the topic of gene splicing and the structure and features of discussion texts. The document is a study material for a group of four students named in the first section. It covers tenses and writing structures to help with their English learning.
1. Alyssa Diva Mustika, a student from Pamekasan Junior High School in East Java, won the gold medal at the International Mathematics Contest held in Romania from March 22 to 29.
2. Diva said she was glad to have won the tight competition and would study harder.
3. Indonesia sent 10 students to the competition in Romania, and students from Pamekasan have previously won international science competitions.
Farming relies heavily on the use of pesticides and chemicals to control pests and increase crop yields. However, excessive and improper use of pesticides can pollute the environment and harm human health. To reduce these negative impacts, farmers should carefully follow guidelines on pesticide toxicity, soil persistence, safe application procedures, and only use products approved by the Ministry of Agriculture. Proper pesticide storage, transport, and application according to label instructions can help ensure crops are protected while minimizing environmental damage.
Dokumen tersebut membahas tentang HIV dan AIDS, meliputi definisi HIV dan AIDS, cara HIV melemahkan sistem kekebalan tubuh, gejala awal infeksi HIV, cara penularan HIV dan aktivitas yang tidak menularkan HIV, serta cara perlindungan dan penanganan terhadap penderita AIDS.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Terjadi pertengkaran antara Pak Bagus, penjual kambing dengan Pak Agung, warga setempat karena bau kambing yang mengganggu.
2. Para pelajar melerai namun tidak berhasil, lalu meminta bantuan ketua RT.
3. Ketua RT membawa kedua belah pihak untuk bermusyawarah dan menemukan kesepakatan bahwa Pak Bagus pindah lokasi jualan agar tidak mengganggu w
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Daftar kata penting biologi kelas xii
1. DAFTAR KATA PENTING BIOLOGI KELAS XII
A
Aberasi : mutasi yang terjadi karena perubahan struktur atau kerusakan bentuk kromosom
Abiogenesis : teori yang menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati.
Adaptasi : peristiwa modifikasi dari makhluk hidup untuk menyesuai-kan diri dengan lingkungannya.
Albino : hewan atau manusia yang homogenital, tidak mempunyai pigmen kulit.
Alela : bentuk alternatif faktor keturunan dalam kromosom yang homolog.
Alela : bentuk alternatif faktor keturunan dalam kromosom yang homolog.
Amitosis : pembelahan sederhana tanpa melalui tahap-tahap pembelahan.
Anafase : tahap pembelahan sel dimana kromatid bergerak kearah kutub yang berlawanan.
Analogi : organ yang mempunyai fungsi sama tetapi bentuk dasar dan asalnya berbeda.
Apoenzim : enzim yang tersusun atas protein saja dan bersifat non aktif.
Asam absisat : hormon yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman, yaitu dengan jalan mengurangi
atau memperlambat kecepatan pembelahan dan pembesaran sel
Auksin : merupakan senyawa kimia idol asam asetat yang dihasilkan dari sekresi pada titik tumbuh
terletak pada ujung tunas (terdiri atas batang dan daun), ujung akar, daun muda, bunga buah dan
kambium
Autokatalitik : kemampuan replikasi DNA.
Autosom : kromosom yang mengandung gen-gen yang mengatur sifat tubuh.
Avertebrata : hewan yang tidak bertulang belakang
B
Biogenesis : teori yang menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup juga.
D
Delesi : peristiwa pengurangan suatu kromosom akibat sebagian kromosom pindah pada kromosom lain
karena adanya patahan
Dominan : sifat yang muncul pada keturunan.
Duplikasi : peristiwa penambahan dan penggandaan patahan kromosom dari kromosom lain yang
sehomolog
E
Embrio : bakal makhluk hidup baru yang tumbuh dan berkembang di dalam uterus/kandung lembaga.
Epistaksis : keluarnya darah dari lubang hidung
Euploidi : mutasi yang melibatkan pengurangan atau penambahan perangkat kromosom
F
Fase G1 : fase pada interfase sebelum sel mengadakan replikasi DNA
Fase S : fase sintesis yaitu saat DNA bereplikasi
Felem : Felogen membentuk jaringan yang tumbuh ke arah luar
Feloderm : Felogen membentuk jaringan yang tumbuh ke arah dalam
Felogen : jaringan yang berada di sebelah dalam kulit membentuk jaringan
Fenotipe : bentuk luar sebagai akibat dari pengaruh genotipe dengan lingkungan.
Fermentasi : proses respirasi anerob yaitu tanpa menggunakan oksigen bebas
2. Filial : keturunan.
Fosil : sisa-sisa makhluk hidup yang biasanya terdapat dalam batuan bumi
G
G2 : fase pada interfase sat replikasi DNA selesai
Gamet : beberapa sel yang bersatu dan membentuk sel yang baru.
Gametogenesis : proses pembentukan sel kelamin
Gas etilin : suatu gas yang dihasilkan oleh buah yang dapat mem-pengaruhi perubahan warna pada buah
dari hijau, kuning sampai menjadi mati disebabkan pada sel-sel cadangan berbentuk batang yang tidak
mengalami diferensiasi.
Gen : materi genetik yang berfungsi untuk membawa sifat yang diwariskan kepada keturunannya.
Genetika : ilmu yang mempelajari hereditas serta segala seluk beluk secara ilimiah.
Genom : perangkat kromosom
Giberelin : zat tumbuh yang membantu pembentukan tunas/embrio, menghambat perkecambahan dan
pembentukan biji
Gonosom : kromosom seks yang dapat menentukan jenis kelamin.
H
Habitat : tempat tinggal yang biasa atau yang wajar dari suatu individu atau sekumpulan makhluk hidup
Hereditas : penurunan sifat dari generasi satu ke generasi berikutnya
Heterogen : bermacam-macam benda yang berlainan jenis dan sifatnya.
Heterozigot : suatu pasangan alela yang dihasilkan oleh fertilisasi gamet yang mengandung gen-gen
berlainan dari sifat tertentu.
Holoenzim : enzim yang tersusun atas protein dan non protein
Homolog : sejalan
Homozigot : perpaduan sel kelamin yang sama jenisnya.
Hormon : zat tumbuh yang komponennya terdiri atas senyawa protein dengan substansi kimia
I
Interfase : fase istirahat dari proses pembelahan
Inversi : mutasi yang terjadi karena perubahan letak gen akibat terpilin-nya kromosom pada saat meiosis
sehingga terbentuk kiasma
Isokromosom : mutasi kromosom yang terjadi pada waktu menduplikasikan diri
K
Kariokenesis : tahapan sel mengalami pembelahan inti
Kiasma : pertemuan antara kromosom yang mengalami pindah silang
Kloning : proses kultur jaringan pada sel hewan
Konvensional : tradisional artinya dilaksanakan dengan cara dan alat yang masih sangat sederhana.
Kotiledon : cadangan makanan di dalam keping biji
Kriptomeri : suatu peristiwa di mana suatu faktor dominan seakan-akan tersembunyi oleh faktor lainnya
dan baru tampak bila tidak berada bersama faktor penutup.
Kromatid : kromosom yang mengganda menjadi dua
L
Lentisel : sel kambium gabus di epidermis kulit yang membentuk suatu
3. Letal : suatu keadaan pasangan gen-gen gila dalam keadaan homozigot yang menyebabkan kematian.
Lingkaran tahun : kambium intervaskuler tersambung dengan kambium lubang/ celah menyerupai lensa
M
Megasporogenesis : proses pembentukan ovum pada tumbuhan tinggi
Meiosis : pembelahan sel pada sel kelamin (pembelahan reduksi)
Metafase : tahap pembelahan sel di mana kromosom terletak pada bidang ekuator
Mikrosporogenesis : proses pembentukan sperma pada tumbuhan tinggi
Mitosis : pembelahan sel pada sel tubuh (pembelahan biasa)
Mutagen : faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya mutasi
Mutasi : perubahan dalam gen yang mengakibatkan perubahan dalam ekskresi
Mutasi germinal : mutasi yang terjadi pada sel-sel gamet
N
Nukleotida : satu satuan monomer yang terdiri dari satu gula, satu basa nitrogen dan satu fosfat.
O
Oogenesis : proses pembentukan ovum pada manusia
Organisme : makhluk hidup
P
Poliploid : organisme yang memiliki banyak genom dalam sel somatiknya
Populasi : sejumlah individu-individu sejenis yang hidup di suatu daerah.
Profase : tahap pembelahan sel awal
R
Replikasi : proses pembentukan rantai DNA baru oleh mutasi DNA lama
Resesif : sifat yang tidak muncul pada keturunan.
S
Sel Hibridoma : sel sebagai hasil dari penggabungan sel limfosit dengan sel kanker.
Sentromer : daerah penyempitan kromosom.
Sitokinesis : pembelahan sitoplasma pada pembelahan sel
Sitokinin : zat tumbuh sebagai perangsang terjadinya pembelahan sel.
Species : sekumpulan tumbuhan atau hewan yang mempunyai persama-an sifat-sifat dan dapat kawin
serta melaksanakan keturunan yang normal.
Spermatogenesis : proses pembentukan sperma pada manusia
T
Telofase : tahap pembelahan sel dimana kromosom berada pada kutub pembelahan
Telosentrik : kromosom yang memiliki lengan hanya satu dan terbentuk seperti batang dengan letak
sentromernya di ujung.
Totipotensi : kemampuan sel atau jaringan untuk menumbuhkan seluruh bagian tubuh secara lengkap
Transgenik : hasil dari rekayasa genetika (pemindahan gen)
Transisi : mutasi yang terjadi bila terdapat pergantian basa purin dari satu mutasi DNA dengan purin
lainnya atau basa pirimidin dengan pirimidin lainnya
Transkripsi : pencetakan RNA duta oleh DNA.
4. Translokasi : peristiwa perpindahan potongan kromosom menuju kromo-som lain yang nonhomolog
Tranversi : mutasi gen bila terdapat pergantian basa purin dengan basa pirimidin atau basa pirimidin
dengan basa purin
Trisomi : mutasi karena kelebihan satu kromosom
V
Vertebrata : hewan yang bertulang belakang