Program tahunan mata pelajaran matematika kelas X SMA 1 Unggulan Indralaya mencakup 6 standar kompetensi yang akan diajarkan sepanjang tahun ajaran, yaitu: 1) bentuk pangkat, akar, dan logaritma, 2) fungsi, persamaan dan fungsi kuadrat, 3) sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu variabel, 4) logika matematika, 5) perbandingan, fungsi, persamaan, dan identitas trigonometri, serta 6
Belajar merupakan proses mereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu. Belajar adalah proses yang dirancang dan diarahkan untuk mencapai tujuan dengan berbuat melalui berbagai pengalaman. Hal ini sesuai dengan teori belajar konstruktivisme kognitif yang di kemukakan oleh Jean Piaget (Trianto, 2014:72), ‘bahwa anak membangun skemata-skemata dari pengalaman sendiri dengan lingkungannya’. Merujuk Piaget, anak adalah pembelajar yang pada dirinya sudah memiliki motivasi untuk mengetahui dan akan memahami sendiri konsekuensi dari tindakan-tindakannya. Pandangan-pandangan Jean Piaget percaya bahwa belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan kognitif peserta didik. Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan eksperimen dengan objek fisik, yang ditunjang oleh interaksi dengan teman sebaya dan dibantu oleh pertanyaan tilikan dari guru. Guru hendaknya banyak memberikan rangsangan kepada siswa agar mau berinteraksi dengan lingkungan secara aktif, mencari dan menemukan berbagai hal dari lingkungan. Sedangkan Menurut M. Sobry Sutikno (2009:5) “Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya”. Selaras dengan pendapat di atas Oemar Hamalik (2011:27) mengemukakan bahwa “Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (Learning is defined as the modification or strengthening of behavior through experiencing)”.
Dari beberapa definisi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari lingkunannya dalam bentuk perubahan tingkah laku. belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 20 dinyatakan bahwa Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Menurut Gagne, Briggs, dan vager (M. Sobry Sutikno, 2014:11) mengemukakan bahwa ‘pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa’. Pembelajaran mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru. Proses pembelajaran pada awalnya meminta guru untuk mengetahui kemampuan dasar yang dimiliki oleh siswa meliputi kemampuan dasarnya, motivasinya, latar belakang akademisnya, latar belakang ekonominya, dan lain sebagainya.kesiapan guru untuk mengenal karakteristik siswa dalam pembelajaran merupakan modal utama penyampaian bahan belajar dan menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran
Belajar merupakan proses mereaksi terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu. Belajar adalah proses yang dirancang dan diarahkan untuk mencapai tujuan dengan berbuat melalui berbagai pengalaman. Hal ini sesuai dengan teori belajar konstruktivisme kognitif yang di kemukakan oleh Jean Piaget (Trianto, 2014:72), ‘bahwa anak membangun skemata-skemata dari pengalaman sendiri dengan lingkungannya’. Merujuk Piaget, anak adalah pembelajar yang pada dirinya sudah memiliki motivasi untuk mengetahui dan akan memahami sendiri konsekuensi dari tindakan-tindakannya. Pandangan-pandangan Jean Piaget percaya bahwa belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan kognitif peserta didik. Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan eksperimen dengan objek fisik, yang ditunjang oleh interaksi dengan teman sebaya dan dibantu oleh pertanyaan tilikan dari guru. Guru hendaknya banyak memberikan rangsangan kepada siswa agar mau berinteraksi dengan lingkungan secara aktif, mencari dan menemukan berbagai hal dari lingkungan. Sedangkan Menurut M. Sobry Sutikno (2009:5) “Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya”. Selaras dengan pendapat di atas Oemar Hamalik (2011:27) mengemukakan bahwa “Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (Learning is defined as the modification or strengthening of behavior through experiencing)”.
Dari beberapa definisi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari lingkunannya dalam bentuk perubahan tingkah laku. belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu, yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan. Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat 20 dinyatakan bahwa Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Menurut Gagne, Briggs, dan vager (M. Sobry Sutikno, 2014:11) mengemukakan bahwa ‘pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa’. Pembelajaran mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan nilai yang baru. Proses pembelajaran pada awalnya meminta guru untuk mengetahui kemampuan dasar yang dimiliki oleh siswa meliputi kemampuan dasarnya, motivasinya, latar belakang akademisnya, latar belakang ekonominya, dan lain sebagainya.kesiapan guru untuk mengenal karakteristik siswa dalam pembelajaran merupakan modal utama penyampaian bahan belajar dan menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran
Power point berjudul Fungsi, Persamaan dan Pertidaksamaan Logaritma ini saya up load untuk membantu siswa siswi SMA khususnya yang akan mempelajari Logaritma, dan Bapak Ibu Guru yang mengajar Matematika di kelas 10... semoga bermanfaat..
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. PROGRAM TAHUNAN MATERI PELAJARAN
MATA PELAJARAN : Matematika
KELAS : X
SATUAN PENDIDIKAN : SMA 1 Unggulan Indralaya
Smt SK KD Materi Pokok
Alokasi
Waktu
(mingg
u)
Jumlah
Jam
Pelajaran
(JP)
I 1. Memecahkan
masalah yang
berkaitan dengan
bentuk pangkat, akar,
dan logaritma
2. Memecahkan
masalah yang
berkaitan dengan
fungsi, persamaan
dan fungsi kuadrat,
serta pertidaksamaan
kuadrat
3. Memecahkan
1 .1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan
logaritma
1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam
perhitungan yang melibatkan pangkat, akar, dan
logaritma
2.1 Memahami konsep fungsi
2.2 Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana
dan fungsi kuadrat
2.3 Menggunakan sifat dan aturan tentang
persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
2.4 Melakukan manipulasi aljabar dalam
perhitungan yang berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
2.5 Merancang model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi
kuadrat
2.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi
kuadrat dan penafsirannya
1. 3.1 Menyelesaikan sistem persamaan linear dan
Bentuk pangkat, akar, dan logaritma
Perhitungan pangkat, akar, dan
logaritma
Konsep fungsi
Grafik fungsi
Sifat dan aturan persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Perhitungan persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Model matematika yang berkaitan
dengan persamaan dan/atau fungsi
kuadrat
Model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan persamaan
dan/atau fungsi kuadrat dan
penafsirannya
Sistem persamaan linear dan sistem
1
2
1
1
1
2
1
1
2
4
8
4
4
4
8
4
4
8
2. masalah yang
berkaitan dengan
sistem persamaan
linear dann
pertidaksamaan satu
variabel
sistem persamaan campuran linear dan kuadrat
dalam dua variabel
3.2 Merancang model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
3.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah
ang berkaitan dengan sistem persamaan linear dan
penafsirannya
3.4 Menyelesaikan pertidaksamaan satu variabel
yang melibatkan bentuk pecahan
3.5 Merancang model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel
3.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel
dan penafsirannya
persamaan campuran linear dan
kuadrat dalam dua variabel
Model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan sistem
persamaan linear
Model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan sistem
persamaan linear dan penafsirannya
Pertidaksamaan satu variabel yang
melibatkan bentuk pecahan
Model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
Model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel dan
penafsirannya
Pengayaan dan pembelajaran
remedial
1
1
1
1
1
2
4
4
4
4
4
8
J u m l a h 19 76
II 4. Menggunakan logika
matematika dalam
pemecahan masalah
yang berkaitan
dengan pernyataan
majemuk dan
pernyataan
berkuantor
4.1 Memahami pernyataan dalam matematika dan
ingkaran atau negasinya
4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu
pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor
4.3 Merumuskan pernyataan yang setara dengan
pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor
yang diberikan
4.4 Menggunakan prinsip logika matematika yang
berkaitan dengan pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor dalam penarikan kesimpulan
dan pemecahan masalah
Pernyataan dalam matematika dan
negasinya
Nilai kebenaran dari pernyataan
majemuk dan berkuantor
Pernyataan yang setara dengan
pernyataan majemuk atau pernyataan
berkuantor
Logika matematika yang berkaitan
dengan pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor
2
2
1
2
8
8
4
8
3. 5. Menggunakan
perbandingan, fungsi,
persamaan, dan
identitas trigonometri
dalam pemecahan
masalah
6. Menentukan
kedudukan jarak, dan
besar sudut yang
meibatkan titik, garis,
dan bidang dalam
ruang dimensi tiga
5.1 Melakukan manipulasi aljabar dalam
perhitungan teknis yang berkaitan dengan
perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas
trigonometri
5.2 Merancang model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri
5.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah
yang berkaitan dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri, dan
penafsirannya
6.1 Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang
dalam ruang dimensi tiga
6.2 Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari
titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga
6.3 Menentukan besar sudut antara garis dan
bidang dan antara dua bidang dalam ruang dimensi
tiga
Perhitungan yang berkaitan dengan
perbandingan, fungsi, persamaan dan
identitas trigonometri
Model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri
Model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri
Kedudukan titik, garis, dan bidang
dalam dimensi tiga
Jarak dari titik ke garis dan dari titik ke
bidang dalam ruang dimensi tiga
Besar sudut antara garis dan bidang dan
antara dua bidang dalam ruang dimensi
tiga
Pengayaan dan Pembelajaran Remedial
2
1
1
2
2
2
2
8
4
4
8
8
8
8
J u m l a h 19 76
Indralaya, Juli 2016
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
Dra. Rasniana, MM Amran S.Pd
NIP. NIP.
4. PROGRAM SEMESTER : I
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA KELAS : X
No Standar Kompetensi/
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
Bulan / Minggu
Ket
Juli Agustus September Oktober Nopember Desember Januari
1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 Memecahkan masalah yang
berkaitan dengan bentuk
pangkat, akar, dan logaritma
1.1. Menggunakan aturan
pangkat, akar, dan
logaritma
1.2 Melakukan manipulasi
aljabar dalam perhitungan
yang melibatkan pangkat,
akar, dan logaritma
Sub Sumatif 1
3 ` L
i
b
u
r
L
i
b
u
r
2 Memecahkan masalah yang
berkaitan dengan fungsi,
persamaan dan fungsi kuadrat,
serta pertidaksamaan kuadrat
2.1 Memahami konsep
fungsi
2.2 Menggambar grafik
fungsi aljabar sederhana dan
fungsi kuadrat
2.3 Menggunakan sifat dan
aturan tentang persamaan
7 L
i
b
u
r
5. dan pertidaksamaan kuadrat
2.4 Melakukan manipulasi
aljabar dalam perhitungan
yang berkaitan dengan
persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
2.5 Merancang model
matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
persamaan dan/atau fungsi
kuadrat
2.6 Menyelesaikan model
matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
persamaan dan/atau fungsi
kuadrat dan penafsirannya
Sub Sumatif 2
3 Memecahkan masalah yang
berkaitan dengan sistem
persamaan linear dann
pertidaksamaan satu variabel
3.1 Menyelesaikan sistem
persamaan linear dan sistem
persamaan campuran linear
dan kuadrat dalam dua
variabel
3.2 Merancang model
matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
sistem persamaan linear
3.3 Menyelesaikan model
matematika dari masalah ang
7
U
A
S
L
I
B
U
R
S
M
T
1
L
I
B
U
R
S
M
T
1
A
W
A
L
S
M
T
2
6. berkaitan dengan sistem
persamaan linear dan
penafsirannya
3.4 Menyelesaikan
pertidaksamaan satu variabel
yang melibatkan bentuk
pecahan
3.5 Merancang model
matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
3.6 Menyelesaikan model
matematika dari masalah
yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
dan penafsirannya
Mid semester
Sub Sumatif 3
Pengayaan dan pemantapan
materi
Sumatif semester 1
Penerimaan laporan hasil
belajar
Libur semester I
Indralaya, Juli 2016
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
Dra. Rasniana, MM Amran S.Pd
NIP. 130787940 NIP. 131097381
7. PROGRAM SEMESTER : II
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA KELAS : X
No Standar Kompetensi/
Kompetensi Dasar
Alokasi
Waktu
(minggu)
Bulan / Minggu
Ket
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4 Menggunakan logika
matematika dalam pemecahan
masalah yang berkaitan dengan
pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor
4.1 Memahami pernyataan dalam
matematika dan ingkaran atau
negasinya
4.2 Menentukan nilai kebenaran
dari suatu pernyataan majemuk
dan pernyataan berkuantor
4.3 Merumuskan pernyataan yang
setara dengan pernyataan
majemuk atau pernyataan
berkuantor yang diberikan
4.4 Menggunakan prinsip logika
matematika yang berkaitan
dengan pernyataan majemuk
dan pernyataan berkuantor
dalam penarikan kesimpulan
dan pemecahan masalah
Sub Sumatif 1
7
5 Menggunakan perbandingan,
fungsi, persamaan, dan
4
8. identitas trigonometri dalam
pemecahan masalah
5.1 Melakukan manipulasi aljabar
dalam perhitungan teknis yang
berkaitan dengan
perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas
trigonometri
5.2 Merancang model matematika
dari masalah yang berkaitan
dengan perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas
trigonometri
5.3 Menyelesaikan model
matematika dari masalah yang
berkaitan dengan
perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas
trigonometri, dan
penafsirannya
Sub Sumatif 2
6 Menentukan kedudukan jarak,
dan besar sudut yang
meibatkan titik, garis, dan
bidang dalam ruang dimensi
tiga
6.1 Menentukan kedudukan titik,
garis, dan bidang dalam ruang
dimensi tiga
6.2 Menentukan jarak dari titik ke
garis dan dari titik ke bidang
dalam ruang dimensi tiga
6 U
N
A
S
U
A
S
L
I
B
U
R
S
M
T
2
L
I
B
U
R
S
M
T
2
9. 6.3 Menentukan besar sudut antara
garis dan bidang dan antara dua
bidang dalam ruang dimensi
tiga
Mid semester
Sub Sumatif 3
Pengayaan dan pemantapan
materi
Sumatif semester II
Penerimaan laporan hasil
belajar
Libur semester II
Indralaya, Juli 2016
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala Sekolah
Dra. Rasniana, MM Amran S.Pd
NIP. NIP.