Dokumen tersebut membahas tujuan beragama menurut berbagai agama dan keyakinan, yaitu mencari keselamatan, kebahagiaan, dan hubungan yang benar dengan Tuhan dan sesama melalui pengalaman rohani, amal perbuatan, serta pemenuhan norma agama.
Agama memberikan pedoman bagi kehidupan manusia, baik secara pribadi maupun sosial. Islam mencakup semua aspek kehidupan dan memberi arahan untuk setiap tindakan. Budha melihat agama sebagai pendukung utama pembangunan diri dan masyarakat dengan memberi motivasi, kreativitas, dan menyatukan seluruh aktivitas manusia. Tujuan hidup beragama adalah menghormati diri sendiri dan orang lain serta menc
Dokumen tersebut membahas hubungan antara agama dan budaya di Indonesia. Ia menjelaskan definisi agama dan budaya, serta bagaimana agama mempengaruhi budaya secara kontekstual melalui interaksi manusia dengan kitab suci. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh-contoh budaya agama di Indonesia seperti Hindu, Buddha, Islam, dan Kristen, serta bagaimana agama dan budaya saling mempengaruhi dalam kehidupan sehari-hari.
Manusia didefinisikan sebagai makhluk mulia yang dicipta oleh Allah untuk menyembah-Nya dan menjadi khalifah di bumi. Manusia memiliki akal dan tanggung jawab untuk mengikuti agama sebagai panduan hidup. Agama memberikan sistem peraturan yang menyeluruh untuk mengatur kehidupan manusia.
Dokumen tersebut memberikan definisi tentang keluarga sakinah, mawaddah, dan rahman sesuai dengan ayat Al-Quran. Ia juga menjelaskan ciri-ciri keluarga sakinah yang seimbang dalam rumahtangga, termasuk tips untuk mewujudkan keluarga bahagia berdasarkan iman dan taat kepada Allah.
Dokumen tersebut membahas tentang kerukunan umat beragama, termasuk pengertian kerukunan umat beragama, peraturan yang relevan, visi dan misi Kementerian Agama terkait kerukunan umat beragama, analisis dan pencegahan konflik keagamaan, serta sumber-sumber potensial terjadinya konflik keagamaan."
Agama memberikan pedoman bagi kehidupan manusia, baik secara pribadi maupun sosial. Islam mencakup semua aspek kehidupan dan memberi arahan untuk setiap tindakan. Budha melihat agama sebagai pendukung utama pembangunan diri dan masyarakat dengan memberi motivasi, kreativitas, dan menyatukan seluruh aktivitas manusia. Tujuan hidup beragama adalah menghormati diri sendiri dan orang lain serta menc
Dokumen tersebut membahas hubungan antara agama dan budaya di Indonesia. Ia menjelaskan definisi agama dan budaya, serta bagaimana agama mempengaruhi budaya secara kontekstual melalui interaksi manusia dengan kitab suci. Dokumen tersebut juga menyebutkan contoh-contoh budaya agama di Indonesia seperti Hindu, Buddha, Islam, dan Kristen, serta bagaimana agama dan budaya saling mempengaruhi dalam kehidupan sehari-hari.
Manusia didefinisikan sebagai makhluk mulia yang dicipta oleh Allah untuk menyembah-Nya dan menjadi khalifah di bumi. Manusia memiliki akal dan tanggung jawab untuk mengikuti agama sebagai panduan hidup. Agama memberikan sistem peraturan yang menyeluruh untuk mengatur kehidupan manusia.
Dokumen tersebut memberikan definisi tentang keluarga sakinah, mawaddah, dan rahman sesuai dengan ayat Al-Quran. Ia juga menjelaskan ciri-ciri keluarga sakinah yang seimbang dalam rumahtangga, termasuk tips untuk mewujudkan keluarga bahagia berdasarkan iman dan taat kepada Allah.
Dokumen tersebut membahas tentang kerukunan umat beragama, termasuk pengertian kerukunan umat beragama, peraturan yang relevan, visi dan misi Kementerian Agama terkait kerukunan umat beragama, analisis dan pencegahan konflik keagamaan, serta sumber-sumber potensial terjadinya konflik keagamaan."
Dokumen tersebut membahas pengertian akhlak menurut etimologi dan terminologi sebagai tabiat dan tingkah laku manusia. Dibahas pula ciri-ciri akhlak Islam, macam-macam akhlak kepada Allah, diri sendiri, keluarga, dan sesama. Dokumen ini menyimpulkan bahwa akhlak adalah hal penting dalam kehidupan manusia dan contoh akhlak yang terbaik adalah akhlak Nabi Muhammad SAW.
Presentasi Kerukunan Antar Umat BeragamaLia Oktaviani
Dokumen ini membahas pentingnya kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Dokumen menjelaskan latar belakang multikultural dan keragaman agama di Indonesia, serta anjuran agama untuk saling menghormati dan tolong menolong antar umat berbeda agama. Dokumen juga memberikan contoh-contoh praktik kerukunan antar umat beragama yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan indikator pembelajaran tentang hukum Islam mengenai penyembelihan hewan kurban, aqiqah, dan tata cara yang benar. Materi ini mencakup pengertian, syarat, dan ketentuan penyembelihan hewan secara tradisional dan mekanik serta aqiqah dan kurban.
Dokumen tersebut membahas tentang akhlak mulia dalam Islam, yaitu taqwa kepada Allah dan budi pekerti yang mulia sebagai kunci masuk surga. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai akhlak terpuji seperti jujur, amanah, dan rendah hati, serta akhlak tercela seperti zalim, hasud, dan sombong yang perlu dijauhi oleh Muslim. Metode untuk mencapai akhlak mulia adalah memegang teguh a
Dokumen tersebut membahas tentang moralitas, etika Kristen, dan hubungan antara iman dan moral dalam perspektif Kristen. Moralitas adalah mengenai kesusilaan yang berasal dari kebiasaan baik suatu kelompok. Etika Kristen meneliti dan mengatur tingkah laku manusia berdasarkan kehendak Allah. Iman berkaitan erat dengan moral karena iman melibatkan hubungan dengan Allah, kerjasama dengan Allah, dan pemahaman tentang kebenaran-Nya.
Dokumen ini membahas tentang kerukunan antar umat beragama. Islam dijelaskan sebagai agama rahmat yang mendorong toleransi dan kerukunan antar pemeluk agama. Dokumen menyebutkan pentingnya ukhuwah Islamiyah dan insaniyah serta kehidupan rukun dalam keragaman agama sesuai ajaran Islam.
Karakteristik ajaran Islam memuat berbagai bidang seperti agama, kemanusiaan, pendidikan, ilmu, kebudayaan, sosial, ekonomi, politik, lingkungan, dan kesehatan. Islam mengajarkan toleransi, solidaritas, keadilan sosial, keseimbangan antara dunia dan akhirat, serta pencegahan dalam bidang kesehatan melalui kebersihan.
Dokumen tersebut membahas tentang agama dan kepercayaan di Malaysia. Ia menjelaskan definisi agama dan kepercayaan, agama-agama utama di Malaysia, pandangan pemimpin tentang kerukunan antara agama, peruntukan perlembagaan tentang agama, dan cabaran serta penyelesaian berkaitan toleransi antara agama.
Dokumen tersebut membahas pengertian akhlak menurut etimologi dan terminologi sebagai tabiat dan tingkah laku manusia. Dibahas pula ciri-ciri akhlak Islam, macam-macam akhlak kepada Allah, diri sendiri, keluarga, dan sesama. Dokumen ini menyimpulkan bahwa akhlak adalah hal penting dalam kehidupan manusia dan contoh akhlak yang terbaik adalah akhlak Nabi Muhammad SAW.
Presentasi Kerukunan Antar Umat BeragamaLia Oktaviani
Dokumen ini membahas pentingnya kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Dokumen menjelaskan latar belakang multikultural dan keragaman agama di Indonesia, serta anjuran agama untuk saling menghormati dan tolong menolong antar umat berbeda agama. Dokumen juga memberikan contoh-contoh praktik kerukunan antar umat beragama yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan indikator pembelajaran tentang hukum Islam mengenai penyembelihan hewan kurban, aqiqah, dan tata cara yang benar. Materi ini mencakup pengertian, syarat, dan ketentuan penyembelihan hewan secara tradisional dan mekanik serta aqiqah dan kurban.
Dokumen tersebut membahas tentang akhlak mulia dalam Islam, yaitu taqwa kepada Allah dan budi pekerti yang mulia sebagai kunci masuk surga. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai akhlak terpuji seperti jujur, amanah, dan rendah hati, serta akhlak tercela seperti zalim, hasud, dan sombong yang perlu dijauhi oleh Muslim. Metode untuk mencapai akhlak mulia adalah memegang teguh a
Dokumen tersebut membahas tentang moralitas, etika Kristen, dan hubungan antara iman dan moral dalam perspektif Kristen. Moralitas adalah mengenai kesusilaan yang berasal dari kebiasaan baik suatu kelompok. Etika Kristen meneliti dan mengatur tingkah laku manusia berdasarkan kehendak Allah. Iman berkaitan erat dengan moral karena iman melibatkan hubungan dengan Allah, kerjasama dengan Allah, dan pemahaman tentang kebenaran-Nya.
Dokumen ini membahas tentang kerukunan antar umat beragama. Islam dijelaskan sebagai agama rahmat yang mendorong toleransi dan kerukunan antar pemeluk agama. Dokumen menyebutkan pentingnya ukhuwah Islamiyah dan insaniyah serta kehidupan rukun dalam keragaman agama sesuai ajaran Islam.
Karakteristik ajaran Islam memuat berbagai bidang seperti agama, kemanusiaan, pendidikan, ilmu, kebudayaan, sosial, ekonomi, politik, lingkungan, dan kesehatan. Islam mengajarkan toleransi, solidaritas, keadilan sosial, keseimbangan antara dunia dan akhirat, serta pencegahan dalam bidang kesehatan melalui kebersihan.
Dokumen tersebut membahas tentang agama dan kepercayaan di Malaysia. Ia menjelaskan definisi agama dan kepercayaan, agama-agama utama di Malaysia, pandangan pemimpin tentang kerukunan antara agama, peruntukan perlembagaan tentang agama, dan cabaran serta penyelesaian berkaitan toleransi antara agama.
This document discusses building trust in relationships and the importance of empathy. It presents the "trust equation" which is made up of credibility, reliability, intimacy, and focusing less on self-interest. Specific dimensions that build trust are having relevant expertise, being consistent and dependable, showing empathy through understanding different perspectives and being willing to discuss difficult issues, and prioritizing the other person's agenda. The document also discusses cognitive versus affective empathy and provides an exercise scenario to demonstrate empathetic responses.
Umat beragama dihadapkan pada dilemma antara harus menghargai agama lain namun juga tetap setia pada keyakinan agamanya sendiri. Pemecahan dilemanya adalah dengan menghayati agama secara benar sehingga tetap yakin akan kebenarannya, serta melakukan kerjasama dengan umat agama lain di bidang non-agama seperti sosial, pendidikan, dan ekonomi untuk memperkuat kerukunan antar-umat beragama.
Bagaimana Agama Menjamin Kebahagiaan Dunia dan AkhiratIjlal Prayoga
Makalah ini membahas bagaimana agama menjamin kebahagiaan dunia dan akhirat. Agama Islam dapat menjamin kebahagiaan karena mengajarkan cara hidup sesuai fitrah manusia dan memberikan ketenangan jiwa serta masyarakat. Cara agama menjamin kebahagiaan adalah dengan mengikuti ajaran Alquran dan Hadis serta menghindari syirik.
Tamadun India mengamalkan sikap toleransi dalam pandangan semesta dan nilai-nilai murninya. Walaupun terdapat perbezaan dalam aspek-aspek tertentu, setiap perbezaan hendaklah digunakan untuk mewujudkan perpaduan. Nilai-nilai seperti dharma, karma, ahimsa, satya dan perpaduan menyumbang kepada unsur-unsur keharmonian dalam masyarakat.
Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia mengakui berbagai agama yang ada di Indonesia. Pancasila dan agama saling mempengaruhi dan menghormati. Sila pertama Pancasila yang menyebutkan Ketuhanan Yang Maha Esa menegaskan pengakuan negara terhadap berbagai kepercayaan. Hubungan negara dan agama di Indonesia didasarkan pada toleransi dan kebebasan beragama sesuai Pancasila.
Dokumen tersebut membahas latar belakang kepercayaan kepada Tuhan bagi umat beragama. Agama memberikan keyakinan akan keslamatan dan kebahagiaan, namun kadang menimbulkan konflik. Pemeluk agama memilih agama baru karena percaya hanya ada satu Tuhan sejati. Mereka lakukan konversi agama untuk menemukan agama yang benar.
Makalah ini membahas tentang pentingnya kerukunan antar umat beragama. Kerukunan antar umat beragama adalah kondisi dimana semua golongan agama dapat hidup bersama tanpa mengganggu hak dasar masing-masing dalam melaksanakan ajaran agamanya. Untuk mencapai kerukunan diperlukan toleransi, saling menghargai, dan kerjasama antar umat beragama."
Spiritualitas guru agama Katolik didasarkan pada spiritualitas Yesus Kristus sebagai Guru dan Gembala yang baik. Guru agama dipanggil untuk mengajar, menggembalakan, dan menguduskan umat seperti Yesus, serta mengikuti contoh hidup Yesus dalam melayani yang membutuhkan. Hal ini dilakukan melalui pengembangan hidup rohani seperti doa, membaca Kitab Suci, meditasi, serta mengenal diri sendiri.
Dokumen tersebut membahas tentang keunikan manusia sebagai pribadi yang diciptakan khusus oleh Allah. Manusia memiliki kemampuan akal budi, kehendak bebas, dan hati nurani yang membedakannya dari makhluk ciptaan lainnya. Setiap individu juga memiliki karakteristik fisik dan nonfisik yang membuatnya unik dan berbeda dari orang lain.
RPP Agama Katolik Kelas XI tentang Bunuh Diri dan EuthanasiaKornelis Ruben
RPP 1 halaman Pelajaran Agama Katolik Kelas XI dengan tema Bunuh Diri dan Euthanasia ini dirancang untuk pembelajaran Home Learning sehingga anak-anak dapat mengerjakan tugas dalam link dari rumah.
RPP Agama Katolik Kelas XI tentang Bebas dari HIV/AIDS dan Obat TerlarangKornelis Ruben
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang topik HIV/AIDS dan obat terlarang dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik kelas XI SMA. Tujuannya adalah agar siswa memahami pandangan Gereja tentang isu tersebut dan menghayati hidup sehat. Metode pembelajaran yang digunakan adalah home learning melalui video conference, internet, formulir online, dan grup WhatsApp. Kegiatan siswa meliputi menyimak cerita, mencari informasi, mema
RPP Agama Katolik Kelas X tentang Yesus Putera Allah dan JuruselamatKornelis Ruben
RPP 1 halaman Pelajaran Agama Katolik Kelas X dengan tema Yesus Putera Allah dan Juruselamat ini dirancang untuk pembelajaran Home Learning sehingga anak-anak dapat mengerjakan tugas dalam link dari rumah.
RPP Agama Katolik Kelas XI tentang Hukuman MatiKornelis Ruben
RPP 1 halaman Pelajaran Agama Katolik Kelas XI dengan tema Hak Asasi Manusia dengan subtema Hukuman Mati ini dirancang untuk pembelajaran Home Learning sehingga anak-anak dapat mengerjakan tugas dalam link dari rumah.
[Ringkasan]
Buku ini membahas tentang Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti untuk siswa kelas VIII SMP. Buku ini menjelaskan tentang latar belakang dan tujuan pelaksanaan pendidikan agama di sekolah, serta materi pelajaran yang mencakup tentang pribadi Yesus Kristus, pengajaran-Nya, murid-murid Yesus, konsekuensi pengajaran Yesus, peran Roh Kudus, gereja, dan sakramen-sakramen gereja.
[Ringkasan]
Buku ini membahas tentang Pendidikan Agama Katolik yang bertujuan untuk membantu peserta didik memperteguh iman kepada Tuhan sesuai ajaran agama Katolik serta menciptakan toleransi antar umat beragama. Pendidikan Agama Katolik dilaksanakan secara formal di sekolah melalui pelajaran agama dan bertujuan untuk membangun hidup beriman peserta didik sesuai ajaran Yesus Kristus yang mengedepankan terwujudnya Kerajaan Allah.
Bab pertama membahas tentang manusia sebagai citra Allah yang unik. Setiap orang diciptakan berbeda-beda oleh Allah dan memiliki tugas serta kemampuan tertentu, meskipun ada batasan-batasan tertentu. Kesadaran akan hal ini dapat mendorong syukur kepada Allah.
Gereja sebagai umat Allah adalah paguyuban orang-orang beriman yang dipilih-Nya. Semua anggotanya mempunyai martabat yang sama dalam pembaptisan, tanpa membedakan status sosial. Mereka berjalan bersama menuju Bapa melalui partisipasi aktif dalam pembangunan jemaat.
Surat dari teman_di_tahun_2070 Pertobatan EkologiKornelis Ruben
Pertobatan Ekologi menjadi "tema" yang tepat bila kita menonton video klip ini. Ensiklik dari Paus Fransiskus tentang "LAODATO SI" sangat relevan kalau kita sudah menonton video ini. Bertobatlah, perhatikanlah lingkungan alam disekelilingmu.(Kornelis)
Ensiklik Paus Fransiskus ini sebagai ungkapan keprihatinan sekaligus dorongan untuk memperhatikan bumi pertiwi sebagai rumah bersama di alam raya ini untuk dirawat, dipelihara, dijaga dan menjauhkan segala bentuk tindakan yang merusak lingkungan. "Pertobatan Ekologis"
Sikap positif yang seharusnya dikembangkan dalam menanggapi keunikan diri antara lain:
- Menerima dan bersyukur atas keunikan yang dimiliki
- Berusaha mengembangkan potensi diri sesuai bakat dan kemampuan yang dimiliki
- Menempatkan diri dengan tepat di tengah masyarakat sesuai dengan keunikan diri
Sikap tersebut akan berpengaruh positif terhadap tindakan sehari-hari, seperti:
-
2. Mengapa Beragama?
Beragama sebagai fakta sejarah
Diterima begitu saja dari orangtua
Pengalaman menuntun untuk beragama
Dimensi hati dan batin yang mencari ketenangan
hidup
Realitas nilai-nilai hidup pada kebaikan/kebahagiaan
Misteri alam semesta meyakinkan manusia akan
adanya Sang Pencipta
Mencari jalan menuju keselamatan dan kebahagiaan
kekal
3. Konsekwensi Hidup Beragama
Melaksanakan norma agama
Menjalankan hidup yang benar, jujur, adil, saling
mengasihi, saling menghormati, saling
membantu, dll
Menebarkan nilai-nilai kebaikan
Mampu memaknai hidup dalam terang iman
Menemukan kebaikan Tuhan dalam diri sendiri,
sesama dan alam semesta
Berjuang mencapai kebahagiaan kekal
6. Agama Islam
Manusia diciptakan untuk beribadah
kepada Alloh. Dengan ibadah akan
terwujud:
Hubungan manusia dengan sang Khalik
Mencapai kebahagiaan hidup di dunia
dan akhirat
• Agar Kedua tujuan tersebut tercapai, maka
manusia harus BERAMAL
7. Agama Khonghucu
Tujuan hidup manusia adalah
KUNCU (manusia Budiman)
Seorang kuncu identik dengan
orang yang memiliki moralitas
tinggi
8. Agama Buddha
Agama Buddha meyakini adanya Tuhan,
sehingga perlu penyerahan diri
Punna (berpahala) adalah bentuk
penghormatan tertinggi kepada Buddha
Tujuan terakhir beragama dalam Buddha
adalah NIBBANA
9. Agama Katolik
Keberpihakan kepada yang tersingkir
(miskin, lapar, haus, terasing,
telanjang, sakit, dipenjara) merupakan
KASIH dan PERBUATAN BAIK kepada
Tuhan
Hidup kekal diperoleh dengan KASIH
dan PERBUATAN BAIK
11. Aliran Kepercayaan
Percaya pada hukum KARMA:
Menyebarkan kebaikan selama hidup,
maka keturunan akan menuai kebajikan
Bersikap ramah dan supel dalam
pergaulan
Tunduk pada peraturan dan berjuang
demi kesejahteraan