SlideShare a Scribd company logo
DILEMMA UMAT BERAGAMA<br />Oleh : Syahlan Romadon<br />NIM. 09301241041<br />Pendidikan Matemetika Sub 09<br />,[object Object]
Latar Belakang MasalahNegara Indonesia adalah negara yang menjunjug tinggi nilai kerukunan antarumat beragama. Hal itu tertuang dalam ideologi negara Indonesia, yaitu Pancasila. Terlebih, terdapat dalam sila pertama, yaitu “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Sehingga terjalin kehidupan yang rukun antarpemeluk agama yang berbeda. Sila pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa) ditempatkan pada urutan yang paling atas karena bangsa Indonesia meyakini segala sesuatu itu berasal dari Tuhan dan akan kembali kepadaNya. Sehingga sila pertamalah yang akan menjadi panutan, dan mempunyai arti yang menyeluruh. Sila pertama bersifat universal yang mempunyai jangkauan paling luas dan menjadi dasar bagi sila-sila yang lain, sedangkan sila-sila yang lain merupakan pengkhususan yang sempit. Inilah bukti bahwa Indonesia sangat mengutamakan kerukunan hidup antarumat beragama.<br />Indonesia biasanya digunakan sebagai contoh negara yang mempunyai banyak macam agama, tetapi terjalin kerukunan antarumat beragama. Negara-negara yang dilanda kerusuhan agama, ada baiknya berpikir utuk mengambil sistem Pacasila kita. Dengan mengambil system Pancasila kita, harapannya akan tercipta kerukunan hihup beragama di Negara lain, sehingga tercipta kedamaian dunia.<br />Di balik kerukunan hidup beragama, kita sebagai umat beragama biasa (bukan ahli agama dan filsafat) dihadapkan suatu dilemma yang sangat membingungkan, yaitu adanya dua kemungkinan yang harus dipilih. Akan tetapi, dua kemungkinan tersebut berakibat buruk bila dilakukan. Dan orang yang berada dalam situasi tersebut harus menentukan pilihan untuk mengambil sikap karena, hanya itulah pilihannya.<br />Dengan adanya latar belakang tersebut, penulis akan memaparkan dilemma yang dihadapi umat beragama. Penulis juga akan mencoba memberikan solusi/pemecahan masalah tersebut.<br />,[object Object],Dari latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan beerapa masalah, yaitu:<br />,[object Object]
Apa solusi yag dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut?
PEMBAHASAN
Dilemma yang Dihadapi Umat BeragamaSebagian besar Warga Negara Indonesia mempunyai/menganut agama. Hampir tidak ada orang yang tidak mengakui adanya Tuhan. Atheisme dilarang hidup dan berkembang di Indonesia.Hal ini dikarenakan adanya nilai dalam Pencasila yang mengatur orang untuk beragama. Dengan adanya agama, manusia akn hidup lebih teratur dan terikat untuk melakukan kebaikan dan menghindari sifat-sifat buruk.<br />Sebagai warga negara Indonesia, yaitu negara yang menpunyai banyak agama di dalamnya, kita sebagai umat beragama harusnya menjalin hubungan baik dengan agama lain. Kita menghargainya dan tidak mengganggu peribadatan agama lain. Jika kita menghargai/menghormati agama lain dalam peribadatannya, maka peribadatan kita pun tidak akan diganggu oleh pemeluk agama lain, karena pada dasarnya setiap agama cinta pada kerukunan dan perdamaian.<br />Kita sebagai orang awam, tentunya kurang mengetahui ilmu agama secara detail dan mendalam. Apalagi ilmu filsafat keagamaan. Adanya kekurangan kita tersebut, akan membawa pada sebuah dilemma yang harus dipilih. Pepatah mengatakan “Bagai makan buah simanakama”. Ibarat sebuah makanan, jika makanan itu kita makan, ibu mati. Sedangkan jika tidak kita makan, ayah lah yang mati. Jika dihadapkan masalah tersebut, tentunya kita binggung untuk memilihnya. Begitu juga yang dialami oleh orang beragama biasa.mereka dihadapkan dua pilihan yang menjatuhkan.<br />Memang banyak umat beragama yang merasa dingin-dingin saja dalam menghadapi masalah agama, tapi di lain pihak, banyak juga yang sungguh-sungguh serius dalam menghayati agama, sehingga mereka yakin bahwa agama merekalah satu-satunya agama yang benar. Hanya agamanya lah yang akan membahagiakan umat. Hanya agamanya lah yang akan membawa kenyamanan dan kerukunan. Hanya agamanya lah yang dikehendaki Tuhan. <br />Dilemma yag mereka hadapi adalah, di satu pihak jika mereka sungguh-sungguh yakin pada agama, dan mereka hidup sepenuhnya menurut keyakinan itu, maka mereka harus menganggap bahwa orang yang menganut agama selain agamanya adalah orang-orang yang salah, orang-orang yang sesat, bahkan akan membawa ketidaknyamanan di masyarakat. Mereka akan menjadi bibit munculnya perselisihan. Akan tetapi, jika kita pandang dalam kerukunan hidup antarumat beragama, orang yang berpaham seperti itulah yang akan menjadi sumber permusuhan dan perselisihan dalam masyarakat. Orang yang tidak menjaga kerukunan hidup atarumat beragama, mereka melawan hukum paling tinggi dalam agama sendiri, yaitu hukum toleransi dan cinta kasih. Seseorang yang melanggar hukum tertinggi, tentunya akan mendapat balasan/hukum yang berat, bahkan pada konteks ini, mereka melanggar dengan apa yang inin mereka ciptakan.<br />Dari lain pihak, jika mereka mau hidup dalam kerukunan dan persahabatan dengan orang-orang beragama lain, maka itu artinya mereka melakukan suatu relatifisme dan menganggap benar agama lain. Sehingga, dapat diartikan bahwa mereka menganggap semua agama adalah benar dan sama saja. Dengan demikian, mereka melanggar keyakinan hati mereka sendiri, mereka telah melanggar kesetiaannya pada agama yang mereka yakini. Hal inilah yang menjadi dilemma dan mengganggu ketenangan hidup orang beragama biasa.<br />,[object Object],Suatu permasalahan tentu ada solusi/pemecahan masalahnya. Pemecahan masalah tersebut tidak berarti bahwa umat biasa tersebut mencari jalan tengah dengan persentase intoleransi 50% dan relativisme 50%. Akan tetapi, perlu dibedakan nilai-nilai hidup manusia pada jenjang tertentu. Jenjang pada diri manusia dibedakan menjadi empat bidang besar, yaitu: bidang fisio-kimis, bidang biotis, bidang psikologis (dengan mekanisme jiwa, misal naluri dan emosi spontan), dan bidang human. Bidang human menyangkut masalah nilai religius (agama yang dianut seseorang), sedangkan nilai religius adalah nilai paling tinggi yang menentukan semua bidang lainnya. Nilai religius merupakan nilai Ketuhanan, kerohanian yang tinggi dan mutlak. Dengan demikian, bagaimanapun juga kita harus tunduk dan patuh dengan nilai-nilai dalam agama.<br />Upaya yang dapat kita lakukan adalah:<br />,[object Object],Penghayatan agama yang benar mendorong manusia untuk memuliakan hidup di dunia, dengan mengusahakannya menjadi lebih hormat kepada kehidupannya, lebih adil dan merdeka, serta lebih sejahtera. Seseorang yang mengetahui dan menghayati agama dengan benar beranggapan bahwa dunia adalah ladang untuk pengabdiannya kepada Tuhan dan akan mendapat balasanNya di akhirat. Sehingga, ia akan senantiasa merasa senang hidup di dunia, karena sesuatu sudah di atur oleh Tuhan. Semua yang terjadi padanya semata-mata hanyalah takdir Tuhan, dan takdir Tuhan tersebut tidak akan berubah, tanpa mereka ubah sendiri.<br /> Beribadah dan berdoa pada umumnya tidak harus dilakukan bersama. Doa bersama secara agak umum pada waktu tertentu dapat dilakukan, tetapi tidak harus menjadi suatu kebiasaan. Dalam hal ini, orang biasa bisa tetap berpegang teguh pada keyakinannya bahwa orang beragama selain agamanya adalah keliru. Ia dapat berharap bahwa agamanya sendiri akan semakin menarik  untuk orang lain. Di sisi lain, ia tetap menghargai keyakinan pemeluk agama lain, mengagumi keseriusannya dan tidak mengganggu serta memaksakan agamanya pada orang lain. Orang beragama lain juga bisa hadir dalam peribadatan dan doa orang lain, tetapi juga bukan merupakan suatu kebiasaan. Dengan demikian orang biasa dapat memperoleh inspirasi dari peribadatan agama lain, bahkan hal ini dapat meningkatkan keimanan dan keyakinannya pada agamanya sendiri. Ia akan merasa mantab dan yakin bahwa agamanya lah yang benar, tanpa harus terus terang menyalahkan agama lain.<br />Selain itu, dapat juga dilakukan dialog agama. Dalam dialog tersebut, para pemuka agama akan bertukar pikiran dan pendapat dengan pemuka agama lain. Akan tetapi, dialog agama itu juga harus dilakukan dengan kekeluargaan. Misalnya dengan pembuatan kontrak kerja/peraturan yang mengatur jalannya acara dialog agama.tanpa adanya peraturan yang jelas, dapat mengakibatkan perselisihan antaragama.<br />,[object Object],Kerjasama oleh orang-orang biasa harus dilakukan selain bidang agama, yaitu kerjasama dalam bidang hunan misalnya seni, pendidikan, bidang sosial, politik, ekonomi, psikologi, dan teknologi. Sebagai contoh kerjasama dalam bidang sosial adalah untuk membangun sebuah rumah, atau memperbaiki jalan. Umat berbeda agama bekerjasama untuk menegakkan prinsip-prinsip etis dan hak-hak asasi, sehingga masyarakat bersuasana human dan membahagiakan. Kerjasama dalam bidang non agama ini dapat meningkatkan keakraban dan kekeluargaan dengan pemeluk agama lain, sehingga tercipta kerukuna hidup antarumat beragama.<br />,[object Object],Umat biasa (tidak ahli dalam bidang agama atau filsafat) yang menghayati agama dengan sungguh-sungguh akan dihadapkan oleh sebuah dilemma yang sangat membingungkan. Di satu pihak, jika mereka sungguh-sungguh yakin pada agama, dan mereka hidup sepenuhnya menurut keyakinan itu, maka mereka harus menganggap bahwa orang yang menganut agama selain agamanya adalah orang-orang yang salah.<br />Dari lain pihak, jika mereka mau hidup dalam kerukunan dan persahabatan dengan orang-orang beragama lain, itu artinya mereka melakukan suatu relatifisme, menganggap benar agama lain.<br />Upaya yang dapat kita lakukan untuk mengatasi dilemma tersebut yaitu dengan penghayatan agama yang benar, dan kerjasama dengan agama lain dalam bidang non agama. Penghayatan agama yang benar akan mendorong seseorang untuk selalu merasa senang dan bangga dengan agamanya. Sedangkan agama lain adalah suatu pelajaran yang dapat dipetik untuk meningkatkan keyakinannya pada agamanya. Selain itu, adanya dialog agama juga dapat memantabkan keyakinan seseorang dalam beragama. Kerjasama dengan agama lain dalam bidang non agama misalnya dalam bidang seni, pendidikan, bidang sosial, politik, ekonomi, psikologi, dan teknologi. Dengan adanya kerjasama di bidang non agama, dapat meningkatkan dan kekeluargaan antarpemeluk agama yang berbeda.<br />
Pp
Pp

More Related Content

What's hot

Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejatiKerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
Elsa Lopez
 
Agama di malaysia
Agama di malaysiaAgama di malaysia
Agama di malaysia
Ferry Valentine
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
andreanapulu
 
kerukunan umat beragama
kerukunan umat beragamakerukunan umat beragama
kerukunan umat beragama
Lya youli
 
9. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_559. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_55
estu ria dwi yn
 
Kerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat BeragamaKerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat Beragama
Yopi Adie
 
KB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
KB 1 Kerukunan Antar Umat BeragamaKB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
KB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
pjj_kemenkes
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
Prescott Py3man
 
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang pluralAplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
badar_SSTP
 
Presentasi Agama
Presentasi AgamaPresentasi Agama
Presentasi Agama
Indra West
 
KONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMAKONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMASwee Mun
 
Bertoleransi
Bertoleransi Bertoleransi
Bertoleransi
Erianaretnoputri
 
Membangun persaudaraan sejati
Membangun persaudaraan sejatiMembangun persaudaraan sejati
Membangun persaudaraan sejati
Nestor Lahewa
 
Agama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaianAgama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaian
Taufick Hidayatulloh
 
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
mifrokhatullaily
 
Kerukunan antar umat beragam
Kerukunan antar umat beragamKerukunan antar umat beragam
Kerukunan antar umat beragam
ian@net multimedia services
 
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam KonselingAgama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Ilma Urrutyana
 

What's hot (19)

Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejatiKerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
Kerjasama antar umat beragama, membangun persaudaraan sejati
 
Agama di malaysia
Agama di malaysiaAgama di malaysia
Agama di malaysia
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
 
kerukunan umat beragama
kerukunan umat beragamakerukunan umat beragama
kerukunan umat beragama
 
kerukunan antar umat beragama
kerukunan antar umat beragamakerukunan antar umat beragama
kerukunan antar umat beragama
 
9. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_559. kerukunan estu ria d yn_55
9. kerukunan estu ria d yn_55
 
Kerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat BeragamaKerukunan Antar Umat Beragama
Kerukunan Antar Umat Beragama
 
KB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
KB 1 Kerukunan Antar Umat BeragamaKB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
KB 1 Kerukunan Antar Umat Beragama
 
Pk uk 2
Pk uk 2Pk uk 2
Pk uk 2
 
Makalah agama
Makalah agamaMakalah agama
Makalah agama
 
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang pluralAplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
Aplikasi nilai nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat yang plural
 
Presentasi Agama
Presentasi AgamaPresentasi Agama
Presentasi Agama
 
KONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMAKONFLIK AGAMA
KONFLIK AGAMA
 
Bertoleransi
Bertoleransi Bertoleransi
Bertoleransi
 
Membangun persaudaraan sejati
Membangun persaudaraan sejatiMembangun persaudaraan sejati
Membangun persaudaraan sejati
 
Agama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaianAgama sebagai sumber kedamaian
Agama sebagai sumber kedamaian
 
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
Perilaku terpuji husznudzon(akhlaq)
 
Kerukunan antar umat beragam
Kerukunan antar umat beragamKerukunan antar umat beragam
Kerukunan antar umat beragam
 
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam KonselingAgama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
 

Viewers also liked

Creative Resilience Nexus_EN
Creative Resilience Nexus_ENCreative Resilience Nexus_EN
Creative Resilience Nexus_EN
Taher Abdel-Hameed
 
Resolution
ResolutionResolution
Resolution
Sun Young Kim
 
Awareness next generation strategy - brochure
Awareness   next generation strategy - brochureAwareness   next generation strategy - brochure
Awareness next generation strategy - brochure
Taher Abdel-Hameed
 
Introduction
IntroductionIntroduction
Introduction
Debbie
 
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
guestc9deed7
 
Creative Resilience Nexus - Arabic
Creative Resilience Nexus - ArabicCreative Resilience Nexus - Arabic
Creative Resilience Nexus - ArabicTaher Abdel-Hameed
 
Bri power psa
Bri power psaBri power psa
Bri power psa
accorsini
 
Shakira
ShakiraShakira
Shakira
rafa
 

Viewers also liked (8)

Creative Resilience Nexus_EN
Creative Resilience Nexus_ENCreative Resilience Nexus_EN
Creative Resilience Nexus_EN
 
Resolution
ResolutionResolution
Resolution
 
Awareness next generation strategy - brochure
Awareness   next generation strategy - brochureAwareness   next generation strategy - brochure
Awareness next generation strategy - brochure
 
Introduction
IntroductionIntroduction
Introduction
 
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
Introduction To Stemulance Skin Care And Scientific Presentation April 12, 2010
 
Creative Resilience Nexus - Arabic
Creative Resilience Nexus - ArabicCreative Resilience Nexus - Arabic
Creative Resilience Nexus - Arabic
 
Bri power psa
Bri power psaBri power psa
Bri power psa
 
Shakira
ShakiraShakira
Shakira
 

Similar to Pp

KWN kel 1.pptx
KWN kel 1.pptxKWN kel 1.pptx
KWN kel 1.pptx
Anindyaekananda
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MIRZAFARABDIBA
 
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan ManusiaPeran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Jimatul Arrobi
 
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.pptPeranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Jimatul Arrobi
 
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docxWUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
NurRahmaeda
 
ppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptxppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptx
josephramdanRiifjos4
 
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptxBAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
ELASONIARTI
 
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
ssuser312f6e
 
CONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMACONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMA
Eman Syukur
 
1. kerjasama antar umat beragama
1. kerjasama antar umat beragama1. kerjasama antar umat beragama
1. kerjasama antar umat beragama
IkhwanUdin13
 
Pranata Agama
Pranata AgamaPranata Agama
Pranata Agama
Maula Muhammad
 
Moderasi Beragama.pdf
Moderasi Beragama.pdfModerasi Beragama.pdf
Moderasi Beragama.pdf
Islamic Studies
 
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individuFungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
VJ Asenk
 
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan MasyarakatIlmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
argiosalsanov26
 
Budha
BudhaBudha
Budhaleojw
 
Manusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriManusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriNatalia Gultom
 
moderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptxmoderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptx
joko58
 
moderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptxmoderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptx
joko58
 
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdfmoderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
dinimeiyanti
 
Presentation-agama2.pptx
Presentation-agama2.pptxPresentation-agama2.pptx
Presentation-agama2.pptx
MuhammadHafidz496322
 

Similar to Pp (20)

KWN kel 1.pptx
KWN kel 1.pptxKWN kel 1.pptx
KWN kel 1.pptx
 
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docxMODUL MATERI 1 - SMA.docx
MODUL MATERI 1 - SMA.docx
 
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan ManusiaPeran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
 
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.pptPeranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
 
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docxWUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
WUJUD TOLERANSI DIKABUPATEN MAROS.docx
 
ppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptxppt%20agama.pptx
ppt%20agama.pptx
 
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptxBAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx
 
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
1. Kerjasama Antar Umat Beragama.pptx
 
CONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMACONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMA
 
1. kerjasama antar umat beragama
1. kerjasama antar umat beragama1. kerjasama antar umat beragama
1. kerjasama antar umat beragama
 
Pranata Agama
Pranata AgamaPranata Agama
Pranata Agama
 
Moderasi Beragama.pdf
Moderasi Beragama.pdfModerasi Beragama.pdf
Moderasi Beragama.pdf
 
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individuFungsi agama dan kepercayaan bagi individu
Fungsi agama dan kepercayaan bagi individu
 
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan MasyarakatIlmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
Ilmu Sosial Dasar : Agama dan Masyarakat
 
Budha
BudhaBudha
Budha
 
Manusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi DiriManusia Dan Trasendensi Diri
Manusia Dan Trasendensi Diri
 
moderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptxmoderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptx
 
moderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptxmoderasi beragama.pptx
moderasi beragama.pptx
 
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdfmoderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
moderasiberagama-221017111415-652f872b.pdf
 
Presentation-agama2.pptx
Presentation-agama2.pptxPresentation-agama2.pptx
Presentation-agama2.pptx
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Andre664723
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdfMakalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
Makalah Hukum Lingkungan Urgensi Kebijakan TAPERA .pdf
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 

Pp